• WANDARIA 1, 1 (satu) unit GPS 128 merk Garmin dan 1 (satu) unit Antena GPS merk Garmin, dikembalikan kepada terdakwa;- 1 (satu) set jaring trawl (alat penangkap ikan), dirampas untuk dimusnahkan;- Ikan Ruca (campuran) dengan berat 49 (empat puluh sembilan) kg yang telah dilelang dengan harga sebesar Rp. 795.000,- (tujuh ratus sembilan puluh lima ribu rupiah), dirampas untuk Negara;6. Membebankan terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah);

  Babel tersebut jenis alat penangkap ikan berupajaring trawl, yang terdiri dari : 1 (satu) Set jaring trawl + 15 (lima belas) meterberfungsi sebagai menagkap ikan didasar laut, 2 (dua) buah Papan Sky yangberfungsi untuk pembuka jaring didasar laut, 2 (dua) buah Besi Siku yangberpungsi sebagai penegak terdakwap jaring trawl, 2 (dua) buah Tali Gandengyang berukuran 1 (satu) tali + 100 m (seratus) meter yang berfungsi untukmenarik jaring trawl dengan menggunakan KM.

  WANDARIA 1 serta untukmengukur kedalaman air, 13 (tiga belas) buah Pelampung Bola yang berfungsisebagai penahan jaring trawl di permukaan air agar jaring trawl tidaktenggelam, Rantai pengejut + 12 (dua belas) Kilogram berfungsi sebagaipembuka jaring trawl;Bahwa cara terdakwa dan rekan rekan terdakwa mengoperasikan ataumenggunakan alat penangkap ikan berupa jaring trawl tersebut yaitu, pertamaterdakwa selaku Nakhoda, Sdr YUNI dan Sdr ALI untuk mempersiapkan jaringTrawl dan peralatan yang akan digunakan

  langsung membuang alat tangkapberupa jaring Trawl kelaut, membuang besi siku, papan sky dan tali + 15 (limabelas) menit semuanya sudah dibuang selama + 2 (dua) jam kapal yangterdakwa Nahkodai menarik jaring Trawl terdakwa merintahkan Sdr YUNI danSdr ALI untuk menarik dan mengangkat jaring Trawl keatas kapal setelahjaring Trawl sudah terangkat diatas kapal, kapal yang terdakwa Nakhodaiberhenti dan lego jangkar setelah itu terdakwa, Sdr YUNI dan Sdr ALI memilihikan hasil tangkapan yang terperangkap

  ,kemudian terdakwa menjawab kami sedang menarik jaring Trawl setelahitu anggota KP.

  Ali dan Juni untuk menarikdan mengangkat jaring Trawl keatas kapal setelah jaring Trawl sudahterangkat diatas kapal, kapal yang terdakwa Nakhodai berhenti dan legojangkar setelah itu terdakwa, sdr.

• WANDARIA 3 dan 1 (satu) unit Kompas, dikembalikan kepada terdakwa- 1 (satu) set jaring trawl (alat penangkap ikan), dirampas untuk dimusnahkan;- Ikan hasil tangkapan yang telah dilelang dengan harga sebesar Rp. 310.000,- (tiga ratus sepuluh ribu rupiah), dirampas untuk Negara6. Membebankan terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah);

  HERU, Sdr SOPIAN dan Sdr SIMIN untukmempersiapkan jaring Trawl dan peralatan yang akan digunakan langsungmembuang alat tangkap berupa jaring Trawl ke laut, membuang besi siku,papan sky dan tali + 15 (lima belas) menit semuanya sudah dibuang selama +2 (dua) jam kapal yang terdakwa Nahkodai menarik jaring Trawl terdakwa19merintahkan Sdr.

  , kemudian terdakwamenjawab kami sedang menarik jaring Trawl setelah itu anggota KP.

  Babel dengan menggunakanjaring Trawl tersebut yaitu Sdr.

  , kemudianterdakwa menjawab kami sedang menarik jaring Trawl setelah itu anggotaKP.

  WANDARIA 3 serta untuk mengukur kedalamanair.e. 13 (tiga belas) buah Pelampung Bola yang berfungsi sebagai penahanjaring trawl di permukaan air agar jaring trawl tidak tenggelam.f. Rantai pengejut + 12 (dua belas) Kilogram berfungsi sebagai pembukajaring trawl. 30 Bahwa cara terdakwa dan ketiga ABK menggunakan alat penangkap ikanberupa jaring trawl tersebut yaitu, pertama tama terdakwa selaku Nakhodamemerintahkan Sdr.

• Cahaya Baru; 1 (satu) unit Radio Vertex Standar 600; 1 (satu) unit GPS merk OSCA AE-667KM II; 1 (satu) unit Echosounder merk MMEC APS332MK 2; 1 (satu) set Teropong Nikon Action; 1 (satu) buah Kompas Magnet; 1 (satu) buah Fiber 500 Kg; 2 (dua) buah Fiber 700 Kg; 45 (empat puluh lima) buah Drum Plastik; 1 (satu) set Jaring Insang; 1 (satu) set Jaring Trawl;

  2 (dua) buah Katung Trawl; 5 (lima) meter Rantai Katung; 1 (satu) set Kompor masak; 4 (empat) buah Accu; 9 (sembilan) buah Baju Pelampung; 1 (satu) unit Perahu Tempel; Dimusnahkan; Dokumen yang terdiri dari SIPI No. 503.523.3a/164/KPPT/SPI/2016 berlaku s/d 22-4-2017, SIUP No. 503.523.3a/164KPPTIUP/2016 berlaku s/d 22-4-2017, PAS Kecil No. 552.2/030/HUBLA.SBG/IV/2016 berlaku s/d 22-4-2017, tetap terlampir

  Cahaya Baru berangkat menuju perairan Pulau Poncan dariGudang Tobing atau Tangkahan Lautan Mas;e Bahwa yang membawa kapal motor tempel tersebut adalah FrengkySinaga;e Bahwa sebelumnya Saksi sudah mengetahui bahwa di dalam kapal motortempel tersebut ada jaring trawl sebelum KM. Cahaya Baru berangkatdari Tangkahan Lautan Mas;e Bahwa tujuan kapal motor tempel membawa jaring trawl tersebut adalahmengantar jaring trawl ke KM.

  Cahaya Baru berangkat menujuperairan Pulau Poncan dari Gudang Tobing atau Tangkahan Lautan Mas;Bahwa sebelumnya Terdakwa sudah mengetahui di dalam kapal motortempel yang Saksi bawa tersebut ada jaring trawl karena sebelumberangkat dari Tangkahan Lautan Mas, Saksi dan Terdakwa sudahbertemu di Tangkahan Lautan Mas;Bahwa tujuan kapal motor tempel membawa jaring trawl tersebut adalahmengantar jaring trawl ke KM. Barakuda Baru dan KM.

