selama 1 (satu) tahun dan denda sejumlah Rp.30.000.000,00 (tiga puluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;

Putusan Nomor 569/Pid.Sus/2017/PN Bks.Bareskrim Polri yang sebelumnya memperoleh informasi dari masyarakattentang adanya pengiriman baby lobster melalui kargo maskapaipenerbangan Indonesia yang memiliki route penerbangan ke negaraSingapura.Bahwa pada saat petugas kepolisian mendatangi ware house / gudang eksporGaruda Indonesia ditemukan sebanyak 13 (tiga belas) koli kargo yangdibungkus rapih dengan karung plastik warna putih selanjutnya saat petugaskepolsian bersamasama dengan pihak Balai Karantina

Mitra Gemilang Metropolitan (MGM) dengan isibarang berupa fabric.Bahwa setelah dilakukan penyidikan mendalam terhadap informasi dan dataperusahaan dari dokumen pengiriman barang tersebut terhadap 13 (tiga belas)koli barang kargo tersebut, 8 (delapan) koli barang kargo yang disusun 2 boksmenjadi satu secara bertingkat dilapisi alumunium foil berisi benih baby lobstersebanyak sekira 66.648 ekortersebut diketahui milik terdakwa kemudianpetugas kepolisian mendatangi gudang penampungan benih baby lobster

Putusan Nomor 569/Pid.Sus/2017/PN Bks.berikut dengan barang bukti berupa benih baby lobster ke Mako BareskrimPolri guna dilakukan penyidikan lebih lanjutBahwa benih lobster dibeli terdakwa dari sdr BOWO dan sdr MERY denganharga Benih lobster jenis pasir seharga Rp 13.000,00 ( tiga belas ribu rupiah)dan Benih lobster jenis Mutiara seharga Rp 58.000,00 (lima puluh delapan riburupiah) dan dijual kKembali kepada MR AKIAT alias CHEAN CHIANG KIAKdengan harga yang sama dengan harga pembelian terdakwa dari

lobster yang berjumlah total kurang lebih 8 (delapan) kolibarang kargo berisi benih baby lobster sebanyak sekira 66.648 ekor yangberhasil diamankan petugas kepolisian dari ware house / gudang eksporGaruda Indonesia danbenih baby lobster dengan jumlah 26.388 (dua puluhenam ribu tiga ratus delapan puluh delapan) ekor yang diamankan dari gudangpenampungan benih baby lobster milik terdakwa di daerah Taman GalaxyBekasi diperoleh berasal dari Perairan Jember, Malang dan BanyuwangiBahwa berdasarkan Permen

Cahyo, berkaitan dengan pengiriman benih baby lobster tersebutsaksi baru pertama kali diminta oleh sdr. Cahyo untuk mengirimkan benurlobster ke Bandara Juanda Sidoarjo, dan peran saksi dan sdr. Memet hanyamengantar ke Juanda.Bahwa saksi mengantar barang berisi benih baby lobster tersebut bersamadengan sdr. Memet dengan menggunakan mobil daihatsu sigra warna merahmaron yang di sewa oleh sdr. MEMET dan sdr. CAHYO.Bahwa setelah saksi bersama dengan sdr.

cargopesawat).Bahwa terkait dengan pengiriman barang bibit lobster tersebut saksikomunikasi dengan terdakwa TEGUH melalui telfon bahwa saksi berangkatmembawa barang berisi benih baby lobster menuju ke Bandara Juanda T1dan waktu saksi berhenti di Juanda sesuai titik yang di tentukan nantinyaada yang menagambil barang tersebut sudah dibawa oleh terdakwa TEGUH.Bahwa setiap kali pengiriman saksi memperoleh upah atau keuntungan 2juta perkoli dari sdr.

CAHYO YULIANTONO Als YOYOKsemenjak tahun 2005 yang pada saat itu terdakwa pernah bekerja samadibidang jasa pengiriman barang di Bandara Juanda dan selain itu ada kerjasama untuk pengiriman baby lobster ke Batam.Bahwa proses kerja sama dengan Sdr. CAHYO YULIANTONO Als YOYOKterkait pengiriman barang beby lobster yaitu sekira bulan Januari 2021terdakwa di telpon oleh sdr.

benih baby lobster di xRay.Bahwa upah terkait dengan meloloskan benih baby lobster dalampengecekan di XRay tersebut tergantung dengan Coli/kotak yang berisikanBenih Baby Lobster tersebut 1 (Satu) Coli/kotak terdakwa mendapatkan upahsebesar Rp. 5.000.000, (lima juta rupiah).Bahwa terdakwa belum menerima uang hasil meloloskan benih baby lobsterdalam mesin XRay pada tanggal 15 April 2021 tersebut.Bahwa meloloskan benih baby lobster terhadap mesin XRay tidak ada jjinataupun persetujuan dari Supervisor

Lobster (BL) dan diamankannyaperalatan perawatan dan alat packing Baby Lobster (BL) disebuahrumah di RT.11 Kel.

