Abah Bin Yoyo Sutaryo dan Terdakwa II Agus Supriadi Bin Aka Tarya tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Secara Bersama Mengedarkan Rupiah yang diketahuinya merupakan Rupiah Palsu, sebagaimana dakwaan Alternatif Pertama;

Indra Gandina, SH. bin Dadanmelakukan penangkapan terhadap terdakwa;e Bahwa saksi menangkap terdakwa atas dasar informasi dari AsepHidayat bin Samsudin (Dalam perkara terpisah) memiliki persedianmata uang rupiah palsu yang sudah dijual kepada terdakwa dan dijualkembali oleh terdakwa kepada sdr.

Yana Mulyanamelakukan penangkapan terhadap terdakwa;e Bahwa saksi menangkap terdakwa atas dasar informasi dari AsepHidayat bin Samsudin (Dalam perkara terpisah) memiliki persedianmata uang rupiah palsu yang sudah dijual kepada terdakwa dan dijualkembali oleh terdakwa kepada sdr.

Bebedahan Rt.003/Rw.009 Desa Serang Kecamatan Salawu Kabupaten Tasikmalaya terdakwaditangkap pihak kepolisian Sektor Cileunyi;e Bahwa benar terdakwa ditangkap atas informasi dari Asep Hidayat binSamsudin (Dalam perkara terpisah) bahwa terdakwa memiliki persedian matauang rupiah palsu yang sudah dijual kepada sdr.

Untuk mengedarkan dan/ atau membelanjakan Rupiah yang diketahuinyamerupakan Rupiah palsu;Ad.1.

Dari menjadi perantara jual beli uang palsutersebut terdakwa mendapatkan uang asli sebesar Rp 500.000,00 (lima ratusribu rupiah) yang diberikan oleh Asep Hidayat;Dari fakta tersebut diatas maka unsur Untuk mengedarkan dan/ atau membelanjakan Rupiah yang diketahuinya merupakan Rupiah palsu ", telahterpenuhi dari perbuatan Terdakwa.Menimbang, bahwa sesuai pengakuan Terdakwa dan dikuatkan denganketerangan saksisaksi serta barang bukti dan juga dihubungkan dengan faktafaktayang terungkap dipersidangan

Lampung Tengah atau setidaktidaknya pada tempatlain yang masih termasuk dalam wilayah Pengadilan Negeri Gunung Sugih yangberwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, telah mengedarkan dan/ataumembelanjakan Rupiah yang diketahuinya merupakan Rupiah Palsu, yangdilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut :Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, awalnya terdakwabersama dengan saksi HERMANSYAH Bin BAHRI (dilakukan penuntutan terpisah)berangkat dari Kampung Bumi Aji Kec.

Kemudian terdakwa bersama saksiHERMANSYAH Bin BAHRI melanjutkan perjalanan dan menghampiri warung milik saksiSUMARDIYANTI Binti SUYADI yang jaraknya tidak jauh dari warung milik saksiWAGIMIN Bin GIMAN, lalu terdakwa turun dari mobil avanza hitam tersebut kemudianmembeli 1 (satu) bungkus rokok merk Sampoerna Mild dengan menggunakan 1 (satu)lembar uang rupiah palsu pecahan Rp 50.000, (lima puluh ribu rupiah) dengan caraterdakwa menghampiri saksi SUMARDIYANTI Binti SUYADI lalu berkata bu,Sampoerna Mild

Lampung Tengah atau setidaktidaknya pada tempatlain yang masih termasuk dalam wilayah Pengadilan Negeri Gunung Sugih yangberwenang memeriksa dan mengadili perkara ini, telah menyimpan secara fisikdengan cara apapun yang diketahuinya merupakan Rupiah Palsu, yang dilakukanterdakwa dengan cara sebagai berikut :Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana tersebut diatas, awalnya terdakwabertemu dengan NURI (DPO) di Serang Banten lalu terdakwa membeli uang pecahanRp 50.000, (lima puluh ribu rupiah) palsu

warga setempat karena uang yang dipergunakanterdakwa diketahui merupakan rupiah palsu, hingga akhirnya terdakwa diamankanberikut barang bukti berupa 70 (tujunh puluh) lembar uang palsu pecahan Rp 50.000,yang terdakwa sembunyikan didalam tas berwarna hitam kuning didalam mobil AvanzaHitam yang dibawa terdakwa ;Bahwa berdasarkan hasil penelitian dan analisa uang rupiah yang dilakukan olehsaksi ahli Aries Chandra Wijaya, SE, MM, dengan melihat bahan, teknik cetak dan unsurpengaman, disimpulkan bahwa

palsu, dengan demikian unsur kedua dari pasal ini telah terpenuhi ;Ad.3.

Menyatakan Terdakwa Deden Riswanto bin Omo Wiratmaja tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana turut serta melakukan perbuatan mengedarkan dan/atau membelanjakan Rupiah yang diketahuinya merupakan Rupiah palsu sebagaimana dalam dakwaan Primair ;2.

