Thaat adalah suami istri yang sah dengan Rosalina bintH. Aliansyah Ludji, yang menikah pada tanggal 16/17 Januari 1983sebagaimana kutipan dari Akta Nikah Nomor A2/685/30/I/1983 tanggal 17Januari 1983 yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama KecamatanBanjarmasin Selatan Kota Banjarmasin.Bahwa setelah menikah Sholihin bin H. Thaat dengan Rosalina binti H.Aliansyah Ludji mempunyai 2 orang anak yang bernama :2.1. RahmiAnggreni binti Sholihin sebagai anak kandung perempuan.2.2.

Thaat sebagai suami ;3.2. Rahmi Anggreni binti Sholihin sebagai anak kandung perempuan;3.3. Rahmi Nike Rosahin binti Sholihin sebagai anak kandung perempuanAdalah ahli waris dari almarhumah Rosalina binti H. Aliansyah Ludji;4.

Thaat tidakpernah bercerai.Bahwa Rosalina binti H. Aliansyah Ludji dan Sholihin bin H. Thaat tidakpernah pindah agama.Bahwa Rosalina binti H. Aliansyah Ludji tidak ada meninggal wasiat.Bahwa Rosalina binti H. Aliansyah Ludji tidak ada meninggalkan hutang.Bahwa Rosalina binti H. Aliansyah Ludji tidak ada meninggalkan hutangtetapi dahulu sebelum Rosalina binti H.

Thaat tidakpernah bercerai. Bahwa Rosalina binti H. Aliansyah Ludji dan Sholihin bin H. Thaat tidakpernah pindah agama. Bahwa Rosalina binti H. Aliansyah Ludji tidak ada meninggal wasiat. Bahwa Rosalina binti H. Aliansyah Ludji tidak ada meninggalkan hutang.Penetapan Perkara Nomor 0094/Pdt.P/2014/PA.Bjm, hal 8 dari 15 halaman Bahwa Rosalina binti H. Aliansyah Ludji tidak ada meninggalkan hutangtetapi dahulu sebelum Rosalina binti H.

Thaat, sebagai suami.3.2. Rahmi Anggreni binti Sholihin, sebagai anak kandung perempuan.3.3. Rahmi Nuke Rosahin binti Sholihin, sebagai anak kandung perempuan.Penetapan Perkara Nomor 0094/Pdt.P/2014/PA.Bjm, hal 13 dari 15 halaman4.

pekerjaan wisaswasta,Tempat tinggal di Barat Kota Semarang, di bawah sumpahmenerangkan: Bahwa saksi mengenal Pemohon dan Termohon, karena saksisebagai keponakan Pemohon; Bahwa Pemohon dan Termohon adalah suami istri dan telahdikaruniai keturunan 2 (dua) orang anak; Bahwa setelah menikah Pemohon dan Termohon tinggalbersama dirumah orang tua Termohon; Bahwa semula Pemohon dan Termohon hidup rukun, namunsejak tahun 2013 keadaan rumah tangga Pemohon danTermohon tidak harmonis, karena Termohon tidak thaat

dihubungkandengan buktibukti tersebut, Majelis Hakim telah menemukan fakta dalampersidangan sebagai berikut: Bahwa Pemohon dan Termohon adalah suami isteri, menikah pada2001 dan tela dikaruniai keturunan 2 (dua) orang anak; Bahwa antara Pemohon dengan Termohon masih terikat denganperkawinan/ belum pernah bercerai; Bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohon sejak tahun 2013 telahtidak harmonis antara Pemohon dengan Termohon sering terjadiperselisinan dan pertengkaran disebabkan Termohon tidak patuh dantidak thaat

sejak tahun2014 karena Pemohon pergi meninggalkan Pemohon dan tinggal dirumah saudara Pemohon dan sejak itu sudah tidak ada komunikasi; Bahwa keluarga sudah pernah menasehati dan merukunkan Pemohon,akan tetapi tidak berhasil;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas, terbuktibahwa Pemohon dan Termohon adalah suami istri menikah pada tahun2001 dan pada tahun 2013 sudah tidak harmonis, antara Pemohon danTermohon telah terjadi perselisinan dan pertengkaran, disebabkan Termohontidak thaat

