tersebut sambil membunyikan sirine mobil;e Bahwa terdakwa kemudian berusaha mengejar mobil travel tetapi tidakbisa;e Bahwa setelah kurang lebih 500 meter mengejar, sesampainya didepan Pasar Boyolali, mobil Avanza tersebut baru berhasil menyalip mobiltravel dari sebelah kiri dan ketika menyalip baru dapat separuh badan mobil,tibatiba terdakwa dengan spontan mengambil senjata jenis airsofgun dibawah jok mobil lalu membuka kaca jendela kemudian bermaksud untukmenembak mobil travel dengan cara menarik pelatuk

tersebut sambil membunyikan sirine mobil;1011e Bahwa terdakwa kemudian berusaha mengejar mobil travel tetapi tidakbisa;e Bahwa setelah kurang lebih 500 meter mengejar, sesampainya didepan Pasar Boyolali, mobil Avanza tersebut baru berhasil menyalip mobiltravel dari sebelah kiri dan ketika menyalip baru dapat separuh badan mobil,tibatiba terdakwa dengan spontan mengambil senjata jenis airsofgun dibawah jok mobil lalu membuka kaca jendela kemudian bermaksud untukmenembak mobil travel dengan cara menarik pelatuk

bahwa setelah disalip, terdakwa merasa kaget dan secarareflek spontan mengejar mobil travel tersebut sambil membunyikan sirinemobil dan setelah kurang lebin 500 meter mengejar, sesampainya di depanPasar Boyolali, mobil Avanza tersebut baru berhasil menyalip mobil travel darisebelah kiri dan ketika menyalip baru dapat separuh badan mobil, tibatibaterdakwa mengambil senjata jenis airsofgun di bawah jok mobil lalu membukakaca jendela kemudian bermaksud untuk menembak mobil travel dengancara menarik pelatuk

kemudian setelah Ponidi pulang senjata api rakitantersebut terdakwa ambil dan terdakwa simpan didalam laci meja rumahterdakwa.Lalu pada hari Minggu tanggal 02 Februari 2020 sekira pukul 02.00Wib terdakwa berniat mau mencoba senjata api tersebut lalu kemudianterdakwa ambil 2(dua) butir amunisi dari dalam kamar rumah terdakwakemudian amunisi tersebut terdakwa isi dan pasang di dalam senjata apitersebut, kemudian terdakwa bawa kekolam kira kira 500 meter dari rumahterdakwa dan terdakwa mencoba menarik pelatuk

kemudian setelah Ponidi pulang senjata api rakitantersebut terdakwa ambil dan terdakwa simpan didalam laci meja rumahterdakwa.Lalu pada hari Minggu tanggal 02 februari 2020 sekira pukul 02.00Wib terdakwa berniat mau mencoba senjata api tersebut lalu kemudianterdakwa ambil 2(dua) butir amunisi dari dalam kamar rumah terdakwakemudian amunisi tersebut terdakwa isi dan pasang di dalam senjata apitersebut, kemudian terdakwa bawa kekolam kira kira 500 meter dari rumahterdakwa dan terdakwa mencoba menarik pelatuk

Perbuatan tersebut dilakukan terdakwadengan cara sebagai berikut:e Pada waktu dan tempat seperti tersebut diatas, bermula ketika terdakwamembuat senjata api rakitan jenis kKecepek dengan cara pertamatamaterdakwa menggunakan pipa besi bekas teng semprot sebagai larasnyasenjata kemudian terdakwa mencari pelatuk bekas senapan burungsebagai pelatuk senjata kemudian terdakwa membuat gagangnya darikayu lalu terdakwa membuat tapingnya dari pelat seng sedangkan untukper atau pegasnya terdakwa ambil dari

yang diduga bahanbahan untuk membuat senjata apirakitan jenis kecepek ke Polsek Bermani Ulu untuk diamankan.Bahwa pada saat penangkapan terhadap Terdakwa Sarpawi Alias Pawi BinNasir, saat itu Terdakwa Sarpawi Alias Pawi Bin Nasir memberitahukan danmengatakan kepada saksi bahwa cara aku membuat senjata api rakitan jeniskecepek laras pendek yaitu dengan cara pertamatama saya menggunakanpipa besi bekas teng semprot sebagai larasnya senjata kemudian saya mencaripelatuk bekas senapan burung sebagai pelatuk

