pada pukul 08.00 Wita yang besarnya2.946,838 liter yang jika di nominalkan ke dalam rupiah besarnya Rp13.260.771, ( tiga belas juta dua ratus enampuluh ribu tujuh ratus tujuhpuluh satu rupiah)Saksi menerima uang hasil penjualan khusus minyak Solar dari Operatoryang melaksanakan tugas pada saat itu yaitu Shift malam yang saat itubertugas yaitu terdakwa (I) I PUTU PARWATA dan terdakwa (II) IKADEK JUNIARTA, dan saksi I WAYAN WIDIADA namun yang10saksi terima dari termasuk penjualan BBM Premium, dan pertamax

dan sanggup memberikan keterangandengan sebenarnya.Saksi bekerja sebagai karyawan SPBU nomor 54.803.23 alamat di JlSunset Road Kuta badung yang mana di SPBU tersebut saksi bekerjasebagai akunting yang tugas dan tanggung jawabnya melakukanmenerima uang hasil penjualan minyak pada SPBU tersebut selanjutnyamembuat laporan keuangan kepada pihak pusat dan saksi bekerja sebagaiakunting sejak tanggal 10 Mei 2013 hingga sekarangSetahu saksi memang benar ada menerima hasil penjualan minyak jenisSolar dan pertamax

Saksi ENRICO ANDREAN PUTRA TJENDANA dibawah sumpah pada pokoknyamenerangkan sebagai berikut :e Bahwa benar saksi adalah pemilik SPBU 54.803.23 Jalan Sunset RoadKuta Badung;e Bahwa BBM yang dijual di SPBU milik saksi jenis Pertamax, premiumdan solar;e Bahwa pada awalnya saksi tidak mengetahui karyawannya terdakwa (I) IPUTU PARWATA dan terdakwa (II) I KADEK JUNIARTA melakukanpenjualan minyak jenis Solar pada tanggal 20 Juni 2013 sekitar jam 04.00wita kepada mobil Isuzu Elf warna biru yang didalamnya

Tegal sejaktahun 2010 sampai dengan sekarang.e Bahwa tugas saksi adalah: menerima kiriman BBM jenis premium,pertamax, solar, dan solar dex, dan juga menerima setoran uang hasilpenjualan BBM shift pagi dari karyawan bagian operator shift pagi.e Bahwa harga BBM pada bulan Mei 2015: jenis premium adalahRp.7.400,00 (tujuh riobu empat ratus rupiah) per liter, jenis bio solar adalahRp.6.900,00 (enam ribu sembilan ratus rupiah) per liter, jenis pertamaxadalah Rp.9.400,00 (sembilan ribu empat ratus rupiah

pendapat yang ahlisampaikan kepada penyidik adalah benar.Bahwa ahli bekerja sebagai Kepala Seksi Pengawasan Migas di KantorDinas dan Energi Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Tengah.Bahwa tugas saksi adalah melakukan pengawasan di bidang minyak dangas bumi baik di hulu, hilir di wilayah Provinsi Jawa Tengah.Bahwa pengaturan tentang minyak dan gas bumi terdapat dalamUndangUndang Nomor 22 Tahun 2001 Tentang Minyak Dan Gas Bumi.Bahwa jenisjenis minyak bumi antara lain: solar, pertamina dex,premium, pertamax

, pertamax plus, bio solar dan minyak tanah.Bahwa rumusan Pasal 1 dalam UndangUndang Nomor 22 Tahun 2001:a.

KejoraJaya Raya untuk membeli/ mengisi BBM solar bersubsidi di SPBU44.521.03.e Bahwa benar pengaturan tentang minyak dan gas bumi terdapat dalamUndangUndang Nomor 22 Tahun 2001 Tentang Minyak Dan Gas Bumi.e Bahwa benar jenisjenis minyak bumi antara lain: solar, pertamina dex,premium, pertamax, pertamax plus, bio solar dan minyak tanah.e Bahwa rumusan Pasal 1 dalam UndangUndang Nomor 22 Tahun 2001:a.

