serbuk warna putih dengan berat brutto seluruhnya 847gram24 1 (satu) buah piring berisikan serbuk warna putih dengan berat A.24brutto 705 gram25 1 (satu) buah nampan berisikan padatan warna putih dengan berat A.25brutto 946 gram26 1 (satu) buah piring berisikan serouk putin dengan berat brutto 565 A.26gram27 7 (tujuh) buah kotak korek api sisa pakai A.2728 1 (satu) buah kotak obat bertuliskan TRIFED di dalamnya A.28terdapat sisasisa strip bekas pakai29 3 (tiga) botol obat bertuliskan Ephedrine generik

serbuk warna putih dengan berat brutto seluruhnya 847gram24 1 (satu) buah piring berisikan serbuk warna putih dengan berat A.24brutto 705 gram25 1 (satu) buah nampan berisikan padatan warna putih dengan berat A.25brutto 946 gram26 1 (satu) buah piring berisikan serbuk putin dengan berat brutto 565 A.26gram27 7 (tujuh) buah kotak korek api sisa pakai A.2728 1 (satu) buah kotak obat bertuliskan TRIFED di dalamnya A.28terdapat sisasisa strip bekas pakai29 3 (tiga) botol obat bertuliskan Ephedrine generik

serbuk warna putih dengan berat brutto seluruhnya 847gram24 1 (satu) buah piring berisikan serbuk warna putih dengan berat A.24brutto 705 gram25 1 (satu) buah nampan berisikan padatan warna putin dengan berat A.25brutto 946 gram26 1 (satu) buah piring berisikan serbuk putin dengan berat brutto 565 A.26gram27 7 (tujuh) buah kotak korek api sisa pakai A.2728 1 (satu) buah kotak obat bertuliskan TRIFED di dalamnya A.28terdapat sisasisa strip bekas pakai29 3 (tiga) botol obat bertuliskan Ephedrine generik

No. 2326 K/Pid.Sus/201 4 29 3 (tiga) botol obat bertuliskan Ephedrine generik berisi tablet A.29warna putih dengan berat brutto 43 gram30 6 (enam) buah peralatan labu B.131 2 (dua) buah kondensor B.232 1 (satu) buah labu kocok merek Pyrex Iwaki ukuran 250 ml B.333 4 (empat) buah labu erlenmeyer B.434 6 (enam) buah gelas beaker B.535 1 (satu) set peralatan dalam keadaan terangkai terdiri dari 1 (satu) B.6buah plat pemanas elektrik merek Akebonno, 1 (satu) buah pancistainless, 1 (satu) buah statip

No. 2326 K/Pid.Sus/201 4 brutto 946 gram 26 1 (satu) buah piring berisikan serbuk putin dengan berat brutto 565 A.26gram27 7 (tujuh) buah kotak korek api sisa pakai A.2728 1 (satu) buah kotak obat bertuliskan TRIFED di dalamnya A.28terdapat sisasisa strip bekas pakai29 3 (tiga) botol obat bertuliskan Ephedrine generik berisi tablet A.29warna putih dengan berat brutto 43 gram30 6 (enam) buah peralatan labu B.131 2 (dua) buah kondensor B.232 1 (satu) buah labu kocok merek Pyrex Iwaki ukuran 250 ml

M.Kes. selaku PenggunaAnggaran tidak pernah membuat HPS malahanpenentuan HPS dimintakan kepada anakperusahaan/ rekanan untuk menentukan sendirisehingga tekanan menggunakan HPS~ denganstandarisasi harga lebih tinggi yangpedornan pada Surat Keputusan MenteriKesehatan RI Nomor : 155/Menkes/SK/II1/2006tanggal 16 Mei 2006 padahal Surat Keputusantersebut telah dirubah dengan SuratKeputusan Menteri Kesehatan RI Nomor336/Menkes/SK/II/2006 tanggal 16 Mei 2006tentang Harga Obat Generik yang diterimaoleh Dinkes

