dalam rumahnya, lalu Saksiberjalan menuju keluar ke jalan raya dan dijalan Saksi bertemu denganperempuan Waning dan anaknya yaitu perempuan Mama Repal dan menolongSaksi karena Saksi mulai tidak sadarkan diri; Bahwa saudarasaudara Saksi sebanyak 7 (tujuh) orang dan bapak Saksipernah diparangi oleh Terdakwa juga masalah tanah; Bahwa setelah kedua orang tua Saksi meninggal dunia, Terdakwa tinggalsendiri karena Terdakwa belum nikah; Bahwa Saksi dirawat di rumah sakit selama 6 (enam) hari; Bahwa akibat pemarangan

TAMRIN, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa pada hari Rabu, 3 Juli 2019, jam 11.00 WITA, bertempat di depanrumah Terdakwa, yang beralamat di Dusun Palendongan, Desa Kalotok,Kecamatan Sabbang, Kabupaten Luwu Utara, Terdakwa memarangi SaksiUmmi alias Mama Cici (Korban); Bahwa Saksi mengetahui adanya pemarangan tersebut karena Saksi beradaditempat kejadian dan melihat langsung dari jarak dekat; Bahwa awalnya pada waktu itu Korban minta tolong kepada Saksi untukmempertemukan

Korban, lalu Terdakwa masuk kedalam rumahnya, lalu Korban berjalan menuju keluar ke jalan raya dan dijalanKorban bertemu dengan perempuan Waning dan anaknya yaitu perempuan MamaRepal dan menolong Korban karena Korban mulai tidak sadarkan diri; Bahwa selanjutnya perempuan Mama Antis, kemudian anak perempuanMama Antis yakin perempuan Unyi alias Mama Repal mengantar Korban kerumah sakit unum Palopo dengan menumpangi mobil umum; Bahwa Korban dirawat di rumah sakit selama 6 (enam) hari; Bahwa akibat pemarangan

masuk ke dalam rumahnya, lalu Korban berjalan menuju keluarke jalan raya dan dijalan Korban bertemu dengan perempuan Waning dan anaknyayaitu perempuan Mama Repal dan menolong Korban karena Korban mulai tidaksadarkan diri;Menimbang, bahwa selanjutnya perempuan Mama Antis, kemudian anakperempuan Mama Antis yakin perempuan Unyi alias Mama Repal mengantar Korbanke rumah sakit unum Palopo dengan menumpangi mobil umum dan dirumah sakittersebut Korban dirawat selama 6 (enam) hari;Menimbang, bahwa akibat pemarangan

Bahwa Akibat pemarangan tersebut saksi korban dirawat di RSUD AndiDjemma Masamba selama 5 (lima) hari atas lukaluka yang dideritanyasebagaimana hasil Visum et Repertum yang dibuat dan ditanda tangani olehPutusan No. 11/Pid.B/2017/PN.MsbHal. 4 dari 25dr.

berlari karena takut melihat terdakwa Il membawa badik.Bahwa selanjutnya terjadi perkelahian antara terdakwa Il dan saksi korbanyang menyebabkan saksi korban mengalami luka akibat sabetan badik dariterdakwa Il, Kemudian saksi korban lari dan dikejar oleh terdakwa dan Ilnamun terdakwa Il terjatuh bersamaan dengan saksi korban, selanjutnya saksikorban berusaha berdiri tetapi terdakwa langsung memaranginya(mengayunkan parangnya) yang mengenai bagian belakang punggung korbansebanyak 1 kali.Bahwa Akibat pemarangan

Bahwa saksi mengetahui adanya kejadiaan penganiayaan/pemarangan yangdilakukan oleh terdakwa berteman pada Hari Sabtu tanggal 12 November 2016sekitar pukul 23.00 wita, yang bertempat di dalam lingkungan Sekolah SDNPalanda Dsn. Mario Ds. Mario Kec. Baebunta Kab. Luwu Utara.Putusan No. 11/Pid.B/2017/PN.MsbHal. 9 dari 25 Bahwa yang menjadi korban tersebut adalah Lel. IMRAN yang berasal dari DesaPalandan Kec. Baebunta Kab. Luwu Utara.

Bahwa saksi menjelaskan sebelum kejadian penganiayaan/pemarangan saksiberada didalam lingkungan Sekolah bersama dengan terdakwa ACCU, Lel.EMMANG dan kedua teman dari Lel. ACCU yang ia tidak kenal sedang minumballo lalu kKemudian setelah saksi minum ballo kKemudian masuk kedalam ruangPERPUSTKAAN untuk istrahat, dan terdakwa ACCU bersama dengan Lel.EMMANG dan kedua orang temannya yang ia tidak kenal masih melanjutkanminum ballo ditempat tersebut.

