Akantetapi Pasal 7 ayat (3) huruf (ce) memberikan peluang untuk pengesahan perkawinanyang tidak dicatat oleh Petugas Pencatat Nikah karena perkawinan sesuai denganketentuan dalam UndangUndang Nomor 1 tahun 1975 tentang perkawinan, makapetitum Pemohon I dan Pemohon II angka satu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa pernikaha yang sah adalah pernikaha yang memenuhi rukundan syaratnya.

Dan pernikaha antara Pemohon I dan Pemohon II yang dilaksanan padatanggal 26 Juli 2002 adalah pernikahan yang terpenuhi rukun dan syarat sesuaiketentuan Islam, yaitu adanya wali, mempelai lakilaki dan perempuan, dua orang saksi,yab kabul dan mahar;Menimbang, bahwa hal tersebut sejalan pendapat ulama yang diambil alihmenjadi pertimbangan Majelis hakim yang terdapat dalam Kitab Al Iqna juz II halaman123 menjelaskan tentang rukun nikah sebagai berikut:CAB LS g Cy) dled Lar g olay .939 Aagig Aine ded

049 aoirlle drollArtinya Sesuatu dipandang Sah apabila telah terpenuhi syarat dan rukunnya,serta tidak ada halanganhalangan syara yang membatalkannya;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas dapatdisimpulkan fakta hukum sebagai berikut:1.Bahwa Pemohon dengan Pemohon II telah menikah menurut syariat Islampada tanggal 31 Desember 1990 di wilayah hukum Kantor Urusan AgamaKecamatan Lohia, Kabupaten Muna;Bahwa pernikaha Pemohon dan Pemohon Il telah terpenuhi rukun dansyarat pernikahan

Akan tetapi Pasal 7ayat (3) huruf (e) memberikan peluang untuk pengesahan perkawinan yangtidak dicatat oleh Petugas Pencatat Nikah karena perkawinan sesuai denganketentuan dalam UndangUndang Nomor 1 tahun 1975 tentang perkawinan;Menimbang, bahwa pernikaha yang sah adalah pernikaha yangmemenuhi rukun dan syaratnya.

dengan kaidahFighiyah yang di ambil alih oleh Majelis hakim dalam pertimbangan ini yaituEnitll gloArtinya Sesuatu dipandang Sah apabila telah terpenuhi syarat dan rukunnya,serta tidak ada halanganhalangan syara yang membatalkannya;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas dapatdisimpulkan fakta hukum sebagai berikut:iL,Bahwa Pemohon dengan Pemohon II telah menikah menurut syariat Islampada tanggal 10 Mei 2015di wilayah hukum Kantor Urusan AgamaKecamatan Lohia, Kabupaten Muna;Bahwa pernikaha

Akan tetapi Pasal 7ayat (3) huruf (e) memberikan peluang untuk pengesahan perkawinan yangtidak dicatat oleh Petugas Pencatat Nikah karena perkawinan sesuai denganketentuan dalam UndangUndang Nomor 1 tahun 1975 tentang perkawinan;Menimbang, bahwa pernikaha yang sah adalah pernikaha yangmemenuhi rukun dan syaratnya.

Akan tetapi Pasal 7ayat (3) huruf (e) memberikan peluang untuk pengesahan perkawinan yangtidak dicatat oleh Petugas Pencatat Nikah karena perkawinan sesuai denganketentuan dalam UndangUndang Nomor 1 tahun 1975 tentang perkawinan,maka petitum Pemohon dan Pemohon Il angka satu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa pernikaha yang sah adalah pernikaha yangmemenuhi rukun dan syaratnya.

Dan pernikaha antara Pemohon danPemohon Il yang dilaksanan pada tanggal 25 Agustus 2011 adalah pernikahanyang terpenuhi rukun dan syarat sesuai ketentuan Islam, yaitu adanya wali,mempelai lakilaki dan perempuan, dua orang saksi, ijab kabul dan mahar;Menimbang, bahwa hal tersebut sejalan pendapat ulamayang diambilalih menjadi pertimbangan Majelis hakim yang terdapat dalam Kitab Al Iqna juzll halaman 123 menjelaskan tentang rukun nikah sebagai berikut:Clad Lai gi Bal) Lad y cola gdgig Aang) Adina Aewadye

Bahwa pernikaha Pemohon dan Pemohon Il telah terpenuhi rukun dansyarat pernikahan sesuai ketentuan agama islam;3. Bahwa Pemohon dan Pemohon II telah dikaruniai 3 orang anak;4.

