Pemohon:
Julia Toalu

Penggugat:
PT BANK RAKYAT INDONESIA PERSERO Tbk Kantor Unit Samofa
Tergugat:
1.Dina Toalu
2.Patris Wonok

Biak yang mengadili perkara perdata gugatansederhana, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara gugatanantara:PT.BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk Kantor Unit Biak Kota dalamhal ini diwakili oleh Lucia Rosina Matanubunselaku Kepala Kantor Unit Kantor Cabang PT.Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Samofadan Zico Lawa selaku Kepala Kantor Unit PT.Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Samofa,berdasarkan Surat Kuasa Nomor B.250/KCXVIII/ADK/02/2020, selanjutnya disebutPenggugat;MELAWANDina Toalu

Toalu P;adalah tanah milik Penggugat merupakan warisan dari orang tuanya atasnama Alm. H. A.

Toalu P;adalah tanah milik Penggugat merupakan warisan dari orang tuanyaatas nama A.

Toalu P;adalah tanah milik Penggugat merupakan warisan dari orang tuanyaatas nama Alm. H. A.

Toalu P;Adalah tanah milik Penggugat merupakan warisan dari orang tuanyaatas nama Alm. H. A.

Toalu P;Adalah tanah milik Penggugat merupakan warisan dari orang tuanyaatas nama Alm. H. A. Dewang berdasarkan pembelian dari KepalaKampung La Panroko (Bapak Ahmad) dan Kepala Kampung Baru(Bapak Ali) pada Tahun 1950;Menyatakan perbuatan Tergugat VII dan orang tua Tergugat sampaidengan Tergugat VII melakukan penguasaan dan/atau transaksi jual beliatas tanah objek sengketa adalah merupakan perbuatan melawanhukum;Halaman 5 dari 10 hal.Put.

Bahaiya; Sebelah Timur : Tanah sawah Toalu; Sebelah Selatan : Jalan Poros Tanru Tedong; Sebelah Barat : Saluran air;6. Bahwa point 5.1. dan 5.2., objek sengketa dalam perkara ini atas dikuasaiHj. Badariah binti H. Abd. Hafid (Tergugat), harta warisan tersebut di atas(objek sengketa) dikuasai Tergugat yang merupakan harta warisan/hartapeninggalan almarhumah Hj. Arisa binti Latimi yang masih berbentuk boedelyang belum pernah terbagi kepada ahli warisnya yang berhak;7.

Bahaiya; Sebelah Timur : Tanah sawah Toalu; Sebelah Selatan : Jalan Poros Tanru Tedong; Sebelah Barat : Saluran air;adalah harta peninggalan/warisan almarhumah Hj Arisa binti Latimiyang masih boedel dan yang belum terbagi;Menyatakan menurut hukum bahwa Hj. Badariah binti H. Abd. HafidHal.4 dari 23 hal. Putusan Nomor 55 PK/Ag/2016Vi.VII.VIII.Atau:(Tergugat), H. M. Syahrir Siri bin Siri (Penggugat I), M. Muhtar Siri bin Siri(Penggugat II), Hj.

Toalu Paleppang), walaupun tanah sawah tersebutdihibahkan kepada Tergugat sejak tahun 1944. Berarti sampai sekarang,Hal.5 dari 23 hal.

Bahaiya; Sebelah Timur : Tanah sawah Toalu; Sebelah Selatan : Jalan Poros Tanru Tedong; Sebelah Barat : Saluran air; adalah harta peninggalan (tirkah) Hj. Arisa binti Latimi;Menetapkan bagian para ahli waris terhadap harta peninggalantersebut adalah sebagai berikut: Hj. Badariah binti H. Hafid (Tergugat) = 1/8 bagian; H.M. Syahrir Siri bin Siri (Penggugat 1) = 2/8 bagian; M. Muhtar Siri bin Siri (Penggugat II) = 2/8 bagian; Hj.

Bahaiya; Sebelah Timur : Tanah sawah Toalu; Sebelah Selatan : Jalan Poros Tanru Tedong; Sebelah Barat : Saluran air;adalah harta peninggalan (tirkah) Hj. Arisa binti Latimi;Menetapkan bagian para ahli waris terhadap harta peninggalantersebut adalah sebagai berikut: Hj. Badariah binti H. Hafid (Tergugat) = 1/8 bagian; H.M. Syahrir Siri bin Siri (Penggugat ) = 2/8 bagian; M. Muhtar Siri bin Siri (Penggugat II) = 2/8 bagian; Hj.

