Ditemukan 20 data
Pembanding/Tergugat II : YASNIZAR Diwakili Oleh : Devid Candra, SH
Pembanding/Tergugat III : YASRAN Diwakili Oleh : Devid Candra, SH
Pembanding/Tergugat IV : MARTIAS Diwakili Oleh : Devid Candra, SH
Terbanding/Penggugat : KAMRIL
Terbanding/Turut Tergugat : BADAN PERTANAHAN NASIONAL KOTA PADANG
54 — 28
beserta putusan resmi Pengadilan Negeri Padang Nomor25/Pdt G/2019/PN Pdg tanggal 22 Oktober 2019;Suratsurat lain yang bersangkutan dengan perkara ini;TENTANG DUDUK PERKARAMenimbang, bahwa Terbanding semula Penggugat telah mengajukangugatan kepada Para Pembanding semula Para Tergugat sebagaimana dalamregister perkara di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Padang dengan Nomor25/Pdt.G/2019/PN Pdg, dengan dalildalil gugatan sebagai berikut:1.Bahwa Penggugat dan Para Tergugat adalah saudara satu kaumketurunan Pianak
Penggugatmerupakan Mamak Kepala waris (MKW) Suku Tanjung keturunan Pianakyang ditetapkan dengan Surat Pernyataan yang dibuat oleh Mamak KepalaWaris sebelumnya yaitu) Saidina Rajo Intan yang menyerahkankekuasaannya sebagai Mamak Kepala Waris (MKW) Suku Tanjungketurunan Pianak kepada Penggugat dan disetujul oleh kaum pada tanggal17 Desember 1996;Halaman 3 dari 20 Putusan Nomor 217/PDT/2019/PT PDGBahwa Kaum Penggugat dan Para Tergugat memiliki tanah pusakatinggi kaum yang diperoleh secara turun temurun
seluas 7.734 Meterpersegi yang terletak di Kelurahan Pengambiran Ampalu Nan XX denganbatas sepadan sebagai berikut:Sebelah Utara berbatas dengan Bandar Kecil;Sebelah Timur berbatas dengan tanah Muhammad Khaer;Sebelah Selatan berbatas dengan tanah upik Karinyam (Asnita);Sebelah Barat berbatas dengan tanah Jasma;Bahwa tanah pusaka tinggi tersebut pada butir 3 (tiga) diatas,dahulunya berasal dari buyut atau nenek moyang yang bernama Pianak(alm), dimana Pianak memiliki 3 (tiga) orang anak yang bernama
2009 Para Tergugat bersama dengansaudari saparuik (Seibu) dengan atas nama Kaum Suku Tanjung dalamKesepakatan tertulis Anggota Kaum Suku Tanjung, dengan tanpa hak danmelawan hukum membuat Surat Kesepakatan Anggota Kaum Suku Tanjunguntuk mengangkat Yasmar Rajo Ahmad (alm) sebagai mamak kepala warisdari keturunan Pik Syarat (almh) dengan tidak mengikut serta Penggugat dananggota kaum lainnya dari Keturunan Raimah (almh) dan Timban (almh),padahal Pik Syarat, Raimah dan Timban adalah anak kandung dari Pianak
Menyatakan bahwa perbuatan Para Tergugat yang telah membuat silsilahranji anggota kaum suku Tanjung dengan tidak mencantumkan anakanakdari buyut Penggugat yang bernama Pianak beserta dengan keturunanAlmarhumah Raimah dan Keturunan Almarhumah Timban sebagaimanatermuat dalam Ranji/Silsilanh Keturunan Pik Anak Suku Tanjung yang terletakdi Pegambiran, Kecamatan Lubuk Begalung tanggal 5 Maret 2010 sebagaiPerbuatan Melawan Hukum;.
48 — 15
Bahwa tanah objek perkara in casu adalah pusaka tingggi kaum Penggugatdan Para Tergugat yang dulunya berasal dari buyut kami yang bernamaPianak (almh), dimana Pianak mempunyai 3 (tiga) orang anak, yang bernama: 1. Syarat (almh), 2. Raimah (Almh), 3. Timban (Almh);Bahwa Almarhumah Syarat (Pr) mempunyai 1 (satu) orang anak yangbernama Nurcaya (almh), dan Nurcaya (almh) mempunyai 3 (tiga) oranganak, yakni :1. Yasmar (Ik) incasu Penggugat 1;2. Mariani (Pr) in casu Penggugat 2;3.
