NOEL (DPO) sedang mengecak dan menggunakan Narkotika Jenissabu lalu terdakwa meminta kepada mereka untuk beberapa hisap saja danmereka memberikannya lalu terdakwa menarik 2 (dua) kali hisapan sabu yangsudah ada alat hisapnya (bong) dan setelah itu terdakwa melihat Sdr. ASENG(DPO) sedang mengecak sabu dan terdakwa berkata kepada Sdr. ASENG(DPO) SENG kulihat / kupegang dulu sabumu ni yall lalu terdakwa mengambil 1(satu) bungkus sabu tersebut dan terdakwa pegang.

NOEL (DPO) sedang mengecak dan menggunakanNarkotika Jenis sabu lalu terdakwa meminta kepada mereka untuk beberapahisap saja dan mereka memberikannya lalu terdakwa menarik 2 (dua) kalihisapan sabu yang sudah ada alat hisapnya (bong) dan setelah itu terdakwamelihat Sdr. ASENG (DPO) sedang mengecak sabu dan terdakwa berkatakepada Sdr.

NOEL (DPO) sedang mengecak dan menggunakanNarkotika Jenis sabu lalu terdakwa meminta kepada mereka untuk beberapaHalaman 17 dari 22 Putusan Nomor 227/Pid.Sus/2018/PN Stbhisap saja dan mereka memberikannya lalu terdakwa menarik 2 (dua) kalihisapan sabu yang sudah ada alat hisapnya (bong) dan setelah itu terdakwamelihat Sdr. ASENG (DPO) sedang mengecak sabu dan terdakwa berkatakepada Sdr.

Tanggo (DPO) dengan cara membelinya ;Bahwa sebagian narkotika jenis sabu tersebut adalah untuk dijual olehTerdakwa bersama Rudi Hartono als Mangrun dan sebagian lagi untukmereka dipergunakan secara bersamasama ;bahwa terdakwa menerangkan pada hari Kamis tanggal 26 Januari 2017Rudi Hartono als Mangrun menyuruh Terdakwa untuk mengecak shabumelalui handphone merk LG warna hitam milik Terdakwa, kemudian sekirapukul 12.

Tanggo (DPO) dengan cara membelinya ;Bahwa sebagian narkotika jenis sabu tersebut adalah untuk dijual olehTerdakwa bersama Rudi Hartono als Mangrun dan sebagian lagi untukmereka dipergunakan secara bersamasama ;Halaman 9 dari 17 Putusan Nomor. 223/ Pid.Sus /2017/PN.Bnj.bahwa terdakwa menerangkan pada hari Kamis tanggal 26 Januari 2017Rudi Hartono als Mangrun menyuruh Terdakwa untuk mengecak shabumelalui handphone merk LG warna hitam milik Terdakwa, kemudian sekirapukul 12.

WIBsaksi bertemu dengan Terdakwa, kemudian menyuruh Terdakwamenunggu di rumah untuk mengecak shabu, kemudian sekira pukul 14.WIB saksi pergi menemui Tanggo di Jalan Kloneng untuk membeli shabusebanyak % (se per empat) gram dengan menggunakan uang saksi,selanjutnya saksi meninggalkan Tanggo dan pergi berjalanjalanHalaman 10 dari 17 Putusan Nomor. 223/ Pid.Sus /2017/PN.Bnj.sedangkan Terdakwa menghubungi saksi dan selanjutnya pergimeninggalkan rumah untuk berjalanjalan juga, kemudian sekira pukul17.

WIB Rudi Hartono alsHalaman 12 dari 17 Putusan Nomor. 223/ Pid.Sus /2017/PN.Bnj.Mangrun pulang ke rumahnya dan tidak berapa lama terdakwa juga datangke rumah Rudi Hartono als Mangrun lalu Rudi Hartono als Mangrunmemberikan shabu kepada terdakwa untuk mengecaknya, kemudianterdakwa pun mengecak shabu tersebut dan setelah itu datanglah Polisimenangkap terdakwa dan Rudi Hartono als Mangrun dan menemukan 2(dua) paket kecil shabu yang dibungkus palstik klip warna putih di atas lantairumah Rudi Hartono

WIB ketika Rudi Hartono als Mangrun sedangduduk menunggu terdakwa mencicip atau mengecak shabu dan tidak lamakemudian datang anggota polisi menggrebek dan menemukan 2 (dua) paketkecil shabu yang dibungkus plastik klip warna putih dari atas lantai dapur rumahRudi Hartono als Mangrun. Bahwa narkotika jenis sabu tersebut adalah milikRudi Hartono Als Mangrun dengan cara membeli dari orang yang bernamaTanggo (DPO).

Putusan No. 418/Pid.Sus/2014/PNSTB4membungkusi / mengecak dan pada saat itu ditemukan 4 (empat)bungkus kertas coklat berisikan daun ganja berupa 20 (duapuluh) lembar kertas coklat, 1 (satu) buah Handphone, 1 (satu)buah hekter kertas, 1 (satu) buah gunting dan terdakwa mengakuibahwa barang bukti ganja tersebut adalah milik terdakwa dankemudian terdakwa beserta barang bukti yang ditemukan dibawa kePolres Langkat untuk diproses lebih lanjut;Bahwa daun ganja kering tersebut diperoleh terdakwa dariDani

tempat transaksijual beli narkotika jenis ganja dan kemudian para saksimenyelidiki informasi tersebut dan para saksi langsung bergerakuntuk mengecek kebenaran dari informasi tersebut dansesampainya di tempat yang dimaksud para saksi melakukanpengintaian dari depan rumah dari dalam mobil dan sekira pukul13.30 Wib para saksi langsung melakukan penggerebekan dan daridalam kamar terdakwa AMRAN ALS AM PUTIH dan pada saat itu parasaksi melihat langsung terdakwa AMRAN ALS AM PUTIH sedangmembungkusi / mengecak

/Pid.Sus/2014/PNSTBuntuk melakukan transaksi jual belinarkotika jenis ganja dan setelahmendapat informasi tersebut selanjutnyasaksi bersama dengan rekanrekan menujulokasi dan sesampainya di lokasitersebut saksi MR Siregar dan rekanrekan melakukan pengintaian dari dalammobil di depan rumah terdakwa dan sekirapukul 13.30 wib saksi MR Siregar danrekanrekan melakukan penggerebekan dirumah terdakwa tepatnya di dalam kamarterdakwa tersebut saksi dan rekanrekanmendapati terdakwa sedang membungkusiatau mengecak