Toalu Sebelah Selatan : Jalan Poros Tanru Tedong Sebelah Barat : Saluran Airadalah harta peninggalan/warisan Almarhumah XXXXXXXXXXXXXX , yangmasih buedel dan yang belum terbagi.IV Menyatakan menurut hukum bahwa XXXXXXXXXXXXXX , (tergugat),XXXXXXXXXXXXXK , (penggugat I), XKXXXXXXXXXXXXX ,(penggugat II), XXXXXXXXXXXKXKK , (turut tergugat),XXXXXXXXXXXXXX , (penggugat IIT) adalah ahli waris yang sah darIXxxxXXXXXXXXXX 'V Menyatakan menurut hokum bahwa tindakan tergugat dan menguasai,mengambil dan menikmati

Toalu Sebelah Selatan : Jalan Poros Tanru Tedong Sebelah Barat : Saluran AirBahwa pada point 5 dimana tergugat menyatakan Latimi juga memberikankepada cucunya dari XXXXXXXXXXXXXxX , hal ini tidak benar akan tetapiHal. 15 dari 53 Hal. Put.

Toalu sebelah Selatan : Jalan Poros Tanru Tedong sebelah Barat : Saluran Airbahwa pada mulanya persawahan tersebut berasal dari XXXXXXXXXX ,yang mempunyai istri bernama melahirkan dua orang anak yang pertamabernama Hj.Ajiba dan kedua bernama Hj.Arisa, setelah Latimi meninggaldunia pada sekitar tahun 1944, maka harta benda (persawahan tersebutdikuasai oleh XXXXXXXXXX , dan setelah XXXXXXXXXX , meninggaldunia sekitar tahun 1974 harta tersebut dikuasai oleh XXXXXXXXXX ,(tergugat);bahwa XXXXXXXXXX ,

Toalu Paleppang untuk membagi harta peninggalanXXXXXXXXXX , dan XXXXXXXXXX ;Menimbang, bahwa bukti T.6 adalah fotokopi Keputusan bersama para ahliwaris XXXXXXXXXX , dan XXXXXXXXXX , tertanggal 24 September 1977menunjukkan beberapa item harta yang dibagi antara XXXXXXXXXX ,XXXXXXXXXX , XXXXXKXXXX , dan XXXXXXXXXX , dan diketahui olehXXXXXXXXXX ;Menimbang, bahwa bukti T.7 adalah fotokopi Kartu tanda Peserta BadanPelaksana Proyek Sangiang Seri Propinsi Sulawesi Selatan, Kabupaten SidenrengRappang Nomor

Toalu.o Sebelah Selatan : Jalan Poros Tanru Tedong.o Sebelah Barat : Saluran air. adalah harta peninggalan (tirkah) Hj. Arisa binti Latimi.5. Menetapkan bagian para ahli waris terhadap objek sengketa yang tersebut pada diktum angka 4..1 dan 4.2. di atas, sebagai berikut:- Hj. Badariah binti H. Hafid (tergugat) = 1/8 bagian.- H. M. Syahrir Siri bin Siri (penggugat I) = 2/8 bagian.- M. Muhtar Siri bin Siri (penggugat II) = 2/8 bagian.- Hj.

Toalu Paleppang), walaupuntanah sawah tersebut telah dihibahkan kepada tergugat selama 50 tahunlebih, yaitu sejak tahun 1944 sehingga harus dipandang dan dinyatakanbahwa para penggugat melepaskan haknya karena telah membiarkan objeksengketa dikuasai orang lain dalam waktu yang sangat lama, sesuai PutusanMahkamah Agung RI tanggal 9 Desember 1975 No. 295 K/Sip/1973 danPutusan Mahkamah Agung RI tanggal 11 Desember 1975 No. 200 K/Hal. 6 dari 20 hal. Put.

TOALU, bawah sumpah padapokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa pernah menjadi ahli dalam perkara tipikor. Bahwa ahli memberikan pendapat di kepolisian. Bahwa ahli memberikan pendapat di kepolisian terkait kasus pembuatangerobak dan shelter.Bahwa pembuatan gerobak dan shalter tersebut untuk tahun anggaran2013.

TOALU, bawah sumpah padapokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa Ahli kenal Terdakwa Drs. H. AMRAN AMBAR selaku Kepala DinasKoperasi Kota Parepare, tidak ada hubungan keluarga maupun pekerjaandengan Terdakwa dan bersedia diambil keterangannya selaku Ahlii; Bahwa Ahli adalah kepala Seksi Pendataan dan Pengukuran pada BidangPerencanaan Dinas PU Kota Parepare dan ahli menduduki jabatantersebut kurang lebih 7 (tujuh) tahun. Adapun tugas pokok dan fungsi ahliyakni :1).