selanjutnya terdakwamendatangi Carli Tinambunan dan mengatakan kok abang gitu dan CarliTinambunan menjawab kenapa rupanya kau kemudian Carli Tinambunanmencekik leher terdakwa dan terdakwa pun memukul/menunji CarliTinambunan dibagian telinga kiri dan pipi kirinya sebanyak dua kali, laludatang Mangisi Sihotang memukul kepada terdakwa dan tterdakwa balasmemukul Mangisi Sihotang pada bagian hidung dan pipi kirinya beberapakali; Akibat perbuatan terdakwa saksi Carli Tinambunan mengalami bengkak dipipi

selanjutnya terdakwa mendatangi CarliTinambunan dan mengatakan kok abang gitu dan Carli Tinambunanmenjawab kenapa rupanya kau kemudian Carli Tinambunan mencekikleher terdakwa dan terdakwa pun memukul/meninju Carli Tinambunandibagian telinga kiri dan pipi kirinya sebanyak dua kali, lalu datang saksimemukul kepada terdakwa dan terdakwa balas memukul saksi padabagian hidung dan pipi kirinya beberapa kali;Bahwa akibat perbuatan terdakwa mengalami lecet dibagian dahi kanan,bengkak didahi kiri, bengkak

selanjutnyaterdakwa mendatangi saksi dan mengatakan kok abang gitu dan saksimenjawab kenapa rupanya kau kemudian saksi mencekik leher terdakwadan terdakwa pun memukul/meninju saksi dibagian telinga kiri dan pipikirinya sebanyak dua kali, lalu datang saksi Mangisi memukul kepadaterdakwa dan terdakwa balas memukul saksi Mangisi pada bagian hidungdan pipi kirinya beberapa kali;Bahwa akibat perbuatan terdakwa mengalami bengkak di pipi kiri, lukalecet dipipi kiri, luka robek di telinga kiri;Bahwa barang

bahwa terdakwasering memperjual belikan narkotika jenis shabushabu, sekira pukul 23.00wib saksi BERI ANGGARA AWAL, SH melakukan penyamaran sebagaipembeli shabushabu menguhubungi terdakwa, mengatakan hendakbertemu di Komplek Torganda Jalan Sunggal Gg.Mangga tepatnya dipinggirjalan, selanjutnya para saksi menemui terdakwa, setelah bertemu lalu saksiBERI ANGGARA AWAL, SH mengatakan Wi masih ada shabunya padamu,terdakwa mengatakan shabu nya gak ada sama saya, lalu terdakwamengatakan mau beli berapa rupanya

jenis shabushabu, sekira pukul 23.00wib saksi BER ANGGARA AWAL, SH melakukan penyamaran sebagaipembeli shabushabu menguhubungi terdakwa, mengatakan hendakbertemu di Komplek Torganda Jalan Sunggal Gg.Mangga tepatnya dipinggirjalan, selanjutnya para saksi menemui terdakwa, setelah bertemu lalu saksiBERI ANGGARA AWAL, SH mengatakan Wi masih ada shabunya padamu,Halaman 3 dari 11Putusan No. 1.490/Pid.B/2014/PN.Mdnterdakwa mengatakan shabu nya gak ada sama saya, lalu terdakwamengatakan mau beli berapa rupanya

bahwa terdakwa sering memperjualbelikan narkotika jenis shabushabu, sekira pukul 23.00 wib saksi BERIANGGARA AWAL, SH melakukan penyamaran sebagai pembeli shabushabu menguhubungi terdakwa, mengatakan hendak bertemu di KomplekTorganda Jalan Sunggal Gg.Mangga tepatnya dipinggir jalan, selanjutnyapara saksi menemui terdakwa, setelah bertemu lalu saksi BER ANGGARAAWAL, SH mengatakan Wi masih ada shabunya padamu, terdakwamengatakan shabu nya gak ada sama saya, lalu terdakwa mengatakanmau beli berapa rupanya

mobil di stop di tengah jalan sehingga jalanmenjadi macet, kemudian saksi korban selaku Kepala Desa di Desa tersebutmendatangi lokasi dan ketika saksi korban tiba dilokasi Kemudian saksi korbanmelihat bahwa benar mobil dump truck telah di stop oleh Terdakwa MARLANNAINGGOLAN kemudian saksi korban menegur teman Terdakwa MARLANNAINGGOLAN yang tidak dikenal saksi korban dan mengatakan mengapadistop tibatiba Terdakwa MARLAN NAIGGOLAN menjumpai saksi korban danmengatakan Babi Kau...Anjing Kau....Apa rupanya

tibatiba Terdakwa mendatangi saksi danmengatakan Babi kau...Anjing kau...Apa rupanya kau kemudian saksimengatakan Misimu apa menyetop mobil ini?

