• • 1 (satu) set jaring trawl

  Dirampas untuk dimusnahkan.

  • Uang tunai sebesar Rp. 95.000,- (Sembilan puluh lima ribu rupiah) hasil pelelangan Ikan campuran sebanyak 10 (sepuluh) kg.

  Dirampas untuk Negara.

  6. Menetapkan Terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp.2.000,- (Dua ribu rupiah)

  bisa merusakekosistem biota laut tempat bertelurnya ikan ;Bahwa Cara kerja jaring trawl yaitu jarring trawl pukatt hela dibuangkelaut lalu ditarik beberapa ratus meter pakai mesin sehingga bisamenjaring ikanikan yang ada di dasar laut ;Bahwa Alat tangkap jaring trawl pukat hela berpapan adalahmerupakan alat tangkap yang terlarang berdasarkan Permen KP No.2Tahun 2015 tentang larangan penggunaan alat tangkap ikan pukat hela(Trawl) dan pukat tarik (Seine nets) di wilayah pengelolaan perikananRepublik

  sehingga mengeruk isi dasar laut termasukterumbu karang dan ikan kecilkecil selanjutnya hasil tangkapan trawldiambil dari jarring trawl dan disimpan dalam gabus;Bahwa penangkapan ikan dengan menggunakan jarring trawl tidakdiperbolehkan sebagaimana diatur dalam Pasal 100 B Jo pasal 9 UURI Nomor 45 tahun 2009 tentang perubahan UU RI Nomor 31 tahun2004 tentang perikanan;Bahwa penangkapan ikan dengan menggunakan trawl tidakdiperbolehkan karena bisa merusak ekosistem laut;Menimbang, bahwa selanjutnya

  dan pada saat ditangkap , Terdakwa sementaramenangkap ikan dengan menggunakan jarring trawl dan Terdakwa sudahmenangkap ikan sebanyak 10 kg ikan campuran;Menimbang bahwa berdasarkan keterangan ahli yang bersesuaian denganketerangan Terdakwa bahwa cara kerja jarring trawl adalah dengan dilengkapi taliinduk yang digulung digardan dengan sudah dimodifikasi yang tersimpan diburitankapal kemudian jarring trawl tersebut yang sudah dilengkapi dengan pemberat yangterbuat dari rantai dan pelampung viber

  diturunkan di laut kemudian ditarikmenggunakan kapal mengelilingi perairan selanjutnya hasil tangkapan trawl diambildari jarring trawl dan disimpan dalam gabus;Menimbang, bahwa jaring trawl yang digunakan Terdakwa denganukuran panjang jaring trawl secara keselurunhan kurang lebih 11 meter, taliinduk 175 meter, ukuran mata pukat pada bagian sayap sekitar 3 sampai 4inchi, badan jaring 2,5 inci, Kantong jaring 1 inci dan pemberat berupa rantaiseberat 15 kg yang berada di bawah jaring trawl dan pelampung

  diturunkan di laut kemudian ditarikmenggunakan kapal mengelilingi perairan selanjutnya hasil tangkapan trawl diambildari jarring trawl dan disimpan dalam gabus;Menimbang, bahwa jaring trawl yang digunakan Terdakwa denganukuran panjang jaring trawl secara keselurunhan kurang lebih 11 meter, taliHalaman 13 dari 17 Putusan Nomor 432/Pid.Sus/2019/PN.kKdiinduk 175 meter, ukuran mata pukat pada bagian sayap sekitar 3 sampai 4inchi, badan jaring 2,5 inci, Kantong jaring 1 inci dan pemberat berupa rantaiseberat

• Menetapkan barang bukti berupa :
• 1 (satu) Unit Kapal Jolor tanpa nama warna putih abu-abu

Dikembalikan kepada pemiliknya

• 1 (satu) Set Jaring Trawl

Dirampas untuk dimusnahkan

• Uang tunai sebesar Rp. 30.000,- (tiga puluh ribu upiah) hasil pelelangan Ikan campuran sebanyak 10 (sepuluh) Kg.

Dirampas untuk Negara.

ke lautdengan cara membuang papan jaring trawl ke laut dan sekitar 4 (empat) jamlamanya jaring berada di laut baru jaring ditarik naik ke kapal denganmenggunakan gardan mobil yang sudah di modifikasi khusus diatas /kapaldan kapal sambil berjalan sambil menarik jaring trawl dan semua ikanmaupun udang yang terkena jaring akan masuk kedalam jaring baik ikanbesar maupun ikan kecil semua masuk kedalam jaring dan yang masukkedalam jaring trawl itulah hasil tangkapan terdakwa;Bahwa awalnya pada hari senin

Bombana Sultra dan setibanya di lokasisekitar jam 18.30 wita terdakwa langsung menurunkan alat tangkap atauHalaman 10 dari 23 Putusan Nomor 444/Pid.Sus/2019/PN Kdijaring pukat yang ada di kapal dan setelah sekitar 4 (empat) jam lamanyajaring trawl berada di dasar laut baru kemudian ditarik dengan menggunakankapal dan kapal sambil berjalan maju pada saat menarik jaring trawl danjaring trowl di tarik menggunakan gardan mobil yang sudah di modifikasikhusus untuk menarik jaring trawl, dan sekitar 30

berwenang;Bahwa benar biaya yang dikeluarkan setiap kali melaut sekitar Rp.500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) untuk pembeli BBM dan perbekalanmakanan;Bahwa benar berat jaring trawl sekitar 34 (tiga puluh empat) Kg karena rantaijaring trawl beratnya sekitar 20 (dua puluh ) Kg sedangkan daging jaringtrawl beratnya sekitar 10 (Sepuluh) kg dan pelampung jaring beratnya sekitar4 (lima) kilo ditambah dengan berat yang lainnya dan jaring trawl tidak dapatdi tarik dengan hanya menggunakan satu mesin karena

Masaloka Raya Kab.Bombana Sultra dan setibanya di lokasi sekitar jam 18.30 wita terdakwalangsung menurunkan alat tangkap atau jaring pukat yang ada di kapal dansetelah sekitar 4 (empat) jam lamanya jaring trawl berada di dasar laut barukemudian ditarik dengan menggunakan kapal dan kapal sambil berjalanmaju pada saat menarik jaring trawl dan jaring trowl di tarik menggunakanHalaman 12 dari 23 Putusan Nomor 444/Pid.Sus/2019/PN Kdigardan mobil yang sudah di modifikasi khusus untuk menarik jaring trawl

,dan sekitar 30 (tiga puluh) menit kemudian keseluruhan jaring Trawl naik keperahu dan hasil tangkapannya pada saat itu diperkirakan sekitar 10(sepuluh) kg kemudian ikan hasil tangkapan simpan di gabus warna putihyang sudah dia sediakan kemudian diberikan es supaya tidak rusak ataubusuk dan pada saat sedang menarik jaring pukat trawl yang kedua kalinyatiba tiba petugas Kepolisian Perairan datang dan mengawal kapal terdakwamenuju pulau tiga untuk di amankan;Bahwa benar jaring trawl tersebut diperolehn

• BV 5295 TS, winch trawl, alat navigasi dan komunikasi;Dirampas untuk dimusnahkan. 4. Membebankan terdakwa Pham Ba Quan untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.10.000,00 (sepuluh ribu rupiah).