Bahwa benar Akibat pemarangan tersebut saksi korban dirawat di RSUD AndiDjemma Masamba selama 5 (lima) hari atas lukaluka yang dideritanyasebagaimana hasil Visum et Repertum yang dibuat dan ditanda tangani oleh dr.Made Santika, Sp.B dengan Nomor : 435/ /XIV2016 tanggal 30 November 2016dengan hasil pemeriksaan :Korban masuk rumah sakit tanggal 13 November 2016Keadaan Umum : Sakit ringan/sadarKepala : Tidak ditemukan kelainanLeher : Tidak ditemukan kelainanBadan : Pinggang bawah kanan, luka robek ukuran

orangorang semakin berusaha untuk memisahkan kami dan tanpasengaja Saksi jatuh lalu Terdakwa memarangi Saksi dan mengenai kaki Saks ; Bahwa Terdakwa memarangi Saksi sebanyak 1 (Satu) kali ; Bahwa setelah memarangi Saksi, Terdakwa langsung melarikan diri ; Bahwa akibat perbuatan Terdakwa, Saksi mengalami luka dibagian kaki dankepala Saksi sedikit tergores akibat terjatuh ke tanah ; Bahwa Saksi pernah dirawat inap dirumah sakit sekitar 1 (Satu) minggu danrawan jalan selama 1 (Satu) tahun; Bahwa akibat pemarangan

Bahwa saat itu sudah banyak warga yang berkumpul melihat kejadian itu,selanjutnya terjadi pertengkaran dan adu mulut antara korban dan Terdakwa Bahwa setelah itu Saksi melihat korban terjatuh dan terluka ; Bahwa Saksi tidak melihat saat pemarangan, Saksi baru tahu jika korbandiparangi setelah korban terluka ; Bahwa Saksi tidak tahu apakah sebelumnya Terdakwa membawa parangatau tidak, karena saat itu Terdakwa memakai jaket Terhadap keterangan saksi, Terdakwa memberikan pendapat benarketerangan Saksi

saksi Dedi, Kemudian Saksidedi dan Terdakwa terjatun dan selanjutnya Terdakwa berdiri kemudianTerdakwamengeluarkan parang yang disimpan di pinggangnya dan selanjutnya terdakwamengayunkan parang yang dipegangnya kea rah kaki Saksi Dedi sebanyak satukali ; Bahwa setelah memarangi Saksi Dedi selanjutnya Terdakwa melarikan diri ; Bahwa akibat luka yang diderita Saksi dedi dibagian kaki, Saksi pernahdirawat inap dirumah sakit sekitar 1 (Satu) minggu dan rawan jalan selama 1 (Satu)tahun; Bahwa akibat pemarangan

danselanjutnya Terdakwa berdiri kemudianTerdakwa mengeluarkan parang yangdisimpan di pinggangnya dan selanjutnya terdakwa mengayunkan parang yangHalaman 9 dari 13 Putusan Nomor 180/Pid.B/2018/PN Sqmdipegangnya kearah kaki Saksi Dedi sebanyak satu kali dan setelah memarangi SaksiDedi selanjutnya Terdakwa melarikan diri.Menimbang, bahwa akibat luka yang diderita Saksi dedi dibagian kaki,Saksi pernah dirawat inap dirumah sakit sekitar 1 (Satu) minggu dan rawan jalanselama 1 (Satu) tahun dan akibat pemarangan

lihat saya akhirnya saya lihat kamu juga dan saatitu Tersangka mengarahkan parang miliknya ke saksi HMUH SALEHDEPPAGALLA Bin H.TANANG sebanyak 2 (dua) kali yang mengenai padabagian punggung saksi HMUH SALEH DEPPAGALLA Bin H.TANANG ; Bahwa pada saat Terdakwa melakukan penganiayaan terhadap saksiH.MUH SALEH DEPPAGALLA Bin H.TANANG menggunakan sebilahparang berhulu kayu yang merupakan milik Terdakwa sendiri ; Bahwa saksi H.MUH SALEH DEPPAGALLA Bin H.TANANG. tidakmengetahui mengapa Terdakwa melakukan pemarangan

Menyatakan terdakwa NURHAKIM LANTE Bin BAJI LANTE terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanamelakukan pemarangan sebagaimana diatur dan diancam denganpidana Pasal 351 ayat (1) KUHP sebagaimana didakwakan dalamdakwaan Tunggal ;2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa dengan pidana penjara selama 1(satu) tahun dan 2 (dua) bulan dikurangi selama terdakwa berada dalamtahanan dan dengan perintah terdakwa tetap ditahan ;3.

sumpah padapokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa saksi tidak mengenal Terdakwa; Bahwa saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani, serta saksibersedia memberikan keterangan dalam perkara ini; Bahwa saksi pernah memberikan keterangan dihadapan PenyidikKepolisian, dan keterangan saksi pada BAP Penyidik tersebut sudah benar; Bahwa saksi merupakan anggota Polri bersama rekan Saksi EkaMuliansyah melakukan penangkapan terhadap Terdakwa pada hari Rabutanggal 01 Juli 2020 pukul 14.30 Wita Di Desa Pemarangan

dibawah sumpah padapokoknya menerangkan sebagai berikut : Bahwa saksi tidak mengenal Terdakwa; Bahwa saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani, serta saksibersedia memberikan keterangan dalam perkara ini; Bahwa saksi pernah memberikan keterangan dihadapan PenyidikKepolisian, dan keterangan saksi pada BAP Penyidik tersebut sudah benar; Bahwa saksi merupakan anggota Polri bersama rekan Saksi Razikinnormelakukan penangkapan terhadap Terdakwa pada hari Rabu tanggal 01 Juli2020 pukul 14.30 Wita Di Desa Pemarangan

di persidangan telah memberikanketerangan yang pada pokoknya sebagai berikut: Bahwa Terdakwa dalam keadaan sehat jasmani dan rohani sertabersedia memberikan keterangan yang sebenarnya dalam perkara ini; Bahwa Terdakwa pernah diperiksa di Kepolisian dan keteranganTerdakwa pada BAP Kepolisian tersebut sudah benar; Bahwa Terdakwa ditangkap pihak kepolisian berkaitan dengan telahmelakukan penyalahgunaan narkotika jenis sabu terjadi pada hari rabutanggal 01 Juli 2020 sekitar pukul 14.30 WITA di Desa Pemarangan

dibuat pada tanggal 02Juli 2020 dan ditanda tangani oleh pemimpin cabang sdr Rachmat Setiabudi NIK P 82961, dengan keterangan bahwa paket dengan berat 0,30 (nolkoma tiga nol) gram disisinkan 0,30 (nol koma tiga nol) gram untuk BPOM;Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yangdiajukan diperoleh faktafakta hukum sebagai berikut:Halaman 7 dari 14 Putusan Nomor 204/Pid.Sus/2020/PN Tjg Bahwa terjadi penangkapan terhadap Terdakwa pada tanggal 01 Juli2020 sekitar pukul 14.30 WITA di Desa Pemarangan