Menyatakan terdakwa Deden Riswanto bin Omo Wiratmaja bersalah melakukan TindakPidana turut serta melakukan perbuatan mengedarkan dan/atau membelanjakan Rupiah yangdiketahuinya merupakan Rupiah palsu sebagaimana diatur dalam Pasal 36 ayat (3) jo Pasal 26ayat (3) UU No 07 tahun 2011 tentang Mata Uang Jo Pasal 55 ayat (1) keI KUHPsebagaimana kami dakwakan dalam dakwaan Primair kami.2.

Cetak Intagilo : terasa halus bila dirabaPerbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 36 ayat (3) joPasal 26 ayat (3) UU No 07 tahun 2011 tentang Mata Uang Jo Pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP;SUBSIDAIRBahwa terdakwa Deden Riswanto bin Omo Wiratmaja pada waktu dan tempatsebagaimana telah disebutkan dalam dakwaan primair kami, menyimpan secara fisik dengan caraapa pun yang diketahuinya merupakan Rupiah Palsu yang dilakukan dengan cara:Berawal dari pembelian uang kertas palsu senilai

Melakukan perbuatan mengedarkan dan/atau membelanjakan Rupiah yang diketahuinyamerupakan Rupiah palsu ;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakim mempertimbangkansebagai berikut:Ad.1 Setiap orang ;Menimbang bahwa, Unsur "setiap orang" orientasinya selalu menunjuk kepada manusiasebagai subyek hukum, pendukung hak dan kewajiban.

Melakukan perbuatan mengedarkan dan/atau membelanjakan Rupiah yang diketahuinyamerupakan Rupiah palsu ;Menimbang bahwa didalam Pasal 26 ayat (3) Undangundang No 7 tahun 2011 dijelaskanSetiap orang dilarang "mengedarkan dan/atau membelanjakan Rupiah yang diketahuinyamerupakan Rupiah Palsu" dan bahwa unsur ini merupakan unsur yang bersifat alternative yangjika telah terbukti salah satu sub unsur maka akan terbukti unsur tersebut, dan berdasarkanketerangan para saksi dan keterangan terdakwa serta barang

Cetak Intagilo : terasa halus bila dirabaMenimbang bahwa berdasakan pertimbanganpertimbangan tersebut maka unsurMelakukan perbuatan mengedarkan dan/atau membelanjakan Rupiah yang diketahuinyamerupakan Rupiah palsu, telah terbukti dan terpenuhi ;Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 36 ayat (3) jo Pasal 26 ayat (3)UU No 07 tahun 2011 tentang Mata Uang Jo Pasal 55 ayat (1) ke1 KUHP telah terpenuhi, makaTerdakwa haruslah dinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindakpidana

Habib Salim Bin Chamid Syarif terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana secara bersama-sama dengan sengaja mengedarkan uang kertas rupiah palsu ;

palsu".

Setelah itu Terdakwa pulang dan selanjutnya pergi ke rumah lelaki IRFAN,kemudian Terdakwa memperlihatkan uang palsu tersebut kepada lelaki IRFAN dan lelakiIRFAN mengatakan, "Kentara sekali kalau itu palsu" alu Terdakwa langsung meminjamdompet lelaki IRFAN untuk menyimpan uang rupiah palsu tersebut, kemudian sekira jam19.00 WITA Terdakwa mendapat SMS dari temannya dan mengajak Terdakwa bertemu diDapalak, setelah bertemu temannya Terdakwa berencana akan ke rumah lelaki IRFAN,akan tetapi sebelum kembali

uang rupiah yangdikeluarkan dan diedarkan oleh Bank Indonesia (BI) sebagai alat pembayaran yangsah di wilayah Republik Indonesia dan memiliki ciriciri dan unsur pengaman yangditempatkan pada bahan uang serta teknik cetak, sedangkan yang dimaksud denganuang rupiah palsu adalah suatu benda yang bahan, ukuran, warna, gambar, dan/ataudesainnya menyerupai Rupiah yang dibuat, dibentuk, dicetak, digandakan,diedarkan, atau digunakan sebagai alat pembayaran secara melawan hukum;Menimbang, bahwa Penuntut

palsu yang diketahuidengan adanya fakta Terdakwa membeli rokok dengan membelanjakan uang palsupecahan seratus dengan cara membeli (satu) buah rokok Marlboro warna putih sehargaRp. 18.000, (delapan belas ribu rupiah) yang Terdakwa bayarkan kepada pemilik tokoyaitu IDHAM Hi.

(satu) tahun dan 7 (tujuh) bulan dan pidana denda sejumlah Rp100.000.000,00 (Seratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 3 (tiga) bulan ;

Unsur Mengedarkan dan/atau membelanjakan Rupiah yangdiketahuinya merupakan Rupiah Palsu sebagaimana dimaksud dalamPasal 26 ayat (3)Putusan No.352/Pid.B/2020/PN.Ckr An. ROY FATUL Bin Alm. SYAMSURI Hal 31 Dari 463. Unsur Yang menyimpan secara fisik dengan cara apa pun yangdiketahuinya merupakan Rupiah Palsu;Menimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis Hakimmempertimbangkan sebagai berikut:Add. 1.

