Bahwa terhadap barang bukti narkotika jenis sabu tersebuttelah dilakukan pemeriksaan di Badan Pemeriksaan Obat dan MakananRI di Banjarmasin yang berdasarkan Laporan pengujian dari BadanPemeriksaan Obat dan Makanan RI di Banjarmasin dengan suratnomor : LP.Nar.K.20.0747 tanggal 30 Juni 2020 yang dibuat danditandatangani Manajer Teknis Pengujian oleh Dri Waskitho,S.Si.,A.Pt.

Bahwa terhadap barang bukti narkotika jenis sabu tersebuttelah dilakukan pemeriksaan di Badan Pemeriksaan Obat dan MakananRI di Banjarmasin yang berdasarkan Laporan pengujian dari BadanPemeriksaan Obat dan Makanan RI di Banjarmasin dengan suratnomor : LP.Nar.K.20.0747 tanggal 30 Juni 2020 yang dibuat danditandatangani Manajer Teknis Pengujian oleh Dri Waskitho,S.S1.

diajukandipersidangan;Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapat membenarkandan menyatakan tidak keberatan.Menimbang, bahwa Penuntut Umum tidak mengajukan Ahi;Menimbang, bahwa dipersidangan Jaksa Penuntut Umum telahmembacakan alat bukti Surat berupa Berita Acara dari Badan PemeriksaanObat dan Makanan RI di Banjarmasin dengan surat nomor : LP.Nar.K.20.0747tanggal 30 Juni 2020 yang dibuat dan ditandatangani Manajer TeknisHalaman 10 dari 22 Putusan Nomor 174/Pid.Sus/2020/PN RtaPengujian oleh Dri Waskitho

pikiran,mata tidak bisa tidur,tidak bisa makan, badanterasa segar dan terkadang buat bekerja lebih giat;@ Bahwa benar Terdakwa tidak mempunyai surat ijin dari dokter dantidak ada seijin dari pihak berwenang dalam hal perkara memakainarkotika jenis sabu tersebut;@ Bahwa benar berdasarkan bukti surat berupa Berita Acara dari BadanPemeriksaan Obat dan Makanan RI di Banjarmasin dengan surat nomor :LP.Nar.K.20.0747 tanggal 30 Juni 2020 yang dibuat dan ditandatanganiManajer Teknis Pengujian oleh Dri Waskitho

pikiran, mata tidak bisa tidur,tidak bisa makan, badanterasa segar dan terkadang buat bekerja lebih giat;Menimbang, bahwa Terdakwa tidak mempunyai surat jin dari dokterdan tidak ada seijin dari pihak berwenang dalam hal perkara memakainarkotika jenis sabu tersebut;Menimbang, bahwa berdasarkan bukti Surat berupa Berita Acara dariBadan Pemeriksaan Obat dan Makanan RI di Banjarmasin dengan surat nomor: LP.Nar.K.20.0747 tanggal 30 Juni 2020 yang dibuat dan ditandatanganiManajer Teknis Pengujian oleh Dri Waskitho

Bahwa obat carnophen yang diedarkan oleh Terdakwatersebut merupakan sediaan farmasi sebagaimana Surat Berita AcaraPemeriksaan Laboratoris Kriminalistik Nomor LP.Nar.K.17.1387 Tanggal 13Oktober 2017 yang ditandatangani oleh Deputi Manajer Teknis PengujianTeranokoko Dri Waskitho, S.Si.,Apt..M.Sc. dengan kesimpulan bahwa Contohyang diuji mengandung Parasetamol, Kafein, dan Karisoprodol.

Bahwa obat carnophen yang diedarkanoleh Terdakwa tersebut merupakan sediaan farmasi sebagaimana Surat BeritaAcara Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik Nomor LP.Nar.K.17.1387 Tanggal 13Oktober 2017 yang ditandatangani oleh Deputi Manajer Teknis PengujianHalaman 4 dari 14 Putusan Nomor 470/Pid.Sus/2017/PN MtpTeranokoko Dri Waskitho, S.Si.,Apt.,M.Sc. dengan kesimpulan bahwa Contohyang diuji mengandung Parasetamol, Kafein, dan Karisoprodol.

tablet obatCarnophen (digunakan untuk pengujian/ Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik); 2 (dua) lembar bungkus Zenith; Uang tunai sebesar Rp10.000,00 (Sepuluh ribu rupiah); 1(Satu) buah handphone Nokia X2 warna hitam kombinasi merah;Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan bukti surat berupa 1 (Satulembar Laporan Pengujian Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan diBanjarmasin dengan hasil Laporan Pengujian Nomor LP.Nar.K.17.1387 tertanggal13 Oktober 2017 yang dibuat dan ditandatangani oleh DRI WASKITHO

sejumlah Rp10.000,00 (sepuluh ribu rupiah) yang ditemukan padasaat penggeledahan merupakan uang sisa upah dari dari IJUB (DPO) untukmembelikan obat keras jenis Carnophen;Bahwa Terdakwa mengedarkan obat keras jenis Carnophen JUB (DPO) sekitar 4(empat) bulan;Bahwa Terdakwa juga mengkonsumsi obat keras jenis Carnophen sekitar1 (Satu) tahun;Bahwa Terdakwa belum pernah dihukum;Bahwa berdasarkan Laporan Pengujian Nomor LP.Nar.K.17.1387 tertanggal 13Oktober 2017 yang dibuat dan ditandatangani oleh DRI WASKITHO

