Sebidang tanah yang di atasnya berdiri sebuahbangunan rumah permanen yang terletak diKELURAHAN TELUK DALAM, KECAMATAN BANJARMASINTENGAH, KOTA BANJARMASIN, sesuai Sertifikat HakMilik No.1580;Sebidang tanah kosong seluas 5.697 mm yangterletak di Desa Landasan Ulin, KecamatanLandasan Ulin Utara, Kota Banjarbaru, sesuaiSertifikat Hak Milik No. 526;Sebidang tanah kosong seluas 4.538 me yangterletak di Desa Landasan Ulin, KecamatanLandasan Ulin Utara, Kota Banjarbaru, sesuaiSertifikat Hak Milik No.734;

Dengan demikian keberadaan rumah dantanah serta status kepemilikannya menjadi kabur,oleh karena itu gugatannya terhadap tanah yang diatasnya bangunan rumah harus dinyatakan tidak dapatditerima;Menimbang, bahwa atas objek harta bersama yangterletak di Desa Landasan Ulin, Kecamatan LandasanUlin Utara, Kota Banjarbaru seluas 5.697 ne,meskipun dalam gugatan tidak dijelaskan secaraterperinci tentang = status tanah, dan batas batastanah tersebut, namun dapat dibuktikan dengansertifikat Hak Milik Nomor

526 dimana dalam buktitersebut dalam surat ukur ada batas batas yang jelasdan luas tanah tersebut, yakni luas tanah 5.697 nmdengan batas batas sebagai berikutSebelah Utara berbatasan tanah RSebelah Selatan berbatasan dengan Jalan A.

Menetapkan harta bersama antara PenggugatKonpensi / Tergugat Rekonpensi / Pembandingdengan Tergugat Konpensi/PenggugatRekonpensi/Terbanding adalah2 Sebidang tanah kosong seluas 5.697 nf yangterletak di Desa Landasan Ulin, KecamatanLandasan Ulin Utara, Kota Banjarbaru, denganbatas batas:Sebelah Utara berbatasan tanah RBSebelah Selatan berbatasan Jalan A.YaniSebelah Barat berbatasan tanah MSebelah Timur berbatasan tanah AB;Sesuai Sertifikat Hak Milik Nomor 526 atas namaPEMBANDING2 Sebidang tanah kosong

= + 5.697 M? oleh Tergugattelah di kuasai untuk di pergunakan dalam Kegiatan Usaha Tergugat yaituberupa usaha Tambang Batubara, tanpa sebelumnya di ketahui atau punmendapatkan persetujuan oleh Penggugat selaku Pemilik dari pada ke 2(dua) bidang Tanah tersebut ;3.

Akibat perbuatan melawan hukum Tergugat telah menguasai tanahmilik Penggugat seluas + 5.697 M* tersebut tanpa memberi ganti rugiapapun kepada Penggugat, sehingga Penggugat di rugikan atas hargaTanah tersebut sebesar (Satu Miliyard Lima Ratus Juta Rupiah)Rp.1.500.000.000, b.

sebagai Pemilik secara keseluruhan lahan tersebutdengan Penggugat.Akibatnya kapasitas Tergugat di dalam Gugatan Penggugat yang ditariksebagai Tergugat sama sekali mengadaada dan sangat kabur.3.2.Bahwa objek sengketa tanah antara Penggugat denganTergugattidak jelas dan kabur oleh karena Penggugat tidak mencantumkanbatasbatas miliknya secara jelas dengan pihak lainya, Pihak Penggugatmengakui luas bidang perwatasan kepemilikannya seluas + 2.2800 Mdan + 3.417 M2 dengan luas keseluruhan adalah total = + 5.697

Dalil gugatan Penggugat angka 1 huruf a dan b dengan tegasTergugat tolak, oleh karena :Halaman 9 dari 32 Putusan No. 161/PDT/2020/PT SMRBahwa Penggugat mendalilkan sebagai pemilik sah atas tanah sebidangtanah seluas seluas + 2.2800 M2 dan + 3.417 M2 dengan luaskeseluruhan adalah total = + 5.697 M2 adalah kepemilikan dari masingmasing sebelumnya adalah untuk tanah seluas + 2.2800 M2 kepemilkansebelumnya adalah La Ikiri dan untuk tanah seluas + 3.417 M2kepemilikan sebelumnya adalah Sumami dan Penggugat

Penggugat mengakui luas tanah perwatasan miliknya +2.2800 M2 dan + 53.417 M2 sehingga luas totalnya + 5.697 M2, namuntidak memerinci keadaan 2 (dua) bidang tanah tersebut, apakah salingbersebelanan atau berjauhan satu) sama lainnya; apalagi tidakmencantumkan tanah tersebut berbatasan dengan tanahnya siapa.