Dengan demikian, perouatan mengedarkan dan/atau membelanjakanrupiah yang diketahuinya merupakan rupiah palsu adalah perbuatan terdakwayang memank mengetahui rupiah yang dimilikinya adalah rupiah palsukemudian menghendaki mengeluarkan rupiah palsu tersebut untuk dipakai bagikeperluan pribadi terdakwa tanpaizin dari Bank Indonesia;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap di persidangandiketahui pada hari Kamis tanggal 06 Februari 2020 sekira pukul 18.00 WIB,terdakwa bertemu dengan saksi

(Sepuluh ribu rupiah);Menimbang, bahwa berdasarkan perimbangan tersebut di atas maka menurutMajelis Hakim unsur yang menyimpan secara fisik dengan cara apapun yangdiketahuinya merupakan Rupiah Palsu telah terpenuhi;Putusan No.352/Pid.B/2020/PN.Ckr An. ROY FATUL Bin Alm.

Dalamperkara a quo Terdakwa terbukt telah melakukan perouatan menyimpan secara fisikRupiah Palsu dan Mengedarkan dan/atau membelanjakan Rupiah palsu.

SYAMSURI, terbukti secarasah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Menyimpan secarafisik Rupiah Palsu dan Mengedarkan dan/atau membelanjakan Rupiahpalsu sebagaimana dakwaan Alternatif Keatu Penuntut Umum yangberbentuk kumulatif;2. Menjatuhkan pidana kepada terdakwa ROY FATUL Bin Alm.

Menyatakan mereka Terdakwa Irun Bin Omen bersalah melakukan tindakpidana Turutserta melakukan perbuatan mengedarkan dan / atau membelanjakan Rupiahyangdiketahuinya merupakan Rupiah Palsu, sebagaimana diantur dan diancampidana dalam pasal 36 ayat (3) UndangUndang Nomor 7 Tahun 2011 tentangMata Uang jo. pasal 55 ayat (1) ke1 KUHPidana;2.

Palsu.

YanaBin Amar membeli ayam goreng sebanyak 3 (tiga) potong dan membayamyadengan uang rupiah palsu pecahan Rp. 50.000,. (lima puluh ribu rupiah).Danketika itu saksi Taufik Suryana Als. Yana Bin Amar mendapat kembalian Rp.40.000, (empat puluh ribu rupiah) dengan uang pecahan Rp. 10.000, (sepuluhribu rupiah) sebanyak 4 (empat) lembar.

Setelah itu Saksi pergi menghampiri penjualayam goreng, sedangkan Terdakwa menunggu di seberang jalan dekatsepeda motor yang jaraknya tidak jauh dari penjual ayam gorengtersebut;Bahwa benar ketika itu Saksi membeli ayam goreng sebanyak 3 (tiga)potong dan membayarnya dengan uang rupiah palsu pecahan Rp.50.000,. (lima puluh ribu rupiah).

Barang Siapa ;2. baik sebagai yang melakukan, menyuruh melakukan atau turut sertamelakukan perbuatan, mengedarkan dan / atau membe'anjakan Rupiahyang diketahuinya merupakan Rupiah Palsu;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkanapakah fakta yang terungkap dipersidangan memenuhi unsur delik yangdidakwakan ;Ad.1.

palsu",sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 36 ayat (3) Undangundang Nomor 7 tahun 2011 tentang Mata Uang, dalam dakwaan Pertama;Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa berupa pidana penjara selama 1(satu)tahun dikurangi selama dalam tahanan dan denda Rp. 1.000.000, (satu jutarupiah) subsidiair 1(Satu) bulan kurungan, dengan perintah agar terdakwa tetapdalam tahanan;Menyatakan barang bukti berupa :193 (Sembilan puluh tiga) lembar uang kertas diduga palsu pecahan seratusribu rupiah,Dirampas

Palsu, yang dilakukandengan caracara sebagai berikut : Bahwa pada waktu dan tempat sebagaimana pada awal dakwaan berawaldari terdakwa yang membeli uang palsu melalui NISWATI (DPO) sebanyak100 (seratus lembar) dengan harga Rp.4.000.000, (empat juta rupiah) diSemarang ; Bahwa selanjutnya terdakwa bersama dengan NISWATI (DPO) berangkatmenuju ke Bali dengan menggunakan pesawat dan setelah sampai di bandaraNgurah Rai Bali terdakwa bersama dengan NISWATI (dpo) yang sebelumnyasudah menghubungi Ren Car

Yang mengedarkan dan/atau membelanjakan Rupiah yang diketahuinyamerupakan Rupiah Palsu;Halaman 17 dari 25 Putusan Nomor 120/Pid.B/2018/PN SgrMenimbang, bahwa terhadap unsurunsur tersebut Majelis akanmempertimbangkannya sebagai berikut :Ad. 1.