Rp40.000,00(empat puluh ribu rupiah) dari IJUB (DPO) sebagai upah Terdakwa yangmembelikan obat Carnophen dan Terdakwa akan mendapat upah pula berupa obatCarnophen sebanyak 5 (lima) butir apabila obat Carnophen telah diserahkankepada IJUB;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum dipersidangan diperoleh faktabahwa obat Carnophen tidak boleh diedarkan karena izin edarnya telah ditarik danberdasarkan Laporan Pengujian Nomor LP.Nar.K.17.1387 tertanggal 13 Oktober2017 yang dibuat dan ditandatangani oleh DRI WASKITHO

Bahwa berdasarkan Laporan Pengujian dari Balai Besar Pengawas Obatdan Makanan di Banjarmasin Nomor : LP.Nar.K.19.0460 tanggal 20 Juni 2019yang ditandatangani oleh Manajer Teknis Pengujian DRI WASKITHO, S.Si.

tigapuluh dua) gram adalah Narkotika jenis sabu yang Terdakwa belli dariAhmad Khusairie dan 1 (Satu) unit sepeda motor Honda Supra Fit WarnaHitam NoPol : DA 2792 HB beserta Kunci Kontak adalah milik Terdakwayang digunakan pada waktu itu;Menimbang, bahwa Terdakwa maupun Penasihat Hukumnya tidakmengajukan saksi yang meringankan (a de charge);Menimbang, bahwa di persidangan telah diajukan bukti surat berupaLaporan Pengujian LP.Nar.K.19.0704 tanggal 3 September 2019 yang dibuat danditandatangani oleh Dri Waskitho

Kabupaten Tabalong, Provinsi KalimantanSelatan; Bahwa setelah penangkapan, dilakukan penggeledahan dan ditemukanpada kantong sebelah kiri celana yang dipakai Terdakwa 1 (satu) paketplastik klip berisi serobuk bening yang diduga Narkotika jenis sabusabudengan berat 0,32 (Nol koma tiga puluh dua) gram; Bahwa Terdakwa tidak memiliki izin dari pihak yang berwenang berkaitandengan Narkotika jenis Sabu; Bahwa Laporan Pengujian LP.Nar.K.19.0704 tanggal 3 September 2019yang dibuat dan ditandatangani oleh Dri Waskitho

dibedakan ke dalam golongangolongan sebagaimana terlampir dalamlampiran UndangUndang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika ;Menimbang, bahwa sebagaimana surat terlampir dalam berkas perkaraditerangkan terhadap barang bukti 1 (Satu) paket plastik klip berisi serbuk beningyang diduga Narkotika jenis sabusabu dengan berat 0,32 (Nol koma tiga puluhdua) gram telah disisinkan untuk pengujian dan berdasarkan Laporan PengujianLP.Nar.K.19.0704 tanggal 3 September 2019 yang dibuat dan ditandatangani olehDri Waskitho

tidak memilikipengetahuan serta keterampilan dalam bidang kesehatan dan tidak memilikiijin dari pihak yang berwenang untuk mengadakan, menyimpan, mengolah,mempromosikan dan mengedarkan obat jenis Carnophen yang mengandungHalaman 4 dari 25 Halaman Putusan Nomor 192/Pid.Sus/2017/PN BroParasetamol, Kaffein dan Karisprodol, sesuai kesimpulan hasil LaporanPengujian Laboratorium Balai Pemeriksaan Obat dan Makanan diBanjarmasin Nomor : LP.Nar.K.17.0908 tanggal 31 Juli 2017 yangditandatangani oleh Dri Waskitho

tersebut; Bahwa terdakwa hanya berlatar belakang pendidikan SD yang tidak memilikipengetahuan serta keterampilan dalam bidang kesehatan dan tidak memilikiijin dari pihak yang berwenang untuk mengadakan, menyimpan, mengolah,mempromosikan dan mengedarkan obat jenis Carnophen yang mengandungParasetamol, Kaffein dan Karisprodol, sesuai kesimpulan hasil LaporanPengujian Laboratorium Balai Pemeriksaan Obat dan Makanan diBanjarmasin Nomor : LP.Nar.K.17.0908 tanggal 31 Juli 2017 yangditandatangani oleh Dri Waskitho

buah Handphone merkVIVO warna putih tersebut diakui oleh terdakwa adalah benar milik terdakwadan barang bukti yang ditemukan ketika terdakwa ditangkap adalah benarbarang bukti yang disita dari terdakwa ketika terdakwa ditangkap;Halaman 14 dari 25 Halaman Putusan Nomor 192/Pid.Sus/2017/PN BroMenimbang, bahwa dipersidangan Jaksa Penuntut Umum juga telahmengajukan surat bukti berupa : Laporan pengujian Badan POM DI BANJARMASIN Nomor LP.Nar.K.17.0908tanggal 31 Juli 2017 yang ditandatangani oleh Dri Waskitho

menjual dan mengedarkan obatCarnophen tersebut;Bahwa, benar terdakwa mengetahui menjual obat jenis Carnophen tersebutadalah tidak dibenarkan menurut hukum, namun terdakwa tetap menjual obatCarnophen karena untuk mendapat keuntungan guna memenuhi kebutuhanseharihari terdakwa;Bahwa, benar terdakwa sudah sekitar 2 (dua) minggu dalam menjual obatcarnophen tersebut.Bahwa, benar berdasarkan Laporan pengujian Badan POM ODIBANJARMASIN Nomor LP.Nar.K.17.0908 tanggal 31 Juli 2017 yangditandatangani oleh Dri Waskitho

namun terdakwatetap menjual obat Carnophen karena untuk mendapat keuntungan gunamemenuhi kebutuhan seharihari terdakwa;Halaman 21 dari 25 Halaman Putusan Nomor 192/Pid.Sus/2017/PN BrbMenimbang, bahwa terhadap barang bukti dilakukan Pengujianberdasarkan Laporan Pengujian Laboratorium Balai Besar Pengawas Obatdan Makanan di Banjarmasin, yaitu. terhadap obat jenis Carnophensebagaimana Laporan pengujian Badan POM DI BANJARMASIN NomorLP.Nar.K.17.0908 tanggal 31 Juli 2017 yang ditandatangani oleh Dri Waskitho

