Menyatakan sah perkawinan antara Pemohon I, Masdar Gani bin Menggang dengan Pemohon II, Nurhaeda binti Malamun yang dilaksanakan pada tanggal 10 Juni 1991 di Lingkungan Pesuloang, Kelurahan Sirindu, Kecamatan Pamboang, Kabupaten Majene;
3. Membebankan para Pemohon membayar biaya perkara sejumlah Rp 241000,00 (dua ratus empat puluh satu ribu rupiah).

PENETAPANNomor 179/Pdt.P/2017/PA.MjDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Majene yang memeriksa dan mengadili perkaratertentu pada tingkat pertama dalam sidang Majelis Hakim telahmenjatuhkan penetapan sebagai berikut dalam perkara Itsbat Nikah yangdiajukan oleh :Masdar Gani bin Menggang, umur 46 tahun, agama Islam, pendidikanSD, pekerjaan nelayan, bertempat tinggal di DusunButungang, Desa Pesuloang, Kecamatan Pamboang,Kabupaten Majene, sebagai Pemohon ;Nurhaeda binti Malamun

Bahwa Pemohon dan Pemohon II telah menikah menurut agamaIslam pada tanggal 10 Juni 1991 di Lingkungan Pesuloang, KelurahanSirindu, Kecamatan Pamboang, Kabupaten Majene dengan wali nikahadalah ayah kandung Pemohon II bernama Malamun, yang dinikahkanoleh Imam Masjid Pesuloang, bernama Dahlan, dengan maskawinHal. 1 dari 10 Hal. Pen. No. 179/Pdt.P/2017/PA.Mjberupa cincin emas 2 gram dibayar tunai, dan dihadiri oleh dua orangsaksi masingmasing bernama Hamid dan Saeni;.

Bahwa maksud permohonan istbat nikah para Pemohon adalah untukpenerbitan akta nikah pemohon dan pemohon II serta keperluanlainnya;Bahwa berdasarkan alasanalasan tersebut di atas para Pemohonmohon kepada Bapak Ketua Pengadilan Agama Majene cq. hakim yangmemeriksa perkara ini berkenan memutuskan sebagai berikut :Primer :Mengabulkan permohonan para Pemohon;Menyatakan sah perkawinan antara Pemohon I, Masdar Gani binMenggang dengan Pemohon Il, Nurhaeda binti Malamun yangdilaksanakan pada tanggal 10 Juni

No. 179/Pdt.P/2017/PA.MjBahwa yang bertindak sebagai wali nikah pada saat itu adalah ayahkandung Pemohon II bernama Malamun;Bahwa yang menikahkan Pemohon dengan Pemohon II adalahImam Masjid Pesuloang, bernama Dahlan;Bahwa yang bertindak sebagai saksi nikah pada saat terjadinya ijabkabul adalah Hamid dan Saeni;Bahwa mahar yang diberikan Pemohon kepada Pemohon Ilberupa cincin emas 2 gram dibayar tunail;Bahwa sebelum menikah Pemohon berstatus bujang danPemohon II berstatus gadis;Bahwa Pemohon dengan

Menyatakan sah perkawinan antara Pemohon , Masdar Gani binMenggang dengan Pemohon Il, Nurhaeda binti Malamun yangdilaksanakan pada tanggal 10 Juni 1991 di Lingkungan Pesuloang,Kelurahan Sirindu, Kecamatan Pamboang, Kabupaten Majene;3.

Putusan No. 134/Pdt.G/2019/PA.Kds Bahwa Penggugat dengan Tergugat telah hidup berpisah hinggasekarang sudah ada 2 (dua) tahun lamanya, Penggugat yang pergimeninggalkan tempat kediaman bersama; Bahwa bermalam selama 2 (dua) malam di tempat tinggalPenggugat dan Tergugat di Yogyakrta, dan saksi melihat Penggugat danTergugat tidak harmonis, tidak pernah duduk pernah duduk berdua danTergugat sering duduk sendiri dengan malamun; Bahwa saksi mendapat cerita dari Penggugat kalau Penggugat danTergugat sering

Putusan No. 3635/Pdt G/2016 /PA.Sda.kabar dari wali kelas bahwa anaknya setiap hari bertengkar danberkelahi dengan temannya dan sekolah sudah memanggil ibuTergugat tetapi tidak ada tindakan dan terakhir Maret 2016 Penggugatmenjenguk dan mendatangi anaknya dan bertemu kepala sekolah danwali kelas dan mendapat surat pernyataan tertulis mengenai perilakuanaknya yang sering malamun, setiap hari berkelahi dan pelajaranselalu tertinggal; Bahwa Saksi tahu, Tergugat sudah menikah lagi bulan Maret 2016 dananaknya

Saksi tidak merasakan ada kesembuhankarena baik sebelum maupun sesudah di obati dengan ditaichi rasanyasama Saja tidak ada perubahan.Bahwa Saksi mau dan menurufi perintah Terdakwa untuk diberikanpengobatan dengan cara di taichi karena Saksi merasa takut menolakkarena Terdakwa adalah pelath karate selainitu Saksi ingin sembuh danirasa sakit di dada sehingga Saksi menurufi semua kemauan Terdakwa.Bahwa akibat perbuatan yang dilakukan oleh Terdakwa tersebut Saksimerasa trauma yang mendalam dan sering malamun