Ditemukan 1014 data
Dwi Kustono, SH
Terdakwa:
Randi Saputra pgl Randi
93 — 5
Kawasan Hutan Konservasi (Cagar alam): Yakni kawasan hutandengan ciri khas tertentu yang mempunyai fungsi pokok pengawetankeanekaragaman tumbuhan dan satwa serta ekosistemnya.Bahwa Lahan yang termasuk diluar kawasan hutan disebut APL(Area Penggunaan Lainnya) yang dapat dipergunakan untuk lahanpertanian, perkebunan dan perumahan.Bahwa pembagian hutan tersebut terbagi 2 (dua) yaitu sebagaiberikut : Hutan Negara ; Yakni hutan yang berada pada tanah yangtidak dibebani hak atas tanah.Putusan Perkara Pidana
515 — 88
Kegiatan tersebut dilakukan secara sengaja,terencana dan terorganisasi dengan baik, akibatnya negaradan masyarakat mengalami kerugian yang tidak ternilaiharganya, yaitu hilangnya fungsi lahan sebagai kawasankonservasi air, tanah, sumber genetik, serta telahterjadi kerusakan kawasan Cagar Budaya yaitu hilangnyasitus kerajaan Maneungteung yang merupakan salah satiidentitas bangsa Indonesia yang amat penting, jugakawasan lindung bukit azimut telah terjadi perubahanbentang lahan alami dan kehilangan
173 — 81
Mangunsadi, MSi, IALI,berdasarkan Disiplin Ilmu Arsitektur Lansekap disimpulkan bahwa : Penyalahgunaanwewenang yang sangat menyalahi aturan dalam proses perencanaan, pelaksanaan danproses pengadaan barang / jasa kegiatan Revitalisasi Taman Sri Deli Medan TA.APBD 2014, menyalahi, menyimpang dan melanggar Undang Undang No. 11Tahun 2010 Tentang Cagar Budaya, serta selanjutnya Pihak Dinas Perumahan danPermukiman Kota Medan adalah Pihak yang paling bertanggung jawab ataspelaksanaan kegiatan yang telah
91 — 52
KAI serta bangunan cagar budayakereta api; bahwa rumah dinas di Krobokan tercatat di dalam aset berjumlah 20buah yang ditandai dengan peneng di setiap bangunanbahwa yang harus membayar PBB atas rumahrumah dinas tersebutadalah penghuni;bahwa belum ada upaya dari PT.
69 — 26
Nila Hariana.Bahwa Dana untuk pelaksanaan kegiatan PKA yang tersangka ingatadalah :Dana honor panitia pelaksana;Dana honor peserta / pelatih;Dana untuk pakaian (khusus) taritarian dan bidang ketrampilankegiatan lain dalam PKA;Dana Administrasi pelaksanaan kegiatan;Dana transportasi kegiatan;Dana sewa pakaian adat tertentu;Dana konsumsi kegiatan;Dana sewa penginapan kontingen PKA;Dana sewa kebutuhan lain kegiatan PKA;Dana untuk kegiatan pameran industri/kerajinan;Dana untuk kegiatan pameran bidang cagar
Pembanding/Tergugat II : ROSALIA AFUN
Pembanding/Tergugat III : AGUSTINUS SURI
Pembanding/Tergugat IV : YASINTA RAFU
Pembanding/Tergugat V : MARIA ANSILA MORU
Pembanding/Tergugat VI : MARIA FATIMA SOI
Pembanding/Tergugat VII : EMERINSIANA KOLO
Pembanding/Tergugat VIII : SIMON PETRUS SURI
Terbanding/Penggugat I : AGUSTINUS SURI
Terbanding/Penggugat II : LUSIA SOI KORES
Terbanding/Penggugat III : DOMINGGUS ASA
Terbanding/Turut Tergugat : Kepala Badan Pertanahan Nasional RI di Jakarta Cq. Kepala Badan Pertanahan Nasional Prov. NTT di Kupang Cq. Kepoala Badan Pertanahan Kabupaten Belu di Atambua
92 — 34
Sahe dankakak lakilakinya yang bernama Yoseph Mei tidak pernah menjabatsebagai ketua suku Mamulak, bahwa suku Mamulak bernaung dibawahsalah satu suku yang ada di ASumanu yaitu suku Uma Wain, sehinggasuku Mamulak tidak memiliki ketua Suku serta tidak memiliki tanah sukudan benda cagar budaya suku (Lulik/kakaluk) warisan leluhur, padahalsalah satu syarat terbentuknya suku pada jaman (raja Aimoruk) adalahharus memiliki Lulik/kakaluk untuk kepentingan perang;Bahwa selain itu para Penggugat juga mendalilkan
100 — 69
Hutan Suaka Alam terdiri atas Cagar Alam dan Suaka Margasatwaii. Hutan Pelestarian Alam terdiri atas Taman Nasional, Taman Hutan Raya danTaman Wisata Alam,ii. Taman Burub. Hutan Lindung ;c. Hutan Produksi yang terdiri :i. Hutan Produksi Terbatasii. Hutan Produksi Biasaii.