Bahwa terhadap barang bukti Narkotika jenis Sabusabu sebanyak 1 (satu)paket dengan berat bersih : 0,20 gram kemudian disisihkan sebanyak 20(dua puluh) miligram untuk dilakukan pemeriksaan secara Laboratorium diBalai Besar POM Banjarmasin dan berdasarkan Laporan Pengujian BalaiPOM Banjarmasin Nomor : LP.Nar.K.19.0297 tanggal 15 April yangditandatangani Dri Waskitho, S.Si., Apt., M.Sc selaku Manajer TeknisPengujian Teranokoko pada pokoknya menyimpulkan bahwa kesimpulanhasil pemeriksaan bahwa sediaan

menyaksikan kegiatan tersebutyaitu diantaranya Kepala Desa Halubau yang bernama saudara AbdulAziz Bin Asan (Alm) dll;Halaman 10 dari 12 halaman, Putusan Nomor 141/PID.SUS/2019/PT BJM Bahwa Terdakwa membantah jika ia mengantar sabu sabu dari Soboykepada pemesan dan barang bukti berupa kristal putin yang dijadikansebagai barang bukti dalam perkara ini terdakwa tidak mengetahuinya ; Bahwa berdasarkan Laporan Pengujian Balai POM Banjarmasin Nomor :LP.Nar.K.19.0297 tanggal 15 April yang ditandatangani Dri Waskitho

LP.Nar.K.19.0163 tertanggal 04 Maret2019 yang ditanda tangani oleh Dwi Waskitho,S.Si., Apt.

LP.Nar.K.19.0163 tertanggal 04Maret 2019 yang ditanda tangani oleh Dwi Waskitho,S.Si., Apt.

LP.Nar.K.19.0163 tertanggal 04 Maret 2019 yangditanda tangani oleh Dwi Waskitho,S.Si., Apt.

POMBANJARMASIN dengan Laporan Pengujian Nomor : LP.Nar.K.19.0793tanggal 24 September 2019 disimpulkan :Hasil PengujianPenerima : Tablet warna putih dengan penandaan mf pada satu sisidan pada sisi lainnya;Identifikasi : Klonazepam = positif;Metode : Colour Test, TLC Spektrofotometri;Pusaka : Clarkes ed IV hal 1136;Sisa contoh : Habis;Kesimpulan : Contoh yang diuji mengandung Klonazepam;Undangundang : Golongan IV UU RI Nomor 05 tahun 1997 tentangPsikotropika;Selesai diuji : 24Sep19 dan ditandatangani DR WASKITHO

BALAl BESAR POMBANJARMASIN dengan Laporan Pengujian Nomor : LP.Nar.K.19.0794 tanggal24 September 2019 disimpulkan :Hasil PengujianPenerima : Tablet warna putin dengan penandaan mf pada satu sisidan pada sisi lainnya;Identifikasi : Diazepam = positif;Metode : TLC Spektrofotometri;Pusaka : Clarkes ed IV hal 1227;Sisa contoh : Habis;Kesimpulan : Contoh yang diuji mengandung Diazepam;Undangundang : Golongan IV UU RI Nomor 05 tahun 1997 tentangPsikotropika;Selesai diuji : 24Sep19 dan ditandatangani DR WASKITHO

dilakukan pemeriksaan dari BALAl BESAR POMBANJARMASIN dengan Laporan Pengujian Nomor : LP.Nar.K.19.0794 tanggal24 September 2019 disimpulkan :Hasil PengujianPenerimaIdentifikasiMetodePusakaSisa contohKesimpulanUndangundang :Selesai diujiTablet warna putin dengan penandaan mf pada satu sisidan pada sisi lainnya;Diazepam = positif;TLC Spektrofotometri;Clarkes ed IV hal 1227;Habis;Contoh yang diuji mengandung Diazepam;Golongan IV UU RI Nomor 05 tahun 1997 tentangPsikotropika;24Sep19 dan ditandatangani DR WASKITHO

lima belas) obat Valdimex 5 Diazepam; 1 (Satu) buahtas merk Levis warna coklat; 1 (Satu) buah handphone merk Vivo warna hitam; uangsisa hasil penjualan sebesar Rp85.000,00 (delapan puluh lima ribu rupiah) dipersidangan;Menimbang, bahwa dipersidangan Penuntut Umum juga telah mengajukan alatbukti surat berupa Laporan Pengujian dari Balai Besar Pengawas Obat dan Makanandi Banjarmasin, Nomor: LP.Nar.K.19.0793 dan Nomor LP.Nar.K.19.0794 tanggal24September 2019 yang dibuat dan ditanda tangani oleh Dri Waskitho

Ap;> Bahwa benar Terdakwa belum pernah dihukum;Bahwa benar terhadap barang bukti yang diperlihatkan dipersidangan Terdakwamembenarkannya jika barang bukti tersebut milik Terdakwa;Bahwa benar berdasarkan bukti Surat berupa Laporan Pengujian dari BalaiBesar Pengawas Obat dan Makanan di Banjarmasin, Nomor: LP.Nar.K.19.0793dan Nomor LP.Nar.K.19.0794 tanggal 24September 2019 yang dibuat danditanda tangani oleh Dri Waskitho, S.Si, Apt, M.Sc., NIP.19760916 200604 1002 dari hasil pengujian terhadap barang

