Unsur Pencurian ternakMenimbang,Bahwa yang dimaksud hewan sebagaimana diterangkan dalam Pasal363 ayat (1) ke1 KUHPidana ialah semua jenis binatang yang memamah biak (kerbau,lembu, kambing dan sebagainya), binatang yang berkuku satu (kuda, keledai) dan babi(KUHP berikut penjelasaannya karanganR.

SOESILO, Kitab Undangundang Hukum Pidana (KUHP) serta Komentarkomentarnya Lengkap Pasal demi Pasal, Penerbit Politeia Bogor, halaman 250);Menimbang, bahwa dalam Pasal 101 KUHP disebutkan bahwa yang dimaksuddengan temak ialah semua binatang berkuku satu, binatang memamah biak, dan babi;Menimbang, bahwa pada faktafakta hukum di atas telah diuraikan padapokoknya bahwa benar sekitar bulan September 2014 sekitar pukul 02.00 Wita di DesaBolonan Kecamatan Totikum Kabupaten Banggai Kepulauan, terdakwa II

RUM.Menimbang, dengan demikian maka unsur ini telah terpenuhi dan terbukti padaperbuatan terdakwa ;Ad.4.Unsur berupa hewan ternak;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 101 KUHP yang dimaksud ternak adalahsemua binatang yang berkuku 1 (satu), binatang yang memamah biak dan babi.Bahwa berdasarkan faktafakta yang terungkap pada pemeriksaan yang diperolehdari keterangan saksi SAPRUDIN LABALO, saksi ALC TAHULENDING, PARMANNANI Alias MANI, saksi ROHMIN Alias ROHO, saksi BURHAN Alias UKANG sertaketerangan

Hewan ternak;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan ternak dalam Pasal 101 KitabUndangUndang Hukum Pidana adalah semua binatang yang berkuku satu, binatangmemamah biak, dan babi. Hewan pemamah biak secara teknis dalam ilmu peternakanserta zoologi dikenal sebagai ruminansia. Semua hewan yang termasuk subordoRuminantia memamah biak, seperti sapi, kerbau, kambing, domba, jerapah, bison, rusa,kancil, gnu, dan antelop.

Ternak;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan pasal 101 Kitab Undang Undang Hukum Pidana, yang dimaksud dengan ternak yaitu semua binatangyang berkuku satu, binatang memamah biak dan babi;Menimbang, bahwa berdasarkan fakta hukum yang ditemukan dalampersidangan, hewan ternak yang berhasil diambil oleh Para Terdakwa yangdilakukan tanpa seijin dan sepengetahuan pemiliknya adalah berupa 1 (Satu)ekor sapi dimana sapi merupakan salah satu binatang memamah biak sehinggadapat dikategorikan ternak sebagaimana

Unsur Ternak;Berdasarkan Pasal 101 KUHPidana yang disebut ternak yaitu semuabinatang yang berkuku satu, binatang memamah biak, dan babi;Bahwa fakta hukum di persidangan terungkap terdakwa BAHARUDDINALIAS BAHA BIN SIGA DG. MATTA bersamasama dengan saksi MUH. SYAIRDG. TULA Alias TULA Bin DG.

Pelaku telah memiliki maksud, kKemudian dilanjutkan dengan mulaimelaksanakan maksudnya tersebut dengan memindahkan sesuatu barang daritempat semula ke tempat lain untuk dikuasainya;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan hewan ternak berdasarkanPasal 101 KUHP adalah semua binatang yang berkuku satu, binatangHalaman 23 dari 29 Putusan Nomor 207/Pid.B/2019/PN Unhmemamah biak dan babi; Menurut penjelasan R.

Mengambil barang sesuatu yaitu Ternak (Sapi), yang seluruhnya atausebagian kepunyaan orang lain ;Menimbang bahwa yang dimaksud dengan mengambil barang sesuatuyang seluruhnya atau sebagian kepunyaan orang lain adalah memindahkanHalaman 25 dari 28 Putusan Nomor 29/Pid.B/2016/PN.Bkj.barang dari tempat aslinya ketempat lain/oenguasaannya baik dikit atau semuanyayang bukan miliknyaMenimbang bahwa berdasarkan Pasal 101 KUHP yang diamksud denganternak adalah semua binatang yang berkuku satu, binatang memamah

menurut MajelisHakim, unsur Barangsiapa telah terpenuhi;Ad.2.Unsur mengambil sesuatu barang berupa Hewan;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan mengambilsesuatu barang adalah memindahkan suatu barang yang ada Pengadilan Negeri Bantaeng Put.No.147/Pid.B/2017/PN.Ban.27dalam kepemilikan pemilik kedalam penguasaan pelaku;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan barang dalamPasal 363 Ayat (1) ke1l adalah hewan dan sebagaimanadiuraikan dalam Pasal 101 KUHP yang dimaksud dengan hewanadalah semua binatang berkuku

Unsur Berupa ternak.Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan ternak menurut Kamus BesarBahasa Indonesia (Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional, Kamus BesarBahasa Indonesia, Cetakan Ketiga, Balai Pustaka, Jakarta, 2005, hlm.1184)adalah binatang yang dipiara untuk dibiakkan dengan tujuan produksi, sedangkanPasal 101 KUHP menjelaskan ternak berarti hewan yang berkuku satu,pemamah biak dan babi, atau dengan kata lain : kuda, sapi atau kerbau dan babl;Menimbang, bahwa pencurian dalam Pasal ini dinamakan

Unsur ternak: Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan unsur ternak sebagaimanadiatur dalam Pasal 101 KUHP adalah hewan berkuku tunggal, memamah biakdan babi;Menimbang, bahwa berdasar faktafakta yang terungkap dipersidangan,maka terbukti bahwa benda yang diambil oleh terdakwa yaitu 17 (tujuh belas)ekor sapi tersebut adalah benar merupakan hewan memamah biak yaitu ternak,dengan demikian Majelis Hakim berkesimpulan bahwa unsur ini telah terbukti;Ad. 6.