karbit, dan 1 (satu) buah setang las, dimanacara terdakwa bersamasama ADEDI Bin SUWANI membuat senjata api jenis revolvedengan caraADEDI Bin SUWANI menjepit senjata api rakitam jenis revolver denganmenggunakan 1 (satu) buah tank milik terdakwa, lalu terdakwa dengan menggunakan1 (satu) setang las mengelas ke arah gagang senjata api rakitan jenis revolfer kebagian laras depan tersebut, kemudian ADEDI Bin SUWANI mengarahkan kembali kebagian dekat pelatung untuk di las oleh terdakwa sampai menempel besi pelatuk

karbit, dan 1 (Satu) buah setang las, dimanacara terdakwa bersamasama ADEDI Bin SUWANI membuat senjata api jenis revolvedengan caraADEDI Bin SUWANI menjepit senjata api rakitam jenis revolver denganmenggunakan 1 (Satu) buah tank milik terdakwa, lalu terdakwa dengan menggunakan 1(satu) setang las mengelas ke arah gagang senjata api rakitan jenis revolfer ke bagianlaras depan tersebut, kemudian ADEDI Bin SUWANI mengarahkan kembali ke bagiandekat pelatung untuk di las oleh terdakwa sampai menempel besi pelatuk

bersamasama ADEDI Bin SUWANI membuat senjata api jenis revolvedengan caraADEDI Bin SUWANI menjepit senjata api rakitam jenis revolver denganHalaman 7 dari 14 Putusan Nomor 526/Pid.Sus/2018/PN Skymenggunakan 1 (Satu) buah tank milik terdakwa, lalu terdakwa dengan menggunakan 1(satu) setang las mengelas ke arah gagang senjata api rakitan jenis revolfer ke bagianlaras depan tersebut, kemudian ADEDI Bin SUWANI mengarahkan kembali ke bagiandekat pelatung untuk di las oleh terdakwa sampai menempel besi pelatuk

Idul Adha als Idul bin Kaso denganmembawa berbagai senjata antara lain senjata api rakitan jenispapporo, pelatuk, anak panah/peluncur dan panah Ambon.Selain itu) adapula Haeruddin als Ilu als Bapak Aulia binHajaruddin yang dipanggil oleh Jarima als Bapak Delvi binJaang.

Adapun warga bantuan dari Dusun Padang tersebut olehJarima als Bapak Delvi bin Jaang diinapkan di rumahnya selamaberada di Dusun KopiBahwa terkait konflik antara kedua dusun tersebut, selaindisiapkan berbagai persenjataan baik berupa senjata api rakitanjenis papporo (selanjutnya disebut papporo) pelatuk dan panahambon khususnya oleh bantuaan orang yang didatangkantersebut, telah disediakan pula berbagai alat atau senjata lainnyayaitu antara lain botol berisi bensin ( selanjutnya disebut bommolotov

Idul Adha als Idul bin Kaso dengan membawa20berbagai senjata antara lain senjata api rakitan jenis papporo,pelatuk, anak panah/peluncur dan panah Ambon. Selain itu adapula Haeruddin als Ilu als Bapak Aulia bin Hajaruddin yangdipanggil oleh Jarima als Bapak Delvi bin Jaang.

Adapun wargabantuan dari Dusun Padang tersebut oleh Jarima als BapakDelvi bin Jaang diinapkan di rumahnya selama berada di DusunKopiKopi;Bahwa terkait konflik antara kedua dusun tersebut, selaindisiapkan berbagai persenjataan baik berupa senjata api rakitanjenis papporo ( selanjutnya disebut papporo ), pelatuk dan panahambon khususnya oleh bantuan orang yang didatangkantersebut, telah disediakan pula berbagai alat atau senjata lainnyayaitu antara lain botol berisi bensin( selanjutnya disebut bom

Idul Adha als Idul bin Kaso dengan membawaberbagai senjata antara lain senjata api rakitan jenis papporo,pelatuk, anak panah/peluncur dan panah Ambon. Selain itu adapula Haeruddin als Ilu als Bapak Aulia bin Hajaruddin yangdipanggil oleh Jarima als Bapak Delvi bin Jaang .