TanjungPura Kabupaten Langkat sering menjaditempat untuk melakukan transaksi jualbeli narkotika jenis ganja dan setelahmendapat informasi tersebut selanjutnyasaksi bersama dengan rekanrekan menujulokasi dan sesampainya di lokasitersebut saksi dan rekanrekan melakukanpengintaian dari dalam mobil di depanrumah terdakwa dan sekira pukul 13.30wib saksi dan rekanrekan melakukanpenggerebekan di rumah terdakwa tepatnyadi dalam kamar terdakwa saksi dan rekanrekan menjumpai terdakwa sedangmembungkusi atau mengecak

Narkotika; Bahwa benar barang bukti berupa 4 (empat) bungkus warnacoklat berisikan narkotika jenis ganja yang ditemukan olehpetugas kepolisian Polres Langkat pada diri Terdakwa adalahpada saat petugas kepolisian sedang melakukan penggerebekandi rumah terdakwa yang terletak di Jalan Benteng SepakatDusun II Desa pekubuan Kecamatan Tanjung Pura Kabupatenlangkat pada hari Selasa tanggal 18 Maret 2014 sekira pukul13.30 Wib ; Bahwa terdakwa ditangkap oleh petugas Polres Langkat ketikaterdakwa sedang mengecak

rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana penjara selama 3 (tiga) bulan;

12 Februari 2013 sekira pukul 11.00 WIB ketikaterdakwa dan IRWAN SAHPUTRA LUBIS alias PUTRA sedang dudukduduk dirumah terdakwa, IRWAN SAHPUTRA LUBIS alias PUTRAmemberikan bungkusan plastik transparan berisi sabusabu kepadaterdakwa untuk dicecak (bahasa pasaran dibagibagi) denganmaksud untuk dijual kembali, kemudian terdakwa langsungmengambil peralatan berupa gunting, pipet dan plastic transparanyang sebelumnya sudah ada karena sebelumnya terdakwa danIRWAN SAHPUTRA LUBIS alias PUTRA sudah pernah mengecak

danmenjual sabusabu kepada supirsupir truck yang singgah dikedaiterdakwa untuk minum dan terakhir kali terdakwa menjual sabusabu tersebut yaitu pada hari Jum'at tanggal 08 Februari 2013,kemudian terdakwa mengecak dan memasukkan sabusabutersebut kedalam plastic transparan dan membagibagikannyasesuai dengan harga mulai dari Rp. 100,000,(seratus ribu rupiah)Sampai dengan Rp.300.000,(tiga ratus ribu rupiah) perpaket ataubungkus, sedangkan IRWAN SAHPUTRA LUBIS alias PUTRA melihatdan membantu terdakwa

untuk menggulung plastic yang berisisabu kemudian diberi pipet sebagai pengikatnya, namun sekitarpukul 11.30 WIB ketika terdakwa dan IRWAN SAHPUTRA LUBIS aliasPUTRA sedang mengecak / membagibagi sabusabu tersebut tibatiba petugas kepolisian yang berpakaian preman datang danlangsung menggerebek rumah terdakwa, sehingga terdakwaterkejut dan langsung menyembunyikan sabu dan peralatanlainnya kedalam kamar tidurnya dan menyimpannya diatas tempattidur dan menutupinya dengan bantal agar tidak ditemukan

danmenjual sabusabu kepada supirsupir truck yang singgah dikedaiterdakwa untuk minum dan terakhir kali terdakwa menjual sabusabu tersebut yaitu pada hari Jum'at tanggal 08 Februari 2013,kemudian terdakwa mengecak dan memasukkan sabusabutersebut kedalam plastic transparan dan membagibagikannyasesuai dengan harga mulai dari Rp.l1OO,000,(seratus ribu rupiah)Sampai dengan Rp.300.000,(tiga ratus ribu rupiah) perpaket ataubungkus, sedangkan IRWAN SAHPUTRA LUBIS alias PUTRA melihatdan membantu terdakwa

Bahwa kemudian para terdakwa mengecak menjadi 10 (Sepuluh) paketdengan harga jual lagi Rp.100.000, (Seratus ribu rupiah) per paket. Paraterdakwa telah berhasil menjual 5 (lima) paket seharga Rp.500.000, (limaratus ribu rupiah) dan sisa 5 (lima) paket dengan berat brutto seluruhnya1,16 gram. Kemudian para terdakwa dalam menjual lagi narkotika tersebutakan mendapatkan keuntungan sebesar Rp.300.000, (tiga ratus riburupiah).

Bahwa menurut pengakuan Para Terdakwa, mereka mendapatkan1 (Satu) paket narkotika shabu seharga Rp.700.000, (tujuh ratus riburupiah) yang kemudian Para Terdakwa menuju ke kontrakan Terdakwa untuk mengecak menjadi beberapa paketan Bahwa dalam menjuall narkotika golongan tersebut ParaTerdakwa tidak mendapat ijin dari Departemen Kesehatan RepublikIndonesia atau instansi yang berhak lainnya Bahwa Para Terdakwa tidak melakukan perlawanan pada saatdilakukan penangkapan;Terhadap keterangan saksi tersebut

Bahwa menurut pengakuan Para Terdakwa, mereka mendapatkan1 (Satu) paket narkotika shabu seharga Rp.700.000, (tujuh ratus riburupiah) yang kemudian Para Terdakwa menuju ke kontrakan Terdakwa untuk mengecak menjadi beberapa paketan Bahwa dalam menjuall narkotika golongan tersebut ParaTerdakwa tidak mendapat ijin dari Departemen Kesehatan RepublikIndonesia atau instansi yang berhak lainnya Bahwa Para Terdakwa tidak melakukan perlawanan pada saatdilakukan penangkapanTerhadap keterangan saksi tersebut

Bahwa Para Terdakwa mendapatkan 1 (satu) paket narkotika shabuseharga Rp.700.000, (tujuh ratus ribu rupiah) yang kemudian ParaTerdakwa menuju ke kontrakan Terdakwa untuk mengecak menjadibeberapa paketanHalaman 7 dari 14 Putusan Nomor 598/Pid.Sus/2020/PN Jkt.