Bahwa jumlah Baby Lobster (BL) yang saya angkut dari gudangke Simpang Rimbo adalah sebanyak 20 (dua puluh) Box sedangkan 1(satu) box di gudang setelah penggerebekan gudang tersebut, jadi totalsemua Baby Lobster (BL) tersebut adalah 21 (dua puluh satu) Boxsebagai barang bukti. Bahwa saksi tidak tahu pemilik dari Baby Lobster (BL) tersebut,saksi hanya mengantarkan saja Sesuai perintah dari Suranto Als Anto.

Bahwa saksi mengenal Terdakwa Dedi Rustandi dan RenoSahriyal pada saat saksi disuruh oleh Suranto Als Anto datang kegudang Baby Lobster (BL). Bahwa saksi tidak mengetahui pemilik dari gudangpenampungan dan penyimpanan Baby Lobster (BL) tersebut dan setahusaksi yang mencarikan tempat tersebut adalan Hendermawan (KetuaRT.11 Kel. Telanaipura Kec.

Bahwa saksi tidak mengetahui Baby Lobster (BL) tersebutberasal darimana dan akan dibawa kemana karena saksi baru bekerjadi gudang tersebut dan saksi kenal dengan Suranto Als Anto sebagaikepala gudang Baby Lobster (BL) yang terletak di Jin. Letjen SupraptoRT. 11 Kel. Telanaipura Kec. Telanaipura dan saksi mempunyaihubungan keluarga dengannya karena saksi keponakan dari SurantoAls Anto.

Bahwa baru 2 (dua) kali Baby Lobster (BL) masuk ke dalamgudang tempat saksi bekerja, yang pertama pada hari Minggu tanggal20 Desember 2020 sekira pukul 17.00 wib sebanyak 9 (Sembilan) BoxStyrofoam yang berisikan Baby Lobster (BL) dan yang kedua pada hariHalaman 30 dari 69 Putusan Nomor 54/Pid.Sus/2021/PN.JmbSenin tanggal 21 Desember 2020 sekira pukul 18.30 wib sebanyak 8(delapan) Box Styrofoam yang berisikan Baby Lobster (BL).

pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan denda sejumlah Rp. 30.000.000,- (tiga puluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;
5. Menetapkan barang bukti berupa:
- 1.000 (seribu) ekor benih baby

lobster dengan catatan disisihkan sebanyak 50 (lima puluh) ekor sebagai barang bukti dalam persidangan dan 950 (sembilan ratus lima puluh) ekor benih lobster telah dilepasliarkan;
- 1 (satu) buah stereofoam;
- 1 (satu) unit tabung oksigen 3 kg;
- 1 (satu) buah blower;
- 10 (sepuluh) buah toples berlubang;
Dirampas untuk dimusnahkan;
6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp.5.000,00

Menyatakan barang bukti berupa : 1.000 (Seribu) ekor benih baby lobster dengan rincian : Sebanyak 950 (Sembilan ratus lima puluh) ekor benih lobster, telahdilepasliarkan di sekitar Perairan Pangandaran KabupatenPangandaran provinsi Jawa Barat; Sebanyak 50 (lima puluh) ekor yang dijadikan barang bukti dalampersidangan, DIRAMPAS UNTUK DIMUSNAHKAN; 1 (Satu) buah stereofoam; 1 (Satu) unit tabung oksigen 3 kg; 1 (Satu) buah blower; 10 (sepuluh) buah toples berlubang;MASINGMASING DIRAMPAS UNTUK DIMUSNAHKAN

lobster yang berjumlah total kurang lebin sebanyak1000 (seribu) ekor yang diperoleh terdakwa dari membeli dari tangkapanHalaman 8 dari 36 Putusan Nomor 106/Pid.Sus/2019.

AMIR serta terdakwa sudah mendapatkan keuntungansebesar Rp.9.000.000,00 (Sembilan juta rupiah);Diperlihatkan kepada saksi barang bukti berupa : 1.000 (seribu) ekor benih baby lobster dengan catatan disisihkansebanyak 50 (lima puluh) ekor sebagai barang bukti dalampersidangan dan 950 (sembilan ratus lima puluh) ekor benih lobstertelah dilepasliarkan; 1 (Satu) buah stereofoam; 1 (Satu) unit tabung oksigen 3 kg; 1 (Satu) buah blower;Halaman 12 dari 36 Putusan Nomor 106/Pid.Sus/2019.

AMIR serta terdakwa sudah mendapatkan keuntungansebesar Rp.9.000.000,00 (Sembilan juta rupiah); Diperlinatkan kepada saksi barang bukti berupa : 1.000 (Seribu) ekor benih baby lobster dengan catatan disisihkansebanyak 50 (lima puluh) ekor sebagai barang bukti dalampersidangan dan 950 (sembilan ratus lima puluh) ekor benih lobstertelah dilepasliarkan; 1 (Satu) buah stereofoam; 1 (Satu) unit tabung oksigen 3 kg; 1 (Satu) buah blower; 10 (Sepuluh) buah toples berlubang;Saksi membenarkan barang bukti

Menetapkan barang bukti berupa: 1.000 (seribu) ekor benih baby lobster dengan catatan disisihkansebanyak 50 (lima puluh) ekor sebagai barang bukti dalam persidanganHalaman 35 dari 36 Putusan Nomor 106/Pid.Sus/2019./PN.Liwdan 950 (sembilan ratus lima puluh) ekor benih lobster telahdilepasliarkan; 1 (Satu) buah stereofoam; 1 (Satu) unit tabung oksigen 3 kg; 1 (Satu) buah blower; 10 (sepuluh) buah toples berlubang;Dirampas untuk dimusnahkan;6.