MULTY FINTYA NIAGA menjual BBM jenisbensin atau solar yang disubsidi dari pemerintah sedangkan BBMjenis pertamax yang non subsidi ;Bahwa saat itu harga BBM jenis Bensin di SPBU PT. MULTYFINTYA NIAGA adalah Rp. 6.800, (enam ribu delapan ratusrupiah) perliter, untuk Harga BBM jenis Solar di SPBU PT.

MULTYFINTYA NIAGA adalah Rp. 6.400, (enam ribu empat ratus rupiah)perliter sesuai dengan yang diatur oleh Pemerintah untuk BBMsubsidi, sedangkan untuk harga BBM jenis Pertamax di SPBU PT.MULTY FINTYA NIAGA adalah Rp. 10.200, (sepuluh ribu duaratus rupiah) perliter ;Bahwa pada hari Rabu tanggal 4 Maret 2015 sekitar jam 08.30Wita di SPBU PT.

MULTY FINTYA NIAGA menjual BBMjenis bensin atau solar yang disubsidi dari pemerintah sedangkanBBM jenis pertamax yang non subsidi ;Bahwa benar saat itu harga BBM jenis Bensin di SPBU PT.MULTY FINTYA NIAGA adalah Rp. 6.800, (enam ribu delapanratus rupiah) perliter, untuk Harga BBM jenis Solar di SPBU PT.MULTY FINTYA NIAGA adalah Rp. 6.400, (enam ribu empatratus rupiah) perliter sesuai dengan yang diatur oleh Pemerintahuntuk BBM subsidi, sedangkan untuk harga BBM jenis Pertamaxdi SPBU PT.

MULTY FINTYANIAGA adalah Rp. 6.400, (enam ribu empat ratus rupiah) perliter sesuaidengan yang diatur oleh Pemerintah untuk BBM subsidi, sedangkan untuk hargaBBM jenis Pertamax di SPBU PT. MULTY FINTYA NIAGA adalah Rp. 10.200,(sepuluh ribu dua ratus rupiah) perliter ;Halaman 27 dari 35. Putusan Nomor 37/Pid.Sus/2015/PN Sdw (Migas)Menimbang, bahwa pada hari Rabu tanggal 4 Maret 2015 sekitar jam08.30 Wita di SPBU PT.

LA SUTENI dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut:Halaman 6 dari 17 Putusan Nomor.58/Pid.Sus/2018/PN.KdiBahwa saksi di SPBU Tipulu Kendari saksi sebagai pengawas dengantugas saya melakukan pengawasan terhadap karyawan pada SPBUTipulu;Bahwa SPBU Tipulu Kendari bergerak dibidang usaha jual beli danbergerak dibidang distribusi bahan bakar umum yang pemilik SPBUTipulu Kendari Saudara WILLIEMSTO KWENRY;Bahwa adapun harga Bahan Bakar Minyak (BBM) yang dijual di SPBUTipulu Kendari untuk pertamax

Pertamina;Halaman 7 dari 17 Putusan Nomor.58/Pid.Sus/2018/PN.KdiBahwa pelaksanaan jam kerja Operator Nosel dan security pada SPBUTipulu Kendari untuk operator Nosel jam 07.00sampai jam 14.00 witauntuk shift 1 (satu) dan untuk shift 2 (dua) dari jam 14.00 sampai jam21.00 wita sedangkan security saya tidak tahu jam kerjanya; Bahwa SPBU Tipulu Kendari yang bergerak dalam bidang usaha jual belliBBM jenis BBM, Pertamax, Pertalite, Premium, dan Solar; Bahwa bahan bakar minyak BBM yang disubsidi pemerintah

diberikansubsidi, adapun yang termasuk ke dalam BBM khusus penugasan adalah:e Premium;Halaman 14 dari 31 Putusan Nomor 17/Pid.Sus/2021/PN MjnJenis BBM umum adalah bahan bakar yang berasal atau diolah dariminyak bumi dari minyak bumi atau bahan bakar yang berasal atau diolahdari minyak bumi yang telah dicampurkan dengan bahan bakar Nabati(Biofuel) sebagai bahan bakar lain dengan jenis standar dan mutu(spesifikasi) tertentu dan tidak diberikan subsidi, adapun yang termasuk kedalam BBM umum adalah:e Pertalite;e Pertamax