  Cahaya Baru berangkat menuju perairanPulau Poncan dari Gudang Tobing atau Tangkahan Lautan Mas;Bahwa sebelumnya Terdakwa sudah mengetahui bahwa di dalam kapal motortempel yang dibawa oleh Frengky Sinaga tersebut ada jaring trawl karenasebelum berangkat dari Tangkahan Lautan Mas, Terdakwa dan Frengky Sinagasudah bertemu di Tangkahan Lautan Mas;Bahwa tujuan kapal motor tempel membawa jaring trawl tersebut adalahmengantar jaring trawl ke KM. Barakuda Baru dan KM.

  Cahaya Baruuntuk dipergunakan menangkap ikan, dimana saat itu jaring trawl sudah dipindahkankedalam KM. Cahaya Baru;Menimbang, bahwa KM.

  motor tempel membawa jaring trawl tersebut ke KM.

• • 1 (satu) set jaring trawl

  Dirampas untuk dimusnahkan.

  • Uang tunai sebesar Rp. 120.000,- (seratus dua puluh ribu rupiah) hasil pelelangan Ikan campuran sebanyak 40 (empat puluh) kg.

  Dirampas untuk Negara.

  6. Menetapkan Terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp.2.000,- (Dua ribu rupiah)

  ; Bahwa Penggunaan jaring trawl itu dilarang karena bisa merusakekosistem biota laut tempat bertelurnya ikan ; Bahwa Cara kerja jaring trawl yaitu jarring trawl pukatt hela dibuangkelaut lalu ditarik beberapa ratus meter pakai mesin sehingga bisamenjaring ikanikan yang ada di dasar laut ; Bahwa Alat tangkap jaring trawl pukat hela berpapan adalahmerupakan alat tangkap yang terlarang berdasarkan Permen KP No.2Tahun 2015 tentang larangan penggunaan alat tangkap ikan pukat hela(Trawl) dan pukat tarik

  Sultra karena melakukanpenangkapan ikan dengan menggunakan jarring trawl dan pada saat ditangkap ,Terdakwa sementara menangkap ikan dengan menggunakan jarring trawl danTerdakwa sudah menangkap ikan sebanyak 40 kg ikan campuran;Menimbang bahwa berdasarkan keterangan ahli yang bersesuaian denganketerangan Terdakwa bahwa cara kerja jarring trawl adalah dengan dilengkapi taliinduk yang digulung digardan dengan sudah dimodifikasi yang tersimpan diburitankapal kemudian jarring trawl tersebut yang sudah

  dilengkapi dengan pemberat yangterbuat dari rantai dan pelampung viber diturunkan di laut kemudian ditarikmenggunakan kapal mengelilingi perairan selanjutnya hasil tangkapan trawl diambildari jarring trawl dan disimpan dalam gabus;Menimbang, bahwa jaring trawl yang digunakan Terdakwa denganukuran panjang jaring trawl secara keseluruhan kurang lebih 11 meter, taliinduk 175 meter, ukuran mata pukat pada bagian sayap sekitar 3 sampai 4inchi, badan jaring 2,5 inci, Kantong jaring 1 inci dan pemberat

  Sultra karena melakukanpenangkapan ikan dengan menggunakan jarring trawl dan pada saat ditangkap ,Terdakwa sementara menangkap ikan dengan menggunakan jarring trawl danTerdakwa sudah menangkap ikan sebanyak 40 kg ikan campuran;Menimbang bahwa berdasarkan keterangan ahli yang bersesuaian denganketerangan Terdakwa bahwa cara kerja jarring trawl adalah dengan dilengkapi taliHalaman 12 dari 16 Putusan Nomor 441/Pid.

  Sus/2019/PN.kKdiinduk yang digulung digardan dengan sudah dimodofikasi yang tersimpan diburitankapal kemudian jarring trawl tersebut yang sudah dilengkapi dengan pemberat yangterbuat dari rantai dan pelampung viber diturunkan di laut kemudian ditarikmenggunakan kapal mengelilingi perairan selanjutnya hasil tangkapan trawl diambildari jarring trawl dan disimpan dalam gabus;Menimbang, bahwa jaring trawl yang digunakan Terdakwa denganukuran panjang jaring trawl secara keselurunhan kurang lebih 11 meter

• Indonesia) jaring trawl / Pukat Harimau dilarang beroperasi disemua jalur penangkapan ikan.

  Cahaya 01adalah menurunkan jaring trawl ke laut, selanjutnya jaring tersebut ditarikdengan menggunakan kapal K M.

  Cahaya 01adalah menurunkan jaring trawl ke laut, selanjuutnya jaring tersebut ditarikdengan menggunakan kapal K M.

  Cahaya 01 milik Terdakwawalaupun bukan termasuk pengertian jaring trawl akan tetapi telahmembahayakan sumber daya ikan, maka jaring yang dipergunakan dalamkapal K M.

  Cahaya 01 tidak termasukdalam pengertian jaring trawl ;Bahwa Ahli menyampaikan alat penangkap ikan yang terdapat di K M. Cahaya 01bukan termasuk dalam pengertian jaring trawl karena jaring yang terdapat di KapalK M.

• Gusti Ayu;- Uang hasil lelang barang bukti yaitu Udang Pink sebanyak 7 kg, Cumi sebanyak 6,5 kg, Ikan Krisi Karang 4,3 kg, Ikan Kembung 12,5 kg, Ikan Gelame 10,5 kg, Ikan Buntut Cina 9 kg, Ikan Ruca dan 5,8 kg dan 1 (satu) ekor Kepiting dengan berat 2 (dua) ons sejumlah Rp232.000,00 (dua ratus tiga puluh dua ribu enam ratus rupiah);Dirampas untuk Negara;- 1 (satu) buah kompas tanpa nama;- 1 (satu) set pukat trawl panjang 30 meter terdiri dari rantai pengejut dari besi seberat 10 kg, batu pemberat

  GUSTI AYU yangsedang menarik jaring trawl;Bahwa selanjutnya dilakukan pengecekan dan kapal KM.

  GUSTI AYU yangsedang menarik jaring trawl; Bahwa selanjutnya dilakukan pengecekan dan kapal KM.

  GUSTI AYU dengan mesin PS 100 sedangkanuntuk alataiat yang digunakan daiam menangkap ikan ialah jaring Trawl yangciriciri sebagai berikut:1. Jaring Trawl sepanjang 30 M ( tiga puluh meter ) dan di ujung jaring /kantong jaring Trawl sepanjang 8,20 M (delapan koma dua puluh meter)dengan ukuran 0,8 inch;2. 2 (dua) buah papan untuk pembuka jaring Trawl.3. Rantai pengejut dari besi seberat 10 Kg untuk pemberat4.