yangdibuat pada pagi hari Minggu tanggal 22 September 2013;Bahwa patok besi tersebut dibuat karena sudah ada permasalahnantata Malon Siagian dengan Terdakwa perihal sumur yang sudahsejak lama ada sebelum Malon Siagian membeli tanah tersebut,dan sumur tersebut berada di areal tanah Malon Siagian;Bahwa pada malam harinya, ketika Saksi ada mendatangi rumahtetangga Terdakwa untuk membicarakan arisan, Saksi ada melihatTerdakwa melintas ke arah tanah Malon Siagian sambilmengatakan Ayo kita rusakkan, kenapa rupanya

Kenapa rupanya! yangdiucapkan sambil berjalan melintas dari rumahnya menujukearah areal tanah Malon Siagian;Menimbang, bahwa selanjutnya akan dipertimbangkan apakah darifaktafakta yang ditemui dipersidangan tersebut, Terdakwa telahmelakukan perbuatan sebagaimana didakwakan oleh Jaksa PenunitutUmum;Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa dengan dakwaanyang bersifat tunggal yaitu melanggar dalam Pasal 406 ayat (1) KUHPyang mengandung unsurunsur sebagai berikut:1. Barang siapa;2.

Kenapa rupanya!

Khusus, dalamperkara ini rupanya telah keliru didalam mencatat keterangan saksimengenai hal ini, oleh karena yang lebih sering tinggal sendiri dikontrakan adalah bukannya Tergugat, melainkanPembanding/Penggugat dan Pembanding/ Penggugat tersebuttelah lama tinggal di kontrakan bersama saksi dan ibunyaPenggugat dan kontrakannya itu terletak JI. Babakan Irigasi GangAMD II RT.03RW.03. Kelurahnan Babakan Tarogong KecamatanBojongloa Kaler Kota Bandung (vide: Bukti Tambahan yang diberitanda P.BT.

Saksi FERY SUPRIATNA, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkanBahwa saksi kenal dengan Penggugat dan Tergugat ;Bahwa saksi kenal dengan Penggugat sebagai rekan kerja ;Bahwa saksi pernah mendengar Penggugat dan Tergugat cekcok padasaat saksi sedang bekerja ;Putusan Nomor 319/PDT/2021/PT.BDG, Halaman 6 dari 13Note : akan tetapi rupanya disini saksi mungkin karena masalah etikatidak ingin tahu lebih jauh tentang apa yang menjadi masalahpercekcokannya antara Penggugat dan Tergugat tersebut ; Bahwa, Penggugat

Khusus, dalamperkara ini rupanya telah keliru didalam mencatat keterangansaksi mengenai hal ini, oleh karena Saksi FERY SUPRIATNAtersebut tidak tinggal di mess ;Bahwa oleh karena saksi tidak tinggal di mess, maka kehidupanseharihari Pembanding/Penggugat dan Terbanding/Tergugatdengan segala pertengkaran dan perselisihan = sertapercekcokannya tersebut, tidak selalu diketahui semuanya olehsaksi ; Bahwa Tergugat tidak bekerja ; Bahwa saksi mengetahui Penggugat telah mengajukan gugatan ceraikepada Tergugat

Ampar/1999 tanggal 4/5/1999 yang dikeluarkan oleh kantor PertanahanKota Balikpapan pada Bank pemerintah atau Bank Swasta dan uanghasilmengagunkan atau menjual tanah tersebut akan Pemohon gunakan untuk biayaperawatan dan pendidikan anak Pemohontersebut.Bahwa keinginan Pemohon tersebut rupanya tidak dapat dilakukan begitu saja,karena usia anak Pemohon yang bernama ARNELLITA ASMARA dan ALYAMAHARANI SAFITRI tersebut saat ini belum dewasa menurut hukum sehinggabelum dapat bertindak untuk melakukan perbuatan