;e Pertamax Turbo;e Dexlite;e Pertamina Dex;Bahwa yang dimaksud dengan BBM Subsidi adalah jenis bahan bakaryang disubsidi oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN)Indonesia, sedangkan BBM Non Subsidi adalah jenis bahan bakar yangtidak disubsidi atau dibantu oleh Pemerintah;Bahwa Izin Usaha Pengolahan adalah izin usaha kegiatan memurnikanmemperoleh bagianbagian, mempertinggi mutu dan mempertinggi nilaitambah minyak bumi dan gas bumi di lapangan serta kegiatan lain yangmendukung;Bahwa Izin

BBM umum adalah bahan bakar yang berasal atau diolah dari minyak bumidari minyak bumi atau bahan bakar yang berasal atau diolah dari minyakbumi yang telah dicampurkan dengan bahan bakar Nabati (Biofuel) sebagaibahan bakar lain dengan jenis standar dan mutu (spesifikasi) tertentu dantidak diberikan subsidi, adapun yang termasuk ke dalam BBM umum adalahpertalite, pertamax, pertamax turbo, dexlite, dan pertamina dex;Menimbang, bawah BBM yang Terdakwa pindahkan adalah berjenispremium, yang mana berdasarkan

PRODUK: Pertamax Plus Bulan Liter Harga Perliter Total HargaJanuari 16.000,00 8.925,00 142.800.000,00Februari 8.000,00 8.625.00 69.000,000,00Maret 8.000,00 9.025,00 72.200.000,00April 16.000,00 9.425,00 150.800.000,00Mei 8.000,00 9.625,00 77.000.000,00Juni 24.000,00 9.775,00 234.600.000,00Juli 16.000,00 9.775,00 156.400.000,00Agustus 40.000,00 8.100,00 324.000.000,00September 48.000,00 8.000,00 384.600.000,00Oktober 48.000,00 7.950,00 381.600.000,00November 48.000,00 7.950,00 381.600.000,00Desember

40.000,00 7.910,00 316.400.000,00Jumlah 1.256.000,00 2.690.400.000,00PRODUK : Pertamax DexBulan Liter Harga Perliter Total HargaJanuari 6.000,00 9.975,00 59.850.000,00Februari 4.000,00 9.625.00 38.500,000,00Maret 6.000,00 10.975,00 65.850.000,00April 4.000,00 11.275,00 45.100.000,00Mei 6.000,00 11.575,00 69.450.000,00Juni 6.000,00 11.575,00 69.450.000,00Juli 8.000,00 11.575,00 92.600.000,00 49 1 JANUARI 2015 SAMPAI31 DESEMBER 2015 Agustus 10.000,00 11.175,00 111.750.000,00September 6.000,00 10.700,00

Penerapanprosedur audit yang disepakati atas Penjualan Bahan Bakar Minyakperiode bahwa berdasarkan penetapan prosedur ini , kami telahmendapatkan Copy Buku Besar Penjualan Bahan Bakar Minyak jenisSolar, Premium, Pertamax, Pertamx Plus, Pertamx Dex, yangdilengkapi dengan bukti print Out dari mesin printer SPBU dan BukuKas manual dari Perusahaan yang dipegang Data penjulan BBMPeriode Januari sampai dengan 31 Desember 2015 adalahsebagai berikut.a.