  Iskandar menebar jaring trawl tersebut sekira 1 (satu) jamdengan cara ditarik oleh perahu yang dikemudikan Terdakwa, selanjutnya setelahselesai ditarik, Venus Wimansyah, Romi Saputra, Mamat dan Iskandarmengangkat jaring trawl yang sudah berisi ikan, cumi, udang dan kepiting ke atasperahu untuk mengeluarkan hasil tangkapan yang terjaring trawl tersebut secarabersamasama dan selanjutnya di masukkan ke dalam peti tempat pendingin,ketika sedang beraktifitas menarik jaring trawl tersebut, Terdakwa dan

  VENUS WIMANSYAH Bin UWI berperan sebagai abk kapal yang bertugasmenarik jaring Trawl.2. ROMI SAPUTRA Bin MAMAD berperan sebagai abk kapal yang bertugasmenarik jaring Trawl.3. MAMAT Bin UWI berperan sebagai abk kapal yang bertugas menarik jaringTrawl.4.

• Menetapkan agar barang bukti berupa :- 2 (Dua) buah Pukat ikan jenis Trawl ; - 1 (Satu) buah Pukat Udang jenis Trawl (dalam keadaan rusak) ; Dirampas untuk dimusnahkan ; Sedangkan ;- 1 (satu) Unit Kapal KM DOA IBU-3 dengan Tonasse 6 GT (Gross Tone), bermesin MITSUBISHI D15 dengan Nomor Mesin : 160517, atas nama pemilik YANTI MAHDALENA ;- 2 (dua) Palka (dalam keadaan kosong) ;- 1 (satu) Unit GPS Navigator merek FURUNO ;- 15 (Lima Belas) Fiber (dalam keadaan kosong) ; - 5

  satu) pukat TRAWL penangkap udang ;Bahwa ukuran pukat Trawl yang digunakan untuk menangkap ikan tersebutyaitu memiliki lebar sekitar 12 (dua belas) Meter dan panjang sekitar 14(empat belas) Meter dan pukat Trawl tersebut memiliki tali dengan ukuranpanjang sekitar 120 (seratus dua puluh) Meter ;Bahwa cara kerja pukat Trawl atau pukat harimau tersebut yaitu dengancara pada saat Kapal sedang standby yang mana ABK (Anak Buah Kapal)menjatuhkan pukat Trawl tersebut kedalam laut ;Bahwa setelah pukat Trawl

  menarik pukat yang terikat padapapan ;Bahwa pukat Trawl / pukat harimau yang dimiliki oleh kapal KM.

  DOA IBU3 tersebut ada 3 (tiga)pukat Trawl yang terdiri dari 2 (dua) pukat Trawl penangkap ikan dan 1(satu) pukat Trawl penangkap udang ;Bahwa ukuran pukat Trawl yang digunakan untuk menangkap ikan tersebutyaitu memiliki panjang sekitar 14 (empat belas) Meter dan lebar sekitar 12(dua belas) Meter dan pukat Trawl tersebut memiliki tali dengan ukuranpanjang sekitar 120 (seratus dua puluh) Meter ;Bahwa cara kerja pukat Trawl (pukat harimau) tersebut yaitu dengan carapada saat Kapal sedang standby yang

  DOA IBU 3 sebanyak 3 (tiga) buah yaitu 2 (dua)buah Pukat Harimau / Trawl ikan dan 1 (satu) buah Pukat Harimau / TrawlUdang;Bahwa benar Pukat Harimau Trawl yang terdakwa angkut dengan ukuranpanjang 12 (dua belas) meter dan lebar 14 (empat belas) meter ;Bahwa benar cara kerja Pukat Harimau / Trawl tersebut adalah pertama dilemparkan Pukat / Trawl kemudian saat pukat telah terlempar ke laut dilemparkan papan yang berada pada kedua sisi pukat / Trawl agar pukattersebut tenggelam kemudian kapal bergerak

  DOA IBU3 yaitu sebanyak 3 (tiga)Pukat Trawl yang terdiri dari 2 (dua) Pukat Trawl penangkap ikan dan 1 (satu)Pukat Trawl penangkap udang, sedangkan pukat Trawl (pukat harimau)tersebut berukuran panjang lebih kurang sekitar 12 (dua belas) Meter dan lebarlebih kurang sekitar 14 (empat belas) Meter ;Menimbang, bahwa cara kerja pukat Trawl (pukat harimau) yaitupertama di lemparkan pukat Trawl (pukat harimau) kedalam laut kKemudian saatpukat telah terlempar ke laut harus dipasangkan papan pemberat dikedua

• .- 1 (satu) set jaring jenis trawl Dirampas untuk dimusnahkan6. Membebankan kepada terdakwa membayar biaya perkara sejumlah Rp 5.000,00 (lima ribu rupiah).

  Bangka Tengah dengan tujuan untuk melakukanpenangkapan ikan dengan membawa alat penangkap ikan Jjaringtrawl, setelah sampai di perairan pulau Nangka terdakwa dan ABKmelakukan penangkapan ikan yaitu pertama tama terdakwamelemparkan jaring trawl ke laut kemudian melemparkan tali sikudan besi siku lalu 2 (dua) buah papan Sky, setelah 2 (dua) buahpapan Sky sampai kedasar laut kemudian jaring trawl tersebutditarik dengan menggunakan kapal selama + 2 (dua) Jam, setelahjaring trawl tersebut ditarik dengan

  Pengoperasiannya dilakukan pada kolommaupun dasar perairan, umumnya untuk menangkap ikan pleagis maupun ikandemersal termasuk udang dan crustacean lainnya tergantung jenis pukat hela /jaring trawl yang digunakan. Jaring trawl / pukat hela dasar dioperasikandidasar perairan , umumnya untuk menangkap ikan demersal, udang dancrustacea lainnya.

  Yusuf,Waldi dan Azhar melakukan penangkapan ikan dengan menggunakan alatpenangkap ikan jaring trawl, dengan cara terdakwa melemparkan jaring trawl kelaut kKemudian melemparkan tali siku dan besi siku lalu 2 (dua) buah papan Sky,setelah 2 (dua) buah papan Sky sampai kedasar laut kemudian jaring trawltersebut ditarik dengan menggunakan kapal selama + 2 (dua) Jam, setelahjaring trawl tersebut ditarik dengan menggunakan kapal selama + 2 (dua) jambarulah jaring tersebut diangkat keatas kapal dengan menggunakan

  Bangka Belitung dan Terdakwa sampaidiperairan tersebut pada sekitar pukul 10.00 wib dan Terdakwa langsungmelakukan penangkapan ikan dengan menggunakan jaring trawl (pukatHalaman 29 dari 27Putusan Nomor 185/Pid.Sus/2016/PN Sglharimau) dengan cara melemparkan atau menurunkan jarring trawl ke lautberikut besi pemberat, papan sky dan tali gandeng jarring trawl dan prosesmenebar jarring sampai dengan mengangkat / menarik jaring memakan waktulebih kurang 1,5 jam, kKemudian jarring dinaikan keatas kapal

  Satu unit alat tangkap trawlmenggunakan sepasang papan pembuka mulut jaring (otter board) di ahli p kiridan ahli p kanan trawl, Bagian tali penarik yaitu tali yang menghubungkanantara alat tangkap dan kapal pada saat alat tangkap trawl dioperasikan.Menimbang, bahwa Dasar hukumnya adalah Keputusan MenteriKelautan dan Perikanan R.

