kedua;

samo sabu tu ( berapa banyakkakak perlu inek sama sabu itu ) dan Pg!

Lalu pada hari minggu tanggal 31 Mei 2020 sekira jam 11.30 wib,saksi Ari Wijaya Pgl Ari menelfon terdakwa sambil berkata barang pasananjeri lah ado ka di antaan urang ( barang pesanan jeri sudah mau di antarkanorang) kemudian terdakwa menjawab iyo da , bara harago inek tu sabutirda, sabu tu bara piti nyo sakantong tu da (iya uda, berapa harga inek /ekstasi itu satu butir da, sabu itu berapa uangnya satu kantong da ) dan PgARI menjawab inek sabutir haragonyo duo ratuih ribu, sabu tu sakantonglimo

juga meminta 2 (dua) butir inek yang satu butirnyaTerdakwa makan dan satu butir lagi Terdakwa jual kepada Parina; Bahwa kemudian Saksi Nola mengatakan bahwa inek tersebut sudahHalaman 21 dari 39 Putusan Nomor 153/Pid.Sus/2020/PN.Pyh.ditaruh di bawah pagar, dan Terdakwa disuruh mengambil inek tersebut; Bahwa pada saat Saksi Ari memesan inek 5 (lima) butir tersebut kepadaTerdakwa, Terdakwa memberitahu kepada Saksi Nona bahwa Terdakwamembeli inek dan shabu tersebut kepada Saksi Ari; Bahwa uang hasil

2020 sekira pukul 16.00 WIBseseorang panggilan Kamba memesan pil inek sebanyak 2 (dua) butir,dan saat Terdakwa sedang mengantar inek tersebut Terdakwa ditangkappolisi;Bahwa saat Terdakwa ditangkap ditemukan 2 (dua) butir pil inek,handphone merk OPPO dan sepeda Motor Honda Beat;Bahwa setelah Terdakwa ditangkap polisi menanyakan darimanaTerdakwa memperoleh inek tersebut, lalu Terdakwa dibawa ke rumahSaksi Nona dan dilakukan penggeledahan di rumah Nona;Bahwa di rumah Saksi Nona ditemukan barang bukti

dan disita olehpolisi 1 (Satu) kantong shabu, 7 butir inek, uang Rp300.000,00 (tiga ratusribu rupiah), tas dan timbangan; Bahwa kemudian Terdakwa dan Saksi Nona dibawa ke rumah Saksi Aridan dilakukan penggeledahan dan ditemukan inek di dalam sepatusebanyak 9 (Sembilan) butir; Bahwa inek dan shabu tersebut selain untuk acara ultah, juga untukdijual oleh Terdakwa dan Saksi Nola;Bahwa pemilik Sepeda Motor yang Terdakwa pakai tersebut adalahorang tua Terdakwa, namun Terdakwa yang memakai seharihari

langsung menuju kekamar118 dan melakukan penyergapan dan pada saat itu ditemukan temanterdakwa yang bernama Abdul Rahman (berkas terpisah) bersama temantemannya yang bernama saksi Dedi dan Dina, setelah itu dilakukanintrogasi dan dilakukan pengecekan handphone milik Dedi dan Dina sertaHalaman 2 dari 10 halaman putusan No. 276/PID.SUS/2016/PT PBRAbdul Rahman (berkas terpisah), yang mana pada saat itu pada handphonemilik Abdul Rahman (berkas terpisah) via BBM yang berisikan adamenyimpan ekstasi jenis inek

pihak kepolisian, danpada saat ditanya oleh saksi Anton dimana tas ransel tersebut aydijawab terdakwa Ada didalam mobil, setelah itu tim =Tenayan melakukan penggeledahan kemobil cnn Qesecurity Hotel bersama terdakwa dan temannya Abanolsekan olehn (berkasterpisah), dan ditemukan didalam mobil tepatnya dida tas ransel warnahitam merk converse yang didalamnya rae atu) buah kaos kakiwarna hitam yang berisi 8 Ye (delapan oe ) butir pil ekstasi/ inekwarna merah; Bahwa menurut pengakuan terdakwa >. jenis inek

tersebut adalahmilik temannya Abdul en s terpisah) yang dititipnya kepadaterdakwa untuk counakanhS Nala harinya untuk merayakan ulangtahun terdakwa are ae Setelah dilakukan p ngan terhadap barang bukti berupa narkotikaajenis ekstasi/in ie sebanyak 8 % (delapan setengah) butur denganberat bersih ~~, sementara 2 (dua) butir pil ekstasii jenis inek denganberat 0 untuk pemeriksan dilaboratorium,, dan sisanya 6 2 (enamsete OS dengan berat 1,82 gram untuk barang bukti di Pengadilan.