Dalam kebijakan yang dibuat oleh manajemen PTJasa Alam Sejahterah , bahwa penyusutan ( Losses ) yangdisetujui oleh manajemen adalah sebesar 0,3 % dari totalpenjualan .53Bahwa berdasarkan penerapan prosedur ini , kami telahmendapatkan Copy Buku Besar Biaya Penyusutan Solar, Premium,Pertamax, Pertamax Plus, Pertamina Dex, dan bukti rekapanpenyusutan.PRODUK : Solar Bulan Liter Harga Perliter Total HargaJanuari (4.875,18) 6.897 ,38 (33.625.983,47)Februari (4.369,96) 6.400,00 (27.967.744,00)Maret (5.142,45

983.761 ,11)Februari (159,51) 8.018,71 (1.279.063,88)Maret (353,04) 8.449,68 (2.983.076,42)April (299,91) 8.600,00 (2.579.226 ,00)Mei (561,95) 8.840,51 (4.967.926 ,80)Juni (1.098,82) 9.300,00 (10.219.026,00)Juli (655,40) 9.300,00 (6.065.220,00)Agustus (3.628,48 ) 9.342,00 (33.900.833,82)September (1.035,32) 9.000,00 (9.317.880,00)Oktober (774,26) 8.922,14 (6.908.055,01)November (1.060,07) 8.823,00 (9.352.996 ,86)Desember (748,23 ) 8.673,43 (6.489.722,01)Jumlah ( 9.178,79 ) (82.886.347,91)PRODUK : Pertamax

bahwa menurut pasal 134 Kompilasi Hukum Islammenjelaskan bahwa gugatan perceraian dengan alasan pasal 116 huruf (f) tersebut diatas baru dapat diterima setelah mendengar keterangan pihak keluarga serta orangorang yang dekat dengan suami ister, maka pembuktian penggugat denganmengajukan 2 (dua) orang saksi keluarga/orang dekat dan saksisaksi tersebut telahmemenuhi syaratsyarat formil sebagai saksi, menurut majelis hakim patutdipertimbangkan.Menimbang bahwa berdasarkan keterangan saksi penggugat yang pertamax

tersebutsebagai operator dimana SPBU tersebut pemilik adalahBu Tuti Suryani dan Suaminya ( terdakwa ) sebagaipengelolanya berkaitan dengan kenapa terdakwasebagai pengelolanya saksi tidak mengetahuinya ;Bahwa tangki pendam di SPBU 54.671.21 ada 5( lima ) tangki pendam, 4 ( empat ) tangki pendamyang masih berfungsi dan 1 ( satu ) tangki pendamtidak berfungsi dan tidak ada pompanya;Bahwa dari ke 5 ( lima ) tangki pendam tersebut, 1 (satu ) untuk Bio Solar, 2 ( dua ) untuk Premium, 1 (satu ) untuk Pertamax

Tuti Suryanidan sebagai pengelolanya adalah terdakwa Moeryono ;Bahwa jumlah karyawan di SPBU 54.671.21 adalah bagianoperator sebanyak 7 ( tujuh ) orang dan pengawas 1 orangjumlah tangki pendam SPBU 54.671.21 adalah 5 , 3 tangkiuntuk Premium, 1 tangki untuk Pertamax 1 tangki untukSolar/Bio Solar, masingmasing berkapasitas 20.000 liter;Bahwa saksi mengetahui terjadi pengecekan = di SPBU54.671.21 pada tanggal 26 Maret 2012 sekitar jam 12.30Wib pernah membeli BBM jenis Bio Solar pada tanggal 15dan 16

Tuti Suryani sudah mempunyaitanda daftar ulang ijin gangguan tahun 2010 dan berlakusampai tahun 2013 ;Bahwa dalam pengajuan ijin mendirikan bangunan sudahtermasuk ijin tangki pendam dalam SPBU ;Bahwa dalam perijinan yang dikeluarkan untuk tangkipendam tidak disebutkan satu persatu untuk Solar, Premiumdan Pertamax, hanya dicantumkan untuk bahan bakar ;Bahwa Terdakwa Moeryono pernah mengajukan ijin untukSPBU, apakah pengajuan ijin tersebut atas nama terdakwaMoeryono ataukah atas nama Hj.