• SANDI JAYA dengan tujuan perairan laut TulangBawang, terdakwa melakukan usaha perikanan dibidangpenangkapan dengan menggunakan alat penangkap ikan berupajaring trawl. Pada hari jumat tanggal 14 Oktober 2011 pukul 06.30wib terdakwa mulai menurunkan jaring trawl ke dalam lautmenggunakan mesin, setelah jaring sampai kedasar laut kKemudianterdakwa menunggu agar jaring trawl terisi oleh ikan.

  SANDI JAYA sedang melakukan penangkapan ikandengan menarik jaring trawl menggunakan tali panjang denganpenggulung yang digerakan mesin, serta ada papan pembukajaring dan pemberat, dari penangkapan ikan denganmenggunakan jaring Trawl tersebut, terdakwa mendapatkan ikanberbagai jenis dalam ukuran besar dan kecil sebanyak + 5 kg.e Bahwa pada saat Polair melihat terdakwa menggunakan jaringTrawl kemudian dilakukan pemeriksaan secara insentif terhadapterdakwa beserta ABK dan muatan kapal, namun terdakwa

  SANDI JAYA dengan tujuan perairan laut TulangBawang, terdakwa mengoperasikan kapal penangkapan ikanberbendera Indonesia melakukan penangkapan ikan denganmenggunakan alat penangkap ikan berupa jaring trawl. Pada harijumat tanggal 14 Oktober 2011 pukul 06.30 wib terdakwa mulaimenurunkan jaring trawl ke dalam laut menggunakan mesin,setelah jaring sampai kedasar laut kKemudian terdakwa menungguagar jaring trawl terisi oleh ikan.

  SANDI JAYA dengan tujuan perairan laut TulangBawang, terdakwa memiliki, menguasai, membawa, dan/ataumenggunakan alat penangkap ikan dengan menggunakan alatpenangkap ikan berupa jaring trawl. Pada hari jumat tanggal 14Oktober 2011 pukul 06.30 wib terdakwa mulai menurunkan jaringPage 5of 11 Nomor: 06/Pid./2012/PT.TK.trawl ke dalam laut menggunakan mesin, setelah jaring sampaikedasar laut kemudian terdakwa menunggu agar jaring trawl terisioleh ikan.

  Penggunaan alat tangkap jaring Trawl tersebutdilarang karena dapat rusaknya Trubu Karang sehingga ikanikantidak dapat memijah terumbu karang dan akan menyebabkan ikantersebut tidak dapat memijah, membahayakan kelestarian sumberdaya ikan dan lingkungannya karena semua jenis ikan yang kecildan biota lainnya akan masuk kekantong jaring tersebut.non Perbuatan ia terdakwa menggunakan alat penangkapan ikandengan menggunakan jaring Trawl tersebut diatur dan diancam pidanadalam Pasal 85 UU RI No. 45 Tahun

• Menyatakan barang bukti berupa :e 1( satu ) unit kapal motor KM JHF 5196 B;e Perlengkapan yang ada diatas KM JHF 5196 B ( radio,jantra,SchoSounder dan GPS);e 6(enam ) kg ikan campuran.Dirampas untuk negara.e Dokumen kapal ;e 1( satu ) buah buku lessen Vessel .Dilampirkan dalam berkas perkara. 1( satu ) unit alat tangkap terlarang Trawl Net (Pukat Harimau )Dirampas untuk dimusnakan. 5. Membebankan supaya terdakwa dibebani biaya perkara sebesar Rp.5.000.

  Net ( pukat harimau ) yangdilarang Pemerintah Republik Indonesia yakni ;Mata jaring/ mesh size alat penangkapan ikan Trawl Net ( pukatharimau lebih kecil dari 5 ( lima ) cm, sedangkan alatpenangkapan ikan Fist Net ( pukat ikan ) diatas 5 ( lima ) cm ;Alat penangkapan ikan Trawl Net ( pukat harimau )menggunakan papan pembuka/ otter board 2( dua ) buah terbuatdari besi sedangkan alat penangkap ikan Fish Net ( pukat ikan )menggunakan otter board terbuat dari kayu;Alat penangkapan ikan Trawl Net (pukat

  harimau) menggunakanbobin dan rantai pengejut sedangkan alat penangkapan ikanFish Net (pukat ikan) tidak menggunakan bobin dan rantaipengejut;Alat penangkapan ikan Trawl Net (pukat harimau) menggunakanpemberat terbuat dari logam berbentuk rantai pengejut10sedangkan alat penangkapan ikan Fish Net (pukat ikan)menggunakan alat pemberat terbuat dari logam tidak berbentukrantai pengejut;Alat penangkapan ikan Trawl Net (pukat harimau) mempunyaisepasang drum yang dilengkapi dengan kapstan untukpenggulung

  tali penarik yang letaknya disamping kirikananbawah ruang kemudi kapal / diatas deck kapal;Cara kerja alat penangkapan ikan Trawl Net (pukat harimau)menyapu di dasar perairan sehingga ikan yang tertangkapadalah ikan dasar sedangkan cara kerja alat penangkapan ikanFish Net (pukat ikan) melayang dipertengahan air sehinggakebanyakan yang tertangkap adalah ikan pelagis dan domersial;e Bahwa berdasarkan alat bukti yang diperlihatkan kepadasaksi benar alat penangkapan ikan KM.

  JHF 5196B, terdakwa sedang melakukan penangkapan ikan;bahwa alat yang dipergunakan untuk melakukanpenangkapan ikan oleh terdakwa adalah Pukat Harimau(Trawl Net) dan sudah mendapatkan hasil tangkapan ikansebanyak + 6 (enam) Kg ikan segar campuran;bahwa Terdakwa telah bekerja di KM. JHF 5196 B sebagaiNakhoda 1 (satu) minggu;bahwa KM.

- 1 (satu) Set Jaring Trawl

Dirampas untuk dimusnahkan

• sebesar Rp. 30.000,- hasil pelelangan Ikan Campuran sebanyak 10 (sepuluh) Kg
• untuk Negara.

