Ditemukan 3032 data
7 — 0
Bahwa atas dasar alasan alasan tersebut Penggugatmohon kepada ketua pengadilan agama Surabaya untuk berkenanmemanggil dan memeriksa Penggugat dan Tergugat selanjutnyamenjatuhkan putusan sebagai berikut:HIm. 2 dari 11 Putusan Nomor 1292/Pdt.G/2019/PA.Sby.1) Mengabulkan gugatan Penggugat2) Menjatuhkan talak satu bain sughro Tergugat(TERGUGAT) terhadap Penggugat (Verahendra Santi binti Roeslan );3) Membebaskan Penggugat dari biaya perkara karenatidak mampu;Atau apabila Pengadilan berpendapat lain mohon
15 — 7
PUTUSANNomor 281/Pdt.G/2011/PA.Clg.BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIMDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPengadilan Agama Cilegon yang mengadili perkara tertentupada tingkat pertama telah menjatuhkan putusan dalam perkaracerai gugat yang diajukan olehPENGGUGAT umur 32 tahun, agama Islam, pekerjaan PNS, tempattinggal di, dalam hal ini memberikan kuasa kepadaRachmatullah Roeslan, SH. Dan Ajang Sukmara, SH.Advokat yang beralamat di Jl. P.
43 — 3
secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan perbuatan sebagaimanayang didakwakan yang disusun secara Tunggal yakni melanggar Pasal 363 ayat (1) ke4KUHPidana.Menimbang, bahwa walaupun terdakwa telah terbukti melakukan tindak pidanasebagaimana didakwakan oleh Jaksa Penuntut Umum namun sebelum menjatuhkan pidanakepadanya maka Majelis Hakim merasa perlu untuk mempertimbangkan apakah terdakwa dapatmempertanggung jawabkan perbuatannya secara hukum atau tidak ;Menimbang, bahwa berdasarkan pendapat Prof Mr Roeslan
34 — 13
Roeslan Saleh, diartikanbertentangan dengan hukum ; Pertama, karena secara etimologis bersifat melawan hukum memangmenunjuk ke jurusan bertentangan dengan hukum ; Kedua, Sifat melawan hukum adalah unsur mutlak daripada perbuatanpidana yang berarti bahwa tanpa adanya sifat melawan hukum daripadasesuatu. perbuatan, maka tidak pula ada perbuatan pidana. Jadidihubungkannya pengertian ini dengan perbuatan pidana dalam mana iamalah menjadi essentialianya.
Roeslan Saleh, penerbit Aksara Baru,Jakarta, Cetakan ke3, Tahun 1983, halaman 66).
328 — 15
undangundang, sedangkan menurut teori pengetahuankesengajaan adalah kehendak untuk berbuat dengan mengetahui unsurunsur yangdiperlukan menurut rumusan undangundang;Menimbang, bahwa dari kedua teori tersebut di atas jelaslah bahwa unsur kesengajaanitu dititikberatkan kepada apa yang dikehendaki pada waktu berbuat dan apa yangdiketahui pada waktu akan berbuat;Menimbang, bahwa hukum pidana mengenal 2 (dua) macam corak kesengajaan, yaitukesengajaan sebagai keharusan, dan kesengajaan sebagai kemungkinan (Roeslan
Dua hal yang harus diperhatikan itulah terjalin erat satu denganlainnya, merupakan hal yang dinamakan kesalahan (vide: Roeslan Saleh, 1981.
34 — 16
undangundang, sedangkan menurut teori pengetahuankesengajaan adalah kehendak untuk berbuat dengan mengetahui unsurunsur yangdiperlukan menurut rumusan undangundang;Menimbang, bahwa dari kedua teori tersebut di atas jelaslah bahwa unsur kesengajaanitu dititikberatkan kepada apa yang dikehendaki pada waktu berbuat dan apa yangdiketahui pada waktu akan berbuat;Menimbang, bahwa hukum pidana mengenal 2 (dua) macam corak kesengajaan, yaitukesengajaan sebagai keharusan, dan kesengajaan sebagai kemungkinan (Roeslan
Dua hal yang harus diperhatikan itulah terjalin erat satu denganlainnya, merupakan hal yang dinamakan kesalahan (vide: Roeslan Saleh, 1981.