Nunuk dan LSMtersebut bergerak dibidang social kemaslahatan;Halaman 8 dari 21 Putusan Nomor 244/Pid.B/2020/PN Bil Bahwa awalnya terdakwa bersama dengan temanteman terdakwamendapati seseorang yang membeli pertalite dan pertamax lalu terdakwabuntuti sesampai dilokasi penjualan bensin (pom mini) terdakwa bertemudengan pemiliknya, lalu terdakwa ajak ngobrol karena BBM jenis pertalite danpertamax tersebut membahayakan dan mudah terbakar, kemudian saksiMohammad Syaiful tersebut mau memberi uang sebesar

Nunuk dan LSMtersebut bergerak dibidang social kemaslahatan; Bahwa awalnya terdakwa bersama dengan temanteman terdakwamendapati seseorang yang membeli pertalite dan pertamax lalu terdakwabuntuti Ssesampai dilokasi penjualan bensin (pom mini) terdakwa bertemudengan pemiliknya, lalu terdakwa ajak ngobrol karena BBM jenis pertalite danpertamax tersebut membahayakan dan mudah terbakar, kemudian saksiMohammad Syaiful tersebut mau memberi uang sebesar Rp.400.000, laluterdakwa tidak mau terdakwa bilang

Nunuk dan LSMtersebut bergerak dibidang social kemaslahatan; Bahwa awalnya terdakwa bersama dengan temanteman terdakwamendapati seseorang yang membeli pertalite dan pertamax lalu terdakwabuntuti sesampai dilokasi penjualan bensin (pom mini) terdakwa bertemudengan pemiliknya, lalu terdakwa ajak ngobrol karena BBM jenis pertalite danpertamax tersebut membahayakan dan mudah terbakar, kemudian saksiMohammad Syaiful tersebut mau memberi uang sebesar Rp.400.000, laluterdakwa tidak mau terdakwa bilang kepada

pasal 134 Kompilasi Hukum Islammenjelaskan bahwa gugatan perceraian dengan alasan pasal 116 huruf (f) tersebut diatas baru dapat diterima setelah mendengar keterangan pihak keluarga serta orangorang yang dekat dengan suami ister, maka pembuktian penggugat denganmengajukan 2 (dua) orang saksi keluarga/orang dekat dan saksisaksi tersebut telahmemenuhi syaratsyarat formil dan materil sebagai saksi, menurut majelis hakimpatut dipertimbangkan.Menimbang bahwa berdasarkan keterangan saksi penggugat yang pertamax

Tok untukmelaksanakan penyediaan dan pendistribusian jenis BBM tertentu (BBMyang disubsidi pemerintah) di seluruh wilayah NKRI sampai dengan titikserah (SPBU, SPBB, SPDN, SPBN, APMS dan AMT) sesuai ketentuan dalamPeraturan Presiden RI Nomor 45 Tahun 2009 dan terakhir diubah denganPerpres Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian DanHarga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak; Bahwa sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 191 Tahun 2014, bahanbakar minyak jenis premium dan pertamax bukan merupakan

tidak memiliki izin pengangkutan dalam melakukanpengangkutan BBM jenis premium dari pihak yang berwenang;Bahwa berdasarkan Pasal 9 UU RI No. 22 Tahun 2001 tentang Migas, yangdapat melaksanakan kegiatan usaha pengolahan, pengangkutan, penyimpanandan atau niaga Bahan Bakar Minyak (BBM) adalah sebagai berikut: BadanUsaha Milik Negara, Badan Usaha Milik Daerah, Koperasi, Usaha Kecil, danBadan Usaha Swasta;Bahwa sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 191 Tahun 2014, bahanbakar minyak jenis premium dan pertamax

dari minyak bumi;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 9 UU RI No. 22 Tahun 2001 tentangMigas, yang dapat melaksanakan kegiatan usaha pengolahan, pengangkutan,Halaman 15 dari 21 halaman Putusan Nomor 154/Pid.Sus/2018/PN Amt.penyimpanan dan atau niaga Bahan Bakar Minyak (BBM) adalah sebagai berikut:Badan Usaha Milik Negara, Badan Usaha Milik Daerah, Koperasi, Usaha Kecil,dan Badan Usaha Swasta;Menimbang, bahwa sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 191 Tahun2014, bahan bakar minyak jenis premium dan pertamax