M.Kes. selaku PenggunaAnggaran telah mengetahui Surat Keputusanmenteri kesehatan RI Nomor : 155/Menkes/SK/II1/2006 tanggal 16 Maret 2006 tidakberlaku lagi akan tetapi mereka Terdakwadengan sengaja dan sadar tidak mengacukepada peraturan dimaksud dikarenakan untukmendapat keuntungan yang lebih besar ; Bahwa akibat mereka Terdakwa tidakmempedomani ketentuan harga berdasarkanSurat Keputusan Menteri Kesehatan Rl.Nomor : 336/Menkes/ SK/V/2006 tanggal 16 Mei2006 ~=tentang Harga Obat Generik dalammenentukan

Nomor336/Menkes/SK/V/2006 tanggal 16 Mei 2006tentang Harga Obat Generik dalam menentukanharga penawaran obat maka selisih hargaantara Surat Keputusan Menteri KesehatanR.I. Nomor : 155/Menkes/SK/II1/2006 tanggal16 Maret 2006 dengan Surat Keputusan MenteriKesehatan R.I. Nomor : 336/Menkes/SK/V/2006tanggal 16 Mei 2006 tentang Harga ObatGenerik adalah. Obat esensial sebesar Rp 11.893.861,00 ;b. Obat very esensial sebesar Rp 2.734.125,00 ;d.Sehingga.

Nomor336/Menkes/SK/V/2006 tanggal 15 Mei2006 tentang Harga Obat Generik ;SK Kepala Dinas Kesehatan Kota BandaAceh Nomor =: 400/12111 PAN/2006tanggal 2/ April 2006 tentangPembentukan Panitia Pengadaan Barangdan Jasa pada Dinkes Kota Banda Acehtahun anggaran 2006 ;SK Kepala Dinas Kesehatan Kota BandaAceh Nomor : 028/300012006 tanggal 3Juli 2006 tentangPenunjukan/Penetapan PemeriksaanBarang dan Penerimaan Barang' padaDinkesKota Banda Aceh tahun anggaran2006 ;SK Kepala Dinas Kesehatan Kota BandaAceh

Pengadaan obat generik yang bersumber padasatu perusahaan yang memproduksi obatsehingga pemasukan pada saat itu obat tidakdapat dimasukkan sekaligus karena terbatasdi pabrik ;7. Hasil pemeriksaan Audit BPKP' ternyataNegara tidak dirugikan dari prosespengadaan obat tersebut karena saat selisihharga obat berdasarkan dua SK MenteriKesehatan dalam pengadaan obat telahdikembalikan ke Negara (ke Kas Daerah PemkoBanda Aceh) ;8.

Bahwa dalil Penggugat angka 4 huruf a sampai dengan c tidakdemikian adanya, sebab Tergugat marah dan menampar pipi Penggugatdikarenakan saat Penggugat sedang membersihkan ikan dan memasak,lalu Penggugat diteloon temannya bernama Vera, dan seketika itu pulaPenggugat pergi meninggalkan pekerjaannya, dan mengenai uangsebesar Rp.600.000, itu memang Tergugat mengambilnya tapi bukanuntuk beli minuman beralkohol melainkan untuk keperluan bisnispengadaan obat generik, dan tidak benar Tergugat pulang dalamkeadaan

saksitidak tahu kondisi rumah tangga Penggugat dengan Tergugat; Bahwa Tergugat sendiri tidak pernah bercerita masalah rumahtangganya kepada saksi; Bahwa memang saksi pernah diajak Tergugat minum minumanberalkohol di kafe dan bernyanyi di tempat karaoke karena saksidiminta menemani Tergugat yang sedang ada masalah dalam rumahtangganya; Bahwa Tergugat pula yang membayar semua ongkos minumansebesar Rp. 600.000,; Bahwa saksi juga pernah meminjam uang kepada Tergugat untukkeperluan bisnis pengadaan obat generik

penyusutan atas aktiva tetap yang dijadwalkan mulaiberoperasi bulan September 2012;bahwa dampak lainnya adalah adanya biaya bunga pinjaman bank karena untukmendanai investasi baru tersebut dan kebutuhan modal kerja, sebagaian besarberasal, dan pinjaman bank;bahwa adanya PPh Pasal 22 Impor yang sudah dan akan Penggugat bayar di Tahun2012 cukup besar dibandingkan Tahun 2011 sebagai akibat dari impor mesin danperlengkapannya untuk investasi tersebut;bahwa produksi Penggugat lebih dari 70% adalah Obat Generik