Lainlain 5.697 .058.046,00d. Jumlah pajak yang dapat diperhitungkan 7.732.631.611,00 e. Jumlah perhitungan PPN Kurang (Lebih) Bayar (a d) (7.188.138.471,00) 2 Kelebihan Pajak yang sudah: a. Dikompensasikan ke Masa Pajak berikutnya 0,00b. Dikompensasikan ke Masa Pajak (karena pembetulan) 0,00c.

Jayakusuma Trisnadi pemilik tanahdengan luas 1040 m2 dibuat dihadapan Notaris dan Pejabat Pembuat Aktetanah Qurbahnum, SH dengan Akte Jual Beli No 258/2008 dari Tn YohanesDjatmimo Wirjokusumo dan telah menjadi sertifikat no : 105 KelurahanPandansari Kecamatan Ciawi Kabupaten Bogor Gambar situasi No2448/1992 tertanggal 3 Maret 1992 dan Tn Erik Jayakusuma Trisnadimembeli tanah seluas 2075 m2 yang dibuat dihadapan Notaris Qurbanum,SH maka jumlah luas keselutuhan adalah 400m2+2182 m2+1040 m2 +2075m2 = 5.697

atas, setelahmemenuhi seluruh persyaratan dalam Surat Keputusan termasuk membayaruang pemasukan kepada Negara, kemudian Penggugat mendaftarkannya diKantor Agraria Jakarta Pusat (sekarang Kantor Pertanahan BPN JakartaPusat) dengan memperoleh Sertifikat (sementara) Hak Guna Bangunan(HGB) Nomor 16/Gelora dengan luas 13.739 m2 (tiga belas ribu tujuh ratustiga puluh sembilan meter persegi);Bahwa untuk kepentingan praktis Sertifikat HGB Nomor 16/Gelora dipecahke Sertifikat Nomor 17/Gelora untuk luas 5.697

Jayakusuma Trisnadi pemilik tanahdengan luas 1040 m2 dibuat dihadapan Notaris dan Pejabat Pembuat Aktetanah Qurbahnum SH dengan Akte Jual Beli No 258/2008 dari Tn YohanesDjatmimo Wirjokusumo dan telah menjadi sertifikat no :105 KelurhanPandansari Kecamatan Ciawi Kabupaten Bogor Gambar situasi No2448/1992 tertanggal 3 Maret 1992 dan Tn Erik Jayakusuma Trisnadimembeli tanah seluas 2075 m2 yang dibuat dihadapan Notaris QurbanumSH maka jumlah luas keselutuhan adalah 400m2 +2182 m2 +1040 m2+2075 m2 = 5.697

TERMINAL BUILDERS, sehingga menjadi HGB No. 16/Gelora (sisa)seluas 8.042 m2 dan HGB No. 17/Gelora seluas 5.697 m2 ;Kemudian PT. TERMINAL BUILDERS melakukan wanprestasi denganmelakukan pelanggaran yang disebut pada Akta Notaris No. 27 yang menyatakanbahwa tanah tersebut diberikan HANYA ATAS GUNA DAN KEPENTINGANPT. TERMINAL BUILDERS, wanprestasi tersebut dilakukan dengan caramemecah lagi HGB No. 17/Gelora (sisa) seluas 2.527 m2 an. PT.

TERMINAL BUILDERS,sehingga menjadi HGB No. 16/Gelora (sisa) seluas 8.042 m2 dan HGB No. 17/Geloraseluas 5.697 m2; Bahwa kemdian Penggugat (PT. Terminal Builders) telah melakukan wanprestasidengan melakukan pelanggaran yang disebut pada akta Notaris No. 27 yangmenyatakan bahwa tanah tersebut diberikan hanya atas guna dan kepentingan PT.Terminal Builers, wanprestasi tersebut dilakukan dengan cara memecah lagi HGBNo. 17/Gelora (sisa) seluas 2.527 m2 atas nama PT.

