• wwwozangmail.com;

dimusnahkan;

• 1 (satu) buah video saudari Fitriya yang dalam keadaan tanpa busana yang memperlihatkan payudara dan alat kelamin yang disimpan di dalam Flashdisk merek Robot warna hitam dengan kapasitas memori 4 (empat) gigabyte;

dikembalikan kepada Saksi Adineng Matamat alias Ibu Neng dalam keadaan video terlebih dahulu dimusnahkan dengan cara dihapus dari Flashdisk;

• 1 (satu lembar print out hasil tempilan

• Bahwa yang menjadi pedoman dan acuan saksi saat bekerja diBank Syariah mandiri Jambi Sipin sebagai Micro Analyst adalah SOP(STRANDAR OPERASIONAL PROSEDUR) dan JOB Discription PT.Bank Syariah Mandiri Bahwa jelaskan nasabah fiktif adalah nasabahnya tidak ada,namun mengajukan pinjaman, identitas yang digunakan juga tidak ada,Nasabah tempilan saya tidak mengetahuinya, Nasabah topenganadalah data nasabah benar adanya namun nasabah tidak penahmenggunakan uang pencairan tersebut.

  Bahwa dapat saksi jelaskan nasabah fiktif adalah nasabahnyatidak ada, namun mengajukan pinjaman, identitas yang digunakan jugatidak ada, nasabah tempilan saya tidak mengetahuinya sedangkanNasabah topengan adalah data nasabah benar adanya namun nasabahtidak penah menggunakan uang pencairan tersebut. Bahwa proses pengajuan pembiayaan pada Bank MandiriSyariah Cabang Sipin oleh calon Debitur / nasabah :a.

  Bahwa dapat saksi jelaskan nasabah fiktif adalah nasabahnya tidak adanamun mengajukan pinjaman identitas yang digunakan dipalsukan dandilakukan pencairan, Nasabah tempilan saksi tidak mengetahuinyasedangkan Nasabah topengan adalah data nasabah benar adanyanamun nasabah tidak penah menggunakan uang pencairan tersebutkarena uangnya digunakan oleh orang lain.Bahwa saksi jelaskan, proses pengajuan kredit (pembiayaan) padaBank Syariah Mandiri Jambi Sipin oleh calon debitur sebagai berikut : Jika calon

• DanKanca Samarinda 2;Bahwa saksi menjelaskan secara garis besar hasil temuan auditoryaitu terjadi penyimpangan dan indikasi pelanggaran prosedurpenyalahgunaan kewenangan dan jabatan dalam proses kreditdengan modus penyalahgunaan dana simpanan, penyalahgunaandana hasil pencairan kredit, dan adanya kredit tempilan. Yang didugadilakukan oleh oknum pegawai Bank BRI Cab.

  AMPK)dalam hal ini berperan sebagai pemutus kredit atau pemrakarsa kreditselaku pihak yang telah memberikan kebijakan mengenai penggunaandana hasil kredit milik para debitur yang mengajukan kredit telahmelakukan: Memanfaatkan putusan delegasi wewenang kredit (PDWk)merealisasikan kredit yang akan disalahgunakan, tidak melakukanpemeriksaan secara (on the spot) baik terhadap usaha maupun agunannasabah sesuai dengan ketentuan yang berlaku, memberikan kredit ataupembiayaan fiktif dan atau topengan atau tempilan

• Memanfaatkan putusan delegasi wewenang kredit (PDWK) merealisasikankredit yang akan disalahgunakan.2. tidak melakukan pemeriksaan secara (on the spot) baik terhadap usahamaupun agunan nasabah sesuai dengan ketentuan yang berlaku. memberikan kredit atau pembiayaan fiktif dan atau topengan atau tempilan. memberikan kredit atau pembiayaan rangkap dan atau pemecahan kredit atalBWpembiayaan.5. menggunakan jasa pencaloan dalam pemberian kredit atau pembiayaan tidaksesuai dengan syarat syarat putusan kredit

  dengan alasan untukbiaya kredit, selanjutnya slip penarikan tersebut digunakan oleh terdakwa selakuaccount officer (AO) untuk melakukan penarikan dana seolah olah debitursendiri; (tabungan giro adalah dana hasil pencairan kredit debitur);Halaman 118 dari 144 Putusan Nomor 28/Pid.B/2020/PN Smr Bahwa hasil audit terhadap pelaksanaan transaksi debitur kredit ritel Komersialdan Konsumer (KRP) di BRI Kanca Samarinda 2, ditemukan adanyapenyalahgunaan pelaksanaan transaksi finansial dengan kondisi sbb: Tempilan

