Ditemukan 22091 data
12 — 7
Pasal 1911 KUH Perdata, yakni di bawah sumpah menurut tata caraagamanya serta tidak terhalang secara hukum untuk didengar kesaksiannyadalam perkara ini sebagaimana diatur dalam Pasal 145 (ayat 2) HIR jo.Pasal 1910 KUH Perdata.
34 — 6
., joPasal 1910 ayat 1e KUH Perdata, dan sesuai dengan ketentuan Pasal 175R.Bg., para saksi tersebut sebelum memberi keterangan lebih dahulu telahdisumpah menurut agamanya masingmasing, dengan demikian secaraformil saksisaksi Pemohon tersebut dapat diterima, sedangkan secarasubstansi akan dipertimbangkan lebih lanjut;Menimbang, bahwa keterangan saksi 1 (Saksi I) para Pemohonmengenai pokokpokok dalil permohonan tersebut adalah fakta yang dilihatsendiri/didengar sendiri/dialami sendiri karena hadir
8 — 1
Pasal 1911 KUH Perdata, yakni di bawah sumpah menurut tata caraagamanya serta tidak terhalang secara hukum untuk didengar kesaksiannyadalam perkara ini sebagaimana diatur dalam Pasal 145 (ayat 2) HIR jo.Pasal 1910 KUH Perdata.
18 — 6
., joPasal 1910 ayat 1e KUH Perdata, dan sesuai dengan ketentuan Pasal 175R.Bg., para saksi tersebut sebelum memberi keterangan lebih dahulu telahdisumpah menurut agamanya masingmasing, dengan demikian secaraformil saksisaksi Pemohon dan Pemohon Il tersebut dapat diterima,sedangan secara substansi akan dipertimbangkan lebih lanjut;Menimbang, bahwa keterangan saksi 1 para Pemohon mengenalpokokpokok dalil permohonan tersebut adalah fakta yang dilihatsendiri/didengar sendiri/dialami sendiri dan relevan
10 — 2
nama Pemohondan Termohon, maka telah terbukti bahwa Pemohon dan Termohon adalahsuami istri sah, menikah pada tanggal 16 Februari 2003 di Kecamatan DusunTengah, Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah, sehingga mempunyaihubungan hukum dalam perkara ini;Menimbang, bahwa kedua saksi yang diajukan Pemohon tersebut,telah nyata sudah dewasa dan di depan persidangan telah mengangkatsumpah, sehingga syarat formil telah terpenuhi sebagaimana ditentukandalam Pasal 145 ayat (2) dan Pasal 147 HIR. dan Pasal 1910
12 — 5
1888 KUH Perdata danPasal 2 ayat (3) UndangUndang Nomor 13 tahun 1985 tentang bea meteraibernilai sebagai alat bukti, bukti tersebut menerangkan hubungan hukumperkawinan Penggugat dengan Tergugat, oleh karenanya secara hukumdinyatakan terbukti bahwa antara Penggugat dengan Tergugat memilikihubungan hukum, terikat dalam perkawinan yang sah, dan karenanya pula gugatan perceraian telah memiliki dasar hokum:(jika Saksi orang tua P)Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 145 ayat (1) angka Le HIR joPasal 1910
12 — 0
Halaman 6 dari 12 hal. putusan cerai gugat nomor 2001/PdtG/2018/PA.Pwt.il.iv.dimaksud dalam pasal 22 PP Nomor 9 Tahun 1975 dan tidak dikecualikanmenurut pasal 145 HIR/172 R.Bg. jo pasal 1910 Kitab UndangundangHukum Perdata/BW., maka secara legal formal alat bukti tersebut dapatdinyatakan sebagai alat bukti yang sah;Menimbang, Bahwa perihal Petitum Penggugat pada pokoknyaadalah tentang halhal sebagai berikut:1.
7 — 2
tersebuttelah memberikan keterangan di bawah sumpahnya yang pada pokoknyasebagaimana tersebut di atas;Menimbang, bahwa atas keterangan saksisaksi tersebut di atas, MajelisHakim patut mempertimbangkannya sebagai berikut:~ Keterangan saksisaksi tersebut adalah diberikan atas apa yang diketahuinyasendiri, dengan disertai pula alasanalasan tentang apa yang diketahuinyatersebut Keterangan saksisaksi tersebut adalah saling bersesuaianoleh karena itu sesuai dengan ketentuan Pasal 145 (2) HIR dan Pasal 1910
8 — 1
bukti P.3 maka penolakan Kepala KantorUrusan Agama Kecamatan Kademangan Kabupaten Blitar cukup beralasan karenaAnak Pemohon nyatanyata masih dibawah umur minimal untuk menikah;Menimbang, bahwa mengenai keterangan saksisaksi di bawah sumpah yangtelah menerangkan serangkaian peristiwa / kejadian tentang segala sesuatu atas apayang dilihatnya dengan disertai alasanalasan, pula bahwa keterangan kedua saksitersebut diatas adalah saling bersesuaian, maka menurut ketentuan pasal 145 ayat (2)HIR dan pasal 1910
9 — 2
Pasal 22 PP No.9 Tahun 1975, Majelis Hakim memerintahkan Pemohon untukmenghadirkan saksi keluarga atau orang dekat di persidangan, dan ternyata parasaksi tersebut telah memberikan keterangan di bawah sumpahnya sebagaimanatersebut dalam bagian duduk perkara di atas.Menimbang, bahwa atas keterangan saksisaksi tersebut di atas, MajelisHakim mempertimbangkannya sesuai dengan ketentuan Pasal 144, 145 ayat (2),147 dan 172 HIR dan Pasal 1910 Kitab Undang undang Hukum Perdata,keterangan saksisaksi tersebut
7 — 5
Pasal 1911 KUH Perdata, yakni di bawah sumpah menurut tata caraagamanya serta tidak terhalang secara hukum untuk didengar kesaksiannyadalam perkara ini sebagaimana diatur dalam Pasal 145 (ayat 2) HIR jo.Pasal 1910 KUH Perdata.
