Ditemukan 102355 data
Yusniarti BR Sembiring, S.H.
Terdakwa:
WANDI KURNIAWAN JAYA ALS FARHAN BIN KARTO
19 — 3
1.MUHAEMIN, SH
2.HUSNUN ARIF, SH
Terdakwa:
WAJAR ALIAS BAPA PACE BIN ANDI UMPA
36 — 8
DIANA WULAN TRAYA, SH
Terdakwa:
YANTO HERMAWAN Als. EMPE Bin MURTANI ALI
18 — 0
RIFQI PRASETYO YUNIARTO, S.H
Terdakwa:
SANDI SAPUTRA Alias SANDI Bin ARSYAD
8 — 6
HAKIM ALBANA, S.H.,M.H
Terdakwa:
LA SIMPATI Alias LA PATI Alias DANGKER BIN LA WANSE
17 — 8
1.JOICE AMELIA USSU,SH
2.Parmanto,SH
Terdakwa:
RENALDO SAMOLA
26 — 11
26 — 11 — Berkekuatan Hukum Tetap
., dokter pada Rumah Sakit Umum Dompu dengan hasil pemeriksaansebagai berikut : Tandatanda kekerasan tidak ada; Pemeriksaan kemaluan : tampak robekan pada selaput dara pada jam 3dan 6;Kesimpulan : Robekan pada selaput dara akibat masuknya benda keras tumpul;Perbuatan Terdakwa tersebut di atas, diatur dan diancam pidana dalamPasal 81 ayat (2) UURI No.23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak;Atau :Kedua :Bahwa ia terdakwa TERDAKWApada waktu dan tempat sebagaimana tersebutdalam dakwaan pertama, melakukan
Ketut Suardana,S.PoG., dokter pada Rumah Sakit Umum Dompu dengan hasil pemeriksaansebagai berikut : Tandatanda kekerasan tidak ada; Pemeriksaan kemaluan : tampak robekan pada selaput dara pada jam 3dan 6;Kesimpulan : Robekan pada selaput dara akibat masuknya benda keras tumpul;Perbuatan Terdakwa tersebut di atas, diatur dan diancam pidana dalamPasal 82 UURI No.23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak;Mahkamah Agung tersebut;Membaca tuntutan pidana Jaksa/ Penuntut Umum pada KejaksaanNegeri Dompu tanggal
AHMAD HABIBI MAFTUKHAN, SH
Terdakwa:
Muhammad Gaffar Alias Incang Bin Ambo Gau
30 — 19
Ria Anggriani.Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akanmempertimbangkan apakah berdasarkan faktafakta hukum tersebut diatas,Terdakwa dapat dinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakankepadanya;Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umumdengan dakwaan tunggal sebagaimana diatur dalam Pasal 80 Ayat (1) JoPasal 76C UU RI Nomor 17 tahun 2016 tentang Penetapan Perppu Nomor 1tahun 2016 tentang Perubahan Kedua Atas UU RI Nomor 23 tahun 2002tentang Perlindungan Anak menjadi
Kekerasan Terhadap Anak :Menimbang, bahwa ketentuan dalam unsur pasal ini bersifat alternatif, makaapabila salah satu unsur telah terpenuhi maka unsur lain dianggap telah terpenuhimaka dengan demikian berdasarkan fakta persidangan yang relefan mka MajelisHalaman 9 dari 14 Putusan Nomor 27/Pid.Sus/2020/PN LssHakim memilih mempertimbangkan sub unsur pasal Melakukan KekerasanTerhadap Anak;Menimbang, bahwa dalam pasal 1 angka 15 UU No. 35 tahun 2014 tentangperubahan atas UU No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan
Anak disebutkanKekerasan adalah setiap perbuatan terhadap Anak yang berakibat timbulnyakesengsaraan atau penderitaan secara fisik, psikis, seksual, dan/atau penelantaran,termasuk ancaman untuk melakukan perbuatan, pemaksaan, atau perampasankemerdekaan secara melawan hukum;Menimbang, bahwa Kekerasan fisik adalah perbuatan yang mengakibatkanrasa sakit, jatuh sakit, atau luka berat;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan kekerasan menurut R.SUGANDHI S.H., dalam bukunya KUHP Berikut Penjelasannya adalahmenggunakan
tenaga atau kekuatan jasmani sekuat mungkin secara tidak sah.Menimbang, bahwa yang dimaksud Anak dalam Pasal 1 Ayat (1) UndangUndang RI Nomor 17 tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan PemerintahPengganti UndangUndang Nomor 1 tahun 2016 tentang Perubahan Kedua AtasUndangUndang Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak menjadi UndangUndang adalah seseorang yang belum berusia 18 (delapan belas) tahun, termasukanak yang masih dalam kandungan.Menimbang bahwa berdasarkan keterangan para saksi, surat
Anak telah terpenuhi, maka TerdakwaharuslahHalaman 11 dari 14 Putusan Nomor 27/Pid.Sus/2020/PN Lssdinyatakan telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidanasebagaimana didakwakan dalam dakwaan alternatif pertama;Menimbang, bahwa sebelumnya akan dipertimbangkan apakahterdakwa adalah orang yang mampu mempertanggungjawabkan perbuatannyadidepan hukum ;Menimbang, bahwa dimuka persidangan tidak ditemukan alasanalasanpemaaf (Faits dExcuses) yang dapat menghapuskan unsurunsur kesalahanmaupun
Terbanding/Terdakwa : MUHAMMAD ARIS DAFID ALS ARIS BIN DAFID
41 — 11
Menyatakan terdakwa Muhammad Aris Dafid alias Aris BinDafid terbukti secara sah dan menyakinkan melanggarPasal 81 ayat (2) Undangundang No. 35 Tahun 2014tentang perubahan atas Undangundang No. 23 Tahun 2002tentang perlindungan anak Jo Pasal 64 ayat (1) Kuhpidanasebagaimana dakwaan tersebut;2.