  Hanya terdapat bagian dari alatpenangkapan ikan jenis trawl yaitu penggulung tali (winch trawl) dan talipenarik utama (warp line).Bahwa alat penangkapan ikan jenis Jaring Trawl tidak dapat dioperasikanjika penggulung tali (winch trawl) dan tali penarik utama (warp line) tidakada.Bahwa spesifikasi/ ukuran alat penangkapan ikan jenis Jaring Trawl yangdigunakan oleh kapal perikanan KM. BV 5286 TS dan KM.

  satu kesatuan sebagai alat penangkapan ikan pair trawl.Bahwa alat penangkapan ikan jenis Pair Trawl termasuk dalam golonganalat penangkapan ikan Trawl.

  Akan tetapi terdapat winch trawl dantali penarik jaring trawl yang merupakan bagian dari alat penangkapanikan jaring trawl.Bahwa benar winch trawl dan tali penarik jaring trawl yang merupakanbagian dari alat penangkapan ikan jaring trawl sesuai gambar adalahyang digunakan oleh kapal perikanan KM. BV 5295 TS.Bahwa alat penangkapan ikan jenis jaring Trawl tersebut disimpan dikapal perikanan KM.

  BV 5286 TS.Bahwa alat penangkapan ikan jenis Jaring Trawl tidak dapat dioperasikanjika winch trawl dan tali penarik jaring trawl tidak ada.Bahwa Terdakwa tidak mengetahui spesifikasi/ukuran alat penangkapanikan jenis jaring trawl yang digunakan oleh kapal perikanan KM. BV 5295TS dan KM. BV 5286 TS, akan tetapi alat penangkapan ikan yang kamigunakan berupa jaring trawl yang ditarik dengan 2 kapal (metodepenangkapan ikan pair trawl) dan terdapat rantai pemberat di jaring.

  BV 5295 TS tersebut di tengah laut.Bahwa winch trawl dan tali penarik jaring trawl yang merupakan bagiandari alat penangkapan ikan jaring trawl sesuai gambar pada point 17serta alat navigasi dan komunikasi sesuai gambar pada point 27 masihberada di kapal perikanan KM.

• unit echosounder type FEG-660 ; ------------------------------------------------- 1 (satu) unit radio star ; ------------------------------------------------------------------------ 1 (satu) unit radio HF ICOM IC-77 ; -------------------------------------------------------- 1 (satu) unit telepon satelit ACES FR-190 F ; ---------------------------------------------- 1 (satu) unit kompas magnet ; ---------------------------------------------------------------- 1 (satu) unit alat tangkap pair trawl

  BV 4515 TS (penuntutandilakukan terpisah) melakukan kegiatan penangkapan ikan dengan menggunakanalat penangkap ikan berupa jaring pair trawl (Trawl) dengan cara terdakwamengontak saksi Bach Mau melalui radio agar bersiapsiap untuk mengoperasikanjaring pair trawl, selanjutnya KM. BV 4516 TS mulai menurunkan jarring, setelah itusaksi Bach Mau memerintahkan ABK KM.

  BV 4515 TS (penuntutandilakukan terpisah) melakukan kegiatan penangkapan ikan dengan menggunakanalat penangkap ikan berupa jaring pair trawl (Trawl) dengan cara terdakwamengontak saksi Bach Mau melalui radio agar bersiapsiap untuk mengoperasikanjaring pair trawl, selanjutnya KM BV 4516 TS mulai menurunkan jarring, setelah itusaksi Bach Mau memerintahkan ABK KM.

  BV 4516 TS adalah kapal pasangan saksi yang menangkap ikanmenggunakan alat tangkap pair trawl berjumlah 3 (tiga) unit, saat tertangkappetugas diputus (satu) unit sehingga tersisa dua (dua) unit pair trawl yangsekarang ada di atas kapal KM. BV 4516 TS yang dinahkodai Nguyen Tho; = Bahwa KM. BV 4516 TS adalah kapal pasangan saksi (KM. BV 4515 TS) dalammengoperasikan alat tangkap pair trawl Karena alat tangkap pair trawl carakerjanya dioperasikan oleh dua kapal, =" Bahwa, peran kapal KM.

  BV 4516 TS terdapat line hauleruntuk menarik tali penarik jaring trawl Selanjutnya Ahh Perikanan menjelaskanbahwa alat penangkap ikan pair trawl tidak sesuai dengan ketentuan sebagaimanadiatur dalam Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor : 02/PERMENKP/2015 tentang Larangan Penggunaan Alat Penangkap Ikan Pukat Hela (Trawl)dan Pukat Tarik (Seine Net) di WPPNRI, dimana dalam lampiran disebutkan alattangkap yang dimaksud termasuk pair trawl ; = Bahwa, Ahli Perikanan menjelaskan berdasarkan UndangUndang

  Karena karang lunak ikut tersangkut dan hancur terkena bola besi pada groundrope jaring dan mengakibatkan kelestarian dan keberlanjutan sumberdaya ikanterganggu; Bahwa, Ahli Perikanan menjelaskan, pair trawl yang ada di KM. BV 4516 TSdiketahui ada 2 (dua) unit alat tangkap trawl, terdapat (satu) buah gulungan/hauler,tali penarik jaring trawl dan bong/tiang.

• • 1 (satu) set jaring trawl

  Dirampas untuk dimusnahkan.

  • Uang tunai sebesar Rp. 15.000,- (lima belas ribu rupiah) hasil pelelangan Ikan campuran sebanyak 5 (lima) kg.

  Dirampas untuk Negara.

  6. Menetapkan Terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp.2.000,- (Dua ribu rupiah)

  saatdilakukan pemeriksaan petugas kepolisian menemukan hasiltangkapan ikan sekitar 5 (lima ) kg, dan menemukan jaring trawl,benang, Tali jaring trawl, papan, Rante dan pelampung, Tali pengantarJaring trawl sehingga terdakwa bersama kapal Jolor nur agnis tersebutdibawa ke Dit Pol Air untuk pengusutan lebih lanjut.