Bahwa tanah objek perkara in casu adalah pusaka tingggi kaum ParaPenggugat Rekonvensi/Para Tergugat Konvensi dan Para TergugatRekonvensi/Para Penggugat Konvensi yang dulunya berasal dari buyut ataunenek moyang yang bernama Pianak (almh), dimana Pianak mempunyai 3(tiga) orang anak, yang bernama : 1. Syarat (almh), 2. Raimah (Almh), 3.Timban (Almh);Bahwa Almarhumah Syarat (Pr) mempunyai 1 (satu) orang anak yangbernama Nurcaya (almh), dan Nurcaya (almh) mempunyai 3 (tiga) orang anak,yakni :1.
, Pianak punya anak Sarat, Raimah,Tinobam yang manaTergugat dengan Penggugat seharta sepusaka, sepandam sepekuburan; Bahwai ranji Tergugat dan Penggugat, Penggugat dan Tergugat turunan dariPianak, Pianak punya anak Sarat Raimah dan Tinoam, Sarat punya anakHalaman 29 dari 40 Putusan Nomor.83/Pat.G/2014.PN.PdgNurcaya, Raimah punya anak Ratinus, Tinbam punya anak Rosna; Nurcayapunya anak Mariani, Yasmas, Yasnizar ;Bahwa,Rajunis Opet turunan dari Raimah yang anaknya Ratinis, Ratinis punyaanak Rajunis
sebagaimana yang tercantum didalam suratBukti Penggugat yang bertanda P.2/TR.2 yang dibuat dan ditanda tangani OlehMamak Kepala Waris yaitu Yasmar Selaku Penggugat pada tanggal 05 Maret 2010sedangkan Para Tergugat anak Dari Rajini dan Rajini anak dari Raimah sedangkanRaimah anak dari Pianak yang disusun oleh Mamak Kepala Waris yaitu SaidinaR.Intan pada tanggal 10 Oktober 1996 sebagaimana yang tercantum didalam suratBukti para Tergugat yang bertanda T.1 sehingganya secara Hukum berdasarkan darisurat
Bukti Penggugat dan Surat Bukti Para Tergugat maka Terungkap Fakta yangmana antara Pik sarat dan Raimah adalah beradik kakak anak dari Pianaksehingganya berdasarkan kepada sisilah dan kekerabatan antara Para Penggugatdan Para Tergugat mempunyai hubungan tali Persaudaraan yang sangat dekat sertaberdasarkan Hukum Adat Minang Kabau Para Penggugat dan Para Tergugat adalahsatu kaum samasama berasal dari jurai Pianak keturunan dari Tjubadak dari sukuTanjung Pampangan .Menimbang,bahwa selanjutnya yang
46 — 20
telahberjalan sebagaimana hakekat dan tujuan pengangkatan anakmenurut hukum adat Bali, yang mana alm.Ni Ketut Latri telahmelaksanakan kewajiban dengan sangat baik untuk merawat danmengasuh Tergugat sejak kecil, dan begitu juga sebaliknyaTergugat selalu menjaga, merawat, mendampingi dan melayanialm.Ni Ketut Latri layaknya ibu kandung;Bahwa dari ketentuan tersebut diatas, maka terpenuhilah maksuddan tujuan pengangkatan anak menurut hukum Adat di Bali yangmengenal dengan beberapa istilah seperti Meras Pianak
, MerasSentana, Ngidih Pianak/Ngidih Sentana.
Yang mana dalam masyarakat Bali mengenalbeberapa istilah dalam pengangkatan anak yang antara lain: NGIDIH PIANAK; NYENTANAYANG; NGEDENG/NGENGGE PIANAK, dan; MEMERAS ANAK;Dan anak yang diangkat disebut SENTANA;Menurut Hukum Adat Bali, tidak ada ketentuan atau peraturan kapandan umur berapa anak boleh diangkat. Dan dalam hukum Hindu sudahditegaskan pula bahwa kedudukan anak angkat tidak berbeda dengananak kandung.
26 — 9
Bahwa terdakwa masuk ke dalam rumah saksi ABU SPIANALS PIAN AK HASBULLAH dan mengambil barang barang yang ada didalam rumah itu tanpa seijin dan sepengetahuan ABU SPIAN ALS PIANAK HASBULLAH dengan maksud barang barang untuk dijual dan uanghasil pencurian dan uang hasil penjualan dipakai untuk berbelanja.wonnn Akibat perbuatan terdakwa tersebut saksi ABU SPIAN ALS PIANAK HASBULLAH mengalami kerugian sekitar kurang lebih Rp13.000.000.
