Ditemukan 929 data
Terbanding/Tergugat : Siti Lestari Diwakili Oleh : SUTOYO,SH, Dk.
Terbanding/Tergugat : Nita Mei Ayulistiyani Diwakili Oleh : SUTOYO,SH, Dk.
79 — 56
Bahwa, Penggugat/Pembanding tidak dapat membuktikankalau Tergugat Il/Terbanding II telah melanggar perjanjian dengankembali melakukan perselingkuhan.Dan pertimbangan hukum serta kesimpulan Majelis Hakim TingkatPertama dalam Rekonfensi yang pada pokoknya : Bahwa hibah yang dilakukan pada tanggal 13 Maret 2009adalah pada saat Tergugat Rekonpensi / Pembanding berada dalamikatan perkawinan dengan Penggugat II Rekonpensi / Terbanding danhibah tersebut tidak terbukti melanggar legitime portie.
301 — 152
Padahal, hal ini sangat penting (krusial) agardapat ditentukan siapasiapa yang menjadi berhak menjadi ahli warisatas objek warisCiMakSU(. 222 nn nnn nn nnn nnn nnn nnn nnn nnn nn nnn nnn cence ens Bahwa penentuan objek waris tentu sangat jelas akan dipergunakandalam proses faraid guna menentukan dan atau menyelesaikanpembagian harta warisan yang ditinggalkan oleh pewaris, sesuai denganlegitime portie masingMasinQ.Hal. 8 dari 17 Hal. Putusan Nomor 461/Pdt.G/2019/PA.Ckr03.
30 — 20 — Berkekuatan Hukum Tetap
Wetboek/BW) ; Bahwa, berkaitan dengan bukti baru yang diajukan, yaitu surat wasiat,dimana surat wasiat tersebut tidak dapat dilaksanakan terkait dengan :e Bahwa, harta peninggalan merupakan harta milik suami isteri (hartapersatuan bulat), karena tidak ada perjanjian perkawinan (vide Pasal 119Kitab Undang Undang Hukum Perdata) ;e Bahwa, terhadap wasiat ada pembatasanpembatasan dalampembuatannya, yaitu tidak boleh melanggar hak ahli waris lainnya yang telahditentukan oleh Undang Undang (/egitieme portie
159 — 108 — Berkekuatan Hukum Tetap
Maka keberatan yang diajukan Pemohon Kasasi iniharuslah diterima;Menimbang, bahwa terhadap alasanalasan tersebut Mahkamah Agungberpendapat:Bahwa alasanalasan kasasi tidak dapat dibenarkan, Tergugat TutyHandoyo telah Menerima wasiat atas obyek sengketa dari Krisnawati dihadapan Notaris, wasiat a quo sah dan tidak melanggar /egitime portie (hakmultak), lagi pula Para Penggugat Konvensi bukan ahli waris ke atas/ ke bawahdari almh.
PATRICIA HARJATI
Tergugat:
1.Antonius Trisnadi Setiawan
2.Emiliana Shintawati Setiawan
3.Fransisca Widiastuti Setiawan
4.Antoniius Trisnadi Setiawan
73 — 15
Pada dasarnya seorang anak dilindungi hak warisnya oleh KUHPerdata dengan adanya pengaturan mengenai bagian mutlak(legitirme portie) sebagaimana diatur dalam pasal 913 KUHPerdata, " legitieme portie atau bagian warisan menurut undangundang ialah bagian dan harta benda yang harus diberikan kepadaPara Ahll Waris dalam garis lurus menurut undangundang yangterhadapnya orang yang meninggal dunia tidak boleh menetapkansesuatu, baik sebagai hibah antara orangorang yang masih hidup,maupun wasiat;Halaman
29 — 23 — Berkekuatan Hukum Tetap
