Ditemukan 99 data
49 — 14
Pada The Lexicon Webster Dictionarydimuat artinya : Loose in behavior and morals. Mr. J.M. Van Bemmelen terhadap arti katacabul mengutarakan antara lain : Bahwa pembuat undangundang sendiri tidak memberikanketerangan yang jelas tentang pengertian cabul dan perbuatan cabul dan sama sekalimenyerahkan kepada hakim untuk memutuskan apakah suatu tindakan tertentu harus atau dapatdianggap sebagai cabul atau tidak.
90 — 18
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsisebagaimana telah diubah dengan UU No. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas UU No.31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi;Menimbang, namun demikian sebelum mempertimbangkan dakwaan PenuntutUmum, Majelis terlebih dahulu perlu mempertimbangkan beberapa pandangan sarjana danpara ahli sehubungan dengan masalah tindak pidana korupsiguna mendapat gambaran yangtepat dan benar tentang tindak pidana korupsi tersebut;Menimbang, bahwa dalam kamus The Lexicon Webster
125 — 120 — Berkekuatan Hukum Tetap
No. 2656 K/Pid.Sus/200980pertimbangan profesi yang matang atau Profesional Judgement daripara anggota timnya ;Adapun pengertian Profesional Judgement seperti yang ada dalamkamus Webster adalah :a. Websters dictionary defines profesional asCharacterized by or conforming to the technical orethical standards of a profession;b. Webster defines judgement as the process of formingan opinion or evaluation by discerning and comparing ;c.
129 — 94
persidangan dianggap merupakan satukesatuan yang tak terpisahkan dengan putusan ini ; Menimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim mempertimbangkan dakwaanPenuntut Umum, Majelis Hakim terlebih dahulu perlu mempertimbangkan tentangbeberapa pandangan para sarjana sehubungan dengan pengertian apa itu korupsidan masalah tindak pidana korupsi tersebut ; Menimbang, bahwa pengertian atau kata asal korupsi menurut FockemaAndrea dalam Andi Hamzah kata korupsi berasal dari bahasa latin corruptio ataucorruptus (Webster
Student Dictionary 1960) yang selanjutnya disebutkan bahwacorruptio tersebut berasal dari kata corrumpere suatu bahasa latin yang lebih tuadan dari bahasa Latin tersebut turun ke banyak bahasa Eropa seperti Inggris yaitu44corruption, corrupt , bahasa Perancis yaitu corruption dan dari bahasa Belandamenjadi bahasa Indonesia yaitu korupsi ; Menimbang, bahwa dalam The Lexion Webster Dictionary bahwa kata korupsiberarti kebusukan , keburukan, kebejatan, ketidak jujuran, dapat disuap, tidakbermoral,
164 — 111
persidangan dianggap merupakan satu kesatuan yang takterpisahkan dengan putusan ini ; Menimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim mempertimbangkan dakwaan PenuntutUmum, Majelis Hakim terlebih dahulu perlu mempertimbangkan tentang beberapapandangan para sarjana sehubungan dengan pengertian apa itu korupsi dan masalahtindak pidana korupsi tersebut ; Menimbang, bahwa pengertian atau kata asal korupsi menurut Fockema Andreadalam Andi Hamzah kata korupsi berasal dari bahasa latin corruptio atau corruptus(Webster
Student Dictionary 1960) yang selanjutnya disebutkan bahwa corruptio tersebutberasal dari kata corrumpere suatu bahasa latin yang lebih tua dan dari bahasa Latintersebut turun ke banyak bahasa Eropa seperti Inggris yaitu corruption, corrupt , bahasaPerancis yaitu corruption dan dari bahasa Belanda menjadi bahasa Indonesia yaitukorupsi ; Menimbang, bahwa dalam The Lexion Webster Dictionary bahwa kata korupsiberarti kebusukan , keburukan, kebejatan, ketidak jujuran, dapat disuap, tidak bermoral,penyimpangan
115 — 66 — Berkekuatan Hukum Tetap
Korupsi merupakan bagian dariperadaban kuno yang sejalan dengan perkembangan budaya manusia.Menurut Fockema Andreae kata korupsi berasal dari bahasa latincorruption atau corruptus (Webster Student Dictionary:1960). Selanjutnyadisebutkan bahwa corruption berasal dari bahasa latin yang lebih tua,yaitu corrumperre. Dari bahasa latin itulah kKemudian kebanyakan bahasadi Negaranegara Eropa, Inggris menyebutnya sebagai corrupt, Perancisdengan corruption dan Belanda disebut corruptie.