Ampar/1999 tanggal 4/5/1999 yang dikeluarkan oleh kantor PertanahanKota Balikpapan pada Bank pemerintah atau Bank Swasta dan uanghasilmengagunkan atau menjual tanah tersebut akan Pemohon gunakan untuk biayarenovasi rumah ; perawatan dan pendidikan anak Pemohontersebut.Bahwa keinginan Pemohon tersebut rupanya tidak dapat dilakukan begitu saja,karena usia anak Pemohon yang bernama ARNELLITA ASMARA dan ALYAMAHARANI SAFITRI tersebut saat ini belum dewasa menurut hukum sehinggabelum dapat bertindak untuk

memerlukan perhatian yang cukup serius dan memerlukanbiaya perawatan dan pendidikan yang cukup besar;Bahwa demi untuk masa depan anak pemohon tersebut dikemudian hari, Pemohonberkeinginan untuk menggunakan/menghipotikan bidang tanah luas 120 M2,terletak di Kelurahan Batu Ampar, Kecamatan Balikpapan Utara, Kota Balikpapandan uang hasil mengagunkan atau menjual tanah tersebut akan Pemohon gunakanuntuk biaya renovasi rumah, perawatan dan pendidikan anak Pemohontersebut.Bahwa keinginan Pemohon tersebut rupanya

Senin tanggal 6 Januari 2014 pada saat saksi Windy Als Awinsedang berada di rumah saksi tepatnya di joglo beranda di Komplek PerumahanYapim Dusun VIII Desa Sei Rotan No.5 Kec.Percut Sei Tuan Kab.Deli Serdangsaat itu datang saksi Martinus Zebua ke Joglo Tersebut kemudian dia mengatakankepada Saksi Windy Als Awin Ada masalah apa dengan si Budi lalu saksiWindy Als Awin Menjawab tadi lewat si Budi dari depan rumah saya kemudian dia mengatakan Matamu itu CINA, CINA KONTOL lalu saksiWindy Menjawab KENAPA RUPANYA

tanggal 6 Januari 2014 pada saat saksi WindyAls Awin sedang berada di rumah saksi tepatnya di joglo beranda di KomplekPerumahan Yapim Dusun VIII Desa Sei Rotan No.5 Kec.Percut Sei TuanKab.Deli Serdang saat itu datang saksi Martinus Zebua ke Joglo Tersebutoekemudian dia mengatakan kepada Saksi Windy Als Awin Ada masalah apadengan si Budi lalu saksi Windy Als Awin Menjawab tadi lewat si Budi daridepan rumah saya kemudian dia mengatakan Matamu itu CINA, CINAKONTOL lalu saksi Windy Menjawab KENAPA RUPANYA

denganmemukul menggunakan tangan kosong, lalu saksi AGUS TRIONO berusaha memegangTerdakwa n : RIZKI ADI NUGROHO dan setelah berhasil dipegang saksi AGUSTRIONO menjepit leher (memiting) Terdakwa U : RIZKI ADI NUGROHO dengantangan kanannya, lalu setelah berhasil memiting leher kedua Terdakwa, saksi AGUSTRIONO menjatuhkan diri kearah belakang, lalu istri saksi AGUS TRIONO yangbernama YULIANA FEBRIANTI ikut membantu suaminya dengan memukulkan helmyang sebelumnya dipakai kearah mereka Terdakwa, namun rupanya

menyerangdengan memukul menggunakan tangan kosong, lalu saksi AGUSTRIONO berusaha memegang Tersangka n : RIZKIO ADINUGROHO dan setelah berhasil dipegang saksi AGUS TRIONOmenjepit leher (memiting) Tersangka II: RIZKIADINUGROHOdengan tangan kanannya, lalu setelah berhasil memiting leherkedua Tersangka, saksi AGUS TRIONO menjatuhkan diri kearahbelakang, lalu istri saksi AGUS TRIONO yang bernamaYULIANA FEBRIANTI ikut mem bantu suaminya denganmemukulkan helm yang sebelumnya dipakai kearah merekaTersangka, namun rupanya

dengan memukul menggunakan tangan kosong, lalu saksi AGUSTRIONO berusaha memegang Tersangka n : RIZKI ADI NUGROHO dansetelah berhasil dipegang saksi AGUS TRIONO menjepit leher (mem iting)Tersangka n:RIZKIADINUGROHO dengan tangan kanannya, lalu setelahberhasil mem iting leher kedua Tersangka, saksi AGUS TRIONO menjatuhkandiri kearah belakang, lalu istri saksi AGUS TRIONO yang bernamaYULIANA FEBRIANTI ikut membantu suaminya dengan memukulkan helmyang sebelumnya dipakai kearah mereka Tersangka, namun rupanya

Bahwa antara Penggugat dengan Tergugat telah terjadi perselisihan dalamrumah tangga yang disebabkan Tergugat rupanya sejak awal menderitapenyakit awan yang mengakibatkan antara Penggugat dan Tergugat telah pisahrumah sejak 7 bulan yang lalu , hal itu diketahui saksi terutama dari pengaduanPenggugat Bahwa antara Penggugat dengan Tergugat belum pernah di damaikan karenasaat kami undang orang tua Tergugat untuk berdamai, orang tua Tergugat tidakmau datang.Saksi ITSAKSI I, umur 64 tahun tahun, agama

