Pemohon:
MARINA PABENDAN

Ne Pabendan lahir sekitar Tahun 1872 dan meninggalpada tahun 1957;Bahwa adapun silsilah Penggugat dari Ne Pabendan sebagai berikut:Ne Pabendan menikah sebanyak 3 (tiga) kali, istri Pertama bernamaGuling melahirkan 1 (Satu) Orang anak bernama Alm. Sande, Istri kKeduabernama Ne Pallai melahirkan 4 (empat) Orang anak yakni: 1). TuangDadu (alm), 2). Ambe Alla, 3). Ambe Riu dan Istri ketiga bernama DaunLobo. Daun Lobo melahirkan 10 (Sepuluh) Orang anak yakni: 1). LetnanKapa, 2). Ambe Duma. 3).

menuntut ganti kerugian kepada Penggugat sangat merugikanPenggugat dan ahli waris Ne Pabendan lainnya;16.

Keluarga Ne Pabendan dimana awalnya Pengugatmenyebut nama Tabi Paretta kemudian menyebut lagi nama TabiPabendan;.

tidak pernahkeberatan bahkan Ne Pabendan sendiri mengakui tanah objeksengketa adalah milik Orang tua/Nenek Tergugat dan Sattu Markus,terbukti Ne Komo bersamasama dengan Leluhur Penggugat yangbernama Ne Pabendan dulu telah sepakat membangun bentengsebagai batas antara objek sengketa yang merupakan tanah milikTergugat dan Sattu Markus dengan tanah milik Ne Pabendan.

Saksi Anthonius ParettaBahwa Ne Pabendan memiliki 3 (tiga) orang yaitu 1.

DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Makassar yang memeriksa dan mengadili perkaraperdata pada peradilan tingkat pertama telah menjatuhkan putusan sebagai berikutdalam perkara antara :MARINA PABENDAN, Warga Negara Indonesia, Nik : 7102135111750001,Agama Kristen Khatolik, Tempat Tanggal Lahir Makassar, 11 November1975, Umur 42 (Empat Puluh Dua) tahun, Pekerjaan Mengurus RumahTangga, Pendidikan Terakhir D3 (Akademik Sekertaris), BerkedudukanHukum Di jalan Dg Siraju No

Foto copy Surat pernyataan tanggal 19 Juli 2016 pihak pertama VIVENTIUSDANGA DUDUNG pihak kedua MARINA PABENDAN sesuai denganaslinya diberi meterai diberi tanda P6 ;Menimbang, bahwa bukti P 1 s.d P 6 tersebut telah dicocokkan dan sesuaidengan aslinyaserta telah bermeterai cukup sehingga dapat diterima sebagai alatbukti yang sah ;Menimbang, bahwa Penggugat disamping mengajukan bukti suratsebagaimana diatas, juga telah mengajukan2 (dua) orang saksi yangmenerangkan dibawah sumpah didepan persidangan

, menerangkan :Bahwa saksi kenal Penggugat (MARINA PABENDAN) adik kandung saksidan Tergugat (VIVENTIUS DANGA DUDUNG) kenal ipar saksi;Bahwa saksi tidak ingat lagi kapan mereka menikah;Bahwa Penggugat dengan Tergugat punya 3 (tiga) orang anak;Bahwa sejak tahun 2015, 2016 saksi sering mendengar penggugat dengantergugat cekcok tidak tahu masalahnya;Bahwa setelah Penggugat dan Tergugat menikah pernah tinggal di Menado;Bahwa suami Penggugat adalah PNS Pajak;Bahwa suami Penggugat kerja dan tinggal di ParePare

ANDREW N DANGA, Lakilaki, Umur 11 tahunMenimbang, bahwa untuk menguatkan dalil gugatannya, di persidanganPenggugat telah mengajukan dua orang saksi dan bukti Surat yang diberi tanda P1 s/d P6 ;Menimbang bahwa mengenai bukti P.1 berupa Surat Nikah No.374/RegC/2001, tanggal 15 Juni 2001 atas nama suami VIVENTIUS DANGA DUDUNGdan ister MARINA PABENDAN, bukti P.2 berupa Kutipan Akta PerkawinanNo.241/A/KCS/2001, tanggal 15 Juni 2001 atas nama VIVENTIUS DANGADUDUNG dan MARINA PABENDAN hal ini menunjukan

Tergugat tinggalbersama di Rumah Kos Kota Manado, setelah lahir anak ke 2 (dua) tinggal diRumah Kontrak di Kota Manado nanari setelah anak ke 2 umur 10 (Sepuluh) bulantinggal di Desa Tateli Jalan air Hidup Kampling 2 Kota Manado;Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis akan mempertimbangkan tentangdalil posita gugatan Penggugat yang menyatakan antara Penggugat denganTergugat telah terjadi percekcokan/pertengkaran terus menerus ;Menimbang bahwa dari keterangan saksiESTHER ALLO LAYUK dan saksiALFRED PABENDAN

Pabendan, D. Tuka Kadangdan sebagian dulunya dikelola oleh orang tuanya S.R. Pasinggi yangbernama Kope.Sebelah Selatan berbatasan dengan tembok pondasi atau tanah milikTongkonan Ne' Bura, yang sebahagian dulunya dikelola oleh orang tuanyaS.R. Pasinggi' yang bernama Kope dan sebagian merupakan Kombongnakeluarga Tongkonan Ne Bura. Sebelah Timur berbatasan dengan tembok pondasi atau tanah milik Mari (Ne'Ape).

Saksi Kalope, pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa Saksi mengenal Lai Kamma dan S.R Pasinggi;Bahwa Saksi tahu tanah yang disengketakan yang sudah dieksekusi;Bahwa Maxi adalah anak mantu Saksi;Bahwa Batasbatas tanah sengketa adalah: Utara: Y.T Pabendan; Timur : Mar; Selatan : Daniel Bura; Barat : Daniel Bura;;Bahwa yang menempati tanah sengketa adalah Lai Kamma Saksimelihat sendiri;Bahwa benar, Saksi melihat obyek sengketa;Bahwa batas Timur dan Selatan adalah pondasi;Bahwa pondasi dibuat

alias Indo Kamma; Bahwa bangunan yang ditempati Lai kamma dulu adalahTongkonan Ne Bura, dibangun dari bambu; Bahwa tanah sengketa berasal dari Tongkonan Ne Bura; Bahwa Saksi tinggal di Tongkonan Mendila; Bahwa S.R Pasinggi tinggal di Tongkonan Ne Bura; Bahwa Lai kamma dari Tongkonan Ne Bura; Bahwa Suami Lai kamma dari Tongkonan Ne Bura; Bahwa Saksi tahu tanah yang disengketakan antara Lai Kammadan S.R Pasinggi:; Bahwa Saksi tidak tahu pada waktu dieksekusi Saksi tidak melihat; Bahwa Yusuf Tiku Pabendan

Bahwa Penggugat III adalah anak dari SAMPE RURU yangmerupakan anak kandung dari NE KANA sedangkan PenggugatIV (YACHOBA PABENDAN) adalah anak dari LAl BURA, cucu dariNE REMBON, yaitu NE REMBON melahirkan KADONG dan Halaman 7 dari 54 hal.Perk.No.495/PDT/2018/PT.MKS.10.11.KADONG melahirkan LAI BURA dan LAI BURA melahirkan Penggugat IV.Bahwa para Tergugat sama sekali tidak punya hak kepemilikanatas tanah Tongkonan Tallang, keberadaan para Tergugat diatastanah Tongkonan Tallang hanyalah sebatas karena