Ditemukan 2445 data
151 — 50
bahwa sesuai dengan kedua pendapat tersebut di atas, makaunsur dengan maksud mengutungkan diri sendiri atau orang lain adalah perbuatanpelaku yang bertujuan untuk mendapatkan untung untuk diri sendiri atau orang lain ; Menimbang, bahwa tujuan Terdakwa untuk mendapatkan untung bagi dirinyasendiri atau orang lain tersebut dilakukan secara melawan hukum atau dengan menyalahgunakan kekuasaan ;Menimbang, bahwa unsur ini merupakan unsur subyektip yang melekat padabatin si pelaku, sedangkan kata tujuan (doel
115 — 42
Dengan tujuan menguntungkan dirisendiri atau orang.lain atau suatukorporasi.Menimbang bahwa pengertian tujuan ( doel ) tidak berbedaartinya dengan maksud atau kesengajaan.
45 — 22
Unsure tujuan (doel) tidak berbeda artinya denganmaksud atau kesalahan sebagai maksud (Opzet Als Oogmerk) atau kesengajaandalam arti sempit, seperti ada pada pemerasan, pengancaman maupun penipuan(pasal 368,369 dan 378 KUHP). Dengan demikian apa yang dimaksud dengan tujuan itu adalah suatu kehendak yang ada dalam pikiran alam bathin si pelaku,yang ditujukan untuk memproleh suatu keuntungan (menguntungkan), bagi dirinyasendiri atau orang lain.
85 — 33
penggunaan dana pemerintah dapatdipertan ggungjawabkan sesuai ketentuan, sehingga akuntabilitas tindakanHalaman 61 dari 126 Putusan Nomor 46/Pid.SusTPK/2017/PNKpgpara pengelola keuangan Negara dapat diwujudkan sesuai dengan tatakelola pemerintahan yang baik (Good Government Governance), hal inidimulai dengan terjaminnya mekanisme cek and balance diantara parapemegang kewenangan agar dapat dilaksanakan pengujianpengujian yangharus dilakukan yaitu pengujian dari aspek wet matigheid, recht matigheiddan doel
55 — 25
Yang disebutdengan orang yang menyuruh lakukan ( doel plegen ) disini sedikitnya ada dua orang,yang menyuruh (doen plegen ) dan yang disuruh ( pleger ). Jadi bukan orang itu sendiriyang melakukan peristiwa pidana, akan tetapi ia menyuruh orang lain.
73 — 169
Yang disebutdengan orang yang menyuruh lakukan ( doel plegen ) disini sedikitnya ada dua orang,yang menyuruh ( doen plegen ) dan yang disuruh ( pleger ). Jadi bukan orang itu sendiriyang melakukan peristiwa pidana, akan tetapi ia menyuruh orang lain.
130 — 85
R DENGAN T AN ME T KAN DIRI SENDIRI ATAORANG LAIN ATAU SUATU KORPORASI ;Menimbang bahwa unsur ini bermakna adanya kesengajaan sebagai maksud/tujuan,di dalam doktrin hukum pidana dapat dikategorisasikan sebagai Opzet als Oogmerk,sehingga unsur ini bermakna harus adanya unsur kesengajaan sebagai maksud dan tujuan(Waar men naar Streeft; doel stelling) dari Terdakwa untuk menguntungkan diri sendiriatau orang lain atau suatu korporasi; Menimbang bahwa pengertian kata menguntungkan dalam unsur ini mempunyaiarti
42 — 18
Unsur tujuan (doel) tidak Berbeda artinyadengan maksud atau kesalahan sebagai maksud (opzet als oogmerk) atau kesengajaandalam arti sempit seperti yang ada pada pemerasan, pengancaman maupun penipuan(pasal 368, 369 dan 378 KUHP). Apa yang dimaksud dengan tujuan ialah suatukehendak yang ada dalam pikiran atau alam bathin si pembuat yang ditujukan untukmemperoleh suatu keuntungan (menguntungkan) bagi dirinya sendiri atau orang lainatau suatu korporasi. (vide : Drs.