78 — 83 — Berkekuatan Hukum Tetap
Nomor 419 K/Pid.Sus/20161.2.1.3.1.4.a. jalan umum dan jalan tol, rel Kereta api (di atas tanah, diruang atastanah, ataupun di ruang bawah tanah), saluran air minum/airbersih, saluran pembuangan air dan sanitasi;b. waduk, bendungan, bendungan irigasi dan bangunan pengairanlainnya;pelabuhan, bandar udara, stasiun kereta api, dan terminal;fasilitas keselamatan umum, seperti tanggul penanggulanganbahaya banjir, lahar, dan lainlain bencana;e. tempat pembuangan sampah;f. cagar alam dan cagar budaya;g.
422 — 25
timbal balik antara makhluk hidupdengan lingkungannya ;Halaman 46 Putusan Nomor 194/ Pid.sus /2017/ PN PdlBahwa Kawasan taman nasional adalah kawasan pelestarian alam yangmempunyai ekosistem asli, dikelola dengan sistem zonasi yangdimanfaatkan untuk tujuan penelitian, ilmu pengetahuan, pendidikan,menunjang budidaya, pariwisata, dan rekreasi alam;Bahwa Taman Nasional Ujung Kulon mengacu pada keputusan MenteriKehutanan Nomor : 284/KptsII/1992 tentang perubahan fungsi kawasanUjung Kulon dari status cagar
dan potensi alamnya yang terutamadimanfaatkan untuk kepentingan pariwisata alam dan kondisilingkungannya.Zona khusus : merupakan bagian dari taman nasional yang ditetapkansebagai areal untuk pemukiman kelompok masyarakat dan atau bagikepentingan pembangunan sarana telekomunikasi dan listrik, fasilitastransfortasi dan lainlain yang bersifat strategis.Bahwa Berdasarkan PERATURAN MENTERI KEHUTANAN, Nomor :P.76 / MenlhkSetjen / 2015 Tentang Kriteria Zona Pengelolaan TamanNasional dan Blok Pengelolaan Cagar
1.Maman Santra
2.SAMSUDDIN M. SALEH
Tergugat:
Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia (RI)
294 — 213
SK.134/MenhutII/2004 tanggal 4 Mei 2004tentang Perubahan Fungsi Kawasan Hutan, Cagar Alam, dan TamanWisata Alam Pada Kelompok Hutan Gunung Merapi Seluas + 6410 hayang terletak di Kabupaten Magelang, Kabupaten Boyolali, danKabupaten Klaten Provinis Jawa Tengah dan Sleman Provinsi DaerahIstimewa Yogyakarta Menjadi Taman Nasional Gunung Merapi, yangdalam putusannya tidak menerima gugatan dari Penggugat denganpertimbangan bahwa Keputusan TUN a quo tidak memenuhi syaratsahnya suatu Keputusan TUN yang
371 — 64
Saksi Ahli selaku Kepala Seksi adalah tugas pengumpulan danpenyiapan bahan rencana dan bimbingan teknis inventarisasi potensi,penataan kawasan, penyusunan rencana pengelolaan, perlindungan,Putusan Nomor 254/Pid.Sus/2017/PN.PLW Halaman 18 dari 44pengamanan dan pengawetan, operasionalisasi KPHK, evaluasi kesesuaianfungsi, pemulihan ekosistem dan penutupan kawasan, pelaksanaan teknisbidang informasi perpetaan, sistem informasi geografis dan website sertapelaksanaan pengendalian kebakaran hutan di cagar
104 — 70
Fotocopy Peta Kawasan Konservasi Cagar Alam DaabProvinsi Malukudengan skala 1 : 100.000, selanjutnya diberitanda P2.9 ;13. Fotocopy Peta Penetapan Suaka Alam Daab KecamatanKei Besar Kabupaten Dati Il Maluku Tenggara Provinsi Dati Maluku, dengan skala 1 : 50.000, selanjutnya diberi tandaP2.10 ;14. Fotocopy Akta Notaris Nomor : 05 tertanggal 13November 2012 tentang Pernyataan SilSila Keturunan danHarta Warisan Marga Renel/Khot Kubung Dusun Renfaan Islam,selanjutnya diberi tanda P2.11 ;15.