1. Membebankan terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah).

yang adadikapal milik terdakwa, setelah 5 (lima) jam kemudian terdakwa menarikjaring trawl tersebut dengan menggunakan gardan mobil yang telahdimodifikasi yang tersimpan dalam kapal milik terdakwa tersebut, lalu sekira30 (tiga) puluh menit kemudian ikan hasil tangkapan dengan menggunakanjarring trawl tersebut dinaikan diatas kapal tersebut, namun tibatiba datangpetugas Kepolisian menghampiri kapal yang digunakan terdakwa tersebut,lalu petugas kepolisian tersebut langsung melakukan pemeriksaan terhadapKapal

Bombana Sulawesi tenggara ditemukan oleh Kapal Polisi Patroli Polisiperairan sedang melakukan penangkapan ikan menggunakan kapal jolortanpa nama warna hijau putin dengan jaring trawl yang panjangannya sekitar8 (delapan) meter; Bahwa terdakwa menggunakan kapal jolor miliknya warna hijau putihuntuk melakukan penangkapan ikan dengan menggunakan Jaring trawl Bahwa terdakwa melakukan penangkapan ikan dengan caramenggunakan jaring trawl diturunkan ke laut dengan tali dengan pajang tallHalaman 9 dari 22

Masaloka Raya Kab.Bombana Sultra dan tiba di lokasi sekitar jam 20.15 wita dan terdakwalangsung menurunkan alat atau jaringTrawl yang ada di kapalnya dansetelah sekitar 5 (Lima) jam lamanya jaring trawl ada di dasar laut baruditarik menggunakan kapal sambil berjalan mundur dan jaring trowl di tarikmenggunakan gardan mobil yang sudah di modifikasi knusus untuk menarikjaring trawl, dan sekitar 30 (tigapuluh) menit dan menaikkanhasiltangkapannya di kapal sebanyak kurang lebih 10 (Sepuluh) Kg, dan padasaat

itu tibatiba datang patroli polisi perairan langsung naik ke perahunyadan menyuruhnya untuk berkumpul diseputaran perairan itu bersamanelayannelayan yang lain, dan setelah itu mereka diarahkan semua kepulau Bero untuk diamankan; Bahwa terdakwa melakukan penangkapan ikan menggunakan kapaljolor dan alat tangkap jaring trawl di perairan bombana sejak bulan Februari2019; Bahwa hasil yang di dapat setiap kali turun kelaut melakukanpenangkapan ikan menggunakan jaring trawl tidak menentu tetapi biasanyadapat

• penangkapan ikan di Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI) yang tidak memiliki Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI);

• Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa LE NGOC BINH, dengan pidana denda sejumlah Rp.50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah);
• Menetapkan barang bukti berupa :
• 1 (satu) buah penutup palka KIA BV 98299 TS;
• 1 (satu) set Alat Tangkap Jaring Pair Trawl

  ;

• 1 (satu) buah Furuno GP-3500F C-MAP NT;
• 1 (satu) buah GPS Onwa KP 1299A;
• 1 (satu) buah GPS Samyung NF-100;
• 1 (satu) buah Radar Furuno MU-201 CR;
• 1 (satu) buah Radio FM Transceiver Icom IC 2300 H;
• 1 (satu) buah Radio Sea Eagle 6900;
• 1 (satu) buah Radio HF Transceiver Icom-707;
• 1 (satu) set Alat Penangkapan Ikan (Pair Trawl);
• 1 (satu) buah buku So Danh Ba Thuyen Vien Tau Ca BV 98299 TS;
• 1 (satu

  di atas palka danikan hasil tangkapan berupa ikan campur di dalam palka BV 98299 TS; Bahwa benar cara Terdakwa dalam melakukan penangkapan ikantersebut adalah dengan menggunakan jarring pair trawl, carapengoperasian jaring Pair Trawl yaitu jarring diturunkan dari kapal TerdakwaBV 98299 TS selaku kapal utama kemudian kapal pasangannya BV 7994TS selaku kapal pendukung mendekat dan memberikan ujung tali penarikjarring ke kapal BV 98299 TS untuk diikatkan pada ujung tali sayap yanglain.

  Wiratno379 karena telah melakukan penangkapan ikan diperairan Indonesia dengan menggunakan Jaring Pair Trawl;Menimbang, bahwa setelah kapal Terdakwa KM.

• • 1 (satu) set jaring trawl

  Dirampas untuk dimusnahkan.

  • Uang tunai sebesar Rp. 45.000,- (empat puluh lima ribu rupiah) hasil pelelangan Ikan campuran sebanyak 5 (lima) kg.

  Dirampas untuk Negara.

  6. Menetapkan Terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp.2.000,- (Dua ribu rupiah)

  Terdakwa ditemukan 5 (lima) kg ikan campuran; Bahwa cara kerja jarring trawl adalah ditarik denganmenggunakan mesin dan jarring trawal itu ditarik dan dikeruksampai dasar laut; Bahwa dari hasil pemeriksaan yang dilakukan petugas denganmenggunakan Kapal Patroli Dit Polair Polda Sultra di duga tindakpidana yang di temukan adalah melakukan penangkapan ikandengan menggunakan jaring trawl; Bahwa masyarakat tahu kalau menggunakan jarring trawl itudilarang karena sudah pernah disosialisasikan; Bahwa Terdakwa

  trawl itu dilarang karena bisa merusakekosistem biota laut tempat bertelurnya ikan ; Bahwa Cara kerja jaring trawl yaitu jarring trawl pukatt hela dibuangkelaut lalu ditarik beberapa ratus meter pakai mesin sehingga bisamenjaring ikanikan yang ada di dasar laut ; Bahwa Alat tangkap jaring trawl pukat hela berpapan adalahmerupakan alat tangkap yang terlarang berdasarkan Permen KP No.2Tahun 2015 tentang larangan penggunaan alat tangkap ikan pukat hela(Trawl) dan pukat tarik (Seine nets) di wilayah

  ;Bahwa pada saat ditangkap , Terdakwa sementara menangkap ikandengan menggunakan jarring trawl dan terdakwa sudah menangkapikan sebanyak 5 kg ikan campuran;Bahwa cara kerja jarring trawl tersebut adalah dengan dilengkapi taliinduk yang digulung digardan dengan sudah dimodofikasi yangtersimpan diburitan kapal kemudian jarring trawl tersebut yang sudahdilengkapi dengan pemberat yang terbuat dari rantai dan pelampungviber diturunkan di dasar laut kemudian ditarik menggunakan kapalmengelilingi perairan

  tangkapan trawl diambildari jarring trawl dan disimpan dalam gabus;Menimbang, bahwa jaring trawl yang digunakan Terdakwa denganukuran panjang jaring trawl secara keselurunan kurang lebih 11 meter, taliinduk 175 meter, ukuran mata pukat pada bagian sayap sekitar 3 sampai 4inchi, badan jaring 2,5 inci, Kantong jaring 1 inci dan pemberat berupa rantaiseberat 15 kg yang berada di bawah Jaring trawl dan pelampung dari vibersebanyak 11 buah, tersebut merupakan Jjaring trawls jenis pukat hela dasarberpapan

  Sus/2019/PN.kKdiMenimbang bahwa berdasarkan keterangan ahli yang bersesuaian denganketerangan Terdakwa bahwa cara kerja jarring trawl adalah dengan dilengkapi taliinduk yang digulung digardan dengan sudah dimodofikasi yang tersimpan diburitankapal kemudian jarring trawl tersebut yang sudah dilengkapi dengan pemberat yangterbuat dari rantai dan pelampung viber diturunkan di laut kemudian ditarikmenggunakan kapal mengelilingi perairan selanjutnya hasil tangkapan trawl diambildari jarring trawl dan

• • 1 (satu) set jaring trawl

  Dirampas untuk dimusnahkan.