Bahwa benar saksi pernah menulis resep untuk obat generik namun diganti obatyang bukan generik oleh bagian apoteker pada RS. Ario Wirawan Salatiga denganalasan obat tidak tersedia dan penggantian obat seijin saksi lewat telpon. Bahwa benar dalam proses pengadaan obat obatan dan peralatan medis habispakai Rumah Sakit Paru Dr. Ario Wirawan Salatiga tahun 2009, saksi tahu jikapembelian obatobatan untuk kebutuhan semua RS pasti ada diskon tetapi saksitidak tahu prosentase diskonnya.

ARIF GUGIK ( CV.Landson), ARI (CV Lapi)Bahwa benar saksi pernah menulis resep untuk obat generik namun diganti obatyang bukan generik oleh bagian apoteker pada RS. Ario Wirawan Salatiga denganalasan obat tidak tersedia dan penggantian obat seijin saksi lewattelp on.49 Bahwa benar saksi permah mendengar bahwa pengadaan obat obatan tahun 2009,melebihi kubutuhan yang seharusnya, waktu itu dengan alasan tidak tahu.

Landson).Bahwa benar saksi pernah menulis resep untuk obat generik namun digant obatyang bukan generik oleh bagian apoteker pada RS Paru Dr. Ario Wirawan Salatigadengan alasan obat tidak tersedia dan penggantan obat seijin saksi lewat telp.Bahwa benar saksi tidak mengetahui diskon yang diberikan oleh PT. Pertiwi Agung( Landson ) di tabung di Bank Mandiri atas nama Tsk. Drs. Wiratno, Apt.

Bahwa benar saksi pernah menulis resep untuk obat generik namun diganti obatyang bukan generik oleh bagian apoteker pada Rumah Sakit Paru dr. Ario Wirawan55Salatiga, dengan alasan obat yang saksi tulis habis dan pengganti obat tersebutseijin saksi dengan lewattelp on. Bahwa benar saksi pernah mendengar bahwa pengadaan obatobatan tahun 2009melebihi kubutuhan yang seharusnya, waktu itu dengan alasan persiapan pilpreskalau ada huruhara atau kecelakaan.

Bahwa benar saksi pernah menulis resep untuk obat generik namundiganti obat yang bukan generik oleh bagian apoteker pada Rumah SakitParu Dr. Ario Wirawan Salatiga, dengan alasan obat yang saya tulishabis dan pengganti obat tersebut seijin saya dengan lewat telp. Bahwa benar saksi pernah mengetahui dan mendengar bahwa pengadaanobat obatan tahun 2009, melebihi kebutuhan yang seharusnya, tetapisaksi tidak tahu penyebabnya.

(satu) buah piring berisikan serbuk warna putih dengan berat brutto 705 gram A.2425. 1 (satu) buah nampan berisikan padatan warna putih dengan berat brutto 946 gram A.2526. 1 (satu) buah piring berisikan serbuk putih dengan berat brutto 565 gram A.2627. 7 (tujuh) buah kotak korek api sisa pakai A.2728. 1 (satu) buah kotak obat bertuliskan TRIFED didalamnya terdapat sisa-sisa strip bekas pakai A.2829. 3 (tiga) botol obat bertuliskan Ephedrine generik

warna putih denganberat brutto seluruhnya 847 gram24. 1 (satu) buah piring berisikan serbuk warna putih A.24dengan berat brutto 705 gram25. 1 (Satu) buah nampan berisikan padatan warna putih A.25dengan berat brutto 946 gram26. 1 (Satu) buah piring berisikan serbuk putih dengan berat A.26brutto 565 gram27. 7 (tujuh) buah kotak korek api sisa pakai A.27 34. 28. 1 (Satu) buah kotak obat bertuliskan TRIFED A.28didalamnya terdapat sisasisa strip bekas pakai29. 3 (tiga) botol obat bertuliskan Ephedrine generik