yang lainnyayaitu bahwa pada hari Senin, tanggal O09 April 2018, sekira pukul 08.00 Witabertempat di Pasar Sangsit, Kec Sawan, Kab Buleleng terdakwa telah ditangkap olehpetugas Polsek Sawan karena telah membelanjakan rupiah yang diketahuinyamerupakan rupiah palsu degan cara pada mulanya terdakwa membeli uang palsumelalui NISWATI (DPO) sebanyak 100 (seratus lembar) dengan hargaRp.4.000.000, (empat juta rupiah) di Semarang, selanjutnya terdakwa bersamadengan NISWATI (DPO) berangkat menuju ke Bali

Menyatakan Terdakwa Budi Sapto Marnowo telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana mengedarkan danmembelanjakan rupiah yang diketahuinya merupakan rupiah palsu*;Halaman 23 dari 25 Putusan Nomor 120/Pid.B/2018/PN Sgr.

Idi.1) Invisible Ink (cetakan tidak kasat mata) :untuk masingmasing pecahan yang tidak adanya gambar siluet penariBali dan angka 50.000 dan 20.000;2) Nomor serinya tidak memendar/tidak berubah warna;Alat Bantu Kaca Pembesar : Minitex angka nominal 50.000 dan 20.000 yang berbentuk garismelengkung tidak ada; Bahwa yang berhak mencetak uang rupiah adalah Bank Indonesia melaluiPERPUNI selaku pihak yang berhak untuk melakukan pencetakan uang; Bahwa mengedarkan, mencetak, menyimpan uang rupiah palsu dilarangatau

Nurussalam Kab.Aceh Timur;Bahwa yang melakukan penangkapan terhadap terdakwa adalah anggotaKepolisian dari Polres Aceh Timur yang berpakaian preman yang terdakwatidak kenal;Bahwa pada saat setelah terdakwa ditangkap kemudian terdakwa dibawa kePolres Aceh Timur bersama barang yang turut disita dari terdakwa;Bahwa barang bukti yang ditemukan dari terdakwa adalah 676 (enam ratustujuh puluh enam) lembar mata uang rupiah palsu pecahan Rp. 50.000, (limapuluh ribu rupiah) dengan jumlah Rp. 33.800.000 (tiga

Aceh Timur;Bahwa benar yang melakukan penangkapan terhadap terdakwa adalahanggota Kepolisian dari Polres Aceh Timur yang berpakaian preman yangterdakwa tidak kenal;Bahwa benar pada saat setelah terdakwa ditangkap kemudian terdakwa dibawake Polres Aceh Timur bersama barang yang turut disita dari terdakwa;Bahwa benar barang bukti yang ditemukan dari terdakwa adalah 676 (enamratus tujuh puluh enam) lembar mata uang rupiah palsu pecahan Rp. 50.000,(lima puluh ribu rupiah) dengan jumlah Rp. 33.800.000

Tanda garis miring mengandung arti pilihan, dalam hal inimengedarkan dan/atau membelanjakan, jadi terdakwa bisa saja mengedarkandan membelanjakan (duaduanya), bisa juga bersifat pilihan (alternatif) yaituterdakwa mengedarkan saja atau terdakwa membelanjakan saja;Menimbang, bahwa yang dimaksud mengedarkan disini adalah membawaatau menyampaikan atau mendistribusikan rupiah palsu dari satu tempat ketempat lain di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), sedangkanmembelanjakan adalah mengeluarkan

rupiah palsu untuk suatu keperluan,misalnya membeli barang tertentu;Menimbang, bahwa di dalam unsur ini juga terdakwa harus mengetahuibahwa uang rupiah itu merupakan rupiah palsu, sifat mengetahui tersebut dapatdengan mengerti atau melihat atau mendengar atau patut menduga uang tersebutpalsu, berdasarkan kepada Pasal 1 angka 9 UndangUndang RI No. 7 Tahun2011 Tentang Mata Uang dijelaskan bahwa rupiah palsu adalah suatu bendayang bahan, ukuran, warna, gambar, dan/atau desainnya menyerupai rupiah yangdibuat

Muhammad Nazli Als Nazli, dan terdakwa II KusriantoAlias Kus, serta ternyata terdakwa adalah mampu menjawab pertanyaan yangdiajukan oleh Majelis Hakim maupun Jaksa Penuntut Umum dan identitasterdakwa telah pula dibenarkan oleh saksisaksi didalam persidangan ini,sehingga unsur setiap orang telah terbukti secara sah menurut hukum ;Unsur Mengedarkan dan/ataumembelanjakan Rupiah yang diketahuinyamerupakan Rupiah Palsu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 26 ayat (3) ;Menimbang, bahwa pengertian Rupiah Palsu

atas keberadaan uang Rupiah Palsu yang dititipokan oleh sdr.