  • Uang tunai sebesar Rp. 45.000,- (empat puluh lima ribu rupiah) hasil pelelangan Ikan campuran sebanyak 10 (sepuluh) kg.

  Dirampas untuk Negara.

  6. Menetapkan Terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp.2.000,- (Dua ribu rupiah)

  Terdakwa ditemukan 10 (sepuluh) kg ikanCampuran; Bahwa cara kerja jarring trawl adalah ditarik denganmenggunakan mesin dan jarring trawal itu ditarik dan dikeruksampai dasar laut; Bahwa dari hasil pemeriksaan yang dilakukan petugas denganmenggunakan Kapal Patroli Dit Polair Polda Sultra di duga tindakpidana yang di temukan adalah melakukan penangkapan ikandengan menggunakan jaring trawl; Bahwa masyarakat tahu kalau menggunakan jarring trawl itudilarang karena sudah pernah disosialisasikan; Bahwa

  jaring trawl itu dilarang karena bisa merusakekosistem biota laut tempat bertelurnya ikan ;Bahwa Cara kerja jaring trawl yaitu jarring trawl pukatt hela dibuangkelaut lalu ditarik beberapa ratus meter pakai mesin sehingga bisamenjaring ikanikan yang ada di dasar laut ;Bahwa Alat tangkap jaring trawl pukat hela berpapan adalahmerupakan alat tangkap yang terlarang berdasarkan Permen KP No.2Tahun 2015 tentang larangan penggunaan alat tangkap ikan pukat hela(Trawl) dan pukat tarik (Seine nets) di wilayah

  sehingga mengeruk isi dasar laut termasukterumbu karang dan ikan kecilkecil selanjutnya hasil tangkapan trawldiambil dari jarring trawl dan disimpan dalam gabus;Bahwa penangkapan ikan dengan menggunakan jarring trawl tidakdiperbolehkan sebagaimana diatur dalam Pasal 100 B Jo pasal 9 UUHalaman 8 dari 16 Putusan Nomor 445/Pid.Sus/2019/PN.KdiRI Nomor 45 tahun 2009 tentang perubahan UU RI Nomor 31 tahun2004 tentang perikanan; Bahwa penangkapan ikan dengan menggunakan trawl tidakdiperbolehkan karena

  tangkapan trawl diambildari jarring trawl dan disimpan dalam gabus;Menimbang, bahwa jaring trawl yang digunakan Terdakwa denganukuran panjang jaring trawl secara keselurunhan kurang lebih 11 meter, taliinduk 175 meter, ukuran mata pukat pada bagian sayap sekitar 3 sampai 4inchi, badan jaring 2,5 inci, Kantong jaring 1 inci dan pemberat berupa rantaiseberat 15 kg yang berada di bawah Jaring trawl dan pelampung dari vibersebanyak 11 buah, tersebut merupakan jaring trawls jenis pukat hela dasarHalaman

  dengan dilengkapi taliinduk yang digulung digardan dengan sudah dimodofikasi yang tersimpan diburitankapal kemudian jarring trawl tersebut yang sudah dilengkapi dengan pemberat yangterbuat dari rantai dan pelampung viber diturunkan di laut kemudian ditarikmenggunakan kapal mengelilingi perairan selanjutnya hasil tangkapan trawl diambildari jarring trawl dan disimpan dalam gabus;Menimbang, bahwa jaring trawl yang digunakan Terdakwa denganukuran panjang jaring trawl secara keselurunhan kurang lebih

• PKFA 9595 GT. 42,18;

• 1 (satu) unit Alat Penangkap Ikan Jaring Trawl;
• 1 (satu) unit GPS merk JMC Seri V-6810P;
• 1 (satu) unit Radio merk Motorola Seri CM 7668;
• 1 (satu) unit Radio Ship Station seri SS-24;
• 1 (satu) buku Lesen Vesel No. Seri : F001517 an : KM.

  PKFA 9595 GT.42,18, telah selesai menurunkanjaring trawl untuk menangkapan ikan, selanjutnya sekitar pukul 08.00 WIBTerdakwa mendengar peringatan melalui radio dari sesama kapal ikanMalaysia dan melihat sendiri bahwa ada kapal patroli Indonesia sedangmengejar kapal ikan Malaysia lainnya, Terdakwa bersama ABK bernamaBURHANUDIN SIREGAR langsung memotong jaring trawl yang sedangdigunakan untuk menangkap ikan.Bahwa KM. PKFA 9595 GT.42,18 dihentikan dan ditangkap KapalPengawas KP.

  PKFA 9595 GT.42,18;1 (Satu) unit alat penangkap ikan Jaring Trawl;1 (Satu) unit GPS JMC V6810P;1 (Satu) unit Radio Motorola CM 7668;1 (Satu) unit Radio Ship Station SS24;1 (satu) buku dokumen Kapal (Lesen Vesel No.

  Bahwa alat tangkap ikan jenis trawl merupakan alat penangkap ikan yangterlarang penggunaanya di seluruh Wilayah Pengelolaan Perikanan NegaraRepublik Indonesia karena dapat mengakibatkan menurunnya kelestariansumber daya ikan dan mengancam kelestarian lingkungan sumber daya ikankarena pengoperasian jaring trawl sampai ke dasar laut sehingga dapatmerusak dasar laut dan terumbu karang yang merupakan rumah ikan dantempat ikan berkembang biak;10. Bahwa barang bukti ikan hasil tangkapan KM.

  trawl tersebut ditarik dengan kapal berjalan selamakurang lebih 4 5 jam, dengan kecepatan kapal 2 s/d 5 knot , kemudian alattangkap trawl tersebut diangkat ke atas kapal untuk mendapatkan ikan hasiltangkapan;Menimbang, bahwa menurut pendapat ahli setelan memeriksa barang buktikapal KM.

  PKFA 9595 GT.42,18, beserta alat tangkap ikan yang digunakanbeserta ciri ciri dan bagian bagianya dan ikan hasil tangkapan, ahli berpendapatbahwa KM PKFA 9595 GT.42,18 merupkan kapal ikan dengan Jaring trawl;Menimbang bahwa alat tangkap ikan jenis pukat Trawl dilarangpenggunaannya di seluruh Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara RepublikIndonesia karena dapat mengakibatkan menurunya kelestarian Sumber daya ikandan mengancam kelestarian lingkungan sumber daya ikan karena pengoperasianjaring trawl sampai

• Menetapkan barang bukti dalam perkara ini berupa :- 1 (satu) unit alat tangkap Trawl ;- 1 (satu) unit Radio ; Dirampas untuk dimusnahkan ;- 1 (satu) unit Kapal Motor KM.BV.0409 TS. (Sudah dimusnahkan berdasarkan surat Penetapan Nomor. 23/Pen.Pid/2016/PN.BTM, tanggal 26 Juli 2016) ;- 2000 Kg. (Lebih kurang Duaribu Kilogram) Ikan Campuran (sudah dimusnahkan berdasarkan surat Penetapan Nomor.26/Pen.Pid/2016/PN. BTM, tanggal 26 April 2016 ; 4.