Menetapkan barang Bukti berupa :

perawatan dan alat packing Baby Lobster (BL) disebuahrumah di RT.11 Kel.

Bahwa jumlah Baby Lobster (BL) yang saya angkut dari gudangke Simpang Rimbo adalah sebanyak 20 (dua puluh) Box sedangkan 1(satu) box di gudang setelah penggerebekan gudang tersebut, jadi totalsemua Baby Lobster (BL) tersebut adalah 21 (dua puluh satu) Boxsebagai barang bukti. Bahwa saksi tidak tahu pemilik dari Baby Lobster (BL) tersebut,saksi hanya mengantarkan saja Sesuai perintah dari Suranto Als Anto.

Bahwa saksi tidak tahu orang yang mengatur dan merangkaisemua intalasi penampungan serta packing Baby Lobster (BL) tersebutkarena sejak pertama kali saksi kesana, semua tempat penampunganHalaman 24 dari 69 Putusan Nomor 56/Pid.Sus/2021/PN.Jmbserta packing Baby Lobster sudah tersedia dan sudah terangkai denganbaik.

Baby Lobster (BL) tersebutberasal darimana dan akan dibawa kemana karena saya baru bekerja digudang tersebut dan saksi kenal dengan Suranto Als Anto sebagaikepala gudang Baby Lobster (BL) yang terletak di JIn.

Bahwa baru 2 (dua) kali Baby Lobster (BL) masuk ke dalamgudang tempat saksi bekerja, yang pertama pada hari Minggu tanggal20 Desember 2020 sekira pukul 17.00 wib sebanyak 9 (Sembilan) BoxStyrofoam yang berisikan Baby Lobster (BL) dan yang kedua pada hariSenin tanggal 21 Desember 2020 sekira pukul 18.30 wib sebanyak 8(delapan) Box Styrofoam yang berisikan Baby Lobster (BL). Bahwa saksi tidak tahu berapa banyak jumlah Baby Lobster(BL) yang ada didalam Box Styrofoam tersebut yang saksi Packing.

toples kecil transparan ; 1 (satu) buah ayakan warna merah muda ; 1 (satu) buah tabung oksigen warna biru ukuran 60 Kg ;) buah ember warna hitam ;) buah bak penampung air warna putih ;satu) buah ayakan warna hijau ;satu) buah gayung warna biru ; 1 (satu) buah handphone Android merek Samsung model GalaxyJ320G/DS, warna hitam berikut 2 (dua) buah Simcard ; 1 (satu) buah handphone merek Mito model 350, warna hitam putihberikut 2 (dua) buah Simcard ; 1 (satu) buah buku catatan masuk/penerimaan benih baby

lobster ; 1 (satu) unit Mobil merek Toyota jenis Avanza warna hitam metalik,Nomor Rangka : MHMFM13JAK2400831, Nomor Mesin : DF/8222,Nomor Polisi DR 6121 KA, berikut STNK atas nama Siti Asma, alamatSenanggalin RT 01, Desa Labuan Pandan, Kecamatan Sambalia,Kabupaten Lombok Timur.Masingmasing telah ditetapbkan statusnya dalam perkara atas namaMansur, dkk berdasarkan putusan Pengadilan Negeri Praya nomor95/Pid.Sus/2017/PN.Pya tanggal 08 Mei 2017. 3 (tiga) buah buku tabungan BCA atas nama Muliadi dengan

No. 2682 K/PID.SUS/2017satu) buah tabung oksigen warna biru ukuran 60 Kg ;) buah ember warna hitam ;) buah bak penampung air warna putih ;satu) buah ayakan warna hijau ;satu) buah gayung warna biru ;1 (satu) buah handphone Android merek Samsung model GalaxyJ320G/DS, warna hitam berikut 2 (dua) buah Simcard ; 1 (satu) buah handphone merek Mito model 350, warna hitam putihberikut 2 (dua) buah Simcard ; 1 (satu) buah buku catatan masuk/penerimaan benih baby lobster ; 1 (satu) unit Mobil merek Toyota

warna merah muda ;satu) buah tabung oksigen warna biru ukuran 60 Kg ;satu) buah ember warna hitam ;satu) buah bak penampung air warna putih ;satu) buah ayakan warna hijau ;1 (satu)1 (satu)1 (satu)1 (satu)1 (satu)1 (satu) buah gayung warna biru ; 1 (satu) buah handphone Android merek Samsung model GalaxyJ320G/DS, warna hitam berikut 2 (dua) buah Simcard ; 1 (satu) buah handphone merek Mito model 350, warna hitamputih berikut 2 (dua) buah Simcard ; 1 (satu) buah buku catatan masuk/penerimaan benih baby

lobster ; 1 (satu) unit Mobil merek Toyota jenis Avanza warna hitam metalik,Nomor Rangka : MHMFM13JAK2400831, Nomor MesinDF78222, Nomor Polisi DR 6121 KA, berikut STNK atas nama SitiAsma, alamat Senanggalih RT 01, Desa Labuan Pandan,Kecamatan Sambalia, Kabupaten Lombok Timur ;Masingmasing telah ditetapkan statusnya dalam perkara atas namaMansur, dkk berdasarkan Putusan Pengadilan Negeri Praya Nomor95/Pid.Sus/2017/PN.Pya tanggal 8 Mei 2017 ; 3 (tiga) buah buku tabungan BCA atas nama Muliadi dengannomor