Akan tetapi Pasal 7ayat (3) huruf (e) memberikan peluang untuk pengesahan perkawinan yangtidak dicatat oleh Petugas Pencatat Nikah karena perkawinan sesuai denganketentuan dalam UndangUndang Nomor 1 tahun 1975 tentang perkawinan,maka petitum Pemohon dan Pemohon II angka satu dapat dikabulkan;Halaman 8 dari 11 halaman, Penetapan Itsbat Nikah Nomor 0325/Pdt.P/2016/PA RhMenimbang, bahwa pernikaha yang sah adalah pernikaha yangmemenuhi rukun dan syaratnya.

Bahwa pernikaha Pemohon dan Pemohon II telah terpenuhi rukun dansyarat pernikahan sesuai ketentuan agama islam;Halaman 7 dari 10 halaman, Penetapan Itsbat Nikah Nomor 0420/Pdt.P/2016/PA Rh3. Bahwa telah terjadi ijab kabul antara wali Pemohon II yang diwakilkankepada Imam Desa sekaligus petugas PPN bernama Abdul Rahmandengan Pemohon ;4. Bahwa Pemohon dan Pemohon II telah dikaruniai 4 orang anak;5.

Akan tetapi Pasal 7ayat (3) huruf (e) memberikan peluang untuk pengesahan perkawinan yangtidak dicatat oleh Petugas Pencatat Nikah karena perkawinan sesuai denganketentuan dalam UndangUndang Nomor 1 tahun 1975 tentang perkawinan,maka petitum Pemohon I dan Pemohon II angka satu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa pernikaha yang sah adalah pernikaha yangmemenuhi rukun dan syaratnya.

Bahwa pernikaha Pemohon dan Pemohon II telah terpenuhi rukun dansyarat pernikahan sesuai ketentuan agama islam;3. Bahwa Pemohon dan Pemohon II telah dikaruniai 2 orang anak;4.

Akan tetapi Pasal 7ayat (3) huruf (e) memberikan peluang untuk pengesahan perkawinan yangtidak dicatat oleh Petugas Pencatat Nikah karena perkawinan sesuai denganketentuan dalam UndangUndang Nomor 1 tahun 1975 tentang perkawinan,maka petitum Pemohon I dan Pemohon II angka satu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa pernikaha yang sah adalah pernikaha yangmemenuhi rukun dan syaratnya.

Bukti saksi :1.SAKSI 1, di bawah sumpah menerangkan yang pada pokoknya sebagaiberikut :Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Termohon, karena saksi sebagaitetangga Pemohon;Bahwa saksi mengetahui Pemohon dan Termohon, sering terjadiperselisihan dan pertengkaran karena selama pernikaha tidak mempunyaiketurunan;Bahwa saksi tahu, kini antara Pemohon dan Termohon telah berpisahtempat tinggal selama 4 bulan dan selam itu keduanya sudah tidak adahubungan lagiBahwa saksi sebagai orang dekat Pemohon telah

berusaha mendamaikankeduanya, tetapi tidak berhasilSAKSI 2, di bawah sumpah menerangkan yang pada pokoknya sebagaiberikut :Bahwa saksi kenal dengan Pemohon dan Termohon, karena saksi sebagaitetangga Pemohon;Bahwa saksi mengetahui Pemohon dan Termohon, sering terjadiperselisihan dan pertengkaran karena selama pernikaha tidak mempunyaiketurunan;Bahwa saksi tahu, kini antara Pemohon dan Termohon telah berpisahtempat tinggal selama 4 bulan dan selam itu keduanya sudah tidak adahubungan lagiBahwa saksi

Akantetapi Pasal 7 ayat (3) huruf (e) memberikan peluang untuk pengesahanperkawinan yang tidak dicatat oleh Petugas Pencatat Nikah karena perkawinansesuai dengan ketentuan dalam UndangUndang Nomor 1 tahun 1975 tentangperkawinan, maka petitum Pemohon dan Pemohon II angka satu dapatdikabulkan;Menimbang, bahwa pernikahan yang sah adalah pernikaha yangmemenuhi rukun dan syaratnya.