Saksiterdakwa membenarkan dan tidak keberatan :DENIS bin SAHAKA keterangan saksi dalam BAP Penyidikdibacakan didepan persidangan yang pada pokoknya sebagai berikut : Bahwa kejadian pemarangan yang dilakukan terdakwa terhadapsaksi Alan yaitu pada hari Minggu tanggal 13 Oktober 2013sekitar pukul 18.30 Wita di Afdeling III perkebunan kelapa sawitPT. Mulya Tani tepatnya di Kopelan rumah tempat tinggal saksiAlan di Desa Alomerui Kec. Routa Kab.

Saksi MUAMAR alias AMAR bin MUDAHA keterangan saksi dalam BAPPenyidik dibacakan didepan persidangan yang pada pokoknya sebagaiberikut : 792" Bahwa kejadian pemarangan yang dilakukan terdakwa terhadapsaksi Alan yaitu pada hari Minggu tanggal 13 Oktober 2013sekitar pukul 18.30 Wita di Afdeling IIl perkebunan kelapa sawitPT. Mulya Tani tepatnya di Kopelan rumah tempat tinggal saksiAlan di Desa Alomerui Kec. Routa Kab.

Saksi FIRDAUS bin YONDE keterangan saksi dalam BAP Penyidikdibacakan didepan persidangan yang pada pokoknya sebagai berikut : e Bahwa kejadian pemarangan yang dilakukan terdakwa terhadapsaksi Alan yaitu pada hari Minggu tanggal 13 Oktober 2013sekitar pukul 18.30 Wita di Afdeling IIl perkebunan kelapa sawitPT. Mulya Tani tepatnya di Kopelan rumah tempat tinggal saksiAlan di Desa Alomerui Kec. Routa Kab.

Pada saat saksimelakukan pemarangan terhadap korban Ambo Arsyad, teman saksi yanglain mengancam istri korban (saksi Hj. Rosmiati) dengan parang dan ada pulayang ingin mencungkil lemari, namun dihalangi istri korban dengan berkataakan memberikannya asalkan korban Ambo Arsyad dan istrinya tidakdilukai. Hingga akhirnya istri korban membuka lemari pakaian danmengambil uang dan emas lalu memberikannya kepada teman saksi.

Bintang;Bahwa benar saksi tidak mengetahui apa yang dialami oleh korban AmboArsyad akibat pemarangan yang dilakukan oleh terdakwa namun saat itukorban Ambo Arsyad telah bersimbah darah;Bahwa benar setelah kejadian tersebut saksi melarikan diri ke Kalimantannamun akhirnya berhasil ditangkap oleh anggota Polres Luwu Utara ;Bahwa terdakwa Maruddin pada saat diajak oleh saksi untuk merampokrumah korban dalam kondisi mabuk akibat sebelumnya minum minumanberalkohol/ ballo, terdakwa hanya diajak pergi untuk

Pada saat Baharuddinmelakukan pemarangan terhadap korban Ambo Arsyad, teman terdakwayang lain mengancam istri korban (saksi Hj. Rosmiati) dengan parang danada pula yang ingin mencungkil lemari, namun dihalangi istri korban denganberkata akan memberikannya asalkan korban Ambo Arsyad dan istrinya tidakdilukai. Hingga akhirnya istri korban membuka lemari pakaian danmengambil uang lalu memberikannya kepada teman terdakwa.

Lalu saat Baharuddin melakukan pemarangan terhadap korban Ambo Arsyad,teman terdakwa yang lain mengancam istri korban (saksi Hj. Rosmiati) dengan parang danada pula yang ingin mencungkil lemari, namun dihalangi istri korban dengan berkata akanmemberikannya asalkan korban Ambo Arsyad dan istrinya tidak dilukai. Hingga akhirnyaistri korban membuka lemari pakaian dan mengambil uang dan emas latu memberikannyakepada teman terdakwa.

Dengankondisi tangan dan lengan korban yang juga terluka akibat pemarangan olehBaharuddin berteman saat melakukan perbuatannya maka hemat kami lukatersebut khususnya luka tusuk di dada kiri dalam pandangan kami dapatdikategorikan sebagai suatu luka yang bisa menimbulkan bahaya kematian,sekali lagi karena disitulah terletak organ yang sangat vital dari tubuhmanusia yakni jantung.