Bahwa antara Penggugat dengan Tergugat telah terjadi perselisihan dalamrumah tangga yang disebabkan Tergugat rupanya sejak awal kena penyakitayan, sehingga antara Penggugat dengan Tergugat telah pisah rumah sudah adalebih dari tiga bulan lamanya, hal itu diketahu saksi terutama dari pengaduanPenggugat; Bahwa antara Penggugat dengan Tergugat belum pernah di damaikan, dan saksitidak sanggup lagi mendamaikan Penggugat dengan Tergugat.Menimbang, bahwa selanjutnya Penggugat dalam kesimpulannya secara

(gak kerja rupanya kau 7?)* kemudian terdakwa menjawab daong bang,songon na malas au, rundut hian pikkiran hu (gak bang, agak malas aku banyakkali yang harus kupikirkan) kKemudian terdakwa mengatakan kepada korban isap ma sabatang nai sigaret on nah (hisap lah satu batang lagi rokok ini bang)kemudian korban mengisap rokok tersebut dan mengatakan kepada terdakwa songon na mar dji sam soe ho ? (tumben rokok dji sam soe rokok mu)skemudian korban mengatakan kepada terdakwa didia huroa uda?

(gakkerja rupanya kau ?)* kemudian terdakwa menjawab daong bang, songon namalas au, rundut hian pikkiran hu (gak bang, agak malas aku banyak kali yangharus kupikirkan) kemudian terdakwa mengatakan kepada korban isap masabatang nai sigaret on nah (hisap lah satu batang lagi rokok ini bang)kemudian korban mengisap rokok tersebut dan mengatakan kepada terdakwa songon na mar dji sam soe ho ? (tumben rokok dji sam soe rokok mu)skemudian korban mengatakan kepada terdakwa didia huroa uda ?

kepada sikorban maradi joho abang (udah bisa istirahat bang) kKemudian korban mendatangiterdakwa mengatakan kepada korban marisap jo ho abang (merokok dulukau bang) kemudian sikoroban meminta rokok terdakwa, kemudian terdakwa &menanyakan kepada sikorban songon naso bagak kol mon bang(sepertinya kol mu ini kurang bagus bang) kemudian sikorban mejawab dang hutambu dope pupuk bah (belum ku tambah pupuk makanya kurangbagus) kemudisn sikorban mengatakan kepada terdakwa dang karejo huroaho ( ngak kerja rupanya

kau) kKemudian terdakwa menjawab dang bangsongon na malas au rundut hian pikiran hu (ngak bang agak malas akubanyak kali yang harus kupikirkan) kemudian terdakwa mengatakan isapma sabatang nai sigaret on nah (hisap lah satu batang lagi rokok ini bang)kemudian sikorban mengisap rokok tersebut sambil mengatakan : songon namar dji sam soe ho (tumben rokok dji sam soe rokok mu) kKemudian sikorbanmengatakan kepada terdakwa didia huroa uda (dimana rupanya bapakuda) kemudian terdakwa menjawab ditomat na

kau kemudian terdakwa menjawab ngak bangagak malas aku banyak kali yang harus kupikirkan kemudian terdakwamengatakan hisap lah satu batang lagi rokok ini bang kemudian sikorbanabner berman parluhutan sihite mengisap rokok tersebut sambil mengatakan :tumben rokok dji sam soe rokok mu kemudian sikorban abner bermanparluhutan sihitemengatakan kepada terdakwa dimana rupanya bapak udakemudian terdakwa menjawab dilandang mungkin bang nengok tomatnyakemudian terdakwa menggeser sebuah arit dan mendekati

dan dijawab terdakwa Kenapa rupanya? Masih sakithatiku karena dibilang anakmu kalau anakku adalah anak tukang tilam? alu saksi kembaliberkata kepada terdakwa tapi itukan sudah lama, masih berumur 4 tahun dia yangngomong seperti itu? dijawabkembali oleh terdakwa dengan mengatakan iya, tapi masihtergores hatiku, masih ku ingat itu, jabir kali mulutmu itu dan saksi korban berkata Gaksadar rupanya kau?

dan dijawab terdakwa Kenapa rupanya? Masih sakithatiku karena dibilang anakmu kalau anakku adalah anak tukang tilam? lalu saksikembali berkata kepada terdakwa tapi itukan sudah lama, masih berumur 4 tahun diayang ngomong seperti itu? dijawab kembali oleh terdakwa dengan mengatakan iya, tapimasih tergores hatiku, masih ku ingat itu, jabir kali mulutmu itu dan saksi korban berkataGak sadar rupanya kau?