47 — 9
Menyatakan terdakwa Aguslan Bakuaya alias Andi, terobukti secara sah danbersalah melakukan tindak pidana Persetubuhan anak dan membawa larianak perempuan sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 81Ayat (2) Undangundang Nomor 35 Tahun 2014 Tentang PerubahanUndangundang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak danPasal 332 ayat (1) ke1 KUHPidana sebagaimana dalam dakwaanPenuntut Umum;2.
anak;Bahwa menurut keterangan saksi Citra Sahrain alias Tira, yang tercantum diakta kelahiran atas nama saksi korban adalah saksi Astin A Salihi sebagaiibu angkat dari saksi korban dan dibenarkan oleh saksi Astin A.
Unsur Setiap orang:Menimbang, bahwa menurut Pasal 1 angka 16 Undangundang RepublikIndonesia No.35 tahun 2014 tentang perubahan UU RI No.23 tahun 2002tentang perlindungan anak yang dimaksud Setiap Orang adalah orangperseorangan atau korporasi;Menimbang, bahwa yang dimaksud Setiap orang adalah orang sebagaisubyek hukum yang dapat dipertanggung jawabkan atas perbuatannya. Setiaporang ini dimaksudkan orang sebagai pelaku suatu perbuatan pidana.
Unsur Dengan sengaja melakukan tipumuslihat, serangkaiankebohongan, ataumembujuk Anak melakukan persetubuhandengannya atau dengan orang lain;Menimbang, bahwa Undangundang Republik Indonesia No.35 tahun2014 tentang perubahan Undangundang Republik Indonesia Nomor 23 tahun2002 tentang perlindungan anak, tidak ada penjelasan mengenai apa yangdimaksud dengan kesengajaan, namun menurut Majelis Hakim unsur inimerupakan unsur subjektif dan merupakan sikap batiniah yang hanya diketahuioleh pelaku tindak pidana
anak dan Pasal 332 ayat (1) ke1Kitab Undangundang Hukum Pidana/KUHP, Undangundang Nomor 8 Tahun1981 tentang KUHAP, serta ketentuanketentuan hukum lainnya yangbersangkutan dengan perkara ini;MENGADILI:1.
IMELDA I SIMBIAK, SH
Terdakwa:
ZAINI ISMAIL ALIAS ZAIN ALIAS PAK USTAD
47 — 3
IRMI YUSNITA, SH.
Terdakwa:
MUH. ZULFIKAR BIN NARWIN
17 — 2
MARYANTI LESAR, SH
Terdakwa:
Putra LIsa Dossa alias putra
31 — 12
Ktgtipu muslihat, serangkaian kebohongan atau membujuk Anak melakukanpersetubuhan dengannya atau dengan orang lain, sebagaimana dimaksuddalam dakwaan melanggar Pasal 81 ayat (2) UndangUndang Nomor 35tahun 2014 tentang Perubahan atas UndangUndang Nomor 23 tahun 2002tentang Perlindungan Anak;2.
mengeluarkan cairan sperma(air mani) didalam lubang kamaluan (vagina) anak korban;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akanmempertimbangkan apakah berdasarkan faktafakta hukum tersebut diatas,Terdakwa dapat dinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakankepadanya;Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umumdengan dakwaan tunggal sebagaimana diatur dalam Pasal 81 ayat (2) UndangUndang Nomor 35 tahun 2014 tentang Perubahan atas UndangUndang Nomor23 tahun 2002 tentang Perlindungan
Anak, yang unsurunsurnya adalahsebagai berikut:1.