senjata ini hanya satu atau tunggal, juga komponen senjataini bukan terbuat dari logam secara keseluruhan tapi ada juga komponennyadari plastik ;e Bahwa senjata yang berbentuk FN bentuknya mirip tapi juga senjata mainanbuatan Taiwan, dan perbedaan kalau pistol FN asli tidak ada tonjolan dibawahlaras, begitu juga magazinnya yang aslinya begitu ditekan langsung keluar,tapi yang ini menggunakan baut dan komponennya juga tidak semua dariunsur logam sebagaimana layaknya senjata api dan tidak mempunyai pelatuk

senjata gas tetapi senjata mainan ;e Bahwa ke 14(empat belas) Magzin adalah magazine senjata mainan dan terbuatdari plastik ; Bahwa senjatasenjata mainan disidang ini banyak dipajang di Paris Franciskarena Ahli alumni pendidikan senjata di Francis dan menurut pengetahuanAhli senjata api organik TNI tidak ada yang menggunakan kabel, sedangkansenjata yang dijadikan barang bukti ini hampir semuanya ada kabel ;e Bahwa ciriciri utama senjata api yang asli adalah bisa dibongkar pasang danharus mempunyai pelatuk

Bahwa semua senjata mainan tersebut dalam keadaan rusak dan yangmeletus ini adalah sisa angin yang ada dalam tabung senapan angin jaditidak apaapa karena senjata mainan ;Bahwa semua magazine adalah magazine senjata mainan karena terbuat dariplastik dan semua senjata tersebut adalah mainan, sebab kalau senjata apitidak ada yang menggunakan kabel, sedangkan senjatasenjata ini hampirseluruhnya menggunakan kabel ;e Bahwa kuwalifikasi senjata api komponennya semua terbuat dari besi ataulogam, memakai pelatuk

dan bisa dibongkar pasang ;e Bahwa Barang Bukti yang diajukan Penuntut Umum semuanya tidak bisadibongkar pasang dan tidak punya pelatuk serta komponennya ada yangterbuat dari plastik ;e Bahwa keterangan Ahli dibenarkan oleh Terdakwa ;Menimbang, bahwa dipersidangan Terdakwa HANI SAPTA PRIBOWO BinH.M.

disita sebagai hasil penggeledahan Penyidik adalah semua senjataapi dan bahan peledak ;Menimbang, bahwa didalam persidangan Terdakwa juga mengajukan saksiahli yaitu YASIN dan BASWOKO berpendapat pada pokoknya menyatakan bahwaterhadap semua barang bukti yang diajukan Penuntut Umum khususnya berbentuksenjata semua adalah mainan karena tidak seperti yang menjadi standar resmi karenatidak bisa dibongkar pasang, komponennya ada yang terbuat dari plastik bahkan adakabelnya serta semuanya tidak mempunyai pelatuk

PENETAPANNomor 23/Pdt.P/2014/PA PlkBea :SerDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Palangka Raya yang memeriksa dan mengadiliperkara tertentu pada tingkat pertama dalam sidang Majelis telah menjatuhkanpenetapan terhadap perkara yang diajukan oleh :Misran Bin Hasim, umur 48, agama Islam, pendidikan SD, pekerjaanwiraswasta, tempat tinggal di Jalan Pelatuk Ill RT.006, RW. 009,Kelurahan Palangka, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya,sebagai Pemohon I;Masliani Binti Ambri

, umur 41, agama Islam, pendidikan SLTA, pekerjaan iburumah tangga, tempat tinggal di Jalan Pelatuk III RT.0O6 RW. 009Kelurahan Palangka, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya,sebagai Pemohon Il;Pengadilan Agama tersebut ;Telah mempelajari suratsurat yang berkaitan dengan perkara ini;Telah mendengar keterangan Pemohon dan Pemohon II serta saksisaksi dimuka sidang;DUDUK PERKARAMenimbang, bahwa Pemohon dan Pemohon Il dalam suratpermohonannya tanggal 05 Juni 2014 telah mengajukan permohonan pengesahannikah