dengan dengan saksi Sangkalaada permasalahan mengenai kepemilikan tanah;Bahwa saksi masih memiliki Nubungan keluarga denganterdakwa dan saksi Syamsu Alam, dimana terdakwa adalahPaman saksi sedangkan saksi Syamsu Alam adalah saudarasepupu Saksi;Bahwa atas peristiwa ini saksi dengan terdakwa dan saksiSyamsu Alam telah sepakat untuk berdamai dan salingmemaafkan;Menimbang, bahwa atas keterangan tersebut terdakwamenyatakan tidak melakukan pelemparan kepada saksi dansaksi Syamsu Alam hanya melakukan pemarangan

terdakwamengalami lukaluka pada bagian kepala diatas telinga sebelahkiri, leher sebelah kiri, dan ibu jari tangan kanan, sedangkansaksi Peleng mengalami luka pada bagian kepala sebelah kiri,lengan sebelah kiri, lengan bagian kanan, siku kanan, danpunggung bagian kanan;Bahwa saksi dan terdakwa memarangi saksi Peleng karena saksiPeleng yang terlebih dahulu memarangi terdakwa;Bahwa saksi Peleng masih merupakan saudara sepupu darisaksi karena saksi peleng adalah kemanakan terdakwa;Bahwa sebelum peristiwa pemarangan

terjatuhketanah;e Bahwa setelah saksi Peleng terjatuh ketanah terdakwa dan saksiSyamsu Alam pergi meninggalkan saksi Peleng;e Bahwa akibat perkelahian terdakwa dengan saksi Peleng,terdakwa mengalami lukaluka pada bagian kepala diatastelinga sebelah kiri, leher sebelah kiri, dan ibu jari tangankanan;e Bahwa terdakwa dan saksi Syamsu Alam memarangi saksiPeleng karena saksi Peleng yang terlebin dahulu memarangiterdakwa;e Bahwa saksi Peleng masih merupakan kemanakan dariterdakwa;e Bahwa sebelum peristiwa pemarangan

saksi Peleng dengan terdakwamaka pertemuan tersebut memicu emosi terdakwa dan saksiPeleng;Bahwa pada saat terjadi perkelahian antara saksi Pelengdengan terdakwa, saksi Syamsu Alam ikut menyerang saksi Pelengdengan menggunakan parang miliknya, sehingga saksi Pelengdiserang secara bersamasama oleh terdakwa dan saksi SyamsuAlam;Menimbang, bahwa berdasarkan pada uraianuraianpertimbangan tersebut diatas Majelis Hakim berpendapat bahwatindakan terdakwa bersama dengan saksi Syamsu Alam yang telahmelakukan pemarangan

Radjah Kabupaten Bulukumba, untukdiobati;Menimbang, bahwa dari faktafakta hukum sebagaimanadiuaraikan tersebut diatas dikaitkan dengan pengertian kekerasanyang mengakibatkan luka berat majelis hakim berpendapat bahwalukaluka yang diderita oleh saksi Peleng sebagaimana tertuangdalam Visum Et Repertum telah pulih kembali dan adanya faktahukum bahwa saksi Peleng dirawat selama seminggu dirumah sakitdan saksi Peleng telah pula dapat melakukan aktivitas sehariharisebagaimana sebelum terjadinya peristiwa pemarangan

CAKKU BIN KASENG.e Bahwa saksi kenal dengan Terdakwamaupun dengan Korban, tidak ada hubunganpekerjaan dan tidak ada hubungan keluarga dengan Terdakwa maupun korban;e Bahwa saksi mengerti atas perkara ini sehubungan dengan adanya pemarangan yangdilakukan Korban kepada Terdakwa;e Bahwa kejadiaannya Pada hari Sabtu tanggal 23 Juli 2011 sekitar Jam 09.00 Wita,bertempat di Persawahan Lingkungan Bocco, Kel. Bocco, Kec. Takalalla, Kab.

Bahwa saksi kenal dengan Terdakwamaupun dengan Korban, tidak ada hubunganpekerjaan dan tidak ada hubungan keluarga dengan Terdakwa maupun korban;Bahwa saksi mengerti atas perkara ini sehubungan dengan adanya pemarangan yangdilakukan Korban kepada Terdakwa;Bahwa kejadiaannya Pada hari Sabtu tanggal 23 Juli 2011 sekitar Jam 09.00 Wita,bertempat di Persawahan Lingkungan Bocco, Kel. Bocco, Kec. Takalalla, Kab.

Cakku Bin Kaseng saat mengantarkan ke rumah Terdakwa setelah kejadian pemarangan,kemudian Saksi H. Cakku tidak memperhatikan adanya sabit di pinggang sebelah kiriTerdakwa, begitu pula dengan keterangan Saksi Dg. Mangati Bin Tamsi tidak pernah melihatsabit berada di penguasaan Terdakwa setelah kejadian serta Keterangan Saksi Korban H.Panne menerangkan kalau Sabit milik terdakwa sempat dikeluarkan dari sarung kayu ukirnyadan diayunkan ke arah kepala Saksi Korban H.

pemidanaan terhadap perbuatan pidana yang dilakukan, hal tersebut sebagai legaljustice diperlukan untuk menjamin kepastian hukum, sedangkan yang akan dijamin olehkepastian hukum adalah perilaku subjek hukum sebagai individu dan makhluk sosial danmenurut rasa keadilan masyarakat ; Menimbang, bahwa terdakwa adalah seorang Bapak Rumah Tangga yang menjadipanutan dan tauladan khususnya bagi anakanaknya dan umumnya di lingkungan masyarakatdan dalam kejadian Penganiayaan ini Terdakwa sekaligus korban dari pemarangan

Benar tangan kiri Syamsul Risal belum bisa diluruskan lagi sepertisemula, Bahwa akibat dari pemarangan yang dilakukan Terdakwa kepadaSaksi mengakibatkan Terganggunya Saksi selama kurang lebihsatu bulan dan Sampai saat ini Saksi merasakan sakit di siku kiriSaksi dan sampai sekarang Saksi tidak bisa menggerakkantangan kiri Saksi. Bahwa Pernah datang keluarga Terdakwa untuk berdamai namunkeluarga saya tidak mau berdamai.