Dan pernikaha antara Pemohon danPemohon Il yang dilaksanan pada tanggal 24 Desember 2009 adalahpernikahan yang terpenuhi rukun dan syarat sesuai ketentuan Islam, yaituadanya wali, mempelai lakilaki dan perempuan, dua orang saksi, ijab kabul danmahar;Menimbang, bahwa hal tersebut sejalan pendapat ulama yang diambilalih menjadi pertimbangan Majelis hakim yang terdapat dalam Kitab Al Iqna juzIl halaman 123 menjelaskan tentang rukun nikah Yang Artinya: Rukun nikah ituada lima yaitu sighat (ijab kabul

Bahwa saksi nikah pada pernikaha Pemohon dan Pemohon Il adalah 2orang saksi nikah dan mahar 44 real. Bahwa Pemohon dengan Pemohon Il tidak terdapat hubungan darahdan tidak ada larangan untuk menikah. Pada saat Pemohon menikah berstatus jejaka, sedangkan Pemohon Ilberstatus gadis. Bahwa selama pernikahan Pemohon dengan Pemohon Il tidak pernahada yang keberatan dalam perkawinannya.

Bahwa, pada saat pernikaha ebut yang bertindak sebagaiwali nikah adalah AYAH KANDUNG PEMOHON II(ayah kandungPemohon II), dengan disaksikan oleh : a. SAKSI NIKAHI; eeeb. SAKSI NIKAHII; dengan mas kawin berupa uang sebesar Rp. 5.000, (lima riburupiah) dibayar tunai. Adapun akad nikahnya dilangsungkanantara Pemohon I dengan wali nikah tersebut yang pengucapanijabnya dilakukan oleh HH. SUMAR setelah wali nikahmenyerahkannya (pasrahwali); 222 3.

Bahwa pernikaha Pemohon dan Pemohon Il telah terpenuhi rukun dansyarat pernikahan sesuai ketentuan agama islam;3. Bahwa Pemohon dan Pemohon II telah dikaruniai 2 orang anak;4.

Akan tetapi Pasal 7ayat (3) huruf (e) memberikan peluang untuk pengesahan perkawinan yangtidak dicatat oleh Petugas Pencatat Nikah karena perkawinan sesuai denganketentuan dalam UndangUndang Nomor 1 tahun 1975 tentang perkawinan,maka petitum Pemohon I dan Pemohon II angka satu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa pernikaha yang sah adalah pernikaha yangmemenuhi rukun dan syaratnya.

Bahwa pernikaha Pemohon dan Pemohon II telah terpenuhi rukun dansyarat pernikahan sesuai ketentuan agama islam;3. Bahwa Pemohon dan Pemohon II telah dikaruniai 1 orang anak;4.

Akan tetapi Pasal 7ayat (3) huruf (e) memberikan peluang untuk pengesahan perkawinan yangtidak dicatat oleh Petugas Pencatat Nikah karena perkawinan sesuai denganketentuan dalam UndangUndang Nomor 1 tahun 1975 tentang perkawinan,maka petitum Pemohon I dan Pemohon II angka satu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa pernikaha yang sah adalah pernikaha yangmemenuhi rukun dan syaratnya.

Bahwa Pemohon dengan Pemohon II telah menikah menurut syariat Islam2.pada tanggal 20 Juni 1994 di wilayahn hukum Kantor Urusan AgamaKecamatan Lohia, Kabupaten Muna;Bahwa pernikaha Pemohon dan Pemohon II telah terpenuhi rukun dansyarat pernikahan sesuai ketentuan agama islam;Halaman 7 dari 10 halaman, Penetapan Itsbat Nikah Nomor 0423/Pdt.P/2016/PA Rh3.

Akan tetapi Pasal 7ayat (3) huruf (e) memberikan peluang untuk pengesahan perkawinan yangtidak dicatat oleh Petugas Pencatat Nikah karena perkawinan sesuai denganketentuan dalam UndangUndang Nomor 1 tahun 1975 tentang perkawinan;Menimbang, bahwa pernikaha yang sah adalah pernikaha yangmemenuhi rukun dan syaratnya.

kaidahFighiyah yang di ambil alih oleh Majelis hakim dalam pertimbangan ini yaituEnitll gloArtinya Sesuatu dipandang Sah apabila telah terpenuhi syarat dan rukunnya,serta tidak ada halanganhalangan syara yang membatalkannya;Menimbang, bahwa berdasarkan faktafakta tersebut di atas dapatdisimpulkan fakta hukum sebagai berikut:iL,Bahwa Pemohon dengan Pemohon II telah menikah menurut syariat Islampada tanggal 01 Februari 1986di wilayah hukum Kantor Urusan AgamaKecamatan Lohia, Kabupaten Muna;Bahwa pernikaha

Akan tetapi Pasal 7ayat (3) huruf (e) memberikan peluang untuk pengesahan perkawinan yangtidak dicatat oleh Petugas Pencatat Nikah karena perkawinan sesuai denganketentuan dalam UndangUndang Nomor 1 tahun 1975 tentang perkawinan;Menimbang, bahwa pernikaha yang sah adalah pernikaha yangmemenuhi rukun dan syaratnya.