Selanjutnya kepala saksi sering terasa oyong karena kejadiantersebut membuat saksi susah tidur;Bahwa jari tangan terdakwa melebar pada saat melakukan penamparan sehinggaada jari terdakwa yang mengenai bagian dagu saksi.Bahwa ketika saksi sudah keluar dari rumah hendak menuju tempat kerja diPoliklinik Pemda Tapanuli Utara, saksi berpapasan dengan terdakwa dan saksilangsung bertanya: mak Diva, kenapa kau jelekjelekkan anakku, dan dijawaboleh terdakwa: kenapa rupanya ?

Kemudian saksi berkata lagi: gak sadar rupanya kausaksi sambil meludah kearah samping, akan tetapi terdakwa membalas denganmeludahi wajah saksi sebanyak 2 (dua) kali sehingga saksi bertanya kok kauludahi wajahku ?, dan terdakwa menjawab dengan berkata: kenapa kaumeludah, lalu saksi berkata lagi: bukan wajahmu yang kuludahi. Sesudah itutibatiba terdakwa menampar pipi saksi (satu) kali.

, oleh saksi Hamdani dijawab buah Ngaman, kenapa rupanya Ting?

dijawab Hamdan sekitarjam 3 pagi... kenapa rupanya? lalu dijawab Daniel Gintingkami kehilangan buah dari TPH tadi malam, lalu dijawab lagioleh Hamdani kalau itu saya tidak tahu...menurut pengakuanNgaman buah itu buah PTP, kemudian Daniel Gintingbertanya lagi siapa lagi Bang selain Ngaman ?

, dijawab Hamdan sekitarjam 3 pagi...kenapa rupanya?, lalu dijawab saksi kamikehilangan buah dari TPH tadi malam, lalu dijawab lagi olehHamdani kalau itu saya tidak tahu...menurut pengakuanNgaman buah itu buah PTP, kemudian saksi bertanya lagisiapa lagi Bang selain Ngaman ?

, dijawab Hamdan sekitarjam 3 pagi...kenapa rupanya?, lalu dijawab Daniel Gintingkami kehilangan buah dari TPH tadi malam, lalu dijawab lagioleh Hamdani kalau itu saya tidak tahu...menurut pengakuanNgaman buah itu buah PTP, kemudian Daniel Gintingbertanya lagi siapa lagi Bang selain Ngaman ?

Purn) Suparno "ada masalah apa ini, kok orang sipil ini kalianpukuli", namun dijawab oleh Serda (Purn) Suparno "ga adaurusan sama kamu, sudah maju aja kamu" namun Saksi1tidak menghiraukannya sehingga Serda (Purn) Suparnomendekati mobil Saksi1 kemudian menggedorgedor kacamobil sebelah kanan, selanjutnya Saksi1 membuka kacamobil dan berkata "kok ganas kali kau bos, saya dariDenpom" kemudian Serda (Purn) Suparno menjadi emosidan langsung menarik kerah baju Saksi1 sambil mengatakan"kalau Denpom apa rupanya

Putusan Nomor 5K/PM.102/AD/I/2019Siallagan) berhenti dan membunyikan klakson secaraberulangulang sehingga Serda (Purn) Suparnomendatanginya dan menyuruhnya untuk jalan namun Saksi3malah bertanya "ada apa ini ramerame, kalian dari mana ini"dijawab Serda (Purn) Suparno "kamu dari mana rupanya"selanjutnva Saksi3 menjawab "saya dari PM (Denpom)"kemudian Serda (Purn) Suparno menjadi emosi langsungmenarik kerah baju Saksi3 sambil mengatakan "kalau PMapa rupanya kau" sehingga Saksi3 langsung tancap gasmengemudikan

Purn) Suparno "ada masalah apa ini, kokorang sipil ini kalian pukuli", namun dijawab oleh Serda (Purn)Suparno "ga ada urusan sama kamu, Sudah maju aja kamu"namun Saksi3 tidak menghiraukannya sehingga Serda(Purn) Suparno mendekati mobil Saksi3 kemudianmenggedorgedor kaca mobil sebelah kanan, selanjutnyaSaksi3 membuka kaca mobil dan berkata "kok ganas kali kaubos, saya dari Denpom" kemudian Serda (Purn) Suparnomenjadi emosi dan langsung menarik kerah baju Saksi3sambil mengatakan "Kalau Denpom apa rupanya