P.91516 menerangkan bahwa 6 (enam)paket narkotika jenis sabu dengan total berat kotor 3,21 gramdikurangi berat plastik (6 x 01,8 gram) dan disisinkan untuk pengujiandi BPOM 0,01 gram, sehingga sisa berat bersih adalah 2,12 gram.eBahwa berdasarkan Laporan pengujian dari Badan PemeriksaanObat dan Makanan RI di Banjarmasin dengan surat nomorLP.Nar.K.20.0829 tanggal 28 Juli 2020 yang dibuat danditandatangani Manajer Teknis Pengujian oleh Dri waskitho, S.Si.,A.Pt., M.

P.91516 menerangkan bahwa 6 (enam)paket narkotika jenis sabu dengan total berat kotor 3,21 gramdikurangi berat plastic (6 x 01,8 gram) dan disisinkan untuk pengujiandi BPOM 0,01 gram, sehingga sisa berat bersih adalah 2,12 gram.eBahwa berdasarkan Laporan pengujian dari Badan PemeriksaanObat dan Makanan RI di Banjarmasin dengan surat nomorLP.Nar.K.20.0829 tanggal 28 Juli 2020 yang dibuat danditandatangani Manajer Teknis Pengujian oleh Dri waskitho, S.Si.,A.Pt., M.

Laporan pengujian dari Badan Pemeriksaan Obat dan Makanan RI diBanjarmasin dengan surat nomor : LP.Nar.K.20.0829 tanggal 28 Juli2020 yang dibuat dan ditandatangani Manajer Teknis Pengujian olehDri waskitho, S.Si., A.Pt, M.

Bahwa benar berdasarkan alat bukti Surat berupa Laporan pengujiandari Badan Pemeriksaan Obat dan Makanan RI di Banjarmasin dengansurat nomor : LP.Nar.K.20.0829 tanggal 28 Juli 2020 yang dibuat danditandatangani Manajer Teknis Pengujian oleh Dri waskitho, S.Si., A.Pt.,M.

berat plastic (6 x 01,8 gram) dan disisihnkan untuk pengujian diBPOM 0,01 gram, sehingga sisa berat bersih adalah 2,12 gram;Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti Surat berupa Laporanpengujian dari Badan Pemeriksaan Obat dan Makanan RI di Banjarmasindengan surat nomor : LP.Nar.K.20.0829 tanggal 28 Juli 2020 yang dibuatdan ditandatangani Manajer Teknis Pengujian oleh Dri waskitho, S.Si.

,M.Sc pada Kesimpulannya menyatakan tablet warna putih denganpenandaan ZENITH pada satu sisi dan pada sisi lainnya, positifmengandung Parasetamol, Kafein dan Karisoprodol; Laporan Pengujian Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan di Banjarmasin,Nomor LP.Nar.K. 18.0943 tertanggal 24 September 2018 yang ditandatanganioleh Deputi Manajer Teknis Pengujian Teranokoko Dri Waskitho,5.51., Apt.

Barabaisebanyak 100 (seratus) butir, dan telah dipakai/dikonsumsi Terdakwa sendiri dan adayang dibagikan kepada temanteman Terdakwa dan sisanya sebanyak 11 (sebelas)butir Terdakwa simpan;Bahwa benar barang bukti berupa 90 (sembilan puluh) butir obat jenis Carnophen,telah di uji laboratorium dan berdasarkan laporan pengujian dari Balai BesarPengawas Obat dan Makanan di Banjarmasin NomorLP.Nar.K. 18.0942 tertanggal 24 September 2018 yang ditandatangani olehDeputi Manajer Teknis Pengujian Teranokoko Dri Waskitho

Begitu pula barang bukti berupa 11 (sebelas) butir obat jenisAlprazolam telah di uji laboratorium dan berdasarkan laporan pengujian dari BalaiBesar Pengawas Obat dan Makanan di Banjarmasin Nomor LP.Nar.K.18.0943tertanggal 24 September 2018 yang ditandatangani oleh Deputi Manajer TeknisPengujian Teranokoko Dri Waskitho, S.Si.,Apt.

satuanper 10 (sepuluh) butir kepada orang yang tidak dikenalnya, sedangkansisanya sebanyak 90 (Sembilan puluh) butir lainnya masih disimpanTerdakwa saat ditangkap oleh anggota kepolisian;Menimbang, bahwa barang bukti berupa 90 (Sembilan puluh) butir obatjenis Carnophen, telah di uji laboratorium dan berdasarkan laporan pengujiandari Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan di Banjarmasin, LP.Nar.K.18.0942 tertanggal 24 September 2018 yang ditandatangani oleh DeputiManajer Teknis Pengujian Teranokoko Dri Waskitho

Barabai sebanyak 100 (seratus) butir, dantelah dipakai/dikonsumsi Terdakwa sendiri dan ada yang dibagikan kepadatemanteman Terdakwa dan sisanya sebanyak 11 (sebelas) butir Terdakwasimpan;Menimbang, bahwa barang bukti berupa 11 (Sebelas) butir obat jenisAlprazolam telah di uji laboratorium dan berdasarkan laporan pengujian dariBalai Besar Pengawas Obat dan Makanan di Banjarmasin NomorLP.Nar.K.18.0943 tertanggal 24 September 2018 yang ditandatangani olehDeputi Manajer Teknis Pengujian Teranokoko Dri Waskitho