Selanjutnya para terdakwa mendapatkan 1 (Satu) paket narkotika shabuseharga Rp.700.000, (tujuh ratus ribu rupiah) yang kemudian para terdakwamenuju ke kontrakan Terdakwa untuk mengecak menjadi beberapa paketan.Menimbang, bahwa kemudian Para Terdakwa mengecak menjadi 10(sepuluh) paket dengan harga jual lagi Rp.100.000, (Seratus ribu rupiah) perpaket.

narkotika jenis sabu tersebut adalah untuk dijual olehTerdakwa bersama Aidil Santos Als Al dan sebagian lagi untuk merekadipergunakan secara bersamasama ;Bahwa terdakwa menerangkan pada hari Kamis tanggal 26 Januari 2017menyuruh Saksi Ajidil Santos Als Al untuk mengecak shabu melaluihandphone merk LG warna hitam milik Terdakwa, kemudian sekira pukul12.

membelinya ;Halaman 9 dari 17 Putusan Nomor. 224/ Pid.Sus /2017/PN.Bnj.Bahwa sebagian narkotika jenis sabu tersebut adalah untuk dijual olehTerdakwa bersama saksi Aidil Santos Als Al dan sebagian lagi untukmereka dipergunakan secara bersamasama ;bahwa terdakwa menerangkan pada hari Kamis tanggal 26 Januari 2017terdakwa menyuruh saksi Aidil Santos untuk mengecak shabu melaluihandphone merk LG warna hitam milik Terdakwa, kemudian sekira pukul12.

WIBketika terdakwa sedang duduk menunggu saksisedang mengecak shabudan tidak lama kemudian datang anggota polisi menggrebek danmenemukan 2 (dua) paket kecil shabu yang dibungkus plastik klip warnaputih dari atas lantai dapur rumah terdakwa;Halaman 10 dari 17 Putusan Nomor. 224/ Pid.Sus /2017/PN.Bnj.

WIBsaksi Aidil Santos Als Al bertemu dengan Terdakwa, kemudian menyuruhsaksi Aidil Santos Als Al menunggu di rumah untuk mengecak shabu,kemudian sekira pukul 14.

WIB ketika Rudi Hartono als Mangrun sedangduduk menunggu terdakwa mencicip atau mengecak shabu dan tidak lamakemudian datang anggota polisi menggrebek dan menemukan 2 (dua) paketkecil shabu yang dibungkus plastik klip warna putih dari atas lantai dapur rumahRudi Hartono als Mangrun. Bahwa narkotika jenis sabu tersebut adalah milikRudi Hartono Als Mangrun dengan cara membeli dari orang yang bernamaTanggo (DPO).

Doris Palawi Lubis alias Pak De mengecek danmemasukkan shabushabu tersebut kedalam plastic transparan danmembagibagikannya sesuai dengan harga mulai dari Rp.100.000,(seratus rou rupah) sampai dengan Rp.300.000, tiga ratus riburupiah) perpaket atau bungkus, sedangkan terdakwa melihat danmembantu Doris Palawi Lubis alias Pak De untuk menggulungplastic yang berisi shabu kemudian diberi pipet sebagaipengikatnya, namun sekitar pukul 11.30 Wib ketika terdakwa danDoris Palawi Lubis alias Pak De sedang mengecak

SAKSI DORIS PALAWI LUBIS ALIAS PAKDEBahwa pada hari Selasa tanggal 12 Februari 2013 sekira pukul11.30 Wib bertempat di warung saksi yang terletak di JalanSoekarno Hatta Lingkungan Ill Kelurahan Tambangan HuluKecamatan Padang Hilir Kota Tebing Tinggi, Anggota KepolisianSat Narkoba Polres Tebing Tinggi telah melakukan penangkapanterhadap terdakwa bersama dengan saksi sehubungan tindakpidana Narkotika ;Bahwa pada saat anggota Kepolisian masuk ke rumah saksi,Saksi bersama dengan terdakwa sedang mengecak

MUHAMMAD SYAHPUTRA AlsPUTRA selesai mengecak shabu tersebut menjadi 10 (Sepuluh) paket,kemudian terdakwa Il. An. MUHAMMAD SYAHPUTRA Als PUTRAmenyembunyikannya diatas lemari yang ada di kamar depan rumah terdakwa II.An. MUHAMMAD SYAHPUTRA Als PUTRA. Selanjutnya pada hari senintanggal 28 Mei 2018 sekira pukul 13.00 wib, pada saat terdakwa I. An.Halaman 3 dari 12 Putusan Nomor 701/Pid.Sus/2018/PN StbARWINSYAH Als EBO dan terdakwa II. An.

MUHAMMAD SYAHPUTRA AlsPUTRA selesai mengecak shabu tersebut menjadi 10 (Sepuluh) paket,kemudian terdakwa Il. An. MUHAMMAD SYAHPUTRA Als PUTRAmenyembunyikannya diatas lemari yang ada di kamar depan rumah terdakwa II.An. MUHAMMAD SYAHPUTRA Als PUTRA. Selanjutnya pada hari senintanggal 28 Mei 2018 sekira pukul 13.00 wib, pada saat terdakwa I. An.ARWINSYAH Als EBO dan terdakwa II. An. MUHAMMAD SYAHPUTRA AlsPUTRA sedang duduk santai diruang tamu rumah terdakwa II. An.

ke daerah simpang Pangkalan Susudengan tujuan menemui Sdr.lwan (DPO) untuk membeli narkotika jenisshabu Seharga Rp.900.000, (Sembilan ratus ribu rupiah) dan Terdakwa menerima 1 (Satu) bungkus Plastik Klip berisi shabu dengan berat 1Gram; Bahwa sekira pukul 17.00 Wib terdakwa pergi kerumahterdakwa Il. sambil membawa shabu kemudian para terdakwamembuat/membagi shabu tersebut menjadi 10 (Sepuluh) paket/bungkusdengan harga Rp. 50.000 (lima puluh ribu) perpaketnya; Bahwa setelah para terdakwa selesai mengecak

Sdr.lwan (DPO) untuk membeli narkotika jenisshabu Seharga Rp.900.000, (Sembilan ratus ribu rupiah) dan Terdakwa menerima 1 (Satu) bungkus Plastik Klip berisi shabu dengan berat 1Gram;Halaman 8 dari 12 Putusan Nomor 701/Pid.Sus/2018/PN Stb Bahwa sekira pukul 17.00 Wib terdakwa pergi kerumahterdakwa Il. sambil membawa shabu kemudian para terdakwamembuat/membagi shabu tersebut menjadi 10 (Sepuluh) paket/bungkusdengan harga Rp. 50.000 (lima puluh ribu) perpaketnya; Bahwa setelah para terdakwa selesai mengecak