serbuk warna putih denganberat brutto seluruhnya 847 gram24. 1 (satu) buah piring berisikan serbuk warna putih A.24dengan berat brutto 705 gram1 (Satu) buah nampan berisikan padatan warna putih A.25dengan berat brutto 946 gram26. 1 (Satu) buah piring berisikan serbuk putih dengan berat A.26brutto 565 gram27. 7 (tujuh) buah kotak korek api sisa pakai A.2728. 1 (satu) buah kotak obat bertuliskan TRIFED A.28didalamnya terdapat sisasisa strip bekas pakai29. 3 (tiga) botol obat bertuliskan Ephedrine generik

warna putih denganberat brutto seluruhnya 847 gram24. 1 (satu) buah piring berisikan serbuk warna putih A.24dengan berat brutto 705 gram25. 1 (Satu) buah nampan berisikan padatan warna putih A.25dengan berat brutto 946 gram 3331. 26. 1 (Satu) buah piring berisikan serbuk putih dengan berat A.26brutto 565 gram27. 7 (tujuh) buah kotak korek api sisa pakai A.2728. 1 (Satu) buah kotak obat bertuliskan TRIFED A.28didalamnya terdapat sisasisa strip bekas pakai29. 3 (tiga) botol obat bertuliskan Ephedrine generik

serbuk warna putih dengan berat bruttoseluruhnya 847 gram24. 1 (satu) buah piring berisikan serbuk warna putih dengan A.24berat brutto 705 gram25. 1 (satu) buah nampan berisikan padatan warna putih A.25dengan berat brutto 946 gram26. 1 (satu) buah piring berisikan serbuk putih dengan berat A.26brutto 565 gram27. 7 (tujuh) buah kotak korek api sisa pakai A.2728. 1 (satu) buah kotak obat bertuliskan TRIFED didalamnyaA.28terdapat sisasisa strip bekas pakai29. 3 (tiga) botol obat bertuliskan Ephedrine generik

Pasal 98 ayat (2) UURI Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan yaitu. yang berhakmemproduksi obat adalah industri farmasi yang memiliki cara memproduksiHalaman 5 dari 13 Putusan Nomor 142/Pid.Sus/2018/PN Sqmobat yang baik dan telah memiliki izin dari menteri Kesehatan RepublikIndonesia, sedangkan peredarannya dilakukan oleh Apotek yang telahmemiliki izin dari pejabat yang berwenang; Saksi menerangkan bahwa Tramadol dan THD adalah obat generik yang isikhasiatnya sama dengan nama peredarannya mempunyai

fungsi analgetikkuat yang biasa digunakan pasca operasi dan tramadol termasuk obat daftarG (obat keras); Tramadol adalah obat generik yang isi khasiatnya sama dengan namaperedarannya mempunyai fungsi analgetik kuat yang biasa digunakan pascaoperasi dan obat tramadol termasuk daftar G (obat keras); Bahwa sediaan farmasi yang tidak memenuhi standar dan atau persyaratankeamanan, khasiat, kemanfaatan, dan mutu apabila secara organolepstissudah berubah warna, bau, rasa sedian farmasi, secara kuantiti

terletak di atas logo;Bahwa lagipula kata PREDATOR merupakan kata umum/generik yangHalaman 4 dari 7 hal. Put. Nomor 1146 K/Pdt. SusHKI/2020berarti Pemangsa dan kata Predator bukan merupakan ciptaan pemilikmerek yang terdaftar lebin dahulu; Bahwa Penggugat telah mendaftarkan merek PREDATOR? di beberapanegara dan produkproduk Penggugat dengan merek PREDATOR?

itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) Tahun dan denda sebesar Rp.50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 4 (empat) bulan;

memproduksi atau mengedarkansediaan farmasi dan atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan ataupersyaratan keamanaan, khasiat atau kemanfaatan dan standar mutu, yangtidak memiliki kKeahlian dan kewenangan dilarang mengandakan, menyimpan,Halaman 2 dari 13 Putusan Nomor 284/Pid.Sus/2018/PN Sgmmengolah, memproduksi, dan/atau mengedarkan obat dan bahan yangberkhasiat obat, dimana perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa denganCaracara, sebagai berikut:Bahwa berawal ketika terdakwa memiliki obat generik