54 — 40
undangundang, sedangkan menurut teori pengetahuankesengajaan adalah kehendak untuk berbuat dengan mengetahui unsurunsur yangdiperlukan menurut rumusan undangundang;1314Menimbang, bahwa dari kedua teori tersebut di atas jelaslah bahwa unsurkesengajaan itu dititikberatkan kepada apa yang dikehendaki pada waktu berbuat dan apayang diketahui pada waktu akan berbuat;Menimbang, bahwa hukum pidana mengenal 2 (dua) macam corak kesengajaan, yaitukesengajaan sebagai keharusan, dan kesengajaan sebagai kemungkinan (Roeslan
Dua hal yang harus diperhatikan itulah terjalin erat satu denganlainnya, merupakan hal yang dinamakan kesalahan (vide: Roeslan Saleh, 1981.
ADI TRIADI, SH
Terdakwa:
TOIP bin DARUS
66 — 9
Kesengajaan (Opzet) ini haruslahditunjukkan untuk menimbulkan luka pada tubuh atau untuk merugikankesehatan orang lain (HR. 10 Juni 1934);Menimbang, bahwa menurut Memorie van Toelichting (MvT), yangdimaksud dengan kesengajaan (opzet) adalah jurusan yang didasari daripadakehendak terhadap suatu kejahatan tertentu, (Roeslan Saleh PerbuatanPidana dan Pertanggung Jawaban Pidana Aksara Baru, Jakarta, 1988, hal 48)yang mana sesungguhnya unsur dengan sengaja ini adalah merupakan sikapbathin yang letaknya
75 — 35
Teori Absolut ( Vergeldingstheorie)Menurut teori ini, tujuan pemidanaan sebagai pembalasanterhadap para pelaku karena telah melakukan kejahatan yangmengakibatkan kesengsaraan terhadap orang lain atauanggota masyarakat, sedangkan Roeslan Saleh mengatakansebagai reaksireaksi atas delik, yang berwujud suatu nestapayang sengaja ditimpakan Negara kepada pembuat delik.2. Teori Relatif (Doeltheorie).Menurut teori ini, tujuan pemidanaan adalah :a.
32 — 3
melanggar pasal 127 ayat (1) huru f a Undangundang Nomor 35tahun 2009, maka terdakwa telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalahmelanggar pasal tersebut;Menimbang, bahwa walaupun terdakwa telah terbukti melakukan tindakpidana sebagaimana didakwakan oleh Jaksa Penuntut Umum namun sebelummenjatuhkan pidana kepadanya maka Majelis Hakim merasa perlu untukmempertimbangkan apakah terdakwa dapat mempertanggung jawabkanperbuatannya secara hukum atau tidak ;11Menimbang, bahwa berdasarkan pendapat Prof Mr Roeslan
Erwan Mardiansyah, T.SH, MH
Terdakwa:
Ipransyah als Ipran bin Robin
28 — 8
Perbuatan Pidana danPertanggungjawaban dalam Hukum Pidana, Bina Aksara 1983, halaman 11)menyebutkan Bahwa benar subjek hukum yang menunjukkan orang ataumanusia yang melakukan perbuatan pidana dan diancam pidana, barang siapamelanggar perbuatan tersebut dan dalam kaitannya denganHalaman 7 Putusan Nomor 690/Pid.B/2018/PN Kagpertanggungjawaban pidana bagi orang yang melakukannya seharusnya dilihatapakah terdapat alas an pembenar atau alas an pemaaf atas perbuatannya itu,sebagaimana dinyatakan oleh ROESLAN
85 — 37 — Berkekuatan Hukum Tetap
Roeslan Salehtersebut di atas butir j, maka suatu putusan Hakim dapat mencabuthak seseorang dalam menjalankan mata pencahariannya, manakalapada saat dia melakukan profesi/pekerjaannya/mata pencahariannyaitu, dia juga melakukan tindak pidana dengan menyalah gunakankemampuan atau kewenangan yang diemban dalam profesi ataumata pencahariannya tersebut;Sebagaimana pendapat yang dikemukakan oleh DR.