transaksi tersebut dianggap oleh TermohonKasasi/Terbanding/Penggugat terbukti kebenarannya, makatransaksi tersebut tidak sesuai dengan kaidah hukum yang berlakukarena terlihat jelas dan tidak dapat disangkal bahwa TermohonKasasi/Terbanding/Penggugat kembali menggunakan cara yangserupa untuk melakukan pembenaran atas transaksi sepihak yangdilakukannya yaitu transaksi tersebut tidak pernah diketahui,disetujui bahkan tidak ditandatangani oleh seluruh ahli waris yangmemiliki hak menurut /egitimate portie
seperti yang diatur di dalam Pasal913 KUHPerdata yang mana pasal tersebut berbunyi sebagai berikut:Bagian mutlak atau Legitimae Portie adalah suatu bagian dari hartapeninggalan yang harus diberikan kepada para ahli waris dalam garislurus menurut undangundang, terhadap bagian mana si yangmeninggal tak diperbolehkan menetapkan sesuatu, baik selakupemberian antara yang masih hidup, maupun selaku wasiat.Kemudian, di dalam penjelasan Pasal 22 Peraturan PemerintahNomor 37 Tahun 1998 Tentang Peraturan
Muat Kusnawijaya, dan Sumanta) seharusnyamenjelaskan dan menuntun diterapbkannya prosedur/tata carapengalinan hak atas tanah bersertifikat hak milik yang berlaku dinegara indonesia sesuai dengan peraturan pemerintah Nomor 24tahun 1997 tentang pendaftaran tanah, dimana salah satupersyaratannya adalah diperlukan persetujuan seluruh ahli waris yangmasih hidup saat itu agar tidak melanggar ketentuan Pasal 913KUHPerdata tentang Legitimae Portie tersebut, karena di dalamsemua buktibukti berupa Akta Jual
Ekui Nio tersebut maka seluruh anaknya(Para Pemohon Kasasi) memiliki hak mutlak (/egitimae portie)sebesar 2 bagian atas tanah bersertifikat hak milik Nomor 18 atasnama Teng Sui Ek/Suhendar tersebut. Maka dari itu, apabila tanahtersebut dijual/dialinkan kepada pihak siapapun, maka harus diketahuidan juga disetujui oleh anakanak dari pasangan suami istri Teng SuiEk dan Ekui Nio seluruhnya yaitu Tergugat s/d Tergugat IX Konvensi(Para Pemohon Kasasi).
Hubungan kausal antara Perbuatan Tergugat Rekonvensi denganKerugianAdanya gugatan a quo telah menimbulkan stigma negatif yangmempengaruhi cara pandang masyarakat sekitar dan Para PemohonKasasi/Para Tergugat Konvensi tidak dapat segera menikmati hartawarisan orang tua kandung mereka menurut bagiannya masingmasing sesuai dengan hak J/egitimate portie yaitu masingmasingmendaptkan hak 1/9 bagian atas tanah berSertifikat Hak Milik Nomor18 tersebut.
26 — 10 — Berkekuatan Hukum Tetap
Bahwa Judex Facti telah salah menerapkan hukum yang benar dalammemutus perkara a quo; Dimana bukti Tl dan T2 adalah bukti yangdiajukan oleh Pemohon Kasasi/Tergugat merupakan Hak Kepemilikan yangsah atas tanah sengketa, yang mana objek sengketa tersebut dimiliki olehPara Pemohon Kasasi sebagai ahli waris (legitime portie) dari Alm.Jesrael Boyke Tommy Pello (bukti T3 dan T4);8.
49 — 21 — Berkekuatan Hukum Tetap
Dan apabila tanah tersebut diasumsikan Dardiri sebagai tanahwarisan dari Rasmin (Alm) maka berdasarkan ketentuan Pasal 913 KUHPerdatajumlah harta atau bendabenda yang dihibahkan itu tidak boleh melanggar ataumelebihi jumlah legitime portie (suatu bagian mutlak dari ahli waris yang akanmeninggalkan warisan) atau tidak dikurangi dengan pemberian semasa hidup sipewaris atau pernberian dengan wasiat.