Bahwa saksi tidak mengetahui Baby Lobster (BL) tersebutberasal darimana dan akan dibawa kemana karena saya baru bekerja digudang tersebut dan saksi kenal dengan Suranto Als Anto sebagaikepala gudang Baby Lobster (BL) yang terletak di Jin. Letjen SupraptoRT. 11 Kel. Telanaipura Kec. Telanaipura dan saksi mempunyaihubungan keluarga dengannya karena saksi keponakan dari SurantoAls Anto.

Bahwa baru 2 (dua) kali Baby Lobster (BL) masuk ke dalamgudang tempat saksi bekerja, yang pertama pada hari Minggu tanggal20 Desember 2020 sekira pukul 17.00 wib sebanyak 9 (Sembilan) BoxStyrofoam yang berisikan Baby Lobster (BL) dan yang kedua pada hariSenin tanggal 21 Desember 2020 sekira pukul 18.30 wib sebanyak 8(delapan) Box Styrofoam yang berisikan Baby Lobster (BL). Bahwa saksi tidak tahu berapa banyak jumlah Baby Lobster(BL) yang ada didalam Box Styrofoam tersebut yang saksi Packing.

Lobster (BL) dan diamankannya peralatanperawatan dan alat packing Baby Lobster (BL) disebuah rumah di RT.11Kel.

Bahwa jumlah Baby Lobster (BL) yang saya angkut dari gudang keSimpang Rimbo adalah sebanyak 20 (dua puluh) Box sedangkan 1 (satu)box di gudang setelah penggerebekan gudang tersebut, jadi total semuaBaby Lobster (BL) tersebut adalah 21 (dua puluh satu) Box sebagai barangbukti. Bahwa Terdakwa tidak tahu pemilik dari Baby Lobster (BL) tersebut,Terdakwa hanya mengantarkan saja Sesuai perintah dari Suranto Als Anto.

Bahwa Terdakwa tidak tahu orang yang mengatur dan merangkai semuaintalasi penampungan serta packing Baby Lobster (BL) tersebut karenasejak pertama kali terdakwa kesana, semua tempat penampungan sertapacking Baby Lobster sudah tersedia dan sudah terangkai dengan baik. Bahwa orang yang Terdakwa temui di Simpang Rimbo dengan orangyang Terdakwa temui di depan rumah sakit Raden Mattaher adalah orangyang berbeda dan setahu Terdakwa berdasarkan info dari Suranto AlsAnto.

2417SKE beserta STNK;1 (satu) Unit Mobil Toyota Avanza Veloz warna Silver Nomor Polisi1086 UIQ beserta STNK;1 (satu) Unit Tabung Gas Oksigen;)1 (satu) Unit Hp Android Oppo beserta kartu chip Telkomsel;) Unit Hp Senter Samsung beserta kartu chip Telkomsel;) Unit Hp Senter Nokia beserta kartu chip XL;satu) Unit Hp Android Samsung beserta kartu chip IM3;satu) Unit Hp Mi warna hitam beserta kartu chip Telkomsel;satu) Unit Hp Blackberry warna hitam beserta kartu Chip Telkomsel;9 (sembilan) Box berisi baby

lobster yang berjumlah 38.325 ekor yangterdiri dari 6.159 ekor jenis Mutiara dan 32.166 ekor jenis pas;.Dipergunakan dalam perkara lain atas nama M.

SKEbeserta STNK; 1 (satu) Unit Mobil Toyota Avanza Veloz warna silver Nomor Polisi1086 UIQ beserta STNK; 1 (satu) Unit Tabung Gas Oksigen;1 (satu) Unit Hp Android Oppo beserta kartu chip Telkomsel;) Unit Hp Senter Samsung beserta kartu chip Telkomsel;) Unit Hp Senter Nokia beserta kartu chip XL;satu) Unit Hp Android Samsung beserta kartu chip IM3;satu) Unit Hp Mi warna hitam beserta kartu chip Telkomsel; 1 (satu) Unit Hp Blackberry warna hitam beserta kartu Chip Telkomsel; 9 (sembilan) Box berisi baby

lobster yang berjumlah 38.325 ekor yangterdiri dari 6.159 ekor jenis Mutiara dan 32.166 ekor jenis pas;dipergunakan dalam perkara lain atas nama M.