Pangkalan Susu dengan tujuanmenemui Sdr.lwan (DPO) untuk membeli narkotika jenis shabu SehargaRp.900.000, (Sembilan ratus ribu rupiah) dan Terdakwa menerima 1 (Satu)bungkus Plastik Klip berisi shabu dengan berat 1 Gram;Menimbang, bahwa sekira pukul 17.00 Wib terdakwa pergi kerumahterdakwa Il. sambil membawa shabu kemudian para terdakwamembuat/membagi shabu tersebut menjadi 10 (Sepuluh) paket/oungkus denganharga Rp. 50.000 (lima puluh ribu) perpaketnya;Menimbang, bahwa setelah para terdakwa selesai mengecak

selanjutnya barang bukti dan para terdakwa diamankan kePolsek Legok guna proses lanjut.Bahwa para terdakwa menjelaskan bahwa cara main judi jenis krokot adalahterlebih dahulu bandar keliling yang mengocok kartu remi tersebut setelah kartu remidinyatakan sudah teracak maka kartu tersebut dibagikan kepada ke empat orang berikutbandar satu persatu kartu tersebut dibagikan dan masingmasing memegang kartu remisebanyak 13 kartu, kemudian sisa kartu disimpan ditengah oleh bandar, setelah itumasingmasing mengecak

Tangerang(berhasil melarikan diri).Bahwa judi kartu remi jenis kerokot tersebut terdakwa lakukan dengan caraterlebih dahulu bandar keliling yang mengocok kartu remi tersebut setelah karturemi dinyatakan sudah teracak maka kartu tersebut dibagikan kepada ke empatorang berikut bandar satu persatu kartu tersebut dibagikan dan masingmasingmemegang kartu remi sebanyak 13 kartu, kemudian sisa kartu disimpan ditengaholeh bandar, setelah itu masingmasing mengecak kartu remi tersebut untukmenjadi seri ( kartu

yang berurutan angkanya) atau tris (tiga kartu dengan angkayang sama), setelah masing sudah mengecak kartunya barulah bandar yangmembuang kartu terlebih dahulu kebawah dan apa bila kartu yang dibuangkebawah cocok dengan kartu yang lain maka kartu tersebut diambil dan apa bilatidak, pemain mengambil kartu dari sisa pembagian yang disimpan ditengah, danseterusnya permainan tersebut dilakukan seperti itu sehingga salah satu daripemain kartu reminya sudah menjadi seri (kartu yang berurutan angkanya)

Tangerang(berhasil melarikan diri).e Bahwa judi kartu remi jenis kerokot tersebut terdakwa lakukan dengan caraterlebih dahulu bandar keliling yang mengocok kartu remi tersebut setelah karturemi dinyatakan sudah teracak maka kartu tersebut dibagikan kepada ke empatorang berikut bandar satu persatu kartu tersebut dibagikan dan masingmasingmemegang kartu remi sebanyak 13 kartu, kemudian sisa kartu disimpan ditengaholeh bandar, setelah itu masingmasing mengecak kartu remi tersebut untukmenjadi seri (

kartu remi tersebut untukmenjadi seri (kartu yang berurutan angkanya) atau tris (tiga kartu dengan angkayang sama), setelah masing sudah mengecak kartunya barulah bandar yangmembuang kartu terlebih dahulu kebawah dan apa bila kartu yang dibuangkebawah cocok dengan kartu yang lain maka kartu tersebut diambil dan apa bilatidak, pemain mengambil kartu dari sisa pembagian yang disimpan ditengah, danseterusnya permainan tersebut dilakukan seperti itu sehingga salah satu daripemain kartu reminya sudah

LISAN (belum tertangkap/ DPO) dengan cara membeli sehargaRp. 700.000, (tujuh ratus ribu rupiah), dan setelah terdakwa mendapatkannarkotika jenis sabu tersebut lalu terdakwa mengecak atau membaginya menjadi6 (enam) paketan kecil dengan tujuan untuk dijual seharga Rp. 150.000,(seratus lima puluh ribub rupiah) sehingga terdakwa akan memperolehkeuntungan sebesar Rp. 200.000, (dua ratus ribu rupiah).Bahwa terdakwa dalam menawarkan untuk dijual, menjual, membeli,menerima, menjadi perantara dalam jual belli

LISAN (belum tertangkap/ DPO) dengan cara membeli sehargaRp. 700.000, (tujuh ratus ribu rupiah), dan setelah terdakwa mendapatkannarkotika jenis sabu tersebut lalu terdakwa mengecak atau membaginyamenjadi 6 (enam) paketan kecil dengan tujuan untuk dijual seharga Rp.150.000, (seratus lima puluh ribub rupiah) sehingga terdakwa akanmemperoleh keuntungan sebesar Rp. 200.000, (dua ratus ribu rupiah).Bahwa benar terdakwa dalam melakukan perbuatannya terdakwa tidakmemiliki ijin dari Departemen Kesehatan

LISAN (belum tertangkap/ DPO) dengan cara membeli sehargaRp. 700.000, (tujuh ratus ribu rupiah), dan setelah terdakwa mendapatkannarkotika jenis sabu tersebut lalu terdakwa mengecak atau membaginyamenjadi 6 (enam) paketan kecil dengan tujuan untuk dijual seharga Rp150.000, (seratus lima puluh ribu rupiah) sehingga terdakwa akanmemperoleh keuntungan sebesar Rp.200.000, (dua ratus ribu rupiah)..