8 — 1
No. 3481/Pdt.G/2016/PA.BLKota Blitar, sehingga perkara ini termasuk kewenangan relatif PengadilanAgama Blitar;Menimbang, bahwa kedua saksi Penggugat tersebut, telah nyatasudah dewasa dan di depan persidangan telah mengangkat sumpah, sehinggamemenuhi syarat formil sebagaimana diatur dalam Pasal 145 ayat (2) HIR.dan Pasal 1910 KUHPerdata;Menimbang, bahwa saksi pertama dan kedua Penggugat tersebutsecara terpisah, telah menerangkan adanya peristiwaperistiwa yang terjadidalam rumah tangga Penggugat dan
12 — 3
Pasal 1910 KUHPerdata;Menimbang, bahwa kedua saksi Penggugat tersebut secara terpisah,telah menerangkan adanya peristiwaperistiwa yang terjadi dalam rumahtangga Penggugat dan Tergugat yang diketahui dan didengar sendiri oleh saksibahwa sejak pertengahan tahun 2013 antara Penggugat dan TergugatTergugat telah terjadi perselisihan yang disebabkan oleh Tergugat yang tidakbisa memenuhi kebutuhan rumah tangganya, kemudian dengan perselisihantersebut lalu Tergugat telah pergi meninggalkan tempat kediaman
10 — 4
Pasal 1910 KUHPerdata;Menimbang, bahwa saksi pertama dan kedua Penggugat tersebutsecara terpisah, telah menerangkan adanya peristiwaperistiwa yang terjadiHalaman 6 dari 11 Hal. Pts.
13 — 6
Pasal 1911 KUH Perdata, yakni di bawah sumpah menurut tata caraagamanya serta tidak terhalang secara hukum untuk didengar kesaksiannyadalam perkara ini sebagaimana diatur dalam Pasal 145 (ayat 2) HIR jo.Pasal 1910 KUH Perdata.
13 — 4
Pasal 1911 KUH Perdata, yakni di bawah sumpah menurut tata caraagamanya serta tidak terhalang secara hukum untuk didengar kesaksiannyadalam perkara ini sebagaimana diatur dalam Pasal 145 (ayat 2) HIR jo.Pasal 1910 KUH Perdata.
10 — 1
Penggugat yang telahdikuatkan dengan bukti P.2, berupa fotokopi Kartu Tanda Penduduk atas namaPenggugat, telah menunjukkan bahwa Penggugat adalah Warga NegaraIndonesia yang berdomisili di wilayah Kabupaten Blitar, sehingga perkara initermasuk dalam kewenangan relatif Pengadilan Agama Blitar;Menimbang, bahwa kedua saksi Penggugat tersebut, telah nyatasudah dewasa dan di depan persidangan telah mengangkat sumpah, sehinggamemenuhi syarat formil sebagaimana diatur dalam Pasal 145 ayat (2) HIR.dan Pasal 1910
12 — 8
Pasal 1911 KUH Perdata, yakni di bawah sumpah menurut tata caraagamanya serta tidak terhalang secara hukum untuk didengar kesaksiannyadalam perkara ini sebagaimana diatur dalam Pasal 145 (ayat 2) HIR jo.Pasal 1910 KUH Perdata.
8 — 1
Penggugat yang telahdikuatkan dengan bukti P.2, berupa Surat Keterangan dari Dinas Kependudukandan Pencatatan Sipil, telan menunjukkan bahwa Penggugat adalah warga yangberdomisili di wilayah Kabupaten Blitar, sehingga perkara ini termasuk dalamkewenangan relatif Pengadilan Agama Blitar;Menimbang, bahwa kedua saksi Penggugat tersebut, telah nyata sudahdewasa dan di depan persidangan telah mengangkat sumpah, sehinggamemenuhi syarat formil sebagaimana diatur dalam Pasal 145 ayat (2) HIR.dan Pasal 1910
7 — 5
Pasal 1911 KUH Perdata, yakni di bawah sumpah menurut tata caraagamanya serta tidak terhalang secara hukum untuk didengar kesaksiannyadalam perkara ini sebagaimana diatur dalam Pasal 145 (ayat 2) HIR jo.Pasal 1910 KUH Perdata.