Pada tanggal 541976 sebagian bidang tanah Hak Guna Bangunan Nomor 37/Gelora seluas17.243 m2 dipisahkan menjadi Hak Guna Bangunan Nomor 47/Gelora atas nama PT.Ratu Rasa Sayangsehingga luas tanah Hak Guna Bangunan Nomor 37/Gelora sisa atas nama PT.Amana Jaya menjadi 3.037 m2;Sedangkan Hak Guna Bangunan Nomor 42/Gelora atas nama PT.Amana Jaya seluas 3.170 m2 berasal daripemisahan Hak Guna Bangunan Nomor 17/Gelora seluas 5.697 m2 atas nama PT.Terminal Builders;Bahwa Hak Guna Bangunan Nomor 17/Gelora

) di atas, setelahmemenuhi seluruh persyaratan dalam Surat Keputusan termasuk membayaruang pemasukan kepada Negara, kemudian Penggugat mendaftarkannya diKantor Agraria Jakarta Pusat (sekarang Kantor Pertanahan BPN Jakarta Pusat)dengan memperoleh Sertifikat (sementara) Hak Guna Bangunan (HGB) No. 16/Gelora dengan luas 13.739 m2 (tiga belas ribu tujuh ratus tiga puluh sembilanmeter persegi);Bahwa untuk kepentingan praktis Sertifikat HGB No. 16/Gelora dipecah keSertifikat No. 17/Gelora untuk luas 5.697

Desember 2019 dan Tahun 2020 No. urut 001 tanggal 06 Januari 2020 s/d Nomor : 084 tanggal 04 Desember 2020;

2019 dan 2020 dari No.urut 01 tanggal 02Januari 2019 s/d Nomor : 774 tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun 2020 No.urut 001 tanggal 06 Januari 2020 s/d Nomor : 084 tanggal 04 Desember 20205 (lima) Agenda Surat Masuk Tahun 2020 antara lain : Agenda Surat Masuk Tahun 2020 dari No. urut : 1.534 tanggal 04 Maret2020 s/d 5.522 tanggal 16 Mei 2020; Agenda Surat Masuk Tahun 2020 dari No. urut 5.523 tanggal September2020 s/d 563 tanggal 28 April 2021; Agenda Surat Masuk Tahun 2020 dari No. urut : 1.485 s/d 5.697

2019 dan 2020 dari No.urut 01; tanggal02 Januari 2019 s/d Nomor : 774 tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun2020 No. urut 001 tanggal 06 Januari 2020 s/d Nomor : 084 tanggal 04Desember 2020;119) 5 (lima) Agenda Surat Masuk Tahun 2020 antara lain :Agenda Surat Masuk Tahun 2020 dari No. urut : 1.534 tanggal 04 Maret2020 s/d 5.522 tanggal 16 Mei 2020;Agenda Surat Masuk Tahun 2020 dari No. urut 5.523 tanggalSeptember 2020 s/d 563 tanggal 28 April 2021;Agenda Surat Masuk Tahun 2020 dari No. urut: 1.485 s/d 5.697

Desember 2019 dan Tahun 2020 No. urut 001 tanggal 06 Januari 2020 s/d Nomor : 084 tanggal 04 Desember 2020;

2019 dan 2020 dari No.urut 01 tanggal 02Januari 2019 s/d Nomor : 774 tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun 2020 No.urut 001 tanggal 06 Januari 2020 s/d Nomor : 084 tanggal 04 Desember 20205 (lima) Agenda Surat Masuk Tahun 2020 antara lain : Agenda Surat Masuk Tahun 2020 dari No. urut : 1.534 tanggal 04 Maret2020 s/d 5.522 tanggal 16 Mei 2020; Agenda Surat Masuk Tahun 2020 dari No. urut 5.523 tanggal September2020 s/d 563 tanggal 28 April 2021; Agenda Surat Masuk Tahun 2020 dari No. urut : 1.485 s/d 5.697

2019 dan 2020 dari No.urut 01; tanggal02 Januari 2019 s/d Nomor : 774 tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun2020 No. urut 001 tanggal 06 Januari 2020 s/d Nomor : 084 tanggal 04Desember 2020;119) 5 (lima) Agenda Surat Masuk Tahun 2020 antara lain :Agenda Surat Masuk Tahun 2020 dari No. urut : 1.534 tanggal 04 Maret2020 s/d 5.522 tanggal 16 Mei 2020;Agenda Surat Masuk Tahun 2020 dari No. urut 5.523 tanggalSeptember 2020 s/d 563 tanggal 28 April 2021;Agenda Surat Masuk Tahun 2020 dari No. urut: 1.485 s/d 5.697