Panggungrejo Kota Pasuruan ;Bahwa terdakwa membuat senpi rakitan jenis revolver tersebut selama 4 (empat)bulan ;Bahwa terdakwa membuat senpi rakitan jenis revolver tersebut sejak tahun 2015 ;Bahwa terdakwa merakit senpi rakitan jenis revolver hingga bisa ditembakkan yakniawalnya melihat kunci jok sepeda motor yang mana cara kerjanya persis denganpelatuk senpi, kemudian terdakwa menirunya dengan cara membuat pelatuk daribesi stainless yang terdakwa samakan dengan kunci jok sepeda motor dan bentukbesi

stainless tersebut terdakwa samakan bentuknya dengan pelatuk senpi.

Panggungrejo Kota Pasuruan ;Bahwa benar terdakwa membuat senpi rakitan jenis revolver tersebut selama 4(empat) bulan ;Halaman 13 dari 18 Putusan No. 96/Pid.B/2016/PN Psr Bahwa benar terdakwa membuat senpi rakitan jenis revolver tersebut sejak tahun2015 ; Bahwa benar terdakwa merakit senpi rakitan jenis revolver hingga bisa ditembakkanyakni awalnya melihat kunci jok sepeda motor yang mana cara kerjanya persisdengan pelatuk senpi, Kemudian terdakwa menirunya dengan cara membuat pelatukdari besi stainless

yang terdakwa samakan dengan kunci jok sepeda motor danbentuk besi stainless tersebut terdakwa samakan bentuknya dengan pelatuk senpi.Untuk badan dari Senpi rakitan dibuat dari Plat Stainless yang dibentuk menyerupaibentuk asli senpi jenis revolver dengan cara terdakwa mengelas dan menggrendaplat stainless tersebut menyerupai bentuk asli senpi jenis revolver tersebut.

milik TerdakwaAGUS PRIYONO Bin DJUNAN yang dipergunakan untuk tujuan jaga diri danpada saat ditanya mengenai surat ijin kKepemilikan senjata api rakitantersebut Terdakwa AGUS PRIYONO Bin DJUNAN tidak dapat menunjukkansurat ijin kepemilikan senjata api dari pinak yang berwenang serta tidak adahubungannya dengan pekerjaan seharihari Terdakwa AGUS PRIYONO BinDJUNAN selanjutnya Terdakwa diamankanke Polres Tapin; Bahwa cara kerja senjata api rakitan milik Terdakwa AGUS PRIYONO BinDJUNAN tersebut adalah pelatuk

yang terbuat dari besi ukuran panjangkurang lebih 2 cm (dua centimeter) ditarik ke belakang yang mana bagianbelakang dari besi tersebut ada per nya kemudian luv/laras dilepasselanjutnya di bagian belakang luv dimasukkan amunisi berupa rivet yang diujungnya (bagian depan) ditempel dengan gotri selanjutnya luv tersebutdipasang kembali kemudian pada saat pelatuk ditarik besi yang pada bagianbelakang terdapat per akan mendorong/mematik rivet sehingga pada saatbesi pendorong memantik rivet akan menimbulkan

milik TerdakwaAGUS PRIYONO Bin DJUNAN yang dipergunakan untuk tujuan jaga diri danpada saat ditanya mengenai surat ijin kKepemilikan senjata api rakitantersebut Terdakwa AGUS PRIYONO Bin DJUNAN tidak dapat menunjukkansurat ijin kepemilikan senjata api dari pinak yang berwenang serta tidak adahubungannya dengan pekerjaan seharihari Terdakwa AGUS PRIYONO BinDJUNAN selanjutnya Terdakwa diamankan ke Polres Tapin; Bahwa cara kerja senjata api rakitan milik Terdakwa AGUS PRIYONO BinDJUNAN tersebut adalah pelatuk

yang terobuat dari besi ukuran panjangkurang lebih 2 cm (dua centimeter) ditarik ke belakang yang mana bagianbelakang dari besi tersebut ada per nya kemudian luvi/aras dilepasselanjutnya di bagian belakang luv dimasukkan amunisi berupa rivet yang diujungnya (bagian depan) ditempel dengan gotri selanjutnya luv tersebutdipasang kembali kemudian pada saat pelatuk ditarik besi yang pada bagianbelakang terdapat per akan mendorong/mematik rivet sehingga pada saatbesi pendorong memantik rivet akan menimbulkan