Masingmasing obat tersebut dibeli oleh terdakwadengan total sebesar Rp. 200 (dua ratus ribu rupiah).Bahwa kemudian obat generik berupa tramadol sebanyak 107 (seratustujuh) butir tersebut terdakwa menyerahkannya kepada saksi MUH FAJARALIAS RANDI BIN TAJUDDIN untuk dijual lagi dengan kesepakatan apabilaobatobatan tersebut habis terjual seluruhnya maka hasil penjualan obattersebut saksi MUH FAJAR ALIAS RANDI BIN TAJUDDIN serahkan kepadaterdakwa.

Menetapkan barang bukti berupa:

- 405 strip @ isi 10 butir (seluruhnya sebanyak 4050 butir) Obat Tramadol HCI generik;

- 13 Strip @ isi 5 butir (65 butir obat Tramdol HCI generik);

- 135 strip @ isi 10 butir (1350 butir obat Trihexyphenind);

- 27 paket @ isi 4 butir (108 butir obat polos warna kuning);

- 3 paket @ isi 8 butir (24 butir obat polos warna kuning);

- 1 paket @ isi 59 butir obat polos warna kuning;

- 5 paket @ isi 4 butir

yang turut serta melakukanperbuatan,dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan sediaan farmasidan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratankeamanaan, khasiat atau kemanfaatan dan standar mutu, yang tidak memilikikeahlian dan kewenangan dilarang mengandakan, menyimpan, mengolah,memproduksi, dan/atau mengedarkan obat dan bahan yang berkhasiatobat,dimana perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengan caracara,sebagai berikut ; Bahwa berawal ketika terdakwa memiliki obat generik

Masingmasing obat tersebut dibeli oleh terdakwa dengan totalsebesar Rp. 2.000.000 (dua juta rupiah).Halaman 2 dari 17 Putusan Nomor 348/Pid.Sus/2017/PN Sgm Bahwa kemudian obat generik berupa tramadol sebanyak 3.150(tiga ribu seratus lima puluh) butir tersebut terdakwamenyerahkannya kepada saksi KASMIN BIN TAJUDDIN untukdijual lagi dengan kesepakatan apabila obatobatan tersebut habisterjual seluruhnya maka hasil penjualan obat tersebut saksiKASMIN BIN TAJUDDIN serahkan kepada terdakwa.

telah membacakan pendapatFAJRIN RAHMAWATI SURAYA S.Farm Apt pada pokoknya sebagai berikBahwa ahli adalah lulusan Fakultas Farmasi Universitas Islam Yogyalkemudian ahli melanjutkan pendidikan dan mengambil jurusan prApoteker di Universitas Islam Yogyakarta kemudian ahli ikut pengangkAparatus Sipil Negara (ASN) dan diterima di Dinas KesehatanGorontalo, bidang Farmamin dan alkes dari tahun 2015 sampai detsekarang;Bahwa menurut ahli sampel barang bukti pil dalam perkara ini adalaTHD (Trihexiphenedril) Generik

Dumbo Raya, Kota Gorontalo, team Opsnal Satuan Narkoba P:Gorontalo bersama anggota BNN Kota Gorontalo melakukan penangk:terhadap terdakwa Rani Arunde alias Naning karena membawa(sembilan ratus lima puluh empat) butir tablet Dextro (DMP) dan 22puluh dua) butir pil Trihexiphinidyl (THD);Bahwa benar pil THD (Trihexiphenedril) adalah obat Generik peredarannya harus dengan resep dokter karena dikategorikan sekobat keras;Bahwa benar pil THD (Trihexiphenedril) diberikan oleh dokter ke;pasiennya sebagai

Yang tidak memenuhi standar mutu pelayanan farmasi ditetapkan dengan peraturan pemerintah;Menimbang, bahwa Ahli FAJRIN RAHMAWATI SURAYA S.Farm .memberikan pendapat bahwa pil THD (Trihexiphenedril) Generik dtermasuk sebagai Narkotika jenis Psikotropika sebagaimana dalam Lam,UU No. 5 Tahun 2007 namun kemudian ada perubahan dan pilmasuk dalam kategori obat keras dan pil THD (Trihexiphenedril) diberikandokter kepada pasiennya sebagai obat anti Psikotik bagi pasien mempunyai penyakit parkinson, skizoferenia