Memberi izin kepada Pemohon (Waskitho bin Pamujo) untuk menjatuhkan talak satu roji terhadap Termohon (Siti Sulifah binti Misnu) di depan sidang Pengadilan Agama Ponorogo;
4. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 441.000,- (empat ratus empat puluh satu ribu rupiah);

berhasil mengantarkan obatkeras jenis Carnophen tersebut Terdakwa dan Amat (DPO) mendapatkanupah masingmasing sebesar Rp75.000,00 (tujuh puluh lima ribu rupiah); Bahwa terhadap barang bukti berupa Obat keras jenis Carnophen yangdiamankan dari Terdakwa tersebut telah disisinkan sebanyak 3 (tiga) butirguna uji laboratorium Balai Besar POM Banjarmasin selanjutnya telahdilakukan pengujian sebagaimana surat Laporan Pengujian NomorLP.Nar.K.18.0467 tanggal 15 Mei 2018 yang dibuat dan ditandatangani olehDri Waskitho

berhasil mengantarkan obatkeras jenis Carnophen tersebut Terdakwa dan Amat (DPO) mendapatkanupah masingmasing sebesar Rp75.000,00 (tujuh puluh lima ribu rupiah); Bahwa terhadap barang bukti berupa Obat keras jenis Carnophen yangdiamankan dari Terdakwa tersebut telah disisihnkan sebanyak 3 (tiga) butirguna uji laboratorium Balai Besar POM Banjarmasin selanjutnya telahdilakukan pengujian sebagaimana surat Laporan Pengujian NomorLP.Nar.K.18.0467 tanggal 15 Mei 2018 yang dibuat dan ditandatangani olehDri Waskitho

berhasil mengantarkan obatkeras jenis Carnophen tersebut Terdakwa dan Amat (DPO) mendapatkanupah masingmasing sebesar Rp75.000,00 (tujuh puluh lima ribu rupiah);Bahwa terhadap barang bukti berupa Obat keras jenis Carnophen yangdiamankan dari Terdakwa tersebut telah disisinkan sebanyak 3 (tiga) butirguna uji laboratorium Balai Besar POM Banjarmasin selanjutnya telahdilakukan pengujian sebagaimana surat Laporan Pengujian NomorLP.Nar.K.18.0467 tanggal 15 Mei 2018 yang dibuat dan ditandatangani olehDri Waskitho

berhasil mengantarkan obatkeras jenis Carnophen tersebut Terdakwa dan Amat (DPO) mendapatkanupah masingmasing sebesar Rp75.000,00 (tujuh puluh lima ribu rupiah);Bahwa terhadap barang bukti berupa Obat keras jenis Carnophen yangdiamankan dari Terdakwa tersebut telah disisihnkan sebanyak 3 (tiga) butirguna uji laboratorium Balai Besar POM Banjarmasin selanjutnya telahdilakukan pengujian sebagaimana surat Laporan Pengujian NomorLP.Nar.K.18.0467 tanggal 15 Mei 2018 yang dibuat dan ditandatangani olehDri Waskitho

nol) gram termasuk plastik (berat kotor) untuksatu plastik klip seberat 0,20 (Nol koma dua puluh) gram x 2 (dua) lembarjadi 0,40 (nol Koma empat puluh) gram sehingga berat kotor 1,70 (Satu komatujuh puluh) gram berat plastik 0,40 (nol Koma empat puluh) gram didapatberat bersin1,30 (satu koma tiga puluh) gram.Bahwa berdasarkan laporan Hasil Balai Besar Pengawas Obat dan MakananBanjarmasin tanggal 18 Desember 2018 Nomor LP.Nar.K.18.1238 yangditandatangani oleh Deputi Manajer Teknis Pengujian Dri Waskitho

nol) gram termasuk plastik (berat kotor) untuksatu plastik klip seberat 0,20 (Nol koma dua puluh) gram x 2 (dua) lembarjadi 0,40 (nol koma empat puluh) gram sehingga berat kotor 1,70 (Satu komatujuh puluh) gram berat plastik 0,40 (nol Koma empat puluh) gram didapatberat bersih 1,30 (Satu koma tiga puluh) gram.Bahwa berdasarkan laporan Hasil Balai Besar Pengawas Obat dan MakananBanjarmasin tanggal 18 Desember 2018 Nomor LP.Nar.K.18.1238 yangditandatangani oleh Deputi Manajer Teknis Pengujian Dri Waskitho

ALIANSYAH seharga Rp. 2.000.000, (dua juta rupiah)Bahwa terdakwa mendapatkan sabu sabu tersebut dengan cara menerimatitipan dari saudari Meyana sebanyak 6 (enam) paket seharga Rp.10.000.000, (Sepuluh juta rupiah) yang dibayar ketika nanti sabu tersebutlaku;Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan bukti surat berupa laporanHasil Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan Banjarmasin tanggal 18 Desember2018 Nomor LP.Nar.K.18.1238 yang ditandatangani oleh Deputi Manajer TeknisPengujian Dri Waskitho, S.Si

digunakan untuk kepentingan pengembangan ilmu pengetahuan dantehnologi dan untuk reagensia diagnostik, serta reagensia laboratorium setelahmendapat persetujuan Menteri atas rekomendasi kepada Badan pengawas Obat danmakanan, yangmana di persidangan bahwa kepemilikan terdakwa tehadap 2 (dua)paket Narkotika jenis sabu berdasarkan laporan Hasil Balai Besar Pengawas Obatdan Makanan Banjarmasin tanggal 18 Desember 2018 Nomor LP.Nar.K.18.1238yang ditandatangani oleh Deputi Manajer Teknis Pengujian Dri Waskitho

hasil penjualan sebesar Rp623.000,00 (enam ratus dua puluh tiga riburupiah), 1 buah Handphone merk Nokia warna hitam, dan 1 buah Handphonemerk Mito warna hitam, selanjutnya terdakwa dan barang bukti dibawa kePolsek Tapin Selatan dan diproses menurut hukum hingga menjadi perkaraini;Bahwa berdasarkan pengujian dari Badan Pemeriksaan Obat danMakanan Banjarmasin dengan surat nomor : LP.Nar.K.17.1339 tanggal 5Oktober 2017 yang dibuat dan ditandatangani Deputi Manajer TeknisPengujian Teranokoko oleh Dri Waskitho