pengakuan istrinya sendiri kemudian pada waktu dan tempatsebagaimana diuraikan diatas senapan angin yang sudah terdakwa pegangdan sudah siap tembak dengan popor senapan angin didada dan ujung larassenjata diarahkan kebagian kepala dan leher saksi korban yang sudah terisihalaman 3 dari 20 Putusan No. 94/Pid.B/2018/PN Sgrpeluru kemudian karena tubuhnya terlindung semaksemak yang tinggikemudian saat itulah terdakwa menembak saksi korban sebanyak 2 (dua) kalikearah kepala atau leher dengan cara menarik pelatuk

karena istrinyatelah berselingkuh dengan korban NYOMAN ARTANA dan hal tersebutterdakwa ketahui dari pengakuan istrinya sendiri Kemudian senapan anginyang sudah terdakwa pegang dan sudah siap tembak dengan poporsenapan angin didada dan ujung laras senjata diarahkan kebagian kepaladan leher saksi korban yang sudah terisi peluru kemudian karena tubuhnyaterlindung semaksemak yang tinggi kemudian saat itulah terdakwamenembak saksi korban sebanyak 2 (dua) kali kearah kepala atau leherdengan cara menarik pelatuk

kemudian saat itulah terdakwa menembak saksi korban sebanyak 2 (dua) kallkearah kepala atau leher dengan cara menarik pelatuk senapan angin denganmenggunakan Jari telinjuk kanan dan peluru yang ada didalam laras keluarmengenai bagian leher saksi korban, karena merasa kurang puas terdakwakembali menarik kokangan dan memasukan peluru lagi kKedalam kamar larassenapan angin dan menembakan kembali kearah yang sama dengan posisi yangsama serta diarahkan kebagian leher atau kepala dan mengenai bagian lehersaksi

Smd. 2(dua) plat besi bahan magazen senjata api jenis FN; 1(satu) buah besi rangka magazen airsoft gun No.034962; 4(empat) plat besi bahan trigger senjata api jenis Revolver; 4(empat) plat besi bahan pelatuk senjata api jenis Revolver;satu) kotak pegas;(du(((1 (satu1(satu) bungkus peluru airsoft gun 6 mm; 2(dua) buah stempel nomor senjata api; 1(satu) botol tinta stempel; 2(dua) buah gergaji besi;1(satu) buah kikir;1(satu) buah alat pendukung bor letter L; 2(dua) buah bor duduk; 2(dua) buah catok

jenis Revolver,1(satu) buah silinder Revolver, 4(empat) buah silinder semi Revolver,4(empat) buah laras senjata api jenis Revolver, 2(dua) buah laras senjataapi jenis FN, 2(dua) buah laras airsoft gun, 1(satu) plat besi bahan gripsenjata api jenis Revolver, 1(satu) plat besi bahan kokang senjata api jenisFN, 2(dua) plat besi bahan magazen senjata api jenis FN, 1(satu) buahbesi rangka magazen airsoft gun No.034962, 4(empat) plat besi bahantrigger senjata api jenis Revolver, 4(empat) plat besi bahan pelatuk

Revolver; 1(satu) buah silinder Revolver; 4(empat) buah silinder semi Revolver; 4(empat) buah laras senjata api jenis Revolver; 2(dua) buah laras senjata api jenis FN; 2(dua) buah laras airsoft gun;1(satu) plat besibahan grip senjata api jenis Revolver;1(satu) plat besibahan kokang senjata api jenis FN; 2(dua) plat besi bahan magazen senjata api jenis FN; 1(satu) buah besi rangka magazen airsoft gun No.034962; 4(empat) plat besi bahan trigger senjata api jenis Revolver; 4(empat) plat besi bahan pelatuk

