Ditemukan 1979 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 28-10-2015 — Putus : 26-01-2016 — Upload : 11-05-2016
Putusan PN TABANAN Nomor 186/PDT.G/2015/PN Tab
Tanggal 26 Januari 2016 — Penggugat Vs Tergugat
5018
  • yaituhanya ingin mempersatukan kembali rumah tangga Penggugat dan Tergugat dan inginmelihat mereka rukun kembali;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan pasal 19 huruf f disebutkan bahwa** nerceraian dapat terjadi karena antara suami istri terus menerus terjadi perselisihandan pertengkaran dan tidak ada harapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga ;Menimbang, bahwa terkait dengan alasan perceraian tersebut diatas, telah adayurisprudensi yang bersifat tetap yaitu Putusan Mahkamah Agung RI Nomor 3180K
Register : 11-06-2013 — Putus : 14-04-2014 — Upload : 25-04-2014
Putusan PA KABUPATEN MADIUN Nomor 0727/Pdt.G/2013/PA.Kab.Mn.
Tanggal 14 April 2014 — PEMOHON X TERMOHON
1415
  • terungkap secara jelas penyebab dari perselisinan tersebut, maka menurut majelistidak perlu dipersoalkan mengenai penyebab perselisihan tersebut karena yangdimaksud dengan telah pecah dan sulit untuk didamaikan bukanlah ditekankanpada penyebab cekcok yang harus dibuktikan, akan tetapi melihat darikenyataannya apakah benar terbukti adanya cekcok yang terus menerus yangtidak dapat didamaikan lagi sesuai dengan pasal 19 (f ) Peraturan PemerintahNomor : 9 Tahun 1975 Yurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor : 3180K
Register : 10-06-2020 — Putus : 16-09-2020 — Upload : 16-09-2020
Putusan PA KUDUS Nomor 480/Pdt.G/2020/PA.Kds
Tanggal 16 September 2020 — Penggugat melawan Tergugat
6229
  • dalam rumah tangga (onheelbaretweespalt), sehingga dalam perkara ini bukan lagi ditekankan kepada siapayang bersalah serta penyebab perselisihan dan pertengkaran yang harusdibuktikan, melainkan dari fakta tersebut telah mengindikasikan putusnyaikatan batin yang merupakan sendi utama rumah tangga antara Pemohondan Termohon, dan apabila ikatan batin tersebut telah putus, maka rumahtangga tidak mungkin lagi dapat dipertahankan keutuhannya (VideYurisprudensi Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor 3180K
Register : 22-02-2018 — Putus : 04-07-2018 — Upload : 25-09-2018
Putusan PA KABUPATEN KEDIRI Nomor 799/Pdt.G/2018/PA.Kab.Kdr
Tanggal 4 Juli 2018 — Penggugat melawan Tergugat
240
  • No.3180K/Pdt/1985 tanggal 28 Januari 1987 menyatakan pula, bahwa pengertiancekcok perselisinan dan tidak dapat didamaikan bukan ditentukan kepadapenyebab cekcok yang harus dibuktikan, akan tetapi melihat dari kenyataanadalah benar terbukti adanya cekcok dan perselisihan sehingga tidak dapatdidamaikan lagi;Menimbang, bahwa secara sosiologis suatu perkawinan yang didalamnyasering terjadi perselisihan walaupun kecilkecil dan sulit untuk mewujudkanrumah tangga bahagia yang penuh dengan mawaddah dan rahmah
Register : 22-07-2020 — Putus : 04-11-2020 — Upload : 04-11-2020
Putusan PA PONOROGO Nomor 1094/Pdt.G/2020/PA.PO
Tanggal 4 Nopember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
183
  • Oktober 1996, dinyatakan, "Di antaradoktrin yang harus diterapkan dalam perkara perceraian bukanlah matrimonial guilt tetapi broken marriage (pecahnya rumah tangga), olehkarenanya tidaklah penting menitik beratkan dan mengetahui siapa yangbersalah yang menyebabkan timbulnya perselisihnan dan pertengkaran, akantetapi yang terpenting bagi Majelis Hakim adalah mengetahui keadaansenyatanya yang terjadi dalam rumah tangga Pemohon dan Termohon.Demikian pula dalam Yurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor : 3180K
