Ditemukan 1052 data
80 — 36
telah dikarunia anakyang belum dewasa;Bahwa Pasal 86 ayat (1) Undang Undang Nomor 7 Tahun 1989yang diubah dengan Undang Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan perubahankedua dengan Undang Undang Nomor 50 Tahun 2009 Tentang PeradilanAgama, menentukan bahwa gugatan soal penguasaan anak, nafkah anak,nafkah istri dan harta bersama suamiistri dapat diajukan bersama samadengan gugatan perceraian ataupun sesudah putusan perceraianmemperoleh kekuatan hokum tetap; Berdasarkan Pasal 86 ayat (1) UndangUndang tersebut gugatan
kumulasi dari Penggugat dapat dibenarkan dandapat diterima untuk diperiksa secara bersama;A.
140 — 93
Hal ini sejalan menurut Putusan MARINomor 2177 K/Pdt/1983 dan Putusan MARI Nomor 1742K/Pdt/1983 menegaskan bahwa kumulasi subyektif harus adahubungan hukum antara satu) dengan lainnya, Sehingga,GUGATAN DALAM PERKARA INITIDAK DAPAT DIAJUKANDALAM SATU GUGATAN (KUMULASI SUBYEKTIF), AKAN TETAPIHARUS DIAJUKAN SECARA TERPISAH DALAM GUGATAN YANGBERBEDA;F.
131 — 95 — Berkekuatan Hukum Tetap
Tidak hanya berdasarkan kebijaksanaan hakimsemata.Bahwa Penggabungan gugatan/kumulasi (voeging van zaken) memangtidak diatur dalam HIR atau Rbg, karena HIR atau Rbg adalah aturanhukum acara perdata bagi bumiputera yang diadili di landraad JawaMadura dan Luar Jawa Madura, yang pada waktu diundangkan HIR/Rbgtersebut, tingkat kecerdasan dan pemahaman hukum para bumiputerabelum demikian baik, sehingga aturannyapun dibuat sesederhanamungkin.Akan tetapi, bagi golongan Eropa yang tingkat kecerdasan danpemahaman
Bagi golongan Eropa ini , berlaku Reglemen AcaraPerdata (Reglement op de Rechtvordering atau Rv) S. 1847 52 jo. 1849 63 yang beracara di Raad van Justitie dan Hoog Gerechtshof.Bahwa Rv telah mengatur penggabungan gugatan ini, yaitu yang diaturdalam ketentuan pasal 134 RV dan 135 RV, dimana untuk mengajukanpenggabungan gugatan/kumulasi ini, harus memenuhi syarat sebagaiberikut:a Penggabungan harus dimintakan oleh Tergugat dengan mengajukanpermohonan kepada Majelis Hakim sebelum dilakukan pembelaandan
56 — 36
., M.H membuat dan menandatangi sertamengajukan perihal Gugatan Cerai dan telah teregistrasidengan nomor perkara 403/Pdt.G/2020/PA.Brb;Namun kemudian baik dalam posita (Fundamentum Petendi)maupun petitum dalam surat gugatan tersebut Penggugatmelalui Kuasa Hukumnya selain mengajukan gugatan cerai jugagugatan hak asuh anak/hadhanah dan gugatan nafkah anak,sehingga terjadi penggabungan gugatan atau gugatan kumulasi(Samenvoeging Van Vordering) yang hal ini memang diaturdalam UU Nomor 7 Tahun 1989 Tentang
110 — 31
sehingga tidak dapat digugat sekaligus dalam satusurat gugatan, seharusnya Tergugat , Tergugat Il, Tergugat Ill danIV, digugat satu persatu secra terpisah.Bahwa penggabungan subyek gugatan tersebut bertentangandengan hukum, perlu diingat kembali Putusan MA No. 2177K/Pdt/1983 dan No. 1742 K/Pdt/1983 yang menegaskan diantaraOrang tersebut harus ada hubungan hukumnya, penegasan yangsama terdapat dalam Putusan MA No. 343 K/Sip/1975.Bahwa demikian pula dengan penggabungan obyeknya, ParaPenggugat mengajukan gugatan
kumulasi terhadap beberapaobyek dan masingmasing obyek gugatan dimiliki oleh pemilikyang berbeda atau berlainan.
389 — 1443 — Berkekuatan Hukum Tetap
membaca, meneliti dan mengkaji surat gugatan danperkembangan dalil kKedua belah pihak, Majelis Hakim berpendapat bahwasiapasiapa yang hendak digugat merupakan hak otonomi Penggugat(Yurisprudensi Mahkamah Agung R.I No.305 K/Sip/1971 tanggal 16 Juni1971), karena itu tidak digugatnya pihakpihak yang disebut Tergugat Illtidak mengakibatkan gugatan tidak sempurna ;Menimbang, bahwa lebih dari itu, Tertib Acara Perdata memberikanhak kepada Penggugat untuk dapat menggugat pihakpihak tersebutdalam satu gugatan
(kumulasi subyektif), bisa juga dalam gugatanterpisah ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, materieksepsi Tergugat butir 3, harus ditolak ;15 Bahwa telah terbukti di persidangan bahwa pernyataan Pemohon Kasasi IIyang mengatakan ....