No 982/Pdt.G/2019/PA.Smg Bahwa saksi mengenal Pemohon dan Termohon, karenasaksi sebagai tetangga Pemohon; Bahwa Pemohon dan Termohon adalah suami istriyang menikah pada tahun 2010 dan telah dikaruniai keturunanseorang anak; Bahwa setelah menikah Pemohon dan Termohontinggal bersama di rumah Pemohon; Bahwa semula kehidupan rumah tangga Pemohon danTermohon hidup rukun dan harmonis, namun sejak tahun 2017keadaan rumah tangga Pemohon dan Termohon tidak harmonis,disebabkan Termohon tidak thaat pada Pemohon

No 982/Pdt.G/2019/PA.Smgdisebabkan Termohon tidak thaat pada Pemohon dan Termohonlebih mendengar pendapat keluarganya dari pada Pemohon; Bahwa sejak tahun 2018 antara Pemohon denganTermohon sudah tidak tinggal bersama, karena Termohon pulangke rumah orang tuanya; Bahwa setelah tidak tinggal bersama sudah tidak adakomunikasi; Bahwa keluarga sudah pernah merukunkan akan tetapitidak berhasil;Bahwa Pemohon telah menganggap cukup dengan bukti bukti yangdisampaikan dan menyatakan tidak akan menambah alat

Hakim dan pihak keluarga telan berupaya untukmenasehati Pemohon, namun tidak berhasil;Menimbang, bahwa dari faktafakta yang diuraikan di atas MajelisHakim berkeyakinan bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohon sudahdapat dikatakan pecah (broken marriage) dan sangat sulit untuk dirukunkankembali;Menimbang, bahwa pecahnya rumah tangga Pemohon dan Termohontersebut dapat diketahui dari keadaan Pemohon dan Termohon yang seringbertengkar akibat terjadi perselisihan dan pertengkaran disebabkan Termohontidak thaat

Syamsuddin Penarik bin Thaat Penarik telah meninggal dunia pada tanggal 19 Desember 2018 dan Hj. Amrah Abdullah Saleh meninggal dunia pada tanggal 27 Desember 2010;

3. Menetapkan ahli waris dari almarhum H. Syamsuddin Penarik bin Thaat Penarik sebagai berikut:

1. Husna binti H. Syamsuddin Penarik sebagai anak perempuan

2. Masnun, BA binti Mahidin sebagai istri

4.

pekerjaan KlinikKecantikan, Tempat tinggal di Kota Semarang, di bawah sumpahmenerangkan: Bahwa saksi mengenal Pemohon dan Termohon, karena saksisebagai adik kandung Pemohon; Bahwa Pemohon dan Termohon adalah suami istri yang menikahtahun 2012 dan belum dikaruniai keturunan; Bahwa setelah menikah Pemohon dan Termohon tinggal bersama dirumah orang tua Termohon; Bahwa semula Pemohon dan Termohon hidup rukun, namun sejaktahun 2013 sering terjadi perselisihan dan pertengkaran disebabkanTermohon tidak thaat

islam, pekerjaan Tukang kayu,Tempat tinggal di Kota Semarang, di bawah sumpah menerangkan: Bahwa saksi mengenal Pemohon dan Termohon, karena saksisebagai Tetangga Pemohon; Bahwa Pemohon dan Termohon adalah suami istri yang menikahtahun 2012 dan belum dikaruniai keturunan; Bahwa setelah menikah Pemohon dan Termohon tinggal bersama dirumah orang tua Termohon; Bahwa semula Pemohon dan Termohon hidup rukun, namun sejaktahun 2013 sering terjadi perselisihan dan pertengkaran disebabkanTermohon tidak thaat

Oleh karena apakah penolakan isteri diajak hubungan suami isteritersebut termasuk ciri ciri isteri yang durhaka / nusyuz atau bukan ;Menimbang, bahwa dalam hukum Islam, isteri yang tidak thaat kepadasuaminya termasuk isteri yang nusyuz, sebagaimana pendapat ulama yangdiambil alih sebagai pendapatnya Majelis Hakim dalam kitab A/ /qna juz Ilhalam 140 yang Artinya : Nusyuz itu ialah keluar dari thaat ;Termasuk juga menolak diajak hubungan suami isteri, sebagaimana dalamkitab Al Mughni juz Vi halaman

Halaman 11menolak ajakan Tergugat Rekonvensi yang tidak diberi uang belanja, makaalasan tersebut tidak berdasarkan hukum, karena isteri yang baik adalah isteriyang patuh (thaat) kepada suaminya sebagaimana pendapat ulama dalamkitab Fathul Wahab juz Il hal 63 yang diambil alih sebagai pendapatnya MajelisHakim yang Artuinya : Siapa yang keluar dari mentaati suaminya, seperti iakeluar dari rumahnya tanpa izin suaminya atau Ia tidak mau membukakan pintubagi suaminya, atau ia tidak mau menyerahkan dirinya

Termohon tidak patut (tidak Thaat) terhadap Pemohon karena tidakmau diperintah atau disuruh olah Pemohon;4. Termohon pergi meninggalkan Pemohon pada saat Pemohon dalamkeadaan sakit;5. Bahwa berdasarakn posita poin 4 tersebut di atas Pemohon tidak sangguplagi untuk mempertahankan rumah tangganya untuk hidup bersama lagi denganTermohon,6.