103 — 64 — Berkekuatan Hukum Tetap
pertamanya;Bahwa menurut hemat Para Pemohon Kasasi pertimbangan hukum hakimpertama yang dikuatkan oleh hakim banding, yang pada pokoknya menilaibahwa Para Pemohon Kasasi selaku Penggugat tidak dapat membuktikandalildalil gugatannya dan gugatan Para Pemohon Kasasi dinyatakan ditolak,bahwa berdasarkan Akta Jual Beli Nomor 672/Grogol/2011, tanggal 15 Juli2011 yang dibuat oleh Yulistika Setyadewi, selaku PPAT KabupatenSukoharjo tanpa dilampiri/dibuatkan surat perwalian sehingga telahmenghilangkan legitime portie
41 — 27 — Berkekuatan Hukum Tetap
adalahmerupakan ahli waris yang sah dari harta peninggalan Almarhumtersebut maka oleh karena itu sudah sepantasnya Pemohon Kasasiberhak mengajukan gugatan untuk memperoleh warisannya terhadapsiapapun yang menguasainya secara melawan hak ;Menurut Pasal 834 KUH Perdata, " Ahli waris berhak mengajukangugatan untuk memperoleh warisannya terhadap semua orang yangmemegang besit ... demikian pula terhadap mereka yang dengan liciktelah menghentikan besitnya ";Bahwa menurut Pasal 913 KUH Perdata, "Legitime Portie
147 — 59
Bahwa karena akta hibah No 63/1969, No 64/1969, No 65/1969, dan No66/1969 dibuat oleh TERGUGAT I dan diterima oleh TERGUGAT II tanpasepengetahuan serta persetujuan dari PENGGUGAT, begitu pula tanah tanah sengketa 1 s/d 4 di hibahkan adalah melebihi bagian mutlak(legetime portie) maka menurut hukum adalah tidak sah atau tidakmempunyai kekuatan hukum, dan hal tersebut bertentangan pula denganYurisprudensi Mahkamah Agung RI No 402.K/Pdt/1988 tanggal 29 6 1992 yang menyebutkan : hibah menurut hukum adat
Pembanding/Tergugat II : RONI PANALOAN PURBA Diwakili Oleh : PONISAH NASUTION
Terbanding/Penggugat I : SUASANA GINTING
Terbanding/Penggugat II : MODAL GINTING
143 — 77
Purbasebagaimana yang ditentukan dalam azas Legitieme Portie (bagian mutlak)sesuai dengan Pasal 913 KUHPerdata ;Bahwa menurut Pasal 913 KUHPerdata menyebutkan :Bagian mutlak atau legieteme portie adalah suatu bagian dari hartapeninggalan yang harus diberikan kepada para ahli waris dalam garislurus menurut undangundang, terhadap bagian mana si yang meninggaltidak diperbolehkan menetapkan sesuatu, baik selaku pemberian antarayang masih hidup, maupun selaku wasiat.Halaman 4 dari 70 Putusan Nomor 498
Rineka Cipta,2000) hal. 45 mengatakan :Legieteme Portie hanya diperuntukkan bagi ahli waris garis lurus keatasdan kebawah, sehingga ister! atau Suami, SaudaraSsaudara (paman ataubibi) tidak berhak atas legieteme portie tersebut.Bahwa dari uraian hukum diatas jelaslah yang berhak atas hartapeninggalan dari Almarhum Pendapatan Ginting alias Ndapet Ginting danRosmaria Purba alias Rumurum Br.
90 — 88 — Berkekuatan Hukum Tetap
Said(kakek);Bahwa memang tidak mudah memberikan hibah sebab harusmemenuhi beberapa syarat antara lain:Harus jelas objeknya;Diketahui Pejabat setempat;Ada saksisaksi:Diketahui oleh ahli waris yang lain;Tidak boleh merugikan ahli waris lainya (melanggar legitimeOARWN>portie/bagian warisan sesuai dengan Hukum yang tidak bolehdikurangi) yaitu sepertiga dari seluruh harta warisan. Sedangkanharga ob jek sengketa dua kali lipat harga seluruh harta H.M.Said:Halaman 15 dari 68 Hal. Put.
