Ditemukan 738 data
9 — 0
mampu menurut kemampuannya dan orang yang miskinmenurut kemampuannya (pula), yaitu pemberian menurut yang patut. yangdemikian itu. merupakan ketentuan bagi orangorang yang berbuatkebajikan.Menimbang, bahwa nafkah iddah merupakan kewajiban yang harusdipenuhi oleh suami yang menceraikan isterinya dengan talak raji dan lagi pulaoleh karena tidak ternyata bahwa Termohon sebagai isteri yang nusyuz, makasudah sepatutnya apabila Pemohon dihukum untuk memberikan nafkah iddahkepada Termohon, sesuai dengan ketenuan
12 — 5
./2018/PA.Skgatau kuasanya yang sah, meskipun telah dipanggil secara resmi dan patut sertaketidakhadiran Tergugat tersebut bukan disebabkan suatu halangan yang sah, makasesuai ketenuan Pasal 149 ayat (1) R.Bg. gugatan Penggugat dapat diperiksa dandiputus dengan tanpa hadirnya Tergugat (verstek) ;Menimbang, bahwa yang menjadi pokok permasalahan dalam perkara ini adalahsebagai berikut :1. Apakah benar antara Penggugat dan Tergugat terjadi perselisihan ?2.
7 — 4
dipersidangan, meskipun telah dipanggil dengan cara yang sesuai Undangundang, dan gugatan penggugat beralasan dan tidak melawan hukum sesuaiketentuan Pasal 149 ayat (1) dan Pasal 150 R.Bg, maka dapat dikabulkansecara verstek;10Menimbang, bahwa petitum primer yang mohon agar perkawinanPenggugat dengan Tergugat putus karena perceraian adalah bersifat umum,maka setelah mempertimbangkan faktafakta dan menghubungkan denganpetitum Subsider, maka bentuk perceraian yang paling tepat dan sesuai puladengan ketenuan
7 — 3
hadirdipersidangan, meskipun telah dipanggil dengan cara yang sesuai UndangUndang, dan gugatan Penggugat beralasan dan tidak melawan hukumsesuai ketentuan Pasal 149 ayat(1) dan Pasal 150 R.Bg, maka dapatdikabulkan secara verstek;Menimbang, bahwa petitum primer yang mohon agar perkawinanPenggugat dengan Tergugat putus karena perceraian adalah bersifat umum,maka setelah mempertimbangkan faktafakta dan menghubungkan denganpetitum Subsider, maka bentuk perceraian yang paling tepat dan sesuai puladengan ketenuan
7 — 2
dipersidangan, meskipun telah dipanggil dengan cara yang sesuai Undangundang, dan gugatan penggugat beralasan dan tidak melawan hukum sesuaiketentuan Pasal 149 ayat (1) dan Pasal 150 R.Bg, maka dapat dikabulkansecara verstek;Menimbang, bahwa petitum primer yang mohon agar perkawinanpenggugat dengan tergugat putus karena perceraian adalah bersifat umum,maka setelah mempertimbangkan faktafakta dan menghubungkan denganpetitum Subsider, maka bentuk perceraian yang paling tepat dan sesuai puladengan ketenuan
7 — 3
hadirdipersidangan, meskipun telah dipanggil dengan cara yang sesuai UndangUndang, dan gugatan Penggugat beralasan dan tidak melawan hukumsesuai ketentuan Pasal 149 ayat(1) dan Pasal 150 R.Bg, maka dapatdikabulkan secara verstek;Menimbang, bahwa petitum primer yang mohon agar perkawinanPenggugat dengan Tergugat putus karena perceraian adalah bersifat umum,maka setelah mempertimbangkan faktafakta dan menghubungkan denganpetitum Subsider, maka bentuk perceraian yang paling tepat dan sesuai puladengan ketenuan
8 — 2