• Bahwa yang menjadi pedoman dan acuan saksi saat bekerja diBank Syariah mandiri Jambi Sipin sebagai Micro Analyst adalah SOP(STRANDAR OPERASIONAL PROSEDUR) dan JOB Discription PT.Bank Syariah Mandiri Bahwa jelaskan nasabah fiktif adalah nasabahnya tidak ada,namun mengajukan pinjaman, identitas yang digunakan juga tidak ada,Nasabah tempilan saya tidak mengetahuinya, Nasabah topenganadalah data nasabah benar adanya namun nasabah tidak penahmenggunakan uang pencairan tersebut.

  Bahwa yang menjadi pedoman dan acuan saksi saat bekerja diBank Syariah mandiri Jambi Sipin sebagai Branch Manager adalah SOP(STRANDAR OPERASIONAL PROSEDUR) dan JOB Discription PT.Bank Syariah Mandiri Bahwa dapat saksi jelaskan nasabah fiktif adalah nasabahnyatidak ada, namun mengajukan pinjaman, identitas yang digunakan jugatidak ada, nasabah tempilan saya tidak mengetahuinya sedangkanNasabah topengan adalah data nasabah benar adanya namun nasabahtidak penah menggunakan uang pencairan tersebutHalaman

  BankSyariah Mandiri Bahwa dapat saksi jelaskan nasabah fiktif adalah nasabahnyatidak ada, namun mengajukan pinjaman, identitas yang digunakandipalsukan dan dilakukan pencairan, Nasabah tempilan saya tidakHalaman 111 dari 183 Putusan Nomor 630/Pid.Sus/2020/PN Jmbmengetahuinya, Nasabah topengan adalah data nasabah benar adanyanamun nasabah tidak penah menggunakan uang pencairan tersebutkarena uangnya digunakan oleh orang lain Bahwa saksi jelaskan, proses pengajuan kredit (pembiayaan)pada Bank Syariah

• Dan Kanca Samarinda 2;Bahwa saksi menjelaskan secara garis besar hasil temuan auditor yaituterjadi penyimpangan dan indikasi pelanggaran prosedur penyalahgunaankewenangan dan jabatan dalam proses kredit dengan moduspenyalahgunaan dana simpanan, penyalahgunaan dana hasil pencairankredit, dan adanya kredit tempilan. Yang diduga dilakukan oleh oknumpegawai Bank BRI Cab.

  yangsebelumnya telah dimintakan tandatangan kepada debitur dengan alasan untukbiaya kredit, selanjutnya slip penarikan tersebut digunakan oleh terdakwa selakuaccount officer (AO) untuk melakukan penarikan dana seolah olah debitursendiri; (tabungan giro adalah dana hasil pencairan kredit debitur); Bahwa hasil audit terhadap pelaksanaan transaksi debitur kredit ritel Komersialdan Konsumer (KRP) di BRI Kanca Samarinda 2, ditemukan adanyapenyalahgunaan pelaksanaan transaksi finansial dengan kondisi sbb: Tempilan