  BV.0409 ts 1 (satu) unit Alat Tangkap Trawl 1 (satu) unit Radio 2000 Kg (Dua ribu kilogram) ikan Campuran.Dirampas untuk dimusnahkan ;4. Menetapkan supaya Terdakwa dibebani biaya perkara sebesar Rp.5.000.

  BV 0409 TS untukmelakukan pemeriksaan terhadap muatan dan ditemukan 1 (satu) unit alattangkap jenis Trawl dan ikan campuran dengan jumlah + 2000 (duaribu)kilogram.Bahwa dari hasil pemeriksaan dokumen diatas Kapal KM.

  membuat kejutan sehingga ikan yang ada didasar melompat masukkemulut jarring pada saat jarring trawl ditarik;Jaring Trawl dioperasikan oleh dua kapal secara bersamaan lebih kurang 34 jam sekali operasi;Bentuk kapal yang khas dengan alat penangkap jenis trawl/pair trawlberasal dari Vietnam;Terdapat Winch disebelah kanan dan kiri kapal yang biasa dipergunakanuntuk menarik jarring dan dilengkapi dengan 2 otter board sebagai alatpenangkapan ikan atau papan laying yang berfungsi sebagai pembukamulut

  jarring.Bahwa ahli menyimpulkan, Kapal Motor KM.BV.0409 TS menggunakan alattangkap trawl/pair trawl (pukat harimau) sebagai alat bantu penangkapanikan pada kapal tersebut, pendukung operasi penangkapan ikan denganjaring trawl;Bahwa jarring trawl (pukat harimau) merupakan alat tangkap yang bersifataktif yang biasanya ditarik oleh satu kapal, namun yang dilakukan olehKapal Motor KM.BV.0409 TS adalah tipe Pair Trawl karena satu jarringditarik dua kapal sekaligus dan Kapal Motor KM.BV.0409 TS merupakankapal

• NOJA HARAPAN GT.6; - 2 (dua) set Alat Tangkap Ikan jenis Trawl (Pukat Harimau); - 40 (empat puluh) kilogram ikan jenis campuran (berdasarkan berita acara pemusnahan); Dirampas untuk dimusnahkan. - 1 (satu) lembar sertifikat kelaikan dan pengawakan kapal penangkap ikan No : 552.2/Hubkominfo/272. - 1 (satu) lembar pas kecil kapal penangkap ikan nomor: 552.2/Hubkominfo/272. - 2 (dua) lembar surat izin penangkapan ikan (SIPI) nomor : 004/SIPI-KAN/SB/2012.

  Setiba diperairan AlangTiga terdakwa Sulhamid Bin Martaja melakukan penangkapan ikan denganmenggunakan jaring trawl ukuran size 1,5 (satu setengah) inci dengan carajaring trawl dan papan pemberat dilempar ke laut lalu mengencangkan taligandeng sepanjang 100 (seratus) meter selanjutnya jaring trawl ditarikselama 4 (empat) jam kemudian jaring trawl diangkat keatas kapal untukmengambil hasilnya dan perbuatan itu dilakukan oleh terdakwa secaraberulangulanh selama 4 (empat) hari sehingga terdakwa Sulhamid

  Setiba diperairan Alang Tiga terdakwa Sulhamid Bin Martajamelakukan kegiatan penangkapan ikan dengan menggunakan jaringan trawl size1,5 (satu setengah) inci dengan cara jaring trawl dan papan pemberat dilemparkanke laut lalu mengencangkan tali gandeng sepanjang 100 (seratus) meterselanjutnya jaring trawl ditarik selama 4 (empat) jam kemudian jaring trawl diangkat keatas kapal untuk mengambil hasilnya dan perbuataan itu dilakukanterdakwa secara berulangulang selama 4 (empat) hari sehingga terdakwaSulhamid

  Setiba diperairan Alang Tiga terdakwa Sulhamid Bin martaja melakukanpenangkapan ikan dengan menggunakan jaring trawl ukuran size 1,5 (satusetengah) inci dengan jaring trawl dan papan pemberat dilempar ke laut lalumengencangkan tali gandeng sepanjang 100 (seratus) meter selanjutnya jaringtrawl ditarik selama 4 (empat) jam kemudian jaring trawl ditarik keatas kapaluntuk mengambil hasilnya itu dilakukan oleh terdakwa secara berulangulangselama 4 (empat) hari sehingga terdakwa Sulhamid Bin Martajaberhasilmenangkap

  Noja Harapan ditemukan melakukan penangkapan ikan denganNomor 09/Pid.Sus.Prk/2015/PN Tpg Hal 6 dari 31 hal.menggunakan jaring Trawl yang dilarang oleh perintah sesuai dengan peraturanMenteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia nomor 2/PermenKP/2015tentang penggunakan alat tangkap ikan pukat hela (trawl) dan pukat tarik (SeineNets) di wilayah pengelolahan perikanan Republik Indonesia kKemudian Terdakwabeserta barang bukti di bawa ke kantor Direktorat Perairan Kepolisian daerahKepulauan Riau

  NOJA HARAPAN melakukan penangkapan ikan denganmenggunakan alat tangkap Trawl (Pukat Harimau); Bahwa Kapal KM. NOJA HARAPAN ,membawa 2 (dua) Set alat tangkap Trawl(PuKat Har inal), seessssessee eect eee reneeNomor 09/Pid.Sus.Prk/2015/PN Tpg Hal 7 dari 31 hal. Bahwa Kapal KM.NOJA Harapan membawa Surat Penangkapan Ikan (SIPI)dengan nomor registrasi No : 004/SIPIKAN/SB/2012 tertanggal 06 Pebruari2012 yang masa berlakunya sampai dengan tanggal 31 Januari 2013; Bahwa Kapal KM.

• Menetapkan barang bukti berupa : -------------------------------------------------------- - 1 ( satu ) unit kapal ikan KG 92728 TS dengan bobot 127 GT ; - - 2 ( dua ) unit pukat trawl (pair trawl) ; -------------------------------------------- - 1 ( satu ) unit Jantra; ---------------------------------------------------------------- - 1 ( satu ) unit Kompas A 120 ; ---------------------------------

  KG 90540TS adalah 1 2 Cm;; Bahwa saksi tahu jumlah pukat trawl (pair trawl) yang dibawa kapal ikan KM. KG 92728 TSadalah 2 (dua) set pukat trawl, sedangkan kapal ikan KM. KG 90540 TS tidak ada membawapukat trawl karena hanya sebagai kapal bantu ; Bahwa saksi tahu cara pengoperasian pukat pair trawl yaitu: Pertama jaring (pukat) yangterdapat di KM.