EDI SETIAWAN,S.H.
Terdakwa:
SEPTYAN FAHRUDIN ALS PIAN AK SYRAJUDIN
37 — 10
Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa SEPTYAN FAHRUDIN ALS PIANAK. SYRAJUDIN dengan pidana penjara selama : 2 (dua) tahun dikurangiselama Terdakwa berada dalam tahanan dengan perintah agar Terdakwatetap ditahan ;3.
Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa SEPTYAN FAHRUDIN ALS PIANAK. SYRAJUDIN oleh karena itu dengan pidana penjara selama 1 (satu)tahun 6 (enam) bulan ;Halaman 19 dari 21 Putusan Nomor 319/Pid.B/2019/PN Sbw3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalaniTerdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;4. Menetapkan agar Terdakwa tetap berada dalam tahanan ;5.
64 — 35
Untuk anak angkat, istilah yang dikenal antara lainngidih pianak, nyentanayang, ngedeng, angkat anak, dan meras pianak. Anakyang diangkat itu disebut sentana, anak ban ngidih, anak sumendi, anak puponpupon, dan sentana paperasan. Secara sederhana, tata cara pengangkatan anakmenurut hukum adat Bali dimulai dari rembuk keluarga kecil, rembuk keluargabesar, pendekatan terhadap keluarga yang anaknya akan diangkat, danpengumuman di rapat banjar.
21 — 8
Untuk anak angkat, istilah yang dikenalantara lain ngidih pianak, nyentanayang, ngedeng, angkat anak, dan meras pianak. Anakyang diangkat itu disebut sentana, anak ban ngidih, anak sumendi, anak puponpupon, dansentana paperasan. Secara sederhana, tata cara pengangkatan anak menurut hukum adatBali dimulai dari rembuk keluarga kecil, rembuk keluarga besar, pendekatan terhadapkeluarga yang anaknya akan diangkat, dan pengumuman di rapat banjar.
Terbanding/Penggugat : NGATMIYATUN Binti RUKIMIN
22 — 12
Nomor 130/Padt.G/2020/PTA.Smg.rekonvensi Penggugat rekonvensi di atas, dengan menyatakan,bahwa mengenai harta bersama tersebut merupakan dalil yang takberdasar hukum, karena sebagian harta bersama diperolehTergugat rekonvensi dari hibah orang tua Tergugat rekonvensi danhasil panen (padi, tembakau, jagung, kedelai, sampai ternak sapiyang beranak pianak). Hasil kerja keras orang tua diberikankepada Tergugat rekonvensi, sebagai anak tunggal.
58 — 38 — Berkekuatan Hukum Tetap
MANDA SUPIAN USING Als PIANAk. SUPU USING tersebut ;Membatalkan putusan Pengadilan Tinggi Mataram No. 120/PID/2010/PT.MTR tanggal 18 Oktober 2010 yang menguatkan putusan Pengadilan NegeriSumbawa Besar No. 72/Pid.B/2010/PN.SBB tanggal 15 Juli 2010 ;MENGADILI SENDIRI :1. Menyatakan bahwa Terdakwa (I) Ir. HERI SUPARMAN Als. HERI Ak. M.HUSEIN dan Terdakwa (II) MANDA SUPIAN USING Als. PIAN Ak.
163 — 83
Ni Ketut Latrilayaknya ibu kandung;Bahwa dari ketentuan tersebut diatas, maka terpenuhilah maksud dantujuan pengangkatan anak menurut hukum Adat di Bali yang mengenalHalaman 13 dari 45 halaman Putusan Nomor 119/Pdt.G/2018/PN Ngadengan beberapa istilan seperti Meras Pianak, Meras Sentana, NgidihPianak/Ngidih Sentana.
Yang mana dalam masyarakat Bali mengenalbeberapa istilah dalam pengangkatan anak yang antara lain: NGIDIH PIANAK; NYENTANAYANG; NGEDENG/NGENGGE PIANAK, dan; MEMERAS ANAK;Dan anak yang diangkat disebut SENTANA;Menurut Hukum Adat Bali, tidak ada ketentuan atau peraturan kapan danumur berapa anak boleh diangkat. Dan dalam hukum Hindu sudahditegaskan pula bahwa kedudukan anak angkat tidak berbeda dengananak kandung.
93 — 78 — Berkekuatan Hukum Tetap
Pasal 116 Ayat (1): karang waris (arta berana) paderbenkurenanipun sane wit waris, kakuasang antuk baluan,nanging tan dados kaadol, kagadeang, kapakidihang, miwahkasingkuhang, yen tan polih kabebasan saking pianak, wiadinpakadangan ka kurenannyane sane pinih tampek sakingkurenan ipun.
