Ditemukan 5 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 06-03-2018 — Putus : 09-05-2018 — Upload : 02-08-2018
Putusan PN JAKARTA UTARA Nomor 129/Pdt.G/2018/PN .Jkt Utr
Tanggal 9 Mei 2018 — Penggugat melawan Tergugat
4734
  • Menyatakan bahwa Tergugat telah di panggil secara sah dan patut untuk menghadap di persidangan akan tetapi tidak hadir ;

    2. Menyatakan perkara ini diputus dengan Putusan Verstek;

    3. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya dengan Putusan Verstek;

    4. Menyatakan bahwa Perkawinan antara PENGGUGAT dan TERGUGAT yang dilangsungkan dihadapan pemuka Agama Budha pada tanggal 27 April 1997 di Vihara Maitrea

    .+0+ Tergugat ;Pengadilan Negeri tersebut;Setelah membaca berkas perkara;Setelah mendengar Penggugat;TENTANG DUDUK PERKARAMenimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatan tanggal 6 Maret2018 yang diterima dan didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri JakartaUtara pada tanggal 6 Maret 2018 dalam Register Nomor 129/Pdt.G/2018/PN .JktUtr, telah mengajukan gugatan sebagai berikut:e Bahwa PENGGUGAT telah melangsungkan perkawinan dengan TERGUGATsecara Agama Budha di Vihara Maitrea Jaya Jakarta pada
    penuh damai dan rukun, sertaharmonis tidak kunjung terjadi, kiranya tiada jalan lain yang harus Penggugattempuh selain menurut ketentuan hukum, yakni untuk memutuskan sajaperkawinan ini ( berdasarkan pasal 39 ayat ( 2 ) UU No. 1/1974 dan pasal 19huruf ( f ) PP No. 9/ 1975 );Bahwa PENGGUGAT memohon kepada Ketua Pengadilan Negeri JakartaUtara agar memutuskan: menyatakan bahwa Perkawinan antara PENGGUGATdan TERGUGAT yang dilangsungkan dihadapan pemuka Agama Budha padatanggal 27 April 1997 di Vihara Maitrea
    Majelis Hakimyang memeriksa dan mengadili berkenan menjatuhkan putusan sebagai berikut :NoR5.PRIMAIRMengabulkan Gugatan PENGGUGAT untuk seluruhnya;Menyatakan bahwa Perkawinan antara PENGGUGAT dan TERGUGATyang dilangsungkan dihadapan pemuka Agama Budha pada tanggal 27 April1997 di Vihara Maitrea Jaya Jakarta dan dicatatkan pada Kantor Catatan SipilKabupaten DT.
    membayarbiaya perkara ini;Memperhatikan Pasal 125 HIR/149RBg dan peraturanperaturan lain yangbersangkutan;MENGADILI:Menyatakan bahwa Tergugat telah di panggil secara sah dan patut untukmenghadap di persidangan akan tetapi tidak hadir ;Menyatakan perkara ini diputus dengan Putusan Verstek;Mengabulkan gugatan Penggugat untuk selurunhnya dengan Putusan Verstek;Menyatakan bahwa Perkawinan antara PENGGUGAT dan TERGUGAT yangdilangsungkan dihadapan pemuka Agama Budha pada tanggal 27 April 1997di Vihara Maitrea
Register : 26-03-2015 — Putus : 27-05-2015 — Upload : 14-12-2016
Putusan PN JAKARTA BARAT Nomor 165/PDT.G/2015/PN.JKT.BRT
Tanggal 27 Mei 2015 — PENGGUGAT, TERGUGAT
694
  • Perkara No. 165/PDT.G/2015/PN.Jkt.Brt.Bahwa pada tanggal 10 Maret 2004 antara Penggugat dan Tergugattelah melangsungkan perkawinan/pernikahan di hadapan PemukaAgama Budha di Vihara Maitrea Jaya Nomor : 039/SKP/IV2004 dankemudian tercatat pada Kantor Pencatatan Sipil Kota Bekasisebagaimana pada Kutipan Akta Perkawinan Nomor : 180/K/2004tertanggal 10 Maret 2004, karena itu antara Penggugat dan Tergugattelah menjadi pasangan suami isteri yang sah ;Bahwa dalam masa perkawinan antara Penggugat dan Tergugat
    Perkara No. 165/PDT.G/2015/PN.Jkt.Brt.Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena saksiadalah kakak kandung Penggugat ;Bahwa Penggugat dengan Tergugat sudah menikah secara agamaBudha di Vihara Maitrea Jaya Bekasi pada tanggal 10 Maret 2004dan perkawinan tersebut sudah didaftarkan ;Bahwa suami Penggugat bernama TERGUGAT ;Bahwa dalam perkawinan mereka telah dikaruniai 1 (satu) oranganak lakilaki bernama ANAK PENGGUGAT dan TERGUGAT lahirdi Jakarta pada tanggal 19 Maret 2005 ;Bahwa kehidupan
    Perkara No. 165/PDT.G/2015/PN.Jkt.Brt.Tergugat tidak memberikan nafkah, dan Tergugat pergi denganmembawa mobil Penggugat, dan Tergugat sudah tidak perduli lagidengan Penggugat dan anak mereka ;Saksi 2.Bahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat karena saksiadalah ayah kandung Penggugat ;Bahwa Penggugat dengan Tergugat sudah menikah secara agamaBudha di Vihara Maitrea Jaya Bekasi pada tanggal 10 Maret 2004dan perkawinan tersebut sudah didaftarkan ;Bahwa suami Penggugat bernama TERGUGAT ;Bahwa
Register : 15-07-2019 — Putus : 20-12-2019 — Upload : 25-10-2022
Putusan PN PARE PARE Nomor 15/Pdt.G/2019/PN Pre
Tanggal 20 Desember 2019 — Penggugat melawan Tergugat
9211
  • MENGADILI :

