Bahwa setelah Terdakwa pergi Saksi kembali ke rumahdan di belakang rumah Saksi melihat Saksi1 SdrNanang Satria sedang berdiri di samping luar pinturumah bangian belakang sambil memegang sikutangan kirinya yang terkena sabetan pedang/berangdan selanjutnya Saksi juga mengusir denganmengatakan ,pergi.....pergi sana, kamu bikin ributSaja selanjutnya korban Saksi mendorong Saksi1 Sdr.Nanang Satria sampai ke jalan raya, setelah di jalanraya Saksi1 Sdr Nanang Satria di bantu oleh Sadr.Nurham dibonceng naik

Akibat sabetan parang yang dilakukan oleh terdakwatersebut membuat korban langsung jatuh terlentang, begitu jugahandphone dan kunci motor milik korban juga ikut terjatuh.Selanjutnya terdakwa langsung mengambil dompet milik korbanFirdaus Tamami Bin Kurni dari kantong celana bagian belakangnya,kemudian terdakwa juga mengambil handpone milik korban berikutkunci sepeda motornya.

Akibat sabetan parang yang dilakukan oleh terdakwatersebut membuat korban Firdaus Tamami Bin Kurni langsung jatuhterlentang. Selanjutnya terdakwa menunggu selama 15 (lima belas) menituntuk memastikan korban Firdaus Tamami Bin Kurni telah meninggal dunia.Untuk memastikannya terdakwa melihat jarijari korban Firdaus TamamiBin Kurni yang masih menggeletargeletar, sampai akhirnya tidakmenggeletar lagi.

Akibat sabetan parang yang dilakukan oleh terdakwatersebut membuat korban Firdaus Tamami Bin Kurni langsung jatuhterlentang, bahkan terdakwa sempat menunggu selama 15 menit untukmemastikan korban telah meninggal atau belum.

Akibat sabetan parang yang dilakukanoleh terdakwa tersebut membuat korban Firdaus Tamami Bin Kurnilangsung jatuh terlentang, begitu juga handphone dan kunci motormilik korban Firdaus Tamami Bin Kurni juga ikut terjatuh. Selanjutnyaterdakwa langsung mengambil dompet milik korban Firdaus TamamiBin Kurni dari kantong celana bagian belakangnya, kemudian terdakwajuga mengambil handpone milik korban Firdaus Tamami Bin Kurniberikut kunci sepeda motornya.

dilandasi alasan yang cukup, maka perlu ditetapkan agar Terdakwa tetapberada dalam tahanan;Menimbang, bahwa untuk menjatuhkan pidana terhadap erie) makaperlu. dipertimbangkan terlebih dahulu keadaan yang memberatkan dan yangmeringankan Terdakwa ;Keadaan yang memberatkan:e Perbuatan Terdakwa meresahkan masyarakat ;e Bahwa Terdakwa berbelitbelit dan tidak mengakui perbuatannya ;Keadaan yang meringankan:e Bahwa Terdakwa merupakan tulang punggung keluarga ;e Bahwa luka yang diderita korban bukan akibat sabetan

Bahwa sabetan parang Terdakwa kepada Korban menimbulkan lukaluka tarhadap Korban Hanok Tukly sebagaimana hasil Surat Visum EtRepertum Nomor : 44510/FMRSUDM/III/2019 bertanggal 11 Maret2019 yang dibuat dan ditandatangani oleh dr.

dengan menggunakan parangnya sebagaimana foto terlampir(barang bukti tidak ditemukan karena disembunyikan olehSaksi7) dimana saksi7 membacok bagian kepala Terdakwakemudian Terdakwa lari namun dikejar oleh saksi7 yangkemudian membacok lagi punggung serta lengan Terdakwa.Bahwa karena dalam kondisi yang genting tersebut dimanasaksi7 terus saja mengejar Terdakwa akhirnya kemudianberusaha untuk dilerai oleh saksi2 dan saksi3 namun saksi7malah balik menyerang mereka sehingga saksi2 dan saksi3juga terkena sabetan

dapat dikatakan sebagai bentuk kesengajaaan, artinya yaitu ParaTerdakwa mempunyai maksud dan niat untuk menghilangkan jiwa korban.Menimbang, bahwa hal tersebut dapat dilihat dari cara serta sarana yangdigunakan oleh Terdakwa dan Terdakwa II dalam melakukan perbuatannyadalam menikam korban yaitu menggunakan pisau badik yang kemudianmengenai bagian perut maupun punggung dari korban, dimana bagianbagiantersebut merupakan bagian yang vital dan mengancam jiwa seseorang apabilaterkena tusukan ataupun sabetan