Yang sebelumnya harus di rekomendasikan oleh Badan PenanamanModal dan Perijinan Kabupaten Indramayu.Bahwa berdasarkan data yang ada di Badan Penanaman Modal dan PerijinanKabupaten Indramayu tidak pernah memberikan rekomendasi kepada BPH Migasberupa ijin usaha kepada para terdakwa.Keterangan ahli FahrudinSaksi menjabat sebagai Asisten penyalur BBM jenis Premium, Solar, Pertamax,Pertamax Plus, IDF, Pertamax Dax dan Bio Solar yang bersertifikasi Drijen Migas.Selama ini Pertamina UPMS III Balongan tidak

Pertamina (Pertamax dan Pertamax Plus).Bahwa SPBU melayani penjualan BBM bersubsidi untuk transportasi darat/kendaraan bermotor tentunya sesuai dengan kapasitas tangki kendaraan (standarpabrik).Bahwa SPBU tersebut menyalurkan BBM Premium dan Solar denga harga Rp.4.500/ liter Kepada konsumen pengguna khusus kendaraan bermaotor, makadapat dikatakan SPBU tersebut menyalurkan BBM premium dan Solar yang diSubsidi oleh pemerintah.Bahwa pada dasarnya pengecer BBM bukanlah merupakan konsumen penggunaBBM

Pertamina (Pertamax dan Pertamax Plus).Bahwa SPBU melayani penjualan BBM bersubsidi untuk transportasi darat/kendaraan bermotor tentunya sesuai dengan kapasitas tangki kendaraan (standarpabrik).Bahwa SPBU tersebut menyalurkan BBM Premium dan Solar denga hargaRp.4.500/ liter kepada konsumen pengguna khusus kendaraan bermaotor, maka20dapat dikatakan SPBU tersebut menyalurkan BBM premium dan Solar yang diSubsidi oleh pemerintah.Bahwa pada dasarnya pengecer BBM bukanlah merupakan konsumen penggunaBBM

Pertamina Jogjakarta ahli menjabat sebagai Sales ExecutiveRetail Surakarta, sedangkan secara garis besar untuk tugas dan tanggungjawab sebagai Sales Executive Retail adalah : Mencapai targettargetpenjualan dari perusahaan, menangani keluhan pelanggan.Bahwa Bahan bakar yang di jual SPBU di bagi menjadi 2 (dua) jenis yaitubahan bakar berSubsidi dan Non Subsidi, Untuk jenis bahan bakar yangbersubsidi adalah premium dan minyak solar dan untuk bahan bakar yangNon Subsidi adalah Pertamax, Pertamax plus

Solar Bersubsidi harga Rp. 7.500. .Harga tersebut berdasarkan Peraturan Menteri ESDM RI No 34 tahun2014, tentang harga jual eceran jenis bahan bakar minya tertentu untukkonsumen pengguna tertentu.Produk Pertamina Non Subsidi dengan harga per liternya antar lain :Pertamax harga Rp. 10.300..Pertamax plus harga Rp. 11.300,.Solar Non Subsidi harga Rp. 10.650.,.Pertamina Dex harga Rp. 11.650a9 5 Dasar hukum harga eceran bahan bakar minyak Non Subsidi adalahberdasarkan SK Direktur Pemasaran dan Niaga Nomor

telah dicuri oleh pelaku talah 7 bungkus rokok jenisSampurna Mild, 1 pak rokok jenis Jarum, 1 Pak rokok gandum jaya, 5bungkus rokok sampurna kecil, 17 bungkus rokok matra, 3 bungkus rokokDunhil putin, 5 bungkus Dunhil hitam, 1 pak rokok surya 12, 3 bungkusHalaman 3 dari 16 Putusan No. 61/Pid.B/2018/PN.Bhnrokok surya 16, 5 bungkus rokok Clasmild, 5 bungkus rokok jenis hitsmil, 5bungkus rokok magnum, 5 bungkus rokok panamas, 3 bungkus rokokgandum hitam, 6 bungkus rokok gandum filter, 10 liter minyak pertamax

telah dicuri oleh pelaku ialah 7 bungkus rokok jenisSampurna Mild, 1 pak rokok jenis Jarum, 1 Pak rokok gandum jaya, 5bungkus rokok sampurna kecil, 17 bungkus rokok matra, 3 bungkus rokokDunhil putin, 5 bungkus Dunhil hitam, 1 pak rokok surya 12, 3 bungkusrokok surya 16, 5 bungkus rokok Clasmild, 5 bungkus rokok jenis hitsmil, 5Halaman 4 dari 16 Putusan No. 61/Pid.B/2018/PN.Bhnbungkus rokok magnum, 5 bungkus rokok panamas, 3 bungkus rokokgandum hitam, 6 bungkus rokok gandum filter, 10 liter minyak pertamax