MICHAEL
Tergugat:
1.PT. BANK RAKYAT INDONESIA PERSERO Tbk
2.KEPALA KANTOR PELAYANAN KEKAYAAN NEGARA DAN LELANG SIDOARJO
91 — 8
Bahwa Perlu Tergugat sampaikan mengenai kumulasi gugatan yaituapabila para pihak lebih dari satu) orang (Kumulasisubjektif)sertaterdapat para pihak lebih dari satu orang (Pasal 127HIR/151 RBg), dengan syarat untuk kumulasi subjektif bahwa tuntutantersebut harus ada hubungan hukum yang erat satu sama lain(koneksitas) (VIDE Putusan MA tanggal 20 juni 1979 Nomor 415K/Sip/1975).Dalam perkara ini perlu dicermati maksud dari kuasapenggugat, apakah bertujuan melakukan penggabungan gugatan(Kumulasi subjektif
128 — 70
Bahwa Gugatan PENGGUGAT ini Tidak Kaburmaupun sebagai Penggabungan Gugatan (Kumulasi Gugatan).0.Bahwa Gugatan PENGGUGAT telah jelas, Tidak Kabur, antara26lain karena telah mengemukakan secara jelas peristiwa ataualasanalasan berikut dasardasar hukumnya yang menjadi dasargugatan, di antara sesama Posita tidak ada yang salingbertentangan, Petitum tidak bertentangan dengan Posita,semua Petitum di dukung oleh Posita, Obyek telah disebutkansecara jelas, Dan lainlain.1.
103 — 67 — Berkekuatan Hukum Tetap
Kumulasi gugatan merupakan kumulasi yang dilarang.Bahwa ada 2 bentuk kumulasi gugatan. Kumulasi objektif dan kumulasisubjektif. Dalam bentuk kumulasi objektif, Penggugat menggabungkanbeberapa gugatan menjadi satu gugatan. Sedangkan pada kumulasisubjektif, Penggugat atau Tergugat antara lain terdiri dari beberapa orangHalaman 22 dari 49 hal. Put. Nomor 1071 K/Pdt/2016subjek hukum.
66 — 47 — Berkekuatan Hukum Tetap
Bahwa menurut Hukum Acara Perdata yang berlaku diPeradilan Indonesia, persyaratan untuk mengajukansuatu). gugatan kumulasi subyektif jelas harus adahubungan yang "VERKNOCHT"' di antara para Tergugattersebut ;. Bahwa dalam perkara ini, perbuatan Tergugat terhadapPenggugat ! sama sekali tidak ada kaitannya denganPenggugat II dan tidak ada hubungannya dengan paraTergugat II, IIl, IV dan Tergugat V ;. Bahwa demikian juga gugatan Penggugat I/!
96 — 19
Larangan itu,bersumber dari hasil pengamatan praktik pengadilan.Pemilik Objek Gugatan BerbedaPenggugat mengajukan gugatan kumulasi terhadapbeberapa objek, dan masingmasing objek gugatan, dimilikioleh pemilik yang berbeda atau berlainan. Penggabunganyang demikian secara subjektif dan objektif, tidak dapatdibenarkan.(Halaman 108.
68 — 11
/mandalasari dan 13 (tigabelas)akte jual beli adalah yang didalilkan Penggugat, sedangkan kepada Tergugat IllPenggugat menggugat Tergugat Ill berdasarkan perbuatan melawan hukum yaitutentang ganti rugi pencemaran nama baik yang dilakukan oleh Tergugat Ill kepadaPenggugat.Menimbang, bahwa berdasarkan hal tersebut diatas Majelis Hakimberpendapat didalam gugatan Penggugat terdapat 2 (dua) subyek Hukum yangdigugat dengan 2 (dua) perisrtiwa Hukum yang berbeda, penggabungan beberapagugatan dalam satu gugatan
(kumulasi obyektif), yang gugatan pertama dan keduasaling terpisah dan harus berdiri sendiri.Menimbang,bahwa gugatan yang demikian adalah Penggabungan gugatanyang tidak diperbolehkan karena syarat Penggabungan gugatan dalam satu gugatanharus memenuhi syarat :1.
81 — 89
Nomor : 253 K/AG/2002 tanggal 17Maret 2004;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas karenagugatan perceraian dan kumulasinya berhubungan sangat erat dan telahsesuai dengan ketentuan yang berlaku maka Majelis Hakim berpendapatbahwa gugatan kumulasi antara gugatan perceraian dengan kumulasinafkah iddah, mutah, nafkah terhutang (madhiyah), gugatan hak asuh anak,biaya nafkah anak, dapat diterima dan diperiksa secara bersamasama dalamperkara ini;Hasil MediasiHalaman 26 dari 63 halaman
112 — 91 — Berkekuatan Hukum Tetap
Exeptio obscuur libel atau gugatan kabur;1.Tidak jelasnya dasar dalil hukum gugatan (fietetijke grond)Bahwa gugatan Penggugat tidak mempunyai dasar hukum (Rechtgrond), karena dalam gugatannya terdapat 2 (dua) Tuntutan Penggugatyang disatukan dalam satu gugatan (Kumulasi objektif) yang tidakdiperbolehkan;Bahwa Penggugat telan mengajukan dua tuntutan yang bertolakbelakang di dalam satu gugatan, yaitu:a.
