FRAN SUAMITRA MANURUNG;

- 1 (satu) buah Kartu Indonesia Sehat a.n FRAN SUAMITRA MANURUNG;

Dikembalikan kepada saksi Fran Suamitra Manurung;

6. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sejumlah Rp3.000,00 (tiga ribu rupiah);

FRAN SUAMITRA MANURUNGe 1 (Satu) buah Kartu Indonesia Sehat an. FRAN SUAMITRAMANURUNGe 1 (Satu) buah Tas selempang warna abuabuDikembalikan kepada saksi FRANS SUAMITRA MANURUNG.4.

Limbong, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkansebagai berikut: Bahwa saksi membenarkan seluruh keterangannya dalam beritaacara pemeriksaan yang dibuat didepan penyidik; Bahwa saksi diperiksa sebagai saksi sehubungan adanyaperkara pencurian yang dilakukan Terdakwa dan yang menjadikorbannya adalah saksi Frans Suamitra M; Bahwa kejadiannya pada hari Rabu tanggal 31 Maret 2021 sekirapukul 04.30 WIB, di Rumah Kontrakan saksi Frans Suamitra M di Jl.Masjid Lio Rt.14/05, Kel. Depok Kec.

PancoranMas, Kota Depok, dan menemui Saksi Fran Suamitra Manurung agardatang ke Polsek Beji untuk memastikan apakah barangbarangtersebut miliknya; Bahwa Terdakwa melakukan perbuatannya seorang diri; Bahwa Terdakwa tidak ada izin saat mengambil handphone danbarangbarang milik Saudara Frans Suamitra Manurung; Bahwa total kerugian saksi Frans Suamitra M lebih dariRp2.500.000,00 (dua juta lima ratus ribu rupiah) dari Handphone danATM; Bahwa saksi membenarkan barang bukti yang diajukan kepersidangan;Terhadap

FRAN SUAMITRA MANURUNG,1 (Satu) buah Kartu Indonesia Sehat a.n FRAN SUAMITRA MANURUNG olehkarena sudah tidak diperlukan lagi dalam pemeriksaan perkara ini makadikembalikan kepada saksi Frans Suamitra Manurung;Menimbang, bahwa Majelis Hakim dalam menjatuhkan pidana tidakhanya melihat dari ancaman pidana yang ada, namun juga melihat bobotkesalahan yang dilakukan Terdakwa.

FRAN SUAMITRA MANURUNG; 1 (Satu) buah Kartu Indonesia Sehat an FRAN SUAMITRAMANURUNG;Dikembalikan kepada saksi Fran Suamitra Manurung;6. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sejumlahHalaman 14 dari 15. Putusan Nomor 217/Pid.B/2021/PN DpkRp3.000,00 (tiga ribu rupiah);Demikian diputuskan dalam musyawarah Majelis Hakim PengadilanNegeri Depok pada hari Senin, tanggal 16 Agustus 2021, oleh kami Nartilona,S.H., M.H., sebagai Hakim Ketua, Ramon Wahyudi, S.H.,M.H., dan Andi ImranMakulau, S.H.

seluruh pinjaman Terdakwa apabila pinjamantersebut cair dan karena percaya dengan perkataan Terdakwakemudian korban memberikan lagi pinjaman kepada terdakwa sebesarRp 10.500.000, (Sepuluh juta lima ratus ribu rupiah);Bahwa selanjutnya pada tanggal 21 Agustus 2017 Terdakwa menelponkorban dan meminta korban untuk datang kerumah Terdakwa dan setelah korban datang di rumah Terdakwa bersama YUMIDA ABIGAIL BANIkemudian Terdakwa menyampaikan kepada korban bahwa rumah Terdakwa mau disita oleh Koperasi Suamitra

karena terkait pinjaman danHalaman 4 dari 26 Putusan Nomor 184/Pid.B/2021/PN KpgTerdakwa meminta pinjaman lagi kepada korban sebesar Rp 20.000.00O, (dua piluh juta rupiah) untuk dapat mengangsur pinjaman pada Koperasi Suamitra dan Terdakwa berjanji apabila rumah Terdakwa sudahselesai dijual terdakwa akan mengembalikan uang korban yang seluruhnya berjumlah Rp. 93.500.000, (Sembilan puluh tiga juta lima ratus riburupiah) dan untuk lebih menyakinkan korban kemudian Terdakwamenyerahkan SK Pengangkatan

karena terkait pinjaman danTerdakwa meminta pinjaman lagi kepada korban sebesar Rp 20.000.00Halaman 7 dari 26 Putusan Nomor 184/Pid.B/2021/PN Kpg0, (dua piluh juta rupiah) untuk dapat mengangsur pinjaman pada Koperasi Suamitra dan Terdakwa berjanji apabila rumah Terdakwa sudahselesai dijual terdakwa akan mengembalikan uang korban yang seluruhnya berjumlah Rp. 93.500.000, (Sembilan puluh tiga juta lima ratus riburupiah) dan untuk lebih menyakinkan korban kemudian Terdakwamenyerahkan SK Pengangkatan

dengan calon isteri; Bahwa calon suami berpacaran dengan PEMOHON telah 6 tahun, danhubungan tersebut juga telah diketahui oleh ayah dan keluarga calonisyeri; Bahwa calon suami telah melamar Pemohon/ PEMOHON 2 kalimeminang PEMOHON akan tetapi ayah PEMOHONtetap menolakpinangannya; Bahwa alasan ayah PEMOHONmenolak pinangan calon suami tersebutkarena ayah Pemohon khawatir calon suami tersebut tidak mampusecara materi mencukupi kebutuhan calon isteri; Bahwa calon suami sudah bekerja karyawan Koperasi Suamitra

MengambilMengambil Sertifikat tanah kemudian32,dibaliknamakan atasnama saksi yang kemudiandigadaikan ke BIN Pedurungan sebesar Rp.300.000.000, (tiga ratus juta rupiah) dan saatini saksi masih mengansurnya ;Mengambil BPKB Toyota Kijang dari pihakLeasing tanpa sepengetahuan orang tua/ ayahsaksi kemudian dijaminkan atas pinjamannyaterdakwa, dan diketahui oleh ayah saksikemudian diminta dan tidak jadi pinjam =;Sertifikat rumah saksi digadaikan diKoperasi Suamitra Sultan Agung Semarang, tanpasepengetahuan

SUAMITRA MANDIRI Jl. Raya Celuk Sukawati Gianyar Bali;

Sulaiman, namun uang sebesar Rp.30.000.000,(tiga puluh juta rupiah) tersebut belum mencukupi untuk menutupi biayapembuatan 2 (dua) unit Kapal tersebut sehingga Sirajuddin Andi Ismail meminjamuang di Koperasi Suamitra sebesar Rp.250.000.000, (dua ratus lima puluh jutarupiah) karena turut bertanggungjawab selaku pemilik perusahaan.e Bahwa Ir.