tercantum pada Pasal 19 huruf (b)Peraturan Pemerintah No. 9 tahun 1975 jo Pasal 116 Huruf (6) KompilasiHukum Islam, maka sudah sepatutnya gugatan Penggugat dapat dikabulkandengan menjatuhkan talak satu Sughro dari Tergugat terhadap Penggugat ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim mengambil pendapat Mazhab Maliksebagai pendapat Majelis, sebagaimana terumus dalam Qanun (UndangtUndang Mesir yang disebutkan dalam kitab Figh Sunnah juz II halaman 292sebagai berikut :Is GE gol aiw piS1d WL a6 Uguio, jle ure ol Ubi WIsia

tercantum pada Pasal 19 huruf (b)Peraturan Pemerintah No. 9 tahun 1975 jo Pasal 116 Huruf (6) KompilasiHukum Islam, maka sudah sepatutnya gugatan Penggugat dapat dikabulkandengan menjatuhkan talak satu Sughro dari Tergugat terhadap Penggugat ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim mengambil pendapat Mazhab Maliksebagai pendapat Majelis, sebagaimana terumus dalam Qanun (UndangtUndang Mesir yang disebutkan dalam kitab Figh Sunnah juz II halaman 292sebagai berikut :Is GE gol aiw piS1d WL a6 Uguio, jle ure ol Ubi WIsia

tercantum pada Pasal 19 huruf (b)Peraturan Pemerintah No. 9 tahun 1975 jo Pasal 116 Huruf (6) KompilasiHukum Islam, maka sudah sepatutnya gugatan Penggugat dapat dikabulkandengan menjatuhkan talak satu Sughro dari Tergugat terhadap Penggugat ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim mengambil pendapat Mazhab Maliksebagai pendapat Majelis, sebagaimana terumus dalam Qanun (UndangtUndang Mesir yang disebutkan dalam kitab Figh Sunnah juz II halaman 292sebagai berikut :Is GE gol aiw piS1d WL a6 Uguio, jle ure ol Ubi WIsia

tercantum pada Pasal 19 huruf (b)Peraturan Pemerintah No. 9 tahun 1975 jo Pasal 116 Huruf (6) KompilasiHukum Islam, maka sudah sepatutnya gugatan Penggugat dapat dikabulkandengan menjatuhkan talak satu Sughro dari Tergugat terhadap Penggugat ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim mengambil pendapat Mazhab Maliksebagai pendapat Majelis, sebagaimana terumus dalam Qanun (UndangtUndang Mesir yang disebutkan dalam kitab Figh Sunnah juz II halaman 292sebagai berikut :Is GE gol aiw piS1d WL a6 Uguio, jle ure ol Ubi WIsia

tercantum pada Pasal 19 huruf (b)Peraturan Pemerintah No. 9 tahun 1975 jo Pasal 116 Huruf (6) KompilasiHukum Islam, maka sudah sepatutnya gugatan Penggugat dapat dikabulkandengan menjatuhkan talak satu Sughro dari Tergugat terhadap Penggugat ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim mengambil pendapat Mazhab Maliksebagai pendapat Majelis, sebagaimana terumus dalam Qanun (UndangtUndang Mesir yang disebutkan dalam kitab Figh Sunnah juz II halaman 292sebagai berikut :Is GE gol aiw piS1d WL a6 Uguio, jle ure ol Ubi WIsia

tercantum pada Pasal 19 huruf (b)Peraturan Pemerintah No. 9 tahun 1975 jo Pasal 116 Huruf (6) KompilasiHukum Islam, maka sudah sepatutnya gugatan Penggugat dapat dikabulkandengan menjatuhkan talak satu Sughro dari Tergugat terhadap Penggugat ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim mengambil pendapat Mazhab Maliksebagai pendapat Majelis, sebagaimana terumus dalam Qanun (UndangtUndang Mesir yang disebutkan dalam kitab Figh Sunnah juz II halaman 292sebagai berikut :Is GE gol aiw piS1d WL a6 Uguio, jle ure ol Ubi WIsia

tercantum pada Pasal 19 huruf (b)Peraturan Pemerintah No. 9 tahun 1975 jo Pasal 116 Huruf (6) KompilasiHukum Islam, maka sudah sepatutnya gugatan Penggugat dapat dikabulkandengan menjatuhkan talak satu Sughro dari Tergugat terhadap Penggugat ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim mengambil pendapat Mazhab Maliksebagai pendapat Majelis, sebagaimana terumus dalam Qanun (UndangtUndang Mesir yang disebutkan dalam kitab Figh Sunnah juz II halaman 292sebagai berikut :Is GE gol aiw piS1d WL a6 Uguio, jle ure ol Ubi WIsia

