Pada saat ituKapal Pengawas ORCA 03 sedang melakukan patrol di perairan ZonaEkonomi Eksklusif (ZEEIl) Laut Sulawesi pada posisi 0556'775"LU 12702'290"BT mendeteksi adanya kapal, setelan didekati pada posisi0555'796"LU 12659'033BT jam 13.40 Wita diketahuil kapal tersebutadalah kapal penangkap ikan dan sedang melakukan penangkapan ikan.Kemudian pada jam 14.00 wita pada posisi 0555'858Lu 12656'225"BTHalaman 2 dari 11, halaman Putusan Nomor 96/PID/2017/PT MND.yang masih termasuk wilayah Zona Ekonomi

Eksklusif (ZEEI) LautSulawesi, Kapal Pengawas ORCA 03 melakukan penangkapan danpemeriksaan terhadap kapal ikan bernama F/BCA GARLIN 888 bersama12 (dua belas) orang awak kapal berkewarganegaraan Philipina tanpaSurat Ijin Penangkapan Ikan (SIPI) telah melakukan penangkapan ikan diwilayah Zona Ekonomi Eksklusif (ZEEI) RI sehingga kapal tersebut ditarikmenuju ke Pangkalan PSDKP Bitung.Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam Pidanadalam Pasal 93 Ayat (2) Jo Pasal 27 Ayat (2)Pasal 102 UndangUndang

Pada saat itu Kapal PengawasORCA 03 sedang melakukan patrol di perairan Zona Ekonomi Eksklusif(ZEEl) Laut Sulawesi pada posisi 0556'858LU 12656'225"BT yangmasih termasuk wilayah Zona Ekonomi Eksklusif (ZEEI) Laut Sulawesi,Kapal Pengawas ORCA 03 melakukan penangkapan dan pemeriksaanterhadap kapal ikan bernama F/BCA GARLIN 888 bersama 12 (dua belas)orang awak kapal berkewarganegaraan Philipina tanpa Surat PersetujuanBerlayar (SPB) telah melakukan penangkapan ikan di wilayah ZonaEkonomi Eksklusif (ZEEI

No: 12/Pid.Sus.PRK/2019 PN Bit hal 5 dari 27untuk di tangkap dengan kapal jaring, pada saat kapal terdakwa bersamasaksi REYNALDO BUJAWA BERNAL dan saksi EDWIN KALO YAMAsedang menarik batang tersebut kemudian terdakwa melihat di belakangkapal terdapat kapal patroli ORCA O4;Bahwa kapal FB.LB VIENT 009 merupakan kapal lampu yang bertugasuntuk mengumpulkan ikan, setelah ikan terkumpul ditunggu hingga subuhatau dinihari terdakwa RUDOLFO VICTORIANO NICANOR bersamasaksi REYNALDO BUJAWA BERNAL dan saksi

Orca 04 karena memasukiperairan Indonesia Laut Sulawesi;Bahwa karena Nakhoda tidak mempunyai Izin dari PemerintahIndonesia, kapal FB/LB. Vient 09, Nakhoda dan ke dua ABKdi tarik ke pangkalam PSDKP Bitung;Bahwa kapal serta semua peralatan ada di Pangkapal PSDKPBitung dalam kondisi baik Engin berfungsi baik bisa Hidup;Menimbang bahwa, atas keterangan Saksi tersebut, Terdakwa RodolfoVictoriano Nicanor membenarkannya;2.

Orca 04 menangkap kapal FB/LB.Vient 09 pada tanggal 1 Agustus 2019 karena memasuki lautIndonesia dan melakukan Usaha Pwerikanan Tangkap yangtidak mempunyai Izin Perikanan dari Pemerintah Indonesia,selanjutnya di tarik ke Pangkalan PSDKP Bitung untuk diPeriksa lebih lanjut;Bahwa Terdakwa bersama Saksi dan kapal penjaring sudahberhasil menangkapa ikan di Laut Indonesia sekitar 6 Ton;Bahwa kapal FB/LB.

Orca 04, karena telah memasukiperairan Indoneisa dan tidak mempunyai Dokumen Perikanan dariPemerintah Indonesia;Bahwa untuk pemeriksaan kapal FB/LB.

Orca 04 pada tanggal 1 Agustus 2019, karena memasukiperairan indonesia dan melakkan kegiatan Usaha PerikananTangkap tidak memiliki Izin dari Pemerintah Indonesia;Bahwa posisi pendeteksian dan penangkapan berada di Kordinat :posisi 03 44.632 LU 123 53.013. BT dan data GPS ketikadilakukan penangkapan kapal FB/LB. Vient 09; pada posisikoordinat 03 45.103 LU 122 49.906 BT.