Suparno "ada masalah apa ini, kokorang sipil ini kalian pukuli", namun dijawab oleh Serda (Purn)Suparno "ga ada urusan sama kamu, Sudah maju aja kamu"namun Saksi3 tidak menghiraukannya sehingga Serda(Purn) Suparno mendekati mobil Saksi3 kemudianmenggedorgedor kaca mobil sebelah kanan.Bahwa benar selanjutnya Saksi3 membuka kaca mobil danberkata "kok ganas kali kau bos, saya dari Denpomkemudian Serda (Purn) Suparno menjadi emosi dan langsungmenarik kerah baju Saksi3 sambil mengatakan "KalauDenpom apa rupanya

Bahwa benar selanjutnya Saksi3 membuka kaca mobil danberkata "kok ganas kali kau bos, saya dari Denpomkemudian Serda (Purn) Suparno menjadi emosi dan langsungmenarik kerah baju Saksi3 sambil mengatakan "kalauDenpom apa rupanya kau" sehingga Saksi3 langsung pergimeninggalkan tempat tersebut.4.

sebanyak 1 (satu)kali dan selanjutnya saksi Berlianta Tarigan menghampiri korban AntonSembiring dan membawa korban keteras kedai kopi tersebut, sedangkanterdakwa tetap duduk dibangku semula, selanjutnya terdakwa yang beradadalam kedai tersebut menghampiri korban yang sedang duduk bersamadengan saksi Ridwan Kon Seren Sembiring Alias Kon diteras kedai sambilmelihatlihat hasil perhitungan pemilihan Pilkada yang sebelumnya diantaroleh saksi Edi Sitepu, kemudian terdakwa duduk disebelah kanan korban, salah rupanya

karena ibu saksi berada di luar kota, maka saksidiminta oleh ibunya untuk menalangi dulu pinjaman tersebut;Bahwa saat saudara Sefti datang, saksipun memberikan uang kepada yangbersangkutan sebesar Rp.1.800.000, (satu juta delapan ratus ribu rupiah),kemudian Terdakwa menelpon saksi serta mengatakan pinjaman tersebut untukbiaya provisi pinjaman saudari Sefti yang dijamin 99,9 % akan cair hari itu juga,setelah saksi memberikan pinjaman;Bahwa ternyata ucapan Terdakwa tidak pernah terwujud, apalagi rupanya

Anzon,Singkawang, rupanya terdakwa bukan merupakan karyawan perusahaan tersebut;Bahwa saat menandatangani surat pernyataan tersebut, dilakukan di LapasSingkawang, karena menurutnya, Terdakwa terkena kasus kecelakaan lalu lintas ;Bahwa saksimembenarkan barang bukti yang diperlihatkan di persidangan;Menimbang, bahwa atas keterangan saksi tersebut, Terdakwa menyatakan tidakkeberatan;3.

Rupanya Terdakwa tengah menjalani masa pidana di LapasKelas Il Singkawang dan menurut Terdakwa sebagai akibat dari kasus kecelakaan lalulintas yang menimpanya, padahal sesuai Petikan Putusan Pengadilan NegeriSingkawang, Nomor 100/Pid.B/2016/PN Skw, tanggal 29 Juni 2016, yang terlampirdalam berkas perkara, Terdakwa menjalani pidana akibat kasus Penganiayaan.

Lalupada pertemuan tersebut ketiganya menyepakati untuk membuat surat pernyataan,isinya pinjaman saksi korban kembali menjadi Rp.50.000.000, (lima puluh juta rupiah)yang akan cair paling lama pada tanggal 2 Nopember 2016, dimana Terdakwa mengakusebagai Karyawan (Auto Finance Anzon Auto Plaza);Bahwa setelah saksi korban, saksi Dedi Damhudi dan Terdakwa menandatangani suratpernyataan itu, rupanya pinjaman yang dijanjikan Terdakwa tidak pernah cair sampaisekarang, bahkan saksi korban bersama saksi Dedi

14Menimbang, bahwa setelan memenuhi biaya provisi yang diminta Terdakwa,bukannya memperoleh pinjaman, Terdakwa malah menganggapnya bukan sebagai uangadministrasi atau provisi sehingga Terdakwa meminta kembali uang provisi kepada saksikorban sejumlah Rp.20.000.000, (dua puluh juta rupiah), namun saksi korban tidakmemberikannya karena saksi korban mulai curiga dengan Terdakwa, sehingga pada tanggal31 Oktober 2016, saksi korban maupun saksi Dedi Damhudi bertatap muka secara langsungdengan Terdakwa yang rupanya