Lab : 10400/ NOF / 2017tanggal 22 November 2017 yaitu mengandung Triheksifenidil HCL yangsudah terdaftar pada Departemen Kesehatan yang biasa disebut obatkeras generik (Daftar G), bahwa Obat jenis double L (LL) tersebut tersebuttidak diedarkan secara bebas atau diperjualbelikan secara bebas , karenaobat jenis double L (LL) tidak termasuk dalam Daftar Obat dalampelayanan kesehatan sedangkan untuk kandungannya sepertiTrineksifenidil HCL hanya dapat diedarkan melalui Apotik, Rumah Sakitdan Balai Pengobatan

kelas bawah,masyarakat yang tidak teredukasi dengan baik.Kalmat tolo diurai menjadi 2 (dua), Anggota DPR tolo, Pengacara tolokalau kalimat tersebut diurai menjadi 2 (dua) kalimat Anggota DPR tolo mau nabantu orang yang bersalah, kalau mau diterjemahkan dalam bahasa Indonesiayang baik adalah hal yang bodoh bagi anggota DPR membantu orang yangbersalah, sebuah perkataan yang umum yang bemilai universal, sehinggamenurut saksi kalimat tersebut tidak masalah, karena kata kata tersebutmerupakan katakata generik

Kalimat terdakwa tersebut generik, dan akalsehat pasti bisa menerimanya sama halnya apabila saya rubah kalimat tersebutdalam bahasa Indonesia hanya anggota DPR bodohlah yang mau membantuorang yang bersalah.Bahwa pemilihan katakata itu oleh Terdakwa juga sangat tergantung suasanapsikologis yang ia alami. Didalam idiom BugisMakassar, orang BugisMakassarcenderung lebih terbuka dalam bertutur. Kita belajar sejarah bertutur dimasyarakat Sulawesi Selatan.

tersebut masuk dalamself talk karena berbicara pada dirinya sendiri melalui facebook ;Bahwa Terdakwa ingin melepaskan perasaannya, sedikit merasa nyaman adayang selesai sampai kata alhamdulillah, tetapi tidak tahu apa yang dirasakan olehterdakwa karena setiap orang yang sudah melepaskan kegundahannya,melepaskan apa yang dia rasa sakit orang akan bilang alhamdulillah, tapidikalimat berikutnya anggota DPR tolo pengacara tolo mau na bantu orang yangbersalahmerupakan akhir yang menurut ahli sangat generik

, sebuah informasiatau pernyataan yang generik dan normanorma yang ada pada kalimat tersebutbisa diterima oleh akal sehat ;Dalam etika minuistik beda lagi, etika mimuistik itu ada 7 (tujuh), pertamaadalah informatik yaitu kadar informasi yang ada dalam suatu teks, apakah iapunya informasi yang spesifik atau tidak, kedua situasionalik yaitu situasidimana bahasa itu muncul, bahwa sering kali kalimat yang kita ucapkan itubukan kehendak diri sendiri, bahasa yang kita ucapkan, ekspresi yang kitakeluarkan

adalah kebudayaan,kedua adalah institusiinstitusi yang dimana dia berada / lembagalembaga apayang siap, kemudian pengalamanpengalaman, bahwa bahasa itu hasil daripengalaman, termasuk pendidikan dan pemahaman agama ;Bahwa pendidikan tidak selamanya berpengaruh dengan akal budi, karena orangorang yang byak dulu itu, para sufi itu sekolah dengan formal, jadi akal budi itubiasanya sangat tergantung seberapa mudahnya orang tersebut merefleksi apayang terjadi disekitarnya ;Bahwa kalimat Terdakwa termasuk generik