37 — 15
Unsur Dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatukorporasiMenimbang, bahwa unsur ini merupakan unsur subyektif yang melekat pada bathinsi pelaku, sedangkan kata tujuan (doel) tidak berbeda artinya dengan kata maksudsebagaimana dalam teori kesengajaan dengan maksud (opzet als oogmerk) ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan tujuan adalah suatu kehendak yangada dalam alam pikiran atau alam batin si pelaku yang ditujukan untuk memperolehkeuntungan, memang teramat sulit untuk membuktikan
238 — 79
berkurangnya uang/ barang milikNegara yang diakibatkan salah pengelolaan atau fraude;Bahwa pemikiran utama yang harus dijadikan landasan bagi para pejabat /pengelola keuangan negara dalam melakukan tindakan pengeluaran negaraadalah menghindarkan terjadinya kerugian Negara;Bahwa tindakan tersebut diawali dengan terjaminnya mekanisme cek and balancediantara para pemegang kewenangan agar dapat dilaksanakan pengujianpengujian yang harus dilakukan yaitu pengujian dari aspek wet matigheid, rechtmatigheid dan doel
Yang secara prinsip jawabannyaadalah mengungkapkan adanya kesepakatan antara pemerintah dengan pihakketiga, penyerahan barang/jasa yang diperjanjikan dan besaran biaya/harga yangditagihkan atas dasar perjanjian tersebut;Pengujian Doel Matigheid pada dasarnya mempertanyakan kelayakan / tujuanpenggunaan dana yang tersedia;Bahwa didalam pengeluaran tersebut harus dipertimbangkan untuk dapatmemperoleh barang / jasa dengan kualitas yang bagus, dengan harga yang wajar.Bahwa pembayaran harus dilakukan pada
64 — 23
tersebut dapat dinilai sebagai perbuatanmenyalahgunakan kewenangannya sebagai anggota DPRDKabupaten Banjarnegara ;Menimbang, bahwa dari pertimbanganpertimbangan tersebut diatasmaka unsur menyalahgunakan kewenangan, kesempatan atau sarana yangada padanya karena jabatan atau kedudukan telah terpenuhi;Unsur ke3 : dengan tujuan menguntungkan dirinya sendiri atau oranglain atau suatu korporasi;Menimbang, bahwa unsur ini merupakan unsur subyektip yang melekatpada batin si pelaku, sedangkan kata tujuan (doel
64 — 47
Unsur tujuan (doel) tidak berbeda artinya dengan maksud ataukesalahan sebagai maksud (opzet als oogmerk) atau kesengajaan dalam arti sempit seperti yangada pada pemerasan, pengancaman maupun penipuan (Pasal 368, 369 dan 378 KUHP). Apa yangdimaksud dengan tujuan ialah suatu kehendak yang ada dalam pikiran atau alam batin si pembuatyang ditujukan untuk memperoleh suatu keuntungan (menguntungkan) bagi dirinya sendiri atauorang lain atau suatu korporasi.
53 — 9
No. 31 Tahun 1999 menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasitersebut adalah merupakan tujuan dari pelaku tindak pidana korupsi ;Menimbang, bahwa unsur ini merupakan unsur subyektip yang melekat pada batin sipelaku, sedangkan kata tujuan (doel) tidak berbeda artinya dengan kata maksud sebagaimanadalam teori kesengajaan dengan makssud (opzet als oogmerk);Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan tujuan adalah suatu kehendak yang adadalam alam pikiran atau alam batin sipelaku yang ditujukan
58 — 14
Menurut Prof.vVan Hemel, orangjuga harus membuat perbedaan antara opzet dengan apa yang disebutbijkomend oogmerk yang beliau rumuskan sebagai het strevenvan een nader doel atau usaha untuk mencapai tujuan lebih lanjut ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan menguntungkanadalah sama artinya dengan mendapatkan untung, yaitu pendapatanyang diperoleh lebih besar dari pengeluaran, terlepas dari penggunaanlebih lanjut dari pendapatan yang diperolehnya, dengan demikian yangdimaksudkan dengan unsur menguntungkan
59 — 19
Apabila maksud (oogmerk) dibatasiSampai tujuan terdekat (naaste doel) dari pembuat, berarti pengertianmaksud (oogmerk) lebih terbatas daripada sengaja (opzet). Setiapmaksud (oogmerk) selalu juga berarti sengaja (opzet), tetapi tidak setiapsengaja (opzet) juga merupakan maksud (oogmerk) (Baca juga HamzahAndi, AsasAsas Hukum Pidana, Edisi Revisi 2008, Penerbit RinekaCipta, Jakarta, 2008, Halaman 108109).