Pasal 116 Ayat (2): yen tan madrue pianak, kabebasan punikakarahuhan saking pakadangan kurenan ipun sane pinihtampek; (artinya: kalau tidak mempunyai anak, persetujuan ituharus diberikan keluarga terdekat dari suami);c. Pasal 116 Ayat (3): Arta Brana sane wit saking guna kaya, kakuasayang antuk i baluan.
45 — 18
Oleh karena itu wajar kalauhati seorang isteri selalu tertekan jiwanya dan galau hatinya kalau didalam rumahtangganya selalu ribut dan apalagi suaminya menikah lagi, dengan demikian wajarkalau isteri tidak tahan menanggung derita jiwanya kemudian si istri pulang kerumah orang tuanya sendiri untuk menenangkan hatinya dan mencari kedamaian.Dan pula tidak mungkin seorang isteri yang telah hidup lama bersama suaminyadan telah beranak pianak langsung begitu saja pergi tanpa ada penyebabnya.Selan itu dalam
1.I Made Wiasa
2.I Nyoman Winarsa
3.I Kade Agus Sugiarta
4.Ni Putu Subadri
5.I Nengah Subandi
6.I Putu Adi Hendrawan
7.I Putu Wiranata
Tergugat:
PUTU GEDE WASTA NEGARA
144 — 56
Ni Ketut Latrilayaknya ibu kandung; Bahwa dari ketentuan tersebut diatas, maka terpenuhilah maksud dantujuan pengangkatan anak menurut hukum Adat di Bali yang mengenaldengan beberapa istilan seperti Meras Pianak, Meras Sentana, NgidihPianak/Ngidih Sentana.
Yang mana dalam masyarakat Bali mengenal beberapaistiiah dalam pengangkatan anak yang antara lain: NGIDIH PIANAK; NYENTANAYANG; NGEDENG/NGENGGE PIANAK, dan; MEMERAS ANAK;Dan anak yang diangkat disebut SENTANA;Menurut Hukum Adat Bali, tidak ada ketentuan atau peraturan kapan danumur berapa anak boleh diangkat. Dan dalam hukum Hindu sudahditegaskan pula bahwa kedudukan anak angkat tidak berbeda dengananak kandung.
104 — 29
juta rupiah) yangdiminta terdakwa dan setelah uang tersebut diterima oleh terdakwakemudian dibuatkan kwitansi tertanggal 3 Oktober 2012 yangditandatangani oleh terdakwa dan kemudian terdakwa berkata kepadaPutusan Pidana No 28 tahun 2017 halaman 4 dari 29saksi WAYAN DEGENG Pak mangkin ampun nyerahang pipis,pipise niki lakar tiang transfer ke jakarta ( Pak sekarang sudahmenyerahkan uang, uang ini akan saya transfer ke Jakarta) kemudiansaksi WAYAN DEGENG bertanya kepada terdakwa (Pet prade tenpolih pianak
menyerahkanuang transport sebesar Rp.15.000.000, (lima belas juta rupiah) yangdiminta terdakwa dan setelah uang tersebut diterima oleh terdakwakemudian dibuatkan kwitansi tertanggal 3 Oktober 2012 yangditandatangani oleh terdakwa dan kemudian terdakwa berkata kepadasaksi WAYAN DEGENG Pak mangkin ampun nyerahang pipis,pipise niki lakar tiang transfer ke jakarta ( Pak sekarang sudahmenyerahkan uang, uang ini akan saya transfer ke Jakarta) kKemudiansaksi WAYAN DEGENG bertanya kepada terdakwa (Pet prade tenpolih pianak
30 — 6
, berawal ketika terdakwadatang kerumah saksi SAJAMUDDIN Ais SAJAM AK A.WAHID pada hari Sabtutanggal 02 April 2011dengan maksud untuk membantu mengangkut gabah, karenahujan lalu terdakwa menginap dirumah saksi SAJAMUDDIN Als SAJAM AKA.WAHID dan pada saat terdakwa berada di rumah saksi SAJAMUDDIN AlsSAJAM AK A.WAHID tersebut terdakwa melihat sepeda motor Honda Kharisma125 warna hitam dengan nopol EA 3957 B yang sebelumnya dicuri oleh saksiSAJAMUDDIN Als SAJAM AK A.WAHID, saksi ALFIAN BAFADAL Ais PIANAK
PUTU ISKADI KEKERAN,SH.