Widodo bukanpula orang yang berwenang untuk mengambil atau memindahkan barangtersebut karena bukan sebagai pemiliknya, sehingga sudah tentu maksud ataukehendak Terdakwa dan Anak Saksi Wiwid Widodo mengambil barang tersebutbertentangan dengan hukum dan kehendak orang lain;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan diatas maka unsurdengan maksud untuk memiliki secara melawan hukum telah terpenuhi;Add.4.Unsur Hewan;Menimbang, bahwa Berdasarkan pasal 101 KUHP yang dimaksudhewan adalah binatang yang berkuku

Dalam pengertianbarang masuk pula daya listrik dan gas meskipun tidak berwujud, akan tetapidialirkan dikawat atau pipa dan yang dimaksud dengan Ternak sesuai Pasal 100KUHP yaitu semua binatang yang berkuku satu, binatang yang memamah biak danbabi.Menimbang, bahwa pengertian melawan hukum disini adalah perbuatantersebut bertentangan dengan hak dan kewajiban orang lain bertentangan denganhukum.Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta hukum yang terungkapdipersidangan bahwa pada hari Kamis tanggal 29

berupa hewan ternak;Halaman 21 dari 30 Putusan Nomor 96/Pid.B/2020/PN PliMenimbang, bahwa yang dimaksud dengan Mengambil adalahmembawa sesuatu benda menjadi berada dalam penguasaannya, dimanabenda tersebut sebelumnya belum berada dalam kekuasaannya ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sesuatu barang adalahsegala sesuatu yang merupakan bagian dari harta kekayaan orang lainyang bernilai ekonomis ;Menimbang bahwa yang dimaksud dengan hewan ternakberdasarkan Pasal 101 KUHP adalah semua binatang yang berkuku

dengan mengambil suatu barangadalah memindahkan sesuatu benda dalam hal ini benda berwujud dari satutempat ketempat lain sesuai kehendak yang berwenang tersebut;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sebagian atau seluruhnyakepunyaan orang lain adalah bahwa barang tersebut milik seseorang sehinggamerupakan hak milik dari seseorang, sehingga orang tersebutlah yang memilkihak secara penuh atas barang tersebut;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan ternak dalam Pasal 101 KUHPyaitu semua binatang yang berkuku

FE 349 warna kuning dengan Nomor Polisi BK8271BS yang didalamnyaterdapat (satu) lembar STNK No. 0235657/SU/2010 atas nama Vera Donna Sianturi dan 1 (satu)buah buku uji berkala kenderaan bermotor nomor MDN 64089 A dan 6 (enam) utas tali tambangdengan panjang masingmasing sekitar 10 (sepuluh) meter;Menimbang, bahwa berdasarkan uraian tersebut diatas unsur ini telah terbukti dan terpenuhiada dalam perbuatan Terdakwa; Ad.3 Unsur Hewan);Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan Hewan adalah binatang yang berkuku

Dan dapat kita perjelasbahwa binatang yang berkuku satu adalah seperti kuda, sapi dankerbau. Kemuidan binatang yang memamah biak adalah seperti sapi,kerbau, kambing, domba dan sebagainya.Bahwa benar yang terdakwa SYAFRUDDIN Als. BAPAKNYA HERIBin MANGATI dan terdakwa MALLA MUSDAR Als. MUS BinMUSTARING adalah binatang sapi maka sapi adalah termasuk kategorihewan ternak sebagaimana yang diterangkan oleh KUHPidana dalamPasal 101.Dengan demikian unsur ini telah terbukti.Ad.6.

Hewan ternakMenimbang, bahwa berdasarkan Pasal 101 KUHP disebutkan ternak yaituadalah semua binatang pemamah biak, berkuku satu lalu berdasarkan Pasal 1angka 5 UndangUndang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2009 tentangPeternakan dan Kesehatan Hewan, yang dimaksud dengan ternak adalah hewanpeliharaan yang produknya diperuntukan sebagai penghasil pangan, bahan bakuindustri, jasa, dan/atau hasil ikutannya yang terkait dengan pertanian;Menimbang, bahwa berdasarkan pengertian diatas maka objek pencuriandalam

unsur kedua dalam pasalini telah terpenuhi maka dengan demikian Majelis Hakim berpendapat bahwaperbuatan yang dilakukan oleh terdakwa, saksi Usu dan lelaki Uten sebagaimanadalam pertimbangan kedua unsur tersebut diatas dapatlah dinyatakan bahwaterdakwa telah melakukan tindak pidana pencurian;Bahwa selanjutnya Majelis Hakim mempertimbangkan pengertian hewanternak dalam unsur pasal ini, sebagai berikut:Bahwa dalam Pasal 101 KUHP dijelaskan bahwa yang disebut dengan hewanternak adalah semua binatang berkuku

dari sapi tersebut.Perbuatan Terdakwa membawa sapi tersebut tanpa izin pemiliknya tersebut dankemudian menjualnya jelas merupakan perbuatan yang tidak boleh dilakukan olehTerdakwa karena Terdakwa bukanlah pemilik yang sah dari sapi tersebut;Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas maka unsurdengan maksud untuk dimiliki secara melawan hukum telah terpenuhi;Ad.5 unsur hewan ternakMenimbang, bahwa Pasal 101 KUHP menyebutkan yang dimaksud denganhewan ternak yaitu Semua binatang yang berkuku