LAOBING alias P.

LAOBING Alias P. LOBI Bin LAGILING

Laobing Alias P. Lobi Bin Lagiling2. Tempat lahir : Malimpung, Pinrang3. Umur/Tanggal lahir : 49/31 Desember 19684. Jenis kelamin : Lakilaki5. Kebangsaan : Indonesia6. Tempat tinggal : Malimpung, Desa. Malimpung, Kec. Patampanua,Kab. Pinrang7. Agama : Islam8. Pekerjaan : PetaniTerdakwa P. Laobing Alias P. Lobi Bin Lagiling tidak ditahan oleh PenyidikTerdakwa P. Laobing Alias P.

Laobing Alias P. Lobi Bin Lagiling ditahan dalam tahanan rutanoleh:2. Hakim Pengadilan Negeri sejak tanggal 18 April 2018 sampai dengantanggal 17 Mei 2018Terdakwa P. Laobing Alias P. Lobi Bin Lagiling ditahan dalam tahanan rutanoleh:3. Hakim Pengadilan Negeri Perpanjangan Pertama Oleh Ketua PengadilanNegeri sejak tanggal 18 Mei 2018 sampai dengan tanggal 16 Juli 2018Terdakwa didampingi Penasihat Hukum berdasarkan surat kuasa khusustertanggal 07 Mei 2018, An.

LAOBING Alias P. LOBI Bin LAGILING terbuktisecara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidanasecara melawan hukum memaksa orang lain supaya melakukan,tidak melakukan atau membiarkan sesuatu, dengan memakaikekerasan, atau dengan memakai ancaman kekerasan, baikterhadap orang itu sendiri maupun orang lain;2. Menghukum terdakwa P. LAOBING Alias P.

Laobing Alias P. Lobi Bin Lagilingtelah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindakpidana secara melawan hukum memaksa orang lain supaya tidakmelakukan sesuatu, dengan memakai ancaman kekerasan, terhadap orangitu sendiri ;2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa oleh karena itu dengan pidana3. penjara selama 2 (dua) bulan ;4. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh terdakwadikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan ;5.

LAOBING maju danmemarang! NASIR Alias LAKILU sehingga terdakwa lari dari tengah sawahdan memukul P. LAOBING dengan menggunakan punggung cangkul danmengenai pada bagian punggung dan dan lengan kiri P., LAOBING yangmengakibatkan P. LAOBING luka gores pada bagian punggung dan hidungsesuai dengan Visum Et repertum Rumah sakit Umum Lasinrang PinrangNomor : 189/ RSUL/VER/XI/2018 tanggal 17 November 2018 yang dibuatdan ditanda tangani oleh dr.

Laobing yang mengenai tangan kiri Terdakwa kemudian Terdakwamemeluk P. Laobing sehingga posisinya mundur dan menjauh dari Nasir aliasLakilu dan saksi P. Laobing berkata kepada Terdakwa lepaskan saya, itusodaramu sudah mati kemudian Terdakwa berhenti memeluk P. Laobing,kemudian saksi P. Laobing berjalan menuju kendaraannya untuk pulang.Bahwa maksud dan Tujuan Terdakwa memukul menggunakan punggung cangkulterhadap saksi P.

Laobing supaya saksiP. Laobing berhenti memarangi Nasir Alias Lakilu (alm);Bahwa berdasarkan fakta persidangan yang terungkap, akibat dari perbuatanterdakwa yang memukul saksi P. Laobing 1 (Satu) kali menggunakan Punggungcangkul tersebut hanyalah mengakibatkan luka gores saja dan tidakmengakibatkan saksi P.

Laobing telahmemarang!

Laobing telah mengakui dihadapan majelis Hakimbahwa P.

LAOBING DARI ARAH BELAKANGTAlalu. berbalik dan melihat P. LAOBING bersama sama dengan H.LAMBULANG (Alm) sedang berjalan dari arah selatan dengan berjalankaki sambil memegang parang yang masih dalam sarungnya, lalu NASIRALIAS LAKILU ( Alm ) maju dan mendekati P. LAOBING dan H.LAMBULANG, lalu P. LAOBING langsung mencabut parang dari dalamSarungnya dan maju ke arah NASIR Alias LAKILU, akan tetapi H.Halaman 3 dari 16 Putusan Pidana Nomor 2/Pid.B/2019/PN.

Laobing Alias P. Lobi Bin P.

Laobing berhenti atau salingmelepaskan tangan karena saat itu saksi P. Laobing mengatakan saudaraTerdakwa yaitu Nasir alias Lakilu telah meninggal karena berkelahi denganH. Lambulang dan kondisi H.

Laobing dengan menggunakan punggung cangkul dan mengenaipada bagian punggung dan dan lengan kiri saksi P. Laobing yangmengakibatkan saksi P. Laobing mengalami luka gores sebagaimanaVisum Et repertum Rumah sakit Umum Lasinrang Pinrang Nomor : 189/RSUL/VER/X1/2018 tanggal 17 November 2018 yang dibuat dan ditandatangani oleh dr.

Laobing dengan menggunakan punggung cangkul danmengenai pada bagian punggung dan dan lengan kiri saksi P. Laobing yangmengakibatkan saksi P. Laobing mengalami luka gores sebagaimana Visum Etrepertum Rumah sakit Umum Lasinrang Pinrang Nomor : 189/RSUL/VER/X1/2018 tanggal 17 November 2018 yang dibuat dan ditanda tanganioleh dr.