tersebut adalahmilik temannya Abdul Rahman (berkas terpisah) yang dititionya kepadaterdakwa untuk digunakan pada malam harinya untuk merayakan ulangtahun terdakwa dihotel tersebut; Setelah dilakukan penimbangan terhadap barang bukti berupa narkotikaajenis ekstasi/inek tersebut sebanyak 8 42 (delapan setengah) butur denganberat bersih 2,35 gram sementara 2 (dua) butir pil ekstasii jenis inek denganberat 0,53 gram untuk pemeriksan dilaboratorium,, dan sisanya 6 2 (enamsetengah) butir dengan berat

Menyatakan barang bukti berupa : 1 (satu) buah tas ransel warna hitam merk Converse yang didalamnyaterdapat 1 (satu) buah kaos kaki warna hitam didalamnya berisikan 1(satu) plastic bening berisikan 8 % butir pil inek warna merah (jenis pilekstasi); 1 (satu) unit handphone merk/type iphone 5 warna hitam. SSDirampas untuk dimusnahkan ; Y 1 (satu) unit mobil Toyota Avanza warna putih BM r60@Dikembalikan kepada yang berhak an. Yursal.4.

sebagai berikut :Dakwaan.Bahwa terdakwa DERI ANDIKA Bin ZAINAI ARIFIN pada hari Kamis tanggal 06Maret 2014 sekira pukul 21.00 wib atau setidaktidaknya pada suatu waktu dalam bulan Marettahun 2A14 di Jalan Desa Sukarame Kecamatan Pemulutan Induk Kabupaten Ogan Ilir atausetidaktidaknya pada suatu tempat yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan NegeriKayu Agung, tanpa hak dan melawan hukum memiliki, menyimpan, menguasai, ataumenyediakan Narkotika Golongan I bukan tanaman yaitu Pil Ecstacy/inek

posisi duduk didepan samping kiri terdakwa, saksi Nasori Nasrulbin Rusdi dengan posisi duduk di tengah tepatnya di belakang terdakwa serta saksi ExwardoUditana bin Pitono dengan posisi duduk di tengah di belakang saksi Beno untuk turun daridalam mobilBahwa kemudian para saksi melakukan penggeledahan terhadap terdakwa beserta saki BenoKaldo bin Mustamir, saksi Nasori Nasrul bin Rusdi serta saksi Exwardo Uditana bin Pitonodan ketika dilakukan penggeledahan ditemukanlah narkotika jenis Pil Ecstacy/inek

sebanyakY2 (setengah) butir warna merah muda tanpa logo yang sudah hancur di dalam plastik beningyang terletak di tempat duduk atau terletak di atas jok samping paha sebelah kiri terdakwaduduk saat terdakwa menyopir atau mengendarai mobil tersebutBahwa selanjutnya para saksi menanyakan milik siapa dan siapa yang meletakkan ataumenyimpan pil ecstac/inek yang ditemukan terletak di tempat duduk atau di atas jok kemudimobil tersebut lalu terdakwa mengakui kalau terdakwa yang telah menyimpan ataumeletakkan

Nawawi serta anggota Polsek Pemulutan Polres Ogan Ilir melakukanPts.Perk.No.264/Pid.Sus/2014/PN.Kag hal. 5 dari 19penangkapan terhadap terdakwa yang kedapatan memiliki, menyimpan, menguasai NarkotikaGolongan I bukan tanaman yaitu Pil Ecstacy/inek sebanyak % (setengah) butir warna merahmuda tanpa logo yang sudah hancur di dalam plastik bening dengan berat netto 0,53 gram.Bahwa kejadian tersebut bermula dari saksi bersama dengan Trimadoni serta anggota PolsekPemulutan Polres Ogan llir sedang melakukan

dan terdakwayang telah menyimpan atau meletakkan pil ecstacy/inek tersebut di atas tempat duduk didalam mobil yang dikendarainya.Bahwa selanjutnya saksi bersama dengan saksi Nasori, Beno Kaldo serta terdakwa besertabarang bukti berupa narkotika jenis Pil Ecstacy/inek sebanyak % (setengah) butir warnaPts.Perk.No.264/Pid.Sus/2014/PN.Kag hal. 9 dari 19merah muda tanpa logo yang sudah hancur di dalam plastik bening langsung dibawa kePolsek Pemulutan Polres Ogan llir untuk dilakukan pemeriksaan lebih

Total 230butir tablet MDMA/inek berat bersih total 94,66 gram, disisinkan total 15butir berat bersih 6,30 gram. Sisanya 215 butir berat bersih 88,36 gram.Bahwa Pengakuan terdakwa SAUGI HASAN, mendapatkan MA/sabhu danMDMA/inek dari orang yang dipanggil BOS(lidik).