Terdakwa:
Dewa Made Kembar alias Dewa Putu Kembar
80 — 19
BAGUS NYOMANPUTRA MANUABA mengatakan bahwa tidak memiliki uang dan memintaterdakwa untuk mempercepat proses transaksi jual beli tanah tersebut, danHalaman 8 dari 50 Putusan Nomor 172/Pid.B/2018/PN Ginsaat itu terdakwa melihat mobil Daihatsu Xenia milik saksi IDA BAGUSNYOMAN PUTRA MANUABA parkir dengan tulisan dijual, Kemudian timbulniat terdakwa untuk memiliki mobil tersebut dengan berkata Gus Aji MobilNiki Manten Icen Tiang Anggen Melanjutkan Pembayaran Tanah,Kebetulan Tiang Perlu Mobil Anggen Pianak
denganmaksud meminta uang, namun saat itu saksi IDA BAGUS NYOMANPUTRA MANUABA mengatakan bahwa tidak memiliki uang dan memintaterdakwa untuk mempercepat proses transaksi jual beli tanah tersebut, dansaat itu terdakwa melihat mobil Daihatsu Xenia milik saksi IDA BAGUSNYOMAN PUTRA MANUABA parkir dengan tulisan dijual, Kemudian timbulniat terdakwa untuk memiliki mobil tersebut dengan berkata Gus Aji MobilNiki Manten Icen Tiang Anggen Melanjutkan Pembayaran Tanah,Kebetulan Tiang Perlu Mobil Anggen Pianak
Ganda Nahot Manalu, SH
Terdakwa:
Zulkifli Alias Kifli Bin Alm Dahlan
70 — 43
Kolut dan sekitar pukul 08.30 wita terdakwa bertemudengan saksi FATMAWATI Alias MAMA BASI dan menghampiri saksiFATMAWATI Alias MAMA BASI dengan mangatakan sudah kita terima mikah harga ayam porong ta sama mama YUYUN dan di jawab oleh saksiFATMAWATI Alias MAMA BASI dengan mengatakan tidak bisa ka pergiambil ki, karena sakit ka dan setelah itu terdakwa jawab kapan pi kitabayar ka dan di jawab oleh saksi FATMAWATI Alias MAMA BASI datang pianak ku baru dia yang pergi ambil dan setelah itu terdakwa meninggalkansaksi
72 — 26
Korn yang diterjemahkan oleh Nyoman Gde Pangkat, Hukum Adat Bali disebut dengan istilah pianak bebinjat ;2. Tidaklah demikian halnya dengan anak astra ia diakui dandipelinara, diasuh dan diberikan nafkah oleh kedua orang tuanya( baik ayah maupun ibunya ). Kedua orang tuanya ( ayah maupunibunya ) masih terjalin dalam hubungan suamiisteri. la ( astra, alitan,cerikan ) bertempat tinggal bersamasama dengan kedua orangtuanya.
23 — 11
Oktober 2017 pukul 04.00 WitaTerdakwa Pandu dan terdakwa Wahyu Ramadhan datang ke kost anaksaksi Sandri dengan menggunakan mobil merk Toyota Avanza milik terdakwaPandu lalu anak saksi Sandr bilang kepada terdakwa Pandu ayo operasi, laluterdakwa Pandu jawab jangan sudah pagi, lalu anak saksi Sandri mengambilkunci. mobil terdakwa Pandu dan menarik tangan terdakwa Wahyu Ramadhanserta mengajak anak saksi bra, Sdr Rahpianor, selanjutnya anak saksi Sandri,Halaman 7 dan 23 Putusan Nomor 60/Pid.B/2018/PN Pianak
KAMRIL
Tergugat:
1.MARIANI
2.YASNIZAR
3.YASRAN
4.MARTIAS
Turut Tergugat:
BADAN PERTANAHAN NASIONAL KOTA PADANG
67 — 40
TERGUGAT yang telah mengangkat Yasmar Rajo Ahmad sebagai Mamak Kepala Waris (MKW) secara sepihak (diangkat oleh saudara saparuik) tanpa disetujui oleh keseluruhan anggota kaum berdasarkan Surat Kesepakatan Anggota Kaum Suku Tanjung tanggal 26 April 2009 adalah tidak sah dan merupakan Perbuatan Melawan Hukum;
- Menyatakan bahwa perbuatan PARA TERGUGAT yang telah membuat silsilah ranji anggota kaum suku Tanjung dengan tidak mencantumkan anak-anak dari buyut Penggugat yang bernama Pianak