korban melalui jendelasamping kanan rumah yang dalam keadaan terbuka melalui celah pada jerejakdengan posisi badan miring kemudian amsuk ke dalam rumah saksi korbanselanjutnya terdakwa hendak masuk ke dalam kamar tidur pada saat yangbersamaan saksi korban yang baru menggiling kopi pulang ke rumahnyaterdakwa langsung sembunyi di balik kursi namun terlihat oleh saksi korbansehingga saksi korban menarik leher baju terdakwa dari belakang dan berkataHo do na selelengan mambuat hepengi sian jabu (Kau rupanya

rumah saksikorban melalui jendela samping kanan rumah yang dalam keadaan terbukamelalui celah pada jerjak dengan posisi badan miring kemudian masuk ke dalamrumah saksi korban selanjutnya terdakwa masuk ke dalam kamar tidur pada saatyang bersamaan saksi korban yang baru menggiling kopi pulang ke rumahnyaterdakwa langsung sembunyi di balik kursi namun terlihat oleh saksi korbansehingga saksi korban menarik leher baju terdakwa dari belakang dan berkataHo do na selelengan mambuat hepengi sian jabu (Kau rupanya

Wibbertempat di Sitaotao Desa Tanjung Bunga Kecamatan Pangururan KabupatenSamosir, tepatnya dirumah saksi korban; Bahwa awalnya pada hari Selasa tanggal 05 Februari 2013, sekira pukul11.00.Wib, saksi sedang menggiling kopi di halaman depan rumahnya danmelihat sesuatu di balik kursi yang dikira saksi adalah anjing dan saksi mendekatdan melihat terdakwa sedang sembunyi dibalik kursi itu lalu saksi menarik leherbaju terdakwa dari belakang dan berkata Ho do na salelengan mambuat hepengisian jabu (Kau rupanya

korban melalui jendelasamping kanan rumah yang dalam keadaan terbuka melalui celah pada jerjakdengan posisi badan miring kemudian masuk ke dalam rumah saksi korbanselanjutnya terdakwa hendak masuk ke dalam kamar tidur pada saat yangbersamaan saksi korban yang baru menggiling kopi pulang ke rumahnya,terdakwa langsung sembunyi di balik kursi namun terlihat oleh saksi korbansehingga saksi korban menarik leher baju terdakwa dari belakang dan berkataHo do na salelengon membuat hepengi sian jabu (Kau rupanya

korban melaluijendela samping kanan rumah yang dalam keadaan terbuka melalui celah padajerjak dengan posisi badan miring kemudian masuk ke dalam rumah saksi korbanselanjutnya terdakwa hendak masuk ke dalam kamar tidur pada saat yangbersamaan saksi korban yang baru menggiling kopi pulang ke rumahnya,terdakwa langsung sembunyi di balik kursi namun terlihat oleh saksi korbansehingga saksi korban menarik leher baju terdakwa dari belakang dan berkataHo do na salelengon membuat hepengi sian jabu (Kau rupanya

Melihat hal tersebut terdakwa 1 dan terdakwa 2 panik lalu terdakwa 2membuang 1 kantong plastik kecil isi sabusabu yang ada dalam genggaman tangankirinya ke jalan, namun perbuatan terdakwa 2 tersebut rupanya diketahui oleh 2 anggotaReskrim Unit narkoba Polres bangkalan yaitu saksi Lestotong Gunawan dan OkiAndriawan. Kemudian saksi Lestotong Gunawan dan Oki Andriawan meminta terdakwa2 untuk mengambil dan membukanya.

Burnehlaju sepeda motornya dihentikan oleh beberapa petugasyang saat itu terdakwa linat sedang melakukan operasi.e Bahwa melihat hal tersebut terdakwa dan terdakwa II paniklalu terdakwa II membuang 1 kantong plastik kecil isi sabu kejalan.e Bahwa terdakwa Il rupanya saat membuang sabu tersebutdiketahui oleh 2 anggota lalu meminta terdakwa Il untukmengambil dan membukanya 1 kantong plastik kecil yangdibungkus plastik kecil warna hitam , kertas rokok warnakuning dan kertas rokok warna putih berisi