./2021/PN.DpsSetelan 2 (dua) paket tablet/pil inek dihitung dan ditimbang di hadapanterdakwa, diketahui jumlah dan berat bersihnya:a) 1 (Satu) plastik berisi 180 butir tablet inek warna kuning berat bersih74,26 gram disisinkan 10 butir berat bersih 4,24 gram (kode C1);b) 1 (satu) plastik berisi 50 butir tablet inek warna kuning berat bersih 20,40gram disisinkan 5 butir berat bersih 2,06 gram (kode C2).230 butir tablet MDMA/inek berat bersih total 94,66 gram, disisihkan total15 butir berat bersih

Istilah tempel kembali adalah istilahterdakwa menaruh sabhu atau inek di suatu tempat. Untuk memindahkansabhu dan inek tersebut terdakwa mendapat perintah dari orang yangterdakwa panggil BOS ;Bahwa terdakwa bersedia menerima perintah BOS untuk sabhu dan inektersebut karena terdakwa tidak punya pekerjaan maka terdakwa bersediamenerima perintah BOS terkait dengan sabhu dan Inek tersebut.

Menyatakan barang bukti berupa : 1 (satu) buah tas mini belt1 (Satu) plastik klip berisi 10 (Sepuluh) butir tablet warna biru INEK netto3,31 gr (kode A)1 (satu) plastic klip berisi 10 (Sepuluh) butir tablet warna biru INEK netto3,31 gr (kode B)1 (Satu) plastic klip berisi 4 (empat) butir tablet warna biru INEK netto 1,30gr (kode C)1 (Satu) bendel plastic klip kosong1 (Satu) buah timbangan digital1 (Satu) buah handphone vivoDirampas untuk dimusnahkan.4.

Raya Sesetan Denpasar kemudian terdakwa disuruhgeser atau memindahkan seluruhnya didepan pom sebelum lampu merahSidakarya Denpasar dan kedua tanggal 30 November 2020 terdakwamenerima 35 butir tablet inek warna biru, lalu terdakwa disurunh menempeldengan pesan tolong ditempel 5 inek di depan kuburan, 6 inek di depan pintuPura Sesetan lalu terdakwa pergi ke lokasi dan menempel inek sesuaiperintah ANTOK, difoto dan dikirim ke ANTOK dan baru menerima upah Rp.200.000, (dua ratus ribu rupiah) untuk penempelan

Raya Sesetan Denpasar kemudian terdakwa disuruhgeser atau memindahkan seluruhnya didepan pom sebelum lampu merahSidakarya Denpasar dan kedua tanggal 30 November 2020 terdakwamenerima 35 butir tablet inek warna biru, lalu terdakwa disuruh menempeldengan pesan tolong ditempel 5 inek di depan kuburan, 6 inek di depan pintuPura Sesetan lalu terdakwa pergi ke lokasi dan menempel inek sesualperintah ANTOK, difoto dan dikirim ke ANTOK dan baru menerima upah Rp.200.000, (dua ratus ribu rupiah) untuk penempelan

dengan total berat bersih7,92 gram adalah benar narkotika jenis MDMA, yang didapat dari seseorangbernama ANTOK sebanyak dua kali dan barang pertama di dapat pada 29November 2020 sebesar 25 butir tablet inek/MDMA warna biru dan telah diantarke pom sebelum lampu merah Sidakarya Denpasar dan kedua tanggal 30November 2020 sebesar 35 butir tablet inek/MDMA warna biru dan telahditempel sebesar 11 butir, 5 butir inek di depan kuburan dan 6 inek di depanpintu Pura Sesetan serta sudah mendapat upah sebesar

tujuh) tahun dan pidanadenda sejumlah Rp 1.000.000.000,- (satu miliar rupiah)dengan ketentuan apabila denda itu tidak dibayar maka diganti dengan pidana penjara selama3 (tiga) bulan;