LISAN (belum tertangkap/ DPO) dengan cara membeli sehargaRp. 700.000, (tujuh ratus ribu rupiah), dan setelah terdakwa mendapatkannarkotika jenis sabu tersebut lalu terdakwa mengecak atau membaginyamenjadi 6 (enam) paketan kecil dengan tujuan untuk dijual seharga Rp.150.000, (seratus lima puluh ribu rupiah) sehingga terdakwa akanmemperoleh keuntungan sebesar Rp. 200.000, (dua ratus ribu rupiah).Bahwa benar terdakwa dalam meiakukan perbuatannya terdakwa tidakmemiliki jin dari Departemen Kesehatan dan

Bahwa benar setelah terdakwa mendapatkan narkotika jenis sabu tersebutlalu terdakwa mengecak atau membaginya menjadi 6 (enam) paketan kecildengan tujuan untuk dijual seharga Rp. 150.000, (seratus lima puluh riburupiah) sehingga terdakwa akan memperoleh keuntungan sebesar Rp.200.000, (dua ratus ribu rupiah).

perantaradalam jual beli, menukar, atau menyerahkan Narkotika Golongan , yang dilakukanterdakwa dengan cara sebagai berikut: Bahwa pada hari Selasa tanggal 27 Februari 2018 sekira pukul 21.30 wib. terdakwadatang kerumah Endot Sembiring (dalam dalam pencarian orang) dan ditempattersebut terdakwa bertemu dengan Budi (dalam daftar pencarian orang) saatdirumah tersebut terdakwa melihat Endot Sembiring mengeluarkan 1 (satu) paketbesar sabusabu dikemas plastic klip transparan kemudian Endot dan Budimembungkusi (mengecak

pembakaran tersebut setelah selesai menghisap sabusabu laluEndot Sembiring menyerahkan bong berisi sabusabu kepada Budi dan setelah Budiselesai menghisap sabusabu lalu Budi menyerahkan bong yang berisi sabusabutersebut kepada terdakwa dan terdakwa juga menghisap sabusabu tersebut,Halaman 2 dari 17 Putusan Nomor : 833/Pid.Sus/2018/PTMDNsetelah selesai terdakwa menghisap sabusabu tersebut terdakwa meletakkan alathisap sabu (bong) diatas meja yang ada diruang tamu, kemudian Endot Sembiringdan Budi kembali mengecak

menguasai, atau menyediakan Narkotika Golongan bukantanaman, yang dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut: Bahwa pada hari Selasa tanggal 27 Februari 2018 sekira pukul 21.30 wib. terdakwadatang kerumah Endot Sembiring (dalam dalam pencarian orang) dan ditempattersebut terdakwa bertemu dengan Budi (dalam daftar pencarian orang) saatdirumah tersebut terdakwa melihat Endot Sembiring mengeluarkan 1 (satu) paketbesar sabusabu dikemas plastic klip transparan kemudian Endot dan Budimembungkusi (mengecak

lalu Endot Sembirng menghisap asapsabusabu asal pembakaran tersebut setelah selesai menghisap sabusabu laluEndot Sembiring menyerahkan bong berisi sabusabu kepada Budi dan setelah Budiselesai menghisap sabusabu lalu Budi menyerahkan bong yang berisi sabusabutersebut kepada terdakwa dan terdakwa juga menghisap sabusabu tersebut,setelah selesai terdakwa menghisap sabusabu tersebut terdakwa meletakkan alathisap sabu (bong) diatas meja yang ada diruang tamu, kemudian Endot Sembiringdan Budi kembali mengecak

sebagai penyalah guna NarkotikaGolongan bagi diri sendiri, yang dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada hari Selasa tanggal 27 Februari 2018 sekira pukul 21.30 wib. terdakwadatang kerumah Endot Sembiring (dalam dalam pencarian orang) dan ditempattersebut terdakwa bertemu dengan Budi (dalam daftar pencarian orang) saatdirumah tersebut terdakwa melihat Endot Sembiring mengeluarkan 1 (satu) paketbesar sabusabu dikemas plastic klip transparan kemudian Endot dan Budimembungkusi (mengecak

Kemudian terdakwa bersama dengan IWAN als KEROK (DPO)mengecak Narkotika jenis sabusabu tersebut menjadi 6 (enam) bungkus plastiksambil menggunakan narkotika jenis sabu secara bergantian.

Selanjutnyasetelah selesai mengecak sabu tersebut sekira pukul 16.00 Wib IWAN alsKEROK (DPO) mendapatkan telepon dari seseorang yang hendak membelisabu kepadanya kemudian IWAN als KEROK (DPO) pergi mengantarkan sabukepada pembeli yang menelepon dan mengatakan kepada terdakwa bang nitiptimbangan dan sabunya, ya dan terdakwa jawab yaudah tarok situ kKemudianIWAN als KEROK (DPO) menaruh sabu tersebut beserta timbangannya didalamlemari dalam kamar setelah itu IWAN als KEROK (DPO) pergi meninggalkanrumah

Selanjutnya terdakwa beserta seluruhbarang bukti dibawa ke Polsek Padang Tualang untuk diproses hukum yangberlaku;Bahwa benar terdakwa mendapatkan upah sebesar Rp. 50.000, (limapuluh ribu rupiah) dan diberi memakai sabu pada setelah dan/ sedangmembantu mengecak sabu yang dibawa oleh IWAN als KEROK (DPO).Bahwa Berdasarkan Berita Acara Penimbangan Cabang PT.

informasi dari masyarakat,ada seorang perempuan memiliki, menyimpan narkotika jenis shabu disebuahrumah di Jalan Industri Dusun Desa Tanjung Morawa B Kecamatan TanjungMorawa Kabupaten Deli Serdang, kemudian pada hari Senin tanggal 01Pebruari 2021 sekira pukul 14.00 Wib para saksi Polisi mendatangi rumahHalaman 3 dari 25 Putusan Nomor 723/Pid.Sus/2021/PN Lbpdimaksud, lalu melakukan penggerebekan rumah tersebut dan menemukandidalam kamar rumah tersebut seorang perempuan bernama Lina/Terdakwasedang mengecak

AlexanderKH Ginting dan saksi Semangat Ginting mendapat informasi dari masyarakat,ada seorang perempuan memiliki, menyimpan narkotika jenis shabu disebuahrumah di Jalan Industri Dusun Desa Tanjung Morawa B Kecamatan TanjungMorawa Kabupaten Deli Serdang, kemudian pada hari Senin tanggal 01Pebruari 2021 sekira pukul 14.00 Wib para saksi Polisi mendatangi rumahdimaksud, lalu melakukan penggerebekan rumah tersebut dan menemukandidalam kamar rumah tersebut seorang perempuan bernama Lina/Terdakwasedang mengecak