    1. Menyatakan Tergugat yang telah dipanggil secara sah dan patut tidak hadir di Peridangan;
    2. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian dengan Verstek;
    3. Menyatakan perkawinan penggugat Monalisa Tjioe dengan tergugat denny Koesuara yang dilangsungkan di Vihara Budha Maitrea Malang pada tanggal 14 Februari 2011 dan tercatat di Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Malang sesuai Kutipan Akta Perkawinan dari Pencatatan Sipil Kota Malang Nomor
Register : 26-08-2021 — Putus : 09-11-2021 — Upload : 15-11-2021
Putusan PN TANJUNG PINANG Nomor 50/Pdt.G/2021/PN Tpg
Tanggal 9 Nopember 2021 — Penggugat melawan Tergugat
1289
  • MENGADILI:

    1. Menyatakan Tergugat telah dipanggil dengan patut tetapi tidak hadir;
    2. Mengabulkan gugatan Penggugat sebahagiannya dengan verstek;
    3. Menyatakan perkawinan antara Penggugat dengan Tergugat yang dilangsungkan dihadapan pemuka Agama Budha Pandita Sakuan, S.Ag berdasarkan Surat Keterangan Perkawinan yang dikeluarkan oleh Majelis Pandita Buddha Maitrea Indonesia Nomor : 153/VBM-KET/XI/2013 tanggal 30 Nopember 2013 yang telah dilakukan
Register : 06-10-2020 — Putus : 25-02-2021 — Upload : 26-02-2021
Putusan PN Sei Rampah Nomor 574/Pid.Sus/2020/PN Srh
Tanggal 25 Februari 2021 — Penuntut Umum:
ANDI HAKIM P. LUMBAN GAOL, SH
Terdakwa:
JOHAN WIJAYA Alias JOHAN
342596
  • dan sembayangbersama dengan ANAK KORBAN;Bahwa Terdakwa tidak pernah bercerita kepada saksi tentang Terdakwadan ibu ANAK KORBAN yang membagibagi tugas untuk menjaga anakanak Terdakwa;Bahwa sekolah minggu adalah sekolah keagamaan yang mengajarkantentang Agama Budha;Bahwa saksi mengajar sebagai asisten guru pada sekolah minggu diWihara Satya Maitrea di Perbaungan;Bahwa saksi jarang mendampingi ANAK KORBAN sekolah minggu;Bahwa saksi pernah masuk ke kelas mengajar ANAK KORBAN;Bahwa Wihara tempat ANAK
    KORBAN bersekolah minggu tidak terlalujauh dari rumah ANAK KORBAN, kirakira berjarak sekitar 100 m (seratusmeter) dari rumah ANAK KORBAN;Bahwa sekolah minggu tersebut ada dibagibagi kelasnya berdasarkanusia dan berdasarkan jenjang sekolah dan ANAK KORBAN masukkedalam kelas Play Group;Bahwa ada 2 (dua) orang guru dan 2 (dua) orang asisten guru yangmengajar di kelas ANAK KORBAN pada sekolah minggu;Bahwa saksi sebagai asisten guru di Wihara Satya Maitrea, tidak adamengurusi tentang kegiatan keagamaan
    hanya fokus pada sekolahminggu terhadap anakanak yang berusia 2 (dua) tahun sampai 6 (enam)tahun;halaman 78 dari 169 Putusan Nomor 574/Pid.Sus/2020/PN SrhBahwa Wihara Satnya Maitrea selain tempat untuk bersekolah minggujuga sebagai tempat beribadah bagi umat agama Budha;Bahwa Orangorang yang beribadah di Wihara Satya Maitrea adalahOrangorang yang bertempat tinggal di sekitar Wihara Satya Maitrea diPerbaungan;Bahwa Jadwal ibadah di Wihara Satya Maitrea, 1 (Satu) hari 3 (tiga) kalidilakukan pada pukul
    06.30 Wib, 12.00 Wib dan 17.30 Wib;Bahwa usia anakanak yang berada di kelas Play Group pada sekolahminggu di Wihara Satya Maitrea adalah berusia sekitar 2 (dua) sampai 4(empat) tahun;Bahwa saksi menjadi asisten guru di sekolah minggu Wihara SatyaMaitrea sejak tahun 2016;Bahwa yang mengantar atau menjemput ANAK KORBAN pada saatsekolah minggu hanya ibu ANAK KORBAN, Terdakwa dan Fauziah tidakpernah dilakukan oleh orang lain;Bahwa pada saat ANAK KORBAN mengikuti sekolah minggu, ANAKKORBAN selalu ceria
    atau melihatada kelainan pada kemaluan ANAK KORBAN pada saat Marianimenemani ANAK KORBAN buang air besar atau buang air kecil;Bahwa saksi tidak pernah melihat ANAK KORBAN menahan sakit padasaat mengikuti kegiatan di sekolah minggu, ANAK KORBAN selalu ceriapada saat datang ke sekolah minggu;Bahwa ANAK KORBAN tidak pernah menangis selama sekolah minggu;Bahwa ANAK KORBAN tidak ada menjahili anakanak lain pada saatsekolah minggu;Bahwa Terakhir kali ANAK KORBAN datang bersekolah minggu di WiharaSatya Maitrea