Bahwa karena pemarangan tersebut, Syamsul Risal mengalami lukasebagaimana diterangkan dalam Visum Et Repertum Rumah SakitBenyamin Guluh Nomor: 470/02/VII/2020 tanggal 01 Juli 2020 yangditandatangani oleh dr. Sulfikar Rusdam, Sp.B, M.Kes. dengankesimpulan pada tanggal 04 Juni 2020 jam 19.50 wita telahmemeriksa Syamsul Risal Alias Risal Bin M.

pitting, dan saksi Samkaryameneriaki Syamsul Risal untuk pergi dan akhirnya Syamsul Risal pergiberlari ke rumah temannya dan kemudian dibawa ke RS BenyaminGuluh, sedangkan terdakwa menyerahkan diri ke Polsek Wundulako.Menimbang, bahwa akibat dari kejadian tersebut, saksiTangan sebelah Kiri Saksi Syamsul Risal dioperasi oleh dokter RSBenyamin Guluh, dan ada bekas jahitan, serta harus dipasang pen danakibatnya tangan kiri Syamsul Risal belum bisa diluruskan lagi sepertisemula yang mana akibat dari pemarangan

Reskrimtanggal 19 Juni 2020 sesuai dengan Berita Acara penyitaan dari PenyidikPolsek Wundulako tanggal 20 juni 2020.Menimbang,bahwa terhadap bantahan dan keberatan dari SaksiSyamsul Risal dipresidangan yang mana Saksi Syamsul Risal tidak dapatmengajukan Bukti maupun Saksi dipersidangan yang dapat menguatkanDalil Bantahannya maka oleh karena itu Bantahan dari Saksi SyamsulRisal tersebut tidak berdasarkan Hukum haruslah dikesampingkan.Menimbang, bahwa dari fakta Hukum tersebut Terdakwa yangmelakukan pemarangan

Sinjai, atau setidaktidaknya pada suatutempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Sinjai,dengan sengaja dan dengan rencana lebih dahulu merampas nyawa orang lain,perbuatan terdakwa dilakukan dengan cara sebagai berikut :Bahwa beberapa hari sebelum peristiwa pemarangan terhadap korbanSyamsuddin yang dilakukan oleh terdakwa, korban Syamsuddin mencaci makiterdakwa dengan mengatakan nu peppeng si Capie asu le yang artinya kamuusir lagi sapiku anjing, yang membuat terdakwa menjadi

Rapi Bin Coga sebagai pelakunya.Bahwa pada saat diperiksa sebagai tersangka, terdakwadiperlakukan dengan baik dan memberi keterangan tidak dalamkeadaan tertekan.Bahwa metode pemeriksaan yang dilakukan terhadap terdakwasewaktu diperiksa sebagai tersangka di hadapan Penyidik adalahterdakwa memberikan keterangan dan langsung diketik oleh saksisendiri;Bahwa di hadapan Penyidik terdakwa mengakui bahwa terdakwalahyang melakukan pemarangan terhadap korban Syamsuddin AliasCame dengan cara terlebin dahulu

Rapi Bin Coga sebagai pelakunya.e Bahwa pada saat diperiksa sebagai tersangka, terdakwadiperlakukan dengan baik dan memberi keterangan tidak dalamkeadaan tertekan.e Bahwa metode pemeriksaan yang dilakukan terhadap terdakwasewaktu diperiksa sebagai tersangka di hadapan Penyidik adalahterdakwa memberikan keterangan dan langsung diketik oleh saksiKaharuddin;e Bahwa di hadapan Penyidik terdakwa mengakui bahwa terdakwalahyang melakukan pemarangan terhadap korban Syamsuddin AliasCame dengan cara terlebin

Hal mana sesuai dengan Yurisprudensi Nomor 177/K/1965 yang pada pokoknya menyatakan bahwa penyangkalan Terdakwa dipersidangan dapat dijadikan sebagai bukti memberatkan Terdakwa, sehinggapenyangkalan Terdakwa yang tidak didukung dengan buktibukti yang diajukan dipersidangan dapat dipergunakan untuk memberatkan Terdakwa Dengandemikian kronologis yang dapat dipertanggungjawabkan adalah terdakwamelakukan pemarangan terhadap korban terlebin dahulu, selanjutnya terdakwamelakukan penikaman terhadap korban

Diperkirakan waktu kematian kurangdari dua puluh empat jam.Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang telah diuraikan serta akibatyang ditimbulkan yaitu kematian Syamsuddin, Majelis Hakim berpendapat bahwaTerdakwa adalah pelaku pemarangan dan penikaman terhadap korbanSyamsuddin, sehingga korban Syamsuddin meninggal dunia;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan diatas Majelis Hakimberpendapat bahwa unsur ketiga Menghilangkan Jiwa Orang Lain telahterpenuhi;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim

TANG.Adapun dalil penasehat hukum terdakwa di atas, yang telahmenguraikan secara detail tentang tidak terbuktinya unsur dalam dakwaanyaitu pada pasal 351 ayat (2) Jo pasal 55 ayat (1) ke1, maka kami penuntutumum tidak sependapat, dengan alasanalasan yaitu sebagai berikut :Berdasarkan keterangan beberapa saksi yang bersesuaian satusama lain dan melihat langsung kejadian pemarangan tersebut di TKP.Pada pokoknya ialah sebagai berikut:Menurut keterangan saksi korban BAHRU alias BARRU Bin SEWAyang menerangkan

Hal ini juga selaras dengan keterangan saksi JENNEBinti ALOKE yang melihat langsung kejadian pemarangan tersebutkarena memang terjadi di depan rumah saksi yang pada saat itu saksiJENNE Binti ALOKE berada di rumahnya. Saksi JENNE Binti ALOKEmelihat Sdr. LANDU alias ANDU melakukan pemarangan dengan caramenggayungkan tangannya dari atas ke arah korban BAHRU aliasBARRU Bin SEWA namun menangkasinya dengan menggunakan tangankirinya sehingga kena pada bagian tangan sebelah kiri dan pipi sebelahkiri.