1. 1(satu) plastik klip berisi 7(tujuh) butir tablet MDMA/inek

   warna ungu berat bersih 2,21 gram (kode A1);

narkotika jenis extasy / inek yangdisimpan saksi HALIMAN Bin ARDIANSYAH berasal dari saksi UDIN AlsREGAL Bin CUNING,kemudian saksi HENDRA GUNAWAN dan saksiASEP SETIAWAN menanyakan kepada saksi UDIN Als REGAL BinCUNING darimana mendapatkan obat extasy / inek tersebut dan dijawabsaksi UDIN Als REGAL Bin CUNING membeli dari Terdakwa sebanyak 5( lima ) butir obat extasy / inek yang sudah di gunakan bersama samatemannya dan tersisa 1 ( satu ) butir kKemudian digunakan bersama saksiHALIMAN Bin ARDIANSYAH

Regal bin Cuning dan Sadr.Rahman yang sedang berkunjung ke rumah Saksi sehubungandengan narkotika; Bahwa pada saat ditangkap, ditemukan narkotika jenisextacy/inek warna hijau yang Saksi simpan di dalam kotak rokokmerk LA Light warna merah dan Saksi letakkan di atas meja dalamrumah sejumlah seperempat butir milik Saksi; Bahwa Saksi sebelumnya memperoleh extacy/inek dari SaksiUdin als. Regal bin Cuning sebanyak 1 (satu) butir yang berdasarkanpengakuan Saksi Udin als.

Regal bin Cuning, ia mendapatkannarkotika jenis extacy/inek tersebut dari Terdakwa; Bahwa extacy/inek 1 (Satu) butir sudan Saksi gunakan bersamadengan Saksi Udin als. Regal bin Cuning dan Saksi sisakanseperempat butir, namun sebelum menggunakannya lagi, Saksi dansaudara Udin als. Regal bin Cuning sudah terlebih dahulu ditangkapoleh Polisi;Halaman 10 dari 19 Putusan Nomor 27/Pid.Sus/2021/PN Bin.

jenisextacy/inek tersebut, setelah itu Terdakwa memesan narkotika jenisextacy/inek tersebut dengan cara online kemudian mentransfer uangsejumlah Rp4.000.000,00 (empat juta rupiah) untuk 10 (Sepuluh) butirnarkotika jenis extacy/inek, dan kemudian dari 10 (Sepuluh) butirnarkotika jenis extacy/inek yang dibeli oleh Terdakwa, Saksi dengancara patungan membeli sebanyak 5 (lima) butir sehargaRp2.000.000,00 (dua juta rupiah) kemudian digunakan bersamadengan Saksi Haliman bin Ardiansyah, Arul, Dodi, Kaspul

Regal bin Cuning yangmemesan narkotika jenis extacy/inek kepada Terdakwa; Bahwa awalnya Terdakwa menghubungi saudara Fatur dan memesan10 (sepuluh) butir narkotika jenis extacy/inek seharga Rp4.000.000,00(empat juta rupiah) lalu Terdawak mentransfer ke nomor rekening yangdiberikan oleh saudara Fatur, setelah itu narkotika jenis extacy/inek yangdipesan diletakkan di Pal 4 Jalan Transmigrasi, lalu Terdakwamengambilnya sesuai dengan petunjuk saudara Fatur; Bahwa Terdakwa membaginya kepada Saksi Udin

, untuk ectacy/inek terdakwa bayar secara case melalui transferlewat Bank BNI pada hari itu juga sebesar Rp. 600.000, (enam ratus riburupiah) ke rekening BCAAn.

, untuk ectacy/inek terdakwa bayar secara case melalui transferlewat Bank BNI pada hari itu juga sebesar Rp. 600.000, (enam ratus riburupiah) ke rekening BCA An.

Kandangan, 1 (satu) paket nakotika jenis sabusabu bawa ke daerah sepi di sebuah POS sekitar Desa Gambah Luar dekatgudang LPG kemudian terdakwa sendirian memakai sabu yang baru sajadibelinya tersebut dengan menggunakan bong yang ada di pos tersebutkemudian terdakwa membagi 1 butir ectacy/inek menjadi 4 bagiankemudian memakan % ectacy/inek tersebut setelah itu sekitar setengah jamterdakwa kembali memakan % ectacy/inek.

, untuk ectacy/inek terdakwabayar secara case melalui transfer lewat Bank BNI pada hari itu jugasebesar Rp. 600.000, (enam ratus ribu rupiah) ke rekening BCA An.