Roeslan Salehdalam bukunya yang berjudul Stelsel Pidana Indonesia, halaman 79,yakni : Perlu pula diketahui bahwa Hakim tidak berwenang memecatseorang pejabat dari jabatannya jika dalam aturanaturan khususditentukan penguasa lain untuk pemecatan itu;Selanjutnya, hak memegang jabatan pada umumnya atau jabatantertentu, dan hak memasuki angkatan bersenjata dapat dicabutdalam hal pemidanaan karena kejahatan jabaran atau kejahatanyang melanggar kewajiban khusus suatu jabatan atau karenamemakai kekuasaan
Roeslan Saleh dalambukunya STELSEL PIDANA INDONESIA, halaman 79;Sebagaimana pendapat yang dikemukakan Donner mengenaipandangannya terhadap hukum administrasi negara, yakni :Bahwa pemerintahan dalam arti luas dibagi menjadi 2 (dua)tingkatan (dwipraja), yaitu :a. Alatalat pemerintahan yang menentukan hukum negara/ politiknegara yang telah ditentukan; danb.
32 — 10
Unsur Dengan Sengaja.Menimbang, bahwa kesengajaan menurut Memorie vanToelichting (MvT) adalah jurusan yang disadari daripada kehendakterhadap suatu kejahatan yang tertentu (Roeslan Saleh PerbuatanPidana dan Pertanggungjawaban Pidana Aksara baru, Jakarta, 1988,hal. 9899) yang dalam doktrin IIlmu Hukum Pidana di kenal adanyateori kehendak dan teori pengetahuan.Bahwa ilmu hukum pidana juga menjelaskan tentang teoripengetahuan, yaitu apakah terdakwa mengetahui, menginsafi ataumengerti perbuatan yang
Terbanding/Terdakwa : APRIYANTI ALIAS YANTI BINTI SARNI ,DKK
100 — 39
kepada siterdakwa;Menimbang, bahwa mengenai dalilnya tentang pidana bersyarat /percobaan yang dijatuhkan Majelis Hakim Tingkat Pertama tidak menimbulkanefek jera dan tidak menjadi peringatan bagi para terdakwa dan calon terdakwalain;Menimbang, bahwa setelah mempelajari berkas perkara ini dan beritaacara persidangan, ternyata para terdakwa adalah seorang ibu rumah tangga danmelakukan perjudian ini bukanlah merupakan sebagai mata pencaharian,malainkan sekedar iseng;Menimbang, bahwa menurut Prof Mr Roeslan
Ni Komang Swastini, SH.
Terdakwa:
Imron Rosiadi Als Boim
69 — 21
Roeslan Saleh, diartikanbertentangan dengan hukum ; Pertama, karena secara etimologis bersifat melawan hukum memangmenunjuk ke jurusan bertentangan dengan hukum ; Kedua, Sifat melawan hukum adalah unsur mutlak daripada perbuatanpidana yang berarti bahwa tanpa adanya sifat melawan hukum daripadaHal 16 dari 21 halaman Putusan Nomor 697/Pid.Sus/2019/PN Dpssesuatu. perbuatan, maka tidak pula ada perbuatan pidana.
Roeslan Saleh, penerbit Aksara Baru,Jakarta, Cetakan ke3, Tahun 1983, halaman 66).
Sofyan Heru, SH.