Sedangkan tugas saksi setelah mendapatHalaman 15 dari 33 Putusan Nomor 258/Pid.B/2014/PN.Smd.potongan bakalan besi dan selinder maka saksi rakit menjata senjata apirevolver lengkap dengan pelatuk, penjera dan laras kemudian oleh saksisetelah jadi diserahkan kepada ENTEP.Untuk yang membuat merk pada setiap senjata api rakitan adalahENTEP, sedangkan saksi hanya bisa membuat senjata api rakitan jenisrevolver, sedangkan untuk pinishing dilakukan oleh ENTEP untukpemasaran saksi tidak tahu.Bahwa yang menyuruh

dekat rumah penduduk.Bahwa adapun cara terdakwa menggunakan senjata api tersebut pertamaterdakwa memasukkan bubuk mesiu kedalam laras senjata, kKemudian masukkansabuk kelapa untuk menyumbat bubuk misiu agar tidak keluar, lalu padatkandengan ditusuktusuk menggunakan besi yang sudah disediakan pada senjatatersebut, kemudian terdakwa masukkan peluru yang terbuat dari timah dandisumbat dengan sabuk kelapa, kemudian pasang belerang pemicu yang terbuatdari peluru pistol mainan anakanak ke dalam bagian pelatuk

, gunanya untukpemicu api yang membakar bubuk mesiu tersebut, setelah semuanya selesaibarulah terdakwa mengunci senjata dengan seng plat dibagian pelatuk sampaimenemukan sasaran, lalu tekan grendel untuk menembakan senjata.Bahwa terdakwa tidak mempunyai surat izin untuk mempergunakan ataumenyimpan senjata api rakitan jenis balansa tersebutnene Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalampasal 1 ayat (1) UU Darurat No 12 tahun 1951;Menimbang, bahwa atas dakwaan Penuntut Umum tersebut

tajam jenis pisau kepada korban Triyanto kemudian saksi Nano bersama dengan sdr Giyatno memintakepada saksi dan korban Triyatno untuk menyerahkan tas, dompet, handphone serta sepeda motor korban Isrokhan kepada saksi Nano Subamadan sdr Giyatno namun seketika saksi langsung merobohkan sepeda motor milik saksi danmembuang kunci kontak sepeda motor saksi karenaterdakwa bersama dengan temanteman terdakwa akan mengambilsepeda motor milik saksi sehingga membuat saksi Nano marah lalu saksiNano menarik pelatuk

kemudiansaksi Nano bersama dengan sdr Giyatno meminta kepada saksi Isrokhandan korban Triyatno untuk menyerahkan tas, dompet, handphone sertasepeda motor korban Isrokhan kepada saksi Nano Subama dan sdrGiyatno namun seketika saksi Isrokhan langsung merobohkan sepeda motor milik saksi Isrokhan dan membuang kunci kontak sepeda motor saksiIsrokhan karena terdakwa bersama dengan temanteman terdakwa akanmengambil sepeda motor milik saksi Isrokhan sehingga membuat saksiNano marah lalu saksi Nano menarik pelatuk

saksi menodongkan senjata api jenis revolver warnahitam ke arah kepala korban Isrokhan sedangkan sdr Giyatno saat itujuga menodongkan senjata tajam jenis pisau kepada korban Triyanto kemudian saksi bersama dengan sdr Giyatno meminta agar korban Isrhokandan korban Triyatno untuk menyerahkan tas, dompet serta handphoneserta sepeda motor korban Isrhokan kepada saksi dan sdr Giyatno namunseketika korban Isrhokan membuang kunci kontak sepeda motornya sehingga membuat saksi marah lalu saksipun menarik pelatuk

menodongkansenjata api jenis revolver warna hitam ke arah kepala korban Isrhokansedangkan sdr Giyatno saat itu juga menodongkan senjata tajam jenis pisaukepada korban Triyatno kemudian saksi Nano bersama dengan sdr Giyatnomeminta agar korban Isrhokan dan korban Triyatno untuk menyerahkan tas,dompet serta handphone serta sepeda motor korban Isrhokan kepada sdrNano dan sdr Giyatno namun seketika korban Isrhokan membuang kuncikontak sepeda motornya sehingga membuat saksi Nano marah lalu saksiNanopun menarik pelatuk

kemudian saksi Nano bersama dengansdr Giyatno meminta kepada saksi Isrokhan dan korban Triyatno untukmenyerahkan tas, dompet, handphone serta sepeda motor korban Isrokhankepada saksi Nano Subama dan sdr Giyatno namun seketika saksiIsrokhan langsung merobohkan sepeda motor milik saksi Isrokhan danmembuang kunci kontak sepeda motor saksi Isrokhan karena terdakwabersama dengan temanteman terdakwa akan mengambil sepeda motormilik saksi Isrokhan sehingga membuat saksi Nano marah lalu saksi Nanomenarik pelatuk