Mansur untuk pergi keJambi dan Terdakwa II baru mengetahui kalau yang dibawa dalam mobiladalah baby Lobster setelah diberitahukan oleh temannya di perjalananmenuju Jambi; oleh karena itu pidana yang akan dijatuhkan di bawah inidinilai sudah tepat dan sesuai dengan rasa keadilan; Bahwa terlepas dari alasan kasasi para Terdakwa, para Terdakwaadalah orang suruhan dengan harapan bekerja untuk mendapatkanupah sebesar Rp5.000.000,00 (lima juta rupiah) dan sebagai orangupahan jika dijatuhi pidana sebagaimana

dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan masing-masing selama 2 (dua) bulan;

Yudi memperolehbenih atau baby lobster tersebut.12. Bahwa Saksi dan Terdakwa mengetahui bahwaperbuatannya yaitu membawa atau mengangkut benih lobstertersebut adalah perbuatan yang dilarang atau melanggar hukum.13. Bahwa sebelumnya Saksi dan Terdakwa pada hari Kamistanggal 29 Agustus 2019 pernah membawa atau mengirimkanbenih Lobster ke Daerah Lampung tepatnya di Daerah GunungSugih, Kab.

Bahwa Saksi telah melakukan pemeriksaan terhadap benihatau baby Lobster yang disita oleh Penyidik Denpom II/3 Lampungdari Terdakwa dan Saksi1 pada hari Sabtu tanggal 31 Austus2019 di Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan sebanyak 16(enam belas) box Poliform terdiri dari :a. Benih Lobster jenis Pasir ukuran 0,9 cm sebanyak122.632 ekor dan;b. Benih Lobster jenis Mutiara ukuran 0,9 an sebanyak 2094ekor.5.

Sebukuyang dinaiki Terdakwa bersama Saksi1 dengan kendaraanToyota Kijang Innova warna metalik nopol A 1620 CV yangbermuatan 16 (enam belas) box poliform warna putih bungkusplastik hitam berisi benih/baby lobster, bersandar di dermaga 7Pelabuhan Bakauhueni Lampung Selatan.10.

Sebukuyang dinaiki Terdakwa bersama Saksi1 dengan kendaraanToyota Kijang Innova warna metalik nopol A 1620 CV yangbermuatan 16 (enam belas) box poliform warna putih bungkusplastik hitam berisi benih/baby lobster, bersandar di Dermaga 7Pelabuhan Bakauhueni Lampung Selatan.9.

Bahwa benar dari pengakuan Terdakwa dan Saksi1,pemilik benih/baby Lobster yang dibawa dalam Mobil KijangInnova adalah milik Sdr. Yudi yang tinggal di Malimping, Kec.Wanasala, Kab. Lebak, Banten dan rencananya akan dikirim kedaerah Lampung, sedangkan orang yang akan menerima didaerah Gunung Sugih, Kab. Lampung Tengah, Terdakwa tidakkenal karena hanya berhubungan lewat handphone.13. Bahwa benar Terdakwa tidak tahu kelanjutan dari benihlobster milik Sdr.

Lobster (BL) dan diamankannyaperalatan perawatan dan alat packing Baby Lobster (BL) disebuahrumah di RT.11 Kel.

Bahwa jumlah Baby Lobster (BL) yang saksi angkut dari gudangke Simpang Rimbo adalah sebanyak 20 (dua puluh) Box sedangkan 1(satu) box di gudang setelah penggerebekan gudang tersebut, jadi totalsemua Baby Lobster (BL) tersebut adalah 21 (dua puluh satu) Boxsebagai barang bukti.

Bahwa saksi tidak tahu orang yang mengatur dan merangkaisemua intalasi penampungan serta packing Baby Lobster (BL) tersebutkarena sejak pertama kali saksi kesana, semua tempat penampunganserta packing Baby Lobster sudah tersedia dan sudah terangkai denganbaik. Bahwa orang yang saksi temui di Simpang Rimbo denganorang yang saksi temui di depan rumah sakit Raden Mattaher adalahorang yang berbeda dan setahu saksi berdasarkan info dari TerdakwaSuranto Als Anto.

Kemudian Terdakwa Suranto Als Anto mengajarkan saksibahwa ini bibit udang atau Baby Lobster (BL) dan mengajarkan saksiuntuk sortir dan memberi oksigen dan Packing. Bahwa saksi tidak mengetahui Baby Lobster (BL) tersebutberasal darimana dan akan dibawa kemana karena saksi baru bekerjadi gudang tersebut dan saksi kenal dengan Terdakwa Suranto Als Antosebagai kepala gudang Baby Lobster (BL) yang terletak di Jin. LetjenSuprapto RT. 11 Kel. Telanaipura Kec.

Bahwa baru 2 (dua) kali Baby Lobster (BL) masuk ke dalamgudang tempat saksi bekerja, yang pertama pada hari Minggu tanggal20 Desember 2020 sekira pukul 17.00 wib sebanyak 9 (Sembilan) BoxStyrofoam yang berisikan Baby Lobster (BL) dan yang kedua pada hariSenin tanggal 21 Desember 2020 sekira pukul 18.30 wib sebanyak 8(delapan) Box Styrofoam yang berisikan Baby Lobster (BL). Bahwa saksi tidak tahu berapa banyak jumlah Baby Lobster(BL) yang ada didalam Box Styrofoam tersebut yang saksi Packing.