Terhadap akibat lainmana bukan merupakan tujuan yang dikehendaki, tetapi hanya disadarikemungkinan terjadinya;Menimbang, bahwa pengertian Anak berdasarkan Pasal 1 ke1 UndangUndang Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dan Pasal 1 ke5adalah belum berusia 18 (delapan) belas tahun, termasuk anak yang masihdalam kandungan;Menimbang, bahwa yang dimaksud persetubuhan ialah memasukkankemaluan si pria ke kemaluan si wanita sedemikian rupa yang dapatmengakibatkan kehamilan;Menimbang, bahwa berdasarkan
Iswan Gonibala, M.Pd;Menimbang, bahwa dengan demikian unsur dengan sengajamelakukan tipu muslihat, serangkaian kebohongan atau membujuk anakmelakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain telah terpenuhi;Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 81 ayat (2)UndangUndang Nomor 35 tahun 2014 tentang Perubahan atas UndangUndang Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak telah terpenuhi, makaTerdakwa haruslah dinyatakan telah terbukti Secara sah dan meyakinkanmelakukan tindak pidana
36 — 27
Anak;Menimbang, bahwa berdasarkan bunyi uraian Pasal 81 Ayat (1) UndangUndangNomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dalam dakwaan tersebut di atas, unsurunsurnya adalah sebagai berikut:1 Unsur Setiap Orang; 2 ur D ngaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan memak,anak melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang Menimbang, bahwa terhadap UnsurUnsur tersebut Majelis Hakim akanmempertimbangkan sebagai berikut;Ad.1.UnsurSetiap Orang; Menimbang, bahwa pada dasarnya kata Setiap Orang
Anak adalah perbuatan yang dilakukan terhadap anak dengan cara yangsalah satunya antara lain kekerasan atau ancaman kekerasan atau ancaman kekerasanmemaksa = anak ~~ melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orangMenimbang, bahwa pengertian Melakukan kekerasan adalah menggunakan tenagaatau jasmani sekuat mungkin secara tidak sah misalnya memukul dengan tangan atau segala19macam senjata, menyepak, menendang, atau dapat diartikan lain yaitu melakukan kekerasanadalah membuat orang jadi pingsan atau
Anak dalam BAB I Pasal 1 Ayat (5)adalah seseorang yang belum berusia 18 (delapan belas) Tahun termasuk anak yang masihdalam kandungan;Menimbang, bahwa pada asas pembuktian menurut UndangUndang secara Negative(Sistem pembuktian negatief wettelijke), maksudnya adalah tersedianya alat bukti saja belumcukup untuk menjatuhkan hukuman pada seorang Terdakwa, jadi meskipun Majelis Hakimsudah mempunyai keyakinan akan kesalahan Terdakwa namun karena tidak tersedianya alatbukti yang cukup, maka pidana tidak
Anak menurut ketentuan dalam UndangUndangNomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dalam BAB I Pasal 1 Ayat (5) adalahseseorang yang belum berusia 18 (delapan belas) Tahun termasuk anak yang masih dalamkandungan, dan dalam hal ini pada saat bulan Mei 2013 usia korban adalah 6 (enam) tahun danmasih dalam kategori anak, dan dalam melakukan perbuatannya terdakwa mengetahui bahwakorban dalam usia anak;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian penjelasan di atas dengan demikian unsurdengan sengaja melakukan
Anak, sehingga Terdakwa harus dinyatakantelah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan Tindak Pidana sebagaimanadalam Dakwaan Primair Penuntut Umum;Menimbang, bahwa dari hasil pengamatan Majelis selama pemeriksaan di Persidangan,ternyata pada diri maupun perbuatan Terdakwa tidak terdapat adanya alasan Pembenar maupunalasan pemaaf yang dapat menghapuskan Pertanggungjawaban Pidana Terdakwa, maka olehkarena itu.
1.DEWA NGAKAN PUTU ANDI
2.Muhammad Akbar, S.H.
Terdakwa:
ABDULLAH GRAJANG
125 — 57
Anak menjadi UndangUndang Jo Pasal 65Ayat 1 KUHPidana;2.
