HASAN yang bertindak dalam jabatannya selaku Wedana OganUlu pada tanggal 21 Maret 1952;Bahwa pada tahun 1949, Ibrahim Bin Pangeran Hadjib, telah mengajukan gugatanatas keabsahan tanah warisan yang diperoleh dari ayahnya yaitu Pangeran Hadjib kepemerintahan Kota Baturaja. Berdasarkan gugatan Ibrahim Bin Pangeran Hadjibtersebut, pemerintah Kota Baturaja telah membentuk satu komisi untuk memeriksagugatan Ibrahim Bin Pangeran Hadjib dengan membentuk badan Komisi I.

Sehingga Wakil Bupati Ogan Ulupada masa itu, yaitu tuan luyks di Baturaja, pada tanggal 16 Pebruari 1950,menugaskan/ memerintahkan Abbas Abulhir, selaku Asisten Wedana Kota Baturajauntuk memeriksa kembali gugatan Ibrahim Bin Pangeran Hadjib dan menyelesaikanSchenking Pangeran Hadjib yang diperolehnya dari tuan controleur soebli tanggal01 april 1906 tersebut.

Hadjib.

Ibrahim Bin Pangeran Hadjib (ayah Para Penggugat),yang sejak tahun 1953 telah membantu Tergugat I dan Tergugat III, justerumendapatkan balasan yang sangat pahit dan buruk.

Pangeran Hadjib (Para Pengguggat) selakupemilik hak atas tanah.

Bahwa Para PENGGUGAT adalah keturunan dari hasil perkawinanAlmarhum IBRAHIM BIN PANGERAN HADJIB, denganAlmarhumah Hj. SITI MARIAM BINTI SUYIB, selaku pemilik atassebidang tanah yang terletak dan dikenal dengan nama Desa/Kelurahan Kemalaraja, Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten OganKomering Ulu Propinsi Sumatera Selatan, yang diperoleh Almh.Ibrahim Bin Pangeran Hadjib sebagai warisan dari Ayahnya yaituPANGERAN HADJIB.

Bahwa pada tahun 1949, IBRAHIM BIN PANGERAN HADJIB, telahmengajukan gugatan atas keabsahan tanah warisan yang diperolehdari ayahnya yaitu PANGERAN HADJIB ke pemerintahan KotaBaturaja. Berdasarkan gugatan IBRAHIM BIN PANGERAN HADJIBtersebut, pemerintah Kota Baturaja telah membentuk satu komisiuntuk memeriksa gugatan Ibrahim Bin Pangeran Hadjib denganmembentuk badan Komisi . Namun Komisi tersebut, gagalmembuat keputusan.

itu ternyata lain orang atau bukan tuanPangeran Hadjib."

usul tanah milik (Alm) Ibrahim binPangeran Hadjib tersebut, saksi tidak tahu menahu;e Bahwa mengenai SuratSurat tanah milik (Alm) Ibrahim binPangeran Hadjib, saksi tidak tahu;e Bahwa saat ini di atas tanah milik (Alm) Ibrahim bin PangeranHadjib masih ada tanaman kelapanya dipinggir Sungai Ogantepatnya dibelakang rumah Ibrahim bin Pangeran Hadjib danSampai sekarang saksi yang mengurusnya termasuk rumahIbrahim bin Pangeran Hadjib tersebut;e Bahwa saksi mengetahui Ramayana dibangun pada tahun2006;e

Hadjib pada saat ini, saksi tidak tahu;e Bahwa jarak antara asrama tentara dengan rumah Ibrahimbin Pangeran Hadjib + 10 Meter;e Bahwa jarak tanah yang dikuasai (Alm) Ibrahim bin PangeranHadjib dari pagar kawat duri dengan rumah (Alm) Ibrahimbin Pangeran Hadjib sepanjang + 16 Meter;Hal. 60 dari 85 hal.Bahwa setahu saksi luas rumah Ibrahim bin Pangeran Hadjibseluas + 25 x 16 Meter;Bahwa setahu saksi tanaman kelapa yang berada di atastanah milik (Alm) Ibrahim bin Pangeran Hadjib terletak diluarAsrama

Siti Mariam BintiSuyib, selaku pemilik atas sebidang tanah yang terletak dan dikenal dengannama Desa/Kelurahan Kemalaraja, Kecamatan Baturaja Timur, KabupatenOgan Komering Ulu Propinsi Sumatera Selatan, yang diperoleh Almh.lbrahim Bin Pangeran Hadjib sebagai warisan dari Ayahnya yaitu PangeranHadjib. Pangeran Hadjib merupakan pemilik sah tanah tersebutsebagaimana telah diakui dalam schenking dari De Controleur Soeblitanggal 1 April 1906.