1.Wiji Suryono bin Alm. Goenawan
2.Zahratul Laila Syarifah bin Alm Goenawan
3.Sujudan Fauzi Al Qodimi bin Alm. Goenawan
4.wiji suryono bin goenawan (alm)
5.zahratul laila syarifah binti goenawan (alm)
6.sujudan fauzi al qodimi bin goenawan (alm)
Tergugat:
1.Wakijan
2.Watik
3.Darsini
Turut Tergugat:
1.Sariman
2.Sri Rahayu
3.Sri Rodiyah
4.Sri Fatimah
5.Sri Wahyuni
145 — 77
Mengenai gugatan Kumulasi Objektif dan Subjektif1. Bahwa surat gugatan penggugat bersifat gugatan KumulasiObjektif dan Subjektif, dimana surat gugatan Penggugat disusundalam bentuk penggabungan pihak baik pihak Para Penggugatmaupun Para Tergugat dan juga penggabungkan objek sengketadalam satu gugatan;2.
98 — 46
Menangguhkan biaya perkara sampai dijatuhkannya putusan akhir;DALAM POKOK PERKARAMenimbang, bahwa segala hal yang telah dipertimbangkan di dalampertimbangan hukum gugatan provisionil tersebut di atas, merupakan bagian yangtidak terpisahkan dengan pertimbangan hukum pokok perkara berikut ini;Menimbang, bahwa gugatan Penggugat adalah gugatan kumulasi objektifantara gugatan perceraian beserta segala hal yang ditimbulkan oleh perceraiantersebut dengan gugatan harta bersama, sehingga Majelis akan mempertimbangkandengan
133 — 241
Tidak jelasnya dasar dalil hukum gugatan (fietetiike grond)Bahwa gugatan Penggugat tidak mempunyai dasar hukum (Recht grond),karena dalam gugatannya terdapat 2 (dua) Tuntutan Penggugat yangHal. 17 Putusan No.593/PDT/2016/PT.DKIdisatukan dalam satu) gugatan (Kumulasi objektif) yang tidakdiperbolehkan.Bahwa Penggugat telah mengajukan dua tuntutan yang bertolak belakangdi dalam satu gugatan, yaitu :a.
46 — 7
.12,70 m Sebelah Selatan berbatas dengan rumah milik Suwardi.............. 12,40 mAdapun barangbarang yang ada dalam rumah tersebut sebagai hartabersama Penggugat dan Tergugat yaitu: tempat tidur, lemari pakaian,Televisi merk LG 21 Inc, kulkas merk LG 2 pintu, salon speaker dan amplifier.Rumah dan isi didalamnya saat ini dalam penguasaan Tergugat.Satu unit sepeda motor Honda beat warna putin merah tahun 2017 NomorPolisi K 2344 DW, saat ini dalam penguasaan Penggugat.Menimbang, bahwa berdasarkan gugatan
kumulasi Penggugat yangdinubungkan dengan jawaban Tergugat serta buktibukti yang diajukan olehPenggugat dan Tergugat sebagaimana diuraikan diatas, Majelis Hakimmendapatkan fakta bahwa selama dalam masa pernikahan Penggugat danTergugat telah hidup bersama dan memperoleh harta bersama yaitu:1.Satu Unit Sepeda motor Honda Beat tahun 2017 warna putih merah NomorPolisi K 2344 DW, yang masih dalam angsuran kurang 8 kali sebulannya Rp.700.000,, (tujuh ratus ribu rupiah) saat ini dalam penguasaan Penggugat
178 — 75
Bahwa Gugatan Penggugat jelas menggabungkan materi gugatan yangberbeda dasar gugatannya dalam satu surat gugatan (Kumulasi Objektif).Kumulasi Obyektif diperbolehkan dengan syarat penggabungan gugatantersebut sah dan memenuhi syarat, maka di antara gugatan itu harus terdapatHalaman 18 Putusan Nomor 11/Pdt.G/2019/PN.Gnshubungan erat = (/nnerljkke =samenhangen) namun pada faktanyapenggabungan Gugatan yang diajukan Penggugat tidak memiliki hubunganerat.4.
53 — 60
Tentang kumulasi objektif/oenggabungan beberapa gugatanyang tunduk kepada hukum acara yang berbedaHalaman 22 dari 58 Halaman Putusan Nomor 250/Padt/2018/PT MDN.5.1.1.5.1.2.5.1.3.Bahwa inherent dengan eksepsi point 1 terdahulu, telahnyata bahwa Penggugat menggabungkan dua atau lebihobjek gugatan (kumulasi objektif) yaitu gugatan tentanglumpuh/batal menurut hukum sertifikat hak milik No. 3269atas nama Susi Susanty Ginting dna gugatan tentangperbuatan melawan hukum;Bahwa untuk menguji lumpuh atau kukuhnya