Arti harfiah daripengertian korupsi dalam perbendaharaan Eropa ialah kebusukan,keburukan, kebejatan, ketidak jujuran, dapat di suap, tidak bermoralseperti dapat dibaca dalam The Lexicon Webster Dictionary. DalamEncyclopedia Americana, korupsi disimpulkan sebagai suatu hal yangburuk dengan bermacam ragam artinya, bervariasi menurut waktu, tempatdan bangsa.
148 — 32
Bahwa sebagaimana kenyataan dalam persidangan akan perkaraini, dimana prosedur hukumnya berdasarkan akan norma, akan kaca hukumguna menjadi harapan bagi pencari keadilan Terdakwa I sampai Terdakwa XI.Selain itu tujuan dan adalah benar yang dikatakan oleh DANIEL WEBSTER ;Keadilan merupakan kepentingan yang besar bagi kehidupan manusia di dunia.Sebab tanpa adanya keadilan akan timbul keresahan dalam masyarakat.Majelis Hakim yang kami hormati Jaksa Penuntut Umum dan persidangan yangmulia.
72 — 52
termuat dalam berita acara persidangan dianggap merupakan satu kesatuandengan putusan ini ;Menimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim mempertimbangkan dakwaanPenuntut Umum, Majelis Hakim terlebih dahulu perlu mempertimbangkan tentangbeberapa pandangan para sarjana sehubungan dengan pengertian apa itu korupsi danmasalah tindak pidana korupsi tersebut ;Menimbang, bahwa pengertian atau kata asal korupsi menurut Fockema Andreadalam Andi Hamzah kata korupsi berasal dari bahasa latin corruptio atau corruptus(Webster
Student Dictionary 1960) yang selanjutnya disebutkan bahwa corruptio tersebutberasal dari kata corrumpere suatu bahasa latin yang lebih tua dan dari bahasa Latintersebut turun ke banyak bahasa Eropa seperti Inggris yaitu corruption, corrupt , bahasaPerancil yaitu corruption dan dari bahasa Belanda menjadi bahasa Indonesia yaitukorupsi ;Menimbang, bahwa dalam The Lexion Webster Dictionary bahwa kata korupsiberarti berarti kebusukan , keburukan, kebejatan, ketidak jujuran, dapat disuap, tidakbermoral
110 — 58
Penjualan aset BUMN untuk mendukung pemenanganpemilihan umum dari partai politik tertentu adalah contoh dari jenis korupsi ini ; Menimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim mempertimbangkan dakwaan Jaksa /Penuntut Umum, Majelis Hakim perlu untuk mempertimbangkan beberapa pandangan para ahlihukum sehubungan dengan masalah tindak pidana korupsi ; Menimbang, bahwa menurut Fockema Andrea bahwa kata korupsi berasal dari bahasalatin corruptio atau corruptus (Webster Student Dictionary, 1960) yang selajutnya
IndriantoSenoadji dalam bukunya Korupsi dan Hukum Pidana tahun 2001 menyatakan bahwaperbuatan pidana korupsi dari pelaku aktual seperti halnya dalam tindak pidana korupsi adalahlaw visibility yaitu perbuatan korupsi itu sulit terlhat karena biasanya tertutup oleh kegiatanpekerjaan normal yang rutin , melibatkan profesional dan sistem organisasi yang kompleks ; Menimbang, dalam The Lexion Webster Dictionary kata korupsi berarti kebusukan ,keburukan , kebejatan, ketidak jujuran , dapat disuap, tidak
192 — 108 — Berkekuatan Hukum Tetap
Secara yuridis formal pengertian tindak pidana korupsi terdapatdalam Bab II tentang Tindak Pidana Korupsi Pasal 2 sampai dengan 20 Bab Illtentang Tindak Pidana Lain Yang Berkaitan Dengan Tindak Pidana KorupsiPasal 21 sampai dengan 24 UndangUndang Nomor 31 Tahun 1999;Istiian "Korupsi" berasal dari bahasa latin Corruplie (Foklema Andcae:1951) atau Corrutus (Webster Dictionary: 1960). Selanjutnya, disebutkan bahwaCorruptio itu berasal dari kata Corrumpore, suatu kata latin yang tua.