Terdakwa:
I Wayan Astika
13 — 7
Roeslan Saleh,diartikan bertentangan dengan hukum ; Pertama, karena secara etimologis bersifat melawan hukummemang menunjuk ke jurusan bertentangan dengan hukum ; Kedua, sifat melawan adalah unsur mutlak daripada perbuatanpidana yang berarti bahwa tanpa adanya sifat melawan hukumdaripada sesuatu perbuatan, maka tidak pula ada perbuatanpidana. Jadi dihubungkannya pengertian ini dengan perbuatanpidana dalam mana ia malah menjadi essentialianya.
Roeslan Saleh, penerbit AksaraBaru, Jakarta, Cetakan ke3, Tahun 1983, halaman 66) ;Menimbang,Bahwa berkaitan dengan perbuatan terdakwa,terdapat ketentuan hukum yang mengatur yaitu : Menurut ketentuan Pasal 7 UU RI No. 35 Tahun 2009tentang Narkotika menyebutkan bahwa Psikotropika hanya dapatdigunakan untuk kepentingan pelayanan kesehatan dan / atauilmu pengetahuan.
41 — 35
PUTUSANNomor 325/Pdt.G/2012/PA Clg.BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIMDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESAPENGADILAN AGAMA CILEGONTelah memeriksa dan menjatuhkan putusan dalam perkara CeraiGugat yang diajukan oleh:PENGGUGAT, umur 35 tahun, agama Islam, pekerjaan PegawaiSwasta, bertempat tinggal di Cilegon, sebagai Penggugat;Berdasarkan Surat Kuasa Khusus Nomor 37/K/2012/PA.Clg tertanggal 31Mei 2012, dikuasakan kepada Rachmat Roeslan SH, Advokat/ Pengacarapada Kantor Rachmat Roeslan & Partners yang
26 — 1
terdakwa tersebut ternyata terbuktisecara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana PENCURIAN ;Menimbang, bahwa walaupun terdakwa telah terbukti melakukan tindak pidanasebagaimana didakwakan oleh Jaksa Penuntut Umum namun sebelum menjatuhkan pidanaHalaman 7 dari 10 halaman Putusan No.506/Pid/B/2016/PN.Bdgkepadanya maka Majelis Hakim merasa perlu untuk mempertimbangkan apakah terdakwadapat mempertanggung jawabkan perbuatannya secara hukum atau tidak ;Menimbang, bahwa berdasarkan pendapat Prof Mr Roeslan
WARTOYO UTOMO,S.H.
Terdakwa:
SUDARLIN ALS. SKOLING BIN. MAKARAU
50 — 33
Roeslan Saleh,diartikan bertentangan dengan hukum: Karena secara etimologis bersifat melawan hukum memang menunjuk kejurusan bertentangan dengan hukum; Sifat melawan adalah unsur mutlak daripada perbuatan pidana yangberarti bahwa tanpa adanya sifat melawan hukum dari pada sesuatuperbuatan, maka tidak pula ada perbuatan pidana. Jadi dinubungkannyapengertian mi dengan perbuatan pidana dalam mana la malah menjadiessentialianya.
Roeslan Saleh, penerbit AksaraBaru, Jakarta, Cetakan ke3, Tahun 1983, halaman 66);Menimbang, bahwa unsur ini terdiri dari perbuatanperbuatan yangharus nyata terbukti dilakukan oleh Anak.
11 — 2
Atas nama : ROESLAN alias : XXXX Dahulu : beralamat: XXXX, Surabaya.Bahwa, semasa hidupnya ( almarhum ) XXXX.Hal. 2 dari 11 Pen. No. 1520/Padt.P/2017/PA.SbyTidak pernah mengangkat anakTidak pernah meninggalkan wasiatTidak pernah meninggalkan hutang yang belum di bayar;Hingga meninggal dunia, Tetap memeluk Agama Islam8. Bahwa, Para Pemohon memohon kepada Pengadilan Agama Surabayauntuk Menetapkan Ahli Waris dari : ( almarhum ) XXXX, dengan (almarhumah ) : XXXX.