  Sultrakarena melakukan penangkapan ikan dengan menggunakan jarring trawl dan padasaat ditangkap , Terdakwa sementara menangkap ikan dengan menggunakanjarring trawl dan Terdakwa sudah menangkap ikan sebanyak 5 kg ikan campuran;Menimbang bahwa berdasarkan keterangan ahli yang bersesuaian denganketerangan Terdakwa bahwa cara kerja jarring trawl adalah dengan dilengkapi taliinduk yang digulung digardan dengan sudah dimodifikasi yang tersimpan diburitankapal kemudian jarring trawl tersebut yang sudah

  dilengkapi dengan pemberat yangterbuat dari rantai dan pelampung viber diturunkan di laut kemudian ditarikmenggunakan kapal mengelilingi perairan selanjutnya hasil tangkapan trawl diambildari jarring trawl dan disimpan dalam gabus;Menimbang, bahwa jaring trawl yang digunakan Terdakwa denganukuran panjang jaring trawl secara keseluruhan kurang lebih 11 meter, taliinduk 175 meter, ukuran mata pukat pada bagian sayap sekitar 3 sampai 4inchi, badan jaring 2,5 inci, kantong jaring 1 inci dan pemberat

  Sultrakarena melakukan penangkapan ikan dengan menggunakan jarring trawl dan padasaat ditangkap , Terdakwa sementara menangkap ikan dengan menggunakanjarring trawl dan Terdakwa sudah menangkap ikan sebanyak 5 kg ikan campuran;Menimbang bahwa berdasarkan keterangan ahli yang bersesuaian denganketerangan Terdakwa bahwa cara kerja jarring trawl adalah dengan dilengkapi taliinduk yang digulung digardan dengan sudah dimodofikasi yang tersimpan diburitankapal kemudian jarring trawl tersebut yang sudah

• pidana penjara selama 1 (satu) bulan dan 10 (sepuluh) hari ;

• Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah pernah dijalankan oleh terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
• Memerintahkan terdakwa tetap berada dalam tahanan;
• Memerintahkan agar barang bukti berupa ;
• 1 (satu) Unit Kapal Jolor warna putih merah hijau

Dikembalikan kepada pemiliknya

• 1 (satu) Set Jaring Trawl

  ) yang panjangnyasekitar 9 ( sembilan ) depa sedangkan lebar 11 ( sebelas depa ) untukmelakukan penangkapan ikan ;Bahwa sewaktu terdakwa tiba sekitar Pukul 17.30 Wita lalu ditemani ABKterdakwa yang bernama saksi RISKI menurunkan alat tangkap ikan berupajaring Tarik ( Jaring Trawl ) ke dalam Perairan Masaloka raya, KabupatenBombana Propinsi Sulawesi Tenggara ;Bahwa seteleha sekitar 3 ( tiga ) jam lamanya berada didasar laut selanjutnyaalat penangkap ikan berupa jaring Tarik ( Jaring Trawl ) ditarik

  Setibanya di lokasi penangkapan ikantersebut terdakwa bersama REKI langsung menurunkan alat tangkapberupa jaring Trawk yang sudah disiapkan di kapal dan setelah sekitar 3(tiga) jam lamanya jaring trawl berada di dasar laut baru ditarik denganmenggunakan kapal dan kapal sambil berjalan maju dan jaring trowl ditarik menggunakan gardan mobil yang sudah di modifikasi knusus untukmenarik jaring trawl, dan sekitar 15 (lima belas) menit proses penarikanjaring trawl hingga semua naik ke perahu dan hasil

  Rp.700.000,00(tujuh ratus ribu rupiah) yang dijual di Kassipute Kampung Baru padapengolah ikan kering tetapi kadang juga dijual kepada Bos pembeli ikanH.Kamila yang beralamat di Kampong Baru Bombana; Bahwa dia melakukan penangkapan ikan menggunakan jaring trawl tidakdilengkapi dengan IJIN dan kapal saya memiliki dokumen atau suratsuratkapal berupa Pas Kecil dan kapal saya ukuran GT3; Bahwa jaring trawl terdakwa peroleh dengan cara membeli benang nilonwarna hitam lalu kemudian dijahit sendiri dan

  lama pembuatan jaring trawlselama tiga hari dengan ukuran panjang 9 (Sembilan) depa, dan lebar 11(sebelas) depa panjang tali kurang lebin 200M (dua ratus meter); Bahwa biaya yang dikeluarkan setiap kali saya melaut melakukanpenangkapan ikan menggunakan Jjaring trawl sekitar Rp.500.000,00 (limaratus ribu rupiah) untuk pembeli BBM dan perbekalan makanan; Bahwa kapal terdakwa memiliki 3 (tiga) mesin yaitu mesin merek Ninja 30(tiga puluh) PK sebanyak 3 (tiga) Buah; Bahwa berat jaring trawl sekitar 44

  (duapuluh) Kg; Bahwa benar kapal jolor warna putin mereh hijau beserta alat tangkapjaring trawl tersebut adalah milik terdakwa sendiri dan terdakwa sudahmenjadi nelayan dengan alat tangkap jaring Trawl perairan Bombanasejak tahun 2004 sampai sekarang ini; Bahwa benar hasil tangkapan ikan tidak menentu berkisar 50kg (limapuluh) kg sampai dengan 100 kg (seratus) kg dengan nilai penjualanberkisar Rp.500.000,00 (lima ratus) ribu rupiah sampai denganRp.700.000,00 (tujuh ratus ribu rupiah) yang dijual

• Menetapkan barang bukti berupa : - 1 (satu) unit KM empat putra 05,\- Uang sebesar Rp. 1.859.500 (satu juta delapan ratus lima puluh Sembilan ribu lima ratus rupiah) hasil lelang penjualan ikan tangkapan terdakwa;Dirampas untuk Negara; - 1 (satu) set jarring trawl;Dirampas untuk dimusnahkan;6. Membebankan Terdakwa untuk membayar biaya perkara sejumlah Rp5.000,00 (lima ribu rupiah).

  Saksi ISMAIL Bin DUL ALIK , dibacakan dimuka persidangan dibawahsumpah pada pokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa saksi dalam keadaan sehat jasmani dan rohani, dan mengertidihadirkan dipersidangan dikarenakan menangkap ikan menggunakanjaring trawl; Bahwa saksi bersama dengan terdakwa dengan saksi IRWAN BinSAUDIN ,Saksi MADSANI Bin SOLEHtelah di tangkap oleh pihakkepolisian, saat sedang berlabuh setelah melakukan penangkapan ikandengan jaring trawl pada hari rabu tanggal 18 November 2015 sekira

  Bahwa ahli pernah melihat alat tangkap yang dipergunakan olehterdakwaMADINA Bin DUL ALIF merupakan Jaring Trawl atau Pukat HelaDasar Berpapan (Otter Trawlis).

  dan peralatan peralatan pendukungnyatersebut, dan di hubungkan dengan ukuran jaring trawl yang di sita olehkepolisian tersebut tidak di perbolehkan /atau dilarang beroperasi diperairan wilayah seluruh Bangka Belitung.

