Wiliam dengan Sdr.Erik berbicara dengan H. Mamat Suryana di dalam GOR milik H. MamatSuryana (almarhum);Bahwa benar pada bulan Desember 2012 Terdakwa datang lagi kerumah H. Mamat Suryana (almarhum) dan membayar harga sewadengan cara dicicil pertama sebesar Rp50.000.000,00 (lima puluh jutarupiah) yang Sdr. Isep Sopian (Saksi3) terima di rumah H. MamatSuryana (almarhum) dan uang tersebut oleh Saksi3 diserahkan kepadaH. Mamat Suryana (almarhum), satu minggu kemudian Terdakwa datanglagi ke rumah H.

ENDAN, sdr.ERIK dan sdr. IDOY kemudian salah seorang dari mereka, yakni terdakwamenghampiri sambil berkata : NAON MOLOTOT, MANEH?! (APAMELOTOT KAMU?!) kemudian dijawab saksi HAIDAR ISMAN : PIRAKUPEUREUM? (MASA MEREM?) selanjutnya terdakwa bertanya : URANGMANA, MANEH? (ORANG MANA, KAMU?)

Terdakwa menerangkan benar selanjutnya setelah berhasil membawakabur 1 (Satu) unit Ssepeda motor merk HONDA Beat warna biru putih BG3150 JAR yang diketahui ternyata milik saksi korban yang bernamaNaldy Kurniawan Bin Azhari kemudian terdakwa serahkan kepada Sdr.ERIK (DPO) ERIK untuk dijual. Yang mana sepeda motor tersebutkemudian dijual oleh Sdr. ERIK (DPO) kepada siapa terdakwa tidakmengetahuinya senilai Rp 2.000.000, (Dua Juta Rupiah).

ERIK yang dipesan oleh terdakwa melalui Handphone; Bahwa berdasarkan pengakuan terdakwa narkotika jenis sabu yangdiketemukan didalam kamar terdakwa tersebut adalah merupakan sisabarang yang dibeli terdakwa dari sdr.ERIK yang maksudnya akan terdakwajual kembali dan terdakwa akan gunakan sendiri;hal 8 dari 21 Putusan Nomor 514/Pid.Sus/2016/PN.Trg Bahwa terdakwa dalam kepemilikan narkotika jenis sabusabu tersebuttidakmemiliki ijin dari pihak yang berwenangQ;Menimbang, bahwa atas keterangan Saksi TRI

Erik Fredianto (DPO) ikut masuk ke dalam warungdimaksud dan turut serta memukuli saksi korban Choky Ganza Alfiardodengan cara terdakwa I.Frenky Prasida Bin Sudarno memukul menggunakantangan kanan dan kirinya sebanyak 3 (tiga) kali mengenai kepala bagianbelakang dan badan saksi korban Choky Ganza Alfiardo, setelah saksikorban Choky Ganza Alfiardo dipukuli, kKemudian oleh Sdr.Erik Fredianto(DPO) dan terdakwa .Frengky menyeret saksi korban Choky Ganza Alfiardokeluar dari warung nasi goreng tersebut,

Saksi:LUTHFI FERRY , di bawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut: Bahwa saksi telah menangkap terdakwa Panca Angga Satria Bin Paito karenakedapatan memiliki atau menguasai narkotika jenis sabu; Bahwa pada hari Kamis tanggal 21 Januari 2021 sekira jam 17.00 Wib soredisebuah rumah beralamat Dsn.Dawuhan RT.017 RW.005 Ds.Tegalgondo,Kec.Karangploso,Kab.Malang; Bahwa saksi melakukan penangkapan terhadap terdakwa bersama teman saksiyaitu Sdr.Junianto,Sdr.Dadang Tutus dan Sdr.Erik Arianto (Satu

sendok shabushabu yang terbuatdari pipet plastic, 1 (Satu) unit HandPhone Merk Nokia warna putih dengansimcard 082390206066, Kotak bedak PIXY warna putih, 2 (dua) buahjarum kompor dan 9 (Sembilan) lembar plastic bening, ditemukan di dalamrumah tepatnya di dapur dekat rakrak piring.Bahwa Terdakwa memperoleh Narkotika jenis shabushabu dari Sdr.Jombak pada hari Kamis tanggal 18 Oktober 2018 sekira pukul 13.00 Wib diSimpang Hulu Kasok.Bahwa banyaknya Narkotika jenis shabushabu yang akan diantarkankepada Sdr.Erik