LANDU alias ANDU melakukan pemarangan sambil memegangsenter di tangan kiri dan tangan kanannyalah yang digunakan untukmemarang korban BAHRU alias BARRU Bin SEWA. Menurut keterangansaksi JENNE Binti ALOKE bahwa tidak ada yang menghalangipendangannya pada saat Sdr. LANDU alias ANDU melakukanpemarangan dan jaraknya hanya 7 (tujuh) meter antara Sdr.

Wajo terhadap korbanBAHRUtelah mencerminkan apayang diperbuat terdakwa yaitu melakukan pemarangan terhadap korbanBAHRU sebagaimana diungkapkan pada keterangan saksi di atas.

MADDE (saksi korban), dibawah sumpahpada pokoknya menerangkan sebagai berikut :e Bahwa saksi pernah diperiksa oleh Penyidik kepolisian;e Bahwa saksi diperiksa sehubungan dengan Terdakwa telah melakukanpenganiayaan (pemarangan) terhadap saksi; e Bahwa peristiwa tersebut terjadi pada hari Minggu, tanggal 28 September 2014,sekitar jam 09.00 WITA, tepatnya di Lokasi Persawahan milik Terdakwa H.TANGGUNG Alias TANGGUNG Bin UKKA, di Dusun II, Desa Totobo,Kecamatan Pomalaa, Kabupaten Kolaka;e Bahwa Terdakwa

saksi korban adalahberdampingan;e Bahwa saksi tidak tahu kalau Terdakwa pernah meracuni padi saksi korban;e Bahwa Terdakwa datang ke rumah saksi bersama dengan RESMIN;e Bahwa sebelumnya saksi pernah mendamaikan Terdakwa dan saksi korban, tetapisudah lama; Bahwa setelah kejadian saksi korban sudah tidak pernah turun ke sawah; e Bahwa saksi tidak tahu kalau Terdakwa dikejar oleh saksi korban; Bahwa yang melaporkan kejadian tersebut kepada Polisi adalah Kepala Desa karenasaksi korban sudah luka atas pemarangan

MADDE, karena saksi korban telahmelempar Terdakwa dengan menggunakan batu, lalu saksi korban datang memelukTerdakwa sampai Terdakwa dan saksi korban terjatuh lalu Terdakwa memarangisaksi korban; Bahwa Terdakwa menyimpan parang di pinggang sebelah kanan;Bahwa Terdakwa melakukan pemarangan terhadap saksi korban sebanyak 2 (dua)kali yaitu di bagian pinggang sebelah kanan dan lengan tangan; Bahwa setelah Terdakwa memarangi saksi korban, Terdakwa langsung pergimeninggalkan tempat kejadian;13e Bahwa barang

bukti parang yang dihadirkan di depan persidangan adalah benaryang digunakan Terdakwa melakukan penganiayaan terhadap saksi korban, danparang tersebut adalah milik Terdakwa;e Bahwa posisi Terdakwa pada saat melakukan pemarangan terhadap saksi korban,posisi Terdakwa dalam keadaan duduk dan saksi saksi korban dalam keadaan Menimbang, bahwa di persidangan Penasihat Hukum Terdakwa menyatakan tidakakan mengajukan saksi yang meringankan (a de charge); e 1 (satu) bilah parang dengan gagang yang terbuat

Side) sendiri, yang menyatakan bahwa terdakwa telah melakukan pemarangan terhadapdiri saksi korban (H.

bersembunyi dibawa pohon,pada saat korban Buniamin Bin Ummareng dan saksi Sitti AisyahBinti Ummareng melintas Terdakwa keluar dari persembunyiannyadan langsung memarangi lengan kanan saksi Sitti Aisyah BintiUmmareng dan saksi Sitti Aisyah Binti Ummareng melompat darimotor selanjutnya Terdakwa memarangi korban Buniamin BinUmmareng sebanyak 2 kali mengenai kepala belakang dan padabagian samping kanan dekat telinga selanjutnya Terdakwakembali mendatangi Saksi Sitti Aisyah Binti Ummareng danmelakukan pemarangan

Put.No.298/Pid/2014/PT.MksUmmareng sebanyak 2 kali mengenai kepala belakang dan padabagian samping kanan dekat telinga selanjutnya Terdakwakembali mendatangi Saksi Sitti Aisyah Binti Ummareng danmelakukan pemarangan mengenai bagian belakang leher dan padabagian belakang atau punggung 2 kali sehingga terjatuhkemudian Terdakwa meninggalkan tempat tersebut karena mengirasaksi Sitti Aisyah Binti Ummareng sudah meninggal.

