untuk membungkus semua tubuh korban dan saksi Agustay HandaMay langsung membungkus tubuh korban dengan cara mengikat ujungsprei dengan posisi silang ;Hal. 6 dari 121 hal.

Judex Facti Keliru karena menyetujui pencabutan BAP pengakuanAgustay Handa May tertanggal 10 Juni 2015 dan 13 Juni 2015 padahalalasan pencabutan tersebut tidak sah menurut hukum;Bahwa dalam Putusan Judex Factie PN Denpasar pada halaman 313menyebutkan sebagai berikut :..apalagi terdapat fakta tentang berubahubahnya keterangan saksiAgustay Handamay yang awalnya mengaku sebagai pembunuhnya akantetapi kemudian keterangan tersebut telah disangkalnya pula oleh saksiAgustay Handamay;Bahwa pencabutan BAP

Adanya pengakuan saksi Agustay Handamay pada saat dirinya di BAPselaku Tersangka pada tanggal 10 Juni 2015 dan 13 Juni 2015. Saatitu Saksi Agustay Handamay secara tegas mengaku sebagai pelakutunggal pembunuhan Engeline dan menyebutkan caracara sertamotivasi dilakukannya pembunuhan tersebut. Saat itu Saksi AgustayHandamay telah didampingi Penasihat Hukumnya dan memberikanketerangan secara bebas;b. Adanya bukti dilakukannya olah TKP pada tanggal 11 Juni 2015 didalam kamar Agustay Handamay.

Ida Bagus Putu Alit, Sp.F. menjelaskanbahwa kemungkinan kecocokan hasil visum dengan perbuatan yangditerangkan oleh Saksi Mahokta Agus Tay Handamay dalam BAP nyasangat besar, hal ini diperkuat lagi dengan keterangan kedua Ahlitersebut yang mengatakan bahwa kedua Ahli tersebut mengikuti jalannyapra rekonstruksi yang dilakukan di kamar Saksi Mahkota Agustay HandaMay untuk mencocokan lukaluka yang ada pada visum denganperbuatan seperti apa yang diterangkan oleh Saksi Mahkota AgustayHanda May dalam BAP

Djaya Surya Atmaja;Bahwa berdasarkan fakta persidangan tidak ada surat keberatan yangdilayangkan oleh Penasihat Hukum Agustay Handamay berkaitandengan pemeriksaan yang sedang atau telah dilakukan oleh penyidikterhadap Sdr. Agustay Handa May.

Kemudian terdakwa menginjakkaki kanan korban.Bahwa kemudian terdakwa meminta saksi Agustay HandaMay untuk membuka baju yang dikenakannya untuk diletakkandi atas badan korban, selanjutnya saksi Agustay Handa Maymembuka baju yang dipakainya tersebut dan diletakkan di atastubuh korban.

;Bahwa pada saat saksi Agustay Handa May masih berada didepan kamar saksi Agustay Handa May, terdakwa memanggilsaksi Agustay Handa May AGUS KESINI SEBENTAR dan saksiAgustay Handa May menjawab YA BU lalu saksi Agustay HandaMay menuju ke kamar terdakwa.

;e 1 (satu) HP Nokia warna putih model 3120 1 C type RM3643 ;Dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dijadikan barang buktidalam perkara pidana atas nama terdakwa Agustay Handamay ;5.

Dudut Rustyadi SP, maka benturan dengan bendatumpul terjadi dari arah bagian depan kepala korban atau bagianmuka korbanBahwa uraian pertimbangan di atas adalah uraian yang keliru karenahanya didasarkan pada keterangan seorang Saksi Agustay HandaMay saja yang penuh dengan kebohongan.

Tapi kami yakin MajelisHakim Yang Terhormat dalam persidanganini dapat menilai keganjilankeganjilan dariketerangan Saksi Mahkota Agustay HandaMay yang banyak sekali tidak masuk akal.15.Bahwa berkaitan dengan pendapat AhliPsikiatri Forensik dr.

. ;- 1 (satu) HP Nokia warna putih model 3120 1 C type RM 3643 ;Dikembalikan kepada Penuntut Umum untuk dijadikan barang bukti dalam perkara pidana atas nama terdakwa Agustay Handamay ;5. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp. 5.000,00 (lima ribu rupiah) ;

;e Bahwa saat Agustay Handamay diperiksa sebagai saksi, pertanyaantentang siapa pembunuh Engeline oleh saksi disuruh menanyakan kepadaTerdakwa, karena Terdakwa yang tahu ;e Bahwa saat rekonstruksi saksi Agustay Handamay marahmarah, adamengatakan kalau Terdakwa tidak jujur ... TuaTua bohong....

, serta benar pula setelah kejadian tanggal 16Mei 2015 saksi Agustay Handamay masih berada di rumah Terdakwa dan benarpula ada uang yang dijanjikan Terdakwa kepada saksi Agustay Handamay.

Bahwadari faktafakta tersebut bila dirangkai satu dengan lainnya, maka Majelismemperoleh petunjuk bahwa hilangnya nyawa korban sudah telah ada perencanaansebelumnya antara Terdakwa dengan saksi Agustay Handamay dan seolaholahsaksi Agustay Handamay lah yang melakukannya, apalagi terdapat fakta tentangberubahubahnya keterangan saksi Agustay Handamay yang awalnya mengaku392sebagai pembunuhnya akan tetapi kKemudian keterangan tersebut telah disangkalnyapula oleh saksi Agustay Handamay ;Menimbang, bahwa

Lukas Budi Santoso, Msi, yangpernah melakukan Pemeriksaan Polygraph /Lie Detector terhadap 3 (tiga) orangsubyek yaitu ; Andika Andakonda, Agustay Handamay dan Margriet CH. Megawe,dalam kaitan dengan kasus pembunuhan ENGELINE MARGRIET MEGAWE, makasetelah Agustay Handamay diperiksa dengan pertanyaan APAKAH KAMUMEMBUNUH ENGELINE jawabannya TIDAK, dengan hasil analisa polygraphmenunjukan Agustay Handamay berkata JUJUR bahwa Agustay Handamay tidakmembunuh ENGELINE.