  , gelombang sertakedalaman laut, setelah sesuai dan dianggap layak, selanjutnyaterdakwa memerintahkan saksi IRWAN Bin SAUDIN dan Saksi ISMAILBin DUL ALIK untukmelakukan penangkapan ikan dengan caraHalaman 15 Putusan Nomor 809/Pid.Sus/2015/PN Sqlmelemparkan atau menurunkan jaring trawl yang telah dipersiapkan kelaut beserta semua perlengkapan jaring trawl.

• Pada hari Sabtu pukul 06.00 WIBTerdakwa mulai menurunkan jaring trawl ke dalam laut menggunakanmesin, setelah jaring sampai ke dasar laut Terdakwa menunggu selama 2(dua) jam agar jaring trawl terisi oleh ikan, kemudian sekitar pukul 09.00WIB jaring trawl tersebut diangkat dengan cara ditarik oleh saksi AGUSMALIK dan saksi SUHARYADI atas perintah Terdakwa. Kemudian jaringtersebut dinaikkan ke atas kapal dan dibuka untuk mengeluarkan ikan yangHal. 3 dari 13 hal. Put.

  Pada hari Sabtu pukul 06.00 WIB Terdakwa mulaimenurunkan jaring trawl ke dalam laut menggunakan mesin, setelah jaringsampai ke dasar laut Terdakwa menunggu selama 2 (dua) jam agar jaringtrawl terisi oleh ikan, kKemudian sekitar pukul 09.00 WIB jaring trawl tersebutdiangkat dengan cara ditarik oleh saksi AGUS MALIK dan saksiSUHARYADI atas perintah Terdakwa.

  ERNI JAYA 03 sedang melakukan penangkapanikan dengan menarik jaring menggunakan mesin, kemudian dilakukanpemeriksaan secara insentif terhadap Terdakwa beserta ABK dan muatankapal, dan Terdakwa kedapatan memiliki, menguasai, membawa, dan/ataumenggunakan alat penangkap ikan berupa jaring trawl/jaring pukat harimaubeserta perlengkapannya dengan ukuran mata kantong jaring + 1,8 cm ;ukuran mata jaring pada mulut jaring trawl + 3,8 cm ; 2 (dua) gulung talitambang penarik jaring trawl dengan ukuran masingmasing

  Uang hasil lelang ikan sebesar Rp. 2.139.750, (dua juta seratus tigapuluh sembilan ribu tujuh ratus lima puluh rupiah) ;Dirampas untuk negara.c. 1(satu) unit jaring trawl mata jaring 1,5 cm ;d. 1 (satu) gulung tambang + 60 meter ;e. 2 (dua) keping papan pemberat trawl ;Hal. 6 dari 13 hal. Put.

  ERNI JAYA 03 terbuat dari kayu warna merah lishijau, mesin FE 4 (empat) silinder, 7 GT, merek MITSUBISHI ;Dikembalikan kepada pemiliknya, yaitu saksi ILHAM HAMZAH ; 1 (satu) paket jaring trawl/pukat harimau mata jaring berukuran 1,5(satu setengah) cm, 2 (dua) buah papan pemberat trawl, 2 (dua)buah besi siku stainles, tali tambang penarik jaring trawl kurang lebihpanjang 60 (enam puluh) meter ;Dirampas untuk dimusnahkan ; Hasil lelang ikan sebesar Rp. 2.139.750, (dua juta seratus tiga puluhsembilan

• Indonesia (ZEEI) yang tidak memiliki Surat Izin Penangkapan Ikan (SIPI) sebagaimana dalam dakwaan alternatif kesatu Penuntut Umum;

• Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa CHAU MINH CA, oleh karena itu dengan pidana denda sebesar Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 4 (empat) bulan;
• Menetapkan barang bukti berupa :
1. 3 (tiga) unit alat tangkap Pair Trawl

   pasangan jaring trawl membentuk kantong dan dilengkapidengan pemberat besi sehingga mengaduk dasar perairan dan semuaHalaman 3 dari 35 Putusan Nomor 29/Pid.

   , yaitusatu alat tangkap trawl yang ditarik oleh dua kapal berpasangan.

   BV 0259 TS adalah kapal penangkapikan menggunakan alat tangkapan pair trawl adalah saat dilakukanpemeriksaan mendapati jaring trawl di KM. BV 0259 TS, satu tali penarikyang dilengkapi rumbairumbai yang digulung pada hauler. Kapal jugadilengkapi bong/tiang dan terdapat rooler hanya pada sisi kiri kapal.Selanjutnya dapat dijelaskan jaring trawl yang ada tidak mungkin hanyaditarik menggunakan satu tali penarik yang ada di KM.

   BV 0259TS yaitu satu jaring trawl ditarik oleh dua kapal, dengan cara kerja sepertiini dapat disimpulkan bahwa KM.

   Bagian kantong (code end) dibuka dan ikandikeluarkan.Pair trawl yang ada di KM. BV 0259 TS memiliki spesifikasi 1. Kantongjaring trawl (cde end) 2. Kantong berlapis ganda 3. Dilengkapi rantaipengejut atau bola besi di Ground Rope 4. Tali penarik jaring. Terdapat linehauler sehingga saya bisa menjelaskan bahwa KM.

• Telsat Aces FR-190 ;8. 3 (tiga) unit Alat Tangkap Pair Trawl ;9. 1 (satu) Kg Ikan campuran kering hasil dari penyisihan ikan campuran sebanyak 1.299 Kg (seribu dua ratus sembilan puluh sembilan kilogram) yang telah dimusnahkan berdasarkan Penetapan Pengadilan Perikanan pada Pengadilan Negeri Ranai Nomor.17/Pen.Pid.Sus-Prk/2016/PN.Ran tanggal 25 April 2016 ;Dirampas Untuk Dimusnahkan ;5. Menetapkan supaya terdakwa membayar biaya perkara sebesar Rp.5.000 (lima ribu rupiah).

  Telsat Aces FR190 ;8. 3 (tiga) Unit Alat Penangkapan Ikan Pair Trawl ;9.