52 jgauillyArtinya : Nusyuz itu ialah keluar dari thaat ;Termasuk juga isteri meninggalkan rumah/Tergugat, sebagaimana dalam kitabAl Mughni juz Vi halaman 295 yaitu :53 pate al pio ype a> p> gl asl 9 Yo crriio!

Putusan Nomor 2324/Pdt.G/2019/PA.Sda.tidak berdasarkan hukum, karena buktibukti yang diajukan oleh Penggugattidak mendukung dalildalil Penggugat Rekonvensi, dan isteri yang baik adalahisteri yang patuh (thaat) kepada suaminya sebagaimana pendapat ulamadalam kitab Fathul Wahab juz II hal 63 yang diambil alin sebagai pendapatnyaMajelis Hakim yaitu :its el gl V5 pres aiXane yo ar y> VIS Igrgs aclle YS a> 5> Yod ...42935 griwi VY LS lewS grins V lg ppo aifei oJ gl JoaJ GLI assLas gr V acl ools IloArtinya

Dan kalau ta thaat kembali kepada suaminya, 1atidak berlaku gadla untuk hal tersebut ;Menimbang, bahwa sebagaimana gugatan Penggugat Rekonvensitentang nafkah madiyah, berdasarkan Pasal 80 ayat (7), Pasal 84 dan Pasal149 huruf (b) Kompilasi Hukum Islam, maka Tergugat Rekonvensi tidakmempunyai kewajiban untuk memberi nafkah kepada Penggugat Rekonvensi,meskipun alasan kepergian Penggugat Rekonvensi karena diusir oleh TergugatRekonvensi setelah diketahui Penggugat Rekonvensi telah menikah sirridengan

Damhuri Thaat ) dengan Tergugat (Philippus Gatot Budhi L Bin Soepono Paccody).

3. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara ini sejumlah Rp 671.000,00 (lima ratus tujuh puluh satu ribu rupiah).

;Menimbang, bahwa dalam hukum Islam, isteri yang nusyuz adalahisteri yang tidak taat kepada suami, sebagaimana pendapat ulama yangdiambil alin sebagai pendapatnya Majelis Hakim dalam kitab A/ Iqna juz Ilhalam 140 yaitu :; Wg: LJ ap isi;Artinya : Nusyuz itu ialah keluar dari thaat ;Termasuk juga menolak diajak hubungan suami isteri, sebagaimana dalamkitab Al Mughni juz VI halaman 295 yaitu :j simatesodae pad 9 aides Minis;Artinya : Nusyuz, yaitu jika seorang isteri menolak diajak tidur oleh suaminyaatau

Halaman 12karena Tergugat Rekonvensi mempunyai wanita idaman lain, dan PenggugatRekonvensi tidak dapat membuktikan alasan / bantahannya tersebut, makaalasan Penggugat Rekonvensi tersebut tidak berdasarkan hukum, karena isteriyang baik adalah isteri yang patuh (thaat) kepada suaminya sebagaimanapendapat ulama dalam kitab Fathul Wahab juz II hal 63 yang diambil alihsebagai pendapatnya Majelis Hakim yaitu :VL Jaialb) si gop Sang pri bio abel gs Artuinya : Siapa yang keluar dari mentaati suaminya, seperti

Dan kalau ia thaat kembali kepada suaminya, ta tidakberlaku gadla untuk hal tersebut ;Menimbang, bahwa sebagaimana gugatan rekonvensi Penggugattentang nafkah madhiyah, berdasarkan Pasal 80 ayat (7), Pasal 84 dan Pasal149 huruf (b) Kompilasi Hukum Islam, maka Tergugat Rekonvensi tidakmempunyai kewajiban untuk memberi nafkah kepada Penggugat Rekonvensi ;Menimbang, bahwa terhadap gugatan rekonvensi Penggugat tentangnafkah madhiyah sebesar Rp. 17.100.000, (tujuh belas juta seratus riburupiah), dan Tergugat