441 — 126
Sake Cagar alam dan marga satwa;e Hutan pelestarian alam yang terdiri taman nasional taman hutanraya dan hutan wisata alam;e Hutan buru;b) Hutan lindungc) Hutan produksi yang terdiri dari:e Hutan produksi terbatas;e Hutan produksi biasa;e Hutan produksi yang dapat dikonversi;Bahwa kawasan hutan yang terdapat di wilayah Kab. Siak adalah antaralain:a) SM Giam Siak Kecil;b) HPT Tasik Besar Serkap;c) HPT Minas;d) SM Danau Bawah atas Zamrud;Bahwa Wilayah Prov.
2328 — 1682
Kawasan Cagar Alam; danb.
Kawasan Suaka Margasatwa.Pasal 7 PP 68/1998 menyebutkan:Suatu kawasan ditetapkan sebagai Kawasan Cagar Alam atauKawasan Suaka Margasatwa, setelah melalui tahapan kegiatansebagai berikut:a. penunjukan kawasan beserta fungsinya;b. penataan batas kawasan; dan92c. penetapan kawasanPasal 10 PP 68/1998 menyebutkan:(1) Menteri menunjuk kawasan tertentu sebagai KawasanCagar Alam atau Kawasan Suaka Margasatwa berdasarkankriteria sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 dan Pasal 9,dan setelah mendengar pertimbangan
Gubernur KepalaDaerah Tingkat I yang bersangkutan.(2) Terhadap kawasan yang ditunjuk sebagaimana dimaksuddalam ayat (1) dilakukan penataan batas oleh sebuahPanitia Tata Batas yang keanggotaan dan tata kerjanyaditetapkan oleh Menteri.(3) Menteri menetapkan Kawasan Cagar Alam atau KawasanSuaka Margasatwa, berdasarkan Berita Acara Tata Batasyang direkomendasikan oleh Panitia Tata Batas. sedangkanuntuk Kawasan Pelestarian Alam,Pasal 30 ayat (1) PP 68/1998 menyebutkan:Kawasan Pelestarian Alam, terdiri
58 — 41 — Berkekuatan Hukum Tetap
No.1010 K/Pid.Sus.2008 Sumpir/Syahrir Triwulan 43. 15Jul02 Syukri Panjar rutin dinas Infokom 3,000,000Sumpit/Syahrir Triwulan IV44, 25Oct02 Syukri Panjar kepada Ka Dinas 2,000,000Sumpit/Syahrir Infokom Triwulan IV45. 20May02 Tadjuddin Panjar untuk kegiatan 15,000,000pemeliharaan lokasi cagar alamnasional Sangia Nibandera46. 18Jun02 Umar Panjar perjalanan dinas Abbas 5,000,000Buraera47. 17Des02 WawanP/AUN Panjar tamu Bawasda TK 3,000,000Sultra48. 23Apr02 Wawan/Ilham Panjar untuk proyek Aspal ATB 20.000,000Jl.indume
7,000,000Salihi40. 2May02 Syukri Panjar rutin Triwulan TA 2002 2,000,000Sumpit/Syahrir untuk kegiatan (TMT)41. 27Jun02 Syukri Panjar rutin dinas Infokom 3,000,000Sumpit/Syahrir Triwulan 42. 10Jul02 Syukri Panjar rutin dinas Infokom 2,000,000Sumpit/Syahrir Triwulan 43. 15Jul02 Syukri Panjar rutin dinas Infokom 3,000,000Sumpit/Syahrir Triwulan IV44. 25Oct02 Syukri Panjar kepada Ka Dinas 2,000,000Sumpit/Syahrir Infokom Triwulan IV45. 20May02 Tadjuddin Panjar untuk kegiatan 15,000,000pemeliharaan lokasi cagar
ADE MULYANI, SH
Terdakwa:
HENDRA Bin NADA
272 — 14
Termasuk dalam Hutan Konservasi adalah Cagar Alam, SuakaMargasatwa, Taman Buru dan Taman Nasional; Bahwa kawasan HAS sebagaimana disebutkan (pada petak 59 j, KRPHLebakwangi BKPH Garawangi KPH Kuningan) sebetulnya tidak tepat disebutkawasan hutan alam menurut definisi Hutan Alam Sekunder, karena hutannyaterbentuk berasal dari hasil penanaman pohon (termasuk untuk pohon jenisSonokeling).