Antonius Sukoco.Bahwa saksi membenarkan semua barang bukti yang telahdiperlihatkan didepan persidangan oleh majelis hakim dan penuntutumum.Halaman 13 dari 25 Putusan Nomor 10/Pid.Sus/2019/PN.PctBahwa benar saksi menerangkan terdakwa tidak memiliki Surat ataubukti lain untuk memberikan hak dalam hal memiliki, menyimpan,menguasai, atau menggunakan Narkotika golongan dalam bentukbukan tanaman jenis Sabu tersebut.Bahwa narkotika jenis sabu tersebut berada dalam penguasaan sdr.Erik Novantoro karena pada

tersebut di dalam kaleng tenggo danmeletakkannya di dalam gudang, selanjutnya pada hari Jumat tanggal 07Mei 2021 ERIK (DPO) diberikan ACONG (DPO) kotak hp yang berisikansabu dan ERIK (DPO) meberikan kotak Hp yang berisikan sabu tersebutdan meminta Anak Berhadapan Dengan Hukum untuk menyimpan kotak hptersebut yang berisikan sabu di dalam rumah Anak Berhadapan DenganHukum;Bahwa anak pelaku yang dititipkan narkotika jenis shabu tersebutdiberikan uang sejumlah Rp200.000,00 ( dua ratus ribu rupiah) oleh sdr.ERIK

tujuan saksi dan kawankawan setelah mengambilsepeda motor tersebut untuk menjualnya kalau ada yang mau membelinya ;10Bahwa saksi membenarkan bahwa satu unit sepeda motor Yamaha RX Kingwama biru, nomor mesin : 3KA810364, nomor rangkaMH33KA0167K836241 adalah yang diambil saksi milik saksi korban ;Bahwa saksi membenarkan sdr ERIK SUSANTO Als ERIK adalah orangyang bersama saksi mengambil ketiga unit sepeda motor di daerahSamalantan ;Bahwa pada saat mengambil sepeda motor di daerah Samalantan saksi, sdr.ERIK

ERIK yang inginmembeli shabushabu sebanyak 2 bungkus atau seberat 20 (duapuluh) gram. saksi Pahrul Rozi juga sempat mengantar sdr.ERIK pergi ke rumah Terdakwa untuk memperoleh shabushabu tersebut. Di samping itu, saksi Pahrul Rozi juga sempatmengantar sdr. ERIK untuk melakukan transaksi denganTerdakwa di Jalan antara Simpang Kenalip menuju PasarPamenang.2.

ERIK yangmana Terdakwa , saksi Pahrul Rozi, saksi Subhan dan sdr.ERIK bertemu di jalan antara Simpang Kenalip menuju PasarPamenang.Menimbang, bahwa walaupun Terdakwa tidak mengakui bahwa dirinya ikutterlibat dalam transaksi jual beli narkotika dalam perkara ini dan di dalampersidangan Terdakwa tidak mengakui adanya komunikasi intensif dengan saksiPahrul Rozi sebelum ditangkap di tempat kejadian, namun keterangan Terdakwa ituterbantahkan oleh keterangan saksi lain yaitu saksi Subhan dan saksi Pahrul

Erik, lalu pil tersebut Sdr.Erik terima;Bahwa tujuan dan maksud Terdakwa membeli pil tersebut dari Saksi AbdulKhodir Jailani untuk diperjualkan kembali dan Terdakwa membeli pil tersebuttidak memakai resep dokter, serta Terdakwa tidak mempunyai surat ijin dariyang berwenang untuk membeli pil warna putih berlogo Y tersebut;Bahwa pada saat Terdakwa ditemukan barang bukti 196 (Seratus Sembilanpuluh enam) butir pil warna putin berlogo Y dan uang sebesar Rp.252.000, (dua ratus lima puluh dua ribu rupiah

Erik di Cianjur.Bahwa pada hari senin tanggal 6 April 2015 sekira pukul 09.00 Wib Saksi bersama Sdr.Erik membawa Terdakwa kembali ke kesatuannya dan menyerahkannya kepada DanSkadron Letkol Pnb Tubagus Hasan .Bahwa awalnya Terdakwa tidak ingin kembali berdinas di Skadron Udara 7 LanudSuryadarma dikarenakan Trauma akan orientasi di Skadron Udara 7.Bahwa menurut Saksi yang menjadi penyebab Terdakwa melakukan ketidak hadiran dinastanpa ijin dikarenakan mental Terdakwa tidak kuat melakukan tugastugas

Beni, sdr.Erik dan sdr.