  BV 4806TS membawa ada 3 (tiga) unit alat tangkap Trawl di atas kapalyang mana 2 (dua) unit masih dalam kondisi baik atau berfungsidan 1 (satu) unit sudah rusak, terdapat 1 (satu) buahgulungan/hauler, dan tali penarik jaring Trawl.

  Pagi itu belum menurunkanjaring karena mesin pompa oli rusak, sehingga jika digunakan untukmenarik alat tangkap pair trawl kekuatan mesinnya agak lemah, akantetapi masih bisa digunakan untuk menarik pair trawl dan sebelumnyaselesai melakukan operasi penangkapan ikan dengan menggunakanpair trawl bersamasama dengan KM. BV 4805 TS ;e Bahwa, Terdakwa menerangkan bahwa Pemilik kapal KM.

  BV 4806 TS adalahmembantu menarik tali jaring pair trawl yang dioperasikan dengancara kedua kapal BV 4806 TS dan BV 4805 TS bergerak sejajarmenarik jaring secara bersama dengan kecepatan relatif sama dantetap sekitar 2 knoot. Tanpa KM BV 4805 TS membantu menarik jaringpair trawl maka pengoperasian pair trawl dalam menangkap ikan tidakbisa dilakukan ;Bahwa, Terdakwa menjelaskan bahwa Nakhoda dan ABK KM. BV 4805TS bersama kapalnya berhasil melarikan diri dan tidak berhasilditangkap oleh KP.

  Pagi itu belum menurunkan jaring karena mesinpompa olie rusak, sehingga jika digunakan untuk menarik alat tangkap pairtrawl kekuatan mesinnya agak lemah, akan tetapi masih bisa digunakanuntuk menarik pair trawl dan sebelumnya selesai melakukan operasipenangkapan ikan dengan menggunakan pair trawl bersamasama denganKM.

• Supardi Bin Nurdin dengan pidana penjara selama 1 (satu) bulan dan 10(sepuluh) hari;

• Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah pernah dijalankan oleh terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
• Memerintahkan terdakwa tetap berada dalam tahanan;
• Memerintahkan agar barang bukti berupa
• 1 (satu) Unit kapal jolor Tanpa nama warna putih merah ;

Dikembalikan kepada pemiliknya ;

• 1(satu) set jaring trawl

  Bombana Sulawesitenggara terdakwa sedang melakukan penangkapan ikanmenggunakan kapal jolorTanpa nama warna putin merahdengan jaring trawl yang panjangannya sekitar 11 (delapan)meter dan kemudian ditemukan oleh Kapal Polisi PatrolliPolisi perairan; Bahwa benar cara melakukan penangkapan ikanmenggunakan kapal jolor tanpa nama warna putih merahmiliknya terdakwa yaitu Jaring trawl yang ada di kapal ituditurunkan ke laut dengan tali dengan pajang tali sekitar 200meter dan sekitar 5 (lima) jam jaring yang

  Bombana Sultra dan tiba di lokasi sekitar jam19.0 wita, terdakwa langsung menurunkan alat ataujaringTrawl yang ada di kapalnya dan setelah sekitar 5(lima) jam lamanya jaring trawl ada di dasar laut baru ditarikmenggunakan kapal sambil berjalan mundur dan jaring trowldi tarik menggunakan gardan mobil yang sudah dimodifikasi knusus untuk menarik jaring trawl, dan sekitar 10(sepuluh) menit jaring Trawl ditarik kapal danhasiltangkapannya sebanyak kurang lebih 30 (tiga puluh) Kgnamun tibatiba datang patroli

  Kampung Baru Bombana;Bahwa benar terdakwa melakukan penangkapan ikanmenggunakan jaring trawl tidak memiliki izin dan kapalnyatidak memiliki dokumen atau sSuratsurat kapal;Bahwa benar terdakwa memperoleh jaring Trawl tersebutdengan cara membuatnya sendiri, dan kapal tersebut milikterdakwa sendini;Bahwa benar biaya operasional yang dia keluarkan setiapkali melaut melakukan penangkapan ikan menggunakanjaring Trawl sebanyak sekitar Rp. 250.000,00 (dua ratuslima puluh ribu rupiah) utuk membeli BBM dan

  perbekalanmakanan dan setahu terdakwa jaring trawl dilarang karenadapat menghancurkan terumbu karang dan ekosistem lautlainnya tapi karena dengan jaring trawl lebih banyakmendapat hasil maka tetap dilakukan;Bahwa benar kapal milik terdakwa menggunakan 2 (dua)buah mesin merk Radin;Menimbang, bahwa Terdakwa tidak mengajukan Saksi yang meringankan(a de charge) ;Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagaiberikut:1 (Satu) Unit kapal jolor Tanpa nama warna putih merahHalaman 14 dari

  yang ada dikapal milik terdakwa, setelah 5 (lima) jamkemudian terdakwa menarik jaring trawl tersebut dengan menggunakan gardanmobil yang telah dimodifikasi yang tersimpan dalam kapal milik terdakwatersebut, lalu sekira 10 (Sepuluh) menit kKemudian ikan hasil tangkapan denganmenggunakan jarring trawl tersebut dinaikan diatas kapal, namun tibatibadatang petugas Kepolisian menghampiri kapal yang digunakan terdakwatersebut, yang kemudian melakukan pemeriksaan terhadap kapal yangdigunakan terdakwa tersebut

• • 1 (satu) set jaring trawl

  Dirampas untuk dimusnahkan.

  • Uang tunai sebesar Rp. 30.000,- Tiga puluh ribu rupiah) hasil pelelangan Ikan campuran sebanyak 10 (sepuluh) kg.

  Dirampas untuk Negara.

  6. Menetapkan Terdakwa dibebani membayar biaya perkara sebesar Rp.2.000,- (Dua ribu rupiah)

  temukan adalah melakukan penangkapan ikandengan menggunakan jaring trawl;Halaman 6 dari 17 Putusan Nomor 449/Pid.Sus/2019/PN.KdiBahwa masyarakat tahu kalau menggunakan jarring trawl itudilarang karena sudah pernah disosialisasikan;Bahwa Terdakwa melakukan penangkapan ikan diwilayahperairan Kabupaten Bombana;Bahwa menurut pengakuan Terdakwa bahwa bahan trawl diarakit sendiri dengan membeli bahannya berupa benang, tali besar,rantai besi, pelampung;Bahwa menangkap ikan dengan menggunakan jarring trawl

  itu memiliki pukat atau jaring yangmemiliki bagian berupa kantung , badan, sayap dan papan pembuka,memiliki pelampung dan pemberat atau rantai ;Bahwa Penggunaan jaring trawl itu dilarang karena bisa merusakekosistem biota laut tempat bertelurnya ikan ;Bahwa Cara kerja jaring trawl yaitu jarring trawl pukatt hela dibuangkelaut lalu ditarik beberapa ratus meter pakai mesin sehingga bisamenjaring ikanikan yang ada di dasar laut ;Bahwa Alat tangkap jaring trawl pukat hela berpapan adalahmerupakan alat