Hiu 11, KP Hiu 14 dan KPOrca 03 yang sedang samasama melakukan operasi pengawasan Sumber Daya Kelautan danPerikanan di sekitar wilayah perairan ZEEI Laut China Selatan, melihat kegiatan terdakwadiketahui oleh kapal pengawas kemudian terdakwa langsung memutuskan tali jaring danberusaha untuk melarikan diri, kemudian Nahkoda KP Orca 03 melakukan pengejaran danmenghentikan kapal KM. BV 92888 TS pada titik koordinat 0536340 LU 109 15 016 BTdan selanjutnya Mualim II KP.

Orca 03 yakni saksi Franky Fian Kumesan dan KKM KP. Orca03 yakni saksi Pijar Wijayanto, S.StPi melakukan pemeriksaan diatas kapal terdakwa, dan darihasil pemeriksaan terdakwa tidak memiliki Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI) dan dokumenperizinan perikanan dari pemerintah Indonesia. Bahwa selanjutnya terdakwa berikut kapal KM. BV 92888 TS dibawa/ di ADHOCK ke penyidiksatuan Kerja Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Natuna.

Orca 03 yakni saksi Franky Fian Kumesan dan KKM KP. Orca03 yakni saksi Pijar Wijayanto, S.StPi melakukan pemeriksaan diatas kapal terdakwa, dan darihasil pemeriksaan tali dan hauler Karena KM 92888 TS hanya kapal pembantu/pendukung kapalKM 92889 TS. Bahwa selanjutnya terdakwa berikut kapal KM. BV 92888 TS dibawa/ di ADHOCK ke penyidiksatuan Kerja Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan Natuna.

ORCA 03 mereka sedangmelakukan kegiatan penangkap ikan dengan jaring pair trawl dengan cara berpasangan antaraKM. BV 92889 TS dan KM. BV 92888 TS ; Menimbang, bahwa wilayah pengelolaan perikanan Republik Indonesia terdiri atas : 1. Perairan Indonesia ; 2. Zona Ekonomi Eksklusif indonesia, dan 3. Sungai, danau, waduk, rawa dan genangan air lainnya yang dapat diusahakan serta lahanpembudidayaan ikan yang potensial di wilayah Republik Indonesia ; Menimbang,bahwa saksi penangkap menghentikan KM.

Selama 3 (tiga) hari penangkapan berhasil menangkap 10(sepuluh) ekor Tuna sebelum ditangkap pada tanggal 22 Juni 2021.sekitar jam 07.59 waktu setempat oleh kapal ORCA 04 milik PemerintahRepublik Indonesia;Halaman 8 dari 34 Putusan Nomor 13/Pid.SusPRK/2021/PN BitBahwa saksi Bersama 15 (lima belas) ABK F/BCA.

ORCA 04dan sebagai Awak Kapal Pengawas Perikanan pada KP.

tanggal 22 Juni 2021 di Wilayah Pengelolaan PerikananRepublik Indonesia (WPPRI) 716;Bahwa atas dasar Surat Tugas dari Direktorat Jenderal PSDKP Nomor :B.21708/PSDKP.1/VI/2021 tanggal 14 Juni 2021, saksi melakukanpemeriksaan bersamasama dengan ABK KP ORCA 04.

ORCA 04 dapat disangkakan karena telahmelanggar ketentuan peraturan perundangundangan RepublikIndonesia dibidang perikanan namun yang bertanggung jawab adalahNakhoda, dalam hal ini saudara JORGE QUISTO;. Ahli Hukum Internasional Dr. CORNELIS DJELFIE MASSIE, SH.

ORCA 04 terhadap Pakura sampai ke kapal PumboatF/IBCA.

Orca 03 membagi target operasi, KP. Hiu 11mengejar 3 kapal, KP. Hiu 14 mengejar 2 kapal dan KP. Orca 03 mengejar 5kapal. Kemudian KP. Hiu 14 sekira Pukul 07.35 WIB sampai Pukul 08.20 WIBberhasil menghentikan 2 kapal asing bernama KM. BV 4516 TS dinahkodaiNguyen Tho jumlah awak kapal 9 (sembilan) orang dan KM. BV 92889 TSdinahkodai Nguyen Van Win jumlah awak kapal 13 (tiga belas) orang.

Orca 03 denganmenggunakan kecepatan penuh, sementara KP. Hiu 11 dan KP. Hu 14melakukan pengawasan kepada KIA tersebut menuju Satker PSDKP Natunauntuk dilakukan penyidikan lebih. Saat ditangkap kapal KM. BV 4516 TS tidakmemasang bendera apapun; = Bahwa, posisi nahkoda KM. BV 4516 TS pada saat ditangkap KP.

Orca 03 sedangmelaksanakan operasi Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan disekitar wilayah perairan ZEEI Laut Cina Selatan, sekira jam 07.00 Wib, KP.