Berdasarkaninformasi tersebut, kemudian pada hari Senin tanggal 01 Februari 2021sekira pukul 14.00 Wib, saksi bersama rekan kerja saksi mendatangirumah dimaksud kemudian rumah tersebut digrebek dan didapati seorangperempuan sedang mengecak shabu dikamar rumah tersebut, kemudianperempuan tersebut ditangkap, yang mengaku bernama LINA ketikaditangkap ditemukan 2 (dua) paket sedang diduga narkotika jenis shabudikemas plastik klip ditaksir seberat bruto 2 (dua) gram. 11 (Sebelas) paketkecil diduga narkotika

Ginting mendatangi rumah dimaksud lalu melakukanpenggerebekan dan didapati seorang perempuan sedang mengecak Shabudikamar rumah tersebut, kKemudian perempuan tersebut ditangkap, yangmengaku bernama LINA, dan ketika dilakukan penggeledahan, ditemukan 2(dua) paket sedang diduga narkotika jenis shabu dikemas plastik klipditaksir seberat bruto 2 (dua) gram, 11 (sebelas) paket kecil diduganarkotika jenis shabu dikemas plastik klip ditakair seberat bruto 1,53 (satukoma lima tiga) gram, 1 (satu) pack plastik

Ginting, Terdakwa sedang mengecak Narkotikajenis Shabu yang Terdakwa beli dari RAMLI (belum tertangkap) sebanyak 3(tiga) paket, dan dari 3 (tiga) paket tersebut, 2 (dua) paket belum d cak (masihutuh), sedangkan 1 (satu) paket lagi sudah Terdakwa cak menjadi 11 (Sebelas)paket kecil;Menimbang, bahwa selanjutnya telah ternyata pula bahwa shabu yangTerdakwa cak itu adalah untuk Terdakwa jual, dan Terdakwa sudah 3 (tiga) kalimembeli shabu dari RAMLI, dimana sebanyak 2 (dua) kali pembelian tersebutHalaman

Sim kartunya 02379237877; dirampas untuk negara;- 1 (satu) lembar rekapan nomor, 1 (satu) lembar kertas pasangan Nomor, 1 (satu) lembar kertas untuk mengecak atau merumus pasangan nomor, 4 (empat) lembar kertas kopelan pasangan nomor, 2 (dua) lembar kertas Kopelan untuk mengecak atau merumus pasangan nomor, 2 (dua) buah alat tulis berupa pena merah dan spidol warna hitam yang digunakan untuk menulis/merekap pasangan,dirampas untuk dimusnahkan;- Uang sebesar Rp. 140.000,-(seratus empat puluh

Simkartunya 02379237877Dikembalikan kepada Terdakwa melalui anak kandungnya yang bernamaSafrina Agustia Binti Sasrin; 1(satu) lembar rekapan nomor 1(satu) lembar kertas pasangan Nomor 1(satu) lembar kertas untuk mengecak atau merumus pasangan nomor; 4(empat) lembar kertas kopelan pasangan nomor; 2 (dua) lembar kertas Kopelan untuk mengecak atau merumuspasangan nomor; 2(dua) buah alattulis berupa pena merah dan spidol warna hitam yangdigunakan untuk menulis/merekap pasangan;Dirampas untuk dimusnahkan

Sim kartunya023792378771 (satu) lembar rekapan nomor1 (satu) lembar kertas pasangan Nomor1 (satu) lembar kertas untuk mengecak atau merumus pasangan nomor;4 (empat) lembar kertas kopelan pasangan nomor;2 (dua) lembar kertas Kopelan untuk mengecak atau merumus pasangannomor;2 (dua) buah alat tulis berupa pena merah dan spidol warna hitam yangdigunakan untuk menulis/merekap pasangan;Uang sebesar Rp. 140.000,(seratus empat puluh ribu Rupiah) denganrincian pecahan Rp. 20.000,(dua puluh ribu Rupiah) sebanyak

Sim kartunya02379237877 karena menurut pengakuan Terdakwa bahwa kedua Handphone iniadalah barang yang khusus diperuntukkan atau dipergunakan dalam melakukantransaksi jual beli togel, namun barang ini masihlah memiliki nilai ekonomis makabarang ini haruslah dirampas untuk negara, 1 (satu) lembar rekapan nomor, 1 (satu)lembar kertas pasangan Nomor, 1 (satu) lembar kertas untuk mengecak ataumerumus pasangan nomor, 4 (empat) lembar kertas kopelan pasangan nomor, 2(dua) lembar kertas Kopelan untuk mengecak

Sim kartunya02379237877;dirampas untuk negara; 1 (satu) lembar rekapan nomor, 1 (satu) lembar kertas pasangan Nomor, 1(satu) lembar kertas untuk mengecak atau merumus pasangan nomor, 4(empat) lembar kertas kopelan pasangan nomor, 2 (dua) lembar kertasKopelan untuk mengecak atau merumus pasangan nomor, 2 (dua) buah alattulis berupa pena merah dan spidol warna hitam yang digunakan untukmenulis/merekap pasangan,dirampas untuk dimusnahkan; Uang sebesar Rp. 140.000,(seratus empat puluh ribu Rupiah) dengan

Sesampainya di rrmah AGUNG WINANDAR TerdakwaCACA TRI HARYO bersama dengan AGUNG WINANDAR masuk kedalam kamarAGUNG WINANDAR dan membungkus / mengecak (satu) paket besar shabushabutersebut menjadi 32 (tiga puluh dua) paket shabu dikemas plastic klip transparandengan tujuan untuk dijual kembali.

Sesampainya di rumah AGUNG WINANDAR TerdakwaCACA TRI HARYO bersama dengan AGUNG WINANDAR masuk kedalam kamarAGUNG WINANDAR dan membungkus / mengecak (satu) paket besar shabushabutersebut menjadi 32 (tiga puluh dua) paket shabu dikemas plastic klip transparan.Kemudian pada saat membungkus / mengecak shabu tersebut Terdakwa CACA TRIHARYO bersama dengan AGUNG WINANDAR ditangkap oleh pihak Kepolisian,kemudian Terdakwa CACA TRI HARYO dan AGUNG WINANDAR beserta barangbukti dibawa ke Polres Deli Serdang

GALINGGING, dan saksi SUTRISNO yangmerupakan anggota Kepolisian dari Polres Deli Serdang menerima informasidari yang layak dipercaya bahwa saksi AGUNG WINANDAR bersama denganTerdakwa CACA TRI HARYO sedang membungkus / mengecak narkotikajenis shabu di rumah yang terletak di Jalan Purwo Desa Bakaran BatuKecamatan Lubuk Pakam Kabupaten Deli Serdang ;Bahwa setelah mengetahui hal tersebut saksi J.