Burnehlaju sepeda motornya dihentikan oleh beberapa petugasyang saat itu terdakwa linat sedang melakukan operasi.e Bahwa benar terdakwa Il sempat panik lalu membuang 1kantong plastik kecil isi sabu ke jalan.e Bahwa benar rupanya saat membuang sabu tersebutdiketahui oleh 2 anggota lalu meminta terdakwa II untukmengambil dan membukanya 1 kantong plastik kecil yangdibungkus plastik kecil warna hitam , kertas rokok warnakuning dan kertas rokok warna putih berisi sabusabu.Menimbang, bahwa selain itu Penuntut

selanjutnya saksi HERI JONATHAN DAMANIK Alias EMBOTmengatakan Aman nggak lalu Terdakwa mengatakan Nantilah sayatanyakan kepada orangnya, yang jelas Sepeda Motor itu barang yang tidakjelas artinya adalah sepeda motor curian dan oleh saksi HERI JONATHANDAMANIK Alias EMBOT mengatakan nantilah saya hubungi dulu temansaya yang akan membeli;Selanjutnya sekira pukul 17.00 Wib Terdakwa menghubungi saksi HERIJONATHAN DAMANK Alias EMBOT dengan mengatakan Kau dimana dandijawab oleh Terdakwa saya dirumah, kau dimana rupanya

saksi HERI JONATHAN DAMANIKK Alias EMBOTmengatakan Aman nggak lalu Terdakwa mengatakan Nantilah sayatanyakan kepada orangnya, yang jelas Sepeda Motor itu barang yang tidakjelas artinya adalah sepeda motor curian dan oleh saksi HERI JONATHANDAMANIK Alias EMBOT mengatakan nantilah saya hubungi dulu temansaya yang akan membeli; Selanjutnya sekira pukul 17.00 Wib Terdakwa menghubungi saksi HERIJONATHAN DAMANIK Alias EMBOT dengan mengatakan Kau dimana dandijawab oleh Terdakwa saya dirumah, kau dimana rupanya

dijawabSaksi HERI JONATHAN DAMANIK di rumah, kau dimana rupanya?

Halaman 13 dari 17 Putusan Nomor 387/Pid.B/2014/PN Kis.dijawab Saksi HERI JONATHAN DAMANIK di rumah, kau dimana rupanya?

artinya kenapa kaularang mengambil jambu itu, memangnya jambu kalian rupanya itu;e Bahwa setelah saksi mengatakan hal tersebut lalu putri terdakwa mengatakan BaJambuku Doi Bah artinya ya jambukulah itu lalu saksi menjawab Sian DiaDalan Na Jambumu I Sementara Ho Boru Do Dihuta On artinya Dari ManaJalannya Jambu itu milikmu sementara borunya kau di Kampung ini lalu putriterdakwa mengatakan kepada saksi Tandado Antong Dang Hea Diallang HoManang Aha Ibanna Di Pambuati Ho Jambui Mangan Pe Ho Dang Mangan

artinya kenapa kau larang mengambiljambu itu, memangnya jambu kalian rupanya itu lalu Togi Br. Tobing berkata Bajambukku doi dah artinya jambukulah itu lalu Ibu saksi menjawab Sian dia dalanna jambumu I sementara ho Br di huta on artinya darimana jalannya jambu itumilikmu sementara borunya kau di kampung ini lalu Togi Br.

Pasaribu menjawab Boasa Diorai Ho Mambuat Jambu I,Memang Na Jambu Muna Do Haro I artinya Kenapa Kau Larang MengambilJambu Itu, Memang Jambu Kalian Rupanya Itu lalu saksi pergi kedepan rumah;e Bahwa setelah saksi kedepan rumah lalu dikuti Putri Lumban Tobing sehingga kamibertengkar mulut dan akhirnya kami saling jambakjambakan rambut;e Bahwa saat saksi jambakjambakkan rambut dengan Putri Lumban Tobing laludatang orang tua saksi melerai;e Bahwa Saksi pernah bermasalah dengan anak korban yaitu Putri

artinya kenapa kau larangmengambil jambu itu, memangnya jambu kalian rupanya itu alu Saksi Togi Br.Tobing berkata Ba jambuku doi dah artinya jambukulah itu lalu Ibu saksimenjawab Sian dia dalan na jambumu I sementara ho Br di huta on artinyadarimana jalannya jambu itu milikmu sementara borunya kau di kampung ini aluSaksi Togi Br.

, lalu dijawab terdakwaJERITUA SIMAMORA Als JERI Kesini, apa rupanya?

RANTINUS PANDIANGAN, memberikan keterangan di bawah Sumpah yangpada pokoknya sebagai berikut :e Bahwa pada hari Minggu tanggal 17 Oktober 2010, jam 20.00 Wib, ketikasaksi sedang duduk sendiri di warung tuak milik saksi kemudian Jerituamendatangi sasaksi di warung tersebut kemudian saksi bertanya kepada JerituaMau kemana kau dan Jeritua menjawab kesini apa rupanya dan Jeritualangsung meninju dahi saksi sebanyak 1 (satu) kali sehingga saksi terjatuh keparit saluran air yang terbuat dari semen dan kemudian