Orca 03 membagi target operasi, KP. Hiu 11 mengejar 3 kapal,KP. Hu 14 mengejar 2 kapal dan KP. Orca 03 mengejar 5 kapal. Kemudian KP.Hw 14 sekira pukul 07.35 WIB sampai pukul 08.20 WIB berhasil menghentikan2 kapal asing bernama KM. BV 4516 TS dinahkodai Nguyen Tho jumlah awakkapal 9 (sembilan) orang dan KM. BV 92889 TS dinahkodai Nguyen Van Winjumlah awak kapal 13 = (tiga belas) orang.

Orca 03sedang melaksanakan operasi Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan disekitar wilayah perairan ZEEI Laut Cina Selatan, sekira Pukul 07.00 Wib, KP.

Orca 03 sedangmelaksanakan operasi Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikananterkoordinasi di sekitar wilayah perairan ZEEI Laut Natuna, sekira Pukul 07.00 Putusan Nomor : 12 / Pid.SusPrk / 2016 / PN Ran Hal. 10Wib, KP.

Orca 03 sedangmelaksanakan operasi Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikananterkoordinasi di sekitar wilayah perairan ZEEI Laut Natuna, sekira jam 07.00Wib, KP.

Orca 03 ; Bahwa, kapal yang terdakwa nahkodai KM. BV 92683 TS tertangkap di perairanIndonesia, pada tanggal 20 Mei 2016 sekira Pukul 07.55 Wib pada posisi sesuai GPS0533'780" LU 10919'380" BT ;Bahwa, terdakwa tahu bahwa kapal yang terdakwa nahkodai KM. BV 92683 TS ditangkap KP.

Orca 03 sedang melaksanakanoperasi Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan terkoordinasi di sekitarwilayah perairan ZEEI Laut Natuna, sekira Pukul 07.00 Wib, KP.

Orca 03membagi target operasi, KP. Hiu 11 mengejar 3 kapal, KP. Hiu 14 mengejar 2 kapaldan KP. Orca 03 mengejar 5 kapal. Kemudian KP. Hiu 11 sekira Pukul 07.29 WIBsampai Pukul 08.20 Wib berhasil menghentikan tiga kapal asing bernama KM. BV4661 TS dinahkodai Tranh Trung jumlah awak kapal 11 (sebelas) orang, KM. BV92683 TS dinahkodai Vo Thanh Son jumlah awak kapal 11 (sebelas) orang dan KM.BV 4515 TS yang dinahkodai Bach Mau jumlah awak kapal 3 (tiga) orang.

ORCA 6001 Nomor 091/Sta.4.014/0RCA01.3.1/PSDKP.3/PP.500/VI/2018, tanggal 27 Mei 2018., selanjutnya kapalperikanan BV92431TS segera dibawa ke Dermaga Stasiun PSDKPPontianak untuk diserahterimakan ke Penyidik Pegawai Negeri SipilPerikanan pada Stasiun PSDKP Pontianak guna penyidikan lebih lanjut.

ORCA 6001.Bahwa tidak ada Ijin menangkap ikan dari pemerintah Indonesia.Bahwa Kapal perikanan BV 92413 TS menangkap ikanmenggunakan alat penangkapan ikan jenis Pair Trawl yang ditarik oleh 2kapal secara bersamasama.Bahwa cara pengoperasian alat penangkapan ikan tersebut adalahjaringdilempar/ dijatuhkan ke laut oleh kapal BV 5431 TS oleh kapalutama, setelah seluruh bagian jaring diturunkan ke laut kemudiansalah satu ujung tali pada jaring pair traw!

ORCA 6001.Bahwa Kapal Perikanan BV 92413 TS saat ditangkap sedang melakukanOperasi penangkapan ikan menggunakan jaring Pair Trawl yang ditarikbersama sama dengan kapal BV 5431 TS.Bahwa mengetahui posisi koordinat kapal BV 92413 TS saat ditangkapkapal ORCA 6001, sekitar 06 42 N / 107 49 E.Bahwa mengetahui bahwa pada saat ditangkap sudah berada di wilayahperairan Indonesia setelah diberitahukan oleh petugas dari KPORCA6001.Bahwa selain kapal BV 92413 TS ada kapal lain di sekitar perairantersebut yaitu

ORCA 6001pada saat sedang melakukan penangkapan ikan dengan menarik jaringbersamasama dengan kapal pasangannya yaitu kapal BV 5431 TS yangdinakhodai oleh NGUYEN TAN THUAN dan tidak menggunakan bendera.Bahwa kapal perikanan BV 92413 TS adalah tempat saya bekerja untukmenangkap ikan yang ditangkap oleh KP.