tercantum pada Pasal 19 huruf (b)Peraturan Pemerintah No. 9 tahun 1975 jo Pasal 116 Huruf (6) KompilasiHukum Islam, maka sudah sepatutnya gugatan Penggugat dapat dikabulkandengan menjatuhkan talak satu Sughro dari Tergugat terhadap Penggugat ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim mengambil pendapat Mazhab Maliksebagai pendapat Majelis, sebagaimana terumus dalam Qanun (UndangtUndang Mesir yang disebutkan dalam kitab Figh Sunnah juz II halaman 292sebagai berikut :Is GE gol aiw piS1d WL a6 Uguio, jle ure ol Ubi WIsia

tercantum pada Pasal 19 huruf (b)Peraturan Pemerintah No. 9 tahun 1975 jo Pasal 116 Huruf (6) KompilasiHukum Islam, maka sudah sepatutnya gugatan Penggugat dapat dikabulkandengan menjatuhkan talak satu Sughro dari Tergugat terhadap Penggugat ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim mengambil pendapat Mazhab Maliksebagai pendapat Majelis, sebagaimana terumus dalam Qanun (UndangtUndang Mesir yang disebutkan dalam kitab Figh Sunnah juz II halaman 292sebagai berikut :Is GE gol aiw piS1d WL a6 Uguio, jle ure ol Ubi WIsia

tercantum pada Pasal 19 huruf (b)Peraturan Pemerintah No. 9 tahun 1975 jo Pasal 116 Huruf (6) KompilasiHukum Islam, maka sudah sepatutnya gugatan Penggugat dapat dikabulkandengan menjatuhkan talak satu Sughro dari Tergugat terhadap Penggugat ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim mengambil pendapat Mazhab Maliksebagai pendapat Majelis, sebagaimana terumus dalam Qanun (UndangtUndang Mesir yang disebutkan dalam kitab Figh Sunnah juz II halaman 292sebagai berikut :Is GE gol aiw piS1d WL a6 Uguio, jle ure ol Ubi WIsia

tercantum pada Pasal 19 huruf (b)Peraturan Pemerintah No. 9 tahun 1975 jo Pasal 116 Huruf (6) KompilasiHukum Islam, maka sudah sepatutnya gugatan Penggugat dapat dikabulkandengan menjatuhkan talak satu Sughro dari Tergugat terhadap Penggugat ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim mengambil pendapat Mazhab Maliksebagai pendapat Majelis, sebagaimana terumus dalam Qanun (UndangtUndang Mesir yang disebutkan dalam kitab Figh Sunnah juz II halaman 292sebagai berikut :Is GE gol aiw piS1d WL a6 Uguio, jle ure ol Ubi WIsia

tercantum pada Pasal 19 huruf (b)Peraturan Pemerintah No. 9 tahun 1975 jo Pasal 116 Huruf (6) KompilasiHukum Islam, maka sudah sepatutnya gugatan Penggugat dapat dikabulkandengan menjatuhkan talak satu Sughro dari Tergugat terhadap Penggugat ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim mengambil pendapat Mazhab Maliksebagai pendapat Majelis, sebagaimana terumus dalam Qanun (UndangtUndang Mesir yang disebutkan dalam kitab Figh Sunnah juz II halaman 292sebagai berikut :Is GE gol aiw piS1d WL a6 Uguio, jle ure ol Ubi WIsia

tercantum pada Pasal 19 huruf (b)Peraturan Pemerintah No. 9 tahun 1975 jo Pasal 116 Huruf (6) KompilasiHukum Islam, maka sudah sepatutnya gugatan Penggugat dapat dikabulkandengan menjatuhkan talak satu Sughro dari Tergugat terhadap Penggugat ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim mengambil pendapat Mazhab Maliksebagai pendapat Majelis, sebagaimana terumus dalam Qanun (UndangtUndang Mesir yang disebutkan dalam kitab Figh Sunnah juz II halaman 292sebagai berikut :Is GE gol aiw piS1d WL a6 Uguio, jle ure ol Ubi WIsia