Page 26dengan saksi Samsul Bahri Sinaga menyusul saksi Anmad Sahbudi Sinaga;Menimbang, bahwa tentunya, apabila para terdakwa sudah memahamii /mengetahui sebelum mengedarkannya dan atau membelanjakan uang tersebutadalah Rupiah Palsu, sudah barang tentu para terdakwa berupaya dengansecepat mungkin menyingkir jauh dari tempat dimana mereka telahmembelanjakan mata uang Rupiah Palsu tersebut;Menimbang, bahwa berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan LaboratoriumKriminalistik No.

Palsu, terbukti bahwa pada hari Rabu tanggal 09 Maret2016 sekira pukul 08.00 Wib terdakwa .

KUSRIANTO alias KUS telahterbukti bersalah melakukan tindak pidana "secara bersamasama mengedarkandan/atau membelanjakan Rupiah Palsu" sebagaimana dalam dakwaan KesatuPasai 36 ayat (3) UU R.I.

MENGADILI:

1. Menyatakan Terdakwa RIZKY PRATAMA PUTRA BIN Alm MUHAMMAD DAUD terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Turut Serta Membelanjakan Rupiah Yang Diketahuinya Merupakan Rupiah Palsu ;
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun dan 6 (enam) bulan, dan denda sejumlah Rp100.000.000,00

Menyatakan terdakwa Terdakwa KASNOTO Alias TOLOK Alias AJI BIN KASPRI terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Mengedarkan dan / atau membelanjakan Rupiah yang diketahuinya merupakan Rupiah palsu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 26 ayat (3) undang-Undang No. 7 tahun 2011 tentang Mata Uang sebagaimana dalam dakwaan ke satu dan Tanpa hak membawa senjata penusuk sebagaimana dalam dakwaan ke dua;2.

Apabilajumlah rupiah palsu meningkat maka tingkat kKepercayaan masyarakat untukmenggunakan uang rupiah sebagai alat pembayaran dapat menjadi menurun;Menimbang bahwa segala hal yang terjadi dalam pemeriksaan ini sepertitermuat dalam berita acara harus dianggap termuat dan merupakan satu kesatuandengan putusan ini;Menimbang bahwa terdakwa didakwa melakukan tindak pidana dalamdakwaan kumulatif, yaitu:Kesatu : Pasal 36 ayat (3) UU NO 7 tahun 2011 tentangMata Uang dan Kedua : Pasal 2 ayat (1) UU No.12

Unsur mengedarkan dan / atau membelanjakan Rupiah yang diketahuinyamerupakan Rupiah palsu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 26 ayat (3):Menimbang bahwa unsur ke 2 (dua) mengandung beberapa kriteria secaraalternatif karena menggunakan tanda baca koma dan katakata atau, sehinggauntuk terbuktinya unsur tersebut tidak perlu terpenuhi semua kriteria bentukkejahatan mengedarkan rupiah palsu oleh terdakwa dan perbuatannya tetapicukup apabila salah satu kriteria teroenuhi secara alternatif maka terbuktilah

Apabila jumlahrupiah palsu. meningkat maka tingkat kepercayaan masyarakat untukmenggunakan uang rupiah sebagai alat pembayaran dapat menjadi menurun;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta persidangan sebagaimana diuraikandiatas, telah ternyata di persidangan perbuatan Terdakwa telah memenuhi unsurmengedarkan dan/ atau membelanjakan rupiah palsu karena Terdakwa telahselesai melakukan perbuatan kongkret dalam hal mengedarkan dan/ ataumembelanjakan rupiah palsu, yaitu membelanjakan / membelikanmagic com

Dengan lepasnya kekuasaan atas rupiah palsudari Terdakwa, maka selesai / terwujud perbuatan mengedarkan dan / ataumembelanjakan Rupiah yang diketahuinya merupakan rupiah palsu;Menimbang bahwa dengan demikian unsur Mengedarkan dan / ataumembelanjakan Rupiah yang diketahuinya merupakan Rupiah palsu sebagaimanadimaksud dalam Pasal 26 ayat (3) terpenuhi;Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 36 ayat (3)UndangUndang Nomor 7 tahun 2011 tentang Mata Uang telah terpenuhi, makaTerdakwa haruslah

Menyatakan terdakwa Terdakwa KASNOTO Alias TOLOK Alias AJl BINKASPRI terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana Mengedarkan dan / atau membelanjakan Rupiah yang diketahuinyamerupakan Rupiah palsu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 26 ayat (3)undangUndang No. 7 tahun 2011 tentang Mata Uang sebagaimana dalamdakwaan ke satu dan Tanpa hak membawa senjata penusuksebagaimana dalam dakwaan ke dua;2.