No 909/Pdt.G/2018/PA.Smg Bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohon pada awalnyaharmonis, akan tetapi sejak sekitar awal tahun 2017 mulai tidakharmonis, sering terjadi perselisihan dan pertengkaran; Bahwa penyebab perselisinan dan pertengkaran Pemohon danTermohon, karena Termohon sangat cemburu dan tidak thaat sertasuka berfikir negatif pada Pemohon; Bahwa sejak sekitar September 2017 antara Pemohon danTermohon telah berpisah tempat tinggal; Bahwa selama Pemohon dan Termohon berpisah tempat tinggal,

teman dekat Pemohon; Bahwa Pemohon dan Termohon adalah benar sebagai suamiistri; Bahwa setelah menikah Pemohon dan Termohn tiggal bersamadi rumah bersama; Bahwa dari perkawinan Pemohon dan Termohon telah di karuniaiketurunan 2 (dua) orang anak; Bahwa rumah tangga Pemohon dan Termohon pada awalnyaharmonis, akan tetapi sejak sekitar awal tahun 2017 mulai tidakharmonis, sering terjadi perselisinan dan pertengkaran; Bahwa penyebab perselisihan dan pertengkaran Pemohon danTermohon, karena Termohon tidak thaat

bukti surat danketerangan saksisaksi, Majelis telah menemukan fakta dipersidangan yangdisimpulkan sebagai berikut : Bahwa, Pemohon dan Termohon adalah suami istri, yangmenikah pada tahun 1997; Bahwa, selama berumah tangga Pemohon dan Termohon telahdikaruniai keturunan 2 (dua) orang anak; Bahwa, rumah tangga Pemohon dan Termohon telah tidakharmonis sejak awal tahun 2017 dengan sering terjadi perselisihan danpertengkaran; Bahwa penyebab terjadinya perselisihan dan pertengkarankarena Termohon tidak thaat

, bahwa berdasarkan fakta yang ditemukan oleh Majelis Hakimdimana Penggugat Rekonvensi bersama dengan lakilaki yang bukanmahromnya, maka apakah perbuatan Penggugat Rekonvensi tersebuttermasuk ciri ciriisteri yang durhaka / nusyuz atau bukan ;Menimbang, bahwa dalam hukum Islam, isteri yang nusyuz adalahisteri yang tidak taat kepada suami, sebagaimana pendapat ulama yangdiambil alih sebagai pendapatnya Majelis Hakim dalam kitab Al /qna juz Ilhalam 140 yaitu :Artinya : Nusyuz itu ialah keluar dari thaat

;Termasuk juga menolak diajak hubungan suami isteri, sebagaimana dalamkitab A/ Mughni juz Vi halaman 295 yaitu :Artinya : Nusyuz, yaitu jika seorang isteri menolak diajak tidur olen suaminyaatau keluar dari rumahnya tanpa seizin suami ;Menimbang, bahwa dalam perkara a quo, Penggugat Rekonvensi secarasengaja keluar rumah bersama lakilaki lain (SAKSI) yang bukan mahromnyaadalah perbuatan yang dilarang oleh hukum Islam dan termasuk perbuatantidak thaat, karena isteri yang baik adalah isteri yang patuh

Dan kalau ia thaat kembali kepada suaminya, ia tidakberlaku qadla untuk hal tersebut ;Menimbang, bahwa sebagaimana pertimabanganpertimbangan tersebutdi atas, Majelis Hakim berpendapat bahwa perbuatan Penggugat Rekonvensidatang ke Pengadilan Agama Pasuruan pada tanggal 05 Oktober 2016 (padasaat proses pemeriksaan saksi para Tergugat rekonvensi) tanpa adanyakepentingan yang dibenarkan oleh hukum apalagi sebelumnya lakilaki tersebutdiketahui telah membantu Penggugat Rekonvensi untuk menjemput anaknyadari

Termohon sebagai istri tidak thaat kepada Pemohon, yakni Termohonselalu berani membantah nasehatnasehat yang diberikan Pemohon untukkebaikan rumah tangga bersama ;5.

