• awalnya sebelum merekadatang ke Lumban Saragi dan 1 ( satu ) pintu rumah lainnya dibangun dandahulu ditempati oleh orangtua Tergugat TETTY BR SIAHAAN, KakekTergugat Il JEFFRI SITANGGANG yang bernama MANGAPUL SIAHAANAls OMPU PASKA SIAHAAN ;Bahwa sebelum ke Lumban Saragi Kelurahan Balige Ill, Kecamatan Balige,Kabupaten Toba Samosir ( sekarang Kabupaten Toba ) orangtua Tergugat yang bernama MANGAPUL SIAHAAN Als OMPU PASKA dan ERMISSIAHAAN Als OMPU MASITA SIAHAAN tinggal di suatu perkampunganyang namanya SAKKALAN

  Bahwa Para Tergugat menolak dan membantah dengan tegas dalilPenggugat dalam angka 8, 9, 10, dan 11 Posita gugatannya sebagaiberikut: Bahwa tidak benar sebelum tinggal di Lumban Saragi Kelurahan BaligeIll, Kecamatan Balige Kabupaten Toba Samosir (Sekarang KabupatenToba) orang tua Tergugat atau Opung (Kakek) Tergugat II yaituMangapul Siahaan als Ompu Paskah Siahaan dan abangnya ErnisSiahaan als Ompu Masita Siahaan tinggal di suatu perkampungan yangbernama Sakkalan karena faktanya adalah bahwa orang

  tua dari ErnisSiahaan als Ompu Masita Siahaan dan Mangapul Siahaan als OmpuPaskah Siahaan yaitu Ernos Siahaan yang menikah dengan MariaSimangunsong (cucu Ompu Soagamon Saragji) lah yang sebelumnyatinggal di Sakkalan yang kemudian oleh Ompu Soagamon Saragidiberikan tanah di Lumban Saragi supaya mereka menetap di LumbanSaragi; Bahwa faktanya, orang tua Tergugat atau Opung (Kakek) Tergugat IIyaitu Mangapul Siahaan als Ompu Paskah Siahaan lahir di LumbanSaragi sekitar tahun 1916 (Seribu Sembilan Ratus

• 1 (satu) buah telenan (sakkalan) kayu.

Dikembalikan kepada saksi korban Nina Artina

- 1 (satu) potong baju kaos lengan pendek wama Hitam

Dirampas untuk dimusnahkan

6. Membebankan kepada terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp. 5000 (lima ribu rupiah);

• Turut Tergugat I, Turut Terlawan II (Ibukandung dari Pelawan ) penumpang di Huta Sitangkaraen; Bahwa Halaman 17 dari 35 halaman Putusan Perdata Nomor 441/Pdt/2020/PTMDNdalam Putusan yang telah berkekuatan hukum tetap (Inkracht vangewijsde) tersebut , Para Penggugat/ sekarang Para Terlawan, jelasdinyatakan sebagai keturunan Tunggane Huta Sitangkaraensedangkan Para Pelawan , tidak ada hubungan silsilah dengan ParaTelawan , sebagaimana juga dimaksud oleh Umpasa (Bhs .batak) :Martampuk bulung marbona Sakkalan

• Ampangarube Naibaho berlanjut kepada Uruk Naibaho dan kepadaPara Penggugat .Dasar kepemilikan Para Penggugat atas tanah perkara yang terletak diDesa Tanjung Bunga yang dikenal dengan nama Golat Naibaho alias JumaRipean Naibaho Kecamatan Pangururan , beralih dari kakeknya ,sebagaimana menurut Umpama ( peribahasa ) : Martampuk bulungmarbona Sakkalan, marnata/ martanda suhut marnampuna Ugasan (Bhs.Batak) .Warisan dari Mendiang Pardomuan Naibaho turun temurunkepada anaknya : alm.

• Ampangarube Naibaho berlanjut kepada Uruk Naibaho dan kepadaPara Penggugat .Dasar kepemilikan Para Penggugat atas tanah perkara yang terletak diDesa Tanjung Bunga yang dikenal dengan nama Golat Naibaho alias JumaRipean Naibaho Kecamatan Pangururan , beralih dari kakeknya ,sebagaimana menurut Umpama ( peribahasa ) : Martampuk bulungmarbona Sakkalan, marnata/ martanda suhut marnampuna Ugasan (Bhs.Batak) .Warisan dari Mendiang Pardomuan Naibaho turun temurunkepada anaknya : alm.

• Penggugat II, Penggugat III, Penggugat IV dan PenggugatV (legacy) otomatis kepada Para Penggugat, sebagaimana menurut AzasSaisine Pasal 833 KUHPerdata: Bahwa sekalian ahliwaris dengan sendirinyakarena hukum memperoleh hak milik atas segala barang segala hak danpiutang si yang meninggal.Dasar kepemilikan Para Penggugat di Huta Siahaan Bagasan atauLumban Siahaan Bagasan Kelurahan Pasar Pangururan, KecamatanPangururan, beralin dari kakeknya, sebagaimana menurut Umpama(peribahasa): Martampuk bulung marbona Sakkalan

• Penggugat II, Penggugat III, Penggugat IV dan PenggugatV (legacy) otomatis kepada Para Penggugat, sebagaimana menurut AzasSaisine Pasal 833 KUHPerdata: Bahwa sekalian ahliwaris dengan sendirinyakarena hukum memperoleh hak milik atas segala barang segala hak danpiutang si yang meninggal.Dasar kepemilikan Para Penggugat di Huta Siahaan Bagasan atauLumban Siahaan Bagasan Kelurahan Pasar Pangururan, KecamatanPangururan, beralin dari kakeknya, sebagaimana menurut Umpama(peribahasa): Martampuk bulung marbona Sakkalan

• Penggugat II, Penggugat III, Penggugat IV dan PenggugatV (legacy) otomatis kepada Para Penggugat, sebagaimana menurut AzasSaisine Pasal 833 KUHPerdata: Bahwa sekalian ahliwaris dengansendirinya karena hukum memperoleh hak milik atas segala barangsegala hak dan piutang si yang meninggal.Dasar kepemilikan Para Penggugat di Huta Siahaan Bagasan atauLumban Siahaan Bagasan Kelurahan Pasar Pangururan, KecamatanPangururan, beralin dari kakeknya, sebagaimana menurut Umpama(peribahasa): Martampuk bulung marbona Sakkalan

• bercakdarah, dimana yang menyebabkan bercak darah pada pakaian yang dibawa SaksiKorban dengan kantongan Plastik itu adalah alirah darah dari luka di kepala SaksiKorban dan mengenai baju tersebut;Bahwa, saat datanga ke rumah Saksi, Saksi ada melihat kepala Saksi Korban, dikepala Saksi Korban terdapat luka dan diatas luka itu ada darah yang mengering,pada saat Saksi tanyakan kepada Saksi Korban, Saksi Korban menjawab bahwaluka di kepalanya disebabkan oleh karena dipukul oleh Terdakwa denganmenggunakan sakkalan