Put.No.298/Pid/2014/PT.Mkspada saat korban Buniamin Bin Ummareng dan saksi Sitti AisyahBinti Ummareng melintas Terdakwa keluar dari persembunyiannyadan langsung memarangi lengan kanan saksi Sitti Aisyah BintiUmmareng dan saksi Sitti Aisyah Binti Ummareng melompat darimotor selanjutnya Terdakwa memarangi korban Buniamin BinUmmareng sebanyak 2 kali mengenai kepala belakang dan padabagian samping kanan dekat telinga selanjutnya Terdakwakembali mendatangi Saksi Sitti Aisyah Binti Ummareng danmelakukan pemarangan

Lagi pulabahwa terjadinya pemarangan karena dimana korban Suddin Dg. Naba yang lebihdahulu melakukan penyerangan kepada Terdakwa, Dengan demikian unsur dengansengaja tidak terbukti ;2.

Naba ;Bahwa dari uraian tersebut diatas maka jelas bahwa terjadinya pemarangan pada dirikorban oleh Gassing Bin Dg Sissing yaitu secara tibatiba spontan yang dimulai olehkorban sendiri yaitu dengan menyerang Terdakwa. yang tentunya dalam hal demikianbukan atas kemauan Terdakwa atau pemohon kasasi, dalam keadaan demikian bahwakejadian terjadinya pemarangan tidak didasarkan pada pemikiran lebih dahulu olehTerdakwa untuk melakukan pembunuhan ;Jadi keliru pendapat Judex Facti baik Pengadilan Negeri mendasarkan

Saksi AGUS alias AGU bin SARIFUDDIN, dibawah sumpah, yang padapokoknya menerangkan sebagai berikut : Bahwa saksi adalah korban pemarangan yang dilakukan oleh terdakwa; Bahwa kejadiannya pada hari Selasa tanggal 4 April 2017 sekitar pukul22.00 Wita, di Kel. Ulunggolaka, Kec. Latambaga, Kab.

SALAMUNG.HP, dibawah sumpah, yangpada pokoknya menerangkan sebagai berikut :Bahwa saksi tidak melihat langsung kejadian pemarangan terhadap saksikorban yang dilakukan terdakwa;Bahwa kejadiannya pada hari Selasa tanggal 4 April 2017 sekitar pukul22.00 Wita, di Kel. Ulunggolaka, Kec. Latambaga, Kab.

YUSUF, dibawah sumpah, yang pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut :Bahwa ada kejadian pemarangan yang dilakukan terdakwa terhadapsaksi korban;Bahwa saksi tidak melihat langsung kejadian tersebut;Bahwa kejadiannya pada hari Selasa tanggal 4 April 2017 sekitar pukul22.00 Wita, di Kel. Ulunggolaka, Kec. Latambaga, Kab.

ANDI MAPPAEWA, dibawah sumpahpada pokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa saksi tidak melihat secara langsung pemarangan danpembusuran serta pelemparan batu yang dilakukan para terdakwaterhadap anak saksi bernama ANDI AHMAD ZULFIKAR Alias ANDI FAISBin ANDI SURIADI, S.H. Bahwa saksi mengetahui kejadian tersebut dari istri saksi yakni saksiANDI RINA SOVIANA Binti H.

RUDIBin SAEFUDDIN, SAHRUL RAMADHAN Bin MASUDI, ANDI FARIDHalaman 25 dari 49 Putusan Nomor 204/Pid.B/2021/PN BIkMUDAFFAR Bin ANDI MUBARAK, ISMAIL alias MAIL Bin ARFAN danbeberapa orang lain yang tidak ditetapkan tersangka oleh Kepolisian; Bahwa saksi tidak mengetahui sebelumnya apa yang menyebakan paraterdakwa berteman melakukan pemarangan, pembusuran danpelemparan batu, karena saat itu saksi bersama korban, MUH.

RUDIBin SAEFUDDIN, SAHRUL RAMADHAN Bin MASUDI, ANDI FARIDMUDAFFAR Bin ANDI MUBARAK, ISMAIL alias MAIL Bin ARFAN danbeberapa orang lain yang tidak ditetapkan tersangka oleh Kepolisian; Bahwa saksi tidak mengetahui sebelumnya apa yang menyebakan paraterdakwa berteman melakukan pemarangan, pembusuran danpelemparan batu, karena saat itu saksi bersama korban, MUH.

AWAL FAJRI Alias AWAL Bin ROAsedangkan yang melakukan pemarangan adalah terdakwa Ill SAMSAPUTRA Alias SAM Bin ABD. RAHIM dan lelaki SUARDI Alias KENTUNGBin ARSYAD AMIN ; Bahwa awalnya pada hari Sabtu tanggal 05 Juni 2021 sekitar jam 02.30wita terdakwa II bersama dengan ke 17 (tujuh belas) orang teman terdakwaI! mendatangi rumah / kediaman dari saksi ANDI AHMAD ZULFIKAR AliasANDI FAIS Bin ANDI SURIADI, SH yang bertempat di Dusun Ponre Kel.Matekko Kec. Gantarang Kab.

Saksi HASMARANI binti BAHARUDDIN, dibawah sumpah padapokoknya menerangkan sebagai berikut:Halaman 36 dari 49 Putusan Nomor 204/Pid.B/2021/PN BIk Bahwa saksi tidak melihat kejadian pemarangan, pembusuran danpelemparan batu yang dilakukan oleh para terdakwa berteman; Bahwa kejadiannya pada hari Sabtu tanggal 05 Juni 2021 sekitar jam02.30 wita bertempat di Dusun Ponre Kel. Matekko Kec.