  Sultra karena melakukanpenangkapan ikan dengan menggunakan jarring trawl dan pada saat ditangkap ,Terdakwa sementara menangkap ikan dengan menggunakan jarring trawl danTerdakwa sudah menangkap ikan sebanyak 10 kg ikan campuran;Menimbang bahwa berdasarkan keterangan ahli yang bersesuaian denganketerangan Terdakwa bahwa cara kerja jarring trawl adalah dengan dilengkapi taliinduk yang digulung digardan dengan sudah dimodifikasi yang tersimpan diburitankapal kemudian jarring trawl tersebut yang sudah

  Sultra karena melakukanpenangkapan ikan dengan menggunakan jarring trawl dan pada saat ditangkap ,Terdakwa sementara menangkap ikan dengan menggunakan jarring trawl danTerdakwa sudah menangkap ikan sebanyak 10 kg ikan campuran;Menimbang bahwa berdasarkan keterangan ahli yang bersesuaian denganketerangan Terdakwa bahwa cara kerja jarring trawl adalah dengan dilengkapi taliinduk yang digulung digardan dengan sudah dimodofikasi yang tersimpan diburitankapal kemudian jarring trawl tersebut yang sudah

  dilengkapi dengan pemberat yangterbuat dari rantai dan pelampung viber diturunkan di laut kemudian ditarikmenggunakan kapal mengelilingi perairan selanjutnya hasil tangkapan trawl diambildari jarring trawl dan disimpan dalam gabus;Menimbang, bahwa jaring trawl yang digunakan Terdakwa denganukuran panjang jaring trawl secara keselurunhan kurang lebih 11 meter, taliinduk 175 meter, ukuran mata pukat pada bagian sayap sekitar 3 sampai 4inchi, badan jaring 2,5 inci, Kantong jaring 1 inci dan pemberat

• bertuliskan BINA BERSATU 42;

• 1 (satu) lembar Pas Besar Sementara Nomor: PK.205/2/16/KSOP.BKL-17 Tanggal 20 Nopember 2017;
• 1 (satu) Lembar Surat Ukur Dalam Negeri Sementara Nomor : 141/BBb Tanggal 20 Nopember 2017;
• 3 (tiga) Lembar Sertifikat Kelayakan dan Pengawakan Kapal penangkap ikan Nomor : PK.001/8/10/KSOP BKL-17 Tanggal 21 Nopember 2017;

Dirampas untuk Negara;

• 1 (satu) set alat tangkap ikan berupa pukat Hela atau pukat Trawl

  Mukomuko;Bahwa para Nelayan lIpuh sudah resah dengan keberadaan kapalpenangkap ikan yang mengunakan jari Trawl/pukat harimau, dikarenakanikan menjadi sedikit;Terhadap keterangan Saksi, Terdakwa tidak keberatan dan membenarkannya;4.

  Mukomuko;Bahwa para Nelayan lIpuh sudah resah dengan keberadaan kapalpenangkap ikan yang mengunakan jari Trawl/pukat harimau, dikarenakanikan menjadi sedikit;Terhadap keterangan Saksi, Terdakwa tidak keberatan dan membenarkannya;5.

  Keputusan Menteri Pertanian No. 503/Kpts/Um/7/1980,Trawl adalah jenis jaring yang Dapat Ahli jelaskan bahwa :BerdasarkanKeputusan Direktur jenderal Perikanan nomor : IK.340/DJ.10106/97 tentangpetunjuk pelaksanaan surat Keputusan Menteri Perikanan No.503/KPTS/UM/7/1980, diktum pertama Jaring Trawl merupakan jenisjenisjaring berbentuk kantong yang ditarik oleh sebuah kapal bermotor danmenggunakan alat pembuka mulut jaring yang disebut gawang (beam) atausepasang alat pembuka (otter board) dan jaring

  Unsur dengan sengaja :Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap dipersidangan, pada hari Selasa tanggal 5 November 2019 bertempat di wilayahPerairan Air Hitam, Kecamatan Sungai Rumbai, Kabupaten Mukomuko,Terdakwa beserta Saksi Azwil, Saksi Idris, Saksi Ujang dan Saksi Seribu(Terdakwa dalam perkara lainnya) telah menangkap ikan melalui alat tangkapjenis pukat tarik/trawl dimana Terdakwa mengetahui penangkap ikan denganalat trawl tersebut sudah diketahui tidak diperbolehkan/dilarang oleh

  Akibat yang ditimbulakan dari penggunaal alat tangkap trawl tersebutHalaman 33 dari 38 Putusan Nomor 80/Pid.Sus/2019/PN Mkmadalah dampaknya dengan penangkapan ikan yang besarbesar sampaldengan penangkapan ikan yang terkecil sekalipun dari penggunaan Trawl,sehingga anak ikan dan biota laut lalinnya bisa habis sehingga bisamembahayan kelestarian sumber daya ikan dan/atau lingkungannya diwilayahpengelolaan perikanan Republik Indonesia.

• ) jam untukmenjaring ikan ;Bahwa setelah jaring trawl ditaring dengan menggunakan kapal selama 3 (tiga) jam,selanjutnya jaring trawl tersebut diangkat dengan menggunakan tangan hingga keatas palka kapal, selanjutnya saksi Heri Bin Arsad dan saksi Joko Abdullahmengambil ikan campuran jenis ruca yang terjaring pada jaring trawl tersebut lebihkurang sebanyak 30 kg (tiga puluh kilogram);Bahwa pada saat terdakwa dan saksi Heri Bin Arsad serta saksi Joko Bin Abdullahsedang mengambil ikan yang terjaring

  Roni (DPO) dengan tujuan perairanpulau Dapur untuk menangkap ikan dengan alat jaring Trawl yang terdapat dikapaltersebut;e Bahwa sesampainya di perairan Pulau Dapur pada posisi kordinat 03' 9" 490 "LS 106 44" 600 BT terdakwa bersamasama dengan saksi Heri Bin Arsad dan saksiJoko Bin Abdullah melempar jaring Trawl tersebut ke laut, kemudian melempar dua(dua) batang besi siku, setelah itu melempar 2 (dua) buah papan sky, selanjutnya kapaldijalankan guna menarik jaring trawl selama lebih kurang 3 (tiga