Pada dinding vagina terdapat darah segar,perdarahan aktif,.Akibat trauma benda tumpul (Hasil Visum Et Repertum terlampir).Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam 81 ayat(3) Jo 81 ayat (1) jo pasal 76 D Undangundang RI Nomor 35 tahun 2014 tetangperubahan atas undangundang nomor 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak,sebagaimana di ubah dengan undangundang RI nomor 17 tahun 2016 tentangpenetapan peraturan pemerintah pengganti undangundang nomor 1 tahun 2016Halaman 4 dari 19
Anak,sebagaimana diubah dengan Undangundang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undangundang Nomor 1Tahun 2016 tentang perubahan kedua atas UndangUndang Republik IndonesiaHalaman 12 dari 19 Putusan Nomor 38/Pid.Sus/2020/PN KlIbNomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak menjadi UndangUndang Jo.
Anak yang dimaksud dengan setiap orang adalah orangperseorangan atau korporasi.
Anak, sebagaimana diubah denganUndangundang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2016 tentang PenetapanPeraturan Pemerintah Pengganti Undangundang Nomor 1 Tahun 2016 tentangperubahan kedua atas UndangUndang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2002tentang Perlindungan Anak dan Pasal 65 ayat (1) Kitab Undangundang HukumPidana dan Undangundang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana sertaperaturan perundangundangan lain yang bersangkutan;MENGADILI:1.
SYAHREINI AGUSTIN, SH
Terdakwa:
SEPTI MAHARANI Pgl. RANI
91 — 45
Menyatakan terdakwa Septi Maharani Pgl Rani terbukti bersalahmelakukan tindak pidana menempatkan, membiarkan, melakukan,Halaman 1 dari 17 Putusan Nomor 72 /Pid.Sus/2018/PN Bkt.menyuruh melakukan, atau turut serta melakukan kekerasan terhadap Anak.Sebagaimana diatur Pasal 80 jo Pasal 76 C UU No.35 Tahun 2014 tentangPerubahan atas UU No.23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak jo UUNo.17 tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UUNo.1 tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas UU No.23
tahun 2002tentang Perlindungan Anak sebagaimana didalam dakwaan Kesatu;2.
Anak atau Kedua melanggar Pasal 351ayat (1) KUHP;Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umum dengandakwaan yang berbentuk alternatif, sehingga Majelis Hakim dengan memperhatikanfaktafakta hukum tersebut diatas mempertimbangkan terlebin dahulu dakwaanalternatif kesatu sebagaimana diatur dalam Pasal 80 jo Pasal 76 C UU No.35 Tahun2014 tentang Perubahan atas UU No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak joUU No.17 tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU No.1tahun
faktafakta hukum yang terungkap dipersidangan terhadap perbuatan Terdakwa tersebut telah terbukti unsur darimelakukan kekerasan terhadap Anak terpenuhi;Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur dari Pasal 80 jo Pasal 76 CUU No.35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas UU No.23 tahun 2002 tentangPerlindungan Anak jo UU No.17 tahun 2016 tentang Penetapan PeraturanPemerintah Pengganti UU No.1 tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas UUNo.23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak telah terpenuhi, maka Terdakwaharuslah
Adanya perdamaian antara terdakwa dengan saksi korba; Terdakwa belum pernah di hukum;Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dijatuhi pidana, maka haruslahdibebani pula untuk membayar biaya perkara;Memperhatikan, Pasal 80 jo Pasal 76 C UU No.35 Tahun 2014 tentangPerubahan atas UU No.23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak jo UU No.17tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU No.1 tahun2016 tentang Perubahan Kedua atas UU No.23 tahun 2002 tentang PerlindunganAnak dan Undangundang
90 — 43
Anak MenjadiUndang Undang jo pasal 76 E Undang Undang RI No. 35 tahun 2014 tentangPerubahan atas UndangUndang Nomor 23 tahun 2002 tentang PerlindunganAnak jo pasal 65 ayat (1) jo UURI No.11 tahun 20012 Tentang SistemPeradilan Pidana Anak.2.
Anak jo Pasal 65 ayat (1) KUHP jo UU Nomor11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak;Menimbang, bahwa atas Dakwaan Penuntut Umum, baik Anak danPenasehat Hukum Anak telah mengerti dan tidak akan mengajukan keberatan;Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umumtelah mengajukan saksisaksi sebagai berikut:1.
Anak Menjadi UndangUndang jo Pasal 76 E Undang Undang RI Nomor 35 tahun 2014 tentangPerubahan atas UndangUndang Nomor 23 tahun 2002 tentang PerlindunganAnak jo Pasal 65 ayat (1) KUHP jo UU Nomor 11 Tahun 2012 tentang SistemPeradilan Pidana Anak, yang unsurunsurnya adalah sebagai berikut;1.