ORCA 6001 tanggal 27 Mei 2018, kami telahmendapatkan ikan hasil tangkapan yang disimpan di kapal BV 5431 TS. Bahwa Ikan hasil tangkapan akan dibawa dan dijual di Vietnam Bahwa kapal tempatnya bekerja belum pernah datang ke wilayah perairanIndonesia untuk menangkap ikan. Bahwa BV 92413 TS saat masuk Perairan Indonesia melakukanpenangkapan ikan tidak menggunakan bendera apapun. Bahwa Peralatan yang ada di kapal BV 92413 TS adalah RadioKomunikasi, GPS dan Kompas.

terdakwa dengan carasebagai berikut :e Bahwa berawal pada tanggal 26 Juli 2016 KM.BD 95244 TS yang diNahkodai oleh Terdakwa berangkat dari Pelabuhan Binh Dinh, Vietnam,dengan tujuan untuk menangkap ikan di perairan Indonesia denganmengibarkan Bendera Vietnam.e Bahwa pada tanggal 29 Juli 2016 sekitar pukul 16.28 Wib, ketika KP ORCA01 sedang melakukan kegiatan patroli rutin di Laut natuna mendeteksisebuah kapal asing yang diduga kapal perikanan pada koordinat 05 45547 LU 105 45 603 BT, kemudian KP ORCA

01 mendekati kapal asingtersebut dan berhasil memergoki kapal tersebut pada pukul 16.40 Wib padaposisi 05 47 522 LU 105 41 759 BT, , kemudian KP ORCA 01 berhasilmenangkap kapal tersebut pada pukul 16.54 Wib di posisi 05 47 228 LU 105 44 260 BT sedang berusaha melarikan diri ke perbatasan periranIndonesiaMalaysia.e Bahwa dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh saksi penangkap yaituRINONDANG PANGABEAN dan HASNUL BARKI, kapal tersebut bernamaHalaman 3 dari 30 Putusan Nomor. 59/Pid.SusPrk/2016/PN

tanggal 26 Juli 2016 KM.BD 95244 TS yang diNahkodai oleh Terdakwa berangkat dari Pelabuhan Binh Dinh, Vietnam,dengan tujuan untuk menangkap ikan di perairan Indonesia denganmengibarkan Bendera Vietnam.Halaman 4 dari 30 Putusan Nomor. 59/Pid.SusPrk/2016/PN Rane Bahwa pada tanggal 29 Juli 2016 sekitar pukul 16.28 Wib, ketika KP ORCA01 sedang melakukan kegiatan patroli rutin di Laut natuna mendeteksisebuah kapal asing yang diduga kapal perikanan pada koordinat 05 45547 LU 105 45 603 BT, kemudian KP ORCA

terdakwa dengan cara sebagai berikute Bahwa berawal pada tanggal 26 Juli 2016 KM.BD 95244 TS yang diNahkodai oleh Terdakwa berangkat dari Pelabuhan Binh Dinh, Vietnam,dengan tujuan untuk menangkap ikan di perairan Indonesia denganmengibarkan Bendera Vietnam.e Bahwa pada tanggal 29 Juli 2016 sekitar pukul 16.28 Wib, ketika KP ORCA01 sedang melakukan kegiatan patroli rutin di Laut natuna mendeteksisebuah kapal asing yang diduga kapal perikanan pada koordinat 05 45547 LU 105 45 603 BT, kemudian KP ORCA

TS selama berlayar mulai dari berangkat dariPelabuhan Binh Dinh Vietnam sampai ditangkap oleh KP Orca O01 sudahada ikan hasil tangkapan sebanyak hasil ikan yang sudah Terdakwa dapatada 50 (lima puluh) kilogram.

ORCA 01kapal dengannama KM. BV 93186 TS yang sedang ditambat di dermaga PelabuhanPerikanan Nusantara Pemangkat). Terdakwa menjelaskan Kapal perikanan KM. BV 93186 TS berasal dariVietnam, pemiliknya warga negara Vietnam bernama Mr. Tuan. Bahwa Kapal perikanan KM. BV 93186 TS yang ia nakhodai di tangkap padapagi hari pada tanggalnya 16 Juni 2016, oleh kapal patroli Indonesia 6001. Bahwa Kapal perikanan KM. BV 93186 TS di tangkap oleh KP. ORCA 01 diLaut, posisi/ titik koordinat kapal KM.

ORCA 01 padasaat sedang berlayar untuk kembali ke Vietnam bersama dengan kapalpasangan yaitu KM. BV 93187 TS, namun pada saat di kejar oleh KP. ORCA01 kapal pasangan (KM. BV 93187 TS) telah jauh meninggalkan kapal kami,sehingga hanya kapal KM. BV 93186 TS yang ia nahkodai tertangkap olehKP. ORCA 01. Bahwa Jumlah awak kapal yang ada di kapal perikanan KM. BV 93186 TSsebanyak 2 (dua) orang termasuk ia selaku nakhoda dan seluruhnyaberwarga negara Vietnam. Bahwa Kapal perikanan KM.