  ) jam untuk menjaringikan ;e Bahwa setelah jaring trawl ditaring dengan menggunakan kapal selama 3 (tiga)jam, selanjutnya jaring trawl tersebut diangkat dengan menggunakan tangan hingga keatas palka kapal, selanjutnya saksi Heri Bin Arsad dan saksi Joko Abdullah mengambilikan campuran jenis ruca yang terjaring pada jaring trawl tersebut lebih kurang sebanyak30 kg (tiga puluh kilogram);e Bahwa pada saat terdakwa dan saksi Heri Bin Arsad serta saksi Joko BinAbdullah sedang mengambil ikan yang terjaring

  tiga) jam untuk menjaringikan ;e Bahwa setelah jaring trawl ditaring dengan menggunakan kapal selama 3 (tiga) jam,selanjutnya jaring trawl tersebut diangkat dengan menggunakan tangan hingga ke ataspalka kapal, selanjutnya saksi Heri Bin Arsad dan saksi Joko Abdullah mengambil ikancampuran jenis ruca yang terjaring pada jaring trawl tersebut lebih kurang sebanyak 30kg (tiga puluh kilogram);e Bahwa pada saat terdakwa dan saksi Heri Bin Arsad serta saksi Joko Bin Abdullahsedang mengambil ikan yang terjaring

  pada jaring trawl tersebut datang saksi SigitMujiono dan saksi Wisnu Mahardika yang merupakan anggota Polisi Air Kep.

• strong>1.500.000.000,- (satu milyar lima ratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar diganti dengan pidana kurungan selama 4 (empat) bulan;

• Menetapkan barang bukti berupa :
1. 1 (satu) unit KM.BV.92976TS ukuran 45 GT terbuat dari kayu berikut Mesin Cummins 10 Cyl 500 PK ;
2. 1 (dua) unit alat bantu jaring Pair Trawl

   (Trawl) dengan cara saksi Le Cuongmengontak terdakwa melalui radio agar bersiapsiap untukmengoperasikan jaring pair trawl, selanjutnya jaring yang adapada KM BV 92977 TS diturunkan dan KM.BV. 92976 TSmelemparkan tali penarik jaring dan mengikatkannya keujungjaring sisi yang lain (Sayap jaring)/ bagian besi segitiga.

   Mulamula kapalsaksi KM.BV.92977TS menurunkan jaring, lalu kapal salingmerapat selanjutnya tali penarik jaring trawl yang ada dikapal pasangan yaitu KM.BV.92976 TS diikatkan ke salahsatu bagian ujung alat tangkap jaring trawl yang adadi KM.BV.92977 TS yang dilengkapi pelampung danpemberat besi.

   Mulamula KM.BV.92977 TSmenurunkan jaring, lalu kapal saling merapat selanjutnyatali penarik jaring trawl yang ada di kapal pasangan yaituKM.BV.92 976 TS diikatkan ke salah satu bagian ujung alattangkap jaring trawl yang ada di KM.BV.92977 TS yangdilengkapi pelampun g dan pemberat besi.

   dengan kapal pasangannya KM.BV.92977TS.Jaring trawl di KM.BV.92977 TS berjumlah 1 (satu) unit danberfungsi.

   yang sama (pair trawl);Menimbang, bahwa secara teknis operasional pair trawl dalamoperasionalnya tidak dapat dioperasikan hanya dengan menggunakan1 (Satu) buah kapal, melainkan jaring trawl harus dihela oleh dua buakapal, maka kapal terdakwa dan kapal saksi merupakan satu kesatuandalam operasional kapal penangkapan ikan;Menimbang, bahwa kapal terdakwa KM.BV.92976 TS sebagaipasangan yang menarik jaring trawl, yang secara teknismengikutsertakan kapal lain yaitu. kapal saksi KM.BV.92977 TS Putusan

• ,yang mana alat penangkap ikan jenis pair trawl tersebut dioperasikan dengancara pertamatama jaring diturunkan / dijatunkan kelaut oleh kapal perikananBV 8919 TS, kemudian kapal BV 9889 TS merapat dan mengambil salah satuujung tali pada jaring pair trawl, selanjutnya kapal bergerak bersamasamauntuk membuka dan menarik jaring trawl dengan pergerakan kapal searahserta kecepatan yang samat 2 mil perjam selama + 6 jam, kemudian jaringditarik / dinaikkan dan ikan diambil serta dikumpulkan dikapal perikanan

  BV8919 TS.Pada saat Kapal BV 8919 TSdan Kapal BV 9889 TS melakukanpenangkapan ikan dengan menggunakan jaring trawl tersebut, KP.

  Kantong ini dihubungkan dengantali malas (lazy line).Bahwa pada daerah penangkapan yang berlumpur dan/atau tidak jauhdari pantai, target utama dari trawl adalah udang. Sedangkan pair trawl,pada umumnya untuk menangkap ikan di perairan pertengahan. Akantetapi, hasil pengecekan trawl pada BV 8919 TS memiliki rantalpengejut sehingga dapat dipastikan bahwa trawl ini juga menyapudasar perairan.

  Sedang dilakukan reviewperijinan pengoperasian trawl, China : Dilakukan moratorium, dimanaselama 3 bulan setiap tahun dilakukan larangan pengoperasian agarikan dapat memulihkan diri (recovery), Vietnam : Moratorium terhadapiin kapal trawl, Hongkong : Pelarangan trawl sejak 31 Desember 2012,Kanada, Brazil, Australia : Pelarangan trawl di laut dangkal, Italia :Pelarangan Trawl Di Teluk Castellamare, Sicillia sejak tahun 1990,meliputi area kurang lebih 200 km.Bahwa berdasarkan UndangUndang RI Nomor

  kapal telah menurunkan jaring trawl sebanyak 2(dua) kali. di mana dalam 1 (satu) hari jaring trawl diturunkan sebanyak 2(dua) kali;Menimbang, bahwa kapal perikanan BV 8919 TS sebagai kapal ikanyang mengoperasikan alat penangkapan ikan jenis pair trawl selalu bersamasama dengan kapal pasangannya yaitu kapal perikanan BV 9889 TS dalammelakukan penangkapan ikan, dimana pengoperasian alat penangkap ikanjenis pair trawl tersebut dilarang dioperasikan di Wilayah PengelolaanPerikanan Negara Republik Indonesia

• BV 92682 TS ;

  - 1 (satu) unit alat bantu pair trawl ;

  - 1 (satu) unit alat komunikasi VHF Super Star 2400 ;

  - 1 (satu) unit kompas basah Express A 120 ;

  Kesemuanya dirampas untuk dimusnahkan ;

  1. Membebankan biaya perkara kepada terdakwa tersebut sebesar Rp 5.000,- (lima ribu rupiah).

  BV 92682 TS adalah kapal pasangan saksi yang menangkap ikanmenggunakan alat tangkap pair trawl berjumlah tiga unit, saat hendak tertangkappetugas diputus satu unit sehingga tersisa dua unit pair trawl yang sekarang ada diatas kapal KM. BV 92683 TS yang saksi nahkodai ;" Bahwa, KM. BV 92682 TS adalah kapal pasangan saksi KM. BV 92683 TS dalam mengoperasikan alat tangkap pair trawl karena alat tangkap pair trawl carakerjanya dioperasikan oleh dua kapal ; =" Bahwa, KM.