panjang motif loreng warna hijau merk TNI AD,robek pada bagian kerah sebelah kanan, robek pada bagian bawah kerahsebelah kiri dan bagian punggung kiri.Sepasang sendal merk dulux warna orange hitam.Topi warna merah merk Rip curi.Sebilah parang bergagang dengan panjang kurang lebih 60 cm.Menimbang, bahwa dari keterangan saksisaksi, keterangan Terdakwadanbarang bukti serta bukti surat, telah diperolenfaktafakta hukum sebagai berikutHalaman 18 dari 28 Putusan Nomor 99/Pid.B/2016/PN.PKJ.Bahwa kejadian pemarangan

Pangkep yang dilakukan oleh terdakwa NAI BinTAMMARING.Bahwa pemarangan terhadap korban tersebut berawal ketika terdakwapergi melihat sawahnya yang berada Kampung Lambengi Buung yangmana sawah milik terdakwa berdekatan dengan sawah milik korban danpada saat tiba ditempat tersebut terdakwa melihat korban KASA BinCODANG bersama dengan saksi RABANING sedang ceritacerita didekatrumahrumah yang berada disawah tersebut yang kemudian terdakwamendatangi korban guna meminta kayu pirupiru yang berada didekattempat

Dalam hal ini orang tersebut mempunyai opzet sebagaitujuan, akan tetapi ia insyaf guna mencapai maksudnya itu kKemungkinanmenimbulkan akibatlain yang juga dilarang dan diancam dengan hukumanoleh undangundang;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang telah terungkapdipersidangan yaitu:Bahwa kejadian pemarangan yang berakibat meninggalnya korban KASABin CODANG terjadi pada hari Senin TANGGAL 02 Mei 2016 sekitar jam07.30 wita bertempat di Kampung Lambengi Buung Kel. Bontoa Kec.Minasatene Kab.

kepada korbanKASA Bin CODANG dengan cara mengayunkan parangnya kearah leher korbanKASA Bin CODANG yang terdakwa mengetahui bahwa leher merupakan daerahsensitif dan merupakan daerah yang sangat rawan dan merupakan salah satubagian vital tempat terjadinya sirkulasi udara untuk kegiatan pernapasan orang;Menimbang bahwa dari perbuatan terdakwa sebagaimana telah diuraikandiatas yang melakukan pemarangan sebanyak 2 (dua) kali kearah leher korbanhingga mengakibatkan kepala dan badan korban menjadi terpisah

keadaanberdiri;Bahwa cara Terdakwa memarangi saksi korban dengan cara terdakwamemarangi saksi dari arah belakang sebanyak 3 kali yang pertamamengenai bagian punggung belakang,yang kedua dan ketiga mengenaitangan saksi korban; Bahwa Terdakwa melakukan penganiayaan terhadap saksikorban menggunakan sebilah parang; Bahwa akibat penganiayaan yang dilakukan Terdakwa ,saksikorban mengalami lika gores pada bagian punggung belakang sebelahkiri; Bahwa saksi tidak mengetahui apa sebabnya Terdakwamelakukan pemarangan

Sekitar pukul22.30 Wita bertempat di JI.KH Muh.Ramli Kel.Bentenge Kec.UjungbuluKab.Bulukumba (depan konter HP Kaimana); Bahwa sebabnya Terdakwa memarangi saksi korban karena terdakwamenyuruh membeli barang shabu,namun saksi korban tidak mau,Halaman 5 dari 11 Putusan Nomor 126/Pid.B/2019/PN BIksehingga korban saat itu mengeluarka kata kata yang tidak terima(diejek) Bahwa alat yang digunakan Terdakwa menggunakan parang panjang; Bahwa Terdakwa melakukan pemarangan terhadap diri saksi sebanyaktiga kali

dari suatu perbuatan sangaterat kaitannya dengan sikap dan jiwa dari si pelaku, perbuatan manamerupakan perwujudan kehendak yang terletak dalam sikap jiwa si pelaku;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap dipersidangandiperoleh fakta bahwa Terdakwa telah melakukan penganiayaan terhadap saksikorban Irfandi syam pada hari Rabu tanggal 12 juni 2019 sekitar pukul 22.00Wita, bertempat di JI.KH Muh.Ramli Kel.Bentenge Kec.UjungbuluKab.Bulukumba (depan konter HP Kaimana)Bahwa Terdakwa melakukan pemarangan

Bahwa setelah terdakwa melakukan pemarangan terhadap korban,terdakwa melarikan diri selama 5 (lima) bulan dan berhasil ditangkapsetelah terdakwa kembali ke Palopo.Bahwa akibat perbuatan terdakwa, korban mengalami luka sesuaiVisum Et Repertum dari Rumah Sakit Umum Sawerigading Palopo, nomor :32/RSU.SWG/RMP.P2/PLP/IX/2018 tanggal 30 Januari 2017 yang dibuatdan ditanda tangani oleh dr. Hamzakir, Sp.B, dengan hasil pemeriksaansebagai berikut :1. Keadaan Umum : lemah2.

Bahwa benar terdakwa melakukan pemarangan terhadap saksikorban Lukman Bin Aspiang karena terdakwa tidak terima saksi korbanmenegur terdakwa karena suara motor terdakwa keras.

Bahwa benar setelah kejadian pemarangan tersebut , saksi korbankeluar masuk rumah sakit dan akhirnya meninggal pada tanggal 19Agustus 2018. Bahwa benar saksi korban mengalami luka robek pada bagianpunggungMenimbang, bahwa berdasarkan alat bukti yang diajukan dipersidangan,diperoleh faktafakta hukum sebagai berikut: Bahwa penganiayaan tersebut terjadi pada hari Minggu tanggal 29Januari 2017 sekitar pukul 01.30 wita bertempat di jl. Jend. Sudirman Kel.Binturu Kec. Wara Selatan kota Palopo.