terhibur hatinya, dapat mengurangikepedihan akibat cerai talak, dan kalau bukan talak bain kubro, bisadimungkinkan timbul keinginan untuk rukun kembali, sebagai suamiistri seperti semula;Menimbang, bahwa nafkah iddah merupakan kewajiban yang harusdipenuhi oleh suami yang menceraikan isterinya dengan talak raji dan lagi pulaoleh karena tidak ternyata bahwa Termohon sebagai isteri yang nusyuz, makasudah sepatutnya apabila Pemohon dihukum untuk memberikan nafkah iddahkepada Termohon, sesuai dengan ketenuan
9 — 3
terhibur hatinya, dapat mengurangikepedihan akibat cerai talak, dan kalau bukan talak bain kubro, bisadimungkinkan timbul keinginan untuk rukun kembali, sebagai suamiistri seperti semula;Menimbang, bahwa nafkah iddah merupakan kewajiban yang harusdipenuhi oleh suami yang menceraikan isterinya dengan talak raji dan lagi pulaoleh karena tidak ternyata bahwa Termohon sebagai isteri yang nusyuz, makasudah sepatutnya apabila Pemohon dihukum untuk memberikan nafkah iddahkepada Termohon, sesuai dengan ketenuan
36 — 26
54 Tahun 2007, danpasal 171 huruf h Kompilasi Hukum Islam ;Menimbang, bahwa Para Pemohon melakukan pengangkatan anaksematamata untuk kepentingan masa depan anak yang lebih baik, baikperkembangan fisik maupun psychis, mental maupun spiritualnya, sertaperlindungan akidahnya dengan tidak memutuskan tali silaturrahmi (hubungandarah) antara anak dengan orang tua kandungnya, dan Para Pemohonsanggup untuk memberitahukan tentang asal usul anak setelah anak mencapaikematangan berfikir, maka telah sesuai ketenuan
8 — 3
hadirdipersidangan, meskipun telah dipanggil dengan cara yang sesuai UndangUndang, dan gugatan penggugat beralasan dan tidak melawan hukum sesuaiketentuan Pasal 149 ayat(1) dan Pasal 150 R.Bg, maka dapat dikabulkansecara verstek;Menimbang, bahwa petitum primer yang mohon agar perkawinanpenggugat dengan tergugat putus karena perceraian adalah bersifat umum,maka setelah mempertimbangkan faktafakta dan menghubungkan denganpetitum Subsider, maka bentuk perceraian yang paling tepat dan sesuai puladengan ketenuan
18 — 2
alasan perceraiansebagaimana dimaksud dalam penjelasan pasal 39 ayat (2) Undang UndangNomor 1 Tahun 1974 jo. pasal 19 huruf (b) Peraturan Pemerintah Nomor 9Tahun 1975 jo. pasal 116 huruf (b) Kompilasi Hukum Islam, karenanya gugatanPenggugat patut dikabulkan;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan tersebutdiatas, maka Majelis Hakim dalam permusyawaratan berpendapat bahwagugatan Penggugat patut dikabulkan dengan diktum menjatuhkan talak satubain sughra Tergugat terhadap Penggugat sesuai ketenuan
115 — 12
melawan hak ;Menimbang, bahwa oleh karena seluruh unsur unsur dakwaanPenuntut Umum telah terpenuhi dan selama pemeriksaan perkara iniMajelis Hakim tidak menemukan alasan alasan pemaaf maupun alasanalasan pembenar serta hal hal yang dapat menghapuskan ataumenghilangkan pertanggungjawaban pidana atas diri terdakwa, makaMajelis Hakim telah memperoleh keyakinan akan kesalahan terdakwa danterhadap terdakwa haruslah dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidanayang setimpal dengan perbuatannya sebagaimana ketenuan
60 — 14
Menimbang, bahwa dalil Para Penggugat pada angka 9menyatakan bahwa berdasarkan urian pada posita angka 8, terhadapakibat hukum yang ditimbulkan dari pelanggaran kontrak kerja tersebutberakibat kepada hubungan kerja Para Penggugat dan Tergugat menjadihubungan kerja menurut ketenuan perjanjian kerja waktu tidak tertentu ataupermanen, sebagaimana ditegaskan didalam Undangundang Nomor 13tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan Pasal 59 ayat (7) yang berbunyi :7) Perjanjian kerja untuk waktu tertentu yang tidak