Batch : 4510237, tanggal kadaluwarsa September2024, tercantum logo Obat Generik dan klaim Harus Dengan ResepDokter tersebut tidak tercantum Nama Industri Farmasi dan tidakterdapat obat yang terdaftar di Badan POM dengan nomor izin edaryang tercantum pada strip obat tersebut serta penandaan tidak sesuaidengan ketentuan yang berlaku karena tidak tercantum nama industrifarmasi; Bahwa menurut saksi ahli didalam dunia pengobatan Tramadoldiindikasikan untuk nyeri sedang sampai berat dengan dosis 50100

Batch : 4510237, tanggal kadaluwarsa September 2024, tercantum logoObat Generik dan klaim Harus Dengan Resep Dokter tersebut tidaktercantum Nama Industri Farmasi dan tidak terdapat obat yang terdaftar diBadan POM dengan nomor izin edar yang tercantum pada strip obattersebut serta penandaan tidak sesuai dengan ketentuan yang berlakuKarena tidak tercantum nama industri farmasi; Bahwa benar menurut ahli didalam dunia pengobatan Tramadoldiindikasikan untuk nyeri sedang sampai berat dengan dosis 50100

Batch : 4510237, tanggal kadaluwarsaSeptember 2024, tercantum logo Obat Generik dan klaim HarusDengan Resep Dokter tersebut tidak tercantum Nama IndustriFarmasi dan tidak terdapat obat yang terdaftar di Badan POMdengan nomor izin edar yang tercantum pada strip obat tersebutserta penandaan tidak sesuai dengan ketentuan yang berlakukarena tidak tercantum nama industri farmasi;"Bahwa menurut ahli didalam dunia pengobatan Tramadoldiindikasikan untuk nyeri sedang sampai berat dengan dosis 50100mg tidak

dari Pemohon Kasasi:;Menimbang, bahwa terhadap alasanalasan tersebut, MahkamahAgung berpendapat:Bahwa alasan tersebut tidak dapat dibenarkan, oleh karena setelahmeneliti Memori Kasasi tanggal 8 Juni 2021 dan Kontra Memori Kasasitanggal 24 Juni 2021 dihubungkan dengan pertimbangan judex facti dalamhal ini Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat tidak salahmenerapkan hukum dengan pertimbangan sebagai berikut:Bahwa merek terdaftar Termohon Kasasi/Tergugat POLO tidaktermasuk kategori generik

Pemberian obat Generik yang meliputi : Menyediakan obat generik termasuk dalam daftar 25 obat generiksangat esensial ; Memberikan obat generik pada gakin sakit yang dilayani di Puskesmasdan jaringannya ;c. Pemberian Imunisasi yang meliputi : Menyediakan vaksin hepatitis B ; Memberikan faksin hepatitis B kepada bay! gakin di Puskesmas danjaringannya ;d.

Dana untuk pengadaan obat Generik bagi Gakin yang sakit diPuskesmas dan Jaringannya ;d. Dana untuk pengadaan vaksin hepatitis B ;2. Bantuan Penunjang dipergunakan untuk :a. Dana Diseminasi/Sosialisasi program untuk Propinsi dan Kabupaten/Kota ;b. Dana Diseminasi/Sosialisasi program untuk pusat ;c. Dana Pemantauan/Pengendalian di Propinsi dan Kabupaten/Kota ;d.

Enerik yang meliputi : Menyediakan obat generik tennasuk dalam daftar 25 obat generiksangat esensial ;Memberikan obat generik pada gakin sakit yang dilayani diPuskesmas dan Jaringannya ;c. Pemberian Imunisasi yang meliputi : Menyediakan vaksin hepatitis B ; Memberikan faksin hepatitis B kepada bayi gakin di puskesmas danJaringannya ;d.

Dana untuk pengadaan obat Generik bagi Gakin yang sakit diPuskesmas dan jaringannya ;d. Dana untuk pengadaan vaksin hepatitis B.2. Bantuan Penunjang dipergunakan untuk :a. Dana Diseminasi/Sosialisasi program untuk Propinsi dan Kabupaten/Kota ;b. Dana Diseminasi/Sosialisasi program untuk pusat ;c. Dana Pemantauan/pengendalian di Propinsi dan Kabupaten/Kota ;d.