LAMBULAN cari kita, katanya mau ke sawah kemudian H.LAMBULAN menelpon saksi PUANG LAOBING Alias PUANG LOBI Bin P.GILING dengan mengatakan Kamu ke sini karena kalau tidak saya akanmati, Kemudian saksi PUANG LAOBING Alias PUANG LOBI Bin P.

GILINGtiba di tempat tersebut kKemudian saksi PUANG LAOBING Alias PUANG LOBIBin P. GILING menyimpan sepeda motor tersebut tidak jauh dari tempattersebut di atas kemudian korban H. LAMBULAN kembali menelpon danmenanyakan keberadaan saksi PUANG LAOBING Alias PUANG LOBI Bin P.GILING kemudian saksi PUANG LAOBING Alias PUANG LOBI Bin P.

Lambulang (Alm) dan Nasir alias Lakilu (Alm) salingmemarangi, saksi Puang Laobing juga memarangi ki Nasir alias Lakilu (Alm)mengakibatkan luka pada bagian Nasir alias lakilu (Alm), melihat kejadiantersebut Terdakwa mendekati Puang Laobing untuk berkamsud melerai danmemukul punggung belakang Puang Laobing dengan menggunakan punggungcangkul sebanyak 1 (Satu) kali kemudian Puang Laobing memarangi Terdakwa dan kemudian Terdakwa memeluk Puang Laobing dari belakang;Bahwa Terdakwa II melihat H.

Lambulang (Alm) kepada lakiNasir Alias Lakilu (Alm), kemudian Puang Laobing dengan sengaja pulamelakukan pemarangan terhadap Nasir Alias Lakilu (Alm) sehingga untukmenghentikan pemarangan yang dilakukan oleh Puang Laobing, Terdakwa H.Lamassi memukul pungung Puang Laobing menggunakan Punggung Cangkulnamun justru Terdakwa H. Lamassi yang diparangi oleh Puang Laobing;Bahwa berdasarkan uraian peristiwa tersebut, Terdakwa telah didudukkansebagai Terdakwa dalam Perkara Nomor : 02/Pid.B/2019/PN.

Laobing salingbertentangan, lagi pula saksi P. Laobing adalah terpidana melakukanpembunuhan terhadap lakilaki bernama Nasir Alias Lakilu dalam perkara nomor77/Pid.B/2019/PN.

kapal paspasan sehingga untuk menambahpenghasilan terdakwa bermaksud membeli agar sebagian dijual saat tiba diSurabaya untuk menambah penghasilan dan sebagian lagi untuk dipelihara.e Bahwa baru pertama kali ini terdakwa membeli dan mengangkut satwa jenisburung yang dilindungi.e Bahwa terdakwa menyesal tidak akan mengulanginya lagi;e Bahwa kami tidak memiliki ijin dalam bentuk apapun untuk memiliki, membawadan mengangkut burungburung tersebut bersama Saudara Yulianto AndriPratama, Saudara Irwan Laobing

di kapal paspasan sehingga untuk menambahpenghasilan terdakwa bermaksud membeli agar sebagian dijual saat tiba diSurabaya untuk menambah penghasilan dan sebagian lagi untuk dipelihara.Bahwa baru pertama kali ini terdakwa membeli dan mengangkut satwa jenisburung yang dilindungi.Bahwa terdakwa menyesal tidak lagi mengulangi perbuatanya;Bahwa kami tidak memiliki ijin dalam bentuk apapun untuk memiliki, membawadan mengangkut burungburung tersebut, bersama Saudara Yulianto AndriPratama, Saudara Irwan Laobing

sehingga untuk menambahpenghasilan terdakwa bermaksud membeli agar sebagian dijual saat tiba diSurabaya untuk menambah penghasilan dan sebagian lagi untuk dipelihara;e Bahwa baru pertama kali ini terdakwa membeli dan mengangkut satwa jenisburung yang dilindungi;e Bahwa terdakwa menyesal dan tidak akan mengulangi perbuatannya lagi;e Bahwa Terdakwa tidak memiliki ijin dalam bentuk apapun untuk memiliki,membawa dan mengangkut burungburung tersebut bersama Saudara YuliantoAndri Pratama, Saudara Irwan Laobing

Laobing alias P. Lobi bin P. Giling di Jalanmenuju ke Kampung yang jaraknya dari TKP kurang lebih 1 KM;Bahwa pada saat Saksi bertemu dengan P. Laobing alias P. Lobi Bin P.Giling jalan menuju ke kampung dan mengatakan kepada Saksi bahwaada 2 orang sepupu satu kalimu sudah meningga di sana;Bahwa setelah itu Saksi pun bergegas ke TKP bersama dengan adik Saksilelaki Pais dan sesampainya kami di TKP kami melihat lelaki Muh.

saat tiba diSurabaya untuk menambah penghasilan dan sebagian lagi untuk dipelihara;e Bahwa Baru pertama kali ini terdakwa membeli dan mengangkut satwa jenisburung yang dilindungi;e Bahwa terdakwa menyesal tidak akan mengulanginya lagi;e Bahwa kami tidak memiliki ijin dalam bentuk apapun untuk memiliki, membawadan mengangkut burungburung tersebut;e Bahwa benar tidak memiliki ijin untuk membawa burungburung tersebut yangterdakwa membeli burung bersama Saudara Yulianto Andri Pratama, SaudaraIrwan Laobing