Yusuf Manimoy di bawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut: Bahwa saksi dihadirkan dalam persidangan sehubungan dengankejadian pemukulan yang dialami Saksi Welmince Kamau atas namaWelmince Kamau yang dilakukan oleh Terdakwa pada hari Rabu tanggalHalaman 9 dari 24 Putusan Pidana Nomor 66/Pid.B/2020/PN KIb5 Februari 2020 skeitar pukul 19.00 WITA di halam depan rumah SaksiWelmince Kamau yang beralamat di Songmelang, RT.005/RW.002,Kelurahan Welai Barat, Kecamatan Teluk Mutiara, Kabupaten

tidak melihat ibu kandung Para Terdakwa ada di sekitar lokasikejadian pada saat kejadian berlangsung; Bahwa saat saksi Yonatan Kamau di pukul tersebut saksi Yonatan Kamau tidakterjatuh, akan tetapi setelah di tebas kepalanya barulah saksi Yonatan Kamau Jatuh; Bahwa saat itu pandangan saksi tidak terhalangj; Bahwa saat Terdakwa Jemi datang dari arah belakang kanan, di Samping saksiYonatan Kamau tidak ada orang; Bahwa saksi tidak melihat Imanuel Kamau ada di tempat kejadian; Bahwa saksi melihat Yusub Manimoy

Yusub Manimoy, dibawah janji pada pokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa saksi kenal dengan Para Terdakwa dan tidak ada hubungan keluargamaupun hubungan pekerjaan dengan Para Terdakwa; Bahwa saat kejadian berlangsung saksi berada di tempat kejadian; Bahwa yang saksi maksudkan sebagai kejadian adalah dimana saksi YonatanKamau sedang bertengkar dengan Terdakwa Jefri, dan Terdakwa Jemi bertengkardengan saksi Imanuel Kamau; Bahwa kejadian tersebut ada di 2 (dua) tempat yaitu kejadian pertama di

tahun 2014 sampaidengan Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang tahun 2019, Serta para saksiorang saksi yakni saksi Yusuf Famai, yang menerangkan bahwa saksi, ibu paratergugat, (Ribka Langmau) pernah menggarap tanah Lomelang sejak tahun2007 hingga sekarang, saksi pernah melihat Hermanus Asamoy mengolahtanahnya di batas selatan tanah Lomelang, sepengetahuan saksi, sebelumnyatidak ada orang yang membayar pajak tanah Lomelang, tetapi pada tahun 2018baru Zeth Asamoy membayar pajak tanah itu, saksi Martinus Manimoy

Bahwa kehadiranLuther langmau dan Ribka Langmau yang adalah orang tua dari para tergugatdiatas tanah objek sengketa setidaknya pada tahun 1976 sebagaimanaketerangan saksi Marthinus Manimoy.