MENGADILI:

1. Menyatakan terdakwa Sugiyati als Sugi Binti Wongso Harjo Alm tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana mengedarkan Rupiah yang diketahuinya merupakan Rupiah Palsu;
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 2 (dua) bulan dan 20 (dua puluh) hari dan denda sebesar Rp 1.000.000,00 (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti

Saksi Sarto Basuki di bawah sumpah pada pokoknya menerangkansebagaiberikut:Bahwa kejadian peredaran uang rupiah palsu tersebut terjadi pada hariMinggu tanggl 11 Oktober 2020 sekira pukul 07.30 WIB di Pasar BendunganKapanewon Wates Kabupaten Kulonprogo.Bahwa pada saat kejadian tersebut sekira pukul 07.30 WIB saksi menerimalaporan dari salah satu pedagang pasar bahwa ada pengedar uang palsuyang diamankan oleh salah satu pedagang, mendapat adanya informasitersebut saksi langsung menuju tempat kejadian

Saksi Putra Aji Kurniawan di bawah sumpah pada pokoknya menerangkansebagaiberikut (Dibacakan):Bahwa kejadian peredaran uang rupiah palsu tersebut terjadi pada hariMinggu tanggl 11 Oktober 2020 sekira pukul 07.30 WIB di Pasar BendunganKapanewon Wates Kabupaten Kulonprogo.Bahwa saksi mengenali barang dimaksud yaitu 1 (Satu ) lembar kertassemacam uang rupiah Rp. 100.000. ( seratus ribu) dengan No seriMKT84738.Bahwa terdakwa sudah membelanjakan uang palsu tersebut untuk membelludang setengah kilogram

Mengedarkan dan/atau membelanjakan Rupiah yang diketahuinyamerupakan Rupiah Palsu;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akanmempertimbangkan unsurunsur tersebut, sebagai berikut:ad.1.

mengedarkan dalam Kamus BesarBahasa Indonesia (KBBI), adalah mengeluarkan uang untuk dipakaimasyarakat;Menimbang, bahwa yang dimaksud membelanjakan dalam KamusBesar Bahasa indonesia (KBBI) adalah mengeluarkan uang untuk belanja;Menimbang bahwa pengertian Rupiah sebagaimana dalam Pasal 1angka 1 Undangundang Nomor 7 Tahun 2011 tentang Mata Uang yaitu MataUang adalah uang yang dikeluarkan oleh Negara Kesatuan Republik Indonesiayang selanjutnya disebut Rupiah;Menimbang, bahwa pengertian Rupiah Palsu

Menyatakan terdakwa Sugiyati als Sugi Binti Wongso Harjo Alm tersebut diatas,terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanamengedarkan Rupiah yang diketahuinya merupakan Rupiah Palsu;2. Menjatunkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidanapenjara selama 2 (dua) bulan dan 20 (dua puluh) hari dan denda sebesar Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebuttidak dibayar maka diganti dengan pidana 1 (satu) bulan kurungan;3.

Menyatakan Terdakwa SUMIRAN BIN DASIMIN (Alm) telah terbukti secarasah dan meyakinkan menurut hukum bersalah melakukan tindak pidanamengedarkan dan/atau membelanjakan rupiah yang diketahuinyamerupakan rupiah palsu sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 36 Ayat (3) Jo. Pasal 26 Ayat (3) UndangUndang RI Nomor 7 Tahun2011 tentang Mata Uang Jo. Pasal 55 Ayat (1) Ke1 KITAB UNDANGHUKUM PIDANA (KUHP), sesuai dakwaan alternatif pertama PenuntutUmum;2.

Jatim;Bahwa saksi mendapat uang rupiah palsu untuk dijual, dari Saksi. H ZainiDahlan, yang saksi ambil untuk diserahkan kepada Terdakwa bersama SaksiRiyadi;Bahwa saksi membeli uang rupiah palsu dari Saudara H Zaini Dahlan dalam1 bendel uang rupiah palsu Rp10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah) denganmembeli harga uang rupiah asli senilai Rp2.000.000,00 (dua juta rupiah),kemudian saksi jual kembali kepada Terdakwa dan Saksi.

RIYADI dalam 1bendel uang rupiah palsu Rp. 10.000.000,00 (sepuluh juta rupiah) saksi jualdengan hargauang rupiah asli senilai Rp. 3.000.000,00 (tiga juta rupiah);Bahwa saksi mendapat keuntungan menjual uang palsu yaitu dalam!

ZAINI DAHLAN, yang menjual uang rupiahpalsu kepada saksi, kemudian saksi jual kembali kepada Terdakwa danSaksi RIYADI;Bahwa tujuan saksi mengedarkan uang rupiah palsu untuk mendapatkankeuntungan dengan menukarkan uang rupiah palsu dengan uang rupiah asli ;Bahwa saksi tidak tahu darimana Saudara. H. Zaini Dahlan mendapatkanuang rupiah palsu yang dijual kepada saksi;Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapat membenarkandan tidak berkeberatan;3.

Palsu telah terpenuhi;Ad.3.