Desember 2019 dan Tahun 2020 No. urut 001 tanggal 06 Januari 2020 s/d Nomor : 084 tanggal 04 Desember 2020;

2019 dan 2020 dari No.urut 01 tanggal 02Januari 2019 s/d Nomor : 774 tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun 2020 No.urut 001 tanggal 06 Januari 2020 s/d Nomor : 084 tanggal 04 Desember 20205 (lima) Agenda Surat Masuk Tahun 2020 antara lain : Agenda Surat Masuk Tahun 2020 dari No. urut : 1.534 tanggal 04 Maret2020 s/d 5.522 tanggal 16 Mei 2020; Agenda Surat Masuk Tahun 2020 dari No. urut 5.523 tanggal September2020 s/d 563 tanggal 28 April 2021; Agenda Surat Masuk Tahun 2020 dari No. urut : 1.485 s/d 5.697

2019 dan 2020 dari No.urut 01; tanggal02 Januari 2019 s/d Nomor : 774 tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun2020 No. urut 001 tanggal 06 Januari 2020 s/d Nomor : 084 tanggal 04Desember 2020;119) 5 (lima) Agenda Surat Masuk Tahun 2020 antara lain :Agenda Surat Masuk Tahun 2020 dari No. urut : 1.534 tanggal 04 Maret2020 s/d 5.522 tanggal 16 Mei 2020;Agenda Surat Masuk Tahun 2020 dari No. urut 5.523 tanggalSeptember 2020 s/d 563 tanggal 28 April 2021;Agenda Surat Masuk Tahun 2020 dari No. urut: 1.485 s/d 5.697

tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun 2020 No. urut 001 tanggal 06 Januari 2020 s/d Nomor : 084 tanggal 04 Desember 2020

tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun 2020 No. urut 001 tanggal 06 Januari 2020 s/d Nomor : 084 tanggal 04 Desember 2020

tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun 2020 No. urut 001 tanggal 06 Januari 2020 s/d Nomor : 084 tanggal 04 Desember 2020

No. urut 001 tanggal 06 Januari 2020 s/d Nomor : 084 tanggal 04 Desember 2020
119. 5 (lima) Agenda Surat Masuk Tahun 2020 antara lain :
- Agenda Surat Masuk Tahun 2020 dari No. urut : 1.534 tanggal 04 Maret 2020 s/d 5.522 tanggal 16 Mei 2020
- Agenda Surat Masuk Tahun 2020 dari No. urut 5.523 tanggal September 2020 s/d 563 tanggal 28 April 2021
- Agenda Surat Masuk Tahun 2020 dari No. urut : 1.485 s/d 5.697

Kdi120.121.122.123.124.125.126.127.128.129.130.131.132133 Agenda Surat Masuk Tahun 2020 dari No. urut: 1.485 s/d 5.697 Agenda Surat Masuk Tahun 2020 dari No. urut : 5.698 s/d 7.948 Agenda Surat Masuk Tahun 2020 No. urut : 2.990 tanggal 04September 2020 s/d 7.337 tanggal 08 Desember 2020.1 (satu) Agenda IV Serah Terima Surat tahun 2016 dan Agenda Serah Terima Surat Tahun 20171 (satu) Agenda III Serah Terima Surat Tahun 2018 dari No.

Tahun 2019 dan 2020 dari No.urut 01tanggal 02 Januari 2019 s/d Nomor : 774 tanggal 31 Desember2019 dan Tahun 2020 No. urut 001 tanggal 06 Januari 2020 s/dNomor : 084 tanggal 04 Desember 20205 (lima) Agenda Surat Masuk Tahun 2020 antara lain : Agenda Surat Masuk Tahun 2020 dari No. urut : 1.534 tanggal 04Maret 2020 s/d 5.522 tanggal 16 Mei 2020 Agenda Surat Masuk Tahun 2020 dari No. urut 5.523 tanggalSeptember 2020 s/d 563 tanggal 28 April 2021 Agenda Surat Masuk Tahun 2020 dari No. urut: 1.485 s/d 5.697

tanggal 31 Desember 2019 dan Tahun 2020 No. urut 001 tanggal 06 Januari 2020 s/d Nomor : 084 tanggal 04 Desember 2020