Hasan yang bertindak dalam jabatannya selaku Wedana Ogan Ulu padatanggal 21 Maret 1952;Bahwa pada tahun 1949, Ibrahim Bin Pangeran Hadjib, telah mengajukangugatan atas keabsahan tanah warisan yang diperoleh dari ayahnya yaituPangeran Hadjib ke Pemerintahan Kota Baturaja. Berdasarkan gugatanIbrahim Bin Pangeran Hadjib tersebut, Pemerintah Kota Baturaja telahmembentuk satu komisi untuk memeriksa gugatan Ibrahim Bin PangeranHadjib dengan membentuk Badan Komisi .

Sehingga Wakil Bupati Ogan Ulu pada masa itu, yaituTuan Luyks di Baturaja, pada tanggal 16 Februari 1950, menugaskan/memerintahkan Abbas Abulhir, selaku Asisten Wedana Kota Baturaja untukmemeriksa kembali gugatan Ibrahim Bin Pangeran Hadjib danmenyelesaikan Schenking Pangeran Hadjib yang diperolehnya dari tuanControleur Soebli tanggal 1 April 1906 tersebut.

Bahwa sejak disahkannya hak kepemilikan Ibrahim Bin Pangeran Hadjib,selaku pemilik atas tanah tersebut di atas, berdasarkan putusan sidangBadan Komisi yang ke 2 yang diketuai oleh Abbas Abulhir pada tanggal 18Februari 1950, di tanah tersebut tidak didirikan bangunan oleh Ibrahim BinPangeran Hadjib.

Ibrahim Bin Pangeran Hadjib(ayah Para Penggugat), yang sejak tahun 1953 telah membantu Tergugat dan Tergugat Ill, justeru mendapatkan balasan yang sangat pahit dan burukTergugat yang telah menikmati tanah milih lbrahim Bin Pangeran Hadjib,telah melakukan kesepakatan jahat dan secara melawan hukum, telahmenyerahkan tanah milik Ibrahim Bin Pangeran Hadjib, kepada PemerintahKabupaten Ogan Komering Ulu (Tergugat II), berdasarkan Surat PerjanjianKompensasi Tanah Dan Bangunan Makodim 0403/Oku Baturaja

Bahwa Almarhum IBRAHIM BIN PANGERAN HADJIB dan isterinyaAlmarhumah HJ. SIT! MARYAM BINTI SUYIB meninggalkan hartawarisan kepada anakanaknya PARA PENGGUGAT (Bukti P.2)sebidang tanah seluas 2.131,50 M? (dua ribu seratus tiga puluh satukoma lima puluh meter persegi) dengan panjang : 72, 50 M lebar29,40 M terletak di Jalan Jend. A. Yani (dahulu Jalan Dharmapala)Hal. 4 dari 16 hal. Put.

Yani ; Sebelah Selatan, berbatasan dengan sungai besar ; Sebelah Barat, berbatasan dengan tanah Marga Bindung LangitLawang Kulon, Sebelah Timur, berbatasan dengan Jalan Setapak ;Bahwa asal usul (sejarah tanah) tersebut di atas diperolehPANGERAN HADJIB ayah IBRAHIM BIN PANGERAN HADJB dariDe Controleur Soebli pada tanggal 1 April 1906, secara Schenking,dan tanggal 21 Maret 1952 diketahui dan didaftarkan di WedanaOgan Komering Ulu yang saat itu Wedana M.

Dengan alasan, bahwa diatas tanah yang lebarnya 29,40 M danpanjang 168 M menurut ukuran Komisi, hanya diterima dari tepikali sampai ke pohonpohon yang diusahakan oleh Machmoed,yaitu panjang 72,50 M dan lebar 29,40 m inilah yang masih dapatdimiliki (dipunyai oleh lorahim Bin Pangeran Hadjib) ;d. Diluar usaha Komisi tidak dapat mengakuinya, berhubung denganorang yang mengusahakan disitu, bukan lagi keluarga yang lurusdari Tuan lbrahim, ialah Machmoed tersebut,e.

Surat pernyataan Ibrahim Bin Pangeran Hadjib tanggal 16Desember 1982 (Bukti P.5) ;2.

Pangeran Hadjib, selanjutnya kepada anakkandungnya yang bernama lbrahim Hadjib, selanjutnya kepadaanak kandungnya yang bernama lorahim Hadjib ; Bahwa benar objek tanah tersebut pada tanggal 16 Desember1982 dipinjam pakai kodim 0403 Garuda Dempo Baturaja(Bukti P.6) ;Bahwa sudah lebih kurang 56 tahun tanah milik Para Penggugat yangterletak di Jalan Jend.