Putusan Nomor 563 K/PID.SUS/2019 1 (Satu) buah handphone blackberry warna putih; 1 (satu) buah ATM BCA nomor ATM 6019004530302445; 1 (Satu) buah kardus warna coklat: 6 (enam) ekor baby lobster (Benur) yang terdiri 3 (tiga) ekor jenismutiara dan 3 (tiga) ekor jenis pasir dalam keadaan mati; 1 (satu) buah handphone warna hitam dengan merk Samsung modelSM8109E Nomor HP 085846077281 Nomor Imei 356807/07/6467 76/8; 1 (satu) unit mobil jenis Toyota Avanza warna silver Nomor Polisi : B1455KKB atas nama

Menetapkan barang bukti berupa : 1 (satu) buah handphone warna biru hitam dengan merk Nokia modelRM1134 Nomor HP 085719113582 Nomor Imei 35483081 759890; 1 (satu) buah handphone warna putih dengan merk Evercross NomorHP 085723400379; 1 (satu) buah handphone blackberry warna putih; 1 (satu) buah ATM BCA nomor ATM 6019004530302445: 1 (satu) buah kardus warna coklat;*6 (enam) ekor baby lobster (Benur) yang terdiri 3 (tiga) ekor jenismutiara dan 3 (tiga) ekor jenis pasir dalam keadaan mati; 1 (satu)

Menetapkan barang bukti berupa: 1 (satu) buah handphone wanna biru hitam dengan merk Nokiamodel RM1134 Nomor HP 085719113582 Nomor Imei35483081759890: 1 (satu) buah handphone warna putih dengan merk EvercrossNomor HP 085723400379; 1 (satu) buah handphone blackberry warna putih; 1 (satu) buah ATM BCA nomor ATM 6019004530302445: 1 (satu) buah kardus warna coklat: 6 (enam) ekor baby lobster (Benur) yang terdiri 3 (tiga) ekorjenis mutiara dan 3 (tiga) ekor jenis pasir dalam keadaan mati; 1 (satu) buah

sedangkan ZAINAL dan saksiMUAMAR di Mobil Avanza, Pada hari Sabtu tanggal 21 Oktober 2017Sekira pukul 01.30 Wib, PAK OSCAR menghubungi Terdakwa melaluihandphone Sudah sampai Pak saja jawab sudan sampai dan PAKHalaman 5 dari 16 halamanOSCAR jawab lya, tunggu sebentar nanti ada yang jemput Terdakwa jawab lyalah Sekira pukul 01.15 Wib, datang petugas Polisi Perairanyang datang melakukan pemeriksaan terhadap Mobil Avanza B 1086 UIQdan Mobil AGYA B 2417 SKE dan diketemukan barang berupa Bibit UdangLobster (Baby

Lobster di dalam Mobil Avanza yang berada didalam 9(Sembilan) box yang berjumlah 32, 166 (Tiga Puluh Dua Ribu seratusEnam Pulah Enam) ekor tersebut.Perbuatan terdakwa diancam pidana sebagaimana diatur dalam Pasal 88jo pasal 16 Ayat (1) Undang undang RI No.31 Tahun 2004 Tentangperikanan, sebagaimana telah diubah dengan Undang Undang RI No. 45Tahun 2009 Tentang Perikanan jo Pasal 55 KUHPidana.ATAUKEDUABahwa Terdakwa M.

Lobster di dalam Mobil Avanza yang berada didalam 9(Sembilan) box yang berjumlah 32, 166 (Tiga Puluh Dua Ribu seratusEnam Pulah Enam) ekor tersebut.Perbuatan terdakwa diancam pidana sebagaimana diatur dalam Pasal 100jo pasal 7 Ayat (2) Undang undang RI No.31 Tahun 2004 TentangHalaman 9 dari 16 halamanperikanan, sebagaimana telah diubah dengan Undang Undang RI No. 45Tahun 2009 Tentang Perikanan jo Pasal 55 KUHPidana.

Lobster yang berjumlah 38.325 ekoryang terdiri dari 6.159 ekor jenis Mutiara dan 32.166 ekor jenispasir.Dilepaskan kehabitat alaminya melalui Kementrian Kelautandan Perikanan Badan Karantina Ikan, pengendalian mutu dankeamanan hasil perikanan Cg stasiun karentina ikan,pengendalian mutu dan keamanan hasil perikanan Kelas Jambi dengan lokasi Pantai Pengandaran.4.