Pemberian obat generik ;Kepada seluruh Pasien Keluarga Miskin yang datang untuk menerimapelayanan kesehatan ke RSUD Dr. Soedarso Pontianak ;Sehingga, apabila tidak didukung oleh Pemerintah Daerah Setempat dalamhal ini Gubernur Kalimantan Barat untuk memenuhi/mencukupi biayanyadengan Dana APBD, maka Jjelas program ini tidak mungkin akan berjalansebagaimana seharusnya oleh Pemerintah Pusat.

., keterangadibacakan di depan persidangan, pada pokoknya memberikan pendsebagai berikut:Bahwa ahli bekerja di bagian Farmamin dan alkes pada Dinas KesehKota Gorontalo;Bahwa ahli adalah lulusan Fakultas Farmasi Universitas Islam Yogyalkemudian ahli melanjutkan pendidikan dan mengambil jurusan prApoteker;Bahwa ahli pernah ditunjukkan sampel barang bukti pil dalam perkatoleh penyidik Kepolisian dan ahli menjelaskan bahwa pil tersebut acpil THD (Trihexiphenedril) Generik dimana obat tersebut dapat diedanamun

harus dengan resep dokter;Bahwa pil THD (Trihexiphenedril) Generik dahulu termasuk sekNarkotika jenis Psikotropika sebagaimana dalam Lampiran UU NTahun 2007 namun kemudian ada perubahan dan oil(Trinexiphenedril) tersebut tidak lagi termasuk dalam golongan Narktetapi masuk dalam kategori obat keras;Bahwa pil THD (Trihexiphenedril) diberikan oleh dokter kepada pasie'sebagai obat anti Psikotik bagi pasien yang mempunyai penparkinson, skizoferenia atau gangguan jiwa ;Bahwa bagi pasien parkinzon, skizoferenia

yang berupa obat tradisionalkosmetika serta alat kesehatan harus memenuhi standar dan/atau persyaryang ditentukan;Menimbang, bahwa Pasal 106 ayat (1) UU No. 36 tentang Kesehmenyebutkan bahwa sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya ddiedarkan setelah mendapat izin edar;Menimbang, bahwa Ahli FAJRIN RAHMAWATI SURAYA S.Farm .memberikan pendapat bahwa ahli pernah ditunjukkan sampel barang bukdalam perkara ini oleh penyidik Kepolisian dan ahli menjelaskan bahw.tersebut adalah pil THD (Trihexiphenedril) Generik

Sejumlah produk generik dari glyphosate jugadiproduksi di China.

diyakinkan karena tidak terdapat bukti kepemilikan atas LicensePaten produk tersebut, sehingga tidak terdapat bukti yang jelas atasteknologi informasi apa yang dimanfaatkan untuk produk herbisidaberbasis Butachlor.7) Eksistensi Technical Information untuk produk herbisida berbasisglyphosphate sudah tidak relevan untuk dibayarkan royalti berdasarkanprinsip willing to pay karena faktanya pihak lain dapat membuat produkyang sama dengan tanpa harus membayar royalti kepada MonsantoCompany USA (produk generik

Sejumlah produk generik dari glyphosate diproduksidi China (halaman 4 TP Documentation). Dari fakta tersebut terlihatbahwa eksistensi License Patent untuk produk herbisida berbasisglyphosate sudah tidak ada (daluarsa) dan tidak relevan untukdibayarkan royalti berdasarkan prinsip willing to pay. Fakta lainmenunjukkan eksistensi produk herbisida berbasis Butachlor tidak dapatdiyakinkan karena tidak terdapat bukti kepemilikan atas License Patenproduk tersebut.7.3.

Untuk Eksistensi Technical Information produk herbisida berbasisglyphosate sudah tidak relevan untuk dibayarkan royalti berdasarkanprinsip willing to pay karena faktanya pihak lain dapat membuat produkyang sama dengan tanpa harus membayar royalti kepada Monsanto(produk generik China dan 30 Kompetitor). Demikian juga tidak terdapatbukti yang jelas atas teknologi informasi apa yang dimanfaatkan untukproduk herbisida berbasis Butachior.7.4.