SitiMaryam, sebagaimana surat keterangan ahli waris yangdiketahui oleh Kepala Desa Kemalarajater tanggal 23Agustus 2006 dan dikuatkan oleh Camat Baturaja Timurbahwa orang tua Para Penggugat almarhumIbrahim bin Ibrahim Pangeran Hadjib telah meninggaldunia pada tanggal 6 April 1987 di rumah sakit umumdaerah Baturaja, sebagaimana surat keteranganmeninggal dunia No.474.3/03/KR/2007, pada bulanMaret 2007, yang dikeluarkan oleh Lurah Kemalaraja.Sedangkan almarhumah Hj.

Siti Maryam meninggal duniapada tanggal 7 September 2001 ;bahwa berdasarkan fakta hukum almarhum Ibrahimbin Pangeran Hadjib (orang tua Para Penggugat)mempunyai sebidang tanah dengan panjang 80 junjangdan lebar 14 junjang (panjang 168 Mdan lebar 29,40M) atau 4.939,20 M2 (empat ribu sembilan ratus tigapuluh sembilan koma dua puluh meter persegi) ;bahwa secara fakta hukum tanah milik almarhumIbrahim bin Pangeran Hadjib atau orang tua ParaPenggugat tersebut merupakan pemberian dari orangtua Ibrahim bin

Pangeran atau kakek Para Penggugatyang bernama Pangeran Hadjib.

Sedangkan PangeranHadj ib memperoleh dan memiliki tanah tersebutmerupakan permohonan dan atau pemberian dari PadukaTuan De Controleur, Subli berdasarkan surat Chenkingpada tanggal 01 April 1906 ;bahwa akan tetapi berdasarkan proses verbalyang kedua yang dilakukan oleh Badan Komisi padatanggal 18 Pebruari 1950, berpendapat bahwa tanahmilik almarhum Ibrahim bin Pangeran Hadjib (orangHal. 3 dari 33 hal. Put.

No.3830 PK/Pdt/2010tua Para Penggugat) tersebut adalah panjang 72,50 mdan lebar 29,40 Matau 2.131,50 M2 (dua ribu seratustiga puluh satu koma lima puluh meter persegi) ;bahwa sebagian dari tanah milik almarhumIbrahim bin Pangeran Hadjib tersebut diatas, kuranglebih 906 M2 (sembilan ratus enam meter persegi),sejak tahun 1953 dipinjam pakaikan kepada TergugatIll untuk bangunan asrama Angkatan Darat (KIMA YON145/BALAU), yang terletak di Kemalaraja (Jl.Dharmamala) ;bahwa adapun batas batas tanah dimaksud

Menjatuhkan talak satu bain sughra Tergugat ( Ibrahim bin Saleh) terhadap Penggugat (Emmy Ernawati binti Halik Hadjib);

3. Menolak gugatan Penggugat untuk selebihnya;

4. Membebankan biaya perkara ini kepada Penggugat sejumlah Rp. 821.000,- (Delapan ratus dua puluh satu ribu rupiah);

diterima apabila telah cukup jelas bagi Pengadilan, dalam hal iniMajelis Hakim, mengenai sebabsebab perselisihan dan pertengkaran itu yang manahendaknya dipertimbangkan oleh Hakim apakah benarbenar berpengaruh danprinsipil bagi keutuhan kehidupan suami istri, dan setelah mendengar pihak keluargaserta orangorang yang dekat dengan suami istri itu;Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalildalil gugatannya, Penggugattelah mengajukan alat bukti surat P.1, P.2 dan P.3 serta dua orang saksi yangbernama Halik Hadjib

Pangeran Hadjib I, Desa Sukajdi, Kec. Baturaja Timur, Kab.

Menjatuhkan talak satu bain sughra Tergugat (IBRAHIM Bin SALEH) terhadap Penggugat (EMMY ERNAWATI Binti HALIK HADJIB);3. Menghukum Tergugat untuk membayar kepada Penggugat nafkah anak nama : DINAR NADZARIA, sebesar Rp 500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) setiap bulan ditambah 10% (sepuluh persen) pertahun, sejak putusan ini dijatuhkan sampai dengan anak tersebut dewasa (umur 21 tahun) atau kawin, diluar biaya pendidikan dan kesehatan;4.

Bahwa para pelawan/para Penggugat juga memiliki bukti TandaPendaftaran Sementara Tanah Milik Indonesia atas nama Rahing HadjiB. Dg. Ngebang terletak di Kp. Bulululone Kecamatan Camba (SsekarangKecamatan Cenrana), Kabupaten Maros, dan beberapa bukti suratpemberitahuan pajak terhutang PBB serta surat keterangan batas no01/RPG/II/2008 yang dibuat oleh Kepala Dusun Bululoke atas namaAmbo Masse tertanggal Bululohe 02 Februari 2008; akan dimajukansebagai bukti pada tahap pembuktian ;.

M2 sesuai sertipikat hak milik Nomor 194 / Desa Togid, Surat ukur tanggal 13 Maret 1999 No.82/1999, dengan batas-batas sebagai berikut :