Dalam pemakaiannya, arti kata annusyuuz ini kemudianberkembang menjadi alishyaan yang berarti "durhaka, alias tidak patuh.Kata negasinya adalah a/qunuut yang berarti selalu patuh;Menimbang, bahwa dalam hukum Islam, isteri yang nusyuz adalahisteri yang tidak taat kepada suami, sebagaimana pendapat ulama yan diambilalih sebagai pendapatnya Majelis Hakim dalam kitab A/ /gna juz Il halam140 yaitu:4c lbllinn 5 All go 5 gatill 5Artinya : Nusyuz itu ialah keluar dari thaat ;Menimbang, dalam perkara a quo

, Penggugat Rekonvensi telah mengakuibahwa Penggugat rekonvensi telah mengakui bahwa telah menjalin hubungancinta dengan lakilaki lain yang bernama Sartono di depan persidangan;Menimbang, bahwa secara sengaja Penggugat Rekonvensi menjalinhubungan cinta dengan lakilaki lain yang bukan mahromnya adalah perbuatanyang dilarang oleh hukum Islam dan termasuk perbuatan tidak thaat, karenaisteri yang baik adalah isteri yang patuh (thaat) kepada suaminyasebagaimana pendapat ulama dalam kitab Fathul Wahab

Dan kalau ita thaat kembali kepada suaminya, ia tidakberlaku gadla untuk hal tersebut ;Halaman 16 dari 30 halaman, Putusan Nomor 1221/Pdt.G/2021/PA.MkdMenimbang, bahwa sebagaimana pertimbanganpertimbangan tersebutdi atas, Majelis Hakim berpendapat bahwa perbuatan Penggugat Rekonvensiyang menjalin hubungan cinta dengan lakilaki lain adalah perbuatan nusyuz,oleh karena itu gugatan rekonvensi Penggugat tentang nafkah madhiyah,berdasarkan Pasal 80 ayat (7), Pasal 84 dan Pasal 149 huruf (b) KompilasiHukum

HS To pAIl gm joruillyArtinya : Nusyuz itu ialah keluar dari thaat ;Termasuk juga isteri meninggalkan rumah/suami, sebagaimana dalam kitab AlMughni juz VI halaman 295 yaitu :53 pats al pio ype a> y> gl asl 9 Yo carrito!

perkara a quo, Penggugat Rekonvensi pergimeninggalkan Tergugat Rekonvensi dengan alasan karena PenggugatRekonvensi diusir Tergugat Rekonvensi setelan diketahui PenggugatRekonvensi telah selingkuh dengan lakilaki lain bernama XXXX dan ditemukandi dalam kamar, Majelis Hakim berpendapat bahwa alasan kepergianPenggugat Rekonvensi tersebut tidak berdasarkan hukum, karena buktibuktiyang diajukan oleh Penggugat tidak mendukung dailildalil PenggugatRekonvensi, dan isteri yang baik adalah isteri yang patuh (thaat

Dan kalau ia thaat kembali kepada suaminya, !atidak berlaku qadla untuk hal tersebut ;Menimbang, bahwa sebagaimana gugatan Penggugat Rekonvensitentang nafkah madiyah dan nafkah iddah, berdasarkan Pasal 80 ayat (7),Hlm.22 dari 26 hlm. Putusan Nomor 3108/Pdt.G/2020/PA.

Badrudin; Marvin Thaat; PT Bank Mandiri (Persero) Eks. PT Bank Bumi Daya (Persero), Cq. PT Bank Mandiri (Persero) Cabang Jakarta Pasar Minggu; Pemerintah RI cq. Departemen Keuangan RI cq. Badan Urusan Piutang Lelang Negara; PT Askrindo

MARVIN THAAT, selaku Pribadi maupun selaku DirekturUtama PT. Pataka Mas Lestari, berkedudukan di MelatiBuilding, Jalan Hayam Wuruk No. 1, Jakarta ;3. PT. BANK MANDIRI (PERSERO) Eks. PT. BANK BUMIDAYA (PERSERO), Cq. PT. BANK MANDIRI (PERSERO)CABANG JAKARTA PASAR MINGGU, berkedudukan diJalan Harsono R.M. No. 3, Jakarta Selatan, dalam hal inidiwakili oleh Noor SDK Devi, Senior Vice President PT. BankMandiri (Persero) ;4. PEMERINTAH R.I. Cq. DEPARTEMEN KEUANGAN R.I.

Thaat, lahir di Banjarmasin pada tanggal 08 Maret 1978(umur 42 tahun), agama Islam, Pekerjaan Dagang, Pendidikan D1,bertempat tinggal di Jalan Kelayan A Gang Antasari, RT. 04, RW. 01,No 17, Kelurahan Kelayan Dalam, Kecamatan Banjarmasin Selatan,Kota Banjarmasin.