488 — 433 — Berkekuatan Hukum Tetap
Dengan demikian secara gramatikal danredaksional membuktikan kehendak/maksud daripada pembuat UndangUndang (Wetgevende Doel) yaitu alasanalasan yang disebutkan dalam Pasal70 Undang Undang Arbitrase tersebut sesungguhnya: Tidak limitatif dan enumeratif; Bersifat terouka dan ekstensif atau dapat diperluas;Sehingga terbuka kemungkinan secara hukum untuk mengajukanpermohonan pembatalan terhadap suatu putusan arbitrase dengan alasanalasan hukum selain daripada yang terdapat dalam Pasal 70 UndangUndang
70 — 17
Menurut Prof.vVan Hemel, orangjuga harus membuat perbedaan antara opzet dengan apa yang disebutbijkomend oogmerk yang beliau rumuskan sebagai het strevenvan een nader doel atau usaha untuk mencapai tujuan lebih lanjut ;Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan menguntungkanadalah sama artinya dengan mendapatkan untung, yaitu pendapatanyang diperoleh lebih besar dari pengeluaran, terlepas dari penggunaanlebih lanjut dari pendapatan yang diperolehnya, dengan demikian yangdimaksudkan dengan unsur menguntungkan
ALMAN NOVERI SH MH
Terdakwa:
TAMIMI LANI, ST Bin Alm ABDUL LANI
146 — 78
Unsur tujuan (doel) tidakberbeda artinyadengan maksud atau kesalahan sebagai maksud (opzet alsoogmerk) atau kesengajaandalam arti sempit seperti yang ada pada pemerasan, pengancaman maupun penipuan(Pasal 368, 369 dan 378 KUHP).Apa yang dimaksud dengan tujuan ialah suatukehendak yang ada dalampikiran atau alam batin si pembuat yang ditujukan untukmemperoleh suatukeuntungan (menguntungkan) bagi dirinya sendiri atau orang lain atausuatukorporasi. (vide: Drs.
135 — 30
Andi Hamzah dalam bukunyaberjudul AzasAzas Hukum Pidana penerbit Yarsif Watampone tahun 2005halaman hal. 25);Bahwa dengan maksud diartikan tujuan terdekat (naaste doel) daripembuat dan harus ditujukan kepada menguntungkan dengan melawan hak.atau dapat dikatakan dengan melawan hukum, karena dalam bahasa Belandarecht dapat berarti hukum dan dapat berarti hak. , dan dalam bahasaIndonesia kata wederrechtelijk itu berarti secara tidak sah yang dapat meliputipengertian bertentangan dengan hukum objektif
54 — 21
Unsur tujuan (doel) tidakHalaman 147 dari 203 Putusan Nomor 69/Pid.SusTPK/2015/PN.KPGberbeda artinya dengan maksud atau kesalahan sebagai maksud(opzet als oogmerk) atau kesengejaan dalam arti sempit ;Bahwa unsur menguntungkan diri sendiri atau orang lainatau suatu korporasi yang dimaksud dalam pasal 3 UndangundangPemberantasan Tindak Pidana Korupsi ini, dapat diartikan bahwa adakeuntungan yang diperoleh oleh pelaku tindak pidana korupsi atauorang lain atau suatu' korporasi yang dilakukan denganmenyalahgunakan