Lobster yang berjumlah 38.325 ekoryang terdiri dari 6.159 ekor jenis Mutiara dan 32.166 ekor jenispasir.Dilepaskan kehabitat alaminya melalui Kementrian Kelautandan Perikanan Badan Karantina Ikan, pengendalian mutu dankeamanan hasil perikanan Cg stasiun karentina ikan,pengendalian mutu dan keamanan hasil perikanan Kelas Jambi dengan lokasi Pantai Pengandaran.6.

perikanan pada Bidang Kelautan , Pesisirdan Pengawasan ; Bahwa perbuatan Terdakwa yang mengangkut benur/bibit lobster tanpadokumen melanggar pasal 92 UURI No. 31 tahun 2004 Setiap orangHalaman 8 dari 20 Putusan Nomor 260/Pid.Sus/2018/PN Tlgyang dengan sengaja diwilayah pengelolaan perikanan Republik Indonesiamelakukan usaha perikanan dibidang penangkapan, pembudidayaan,pengangkutan, pengolahan, dan pemasaran ikan, yang tidak memilikiSIUP (Surat lin Usaha Perikanan) ; Bahwa kriteria benih lobster ( baby

Bahwa benar berdasarkan keterangan Ahli, dapat disimpulkan bahwakriteria benih lobster ( baby lobster ) yang dilarang adalah yang sudahberbentuk juvenil/udang kecil dan panjang kerapasnya masih dibawah 8centimeter ;12.

meminta nomor Handphone Terdakwa nomor081236094609 dan sekiranya akan sampai diterminal akan dihubungi olehpencarier;Halaman 14 dari 20 Putusan Nomor 260/Pid.Sus/2018/PN TlgMenimbang, bahwa selanjutnya Terdakwa berangkat menuju terminalTulungagung dan sekitar pukul 18.00 WIB= saat Terdakwa sampaildiperkampungan Dusun Tambak, Desa Pelem, Kecamatan Campurdarat,Kabupaten Tulungagung ditangkap oleh petugas Polisi Ditpolair Polda Jatim dansaat dilakukan pemeriksaan ditemukan paketan tersebut berisi baby

lobster ;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Ahli, dapat disimpulkanbahwa mengangkut benur/bibit lobster tanpoa dokumen melanggar pasal 92UURI No. 31 tahun 2004 Setiap orang yang dengan sengaja diwilayahpengelolaan perikanan Republik Indonesia melakukan usaha perikanandibidang penangkapan, pembudidayaan, pengangkutan, pengolahan, danpemasaran ikan, yang tidak memiliki SIUP (Surat Ijin Usaha Perikanan) ;Menimbang, bahwa kriteria benih lobster (baby lobster) yang dilarangadalah yang sudah berbentuk

lobster) dengan jenis Pasir dan mutiara yangmana ukurannya rata rata karapas dibawah 8 (delapan) cm dan beratnyadibawah 200 (dua ratus) gram per ekornya dan usaha dibidang Perikanan wajibmemiliki Ijin Usaha dibidang Perikanan sebagaimana yang termaktub dalamUndang undang Nomor 31 tahun 2004 tentang Perikanan dalam pasal 92yang berbunyi : Setiap orang yang dengan sengaja di wilayah pengelolaanperikanan Republik Indonesia melakukan usaha perikanan di bidangpenangkapan, pembudidayaan, pengangkutan,

Lobster yang bawaadalah berasal dari Bengkulu dan terdakwa yang mengambil sendiriHalaman 6 dari 25 Putusan Nomor 30/Pid.Sus/2020/PN Srl.dari sana, dibawa serta adalah milik dari seseorang yang bernama Alayyang berada di Kota Jambi;Bahwa saksi membenarkan barang bukti yang diajukan dipersidangan ;Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut terdakwamembenarkan dan tidak keberatan ;2.

pada Pelayananan Operasional dan Laboratorium KesehatanIkan, Mutu, dan Keamaanan Hasil Perikanan, serta Pengumpulan danpengolahan data Informasi Perkarantinaan Ikan, Mutu, dan KeamananHasil Perikanan;Bahwa dalam sample atau contoh barang bukti dalam persidangan hariini adalah memang terdiri dari : adalah benih atau baby Lobster yangterdiri dari jenis pasir dan mutiara yang dilarang untuk ditangkap, sesuaidengan permen kelautan dan perikanan nomor 56 tahun 2016 tentangpenangkapan Lobster, Kepiting

lobster yang merekatangkap;Bahwa Ahli jelaskan pengelolaan perikanan Indonesia terdiri dari : 11(sebelas) Zona atau Wilayah :1.

Nomor Polisi BD 1543 CP;Bahwa Benih atau Bibit Lobtser yang terdakwa bawa adalah sebanyak 2(dua) Box, yang terdiri dari 2 (dua) Jenis Benih Lobster Mutiara DanPasir;Bahwa terdakwa mengambil Benih atau Baby Lobster tersebut adalahdari Manna Bengkulu saya tidak kenal kami bertemu dipinggir Jalan danorang tersebut juga membawa mobil sendiri, saya mau bawa ke KotaJambi diminta oleh Allay ke Kota Jambi;Bahwa Pemilik Benih atau Bibit Lobster tersebut adalah Milik Allay CinaJambi, saya dikirim Uang dengan

Benih atau Bibit Lobster tersebut, tapi yangPertama kali saya diminta melalui telepon (jadi tidak ada bertemusecara langsung dengan Allay), memarkirkan Mobil yang pertama kalidepan SPBU Simpang Rimbo, setelah itu saya diminta meninggalkanMobil dan pergi dari tempat tersebut setelan Baby Lobster nya diambildari dalam Mobil baru kemudian saya ditelepon kembali untukmembawa pulang Mobil tersebut kembali;Bahwa terdakwa tidak kenal dengan orang yang menyerahkan Benihatau Bibit Lobster tersebut kepada

ketentuan apabila denda tidak dapat dibayarkan maka diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) Bulan;

Menyatakan barang bukti berupa 3.570 Ekor Baby Lobster Jenis Pasir 1.330 Ekor Benur Lobster Jenis MutiaraDirampas untuk dilepasliarkan di Pantai Ketewel Bali.

