Ditemukan 16 data
20 — 2
makagugatannya harus ditolak;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut di atas, maka Majelis Hakimberpendapat/berkesimpulan bahwa permohonan PemohonKonpensi tersebut harus ditolak;Dalam RekonpensiMenimbang, bahwa = maksud dan tujuan gugatanPenggugat Rekonpensi adalah sebagaimana tersebut diatas;Menimbang, bahwa segala pertimbangan dalamKonpensi telah termasuk pula dalam pertimbanganRekonpensi sepanjang ada relevansinya;Menimbang, bahwa gugatan Penggugat Rekonpensitentang nafkah madlhiyah
26 — 11
Salinan Putusan No. 116/Pdt.G/2017/PTA.Smg.yang besarnya sebagaimana akan ditentukan dalam amar putusan;Menimbang, bahwa Pembanding dalam memori bandingnya telahmengajukan tuntutan masalah nafkah iddah dan nafkah madhiyah, untuk tuntutannafkah iddah telah dipertimbangkan sebagaimana diatas, sedangkan untuk tuntutannafkah madlhiyah Majelis Hakim Tingkat Banding akan mempertimbangkannyasebagai berikut;Menimbang, bahwa sebagaimana dipertimbangkan diatas, bahwa dalamperkara permohonan cerai talak, Hakim
22 — 10
bulan;Menimbang, bahwa Pengadilan Tingkat Banding berpendapat apa yangtelah diputuskan oleh Pengadilan Tingkat Pertama dengan segalapertimbangannya sudah memenuhi rasa keadilan, dengan mempertimbangkankemampuan Terbanding yang pekerjaan sehariharinya sebagai sopir dansaksisaksi yang diajukan Terbanding tidak ada yang mengetahui berapapeghasilan setiap bulannya, dan juga memperhatikan kebutuhan minimal untuknafkah seorang anak yang kini masih berusia 5 tahun;Menimbang, bahwa terhadap gugatan Nafkah Madlhiyah
12 — 1
Termohon agar rukun lagi dan membina rumahtangga secara baik, tetapi tidak berhasil, Karena Pemohon tetap berkeinginanuntuk bercerai dari Termohon, lalu dilanjutkan dengan pembacaan suratpermohonan Pemohon yang isinya tetap dipertahankan oleh Pemohon;Menimbang, bahwa atas permohonan Pemohon tersebut, Termohontelah memberikan jawabannya secara lisan yang pada pokoknya membenarkandalildalil permohonan Pemohon;Menimbang, bahwa Pemohon menyatakan sanggup untuk memberikankepada Termohon berupa; 1. nafkah madlhiyah
35 — 11
sehingga amar tersebut harus diperbaiki ;Menimbang, bahwa pembayaran nafkah iddah, mutah dannafkahmadhiyah (nafkah lampau) sebagaimana diuraikan di atas redaksinya harusmempedomani Surat Edaran mahkamah Agung Nomor 1 Tahun 2017 RumusanKamar Agama huruf C poin 1 yang menyatakan bahwa nafkah iddah, mut'ah dannafkah madhiyah dibayar sebelum pengucapan ikrar talak ;Menimbang, bahwa oleh karenanya maka pembayaran yang harusdipenuhi Terbanding sebelum pengucapan ikrar talak adalan hanya mengenainafkah madlhiyah
129 — 44
Menghukum Pihak Tergugat untuk membayar :e Nafkah iddah selama 3 (tiga) bulan sebesar @ Rp.5.000.000, (limajuta rupiah) total Rp.15.000.000, (lima belas juta rupiah), denganrincian Perharinya sebesar Rp.166.666, (Seratus enam puluh enamribu enam ratus enam puluh enam rupiah);e Nafkah mutah sebesar Rp.30.000.000, (tiga puluh juta rupiah), dan;e Nafkah madlhiyah selama 6 (enam) bulan @ Rp.10.000.000,(sepuluh juta rupiah) dengan total sebesar Rp.60.000.000, (enampuluh juta rupiah), dengan rincian Perharinya
16 — 8
sill Jlall Baul oe ~ astaartinya : Mutah adalah nama untuk menyebut hartabenda yang wajibdiberikan seorang (mantan) suami kepada (mantan) isterinya karenaia menceraikannya,Menimbang, bahwa berdasarkan amanat Surat Edaran MahkahamAgung Nomor 3 Tahun 2018 Tentang Pemberlakuan Hasil Rapat Pleno KamarMahkamah Agung Tahun 2018 Sebagai Pedoman Pelaksanaan Tugas BagiHalaman 17 dari 20 Putusan Nomor 304/Pdt.G/2021/PA.Tbh.Pengadilan Bab Ill Rumusan Kamar Agama Nomor 2 bahwa Hakim dalammenetapkan nafkah madlhiyah
9 — 2
1. Mengabulkan permohonan pemohon ;
2. Memberi izin kepada pemohon (Sugito bin Sugeng) untuk menjatuhkan talak satu raji terhadap Termohon (Fifi Kurnia Setiyaningsih) di depan sidang Pengadilan Agama Cilacap;
3. Menghukum Pemohon untuk memberikan kepada Termohon pada saat ikrar talak diucapkan berupa:
a. Nafkah madlhiyah (naflah lampau) selama 10 bulan x Rp2.000.000,00 = Rp20.000.000,00
12 — 6