Atashal tersebut orang tua Anak dipersidangan menyatakan bahwa orang tua Anakmohon agar Anak dikembalikan kepada orang tua agar bisa sekolah kembalidan berjanji setelah kejadian ini, akan mendidik dan membinanya dengan baik;Menimbang, bahwa Pasal 64 ayat (2) sub d Undangundang Nomor 23Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak berbunyi: Perlindungan khusus bagianak yang berhadapan dengan hukum sebagaimana dimaksud dalam ayat 1dilaksanakan melalui penjatuhan sanksi yang tepat untuk kepentingan yangterbaik
Anak Menjadi Undang Undang jo Pasal 76 EUndang Undang RI Nomor 35 tahun 2014 tentang Perubahan atas UndangUndang Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak jo Pasal 65 ayat (1)KUHP jo UU Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak,UndangUndang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana, danUndangundang Nomor 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman sertaperaturan perundangundangan lain yang bersangkutan dengan perkara ini;MENGADILI1.
39 — 0
117 — 84
barang bukti yang diajukan di persidangan;Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh PenuntutUmum yang pada pokoknya sebagai berikut:1.Menyatakan terdakwa ADI RIANTO Als ADI BIN SAHIT, secara sah danmeyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dengan sengaja melakukankekerasan atau ancaman kekerasan memaksa anak melakukan persetubuhandengannya sebagaimana dalam Dakwaan melanggar PASAL 76D jo Pasal81 Ayat 1 UU RI No.35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas UU RI No.23Tahun 2002 tentang Perlindungan
Anak;Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa ADI RIANTO Als ADI BINSAHIT,dengan pidana penjara selama 15 (lima belas) Tahun , Denda sebesarRp. 1.000.000.000 (Satu Milyar Rupiah) , Subsider 6 (Enam) Bulan Kurungan,potong selama terdakwa dalam tahanan sementara dengan perintah terdakwatetap ditahan;3.
kali satu meter ; Pemeriksaan kelamin dan kandungan pada poin selaput dara : terdapatrobekan baru tidak sampai dasar pada arah jam satu , tiga, lima, delapan, dansebelas sesuai arah jarum jamKesimpulan ditemukan robekan baru tidak sampai dasar pada selaput daraakibat kekerasan tumpul yang melewati liangsenggama ;Perbuatan terdakwa ADI RIANTO Als ADI sebagaimana diatur dandiancam pidana dalam PASAL 76D jo Pasal 81 Ayat 1 UU RI No.35 Tahun 2014tentang Perubahan atas UU RI No.23 Tahun 2002 tentang Perlindungan
Anak;Menimbang, bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum, Terdakwa tidakmengajukan keberatan;Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umum telahmengajukan Saksisaksi sebagai berikut:1.
Anak danUndangundang Nomor8s Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturanperundangundangan lain yang bersangkutan;MENGADILI:1.
39 — 20
prinsip umum dalam pemidananaan, mengingatperbuatan Terdakwa yang dinyatakan oleh Putusan PN Bangko telahterbukti secara syah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanamelakukan Kekerasan Atau Ancaman Kekerasan, Memaksa, melakukantipu muslihat, melakukan serangkaian kebohongan, atau membujuk Anakuntuk melakukan atau membiarkan dilakukan perbuatan cabulsebagaimana tuntutan Jaksa Penuntut umum melanggar Pasal 82 Ayat (1)UU RI UU RI No.35 tahun 2014 tentang perubahan atas UU No.23 tahun2002 tentang Perlindungan
Anak, seharusnya Hakim PN Bangko yangmemeriksa dan mengadili perkara tersebut hendaknya juga memperhatikansegi social justice, disamping /egal justice dan moral justice dalammengambil keputusannya serta juga mengedepankan kepentinganmasyarakat dan keluarga anak korban TESA LENSA Binti SISWANTO(ALM) di samping kepentingan Anak (individu) semata.
kepadanyadibebani membayar biaya perkara dalam kedua tingkat peradilan, baik ditingkatpertama maupun ditingkat banding ;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebutdiatas yang telah dipertimbangkan secara tertulis maupun yang cukup tersirat,maka amar putusan sebagaimana tertera dibawah ini dipandang telah tepat danmemenuhi rasa keadilan ;Mengingat ketentuan 82 ayat (1) UndangUndang Republik IndonesiaNomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas UndangUndang Nomor 23Tahun 2002 tentang Perlindungan
Anak, Pasal 197 Undangundang Nomor 8Halaman 9 dari 10 halaman Putusan No. 110/PID.SUS/2019/PT JMBTahun 1981 tentang Kitab Undangundang Hukum Acara Pidana serta peraturanperundangundangan lainnya yang berhubungan dengan perkara ini;MENGADILI1.