118 — 57
kepadapresiden Nixon ketimbang kepada undangundang atau hukum.Penjualan aset BUMN untuk mendukung pemenangan pemilihanumum dari partai politik tertentu adalah contoh dari jenis korupsi ini ;Menimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim mempertimbangkandakwaan Jaksa / Penuntut Umum, Majelis Hakim perlu untukmempertimbangkan beberapa pandangan para ahli hukum sehubungan denganmasalah tindak pidana korupsi ;Menimbang, bahwa menurut Fockema Andrea bahwa kata korupsiberasal dari bahasa latin corruptio atau corruptus (Webster
Tipik or/2012/PN.AB, itu sulit terlihat karena biasanya tertutup oleh kegiatan pekerjaan normal yangrutin, melibatkan profesional dan sistem organisasi yang kompleks ;Menimbang, dalam The Lexion Webster Dictionary kata korupsi berartikebusukan , keburukan , kebejatan, ketidak jujuran , dapat disuap, tidakbermoral , penyimpangan dari kesucian, katakata atau ucapan yang menghinaatau fitnah ;Menimbang, bahwa dengan memperhatikan perkara korupsi adalahmerupakan kejahatan yang luar biasa ( extra ordinary
48 — 16
Indrianto Senoeadji dalam bukunya Korupsi dan Hukum Pidana tahun2001 menyatakan bahwa perbuatan pidana korupsi dari pelaku aktual sepertihalnya dalam tindak pidana korupsi adalah Law Visibility yaitu perouatan korupsiitu sulit terlihat karena biasanya tertutup oleh kegiatan pekerjaan normal yangrutin, melibatkan professional dan sistim organisasi yang kompleks;Menimbang, bahwa dalam kamus The Lexicon Webster Dictionary, yangdikutip dari Prof.
119 — 61
Penjualan aset BUMN untuk mendukung pemenangan pemilihanumum dari partai politik tertentu adalah contoh dari jenis korupsi ini ; Menimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim mempertimbangkan dakwaan Jaksa / PenuntutUmum, Majelis Hakim perlu untuk mempertimbangkan beberapa pandangan para ahli hukumsehubungan dengan masalah tindak pidana korupsi ; Menimbang, bahwa menurut Fockema Andrea bahwa kata korupsi berasal dari bahasa latincorruptio atau corruptus (Webster Student Dictionary, 1960) yang selajutnya
Indriantoce ceSenoadji dalam bukunya Korupsi dan Hukum Pidana tahun 2001 menyatakan bahwaperbuatan pidana korupsi dari pelaku aktual seperti halnya dalam tindak pidana korupsi adalahlaw visibility yaitu perbuatan korupsi itu sulit terlihat karena biasanya tertutup oleh kegiatanpekerjaan normal yang rutin , melibatkan profesional dan sistem organisasi yang kompleks ; Menimbang, dalam The Lexion Webster Dictionary kata korupsi berarti kebusukan ,keburukan , kebejatan, ketidak jujuran , dapat disuap
168 — 71
Penyitaan bertujuanagar gugatan tidak siasia (illusoir) untuk kepentingan kepastian eksekusi.Dimana saat disita, barang yang disita berada ke dalam penjagaan (MerriamHalaman 19 dari 65 Putusan No. 71/Pdt.G/2012/PN.MlgWebsters Dictionary of Law, Merriam Webster Springfield, Massachusetts,1996, halaman 451, to take into custody the property of a defendant).