Sidik hilang telahdibatalkan oleh Mahkamah Agung RI dalam Putusan Nomor 1271 K/Pdt/1995 tanggal 23 Desember 1998 dihalam 14 dan 15 yang intinyasebagai berikut:"Bahwa kepemilikan (maksudnya hibah) tidak dibenarkan dibuktikandengan sumpah, di samping itu hibah itu sendiri tidah bolehmerugikan hak ahli waris lainnya (melanggar /egitime portie/ bagianwarisan sesuai dengan hukum yang tidak boleh dikurangi) dengandemikian jual beli atas ob jek sengketa yang bersumber darikepemilikan yang tidak sah, maka
Siddik Itu hilang telah dibatalkan oleh MahkamahAgung RI dalam putusan nomor 1271 K/Pdt/1995 tanggal 23Desember 1998, dalam pertimbangan hukum di halaman 14 dan 15yang intinya sebagai berikut: "bahwa sedangkan kepe milikan (maksudnya hibah) tidakdibenarkan dibuktikan dengan sumpah, disamping itu hibah itusendiri tidak boleh merugikan hak ahli waris lainnya (melanggarLegitime Portie /Bagian warisan sesuai dengan hukum yang tidakHalaman 51 dari 68 Hal. Put.
Siddik hilang, di halaman 14 dan 15yang intinya berbunyi:"bahwa kepemilikan (maksudnya hibah) tidak dibenarkan dibuktikandengan sumpah, disamping itu hibah itu sendiri tidak bolehmerugikan ahli waris lainnya (melanggar legitime portie /bagianwarisan sesuai dengan hukum yang tidak boleh di kurangi) dengandemikian jual beli atas ob jek sengketa yang bersumber darikepemilikan yang tidak sah, maka jual beli atas ob jek sengketa yangtelah dilakukan oleh Tergugat dan Tergugat Il kepada Tergugat IIIdan
38 — 18 — Berkekuatan Hukum Tetap
tahun 2004tanggal 19 April 2004 atas nama David Goenawang/Terlawan/TermohonKasasi dan jika dihubungkan dengan bukti P.1 yang diajukan ParaPelawan/Para Pemohon Kasasi pada perkara perlawanan yaitu Suratketerangan ahli waris yang dikeluarkan oleh Balai Harta PeninggalanMakassar dengan Nomor W 15.CaHT.05.1060/2008 yang menyatakanbahwa Surat Wasiat Nomor 167 tanggal 20 April 1991 adalah batal dantidak berharga karena dari segi prosedur dan secara yuridis cacat hukumsebab bertentangan dengan /Jegitimate portie
14 — 7
Bahwa Penggugat Rekonpensi dan Tergugat Rekonpensitidak pernah membuat dan atau menandatangani perjanjian pisahharta, olehkarenanya Penggugat rekonpensi memohon agar hartabersama (syirkah) tersebut dibagi berdasarkan legimatie portie dalampasal 97 Kompilasi Hukum Islam (KHI), dimana masingmasing berhakmendapatkan bagian sebesar seperdua(1/2atau setengah) dari hartabersama tersebut.Bahwa berdasarkan segala faktafakta dan alasan tersebut diatas, bilaakhirnya perkara ini tidak dapat didamaikan, Termohon
Terbanding/Penggugat : Drs. PAULUS SEMUEL PUTTILEIHALAT Diwakili Oleh : SAMUEL SAPASURU SH. MH
115 — 28
dan ternyata pihakpihak yang memiliki rumah permanen dan semipermanen tersebut tidak ditarik sebagai pihak, sehingga seharusnya gugatanpenggugat / Terbanding haruslah dinyatakan tidak diterima.Bahwa kalau Judex Factie Pengadilan Negeri Ambon untuk membuatputusan hanya berdasarkan akata hibah, maka adalah satu kekeliruan hukumyang dibuat, oleh karena Penggugat dan tergugat adalah saudara kandungyang samasama memiliki legita portie, juga pada saat hibah itu dibuatTerbanding / Penggugat berada dijakarta
50 — 4
Bahwa karena Carolinde Gowinda telah meninggal maka legitiemeportie jatuh kepada orangtua Carolinde Gowinda, dan karenaorangtuanya juga telah meninggal maka berdasar pergantian tempat (plaatsvervulling ) maka legitieme portie jatuh kepada anak dan cucu atauketurunan lurus dari Go Kiem Bing dan Liem Ohtan Nio selaku orangtuaCaroline Gowinda ;Halaman 19 Putusan Nomor: 985/Pdt.G/2014/PN.SBY2.2.
Bahwa Caroline Gowinda meninggal dunia maka legitime portie jatuhkepada orang tuanya, dan oleh karenanya orang tuanya juga telahmeninggal dunia maka legitime portie jatun kepada anak cucu atauketurunan lurus Go Kim Bing dan Liem Ohtan Nio ;.