DULMUTItelah terbukti secara sah danmenyakinkan bersalah melakukan Tindak pidanaSetiap orang yang mengedarkandan / atau membelanjakan Rupiah yang diketahuinya merupakan Rupiah Palsu,sebagaimana ketentuanPasal 36 ayat (3) Jo.

palsu tersebut denganmembeli 1 (satu) bungkus rokok merk Sampoerna Mild Menthol seharga Rp.23.000,00(dua puluh tiga ribu rupiah) dan saat itu Terdakwa mengeluarkan uangberupa uang kertas pecahan Rp. 100.000,00 (seratus ribu rupiah), sehinggaTerdakwa mendapatkan uang kembaliannya atau uang rupiah asli sebesar Rp.77.000,00 (tujuh puluh tujuh ribu rupiah);Bahwa, Saksi tidak mengetahui darimana Terdakwa itu mendapatkan uangpecahan Rp.100.000,00 (seratus ribu rupiah) palsu tersebut;Bahwa, barang bukti

palsu;Menimbang, bahwa pengertian frase dilarang dalam unsur ini memiliki artidalam memerintahkan supaya tidak melakukan sesuatu , tidak memperbolehkanberbuat sesuatu, mengedarkan artinya membawa atau menyampaikan sesuatu dansebagian dari orang yang satu kepada yang lain, membawaberkeliling,mengeluarkan uang untuk dipakai masyarakat, membelanjakan artinyamengeluarkan uang untuk belanja , menurut UndangUndang Nomor 7 Tahun 2011tentang mata uang pengngertian rupiah palsu adalah suatu benda yang bahan

) palsu dilakukan dengan cara pada hari Sabtu,tanggal 11 Agustus 2018, sekitar jam 19.00 Wib, Sdr.

Menyatakan Terdakwa Utin Binti Jaka (Almarhum) dan Terdakwa Eha Julaeha Binti M Ali telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana Turut Melakukan mengedarkan dan membelanjakan Rupiah yangdiketahuinya merupakan Rupiah palsu;Halaman 39 dari 41 Putusan Nomor 207/Pid.B/2018/PN Pdl.

Menyatakan terdakwa ISAK AJI PANGESTU telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "mengedarkan dan membelanjakan uang rupiah Bank Indonesia yang diketahuinya merupakan uang rupiah palsu" sebagaimana dalam dakwaan tunggal;2.

Menyatakan terdakwa ISAK AJl PANGESTU telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana memiliki, menyimpan,mengedarkan, dan membelanjakan uang rupiah Bank Indonesia yangdiketahuinya merupakan uan rupiah palsu, sebagaimana diatur dan diancampidana dalam Pasal 36 (3) UU No 7 tahun 2011 dalam dakwaan ;2.

Malang atausetidaktidaknya masih termasuk dalam daerah hukum Pangadilan NegeriKepanjen, telah mengedarkan dan/atau membelanjakan Rupiah yangHalaman 2 dari 15 Putusan Nomor 172/Pid.Sus/2015/PN Kpndiketahuinya merupakan Rupiah Palsu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 26ayat (3), yang dilakukan dengan cara sebagai berikut :Pada waktu dan tempat seperti tersebut diatas, terdakwa telahmembelanjakan Rupiah palsu pecahan 100 ribu dengan cara digunakan untukmembayar makan di warung milik saksi Nur Siyah.

Mohammad Hatta emisi 2004, sebagaimana telah diuraikanpada Romawi IV nomor 3, adalah UANG KERTAS RUPIAH PALSU yang dibuatdengan teknik cetak gabungan antara TEKNIK SABLON TEKNIK CETAKPRINTER BERWARNA, Bahwa terdakwa mengetahui bahwa Rupiah yangdibelanjakan itu adalah palsu karena terdakwa sengaja mernbeli dari EDI (dpo)sebanyak 150 lembar pecahan 100 ribu dengan harga Rp.5.000.000, (lima jutarupiah);Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana menurutpasal 36 ayat (3) UU RI No. 7 tahun

Mohammad Hatta emisi 2004,sebagaimana telah diuraikan pada Romawi NV nomor 3, adalah UANGKERTAS RUPIAH PALSU yang dibuat dengan teknik cetak gabungan antaraTEKNIK SABLON TEKNIK CETAK PRINTER BERWARNA.Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum tersebut di atasselanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan apakah Terdakwa dapatdinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya;Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umumdengan dakwaan tunggal sebagaimana diatur dalam

Menyatakan terdakwa ISAK AJl PANGESTU telah terbukti secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana "mengedarkan danmembelanjakan uang rupiah Bank Indonesia yang diketahuinya merupakanuang rupiah palsu" sebagaimana dalam dakwaan tunggal;2.

) palsu atau sebanyak Rp.200.000 (dua ratus ribu rupiah)dari saksi EKI (sampai sekarang belum ditemukan).