GALINGGING, dan saksi SUTRISNOyang merupakan anggota Kepolisian dari Polres Deli Serdang menerima informasi dariyang layak dipercaya bahwa saksi AGUNG WINANDAR bersama dengan TerdakwaCACA TRI HARYO sedang membungkus / mengecak narkotika jenis shabu di rumahyang terletak di Jalan Purwo Desa Bakaran Batu Kecamatan Lubuk Pakam KabupatenDeli Serdang, setelah mengetahui hal tersebut saksi J.

2 gram yang dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada hari Kamis tanggal 16 Oktober 2014 sekira pukul 15.30 wibPetugas Sat Narkoba Polres Serdang Bedagai melaksanakan kring resersedi wilayah hukum Polsek Perbaungan, kemudian Petugas Sat NarkobaPolres Serdang Bedagai mendapat informasi bahwa HERMANTO alias Putusan Nomor: 377/Pid.Sus/2015/PT.MDNHalaman 2dari 14halBELO (penuntutan terpisah) sedang memiliki, menyimpan, menguasai danatau menyediakan narkotika jenis shabu dan sedang mengecak

PulauKecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai, atasinformasitersebut kemudian Petugas Sat Narkoba Polres Serdang Bedagai langsungmenuju rumah HERMANTO alias BELO dan setibanya diperkarangan rumahHERMANTO alias BELO, lalu Petugas Sat Narkoba Polres Serdang Bedagailangsung masuk kedalam rumah HERMANTO alias BELO melalui pintudepan yang pada saat itu tidak terkunci sehingga HERMANTO alias BELOterkejut melihat kedatangan saksi, dimana posisi HERMANTO alias BELOpada saat itu sedang berada didapur sedang mengecak

NarkotikaGolongan dalam bentuk bukan tanaman, dengan berat netto 2 gram, yangdilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada hari Kamis tanggal 16 Oktober 2014 sekira pukul 15.30 wibPetugas Sat Narkoba Polres Serdang Bedagai melaksanakan kring resersedi wilayah hukum Polsek Perbaungan, kemudian Petugas Sat NarkobaPolres Serdang Bedagai mendapat informasi bahwa HERMANTO aliasBELO (penuntutan terpisah) sedang memiliki, menyimpan, menguasai danatau menyediakan narkotika jenis shabu dan sedang mengecak

PulauKecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai, atas informasitersebut kemudian Petugas Sat Narkoba Polres Serdang Bedagai langsungmenuju rumah HERMANTO alias BELO dan setibanya diperkarangan rumahHERMANTO alias BELO, lalu Petugas Sat Narkoba Polres Serdang Bedagailangsung masuk kedalam rumah HERMANTO alias BELO melalui pintudepan yang pada saat itu tidak terkunci sehingga HERMANTO alias BELOterkejut melihat kedatangan saksi, dimana posisi HERMANTO alias BELOpada saat itu sedang berada didapur sedang mengecak

sendiri,yang dilakukan terdakwa dengan cara sebagai berikut : Bahwa pada hari Kamis tanggal 16 Oktober 2014 sekira pukul 15.30 wibPetugas Sat Narkoba Polres Serdang Bedagai melaksanakan kring reserse Putusan Nomor: 377/Pid.Sus/2015/PT.MDNHalaman 7dari 14haldi wilayah hukum Polsek Perbaungan, kemudian Petugas Sat NarkobaPolres Serdang Bedagai mendapat informasi bahwa HERMANTO aliasBELO (penuntutan terpisah) sedang memiliki, menyimpan, menguasai danatau menyediakan narkotika jenis shabu dan sedang mengecak

tindakan tegas dan terukur dengan caramenembak Untung Wahyudin dan mengenai dada sebelah kiri, selanjutnyaHalaman 4 dari 16 Putusan Nomor 2283/Pid.Sus/2020/PN Mdnterhadap Untung Wahyudin dilakukan pertolongan dengan cara membawaUntung ke RS Bhayangkara Medan dengan menggunakan mobil dan dalamperjalanan Untung Wahyudin meninggal dunia dan tiba di RS Bhayangkarasekira pukul 04.00 wib, dikantor Polisi Terdakwa menerangkan Terdakwadatang menjumpai Untung Wahyudin ke depan rumah Untung Wahyudinuntuk mengecak

shabu tetapi belum sempat karena petugas Kepolisiansudah datang melakukan penangkapan dan Terdakwa sudah 5 (lima) kalimengantarkan plastic klip kosong dari ADEK BOTAK kepada UNTUNGWAHYUDIN dan sudah 3 (tiga) kali ikut mengecak shabu, terakhir Terdakwaikut mengecak shabu pada hari Senin tanggal 17 februari sekira pukul 14.00wib bertempat di rumah kontrakan Untung Wahyudin bersama Adek Botakdan Untung Wahyudin sebanyak 2 (dua) plastic klip yang beratnya sekira 1(satu) ons lalu dibagi menjadi 8 (delapan

Susanto sehingga saksi DiditSusanto terpaksa melakukan tindakan tegas dan terukur dengan caramenembak Untung Wahyudin dan mengenai dada sebelah kiri, selanjutnyaterhadap Untung Wahyudin dilakukan pertolongan dengan cara membawaUntung ke RS Bhayangkara Medan dengan menggunakan mobil dan dalamperjalanan Untung Wahyudin meninggal dunia dan tiba di RS Bhayangkarasekira pukul 04.00 wib, dikantor Polisi Terdakwa menerangkan Terdakwadatang menjumpai Untung Wahyudin ke depan rumah Untung Wahyudinuntuk mengecak

shabu tetapi belum sempat karena petugas Kepolisiansudah datang melakukan penangkapan dan Terdakwa sudah 5 (lima) kalimengantarkan plastic klip kosong dari ADEK BOTAK kepada UNTUNGWAHYUDIN dan sudah 3 (tiga) kali ikut mengecak shabu, terakhir Terdakwaikut mengecak shabu pada hari Senin tanggal 17 februari sekira pukul 14.00Halaman 7 dari 16 Putusan Nomor 2283/Pid.Sus/2020/PN Mdnwib bertempat di rumah kontrakan Untung Wahyudin bersama Adek Botakdan Untung Wahyudin sebanyak 2 (dua) plastic klip yang

shabu, terakhir Terdakwaikut mengecak shabu pada hari Senin tanggal 17 februari sekira pukul 14.00wib bertempat di rumah kontrakan Untung Wahyudin bersama Adek Botakdan Untung Wahyudin sebanyak 2 (dua) plastic klip yang beratnya sekira 1(satu) ons lalu dibagi menjadi 8 (delapan) buah plastic klip berisi shabu yangmana dimasukkan kedalam jok sepeda motor Scoopy oleh Untung Wahyudindan setiap Terdakwa mengantar plastic klip kosong, Terdakwa mendapatupah sebesar Rp. 50.000 (lima puluh ribu rupiah)