Register : 11-05-2021 — Putus : 09-08-2021 — Upload : 10-08-2021
Putusan PN Sei Rampah Nomor 30/Pdt.G/2021/PN Srh
Tanggal 9 Agustus 2021 — Penggugat melawan Tergugat
7924
  • Yurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor 3180K/Pdt/1985 tanggal 24 Desember 1986 terdapat kaidah hukumyaitu: Pengertian cekcok yang teruS menerus tidak dapatdidamaikan (onheelbare tweespalt) bukanlah ditekankan padapenyebab cekcok yang harus dibuktikan, akan tetapi melihatdari kenyataan adalah benar terbukti adanya cekcok yang terusmenerus sehingga tidak dapat didamaikan lagi;Menimbang, bahwa dari faktafakta diatas, dikaitkan denganYurisprudensi Mahkamah Agung RI, Majelis Hakim berpendapat telah terdapatbukti
Register : 01-06-2015 — Putus : 03-12-2015 — Upload : 15-01-2016
Putusan PA SURABAYA Nomor 2497/Pdt.G/2015/PA.Sby
Tanggal 3 Desember 2015 — PEMOHON DAN TERMOHON
211
  • Oktober 1996, dinyatakan,Di antaradoktrin yang harus diterapkan dalam perkara perceraian bukanlah matrimonial guilt fefapi/ broken marriage (pecahnya rumah tangga), olehkarenanya tidaklah penting menitik beratkan dan mengetahui siapa yangbersalah yang menyebabkan timbulnya perselisihan dan pertengkaran, akantetapi yang terpenting bagi Majelis Hakim adalah mengetahui keadaansenyatanya yang terjad/ dalam rumah tangga Pemohon dan Termohon.Demikian pula dalam Yurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor : 3180K
Register : 07-08-2019 — Putus : 04-11-2019 — Upload : 04-11-2019
Putusan PA PONOROGO Nomor 1356/Pdt.G/2019/PA.PO
Tanggal 4 Nopember 2019 — Penggugat melawan Tergugat
205
  • Oktober 1996, dinyatakan,Di antaradoktrin yang harus diterapbkan dalam perkara perceraian bukanlah matrimonial guilt tetapi broken marriage (pecahnya rumah tangga), olehkarenanya tidaklah penting menitik beratkan dan mengetahui siapa yangbersalah yang menyebabkan timbulnya perselisihan dan pertengkaran, akantetapi yang terpenting bagi Majelis Hakim adalah mengetahui keadaansenyatanya yang terjadi dalam rumah tangga Pemohon dan Termohon.Demikian pula dalam Yurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor : 3180K
Register : 07-01-2021 — Putus : 04-05-2021 — Upload : 04-05-2021
Putusan PA SLAWI Nomor 0074/Pdt.G/2021/PA.Slw
Tanggal 4 Mei 2021 — Penggugat melawan Tergugat
2114
  • No 0074/Pdt.G/2021/PA.SlwMenimbang, bahwa mengenai terdapatnya perbedaan versi antaraPenggugat dengan Tergugat perihal terjadinya pertengkaran atau perselisinanantara Penggugat dengan Tergugat, Majelis Hakim cukup berpedoman padaYurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor 3180K/Pdt/1985 tanggal 28Januari 1987, Kaidah Hukumnya berbunyi:"Pengertian cekcok yang terus menerus yang tidak dapat didamaikan(onheelbare tweespalt) bukanlah ditekankan kepada penyebab cekcok yangharus dibuktikan, akan tetapi melihat
Register : 11-04-2017 — Putus : 01-02-2018 — Upload : 18-12-2019
Putusan PA NGANJUK Nomor 0761/Pdt.G/2017/PA.NGJ
Tanggal 1 Februari 2018 — Penggugat melawan Tergugat
314
  • Hal ini tersarikan dari Yurisprudensi MARI 3180K/Pat./1985 yang telah menjadi Kaidah Hukum, yaitu : Pengertian cekcok yang terus menerus yang tidak dapat didamaikan bukanlahditekankan kepada PENYEBAB cekcok yang harus dibuktikan, akan tetapimelihat dari kenyataan ADALAH BENAR TERBUKTI adanya cekcok yang terusmenerus sehingga tidak dapat didamaikan lagi .Menimbang, bahwa terhadap 1 (Satu) alat bukti tertulis dari Tergugat (T.1),Majelis Hakim menilai bahwa yang hendak dibuktikan oleh Tergugat adalahbahwa