175 — 140
hukum diatas patutlah diketahui dan direnungkanoleh Tergugat Firman Allah SWT Surat AlBagarah: 188, yang melarang:Dan janganlah sebagian kamu memakan harta sebagian yang laindiantara kamu dengan jalan yang bathil dan (janganlah) kamu membawa(urusan) harta itu kepada hakim, supaya kamu dapat memakan sebagiandari pada harta benda orang itu dengan (jalan berbuat) dosa, padahalkamu mengetahuinya .Dengan demikian mengandung pengertian bahwa dalam harta pemberihibah terdapat hak bagian mutlak (legitime portie
Ibu Penggugat Tergugat hal mana hakPenggugat tersebut dilindungi oleh hukum (legitime portie);Bahwa dengan demikian sangat beralasan hukum kiranya Yang TerhormatBapak Ketua Pengadilan Agama Tutuyan Cq.
Ayah PenggugatHalaman 13 dari 72 halamanPutusan Nomor 43/Pdt.G/2019/PA.TtyTergugat dan almh. lbu Penggugat Tergugat hal mana hak Penggugattersebut dilindungi oleh hukum (legitime portie);9.
74 — 46
AMINAH LIANDO sampai dengan saat ini belumdibagi waris sesuai dengan legitime portie dalam KUH Perdata, melainkanharta warisan tersebut dikuasai sendiri dengan cam ditempati olehTergugat;Bahwa tanah objek sengketa sebagai harta warisan tersebut belum dibagikepada para ahli waris, karena karena ketidakmauan Tergugat untukmelakukan pembagian harta warisan secara damai;Bahwa oleh karena Tergugat tidak mau melakukan pembagian hartawarisan secara damai sesuai legitime portie masingmasing ahli waris,maka
Baru Jaksel.BUKAN HARTA BAWAAN ATAU GONOGINI 6.Bahwa atas Gugatan Penggugat Point 15 yang menyatakan Meminta Bagian Warisan sesuai Hukum Perdata atau Legitime Portie, karenaapakah ada suatu perjanjian mengenai Pembagian Harta sebelumNikah karena mengingat Istrinya G.P Liando yaitu Hj. Aminah adalahberagama Islam begitu juga beberapa Ahli Warisnya.
195 — 51
Gugatan itu bertujuan untukmenuntut supaya diserahkan apa saja yang dengan alas hak apa pun adadalam warisan itu, beserta segala penghasilan, pendapatan dan ganti rugi,menurut peraturanperaturan yang termaktub dalam Bab III buku ini mengenaipenuntutan kembali hak milik.Bahwa berdasarkan pasal 914 KUHPerdata:Bila pewaris hanya meninggalkan satu orang anak sah dalam garis ke bawah,maka legitieme portie itu terdiri dari seperdua dari harta peninggalan yangsedianya akan diterima anak itu pada pewarisan
Putusan Nomor 493/Pdt.G/201 6/PN.Bag.Bila yang meninggal meninggalkan dua orang anak, maka legitieme portieuntuk tiaptiap anak adalah dua pertiga bagian dari apa yang sedianya akanditerima tiap anak pada pewarisan karena kematian.Dalam hal orang yang meninggal dunia meninggalkan tiga orang anak ataulebih, maka legitieme portie itu tiga perempat bagian dari apa yang sedianyaakan diterima tiap anak pada pewarisan karena kematian.Dengan sebutan anakanak dimaksudkan juga keturunanketurunan merekadalam
Putusan Nomor 493/Pat.G/201 6/PN.Bag.Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan pasal 834 KUHPerdata, Ahliwaris berhak mengajukan gugatan untuk memperoleh warisannya terhadap semuaorang yang memegang besit atas seluruh atau sebagian warisan itu dengan alashak ataupun tanpa alas hak, berdasarkan ketentuan pasal 914 KUHPerdata,pewaris yang meninggal dunia meninggalkan tiga orang anak atau lebih, makalegitieme portie itu tiga perempat bagian dari apa yang sedianya akan diterima tiapanak pada pewarisan oleh