Tedi ae Kurniawan als Tedong memiting tubuh korban Afrizal dari belakang sehingga sabetan pisau ; oe: : Twan Kebot mengenai lengan tangan korban Aftizal;car Combro yang. merasa tidak terima telah dipukul oleh korban Afrizal dan saksi Muhamad ee& Rizki yang kemudian terdakwa Hendra Hermawan als Combro menelpon terdakwa untuk wenoe Kurniawan als Tedong memukul, menendang dan memiting korban Afrizal, peran Iwan sie: f Kebot memukul, menendang dan menusuk korban Aftizal dengan pisau, sedangkan peran

sepeda motor yang berteriak BBC berhasilmenyusul saksi dan seseorang dari rombongan yang berbadanbesar menyabetkan pedang mengenai punggung saksi korbanhingga saksi korban terjatuh;Bahwa kemudian saksi melarikan diri karena merasakeselamatan terancam, dan ketika saksi melarikan diri, saksimasih sempat melihat saksi korban dikerumuni beberapaorang memegang pedang dan diayunkan mengenai Saksikorban; Bahwa saksi mendengar kabar kemudian bahwa saksi korbandirawat di Rumah sakit Panti Rapih akibat luka sabetan

BASO dan saksi RAMLI denganmenggunakan senjata tajam;Bahwa saksi mengetahui kejadian meninggalnya korban KARMANakibat dikeroyok dengan menggunakan senjata tajam baik itutusukan, bacokan dan sabetan senjata tajam yang dipegang masingmasing oleh terdakwa bersamasama dengan saksi ANDRI Als.AMRI, saksi ADI Als. PADIL, saksi JUMAVALI Als. ALI, saksi ABD.HAMID Als. KUNDU, saksi SABIR Als. SADIR Als. PUA SATRIA,saksi ANDIN Als. PUA NURDAWIAH, saksi KUMAL, saksi BASOMUSLIM Als.

HAMID melakukan perlawanan danmenyerang korban KARMAN dengan menggunakan masingmasingsenjata dimana pada tubuh korban KARMAN ditemukan banyaklukaluka akibat senjata tajam;Bahwa saksi melakukan penyerangan terhadap korban KARMANsaat berhadapan dengan korban KARMAN saksi menusukkansenjata tajam jenis badik yang dibawanya 1 kali ke bagian badan dansaksi langsung pergi meninggalkan tempat kejadian karena saksimengalami Iluka sabetan parang dilengan kirinya;Bahwa antara korban KARMAN dengan terdakwa,

kepala atas dengan 2 daerah luka terbuka sepanjangsekira 4 Cm, kelopak mata kiri dan kanan luka memar membiru, Iluka teroukasepanjang sekira 2 Cm pada dahi kiri, luka terobuka pada leher kiri dibawahtelinga sepanjang 15 Cm, luka memar pada punggung Kiri, luka terbuka padapinggang kiri sepanjang 5 Cm, luka terbuka pada punggung tangan kanansepanjang 15 Cm, hingga saat ini jari tangan saksi agak sulit untukdigerakan, lukaluka yang saksi alami tersebut adalah akibat dari pukulanbenda tumpul, serta sabetan

Majelis , sesuai dengan fakta fakta dipersidangan bahwa perbuatanTerdakwa mengayunkan sabitnya kearah korban yang saat itu dalam posisi belum berdirisempurna sehabis buang air besar, sesungguhnya adalah suatu hal yang seharusnya tidakdilakukan terdakwa meskipun saat itu tempatnya gelap di pinggir ladang tebu dansebelumnya tidak pernah ada orang yang buang air besar di tempat tersebut, sehinggaterdakwa beralasan terkejut dapat membahayakan jiwa keselamatan orang lain terlepas dariapakah yang terkena sabetan

Terdakwa sempat terjatuhsambil memegang cerulit didepan warung; Bahwa saat itu keadaan jalan raya sangat ramai dan saat itujuga sedang ada acara kelulusan anak sekolah; Bahwa Saudara Gugun Gumelar mengeluarkan darah padabagian kepala, luka robek, bagian pinggang sebelah kiri, punggungsebelah kiri, luka memar dan lebam pada bagian pipi, dahi sampai lehersebelah kiri dan selain itu pakaian milik Saudara Gugun Gumelar yangdikenakannya sobek dan bolong pada bagian bawah ketiak danpunggung akibat dari sabetan

Hal ini menjadi selaras dengan pengakuan terdakwabahwa terdakwa saat melayangkan parang yang didapati dari tanah/lokasikejadian saat itu kepada korban tidak mengarahkan ke arah yang dia telahpikirkan dan rencanakan, tindakan terdakwa bersifat refllek saja sehinggatidak tahu bagaian mana yang terkena sabetan parang tersebut.