,M.Sc NIP.19760916.200604.1.002 menerangkan bahwa Tablet warna putih denganpenandaan Zenith pada satu sisi dan pada sisi lainnya positif mengandungParasetamol, Kafein dan Karisprodol ;Bahwa berdasarkan Laporan pengujian dari Badan Pemeriksaan Obatdan Makanan Banjarmasin dengan surat nomor : LP.Nar.K.17.1340 tanggal 5Oktober 2017 yang dibuat dan ditandatangani Deputi Manajer TeknisPengujian Teranokoko oleh Dri Waskitho, S.Si.

,Apt.,.M.Sc NIP.19760916.200604.1.002 menerangkan bahwa Tablet warna putih denganpenandaan Zenith pada satu sisi dan pada sisi lainnya positif mengandungParasetamol, Kafein dan Karisprodol ;Bahwa berdasarkan Laporan pengujian dari Badan Pemeriksaan Obatdan Makanan Banjarmasin dengan surat nomor : LP.Nar.K.17.1340 tanggal 5Oktober 2017 yang dibuat dan ditandatangani Deputi Manajer TeknisPengujian Teranokoko oleh Dri Waskitho, S.Si.,Apt.

pemilik barang yaitu saudariHAPSAH;Bahwa terdakwa tidak memiliki pengetahuan serta keterampilan dalambidang kesehatan dan tidak memiliki ijin dari pihak yang berwenang untukmengadakan, menyimpan, mengolah, mempromosikan dan mengedarkanobat jenis Carnophen tersebut yang positif mengandung Parasetamol, kafein,karisoprodol sesuai kesimpulan hasil Laporan Pengujian Laboratorium BalaiPemeriksaan Obat dan Makanan di Banjarmasin, Nomor : LP.Nar.K.17.0291tertanggal 10 Maret 2017 yang ditandatangani oleh Dri Waskitho

Brb.tertanggal 10 Maret 2017 yang ditandatangani oleh Dri Waskitho,S.Si.,Apt.,M.Sc, NIP.19760916 200604 1 002; Bahwa obat jenis Carnophen telah dicabut ijin edarnya sebagaimana suratKeputusan Kepala Badan Pengawasan Obat dan Makanan tanggal 27Oktober 2009 Nomor : HK. 00.05.1.31.3996 tentang PembatalanPersetujuaan Nomor lzin Edar Carnophen Tablet, Zenzon Captab SalutSelaput 200 Mg, Rheumastop Tablet dan Rheumastop Tablet Salut SelaputPT.

duapuluh ribu rupiah), 1 (satu) unit kendaraan roda 2 (dua) Honda Supra Fitwarna biru silver dengan nomor polisi DA 5838 JY, adalah barang bukti yangditemukan sewaktu penangkapan terdakwa;Menimbang, bahwa dipersidangan Jaksa Penuntut Umum juga telahmengajukan surat bukti berupa :Halaman 12 dari 22 Halaman Putusan No.70/Pid.Sus/2017/PN.Brb.Laporan Pengujian Laboratorium Balai Pemeriksaan Obat dan Makanan diBanjarmasin, Nomor : LP.Nar.K.17.0291 tertanggal 10 Maret 2017 yangditandatangani oleh Dri Waskitho

mengantar obat jenis carnophen/zenithkepada saudari BAITI (DPO) selama dua minggu dan setiap kali mengantarobat jenis carnophen/zenith, terdakwa menerima upah sekitar Rp. 20.000,(dua puluh ribu rupiah) dari pembeli dan Rp. 25.000, (dua puluh lima riburupiah) upah yang diterima dari pemilik barang yaitu saudari HAPSAH; Bahwa, bena berdasarkan Laporan Pengujian Laboratorium BalaiPemeriksaan Obat dan Makanan di Banjarmasin, Nomor : LP.Nar.K.17.0291tertanggal 10 Maret 2017 yang ditandatangani oleh Dri Waskitho

dan terdakwa dari awalsudah menghendaki dan mengetahui perbuatan yang dilakukan tersebut,sehingga dengan demikian unsur ini telah terbukti ;Menimbang, bahwa terhadap barang bukti dilakukan Pengujianberdasarkan Laporan Pengujian Laboratorium Balai Besar Pengawas Obat danMakanan di Banjarmasin, yaitu terhadap obat jenis Carnophen sebagaimanaLaporan Pengujian Laboratorium Balai Pemeriksaan Obat dan Makanan diBanjarmasin, Nomor : LP.Nar.K.17.0291 tertanggal 10 Maret 2017 yangditandatangani oleh Dri Waskitho

ke Polsek Lokpaikatguna pemeriksaan lebih lanjut.Bahwa terhadap barang bukti berupa 9 (Sembilan) Paket Narkotika Jenis Sabusabu dengan berat kotor 2,45 gram dan berat bersih 0.65 gram yang telahdisisinkan berat bersih 0.03 gram untuk dilakukan Pemeriksaan di Balai POMBanjarmasin dan berdasarkan Laporan pengujian dari Badan PemeriksaanObat dan Makanan RI di Banjarmasin dengan surat nomor : LP.Nar.K.19.0247tanggal 28 Maret 2019 yang dibuat dan ditandatangani Deputi Manajer TeknisPengujian oleh Dri Waskitho