Pasangkayu Kab.Pasangkayu terjadi perkelahian antara pengantri kKendaraan Bermotoryang ingin mengisi bahan bakar kendaraannya jenis Premium danpertamax dengan pengantri Jerigen yang mengingisi bahan bakar jenisPremium dan pertamax yang mana di picu karena pengantri jerigen lebihdi utamakan mengisi bahan bakar daripada pengantri Kendaraansehingga salah satu pengantri kendaraan yang saksi tahu bertugas diHalaman 13 dari 34 Putusan Nomor 9/Pid.SusAnak/2020/PN PkyKepolisian Pasangkayu keberatan terhadap

KACOdan adiknya Anak yang mana yang KACO dan Anak melakukanpemukulan ke salah seorang lelaki yang saksi tidak kenal namanyanamun setahu saksi bekerja di Kepolisian; Bahwa pada hari Kamis tanggal 19 November 2020 Sekitar Jam22.00 wita saksi sementara berada di Dispenser pengisian Solar di SPBUPertamina Bulu) Cindolo sedang melakukan pengisian Solar kekendaraan karena tugas saksi sebagai operator di SPBU tersebut, dantidak lama kemudian saksi mendengar ada keributan di DispenserPengisian Premium dan Pertamax

yang mana operator di tempattersebut adalah lelaki RUSMADI sehingga saksi menghampiri keributantersebut yang mana keributan tersebut terjadi antara pengantrikendaraan Bermotor yang ingin mengisi bahan bakar kendaraannya jenisPremium dan pertamax dengan pengantri Jerigen yang mengingisi bahanbakar jenis Premium dan pertamax yang mana di picu karena pengantrijerigen lebih di utamakan mengisi bahan bakar daripada pengantriKendaraan sehingga salah satu pengantri kKendaraan keberatan terhadappenganitri

Calon Suami Anak;Bahwa diantara Anak Para Pemohon dengan Calon Suami Anak tidak adahubungan keluarga;Bahwa tidak ada paksaan maupun halhal yang menghalangi Anak ParaPemohon dalam melakukan perkawinan;Bahwa saat ini Anak Para Pemohon duduk di bangku kelas 2 (dua) SMK,namun karena kondisi Anak Para Pemohon hamil sehingga berhentisekolah, sedangkan Calon Suami Anak sudah bekerja;Bahwa saat ini Calon Suami Anak bekerja menjadi pekebun/petani sertamemiliki pekerjaan Sampingan sebagai suplayer minyak pertamax

dengan Calon Suami Anak tidak adahubungan keluarga;Halaman 9 dari 26 Penetapan Nomor 53/Padt.P/2020/PN BliBahwa tidak ada paksaan maupun halhal yang menghalangi Anak ParaPemohon dalam melakukan perkawinan;Bahwa saat ini Anak Para Pemohon duduk di bangku kelas 2 (dua) SMK,namun karena kondisi Anak Para Pemohon hamil sehingga berhentisekolah, sedangkan Calon Suami Anak sudah bekerja;Bahwa aat ini Calon Suami Anak bekerja menjadi pekebun/petani sertamemiliki pekerjaan Sampingan sebagai suplayer minyak pertamax