;Menimbang, bahwa dari tudingan saksi Agustay Handamay tersebut, Majelismenyimpulkan bahwa benar karena adanya perintah Terdakwa berkaitan denganhilangnya nyawa korban ENGELINE MARGRIET MEGAWE, kepada saksi AgustayHandamay telah menyebabkan saksi Agustay Handamay ikut ditahan, sedangkankalau disimak dari katakata Terdakwa tersebut, Majelis menyimpulkan bahwaTerdakwa berharap kepada saksi Agustay Handamay agar bisa menutupi perbuatanTerdakwa ataukah semacam ancaman untuk saksi Agustay Handamay, agar

Pengaduan dari terdakwa Agus Tay Handa Maykepada Susiani menunjukkan bahwa terdakwa Agus Tay HandaMay sayang kepada Engeline ; Pada tanggal 10 Juni 2015 polisi menemukan jasad Engelineyang ditimbun dilubang yang tinggi timbunannya kurang lebih10 cm dengan kondisi tanah gembur dan polisi menyebut baujasad tercium meskipun tanah belum digali karena tanahnyagembur.

Lely Setyawati, SpKJ (ahli kejiwaan)yang menyebutkan Margriet CH Megawe tidak menampakkankesedihnan sebagaimana lazimnya ibu yang kehilangan/kematian anaknya dan terdapat kecenderungan psikopatikHALAMAN 57 DARI 89 HALAMAN PERKARA NOMOR : 13/PID/2016/PT.DPSdengan sifat + pemarah, paranoid, overagresif danSEIN mmm ann niDitemukannya kaos dan celana dari terdakwa Agus Tay HandaMay dibungkusan jasad Engeline yang ikut dikuburkan.

peduli terhadap binatangbinatang peliharaannya, terlinat dari ada anak ayam yang barumenetas yang ada di dalam kamar Margriet dan ada tempatmakan dan minum anjing yang juga diletakkan didalam kamarMargriet CH Megawe, namun sebaliknya tidak menunjukkankasin sayang terhadap Engeline yang terlihat dari bagaimanaEngeline berpenampilan seharihari tidak terurus dan kuruskekurangan QjZI ; 220 202020Kesaksian Margriet CH Megawe yang diduga berbohongdipersidangan ketika bersaksi untuk terdakwa Agus Tay HandaMay

Semualukaluka ini pastilah dilakukan oleh seorang monster yangsudah sangat parah psikopatnya ;Pada waktu sebagai saksi di perkara terdakwa Agus Tay HandaMay, Margriet CH Megawe mengaku pagi sekitar jam 11.00Wita, Margriet CH Megawe mengaku Engeline memasaksupermie untuk dimakan, ternyata hasil visum membuktikanbahwa kosong isi perut dari Engeline.

Pasal 56 ayat (1) KUHP;3 Dakwaan kesatu lebih subsidair yang diatur dalam pasal 76 C jo.Pasal 80 ayat (3) UU RI nomor 35 tahun 2014 tentang perubahanatas UU RI nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak ;4 Dakwaan kedua pasal 181 KUHP;2 Membebaskan terdakwa Agustay Handa May dari seluruh tuntutan hukum(Vrijspraak) atau setidaktidaknya melepaskan terdakwa Agustay HandaMay dari segala tuntutan hukum (onstlag van alle rechtsvervolging ;3 Memerintahkan Jaksa Penuntut Umum segera membebaskan terdakwaAgustay

sudah tentu oranglain tidak akan mengetahui dan merasa curiga tentang apa yang diperbuat saksiMargriet CH Megawe (terdakwa dalam perkara terpisah) dan Terdakwa AgustayHanda May di dalam kamarnya dan waktu kejadian antara jam 12.30. wita sampaidengan jam 17.00. wita, dimana saat itu tidak ada orang lain lagi yang berada dilingkungan rumah saksi Margriet CH Megawe (Terdakwa dalam perkara terpisah),karena saksi Rahmat Handono dan saksi Susiani sedang di tempat kerjanya,terkecuali terdakwa Agustay Handamay

Lukas Budi Santoso, Msi, yang pernahmelakukan Pemeriksaan Polygraph /Lie Detector terhadap 3 (tiga) orang subyekyaitu ; Andika Andakonda, Agustay Handamay dan Margriet CH.

bahwa berdasarkan seluruh uraian pertimbangan tersebut diatas, maka Majelis berpendapat bahwa dengan adanya fakta yang menerangkanbahwa matinya korban karena kekerasan benda tumpul pada bagian kepala danuntuk itu pula telah terungkap fakta bahwa saksi Margriet CH Megawe (Terdakwadalam perkara lain) telah membenturkan kepala korban ke lantai, maka hilangnyaNyawa korban Engeline tersebut adalah karena perbuatan saksi Mergriet CHMegawe (Terdakwa dalam perkara terpisah) , sedangkan terdakwa Agustay HandaMay