Laporan Pengujian dari Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan diBanjarmasin Nomor LP.Nar.K.19.0247, tanggal 28 Maret 2019 yangditandatangani oleh Dri Waskitho, S.Si., Apt., M.Sc., Deputi Manajer TeknisPengujian, dengan kesimpulan, setelah dilakukan pengujian terhadapsampel sediaan dalam bentukserbuk kristal, tidak berwarna dan berbau,contoh yang diuji mengandung metamfetamine termasuk narkotika golongan Undangundang Nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika;.

dalam rangka peredaran narkotika dari yang berwenang;Bahwa Terdakwa sudah 2 (dua) bulan terlibat dalam peredaran narkotikatersebut dengan membeli dan kemudian menjualnya lagi;Halaman 9 dari 16 Putusan Nomor 108/Pid.Sus/2019/PN Rta Bahwa Terdakwa tahu menguasai dan memakai narkotika dengan tanpakewenangan adalah dilarang; Bahwa berdasarkan bukti surat:e Laporan Pengujian dari Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan diBanjarmasin Nomor LP.Nar.K.19.0247, tanggal 28 Maret 2019 yangditandatangani oleh Dri Waskitho

Waskitho, S.Si, Apt, M.Sc, Nip.19760916 200604 1 002 diperoleh hasil pengujian berupaPemerian : Sediaan dalam bentuk serbuk kristal tidak berwarna dan tidakberbauIdentifikasi : Metamfetamina = positifKesimpulan : Contoh yang diuji mengandung Metamfetamin Golongan UU RINo. 35Tahun 2009 tentang Narkotika.Bahwa 1 (satu) paket narkotika jenis sabu dengan jumlah berat 2,16 g (dua komasatu enam gram) yang terdakwa RUSTAM EFFENDI beli tidak mempunyaidokumen legalitas dari pihak yang berwenang dan terdakwa

Waskitho, S.Si, Apt, M.Sc, Nip.19760916 200604 1 002 diperoleh hasil pengujian berupa;Pemerian : Sediaan dalam bentuk serbuk kristal tidak berwarnadan tidak berbauIdentifikasi : Metamfetamina = positifKesimpulan : Contoh yang diuji mengandung Metamfetamin Golongan UU RI No. 35Tahun 2009 tentang NarkotikaBahwa 1 (satu) paket narkotika jenis sabu dengan jumlah berat 2,16 g (dua komasatu enam gram) yang terdakwa RUSTAM EFFENDI miliki tidak mempunyaldokumen legalitas dari pihak yang berwenang dan terdakwa

Waskitho, S.Si,Apt, M.Sc dengan hasil kesimpulan contoh yang diuji mengandung Metamfetaminasebagaimana terdaftar dalam golongan (Satu) UndangUndang Republik Indonesia No.35 tahun 2009 tentang Narkotika;Menimbang, bahwa Terdakwa melalui Penasihat Hukumnya di persidanganmenyatakan bahwa pihaknya tidak akan mengajukan Saksi yang menguntungkan;Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan memberikan keterangan sebagaiberikut: Bahwa Terdakwa menjadi Terdakwa karena ada memiliki 1 (Satu) paket narkotikajenis

Waskitho, S.Si, Apt, M.Sc dengan hasilkesimpulan contoh yang diuji mengandung Metamfetamina sebagaimana terdaftardalam golongan (satu) UndangUndang Republik Indonesia No. 35 tahun 2009tentang Narkotika;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan apakahberdasarkan faktafakta hukum tersebut di atas, Terdakwa dapat dinyatakan melakukantindak pidana yang didakwakan kepadanya;Menimbang, bahwa oleh Penuntut Umum Terdakwa telah didakwa melakukantindak pidana yang disusun secara Subsidiaritas

Waskitho, S.Si, Apt, M.Sc dengan hasilkesimpulan contoh yang diuji mengandung Metamfetamina sebagaimana terdaftar dalamgolongan (satu) UndangUndang Republik Indonesia No. 35 tahun 2009 tentangNarkotika;Menimbang, bahwa, berdasarkan pada uraian diatas, dimana Terdakwa tidakdapat membuktikan bahwa kepemilikan narkotika jenis sabu tersebut dilengkapidokumen yang sah dari pejabat yang berwenang, sehingga perbuatan Terdakwa yangmemiliki Narkotika jenis sabu tersebut dilakukan secara tanpa hak atau melawan

TAJAU (DPO); Bahwa berdasarkan Laporan Pengujian dari Balai Besar Pengawas Obat danMakanan di Banjarmasin Nomor : LP.Nar.K.18.1252 tanggal 20 Desember 2018yang ditandatangani oleh Deputi Manager Teknis Pengujian, Dri Waskitho, S.Si,Apt, M.sc menyimpulkan bahwa nomor kode contoh : 1252/L/C/N/2018 denganjenis Riklona, yang diuji POSITIF mengandung Klonazepam, berdasarkan SuratPengantar dari Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan di Banjarmasin Nomor: PM.01.01.1091.12.18.3974 tanggal 21 Desember 2018

Waskitho,S.Si. Apt.M.Sc, menyimpulkan bahwa nomor kode contoh : 1252/L/C/N/2018 denganjenis Riklona, yang diuji POSITIF mengandung Klonazepam, berdasarkan SuratPengantar dari Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan di Banjarmasin Nomor:PM.01.01.1091.12.18.3974 tanggal 21 Desember 2018 yang ditandatangani olehKepala, Dr. H.