Hakim menyebutkan bahwa :LeU oi jad, asl 589 4885 3H le doe sill Jl Bal com asiaartinya : Mutah adalah nama untuk menyebut hartabenda yang wajibdiberikan seorang (mantan) suami kepada (mantan) isterinya karenaia menceraikannya,Menimbang, bahwa berdasarkan amanat Surat Edaran MahkahamAgung Nomor 3 Tahun 2018 Tentang Pemberlakuan Hasil Rapat Pleno KamarMahkamah Agung Tahun 2018 Sebagai Pedoman Pelaksanaan Tugas BagiPengadilan Bab Ill Rumusan Kamar Agama Nomor 2 bahwa Hakim dalammenetapkan nafkah madlhiyah
9 — 2
iro)Artinya: Jika si suami meninggalkan isteri, setelah isteri menyerahkan dirinya, makawajib nafkah sebelumnya, maka tidak gugur kewajiban nafkah tersebut, bahkan wajibbagi suami membayar nafkah selama dia meninggalka isterinya, karena si isteri tetapdalam tamkin; Menimbang bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut di atasserta berdasarkan Pasal 34 UndangUndang Nomor 1 Tahun 1974 jo pasal 80 ayat (2),(3) dan (4) Kompilasi Hukum Islam, maka gugatan Penggugat rekonpensi mengenainafkah madlhiyah
15 — 6
Bahwa semua dalil dalil yang termuat dalam gugatan balik (rekonvesi)yang di buat Penggugat Rekonvensi ini penuh dengan keserakahan dan inginmenang sendiri yang mana Penggugat Rekonvensi tidak menjelaskantentang pekerjaan Tergugat Rekonvensi bahkan Penggugat Rekonvensilangsung saja memintah nafkah iddah yang jumlahnya sangat besar yaitusampai dengan tiga puluh juta rupiah, nafkah mutah sebesar tiga puluh limajuta rupiah, dan nafkah Madlhiyah sebesar dua puluh dua juta lima ratus riburupiah dan untuk
23 — 11
disertaidengan dalildalil syar'l maka seorang ayah wajib memberikan nafkahkepada anaknya sampai anak tersebut menikah atau sampai anak tersebutdapat berdiri sendiri (mandiri), sehingga tuntutan Penggugat terkait nafkahanak patut dikabulkan;Menimbang, bahwa berdasarkan amanat Surat Edaran MahkahamAgung Nomor 3 Tahun 2018 Tentang Pemberlakuan Hasil Rapat PlenoKamar Mahkamah Agung Tahun 2018 Sebagai Pedoman PelaksanaanTugas Bagi Pengadilan Bab IIl Rumusan Kamar Agama Nomor 2 bahwaHakim dalam menetapkan nafkah madlhiyah
124 — 47
Nafkah Madhiyah AnakMenimbang bahwa tentang nafkah madlhiyah anak yang dituntutoleh Penggugat Rekonvensi sejumlah Rp 44.000.000, ( empat puluh empatjuta rupiah ) yang menurut Penggugat Rekonvensi adalah Akumulasi kelalianTergugat Rekonvensi sejak bulan Desember 2019 sd perkara diajukanterhitung selama 22 bulan, menurut Tergugat Rekonvensi/Pembanding adalahtuntutan yang berlebihan karena untuk kebutuhan anak usia 8 tahun dansenyatanya anak tersebut berada dalam asuhan dan pemeliharaan Orang tuaPenggugat
18 — 12
Konvensi/Penggugat Rekonvensi ini penuh dengankeserakahan dan ingin menang sendiri yang mana TermohonKonvensi/Penggugat Rekonvensi tidak menjelaskan tentang pekerjaanPemohon Konveksi/Tergugat Rekonvensi bahkan Termohon Konvensi/Halaman 17 dari 46 halamanPutusan Nomor 109/Pat.G/2021/PA.Pbr.Penggugat Rekonvensi langsung saja memintah nafkah iddah yangjumlahnya sangat besar yaitu sampai dengan Rp55.000.000,00 (xxxxxxxxxxlima juta rupiah), nafkah mutah Rp20.000.000,00 (Dua puluh juta rupiah),dan nafkah Madlhiyah
40 — 12
dengan Jabatansebagai Kepala Sekolah Dasar sejak dua tahun yang lalu; Bahwa Penggugat Rekonvensi juga berjualan kelontongan dan sewakoskosan 1 (Satu) unit; Bahwa saat ini penghasilan Penggugat Rekonvensi sekitar Rp10.000.000,00 (Sepuluh juta rupiah) per bulan; Bahwa Tergugat Rekonvensi bekerja sebagai kepala mekanik di PTMatahari akan tetapi tidak diketahui berapa penghasilannya;Menimbang, bahwa terhadap petitum angka 1 (satu) dan angka 2(dua) gugatan Penggugat Rekonvensi mengenai nafkah lampau(madlhiyah
52 — 21
Bahwa Tergugat rekonvensi juga perlu untuk memenuhikebutuhan hidupnya sendiri, namun di sisi lain Tergugat rekonvensi juga harusmelaksanakan kewajibannya untuk memberi nafkah kepada Penggugatrekonvensi maka berdasarkan kemampuan, kepatutan dan kelayakan, makaMajelis Hakim menetapkan Tergugat Rekonvensi dihukum untuk membayarnafkah lampau atau nafkah madlhiyah kepada Penggugat rekonvensi sejaktanggal 1 Januari 2021 sampai perkara ini diputus pada tanggal 21 April 2021(111 hari x Rp 100.000,00) dengan