Therry Gutama, SH.MH
Terdakwa:
YULIA AMADI Pgl ASENG
86 — 6
Kawasan Hutan Konservasi (Cagar alam): Yakni kawasan hutandengan ciri khas tertentu yang mempunyai fungsi pokok pengawetankeanekaragaman tumbuhan dan satwa serta ekosistemnya.Putusan Perkara Pidana Nomor 8/Pid.B/LH/2019/PN.Lbs, halaman 24 dari 43 halaman25 Bahwa Lahan yang termasuk diluar kawasan hutan disebut APL(Area Penggunaan Lainnya) yang dapat dipergunakan untuk lahanpertanian, perkebunan dan perumahan.
63 — 50 — Berkekuatan Hukum Tetap
Kawasan yang memberikan perlindungan terhadap kawasanbawahannya ;Kawasan perlindungan setempat ;Kawasan suaka alam, pelestarian alam, dan cagar budaya ;Kawasan rawan bencana alam ;Kawasan lindung geologi ; dan7~o 29 5Kawasan lindung lainnya ;Penjelasan :Kawasan lindung dapat diterapkan untuk mengatasi dan mengantisipasiancaman kerusakan lingkungan saat ini dan pada masa yang akandatang akibat kurangnya kKemampuan perlindungan wilayah yang ada ;Penetapan suatu kawasan berfungsi lindung wajib memperhatikanpenguasaan
790 — 584
PemerintahDaerah, meliputi Jalan umum dan jalan tol, rel kereta api, saluran airminum, saluran pembuangan air dan sanitasi =; Waduk, bendungan, bendungan irigasidan bangunanpengairan lainnya ; Pelabuhan, bandar udara, stasiun kereta api danterminal ; Fasilitas keselamatan umum, seperti tanggulpenanggulangan bahya banjir, lahar ; Tempat pembuangan sampah ; Cagar alam dan cagar budaya ; Pembangkit, transmisi, distribusi tenaga listrik.
yangdilaksanakan Pemerintah atau Pemerintah Daerahsebagaimana dimaksud dalam pasal 2, yang selanjutnyadimiliki atau. akan dimiliki oleh Pemerintah atauPemerintah Daerah, meliputia. jalan umum dan jalan tol, rel kereta api,saluran air bersih, saluran pembuangan air danSanitasi ;b. bendungan, waduk, bendungan irigasi dan bangunanpengairan lainnya;c. pelabuhan, bandar udara, stasiun kereta api, danterminal =;d. fasilitas keselamatan umum, seperti tanggulpenanggulangan banjir ;oOpembuangan sampah ;acagar alam dan cagar
68 — 13
dasar ahli menyatakan Jenis barang bukti dalam perkara ini termasuk kelompokMeranti adalah, karena sebagai Petugas Pengujian dalam penentuan jenis dankelompok Kayu, setahu ahli sampai saat int Kayu kelompok Meranti masih tumbuhdidalam Kawasan Hutan (belum ada yang dibudidayakan);Bahwa setahu ahli belum ada kelompok meranti yang hasil dari budidaya, kayu yangada Budi Dayanya baru kayu jenis Jabon, Jati dan Lainlain;Bahwa Kawasan Hutan terdiri dari : Hutan Produksi.Hutan Terbatas.Hutan S.A.W.Hutan Cagar