Sebagai penjelasan tambahan, bahwa untuk melengkapiketeranganketerangan atau penjelasan tersebut di atas, maka ijinkanPemohon menyampaikan kepada Majelis Hakim yang terhormat agarMajelis Hakim segera menghadirkan saksisaksi Pemohon antara lain:Sdr.Juna, Sdr.Fitri, SdrAri, Sdr.Jeni, Sdr.Erik, orang tua Sdr.Ari,Sdr.Septian, dan orang tua Pemohon.12. Menanggapi rekonvensi (gugatan balik) sebagaimana tertuang didalam Duplik pihak Termohon butir 1 s/d 8, dapat dijelaskan sebagaiberikut:a.

Selanjutnya, untuk melengkapi keteranganketerangan tersebut diatas, maka Pemohon menyampaikan kepada Majelis Hakim yangterhormat agar Majelis Hakim menghadirkan saksisaksi Pemohonantara lain: Sdr.Juna, Sdr.Fitri, Sdr.Ari, Sdr.Jeni, Sdr.Erik, Sdr.Septian,orang tua Sdr.Ari, dan orang tua Pemohon.16. Berdasarkan faktafakta dan alasanalasan tersebut di atas, makaPemohon memohon kepada Majelis Hakim Pengadilan Agama Kediriuntuk segera mengambil keputusan yang amarnya berbunyi sebagaiberikut:a.

Dankendaraan Truck tersebut diperoleh dari sdr HARTONO dengan hargaRp.20.000.000,(dua puluh juta rupiah);Bahwa setahu saksi pekerja melakukan penjagalan tersebut denganmenggunkan seperangkat alat dan setelah bak tersebut di protoliselanjutnya bak tersebut dicat dengan menggunakan cat warna kuningdengan dicampur thiner;Bahwa pada awal mulanya sekira jam 10.00 Wib datang melapor sdrSEMBODO (selaku Sopir Truck), yang mana pada saat itu juga didampingioleh Sdr.ERIK (selaku pemilik kendaraan Truck) melaporkan

SaksiKorban AL dan temanteman sesama supirnya duduk sambil bermain kartukearah Saksi Korban AL namun tidakmengenai Saksi korban AL, karenatadah gelas tersebut tidak mengenai saksi koroban AL lalu terdakwamenghapiri Saksi korban AL kemudian melayangkan tangan kananterdakwa kearah pipi bagian atas sebelah kiri wajah saksi korbanAL sebanyak 1 (satu) kali, setelah itu Saksi ADE PUTRA YANTO PglADEK MANDRA melihat terdakwa ingin mengangkat saksi koroban ALlalu. saksi ADEK yang saat itu berada dikedai milik Sdr.ERIK

Saksi baru mengetahuitransaksi narkotika jenis shabushabu telah terjadi dirumah saksi dari cerita sdr.ERIK kepada saksi yang mengatakan telah menjual Narkotika jenis shabushabukepada terdakwa HENGKI sebanyak 1 (satu) gram seharga Rp. 1.500.000, (satujuta lima ratus ribu rupiah). Bahwa setelah saksi mengetahui sdr.

D 1640 QH tersebut yang dikemudikan Sdr.ERIK (DPO) dengan tujuan untuk menggadaikan mobil tersebut atas ide Sdr.BORY (DPO), namun sesampainya di Tasikmalaya tidak ada yangmenerima gadai mobil tersebut, akhirnya Sdr. BORY (DPO) dan Sdr. ERIK(DPO) memutuskan untuk kembali lagi ke Bandung, dan ketika di BandungSdr. BORY (DPO) menghubungi Sdr. DADANG (Dalam Daftar PencarianOrang No : DPO/03//2016/Reskrim tanggal 11 Januari 2016) dan langsungmenemui Sdr.

BangkaSelatan telah melempari dengan batu ke arah saksi Wendi dan saksiIkhsan Romedo dan menendang sepeda motor Yamaha Vega ZRwarna merah lalu menghancurkan sepeda motor tersebut danmengambil uang sejumlah Rp. 700.000, (tujuh ratus ribu rupiah)milik saksi WendiBahwa menurut keterangan terdakwa yang tertuang dalam BeritaAcara Pemeriksaan tertanggal 16 Februari 2013 jam 09.30 Wib,terdakwa pada hari Sabtu tanggal 26 Januari 2013 sejak jam 20.00Wib terdakwa berada di tempat penggilingan batu terak milik Sdr.Erik