8 — 2
perceraiansebagaimana dimaksud dalam penjelasan pasal 39 ayat (2) Undang UndangNomor 1 Tahun 1974 jo. pasal 19 huruf (b) Peraturan Pemerintah Nomor 9Tahun 1975 jo. pasal 116 huruf (b) Kompilasi Hukum Islam, karenanya gugatanPenggugat patut dikabulkan dengan verstek;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan tersebutdiatas, maka Majelis Hakim dalam permusyawaratan berpendapat bahwagugatan Penggugat patut dikabulkan dengan diktum menjatuhkan talak satuba'in sughra Tergugat terhadap Penggugat sesuai ketenuan
8 — 4
hadirdipersidangan, meskipun telah dipanggil dengan cara yang sesuai UndangUndang, dan gugatan penggugat beralasan dan tidak melawan hukum sesuaiketentuan Pasal 149 ayat(1) dan Pasal 150 R.Bg, maka dapat dikabulkansecara verstek;Menimbang, bahwa petitum primer yang mohon agar perkawinanpenggugat dengan tergugat putus karena perceraian adalah bersifat umum,maka setelah mempertimbangkan faktafakta dan menghubungkan denganpetitum Subsider, maka bentuk perceraian yang paling tepat dan sesuai puladengan ketenuan
7 — 1
perceraiansebagaimana dimaksud dalam penjelasan pasal 39 ayat (2) Undang UndangNomor 1 Tahun 1974 jo. pasal 19 huruf (f) Peraturan Pemerintah Nomor 9Tahun 1975 jo. pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, karenanya gugatanPenggugat patut dikabulkan dengan verstek;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan pertimbangan tersebutdiatas, maka Majelis Hakim dalam permusyawaratan berpendapat bahwagugatan Penggugat patut dikabulkan dengan diktum menjatuhkan talak satubain sughra Tergugat terhadap Penggugat sesuai ketenuan
9 — 7
dipersidangan, meskipun telah dipanggil dengan cara yang sesuai Undangundang, dan gugatan Penggugat beralasan dan tidak melawan hukum sesuaiketentuan Pasal 149 ayat (1) dan Pasal 150 R.Bg, maka dapat dikabulkansecara verstek;Menimbang, bahwa petitum primer yang mohon agar perkawinanPenggugat dengan Tergugat putus karena perceraian adalah bersifat umum,maka setelah mempertimbangkan faktafakta dan menghubungkan denganpetitum subsider, maka bentuk perceraian yang paling tepat dan sesuai puladengan ketenuan
10 — 1
Panitera diperintahkan untuk mengirimkan sehelai salinan putusanyang telah berkekuatan humum tetap kepada Pegawai Pencaatat Nikah KUAKecamatan tempat perkawinan dilaksanakan dan ditempat masingmasingPenggugat dan Tergugat;Menimbang, bahwa perkara ini termasuk dalam bidang perkawinan yangdalam penjelasan pasal 49 ayat (2) UU No.7 tahun 1989 angka 9 masuk katagorigugatan cerai, maka berdasarkan peraturan perundangundangan yang berlakuuntuk itu, biaya perkara dibebankan kepada Penggugat:;Mengingat segala ketenuan
13 — 1
Bantul, maka sesuai ketenuan pasal 73ayat (10 UU. No. 7 tahun 1989, jo.
6 — 4
dipersidangan, meskipun telah dipanggil dengan cara yang sesuai Undangundang, dan gugatan Penggugat beralasan dan tidak melawan hukum sesuaiketentuan Pasal 149 ayat (1) dan Pasal 150 R.Bg, maka dapat dikabulkansecara verstek;Menimbang, bahwa petitum primer yang mohon agar perkawinanPenggugat dengan Tergugat putus karena perceraian adalah bersifat umum,10maka setelah mempertimbangkan faktafakta dan menghubungkan denganpetitum subsider, maka bentuk perceraian yang paling tepat dan sesuai puladengan ketenuan