Calon Suami Anak tidak adahubungan keluarga;Bahwa tidak ada paksaan maupun halhal yang menghalangi Anak ParaPemohon dalam melakukan perkawinan;Halaman 11 dari 26 Penetapan Nomor 53/Padt.P/2020/PN BliBahwa saat ini Anak Para Pemohon duduk di bangku kelas 2 (dua) SMK,namun karena kondisi Anak Para Pemohon hamil sehingga berhentisekolah, sedangkan Calon Suami Anak sudah bekerja;Bahwa saat ini Calon Suami Anak bekerja menjadi pekebun/petani sertamemiliki pekerjaan Sampingan sebagai suplayer minyak pertamax

Pemda BoalemoDesa Limbato Kecamatan Tilamuta Kabupaten Boalemo atau setidaktidaknya padatempat lain yang masih termasuk dalam daerah hokum Pengadilan NegeriTilamuta, dengan sengaja dan melawan hukum menghancurkan, merusakkan,membikin tak dapat dipakai atau menghilangkan barang sesuatu yang seluruhnyamilik saksi Abdul Munin Kamumu alias MUN, perbuatan Terdakwa dilakukandengan caracara sebagai berikut: Berawal ketika saksi Abdul Munin Kamumu alias Mun menyuruh saksi NaungiPutra Cahyadi untuk membeli Pertamax

hubungankeluarga;Bahwa pada hari Sabtu tanggal 8 Juni 2017 sekitar pukul 14.00 WITA,bertempat di di Lapangan Tenis Pemda Boalemo di Desa LimbatoKecamatan Tilamuta Kabupaten Boaemo, saksi berada di sirkuit balapansepeda motor menonton lomba balap Kejurnas Motoprix dan juga sebagaipeserta balapan dengan mendaftarkan sepeda motor miliknya merk YamahaMio Soul warna hitam yang dikemudikan Ramdhan Nango;Bahwa pada saat itu, saksi meminta Anak saksi Naungi Putra Cahyadi danAnak saksi Arpan Sam untuk membeli pertamax

Primasentosa Alam Sejahtera bergerak dibidang penyaluranminyak dan selaku agen resmi dari Pertamina sebagai penyalur BBM(Solar, Premium, Minyak Tanah, Pertalife dan Pertamax) ; Bahwa setahu saksi kalau Tergugat masih punya hutang kepada Penggugatsebesar Rp. 336.000.000,00 termasuk denda karena dikenakan finaltisebesar 12,5 % pertahun atau 0,03 % perhari ;Halaman 7 dari 16 Putusan No.420/Padt.G/2018/PN.Mks.2sBahwa atas keterlambatan pembayaran hutang Tergugat itu sudah pernahdi somasi sebanyak dua

Primasentosa Alam Sejahtera bergerak dibidang penyaluranminyak dan selaku agen resmi dari Pertamina sebagai penyalur BBM(Solar, Premium, Minyak Tanah, Pertalife dan Pertamax) ;Bahwa setahu saksi kalau Tergugat masih punya hutang kepada Penggugatsebesar Rp. 336.000.000,00 termasuk denda karena dikenakan finaltisebesar 12,5 % pertahun atau 0,03 % perhari ;Bahwa atas keterlambatan pembayaran hutang Tergugat itu sudah pernahdi somasi sebanyak dua kali atau ditegur lewat email pada tahun 2016 akantetapi

Pulogadung,Jakarta Timur ;Bahwa Para Terdakwa melakukan pembakaran dirumah tersebut denganmenggunakan 2 (dua) botol bir yang berisikan bahan bakar pertamax dan 1(Satu) buah korek gas ;Bahwa kejadian pembakaran bermula pada hari Rabu tanggal 11 Maret2020 sekira pukul 22.00 wib, Terdakwa Fredrik Djahalaan bersamasamadengan Terdakwa II Taufan Imanuel, Terdakwa Ill Frengky LasariusMalimou, Terdakwa IV Simon Petrus Mau Serang dan sdr. Valentino (belumtertangkap) berkumpul di daerah JI.

Pulogadung,Jakarta Timur ; Bahwa Para Terdakwa melakukan pembakaran dirumah tersebut denganmenggunakan 2 (dua) botol bir yang berisikan bahan bakar pertamax dan 1(satu) buah korek gas ;Halaman 11 dan 15 hal Putusan Pidana No.905/Pid.B/2020/PN.