Register : 28-11-2019 — Putus : 12-05-2020 — Upload : 13-05-2020
Putusan PN SINGARAJA Nomor 722/Pdt.G/2019/PN Sgr
Tanggal 12 Mei 2020 — Penggugat melawan Tergugat
10571
  • percekcokan yang teruS menerussehingga tidak dapat diharapkan untuk berdamai kembali dengan istilah onheelbaar twespalt, adalah percekcokan yang mempunyai frekwensi yang tinggi sertahalaman 22 dari 32 Putusan No. 722/Pdt.G/2019/PN Sgrsifat dari percekcokan tersebut adalah mengenai masalah yang sangat mendasaryang menyangkut sifat pribadi masingmasing pasangan sehingga apabilakeadaan ini dihubungkan dengan ketentuan pasal 19 huruf f PP No. 9 Tahun 1975dan sebagaimana di dalam putusan Mahkamah Agung R.I No.3180K
Register : 05-03-2019 — Putus : 26-08-2019 — Upload : 27-08-2019
Putusan PA PONOROGO Nomor 491/Pdt.G/2019/PA.PO
Tanggal 26 Agustus 2019 — Penggugat melawan Tergugat
133
  • Oktober 1996, dinyatakan,Di antaradoktrin yang harus diterapkan dalam perkara perceraian bukanlah matrimonial guilt tetapi broken marriage (pecahnya rumah tangga), olehkarenanya tidaklah penting menitik beratkan dan mengetahui siapa yangbersalah yang menyebabkan timbulnya perselisihan dan pertengkaran, akantetapi yang terpenting bagi Majelis Hakim adalah mengetahul keadaansenyatanya yang terjadi dalam rumah tangga Pemohon dan Termohon.Demikian pula dalam Yurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor : 3180K
Register : 26-06-2019 — Putus : 24-09-2019 — Upload : 25-09-2019
Putusan PA PONOROGO Nomor 1059/Pdt.G/2019/PA.PO
Tanggal 24 September 2019 — Penggugat melawan Tergugat
173
  • Putusan No. 1059 /Pdt.G/2019/PA.Po.monial guilt tetapi broken marriage (pecahnya rumah tangga), olehkarenanya tidaklah penting menitik beratkan dan mengetahui siapa yangbersalah yang menyebabkan timbulnya perselisihan dan pertengkaran, akantetapi yang terpenting bagi Majelis Hakim adalah mengetahul keadaansenyatanya yang teradi dalam rumah tangga Pemohon dan Termohon.Demikian pula dalam Yurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor : 3180K/Pdt/1985 tanggal 28 Januari 1987 juga dinyatakan, bahwa pengertiancekcok
Register : 17-02-2020 — Putus : 19-05-2020 — Upload : 19-05-2020
Putusan PA KISARAN Nomor 435/Pdt.G/2020/PA.Kis
Tanggal 19 Mei 2020 — Penggugat melawan Tergugat
1814
  • Bahwa kedua orang saksi Pemohon sudah tidak sanggup lagi mendamaikanPemohon dan Termohon;Menimbang, bahwa mengenai penyebab ternjadinyapertengkaran/perselisihan antara Termohon dengan Pemohon, Majelis Hakim cukupberpedoman/berpegang pada Yurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor 3180K/Pdt/1985 yang menyebutkan: Pengertian cekcok (Bertengkar dan/atau berselisih.Pen) yang terus menerus yang tidak dapat didamaikan bukanlah ditekankan kepadapenyebab cekcok yang harus dibuktikan, akan tetapi melihat dari
Register : 11-03-2020 — Putus : 14-05-2020 — Upload : 03-06-2020
Putusan PT MEDAN Nomor 119/Pdt/2020/PT MDN
Tanggal 14 Mei 2020 — Pembanding/Penggugat : RATNAWATY Diwakili Oleh : ARMADA SIHITE, SH
Terbanding/Tergugat : LUJEIMI
6328
  • Dengan demikian keterangan Terbandingdimaksud tidaklah cukup membuktikan dengan Terbanding seringribut/cekcok sebagai alasan untuk memutuskan perkawinan mereka denganalasan perceraian.Bahwa penjelasan Pembanding pada Page 4 of 8, yang menguraikanbahwa: merujuk pada Yurisprudensi Putusan mahkamah Agung Nomor:3180K/Pdt/29185 tanggal 24 Desember 1986 yang menyatakan pengertiancekcok yang teruS menerus tidak dapat didamaikan bukanlah ditekankanpada cekcok yang teruS menerus tidak dapat didamaikan bukanlahditekankan