Batubara secara bersamasedang mengecak atau membungkusi Narkotika jenis ganja, selanjutnyasaksi MITUN GITING dan SYUKRI melakukan tindakan Preventif melaluipenggeledahan & penangkapan kepada terdakwa FERI ANGRIAWAN AlsIGEK dan MUHAMMAD NASIR Als MAMAD didalam sebuah warung kopiJalan Ujung Beringin Desa Bogak Kec. Tanjung Tiram Kab.

kepemilikan dan penguasanNarkotika Jenis Ganja tersebut, dan dalam intograsi tersebut, terdakwa FERIANGRIAWAN Als IGEK dan MUHAMMAD NASIR Als MAMAD "mengakui,menyampaikan dan menerangkan" bahwa terhadap keberadaan uangsebesar Rp. 95 .000, (Sembilan puluh lima ribu rupiah) sebagai hasilpenjualan Narkotika jenis Ganja dan penguasaan keberadaan Narkotika jenisGanja oleh terdakwa FERI ANGRIAWAN Als IGEK dan atas tindakankebersamaan terdakwa FERI ANGRIAWAN Als IGEK dan MUHAMMADNASIR Als MAMAD dalam mengecak

Batubara secarabersama sedang mengecak atau membungkusi Narkotika jenis ganja,selanjutnya saksi MITUN GITING dan SYUKRI melakukan tindakan Preventifmelalui penggeledahan & penangkapan kepada terdakwa FERIANGRIAWAN Als IGEK dan MUHAMMAD NASIR Als MAMAD didalamsebuah warung kopi Jalan Ujung Beringin Desa Bogak Kec. Tanjung TiramKab.

kertas koran yang didalamnya terdapat narkotika ganja, 435(empat ratus tiga puluh lima) amp yang terbuat dari kertas koran berisikannarkotika ganja, 1 (satu) buah hekter, 1 (satu) buah pisau lipat, 1 (satu)buah gunting, 48 (empat puluh depalan) kertas koran bekas guntingan danuang tunai sebesar Rp95.000,00 (sembilan puluh lima ribu rupiah);Bahwa tujuan Para Terdakwa terhadap narkotika ganja tersebut untukdijual;Bahwa pada saat ditangkap Para Terdakwa yang berada didalam sebuahwarung kopi sedang mengecak

diinterogasi mengaku bernama Sumantri dan setelah saksisaksi melakukanpenggeledahan dirumah terdakwa saksisaksi menemukan barang bukti 2(dua) rangkapkertas rekapan togel beserta uang pecahan sebesar Rp.139.000, (seratus tiga, puluhSembilan ribu rupiah) saat diinterogasi terdakwa mengakui bahwa terdakwa menjualnomor togel dan terdakwa mengakui tidak memiliki ijin dari pihak yang berwenangmenjual nomor togel tersebut,bahwa 2(dua) rangkap kertas rekapan togel yang terdakwapergunakan untuk mencatat atau mengecak

saksisaksi melakukanHalaman 3 dari 12 Putusan nomor : 482/Pid.B/2014/PN.Tk.penggeledahan dirumah terdakwa saksisaksi menemukan barang bukti 2(dua) rangkapkertas rekapan togel beserta uang pecahan sebesar Rp.139.000, (seratus tiga puluhsembilan ribu rupiah) saat diinterogasi terdakwa mengakui bahwa terdakwa menjualnomor togel dan terdakwa mengakui tidak memiliki ijin dari pihak yang berwenangmenjual nomor togel tersebut,bahwa 2(dua) rangkap kertas rekapan togel yang terdakwapergunakan untuk mencatat atau mengecak

diinterogasi mengaku bernama Sumantri dansetelah saksisaksi melakukan penggeledahan dirumah terdakwa saksisaksimenemukan barang bukti 2(dua) rangkap kertas rekapan togel beserta uangpecahan sebesar Rp.139.000, (seratus tiga puluh Sembilan ribu rupiah) saatdiinterogasi terdakwa mengakui bahwa terdakwa menjual nomor togel danterdakwa mengakui tidak memiliki ijin dari pihak yang berwenang menjualnomor togel tersebut,bahwa 2(dua) rangkap kertas rekapan togel yangterdakwa pergunakan untuk mencatat atau mengecak

diinterogasi mengaku bernama Sumantri dansetelah saksisaksi melakukan penggeledahan dirumah terdakwa saksisaksimenemukan barang bukti 2(dua) rangkap kertas rekapan togel beserta uangpecahan sebesar Rp.139.000, (seratus tiga puluh Sembilan ribu rupiah) saatdiinterogasi terdakwa mengakui bahwa terdakwa menjual nomor togel danterdakwa mengakui tidak memiliki ijin dari pihak yang berwenang menjualnomor togel tersebut,bahwa 2(dua) rangkap, kertas rekapan togel yangterdakwa pergunakan untuk mencatat atau mengecak

diinterogasi mengaku bernamaSumantri dan setelah saksisaksi melakukan penggeledahan dirumah terdakwasaksisaksi menemukan barang bukti 2(dua) rangkap kertas rekapan togel besertauang pecahan sebesar Rp.139.000, (seratus tiga puluh Sembilan ribu rupiah) saatdiinterogasi terdakwa mengakui bahwa terdakwa menjual nomor togel danterdakwa mengakui tidak memiliki ijin dari pihak yang berwenang menjual nomortogel, tersebut,bahwa 2(dua) rangkap kertas rekapan togel yang terdakwapergunakan untuk mencatat atau mengecak