ORCA 01 yaitu pada tanggal 16 Juni 2016), pada saatsedang berlayar unutk kembali ke Vietnam pada pagi hari kapal yang ianahkodai ditangkap oleh kapal Patroli Indonesia 6001 (KP. ORCA 01). Bahwa kapal perikanan KM. BV 93186 TS melakukan penangkapan ikandengan menggunakan alat penangkapan ikan jenis trawl. Bahwa bagian jaring trawl berada di kapal pasangan KM. KM. BV 93186 TSyaitu pada kapal KM. BV 93187 TS. Bahwa tanpa alat unit winch trawl dan warp kapal perikanan KM. BV 93186 TSdan KM.

ORCA 01 sedang melaksanakan operasiPengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan di sekitar Perairan LautCina Selatan Zone Ekonomi Eklusif Indonesia (ZEEI) mendeteksi 1 (satu)buah kapal berada pada koordinat 06 38.398 LU 109 02.491 BT.Kemudian KP. ORCA 01 mendekati kapal tersebut dan diketahui kapaltersebut adalah kapal ikan yang sedang berjalan lambat. Setelah diketahuibahwa kapal tersebut adalah kapal ikan, sekira pukul 06.30 WIB KP.

BV 93187 TSdengan nakhodanya Mr.TUAN, melakukan penangkapan ikan di perairan LautChina Selatan, dan kemudian ditangkap oleh Kapal Patroli ORCA 01, denganNahkoda yaitu saksi Wisnu Ardiansyah, S.St.Pi, Agung Y.

ORCA 04 hanya 2(dua) kapal yaitu F/B LB Vient21 / FB.LD.Vient19 dan FB.

ORCA 04 hanya2 (dua) kapal yaitu F/B LB Vient21 / FB.LD.Vient19 dan FB.

ORCA 04 di ZonaEkonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI) Samudera Pasifik selalu membantu kapalFB. VMC188 / FB.DT.3 bersamasama dengan FB.

ORCA 04 hanya 2(dua) kapal yaitu F/B LB Vient21 / FB.LD.Vient19 dan kapal FB. VMC188 /FB.DT.3 karena kapal lampu (light boat) FB. J1 ketinggalan jauh beradadibelakang sedangkan kapal penampung FB.

Bahwa ketika terdakwa sedang melakukan kegiatan penangkapan ikan,kapal terdakwa dihentikan oleh Kapal Pengawas ORCA 02 yang sedangberpatroli dan kemudian melakukan pemeriksaan terhadap KM.

KNF. 7858.Bahwa ketika terdakwa sedang melakukan kegiatan penangkapan ikan,kapal terdakwa dihentikan oleh Kapal Pengawas ORCA 02 yang sedangberpatroli dan kemudian melakukan pemeriksaan terhadap KM. KNF. 7858yang di Nahkodai oleh terdakwa, dalam pemeriksaan ditemukan 1 (Satu) unitalat tangkap ikan jenis jaring pukat harimau (trawl) di atas kapal KM.

ORCA 02dengan nomor lambung 6002;Bahwa, ciri alat tangkap ikan yang digunakan kapal KM.

KNF 7858 ditangkap oleh Kapal Pengawas ORCA 02pada hari Rabu tanggal 27 Juli 2016 sekira pukul 19.10 WIB pada koordinat04 46 133 LU 105 23 225 BT;Bahwa, posisi 04 46 133 LU 105 23 225 BT adalah Wilayah ZonaEkonomi Esklusif Indonesia;Halaman 13 dari 24Putusan Nomor 1/ Pid. SusPRK/ 2017/ PN. Tpg. Bahwa, KM.

sbb:BARANG BUKTI:Barang Bukti Yang disita ari BaeBerupa :Fore ee ee ee ee me ee eeaos eee ee ee a benar bahwa keterangan tersangka Yang telah meraseaan eeTO I ARS AE aa RN ES mama ee eR ble nice ace E Ga wey pow See msi ae ee Palin eta ae Cate eaeSi leas Tee eae Rade im aie) adel atom mga Lu micnlalat/eet aid ase nca cat Reeve eat aha renin a car eta tae eeeSenet p ated aun Te ace ene GMM aA Rw maemo Wat mage aT araoael alg Spicer rare e tere Tae aoe einen teeGite cas me taieeaage ncn AEM EAM MRS ORCA

Hiu 11, KP Hiu 14 dan KP Orca 03 yang sedang samasamamelakukan operasi pengawasan Sumber Daya Kelautan danPerikanan di sekitar wilayah perairan ZEEI Laut China Selatan,melihat kegiatan terdakwa diketahui oleh kapal pengawaskemudian terdakwa langsung memutuskan tali jaring danberusaha untuk melarikan diri, Kemudian Nahkoda KP Hiu 11melakukan pengejaran dan menghentikan kapal KM.