(satu) lembar uang kertas Negara Republik Indonesia pecahan Rp.100.000(seratus ribu rupiah) palsu, dari seseorang yang membeli pulsa kepada TB DediJunaedi alias Mandor Bin TB Atin pada hari minggu tanggal 29 April 2012. 2 (dua) lembar uang kertas Negara Republik Indonesia pecahan Rp.50.000(ima puluh ribu rupiah) palsu atau sebanyak Rp.100.000 (seratus ribu rupiah) darisaksi Nanang alias Elang (diajukan dalam berkas perkara terpisah) pada hari Kamistanggal 03 Mei 2012 di Kampung Rengat Desa Karyasari

) palsu atau sebanyak Rp.200.000 (dua ratus ribu rupiah) darisaksi EKI (sampai sekarang belum ditemukan). 1 (satu) lembar uang kertas Negara Republik Indonesia pecahan Rp.100.000 (seratusribu rupiah) palsu, dari seseorang yang membeli pulsa kepada TB Dedi Junaedialias Mandor Bin TB Atin pada hari minggu tanggal 29 April 2012. 2 (dua) lembar uang kertas Negara Republik Indonesia pecahan Rp.50.000 (limapuluh ribu rupiah) palsu atau sebanyak Rp.100.000 (seratus ribu rupiah) dari saksiNanang alias Elang

UnsurMenyimpansecarafisik dengan cara apapun yang diketahuinyamerupakan rupiah palsu Menimbang, yang dimaksud dengan Menyimpan secara fisik adalahmenyimpan dalam bentuk nyata dengan cara apapun adalah dengan melakukanapa saja, rupiah palsu adalah suatu benda yang bahan, ukuran, warna, gambar,Hal. 21 dari 26 hal. Put.

Menyatakan Terdakwa DIAN ALAMANDA A.md Bin ZAENUDIN terbuktisecara sah dan meyakankan bersalah melakukan tindak pidana Menyimpan secarafisik yang diketahuinya merupakan rupiah palsu.2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa DIAN ALAMANDA A.md BinZAENUDIN dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun dan denda sebesarRp.100.000.000 (seratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebuttidak dibayar, diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan.3.

Majalengka, tentang penetapan hari sidang ;e Telah membaca Berkas perkara serta suratsurat lainnya yang berhubungan denganperkara ini ;Telah mendengar Keterangan saksisaksi dan terdakwa ;Telah memperhatikan barang bukti yang diajukan dipersidangan ;Telah mendengar Tuntutan Pidana dari Penuntut Umum yang pada akhir uraiannyameminta Majelis Hakim yang mengadili perkara ini memutuskan sebagai berikut :1 Menyatakan terdakwa AUPUDIN BIN ABSIR JAELANI, telah terbukti bersalahmelakukan tindak pidana Menyimpan rupiah

palsu sebagaimana diatur dan diancampidana dalam pasal 36 ayat (2) jo Pasal 26 ayat (2) Undangundang RepublikIndonesia No.7 Tahun 2011 tentang Mata Uang.2 Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa AUPUDIN BIN ABSIR JAELANI selama 1(satu) Tahun dan 6 (enam) bulan penjara dikurangi selama terdakwa berada dalamtahanan, dengan perintah terdakwa untuk tetap ditahan dan denda sebesar Rp.5.000.000, (lima juta rupiah) subsidair 6 (enam) bulan kurungan;3.

tebal, dilipat berbekas dan bausablon .Bahwa yang lapor tidak tahu ada polisi yang sedangngopi .Bahwa saksi kerugian Rp. 100.000 berupa daging 2Kg dan uang pengembalian Rp. 86.000.Bahwa uang saksi sudah diganti oleh anaknyaDiding Yogi .Bahwa barang bukti tersebut benar .eBahwa Terdakwa membenarkan keterangan saksi.Menimbang, bahwa dipersidangan penuntut umum juga telah mengajukan seorangahli yang sesuai dengan bidangnya guna membuktikan dakwaannya bahwa terdakwamemang benar telah memiliki uang rupiah

Adapun unsureunsur dari pasal yangdidakwakan adalah sebagai berikut :1 Setiap Orang2 Yang Menyimpan Secara Fisik Dengan Cara Apapun Yang DiketahuinyaMerupakan Rupiah Palsu.3 Dilarang Menyimpan Secara Fisik Dengan Cara Apapun Yang DiketahuinyaMerupakan Rupiah Palsu.Ad.1. unsur Setiap OrangMenimbang, bahwa yang dimaksud dengan barang siapa menurut undangundang adalah selalu dihubungkan dengan perbuatan orang per orangan, manusiapribadi atau badan hukum yang disamakan dengan orang yang dapat menjadi

Bahwa terdakwa kemudian diberikan oleh saksiDiding Yogi sebanyak 17 lembar uang rupiah palsu pecahan Rp. 100.000, namun uangtersebut kemudian terdakwa berikan kembali kepada saksi Opik Topik sebanyak 12 lembarsehingga terdakwa hanya memiliki 5 lembar dengan alasan bahwa terdakwa mengetahuiuang tersebut adalah palsu dan terdakwa masih takut untuk menggunakan uang palsutersebut sehingga terdakwa berharap bahwa saksi Opik Topik membelanjakan uang palsutersebut dan terdakwa mendapatkan komisi dari hasil