  Awal kerja pair trawl yaitu keduakapal saling merapat, tali penarik jaring pada kedua kapal diikat pada masingmasing sisi ujung sayap jaring trawl. Setelah diikatkan kedua kapal merenggangsambil jaring diturunkan. Setelahposisijarak kedua kapal sesuai dengan yangdiinginkan oleh nahkoda, kapal bergerak bersama dengan kecepatan kapal relatifsama sehingga kedua kapal sejajar. Pada saat dioperasikan secara bersamasamadengan KM. BV 92683 TS jaring trawl membentuk kantong.

  BV 92682 TS terdapat linehauler untuk menarik tali penarik jaring trawl.

  BV 92682 TS sedang menarik jaring trawl di pagihari sekira antara Pukul 7.00 Wib sampai Pukul 8.00 Wib bersama kapal pasanganterdakwa BV 92683 TS, sudah 3 hari berada di laut menangkap ikan di laut hinggatertangkap, sejak kapal bertolak dari pelabuhan Phuoc Tinh mengibarkan benderaVietnam ; =" Bahwa, terdakwa menerangkan sejak berangkat dari Vietnam, KM. BV 92682 TShanya membawa alat bantu pair trawl saja yaitu tali penarik jaring trawl, sementara 3(tiga) unit pair trawl berada di KM.

  Jaring trawl berada di KM. BV 92683 TSberjumlah 2 (dua) unit dan keduanya berfungsi. Kedua kapal dilengkapi dengan alatkomunikasi radio untuk saling berkomunikasi dalam rangka persiapan operasi,selama operasi dan pasca operasi penangkapan ikan. Awal kerja pair trawl yaitukedua kapal saling merapat, tali penarik jaring pada kedua kapal diikat pada masingmasing sisi ujung sayap jaring trawl. Setelah diikatkan kedua kapal merenggangsambil jaring diturunkan.

• Memerintahkan barang bukti yang berupa :- 1 (satu) unit KM Mutiara, dikembalikan kepada Terdakwa;- 1 (satu) buah kompas, 1 (satu) set jaring trawl dengan panjang 18(delapan belas) depa, 2 (dua) buah papan sky sepanjang 50 m (limapuluh meter), 2 (dua) buah batang siku-siku pembuka trawl, rantaipemberat jaring dan pelampung jaring, dirampas untuk dimusnahkan;6. Membebani Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar: Rp 5.000,-(lima ribu rupiah);

  Dedi;Bahwa diatas KM Mutiara ditemukan barang bukti berupa jaring trawl;Bahwa jaring trawl dilarang digunakan untuk menangkap ikan karena dapatmerusak keberlanjutan sumber daya ikan.

  Dedi;Bahwa diatas KM Mutiara ditemukan barang bukti berupa jaring trawl;Hal. 7 Putusan No. 40/Pid.Sus/2017/PN.PgpBahwa jaring trawl dilarang digunakan untuk menangkap ikan karena dapatmerusak keberlanjutan sumber daya ikan.

  Satu unit alat tangkap trawl menggunakansepasang papan pembuka mulut jaring (otter board) di sayap kiri dankanan trawl; Bagian tali penarik yaitu tali yang menghubungkan antara alat tangkapdan kapal pada saat alat tangkap trawl dioperasikan;Bahwa berdasarkan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor71/Permen KP/2016 tentang Jalur Penangkapan Ikan dan Alat PenangkapanIkan di Wilayah Pengelolaan Perikanan Republik Indonesia, jaring trawldilarang digunakan untuk menangkap ikan;Hal. 12 Putusan No

  . 40/Pid.Sus/2017/PN.Pgp Bahwa cara mengoperasikan jaring trawl adalah jaring dibuang ke lautsampai otter board.

• M E N G A D I L I

  1. Menyatakan terdakwa TRAN NHO terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana; turut serta dengan sengaja melakukan usaha perikanan di bidang penangkapan ikan, yang tidak memiliki Surat Izin Usaha Perikanan (SIUP) dan menggunakan alat penangkap ikan dan/atau alat bantu penangkapan ikan (Pair Trawl) yang mengganggu dan merusak

  , yang mana alat penangkap ikan pair trawl tersebutdioperasikan dengan cara pertamatama jaring diturunkan /dijatunkan ke laut olen kapal perikanan BV 93798 TS, kemudiankapal BV 93797 TS merapat dan mengambil salah satu ujung tallpada jaring pair trawl, selanjutnya kapal bergerak bersamasamauntuk membuka dan menarik jaring trawl dengan pergerakankapal searah serta kecepatan yang sama + 2 mil perjam selama +6 jam, kemudian jaring ditarik/ dinaikkan dan ikan diambil sertadikumpulkan di kapal perikanan

  Kantong inidihubungkan dengan tali malas (lazy line).Bahwa pada daerah penangkapan yang berlumpur dan/atau tidak jauh daripantai, target utama dari trawl adalah udang. Sedangkan pair trawl, padaumumnya untuk menangkap ikan di perairan pertengahan. Akan tetapi,hasil pengecekan trawl pada BV 93798 TS sebagai kapal utama memilikirantal pengejut sehingga dapat dipastikan bahwa trawl ini juga menyapudasar perairan.

  Keppres No. 39 Tahun 1980tentang penghapusan trawl di perairan di Indonesia, 3). Keppres No.85 tahun 1982 tentang pengoperasian trawl dengan batas koordinat 130BT dan 4).

  Sedang dilakukan review perijinanpengoperasian trawl, China : Dilakukan moratorium, dimana selama 3 bulansetiap tahun dilakukan larangan pengoperasian agar ikan dapatmemulihkan diri (recovery), Vietnam : Moratorium terhadap ijin kapal trawl,Hongkong : Pelarangan trawl sejak 31 Desember 2012, Kanada, Brazil,Australia : Pelarangan trawl di laut dangkal, Italia : Pelarangan Trawl DiTeluk Castellamare, Sicillia sejak tahun 1990, meliputi area kurang lebih200 km.Put.