Bahwa setelan menikah Penggugat dan Tergugatmengambil tempat di kediaman orang tua Penggugat di Jalan Mendawai No.47 selama 3 bulan dan selanjutnya tinggal di Barak di Jalan Pelatuk sebagaitempat kediaman bersama terakhir, kKemudian sejak Juni 2012 Penggugatmeninggalkan tempat kediaman bersama;3. Bahwa selama pernikahan tersebut Penggugat denganTergugat telah hidup rukun sebagaimana layaknya suami istri namun belumdikaruniai keturunan;4.

terjadi perselisihan dan pertengkaran, yang penyebabnya adalah karenafaktor ekonomi, Tergugat tidak memberi nafkah/uang kepada Penggugat,disamping itu Tergugat kurang perhatian terhadap Penggugat, bila pergi keluarrumah sendirian saja tanpa mengajak Penggugat (vide keterangan dua orangsaksi); Bahwa akibat dari perselisihan dan pertengkaran tersebut Penggugat danTergugat telah pisah rumah sejak Juni 2012, untuk selanjutnya Penggugat tetaptinggal di Jalan Mendawai , sedangkan Tergugat tinggal di Jalan Pelatuk

Membawa Senjata Penusuk;

PENETAPANNomor 100/Pdt.G/2014/PA PlkBISMILLAHIRRAHM ANIRRAHIMDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Palangka Raya yang memeriksa perkara tertentu pada tingkatpertama telah menjatuhkan Penetapan seperti tersebut di bawah imi dalam perkara CeraiTalak antara:Pemohon, umur 47 tahun, agama Islam, pekerjaan Jualan Pentol, tempat kediaman diJalan Pelatuk V RT.006 , RW. 009, No. 87 Kelurahan Palangka, KecamatanJekan Raya, Kota Palangka Raya, selanjutnya disebut sebagai Pemohon;

Menyatakan sah perkawinan antara Pemohon I WAHYU bin DIAN dengan Pemohon II NOVITA SARI, S.Pd binti ABDUL MAJID yang dilaksanakan pada 03 Mei 2018 di Jalan Pelatuk, Kelurahan Palangka, Kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya;

3. Memerintahkan kepada para Pemohon untuk mencatatkan pernikahannya pada Kantor Urusan Agama Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya;

4. Membebankan kepada para Pemohon membayar biaya perkara ini sejumlah Rp. 0,00 (nol rupiah);

Selanjutnyaketika terdakwa mudik lebaran Idul Fitri di Metro Lampung terdakwa membelirumah grendel pelatuk beserta grendel pelatuknya dari orang lain yang terdakwatidak kenal, setelah itu terdakwa kembali lagi ke Sleman. Kemudian bahanbahan yang telah terdakwa beli lalu terdakwa rakit dengan menyatukan bagianbagian tersebut , setelah itu terdakwa menambahkan teropong diatasnya danterdakwa ketika merakit senjata api tersebut menggunakan gergaji besi, tangdan tatah.

memberikan keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut:e Bahwa pada awalnya bulan September 2013 terdakwa dirumahnyamerakit sendiri senjata api rakitan dengan cara awalnya terdakwamembuat popor senjata dari akar pohon maoni dan bermaksud untukterdakwa jadikan popor senjata atau senapan angin, namun terdakwapada saat itu ditawari laras senapan angin gas oleh orang lain dankemudian terdakwa beli.e Selanjutnya ketika terdakwa mudik lebaran Idul Fitri di Metro Lampungterdakwa membeli rumah grendel pelatuk

senjata api rakitan laras panjang yangdiakui oleh terdakwa sebagai miliknya.Bahwa benar awalnya pada bulan September 2013 terdakwadirumahnya merakit sendiri senjata api rakitan dengan cara awalnyamembuat popor senjata dari akar pohon mahoni dan bermaksud untukdijadikan popor senapan angin;Bahwa benar terdakwa pada saat itu ditawari laras senapan angin gasoleh orang lain dan kemudian terdakwa beli.Bahwa benar ketika terdakwa mudik lebaran Idul Fitri di Metro Lampungterdakwa membeli rumah grendel pelatuk