Waskitho, S.Si.

WASKITHO, S.Si, Apt,M.Sc dan obat Dextro yang positif mengandung Dekstrometorphan HBrsesuai kesimpulan hasil Laporan Pengujian Laboratorium Balai BesarPengawas Obat dan Makanan di Banjarmasin nomor: LP. Nar.K.17.0237tanggal 27 Februari 2017 yang ditandatangani Dri.

WASKITHO, S.Si, Apt,M.Sc, dimana obat Carnophen dan obat Dextro tersebut dilarang untukdiedarkan karena tidak memiliki izin edar, untuk obat Carnophensebagaimana tercantum dalam ketentuan Surat Keputusan Kepala BadanPengawas Obat dan Makanan No. HK. 00.05.1.31.3996 tanggal 27 Oktober2009 tentang Pembatalan Persetujuan Nomor Izin Edar Carnophen Tablet,Zenzon Captab Salut Selaput 200 Mg; Rheumastop Tablet dan RheumastopTablet Salut Selaput PT.

WASKITHO, S.Si, Apt, M.Sc,Perbuatan terdakwa tersebut sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam Pasal 196 UndangUndang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009tentang Kesehatan.Menimbang, bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum Terdakwa tidakmengajukan keberatan;Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umumtelah mengajukan Saksisaksi sebagai berikut:1. Saksi H. MUHTADIN Bin H.

bukti yangditemukan sewaktu penangkapan saksi MUHAMMAD SATIA Als TIA BinASDILLAH dan terdakwa;Menimbang, bahwa dipersidangan Jaksa Penuntut Umum juga telahmengajukan surat bukti berupa :Halaman 16 dari 28 Halaman Putusan No.74/Pid.Sus/2017/PN.Brb.Laporan Pengujian Laboratorium Balai Pemeriksaan Obat dan Makanan diBanjarmasin, Nomor LP.Nar.K.17.0236 tanggal 27 Februari 2017 yangditanda tangani oleh Deputi Manajer Teknis Pengujian Terapik, Narkotika,kosmetik, obat Tradisional dan Produk Komplemen DRI WASKITHO

lagi, demikian jugahalnya untuk obat jenis Dekstromethorfan telah dilakukan Pengujianberdasarkan Laporan Pengujian Laboratorium Balai Besar Pengawas Obat danMakanan di Banjarmasin, yaitu. terhadap obat jenis DekstromethorfanHalaman 24 dari 28 Halaman Putusan No.74/Pid.Sus/2017/PN.Brb.sebagaimana Laporan pengujian Badan POM RI Nomor LP.Nar.K.17.0237tanggal 27 Februari 2017 yang ditanda tangani oleh Deputi Manajer TeknisPengujian Terapik, Narkotika, kosmetik, obat Tradisional dan ProdukKomplemen DRI WASKITHO

Kelahiran Nomor: 4059/IST/2007 tanggal 5 Nopember 2007 yang dikeluarkanHalaman 6 dari 9 Putusan Perdata Gugatan Nomor 31/Pat.P/2021/PN Naboleh Kepala Kantor Kependudukan Catatan Sipil dan Keluarga Berencana KabupatenKutai Timur serta dihubungkan dengan keterangan para saksi di persidangandiperoleh fakta bahwa telah terjadi peristiwa hukum yaitu kelahiran seorang anak yangbernama Adi Gesang Prayoga pada tanggal 29 Maret 2003 yang mana anak tersebutmerupakan anak dari pasangan suami istri atas nama Toto Waskitho

ketentuan ini dinilai tidak memenuhi persyaratan (K2).Menimbang bahwa setelah Hakim meneliti ketentuan poin e Bab Ill Angka16 b Surat Keputusan Panglima TNI Nomor: Skep/57/II/2003 tentang PetunjukAdministrasi Pemeriksaan Administrasi Calon Prajurit TNI dihubungkan denganketerangan para saksi di persidangan, diperoleh fakta bahwa Pemohon adalah pamandari Adi Gesang Prayoga;Menimbang bahwa berdasarkan bukti surat P3 berupa Fotokopi SuratKuasa yang ditandatangani oleh Pihak Pertama atas nama Totok Waskitho

dan PihakKedua atas nama Andulu Rahmad, Pemohon bersedia untuk bertindak sebagai waliatas anak kandung dari pasangan suami istri atas nama Totok Waskitho dan Sarinahyang saat ini telah bercerai yaitu Adi Gesang Prayoga perihal pengurusan syaratadministrasi yang diperlukan oleh Pemohon untuk mendaftar sebagai anggota TNIAD;Menimbang setelah mendengar permohonan Pemohon dan melihat SuratKuasa Perwalian yang diajukan oleh Pemohon dalam persidangan sebagaimanatersebut di atas, Hakim dengan berdasarkan

Waskitho, S.Si.,Apt.

Waskitho, S.Si.,Apt.,M.Sc selaku Deputi ManagerTeknis Penguji Teranokoko.Halaman 5 dari 20 Putusan Nomor 228/Pid.Sus/2018/PN AmtPerbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 196 Undangundang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 TentangKesehatan.Menimbang, bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum, Terdakwa danmenyatakan telah mengerti dan tidak akan mengajukan keberatan;Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umumtelah mengajukan Saksisaksi sebagai berikut :1.