Bahwa pernikaha Pemohon dan Pemohon II telah terpenuhi rukun dansyarat pernikahan sesuai ketentuan agama islam;3. Bahwa Pemohon dan Pemohon II telah dikaruniai 3 orang anak;4.

Akan tetapi Pasal 7ayat (3) huruf (e) memberikan peluang untuk pengesahan perkawinan yangtidak dicatat oleh Petugas Pencatat Nikah karena perkawinan sesuai denganketentuan dalam UndangUndang Nomor 1 tahun 1975 tentang perkawinan,maka petitum Pemohon I dan Pemohon II angka satu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa pernikaha yang sah adalah pernikaha yangmemenuhi rukun dan syaratnya.

Bakari dihadapan penghulu Ikram Dunggio; Bahwa yang menjadi saksi Nikah pada saat para Pemohon menikahadalah Herlin Oli dan Mohamad Fazri Bakari dengan maskawinberupa seperangkat alat Solat dan emas 2(dua) geram; Bahwa, sewaktu menikah Pemohon berstatus dua dalam usia 33tahun, sedang Pemohon II berstatus perawan dalam usia 23 tahun; Bahwa selama dalam pernikaha Pemohon dengan Pemohon II telahdikaruniai seorang anak lakilaki, umur 9 bulan; Bahwa, pada waktu menikah antara Pemohon dan Pemohon II tidakada

Bakari dihadapan penghulu Ikram Dunggio;Bahwa yang menjadi saksi Nikah pada saat para Pemohon menikahadalah Herlin Oli dan Mohamad Fazri Bakari dengan maskawinberupa seperangkat alat Solat dan emas 2(dua) geram;Bahwa, sewaktu menikah Pemohon berstatus duda dalam usia 33tahun, sedang Pemohon II berstatus perawan dalam usia 23 tahun;Bahwa selama dalam pernikaha Pemohon dengan Pemohon II telahdikaruniai Seorang anak lakilaki, umur 9 bulan;Bahwa, pada waktu menikah antara Pemohon dan Pemohon II tidakada

MENETAPKAN

1. Mengabulkan permohonan Pemohon I dan Pemohon II;
2. Menyatakan sah pernikaha antara Pemohon I (Ali Mustafa bin M Julis) dengan Pemohon II (Syaida binti Basyar Rudin) yang dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 17 Januari 1996 di Kelurahan Simpang Tigo Marpoyan, Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru;
3. Memerintahkan Pemohon I dan Pemohon II mendaftarkan perkawinannya di Kantor Urusan Agama Kecamatan Lembang

Akantetapi Pasal 7 ayat (3) huruf (e) memberikan peluang untuk pengesahan perkawinanyang tidak dicatat oleh Petugas Pencatat Nikah karena perkawinan sesuai denganketentuan dalam UndangUndang Nomor 1 tahun 1975 tentang perkawinan, makapetitum Pemohon I dan Pemohon II angka satu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa pernikaha yang sah adalah pernikaha yang memenuhi rukundan syaratnya.

Dan pernikaha antara Pemohon I dan Pemohon II yang dilaksanan padatanggal 25 Maret 2004 adalah pernikahan yang terpenuhi rukun dan syarat sesuaiketentuan Islam, yaitu adanya wali, mempelai lakilaki dan perempuan, dua orang saksi,yab kabul dan mahar;Menimbang, bahwa hal tersebut sejalan pendapat ulama yang diambil alihmenjadi pertimbangan Majelis hakim yang terdapat dalam Kitab Al Iqna juz II halaman123 menjelaskan tentang rukun nikah sebagai berikut:Clad Lai g G)ablal) Lad 9 cel gg t.939 Aagig Ane

Bahwa pernikaha Pemohon dan Pemohon II telah terpenuhi rukun dansyarat pernikahan sesuai ketentuan agama islam;3. Bahwa Pemohon dan Pemohon II telah dikaruniai 2 orang anak;4.

Akan tetapi Pasal 7ayat (3) huruf (e) memberikan peluang untuk pengesahan perkawinan yangtidak dicatat oleh Petugas Pencatat Nikah karena perkawinan sesuai denganketentuan dalam UndangUndang Nomor 1 tahun 1975 tentang perkawinan,maka petitum Pemohon I dan Pemohon II angka satu dapat dikabulkan;Menimbang, bahwa pernikaha yang sah adalah pernikaha yangmemenuhi rukun dan syaratnya.