Bahwa saksi melihat ada bekas tapak ban mobil dibagian dadakorban Gede Pasek ;Bahwa saksi hanya dapat menolong korban Gede Pasek sajanamun saksi tahu Kadi juga mengalami luka lecet pada ketiakkirinya dan lecet pada paha, hal tersebut saksi ketahui pada saatberada dirumah Kadi sehari setelah kejadian yang bersangkutanmengatakan kepada saksi mengenai hal tersebut ;Bahwa menurut keterangan Kadi, luka pada ketiak kiri akibatdipukul dengan menggunakan kayu sedangkan Iluka pada paha kirikarena akibat sabetan

dipinggir jalan raya tepatnya didepan mobil APV parkiryang jaraknya sekitar 3 (tiga) meter kemudian kembali terdakwa Komang Tresna Wijaya Alias Zul melakukan penebasan danmembacokan sebilah kapak yang terdakwa Komang Tresna WijayaAlias Zul pegang kearah leher secara berulang kali sehinggamengakibatkan leher depan Gede Pasek mengalami luka danmengeluarkan darah ; Bahwa pada saat itu Gede Pasek tidak dapat melakukan perlawanandan ia hanya menangkis sambil berguling kekanan dan kekiri untukmenghindari sabetan

kapak terdakwa Komang Tresna Wijaya Alias Zulsehingga selain luka pada leher bagian depan akibat sabetan atautebasan kapak Gede Pasek mengalami luka disekitar leher bagianbelakang dan dadanya ;Menimbang, bahwa selain SaksiSaksi Penuntut Umum juga mengajukanbarang bukti berupa ; 1(satu ) buah celana jeans panjang warna biru merk EMG ; 1 (satu ) buah kapak besi dengan gagang kayu panjang 30 (tiga puluh)cm ; 1 (satu) bilah pedang yang sudah berkarat dengan panjang 67 (enampuluh tujuh) cm ; 1 (satu)

denganTerdakwa II saling memarangi pakai parang; Bahwa Saksi melihat Saksi Irham, Saksi Mahmud, Saksi Radi danSaksi Fuad ada di tempat kejadian perkara tersebut; Bahwa Saksi ke tempat kejadian perkara a quo tidak memberitahukankepada Para Terdakwa; Bahwa tidak ada rumah dan barangbarang yang rusak hanya salingbaku parang antar orang; Bahwa atas kejadian tersebut Saksi sempat mendapat perawatan inapselama 4 (empat) hari di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Majenedan sempat mendapatkan jahitan akibat sabetan

Bahwa sesuai keterangan saksi pada saat itu saksi berada diseberangsebelah timur, sedangkan saksi korban di sebelah barat dengan jarak 2(dua) meter sedangkan kapolsek di sebelah barat dan petugas kepolisianlainnya berada di sebelah utara;Bahwa awalnya saksi diserang oleh saksi korban Abraham Batbual,kemudian saksi terkena sabetan parang yang dilakukan oleh saksi korbanAbraham Batbual hingga jarijari tangan saksi putus dan terjatuh ketanahnamun saksi masih memegang parang dengan menggunakan 2 (dua

namun saatitu Saksi tidak dapat menghindarinya sehingga mengenai telinga sebelahkiri hingga kebelakang kepala sebanyak 1 (Satu) kali dan sempat Saksitidak sadarkan dir; Bahwa Saksi membawa balok kayu yang diambil dari rumah saatmenuju ke rumahnya Saksi Ashar untuk jaga diri; Bahwa di tempat kejadian perkara Saksi melihat ada Terdakwa I, Il, III,dan IV; Bahwa selama Saksi mendapat perawatan inap selama 4 (empat) haridi Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Majene dan sempatmendapatkan jahitan akibat sabetan

dengan upahtawaran kerja TERGUGAT yang diberikan kepada para PENGGUGATtentu sangat jauh lebih murah, namun para PENGGUGAT tetap menerimaupah tawaran kerja TERGUGAT tersebut dan konsisten untuk mentaatikesepakatan yang telah dilakukan bersama;Bahwa para PENGGUGAT~ sementara melaksanakan pekerjaandiperkebunan, tibatiba terjadi penyerangan massa perebutan lahanperkebunan antara pemilik perkebunan dengan pihak pemegang sahamatas nama Bangho' yang mengakibatkan PENGGUGAT III mengalami lukaparah terkena sabetan

Pol : F3536IR STNK atas nama Muhamad Tapip Ritongga;Bahwa terjadinya penyerangan dan pencurian dengan kekerasantersebut Saksi mengalami luka akibat sabetan senjata tajam yangmengenai bagian tangan kanan dan jempol tangan kanan;Karena Saksi sudah di kepung dan untuk menyalamatkan diri Saksimenerobos para penyerang tersebut dan tangan Saksi kena celurit dandijahit sebanyak dua jahitan;Sebelum diserang Saksi sedang dudukduduk diatas sepeda motor,Saksi dan posisi kunci masih tergantung dikontak motor

sebelahkanan lalu terdakwa mengayunkan senjata tajamjenis rencong tersebut secara membabi buta kearah massa karena terdakwa merasa terancamdan bermaksud membela diri dan akhirnyamassa pun mundur dan terdakwa melarikan diridan terdakwa membuang senjata tajam tersebutke sungai wampu dan setelah itu terdakwapulang ke rumah dengan berjalan kaki dan31akhirnya terdakwa ditangkap' oleh pihakberwajib ; e Bahwa pada saat kejadian tersebut terdakwatidak mengetahui siapa saja yang menjadi korbandan terkena sabetan