Stet s 98 @ sual GeArtinya : Nusyuz itu ialah keluar dari thaat ;Termasuk juga menolak diajak hubungan suami isteri, sebagaimana dalamkitab Al Mughni juz VI halaman 295 yaitu :5 AGS uty AL jhe Gye Coa gl AGI 8 Gye Cinta oo) J glArtinya : Nusyuz, yaitu jika seorang isteri menolak diajak tidur oleh suaminyaatau keluar dari rumahnyatanpa seizin suami ;Menimbang, dalam perkara a quo, Penggugat Rekonvensi telahmengakui bahwa pada malam hari jam 02.00 pagi hari, melihat PenggugatRekonvensi berada dalam

Halaman 36rumah bersama lakilaki lain yang bukan mahromnya adalah perbuatan yangdilarang oleh hukum Islam dan termasuk perbuatan tidak thaat, karena isteriyang baik adalah isteri yang patuh (thaat) kepada suaminya sebagaimanapendapat ulama dalam kitab Fathul Wahab juz II hal 63 yang diambil alihsebagai pendapatnya Majelis Hakim yaitu :alo) Cal pty AS (ya Cra yd LS Lge gj dela Ge iad Cad.Gabe Y LS Lad Gadd Y Ugaudd Cpe AIS al of Jaa ital) Ad eis5 plik gad Y dell cule Ja) 4 AaaArtuinya : Siapa yang

Dan kalau ia thaat kembali kepada suaminya, ia tidakberlaku qadla untuk hal tersebut * ;Menimbang, bahwa sebagaimana pertimabangan pertimbangan tersebutdi atas, Majelis Hakim berpendapat bahwa perbuatan Penggugat Rekonvensiyang sering keluar tanpa seijin Tergugat Rekonvensi adalah perbuatan nusyuz,oleh karena itu gugatan rekonvensi Penggugat tentang nafkah madhiyah,berdasarkan Pasal 80 ayat (7), Pasal 84 dan Pasal 149 huruf (6) KompilasiHukum Islam, maka Tergugat Rekonvensi tidak mempunyai kewajiban

Oleh karena apakah keberanian Penggugattersebut termasuk ciri ciri isteri yang durhaka / nusyuz atau bukan ;Menimbang, bahwa dalam hukum Islam, isteri yang nusyuz adalahisteri yang tidak taat kepada suami, sebagaimana pendapat ulama yangdiambil alin sebagai pendapatnya Majelis Hakim dalam kitab Al /qna juz Ilhalam 140 yaitu :Artinya : Nusyuz itu ialah keluar dari thaat ;Termasuk juga menolak diajak hubungan suami isteri, sebagaimana dalamkitab Al Mughni juz Vl halaman 295 yaitu :Artinya : Nusyuz,

Dan kalau ia thaat kembali kepada suaminya, ia tidakberlaku gadla untuk hal tersebut ;Menimbang, bahwa sebagaimana gugatan rekonvensi Penggugattentang nafkah madhiyah, berdasarkan Pasal 80 ayat (7), Pasal 84 dan Pasal149 huruf (6) Kompilasi Hukum slam, maka Tergugat Rekonvensi tidakmempunyai kewajiban untuk memberi nafkah kepada Penggugat Rekonvensi ;Menimbang, bahwa terhadap gugatan rekonvensi Penggugat tentangnafkah madhiyah sebesar Rp. 6.300.000, (enam juta tiga ratus ribu rupiah),dan Tergugat

luHal. 16 dari 20 halaman Putusan Nomor 225/Pat.G/2020/PA SgtArtinya : Semua nafkah menjadi gugur sebab kedaluwarsa, kecuali nafkah ister,bahkan menjadi hutang yang harus ditanggung suami ;Menimbang, bahwa sesuai ketentuan pasal 84 ayat (1) Kompilasi HukumIslam, Isteri dapat dianggap nusyuz jika ia tidak mau melaksanakan kewajibankewajiban sebagaimana dimaksud dalam pasal 83 ayat (1) kecuali dengan alasanyang sah;Menimbang, bahwa adapun yang dimaksud nusyuz secara garis besarnyaadalah keluar dari thaat

:acl T9 2d om jouleArtinya : Nusyuz itu talah keluar dari thaat;Menimbang, bahwa Tergugat Rekonvensi telah terbukti melalaikankewajibannya tidak memberi nafkah selama meninggalkan Penggugat Rekonvensi,dan Penggugat Rekonvensi tidak terbukti sebagai isteri yang nusyuz, karena tetapdalam ketaatannya sebagai seorang isteri dan tidak meninggalkan kediamanbersama, justru.