  KG 92728 TS menangkap ikan menggunakan alattangkap pukat trawl (pair trawl) yang dalam pengoperasiannya satu jaring ditarikoleh 2 (dua) kapal, yaitu KM. KG 92728 TS dan KM. KG 90450 TS ;Bahwa Terdakwa tahu ciriciri 1 (satu) unit alat tangkap trawl yang digunakan diKM.

  KG 92728 TS dan KM.KG 90540 TS adalah 1 2 Cm;Bahwa Terdakwa tahu jumlah pukat trawl (pair trawl) yang dibawa kapal ikan KM.KG 92728 TS adalah 2 (dua) set pukat trawl, sedangkan kapal ikan KM.

  alat tangkap trawl dilakukansebanyak 2 3 kali ; Bahwa Terdakwa tahu KM.

  KG 90540 TS tertangkap tanganoleh KP HIU 010 ketika kedua kapal tersebut secara bersamasamasedang melakukan penangkapan ikan dengan menarik pukat trawl(pair trawl) di wilayah pengelolaan perikanan Republik Indonesia ;6 Bahwa dalam operasi penangkapan ikan KM. KG 92728 TS dan KM.KG 90540 TS menarik jaring trawl (pair trawl) secara bersamasamadengan kecepatan 8 mil per = jam (8 knot) ;7 Bahwa KM.

• SusPrk/2017/PN RanBahwa Saksi menerangkan kapal KG 92503 TS yang dinahkodaiTerdakwa adalah kapal pasangan Saksi yang menangkap ikandengan menggunakan alat tangkap Pair Trawl.

  Awal kerja pair trawl yaitu kedua kapal saling merapat, talipenarik jaring pada kedua kapal diikat pada masingmasing sisiujung sayap jaring trawl. Setelah diikatkan kedua kapal merenggangsambil jaring diturunkan. Setelah posisi jarak kedua kapal sesuaidengan yang diinginkan oleh nahkoda, kapal bergerak bersamadengan kecepatan kapal relatif sama sehingga kedua kapal sejajar.Pada saat dioperasikan secara bersamasama dengan kapalpasangannya jaring trawl membentuk kantong.

  Pada bibir bawah mulut jarring dilengkapi denganpemberat rantai besi dan bola timah, pada bibir atas mulut jaringa diberipelampung;Bahwa cara Terdakwa mengoperasikan pair trawl mulamula Terdakwadikontak oleh Saksi Le Thanh Thiem (Nahkoda KM. KG 90793 TS) agarbersiapsiap untuk mengoperasikan alat tangkap pair trawl bersamasama dengan Saksi selaku Nahkoda KM. KG 90793 TS melalui radio.selanjutnya kapal Saksi KM.

  KG 92503 TS) tidakditemukan ikan hasil tangkapan dan alat tangkap Pair Trawl.

  KG92503 TS sedang melakukan penangkapan ikan dengan menggunakanjarring Pair Trawl bersama kapal Saksi KM. KG 90793 TS sebagai kapalpasangan Terdakwa;Menimbang, bahwa setelah kapal Terdakwa KM.

• .- 1 (satu) Set Alat Tangkap Ikan Jenis Trawl (Pukat Harimau);- 1 (satu) unit alat tangkap navigasi GPS Ploter/Soder MMEC serial no.838M0278;- 1 (satu) unit kompas;- 1 (satu) unit alat komunikasi Radio CM 7668 Motorola S/No.511TEX2803;- 1 (satu) unit alat komunikasi Radio AT 708 S/No.0680A120200654- 1 (satu) buah buku Dokumen Lesen Vesel KM.PPF 593Dirampas untuk dimusnahkan.6. Membebankan terdakwa tersebut untuk membayar biaya perkara sebesar Rp5.000,- (lima ribu rupiah);

  HIU 015, naik ke atas kapal KM.PPF 593 untukmelakukan pemeriksaan terhadap muatan dan ditemukan 3 (tiga) unit alattangkap ikan Jenis TRAWL dan ikan campur seberat + 400 (empat ratus)kilogram.e Bahwa dari hasil pemeriksaan dokumen diatas KM.PPF 593 yang dinahkodaioleh terdakwa HARIS FADILLAH tidak memiliki dokumen berupa Surat IzinUsaha Perikanan (SIUP).e Bahwa alat tangkap ikan Jenis TRAWL (pukat harimau) yang digunakan olehterdakwa ialah 1 (satu) jaring dengan panjang kurang lebih 20 m, tali panjang200

  atauPukat Harimau;e Bahwa saksi menerangkan Kapal KM.PPF 593 tidak mempunyai dokumenyang Sah yang dikeluarkan oleh Pemerintah Republik Indonesia;e Bahwa saksi menerangkan jaring trawl tersebut mempunyai panjang + 200 M,lebar 5,48 M dan dalam 1,75 M.

  Tali panjang + 200 M berfungsi untuk menarikjaring trawl pada saat dioperasikan, rantai dibagaian bawah berfungsi untukmembuat kejutan sehingga ikan yang ada didasar melompat masuk kemulutjaring pada saat jaaring trawl ditarik, Jaring Trawl dioperasikan + 34 jamsekali operasi;e Bahwa Kapal KM.PPF 593 terdapat winch disebelaah kanan dan kiri yanggunanya untuk menarik jaraing trawl daan dilengkapi dengan 2 Otter board ataupapan laying disisi kiri kanan kapal yang berfungsi sebagai pembuka mulutjaring

  PPF 593 melakukan penangkapan ikan dengan menggunakan alattangkap ikan jenis pukat Trawl (Pukat Harimau);Bahwa ciriciri jaring pukat trawl adalah panjang jaring + 30 meter, tali panjang 200M diberi papan pembukan mulut jaring yang dipasang pada tiang rig yang dipasangpada kedua sisi kapal, pada mulut jaring bagian bawah terdapat besi dan rantai yangberfungsi sebagai pengangkat Lumpur pada saat jaring sedang ditarik;Bahwa cara mengoperasikan alat tangkap Jaring Trawl yaitu jaring trawl diturunkanperlahan

  PPF 593 untukmenangkap ikan adalah Pukat Harimau (TRAWL);Bahwa benar Alat Tangkap Ikan berupa Pukat Harimau (TRAWL) merupakanalat tangkap yang dilarang penggunaannya di Wilayah Pengelolaan PerikananIndonesia sesuai PERMEN KP No.2 Tahun 2015;Bahwa benar ikan hasil tangkapan di Wilayah Pengelolaan Perikanan Indonesiasebanyak + 400 (empat ratus) kg ikan campuran;Bahwa benar di dalam Kapal KM.PPF 593 terdapat alatalat:1 (satu) unit alat tangkap trawl1 (satu) unit alat tangkap navigasi GPS Ploter/Soder