Hiu 11, KP Hiu 14 dan KP Orca 03 yang sedang samasamamelakukan operasi pengawasan Sumber Daya Kelautan danPerikanan di sekitar wilayah perairan ZEEI Laut China Selatan,melihat kegiatan terdakwa diketahui oleh kapal pengawaskemudian terdakwa langsung memutuskan tali jaring danberusaha untuk melarikan diri, Kemudian Nahkoda KP Hiu 11melakukan pengejaran dan menghentikan kapal KM. BV 4661 TSpada titik koordinat 0530682 LU 109 16 642 BT danselanjutnya Mualim KP.

Orca 03 sedang melaksanakan operasiPengawasan Sumberdaya Kelautan dan Perikanan disekitar perairan ZEEI Laut Cina Selatan, sekira jam07.00 WIB, KP Hiu 11 dengan menggunakan radarmendeteksi 10 (Sepuluh) titik kapal yang akan menjaditarget operasi pada posisi kapal tersebut : 0531'255" LU 10914'577" BT, 0536'340" LU 10915'016" BT,0536'837" LU 10920'497" BT, 0535'361" LU 10920'511" BT, 0531'208" LU 10917'161" BT,0536'036" LU 10915'959" BT, 0526'156" LU 10918'407" BT , 0531'160" LU 10915'796" BT ,0535'527

Orca 03 mengejar lima kapal.KP.

Orca 03 mengejar lima kapal. Putusan Nomor: 8/Pid.SusPrk/2016/PNRan Hal10KP.

Denganmenempuh selama 1 (satu) hari 1 (Satu) malam dan tiba dirumpon pada hariKamis tanggal 09 April 2020 jam 15.00 dan langsung melakukan penangkapanikan selama 1 hari didaerah tersebut dengan menggunakan alat tangkappancing Hand line dan tidak mendapatkan ikan.Selanjutnya pada saat saksi NOFRY ENDEY dan saksi ACHMADSJAMSUDIN yang merupakan petugas pengawas perikanan yang sedangmelakukan patroli dengan menggunakan KP ORCA 04 berdasarkan suratperintah Kepala Pangkalan Pengawasan Sumber Daya Kelautan

Kemudian saksi NOFRYENDEY dan saksi ACHMAD SJAMSUDIN melakukan pengejaranmenggunakan kapal KP ORCA 04 kemudian melakukan penghentian terhadapkapal FB MAKMUR 13 hingga pada posisi 06 11.837 LU 127 59.778 BTpukul 11.400 WITA kemudian dilakukan pemeriksaan dan pada saatpemeriksaan ditemukan barangbarang berupa 1 (satu) bundle dokumen, 40(Empat puluh) unit alat tangkap pancing hand line, 1 (Satu) unit kapal FBMAKMUR 13, 1 (satu) unit GPS KODEN KGP 913, 1 (satu) unit GPS KODENKGP 915,1 (satu) unit radio

Denganmenempuh selama 1 (satu) hari 1 (Satu) malam dan tiba dirumpon pada hariKamis tanggal 09 April 2020 jam 15.00 dan langsung melakukan penangkapanHalaman 3 dari 15 halaman ptsn No.73/Pid/2020/PT MNDikan selama 1 hari didaerah tersebut dengan menggunakan alat tangkappancing Hand line dan tidak mendapatkan ikan.Selanjutnya pada saat saksi NOFRY ENDEY dan saksi ACHMADSJAMSUDIN yang merupakan petugas pengawas perikanan yang sedangmelakukan patroli dengan menggunakan KP ORCA 04 berdasarkan suratperintah

Kemudian saksi NOFRYENDEY dan saksi ACHMAD SJAMSUDIN melakukan pengejaranmenggunakan kapal KP ORCA 04 kemudian melakukan penghentian terhadapkapal FB MAKMUR 13 hingga pada posisi 06 11.837 LU 127 59.778 BTpukul 11.400 WITA kemudian dilakukan pemeriksaan dan pada saatpemeriksaan ditemukan barangbarang berupa 1 (satu) bundle dokumen, 40(Empat puluh) unit alat tangkap pancing hand line, 1 (Satu) unit kapal FBMAKMUR 13, 1 (Satu) unit GPS KODEN KGP 913, 1 (Satu) unit GPS KODENKGP 915,1 (satu) unit radio

Se Sil voy Alamat ....S.S.CAWMONT ceosesseesseedecs , * Pea Wal leanoe 2) orca no. S fa Zo2e ule pratt. oo. ag perbovhamn cas Perela no.13

Se Sil voy Alamat ....S.S.CAWMONT ceosesseesseedecs , * Pea Wal leanoe 2) orca no. S fa Zo2e ule pratt. oo. ag perbovhamn cas Perela no.13

Putusan No. 2290/Pdt.G/2 Orca JS.dalam pengasuhan, perawatan dan pemeliharaan Penggugat selaku ibukandungnya;4. Memerintahkan kepada Tergugat untuk memberikan biaya nafkafi kepadaanak Penggugat dan Tergugat sebesar Rp 1.500.000,00 (satu juta lima ratusribu rupiah), yang harus diserahkan kepada Penggugat setiap tanggal 28(dua puluh delapan) setiap bulannya, belum termasuk biaya pendidikan, dankesehatan:5.