pelurutajam kaliber 7,62 x 51 mm. 55 (lima puluh lima) butir pelurudalam keadaan baik dan dapat ditembakkan dengan senjataapi kaliber 7,62 mm sedangkan 2 (dua) butir peluru lainnyadalam keadaan catch.Menimbang, bahwa sebagaimana pengakuan terdakwa bahwa awalnyapada bulan September 2013 terdakwa merakit sendiri senjata api dengan caramembuat popor senjata dari akar pohon mahoni sedangkan untuk laras saat ituditawari laras senapan angin gas oleh orang lain kemudian terdakwa belisedangkan rumah grendel pelatuk

PUTU SUMAHARDANA selaku petugasjaga Pos Polisi, yang mana tas tersebut merupakan milik terdakwa yangtelah direbut saksi FERAWATI saat terjadi pertengkaran dengan terdakwa.e Bahwa senjata api tersebut didapat terdakwa dengan cara membeli darisaudara ALFIAN (DPO) dengan harga Rp. 200.000,.e Bahwa barang berupa Senjata Api rakitan laras pendek dan selongsongpeluru dengan ciriciri sebagaimana yang telah disebutkan diatas, dapatdikategorikan sebagai Senjata Api, karena telah memiliki laras, grendel,pelatuk

dalam pengertian itu senjatasenjata yang nyatanyata mempunyai tujuansebagai barang kuno atau barang yang ajaib (merkwaardigheid), dan bukan pula sesuatusenjata yang tetap tidak dapat terpakai atau dibikin sedemikian rupa sehingga tidakdapat dipergunakan, kemudian berdasarkan keterangan Ahli di persidangan, barangbukti berupa 1 (satu) pucuk senjata api rakitan dan 3 (tiga) butir peluru tajam yangditemukan pada diri terdakwa, merupakan senjata api yang sudah lengkap karenamemiliki komponen grendel, pelatuk

tunggal, setelah itu mereka bertiga BARI PRIMA yang mengendaraisepeda motor lalu RASIHUN NAFIL ILMI berada diboncengan tengahkemudian terdakwa TERDAKWA ADE SETIAWAN berada di boncenganbelakang berputar kembali menuju ke SAIFUL berada kemudian dari jarak 3(tiga) meter antara RASIHUN NAFIL ILMI dengan SAIFUL lalu RASIHUNNAFIL ILMI mengeluarkan senjata api rakitan yang dibawanya dandisimpan dalam perut tertutup sweater, lalu RASIHUN NAFIL ILMImengarahkan senjata api rakitan ke arah SAIFUL dan menarik pelatuk

tunggal, setelah itu mereka bertiga BARI PRIMA yang mengendaraisepeda motor lalu RASIHUN NAFIL ILMI berada diboncengan tengahkemudian terdakwa TERDAKWA ADE SETIAWAN berada di boncenganbelakang berputar kembali menuju ke SAIFUL berada kemudian dari jarak 3(tiga) meter antara RASIHUN NAFIL ILMI dengan SAIFUL lalu RASIHUNNAFIL ILMI mengeluarkan senjata api rakitan yang dibawanya dandisimpan dalam perut tertutup sweater, lalu RASIHUN NAFIL ILMImengarahkan senjata api rakitan kea rah SAIFUL dan menarik pelatuk

untuk melakukanpenembakan terhadap SAIFUL sambil menonton organ tunggal;Bahwa pada waktu itu saksi yang mengendarai sepeda motor lalu Anaktersebut berada diboncengan tengah kemudian ADE SETIAWAN berada diboncengan belakang berputar kembali menuju ke SAIFUL berada kemudiandari jarak 3 (tiga) meter antara kami dengan SAIFUL lalu Anak tersebutmengeluarkan senjata api rakitan yang dibawanya dan disimpan dalamperut tertutup sweater, kemudian mengarahkan senjata api rakitan ke arahSAIFUL dan menarik pelatuk