Bahwa PARA PENGGUGAT adalah ahli waris dari almarhum H.Machfudin alias H.

Apud berdasarkan transaksi jual beli tanah oleh dan antara H.Machfudin dan TERGUGAT VII, yang tertuang dalam:Akta Jual Beli No. 286/ST.114/Jb/1990 tertanggal 28 Agustus 1990 yangdibuat oleh TERGUGAT VIII, akta mana menerangkan dan membuktikanbahwa TERGUGAT VII telah menjual Tanah SHM No.35 kepadaAlmarhum H.

Nurhasan Hamzah sebagaimana tertuang dalam Surat H.Machfudin kepada H. Nurhasan Hamzah tertanggal 4 Mei 1993 (Bukti P6), dan sebagaimana diakui sendiri oleh Almarhum H. NurhasanHamzah dalam Surat Pernyataan bermeterai yang dibuatnya sendiritertanggal 4 Mei 1993 dan disaksikan oleh Sdr. Moh. Izie dan Sdr.

Artinya jelas apa yangdilakukan oleh Penggugat (H.Machfudin saat hidupnya) inginmenerbitkan sertifikat baru.

Bahwa pada angka 3, 4, 5 halaman 4 dalam gugatan Para Terintervensi/Para Penggugat asal mendalilkan bahwa tanah sengketa diperoleh H.Machfudin alias H. Apud berdasarkan transaksi jual beli tanah oleh danantara H. Machfudin dan Tergugat VII (Boy Winangun) yang tertuangdalam Akta Jual Beli No. 286/ST.114/JB/1990 tertanggal 28 Agustus 1990yang dibuat oleh Tergugat VIII (M. Salim selaku PPAT, dan belum dibaliknama dari nama Tergugat VII (Boy Winangun) kepada almarhum H.Machfudin alias H.

POL : SK/ 153 /IX /2007 / Reskrim tanggal 18 September 2007 tersebut bahwa Sdr H.MACHFUDIN AMIN Bin H.

MACHFUDIN, Terdakwa II Hadi hanya beritahubahwa ada tanah milik Terdakwa II Hadi yang dibeli orang akan tetapi barudibayar setengah sehingga masih ada hak Terdakwa setengah.Bahwa H.MACHFUDIN membuat surat laporan laporan kehilangan sesuaidengan Surat Tanda Penerimaan Laporan No. Pol : STPL/B/27/I/2007/SPKtanggal 08 Januari 2007 yang isinya menyatakan telah terjadi kehilangansurat segel tanah an. LINA dan Surat Keterangan an.

tentang penerbitan IMTN bahwa segel sudah tidak berlaku lagi.Menimbang bahwa Setelah Terdakwa II Hadi berunding denganTerdakwa LINA dan Terdakwa LINA bilang SUDAH YOU URUSIN SAJASURAT SURATNYA. kemudian Terdakwa II bertemu kembali dengan Sdr H.MACHFUDIN AMIN diwarung dan H.MACHFUDIN kemudian membuat suratlaporan laporan kehilangan sesuai dengan Surat Tanda Penerimaan LaporanNo.

AMIN adalah berupa Foto copy Surat Keterangan Pelepasan Hakdari LASUPU kepada LINA tertanggal 29 September 1975 yang diketahui olehKepala Kampung Karang Joang MASSI dan diketahui Kepala WilayahKecamatan Balikpapan Utara SHADARUDDIN, AK, BA.Menimbang bahwa Terdakwa II Hadi mengaku Sdr H.MACHFUDIN tidakmengetahui bahwa surat tersebut sebenarnya tidak hilang karena Terdakwatidak beritahukan kepada Sdr H.

Machdfudin ADA JALAN KELUAR KemudianTerdakwa Tanya kembali BISAKAH SAYA DIBANTU dan dijawab oleh Sdr H.Machfudin Amin BISA .Menimbang bahwa Setelah bertemu dengan Sdr H. Machfudin AminTerdakwa II berunding dengan Terdakwa LINA dan Terdakwa LINA bilang SUDAH YOU URUSIN SAJA SURAT SURATNYA. Setelah berunding denganSdri LINA Terdakwa II bertemu kembali dengan Sdr H.

Bahwa Setelah menunggu lebih dari 11 (sebelas) tahun karena proses jualbeli belum terjadi secara tunai dan keseluruhan, dan oleh karena TuanHasan Basri yang menguasai suratsurat tanah objek 1 dan objek 2 tidakpernah memberi kabar dan tidak diketahui keberadaannya maka dalamrangka melindungi haknya Penggugat meminta jasa orang atas nama H.Machfudin Amin untuk mengurus suratsurat a quo dan atas inisiatif sendirimembuat laporan kehilangan melalui kepolisian. H.

Bahwa Tergugat Rekonvensi secara sepihak dan dengan melawanhukum, Tergugat Rekonvensi meminta jasa orang atas nama H.Machfudin Amin untuk mengurus suratsurat tanah perwatasan objek 1dan atas inisiatif Tergugat Rekonvensi membuat laporan kehilanganmelalui Kepolisian. H.Machmudin Amin terlebin dahulu) membuatpengumuman kehilangan atas surat tanah objek 1 (pengakuanPenggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi dalam poin 5 gugatanPenggugat Konvensi);Halaman 12 dari 32 hal. Put. Nomor 2073 K/Pdt/2017b.

Oleh karena setelah perjanjian surat perwatasanobjek dan objek II dikuasai oleh almarhum Hasan Basri dengan maksuduntuk mengurus proses pendaftaran tanah yang kemudian tidak diketahuilagi kKeberadaannya sampai dengan tahun 2015 baru diketahui yangbersangkutan telah meninggal dunia berdasarkan informasi dariTerbanding V.Oleh karena Pembanding tidak mengetahui keberadaan Hasan Basri,dan yang bersangkutan tidak pernah menghubungi maka atas bantuan H.Machfudin Amin membuat laporan tentang kehilangan

HOMZAH MACHFUDIN (istri almarhum H.Machfudin),SRI MAULANI,H.

Bahwa Tergugat Rekonvensi secara sepihak dan dengan melawanhukum, Tergugat Rekonvensi meminta jasa orang atas nama H.Machfudin Amin untuk mengurus suratsurat tanah perwatasan objek1 dan atas inisiatif Tergugat Rekonvensi membuat laporankehilangan melalui Kepolisian. H.Machmudin Amin terlebih dahulumembuat pengumuman kehilangan atas surat tanah objek 1(pengakuan Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi dalam poin 5gugatan Penggugat Konvensi);b.

Bahwa Tergugat Rekonvensi secara sepihak dan dengan melawanhukum, Tergugat Rekonvensi meminta jasa orang atas nama H.Machfudin Amin untuk mengurus suratsurat tanah perwatasan objek1 dan atas inisiatif Tergugat Rekonvensi membuat laporankehilangan melalui Kepolisian. H.Machmudin Amin terlebih dahulumembuat pengumuman kehilangan atas surat tanah objek 1(pengakuan Penggugat Konvensi/Tergugat Rekonvensi dalam poin 5gugatan Penggugat Konvensi);b.

Siti Homzah Machfudin (isteri Almarhum H.Machfudin), Selanjutnya disebut .PENGGUGAT I;2. Sri Maulani, Selanjutnya disebut PENGGUGAT II;3. H. Roni Kartubi, S.PDI, Selanjutnya disebut PENGGUGAT III;4. Izudin Qulbi, Selanjutnya disebut PENGGUGAT IV; 5. Izzanah Subhi Maorita, Selanjutnya disebut PENGGUGAT V; M E L A W A N1. HJ. Siti Aisah (isteri almarhum H.