Putusan No. 2290/Pdt.G/2 Orca JS.gugatannya.Bahwa untuk m( mbuktikan dalil gugatannya tersebut Penggugat telahmengajukan buktibukti, Sbagai berikut:A. Surat: ;Akta Nikah Nomor 858/28%1/2012 yang dikeluarkan1. Fotokopi KutipanHal. 7 dari 17 hal. Putusan No. 2290/Pdt.G/201gPA JS.Kantor Urusan Agama Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan tanggal 4Juni 2012.

Putusan No. 2290/Pdt.G/2 Orca JS.menentukan bahwa dalam semua tindakan antara lain putusan pengadilan,kepentingan terbaik dari anak harus menjadi pertimbangan utama.

Putusan No. 2290/Pdt.G/2 Orca JS.1) Us*ana Putri Vtai,g.H.., M.H. sebagai Panitera Penggant, serta dihadiriHP UIVULUSNUt WrrUpuUr ypu UVvyUVUrULuls No yuUnly UnuUriyoul gkanpada hari Kamis tanggal 22 Desember 2016 Masehi bertepatan dengan tanggal22 Rabiul Awal 1438 Hijriyah, oleh kami Drs. Azhar Mayang, M.H.I. sebagaiKetua Majelis, Drs. Mustopa, S.H. dan Drs.

ORCA 01 melakukan pengejaran pada pukul 13.59 WITAdengan posisi 06 02.677 LU 127 40.519.BT lalu melakukanpenghentian dan pemeriksaan terhadap kapal SHENG TENG CHUNNO.66 pada posisi 05 59.841 LU 127 39.937 BT pukul 14.10 WITAyang mana berdasarkan rekaman GPS dari KP.ORCA 01 dan Peta LautNo. 357 dapat diketahui jika posisi terdeteksi, posisi pengejaran danHalaman 2 dari 21 halaman Putusan Nomor 74/PID/2020 /PT MNDtertangkapnya kapal SHENG TENG CHUN NO.66berada di wilayah ZEERI Perairan Laut Sulawesi.Bahwa

dari garispangkal laut teritorial Indonesia;Menimbang bahwa saksi Marcelo Vicente Cueto, Jr menerangkanbahwa Terdakwa adalah Nahkoda KM Sheng Teng Chun No.66, yangHalaman 15 dari 21 halaman Putusan Nomor 74/PID/2020 /PT MNDmerupakan kapal penangkap ikan berbendera Philipina, dengan awak kapalberjumlah 10 (Sepuluh) orang yang terdiri dari 9 (Sembilan) ABK warga NegaraPhilipina dan 1 (Satu) orang warga Negara Taiwan, yang ditangkap pada tanggal 22April 2020 sekitar jam 14.00 siang oleh Kapal Patrol ORCA

wilayah perairan Indonesia dan sempat 1(Satu) kali menangkap ikan di perairan Indonesia, dihubungkan dengan keterangansaksi Joce Nuive Lapay yang menyatakan bahwa saksi adalah anak buah kapal(ABK) yang bertugas memasukkan ikan hasil tangkapan kedalam palka kapal,sedangkan Terdakwa sebagai Nahkoda KM Sheng Teng Chun No. 66, yaitu kapalpenangkap ikan yang khusus menangkap ikan jenis tuna, berbendera Philipina,yang pada tanggal 22 April 2020 sekitar jam 14.00 siang, telah ditangkap oleh kapalpatroli ORCA

ORCA 01 dan Peta LautNo. 357 meliputi Laut Sulawesi yang dikeluarkan oleh Tentara Nasional IndonesiaAngkatan Laut Dinas Hidro Oceanografi yang diperlinatkan oleh Penyidik, setelahsaksi memploting posisiposisi tersebut di peta laut, maka dapat diketahui bahwaposisi kapal terdeteksi O5 59.826LU 127 40.054BT dan posisiHalaman 16 dari 21 halaman Putusan Nomor 74/PID/2020 /PT MNDtertangkap/dihentikan pada posisi 05 59.840LU 127 39.937BT berada padawilayah Laut Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia, Perairan

01, ketika itu kapal dalam perjalananpulang ke Davao, Philipina melewati perairan Indonesia dan sempat 1 (Satu) kalimenangkap ikan di perairan Indonesia, dan oleh karena tidak dapat menunjukkandokumen perijinan dari Indonesia sehingga kapal di bawa menuju Bitung,dihubungkan dengan keterangan saksi Kiddy Yosores Kee yang menerangkanbahwa pada tanggal 22 April 2020 sekitar jam 14.00 siang KM Sheng Teng ChunNo. 66 berbendera Philipina telah ditangkap olen Kapal Patrol ORCA 01 karena telahmenangkap

ORCA 04 melakukanpemeriksaan pada KM.