Register : 12-08-2020 — Putus : 26-11-2020 — Upload : 26-11-2020
Putusan PA NGANJUK Nomor 1526/Pdt.G/2020/PA.NGJ
Tanggal 26 Nopember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
298
  • Hal ini tersarikan dari Yurisprudensi MARI 3180K/Pdt./1985 yang telah menjadi Kaidah Hukum, yaitu : Pengertian cekcok yang terus menerus yang tidak dapat didamaikan bukanlahditekankan kepada PENYEBAB cekcok yang harus dibuktikan, akan tetapimelihat dari kenyataan ADALAH BENAR TERBUKTI adanya cekcok yang terusmenerus sehingga tidak dapat didamaikan lagi .Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas, maka Majelis Hakim berpendapat bahwa apa yang telah didalilkan olehPemohon
Register : 10-03-2015 — Putus : 20-08-2015 — Upload : 01-02-2016
Putusan PA SURABAYA Nomor 1192/Pdt.G/2015/PA.Sby
Tanggal 20 Agustus 2015 — PEMOHON VS TERMOHON
101
  • 16 Oktober 1996, dinyatakan,Di antaradoktnn yang harus diterapkan dalam perkara perceraian bukanlah matrimonial guilt tetapi broken marriage (pecahnya rumah tangga), olehkarenanya tidaklah penting menitik beratkan dan mengetahui siapa yangbersalah yang menyebabkan timbulnya perselisihan dan pertengkaran, akantetapi yang terpenting bagi Majelis Hakim adalah mengetahui keadaansenyatanya yang terjadi dalam rumah tangga Pemohon dan Termohon.Demikian pula dalam Yurisprudensi Mahkamah Agung RI Nomor : 3180K
Putus : 28-03-2013 — Upload : 25-08-2015
Putusan PN SURABAYA Nomor 857/Pdt.G/2012/PN.SBY
Tanggal 28 Maret 2013 — MARTIN ABERNADI SIDARTA melawan FARIDA RUSLI
8917
  • Bukti P 5, yaitu berupa fotocopy Himpunan Kaidah Hukum Putusan PerkaraDalam Buku Yurisprudensi Putusan Mahkamah Agung RI tahun 19692004halaman 101, yaitu perkara No 3180K/Pdt/1985 tertanggal 2811987 ; 6. Bukti P 6, yaitu berupa fotocopy Himpunan Kaidah Hukum Putusan PerkaraDalam Buku Yurisprudensi Putusan Mahkamah Agung RI tahun 19692004halaman 137, yaitu perkara No 534K/Padt/1996 tertanggal 1861996 ; 7.
Register : 11-02-2019 — Putus : 20-06-2019 — Upload : 01-07-2019
Putusan PN DENPASAR Nomor 152/Pdt.G/2019/PN Dps
Tanggal 20 Juni 2019 — Penggugat melawan Tergugat
4124
  • saksisaksi saat inipunPenggugat dan Tergugat sudah tidak tinggal satu rumah lagi sudah sekitar5bulan;Menimbang, bahwa berdasarkan Yurisprudensi Mahkamah Agung No.1020K/Pdt/1986 yang menyebutkan bahwa Dalam suatu perkawinan apabilasuami istri teruS menerus terjadi perselisihan dan pertengkaran dan tidak adaharapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga, seperti disebutkan dalamPasal 19 huruf f Peraturan Pemerintah No. 9 Tahun 1975 ;Menimbang, bahwa berdasarkan Yurisprudensi Mahkamah Agung pulaNo. 3180K
Register : 16-11-2016 — Putus : 23-03-2017 — Upload : 08-05-2017
Putusan PN DENPASAR Nomor 828/ Pdt. G / 2016/ PN Dps
Tanggal 23 Maret 2017 — PENGGUGAT melawan TERGUGAT
2413
  • dilakukannya perceraian;Menimbang, bahwa berdasarkan Yurisprudensi Mahkamah Agung No.1020K/Pdt/1986 yang menyebutkan bahwa Dalam suatu perkawinan apabilasuami istri terus menerus terjadi perselisihan dan pertengkaran dan tidak adaharapan akan hidup rukun lagi dalam rumah tangga, seperti disebutkan dalamPasal 19 huruf f Peraturan Pemerintah No. 9 Tahun 1975, maka gugatanPenggugat yang mohon perkawinan putus karena perceraian dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa berdasarkan Yurisprudensi Mahkamah Agung pula No.3180K