tercantum pada Pasal 19 huruf (b)Peraturan Pemerintah No. 9 tahun 1975 jo Pasal 116 Huruf (6) KompilasiHukum Islam, maka sudah sepatutnya gugatan Penggugat dapat dikabulkandengan menjatuhkan talak satu Sughro dari Tergugat terhadap Penggugat ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim mengambil pendapat Mazhab Maliksebagai pendapat Majelis, sebagaimana terumus dalam Qanun (UndangtUndang Mesir yang disebutkan dalam kitab Figh Sunnah juz II halaman 292sebagai berikut :Is GE gol aiw piS1d WL a6 Uguio, jle ure ol Ubi WIsia

tercantum pada Pasal 19 huruf (b)Peraturan Pemerintah No. 9 tahun 1975 jo Pasal 116 Huruf (6) KompilasiHukum Islam, maka sudah sepatutnya gugatan Penggugat dapat dikabulkandengan menjatuhkan talak satu Sughro dari Tergugat terhadap Penggugat ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim mengambil pendapat Mazhab Maliksebagai pendapat Majelis, sebagaimana terumus dalam Qanun (UndangtUndang Mesir yang disebutkan dalam kitab Figh Sunnah juz II halaman 292sebagai berikut :Is GE gol aiw piS1d WL a6 Uguio, jle ure ol Ubi WIsia

tercantum pada Pasal 19 huruf (b)Peraturan Pemerintah No. 9 tahun 1975 jo Pasal 116 Huruf (6) KompilasiHukum Islam, maka sudah sepatutnya gugatan Penggugat dapat dikabulkandengan menjatuhkan talak satu Sughro dari Tergugat terhadap Penggugat ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim mengambil pendapat Mazhab Maliksebagai pendapat Majelis, sebagaimana terumus dalam Qanun (UndangtUndang Mesir yang disebutkan dalam kitab Figh Sunnah juz II halaman 292sebagai berikut :Is GE gol aiw piS1d WL a6 Uguio, jle ure ol Ubi WIsia

tercantum pada Pasal 19 huruf (b)Peraturan Pemerintah No. 9 tahun 1975 jo Pasal 116 Huruf (6) KompilasiHukum Islam, maka sudah sepatutnya gugatan Penggugat dapat dikabulkandengan menjatuhkan talak satu Sughro dari Tergugat terhadap Penggugat ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim mengambil pendapat Mazhab Maliksebagai pendapat Majelis, sebagaimana terumus dalam Qanun (UndangtUndang Mesir yang disebutkan dalam kitab Figh Sunnah juz II halaman 292sebagai berikut :Is GE gol aiw piS1d WL a6 Uguio, jle ure ol Ubi WIsia

tercantum pada Pasal 19 huruf (b)Peraturan Pemerintah No. 9 tahun 1975 jo Pasal 116 Huruf (6) KompilasiHukum Islam, maka sudah sepatutnya gugatan Penggugat dapat dikabulkandengan menjatuhkan talak satu Sughro dari Tergugat terhadap Penggugat ;Menimbang, bahwa Majelis Hakim mengambil pendapat Mazhab Maliksebagai pendapat Majelis, sebagaimana terumus dalam Qanun (UndangtUndang Mesir yang disebutkan dalam kitab Figh Sunnah juz II halaman 292sebagai berikut :Is GE gol aiw piS1d WL a6 Uguio, jle ure ol Ubi WIsia

M E N E T AP K A N

1. Mengabulkan permohonan Para Pemohon;
2. Menetapkan merubah nama anak Para Pemohon yang semula bernama:

• LUH KARISTA ASLESHA WISIA, Jenis Kelamin Perempuan, Lahir di Buleleng pada tanggal 6 Juni 2015, sebagaimana tercatat dalam Akta Kelahiran Nomor: 5108-LT-01092015-0156 tertanggal 2 September 2015, menjadi bernama LUH KARISTA SRI UTAMI;

1. Memerintahkan kepada Para Pemohon untuk mendaftarkan perubahan

MENGADILI:

1. Mengabulkan Permohon Para Pemohon untuk seluruhnya;
2. Menyatakan bahwa perkawinan yang ke Dua Pemohon I (satu) I NYOMAN JAMAN dengan Pemohon II (dua) NI KETUT WERNI yang dilaksanakan sesuai adat/agama Hindu di langsungkan di Banjar Peliatan, Desa Kelusa,Kecamatan Payangan, Gianyar dipuput oleh rohaniawan JRO MANG KU I NYOMAN WISIA pada tanggal 18 November 1997 dan Pemohon I (satu) I NYOMAN JAMAN berkedudukan sebagai Purusa berdasarkan