Menetapkan barang bukti berupa :Hal 2 dari 63 Halaman Putusan Nomor 202/Pid.Sus/2017/PN Dpse 3.570 Ekor Baby Lobster Jenis Pasire 1.330 Ekor Benur Lobster Jenis MutiaraDirampas untuk dilepasliarkan di Pantai Ketewel Bali.1 (satu) Buah HP Warna Putih Merk Samsung.1 (satu ) Buah Air Pam Merk Resun AC 9904,1 (satu) Buah Tabung Oksigen (Regular Use)1 (satu) Gulung Plastik1 (satu ) Buah Saringan Air4 (empat) Gulung Bakul Plastic1 (satu) Gulung Spon Warna Putih *13 (tiga belas) Baju Kaos.Dirampas untuk

lobster, yang dibawa oleh saksi saksiINDRIYATRI dan sekitar 3.570 ekor baby lobster jenis pasir dan1.330 ekor benur lobster jenis mutiara yang ditemukan dikediaman terdakwa di JL Pulau Adi V No.18 Denpasar berasal dariperairan Lombok yang berdasarkan Permen Kelautan danPerikanan RI Nomor 18/PERMENKP/2014 tentang WilayahPengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia tanggal 14Hal 8 dari 63 Halaman Putusan Nomor 202/Pid.Sus/2017/PN DpsApril 2014, masuk dalam wilayah pengelolaan perikanan NegaraRepublik

Saksi mengantarkan Anak Udang (babylobster) tersebut hanya ke Singapore saja dan saksimelakukan pekerjaan sebagai kurir lobster sejak Desember2016 s/d diamankan oleh petugas kepolisian pada tanggal 3Pebruari 2017 sekitar pukul 18.10 WITA.Hal 27 dari 63 Halaman Putusan Nomor 202/Pid.Sus/2017/PN Dps Bahwa saksi sudah membawa baby Lobster ke Singapurasudah kurang lebih 10 (sepuluh) kali dan dalam sebulan bisaSampai dengan 5 (lima) kali pengiriman ke Singapore.

Bahwa pengiriman anak udang (baby Lobster) dari BandaraNgurah Rai Bali ke Singapura tersebut tidak dilengkapi atautidak memiliki dokumen apapun, kecuali dokumen pribadisaksi sendiri berupa passport yang sudah distempel, tiketpesawat dan Surat Keterangan pengganti KTP saja.Terdakwa DASINI tidak pernah memberikan dokumenapapun atas pengiriman baby lobster tersebut kepada saksihingga sampai 10 (sepuluh) kali pengiriman.

IG6L587692D, 1 (Satu) buah HPAndroid Merk OPPO Type A 37, 1 (satu) buah Koper warnaHitam Merk Club, 33 (tiga puluh tiga ) kantong yang berisiBaby Lobster yang dikemas dalam plastic trasparan yangsetelah dihitung tiap plastic berisi 510 (lima ratus sepuluh)ekor baby lobster dengan jumlah keseluruhan berjumlah16.830 (enam belas ribu delapan ratus tiga puluh) ekor babylobster adalah memang benar barang barang milik saksi,yang dibawa dari rumah terdakwa DASINI JL.

truk hilift ACS.Bahwa dalam pengembangan tangkapan tersebut, pegawai Air Asia yangkemudian diketahui bernama AGUS PURNOMO alias AGUS aliasCUNGKRING tersebut dihubungi oleh seseorang yang dia panggil ZUL danALI yang menanyakan terkait posisi baby lobster tersebut.

lobster dan saudara AGUS PURNOMO aliasAGUS alias CUNGKRING telah tertangkap.

Sementara untuk saudara YOGAtidak terlibat dalam rencana percobaan eksportasi baby lobster tersebut.Bahwa Saksi dan Tim tetap melanjutkan proses control delivery tersebut,namun sampai dengan jam 08.00 Wita saudara ROMO tidak datangmenjemput untuk mengambil baby lobster tersebut di bay 29.Bahwa dan terduga kurir a.n.

Sementara untuk saudara YOGAtidak terlibat dalam rencana percobaan eksportasi baby lobster tersebut.Halaman 17 dari 56 Putusan Perkara Nomor 1145/Pid.Sus/2019/PN DpsBahwa saksi dan Tim tetap melanjutkan proses control delivery tersebut,namun sampai dengan jam 08.00 Wita saudara ROMO tidak datangmenjemput untuk mengambil baby lobster tersebut di bay 29.Bahwa dan terduga kurir a.n.