ORCA 04 : PadaTanggal 10 Juni 2019, Pukul. 17.00 WITA kapal bertolak dari Bitung Sulawesi Utara menuju Rumpon yang berada di Teluk Weda Kab.Halmahera Tengah, Pada Tanggal 14 Juni 2019, Pukul. 15.00 WIT kapal tibadi Rumpon yang berada di Teluk Weda Kab. Halmahera Tengah denganTitik Koordinat 00 06 000 LU 128 30 000 BT dan langsung mencariumpan di malam harinya, Pada Tanggal 16 Juni 2019, pagi kapal bergesermenuju Rumpon yang berada di Teluk Weda Kab.

Orca 04, pada saat di periksa KM. TEGUH JAYA 8berada di Teluk Weda Kab. Halmahera Tengah dengan Titik Koordinat 0006 000 LU 128 30 000 BT, kapal kami sedang memancing di rumponyang 1, Pada Tanggal 22 Juli 2019, Pukul. 17.30 WITA kapal KM.CEMERLANG BAHARI 01di perintahkan oleh KP. ORCA 04 menuju kePelabuhan Perikanan Nusantara Ternate untuk dilakukan pemeriksaan lebihlanjut.Bahwa KM.

Orca.03 sekiraPukul 8.45 WIB sampai 10.05 menangkap kapal penangkap ikanyang bernama KM.BV 92788 TS, pada posisi 0512425" LU 10621'670" BT ; Bahwa dalam menangkap ikan KM.BV.92788 TS dengan caraberpasangan dengan kapal Saksi KM.BV 92789 TS; Bahwa KM.BV 92788 TS setelah diperiksa tidak mempunyai suratsurat/ dokumen dalam melakukan penangkapan ikan seperti SuratIzin Usaha Perikanan (SIUP) dan Surat Izin Penangkapan Ikan(SIPI); Bahwa Nakhoda KM.BV 92788 TS adalah Tran Van Pho denganjumlah ABK 3 (tiga

BV 92789 TS berangkat dariVietnam melalui pelabuhan Phuoc Tinh;Bahwa KM.BV 92788 TS tertangkap di peraian Indonesia tanggal 10Juni 2016 pada posisi 0512 425 LU10621'670" BT oleh kapalpatroli Indonesia KP ORCA 03;Halaman 12 dari 22 Putusan Nomor 26/Pid.SusPrk/2016/PN RanBahwa KM.BV 92788 TS tidak mempunyai suratsurat/dokumen dalammelakukan penangkapan ikan seperti Surat Izin Usaha Perikanan(SIUP) dan Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI);Bahwa Nakhoda KM.BV 92789 TS adalah Nguyen Van Phan sebagaikapal

BV 92789 TS dan KM.BV 92788 TS berangkat daripelabuhan Phuoc Tinh VungtauVietnam tanggal 2 Juni 2016berbendera Vietnam;Bahwa benar KM.BV 92788 TS tertangkap di peraian Indonesiatanggal 10 Juni 2016 pada posisi 0512 425 LU 10621'670 BToleh kapal patroli Indonesia KP Orca 03;Bahwa benar KM.

Orca 3 mereka sedangmelakukan kegiatan penangkap ikan dengan jaring pair trawl dengan caraberpasangan antara KM. BV 927889 TS dan KM.BV 92788 TS ;Menimbang, bahwa wilayah pengelolaan perikanan RepublikIndonesia terdiri atas :1. Perairan Indonesia ;2. Zona Ekonomi Eksklusif indonesia, dan3.

Memiliki Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI);Menimbang, bahwa Pasal 27 ayat(2) UndangUndang RI Tahun2009 menjelaskan bahwa setiap orang yang memiliki dan/atauHalaman 17 dari 22 Putusan Nomor 26/Pid.SusPrk/2016/PN Ranmengoperasikan kapal penangkap ikan di Zona Ekonomi EksklusifIndonesia (ZEEI) wajib memiliki Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI) ;Menimbang bahwa KM.BV 92788 TS pada saat ditangkap diperaian Indonesia tanggal 10 Juni 2016 pada posisi 0512 425 LU 10621'670 BT oleh kapal patroli Indonesia KP Orca