92 — 7
Dimana saat disita, barang yangdisita berada ke dalam keadaan penjagaan (Merriam WebstersDictionary of Law, Merriam Webster Springfield, Massachusetts,1996, halaman 451, to take into custody the property of adefendant).
108 — 54
Pada The Lexicon Webster Dictionarydimuat artinya:Loose in behavior and morals.Mr. J.M.
90 — 51
kepadapresiden Nixon ketimbang kepada undangundang atau hukum.Penjualan aset BUMN untuk mendukung pemenangan pemilihanumum dari partai politik tertentu adalah contoh dari jenis korupsiini ;Menimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim mempertimbangkandakwaan Jaksa / Penuntut Umum, Majelis Hakim perlu untukmempertimbangkan beberapa pandangan para ahli hukum sehubungandengan masalah tindak pidana korupsi ;Menimbang, bahwa menurut Fockema Andrea bahwa kata korupsiberasal dari bahasa latin corruptio atau corruptus (Webster
Indrianto Senoadji dalam bukunya Korupsi dan HukumPidana tahun 2001 menyatakan bahwa perbuatan pidana korupsi daripelaku aktual seperti halnya dalam tindak pidana korupsi adalah lawvisibility yaitu perbuatan korupsi itu sulit terlihat karena biasanya tertutupoleh kegiatan pekerjaan normal yang rutin , melibatkan profesional dansistem organisasi yang kompleks ;Menimbang, dalam The Lexion Webster Dictionary kata korupsiberarti kebusukan , keburukan , kebejatan, ketidak jujuran , dapat disuap,tidak
98 — 14
mendapatkan gambaran yang jelas dan benar tentang pengertian korupsi dantentang tindak pidana korupsi;Menimbang, bahwa menurut bahasa latin corruption atau corruptus, bahasaInggris yaitu Corruption, Belanda Coruptie, akhirnya turun kepada bahasa IndonesiaKorupsi;Menimbang, bahwa arti harfiah dari kata korupsi adalah kebusukkan,keburukan, kejahatan, ketidak jujuran, dapat disuap, tidak bermoral, penyimpangandari kesucian, kata atau ucapan yang menghina atau memfitnah, seperti dapat dibacadalam The Lexicon Webster
125 — 73
kepadapresiden Nixon ketimbang kepada undangundang atau hukum.Penjualan aset BUMN untuk mendukung pemenangan pemilihanumum dari partai politik tertentu adalah contoh dari jenis korupsi ini ;Menimbang, bahwa sebelum Majelis Hakim mempertimbangkandakwaan Jaksa / Penuntut Umum, Majelis Hakim perlu untukmempertimbangkan beberapa pandangan para ahli hukum sehubungan denganmasalah tindak pidana korupsi ;Menimbang, bahwa menurut Fockema Andrea , kata korupsi berasal daribahasa latin corruptio atau corruptus (Webster
Indrianto Senoadji dalam bukunya Korupsi dan Hukum Pidana tahun2001 menyatakan bahwa perbuatan pidana korupsi dari pelaku aktual sepertihalnya dalam tindak pidana korupsi adalah law visibility yaitu perobuatan korupsiitu sulit terlihat karena biasanya tertutup oleh kegiatan pekerjaan normal yangrutin , melibatkan profesional dan sistem organisasi yang kompleks ;Halaman 124 dari 181 Putusan Nomor : 40/Pid.Tipik or/2012/PN.AB,Menimbang, dalam The Lexion Webster Dictionary kata korupsi berartikebusukan
91 — 41
kata asal korupsimenurut Fockema Andrea dalam Andi Hamzah kata korupsiberasal dari bahasa latin corruptio atau corruptus (WebsterStudent Dictionary 1960) yang selanjutnya disebutkan bahwacorruptio tersebut berasal dari kata corrumpere suatu bahsa latinyang lebih tua dan dari bahasa Latin tersebut turun ke banyakbahasa Eropa seperti Inggris yaitu corruption, corrupt , bahasaPerancis yaitu corruption dan dari bahasa Belanda menjadibahasa Indonesia yaitu korupsi ; Menimbang, bahwa dalam The Lexion Webster