• 20) Foto Copy Rekening Koran atas nama Raden Ajeng Ayu Citraresmi Ningrum;21) Asli 1 (satu) lembar Rekening Koran atas nama I Wayan Astawa;22) Asli 1 (satu) bundel Data Statis dan Rekening Koran Debitur terkait temuan 25 (dua puluh lima) Penyalahgunaan Angsuran / Pelunasan Kredit yang ditangani saudara I Putu Gede Angga Widya Sara dalam Laporan Hasil Investigasi Auditor Nomor R.102/AIW-IX/GA4/12/2022 (Ex.01) Tanggal 20 Desember 2022;23) Asli 1 (satu) bundel Data Statis Penyalahgunaan Kredit Tempilan

  dan surat pernyataan hasil kunjungan auditor BRI kepada 20 (dua puluh) debitur Kredit Tempilan yang dilakukan I Putu Gede Angga Widya Sara dalam kaitannya dengan temuan Laporan Hasil Investigasi Auditor Nomor R.102/AIW-IX/GA4/12/2022 Tanggal 20 Desember 2022;24) Asli 1 (satu) bundel Data Statis Penyalahgunaan Kredit Topengan dan surat pernyataan hasil kunjungan auditor BRI kepada 10 (sepuluh) debitur Kredit Topengan yang dilakukan I Putu Gede Angga Widya Sara dalam kaitannya dengan temuan Laporan

• dengan SOP yangberlaku, namun secara oprasional dilapangan sudah tidak sesuai denganprosedur karena adanya rekayasa terhadap berkas permohonanpinjaman yang dilakukan Terdakwa RAHMAWATI AZIKIN ALS RAHMAALS WATI BINTI AZIKIN selaku Asisten Mantri KUR dan tidak melakukanpemeriksaan kelayakan usaha calon peminjam KUR ; Yang dimaksud kredit fiktif Karena debitur dan alamatnya tidakditemukan; Kredit ; Rekening Topengan, ditemukan debitur dan alamatnya, tetapi tidakpernah menikmati kredit; sedangkan kredit tempilan

• Bahwa jelaskan nasabah fiktif adalah nasabahnya tidak ada,namun mengajukan pinjaman, identitas yang digunakan juga tidakada, Nasabah tempilan saksi tidak mengetahuinya, Nasabah topenganadalah data nasabah benar adanya namun nasabah tidak penahmenggunakan uang pencairan tersebut. Bahwa proses pengajuan kredit (pembiayaan) pada BankSyariah Mandiri Jambi Sipin oleh calon debitur sebagai berikut :a.

  Bank Syariah Mandiri Bahwa dapat saksi jelaskan nasabah fiktif adalah nasabahnyatidak ada, namun mengajukan pinjaman, identitas yang digunakanjuga tidak ada, nasabah tempilan saksi tidak mengetahuinyasedangkan Nasabah topengan adalah data nasabah benar adanyanamun nasabah tidak penah menggunakan uang pencairan tersebut Bahwa proses pengajuan pembiayaan pada Bank MandiriSyariah Cabang Sipin oleh calon Debitur / nasabah :a.

• Citraresmi Ningrum;

  21) Asli 1 (satu) lembar Rekening Koran atas nama I Wayan Astawa;

  22) Asli 1 (satu) bundel Data Statis dan Rekening Koran Debitur terkait temuan 25 (dua puluh lima) Penyalahgunaan Angsuran / Pelunasan Kredit yang ditangani saudara I Putu Gede Angga Widya Sara dalam Laporan Hasil Investigasi Auditor Nomor R.102/AIW-IX/GA4/12/2022 (Ex.01) Tanggal 20 Desember 2022;

  23) Asli 1 (satu) bundel Data Statis Penyalahgunaan Kredit Tempilan

  dan surat pernyataan hasil kunjungan auditor BRI kepada 20 (dua puluh) debitur Kredit Tempilan yang dilakukan I Putu Gede Angga Widya Sara dalam kaitannya dengan temuan Laporan Hasil Investigasi Auditor Nomor R.102/AIW-IX/GA4/12/2022 Tanggal 20 Desember 2022;

  24) Asli 1 (satu) bundel Data Statis Penyalahgunaan Kredit Topengan dan surat pernyataan hasil kunjungan auditor BRI kepada 10 (sepuluh) debitur Kredit Topengan yang dilakukan I Putu Gede Angga Widya Sara dalam kaitannya

• Dan Kanca Samarinda 2;Bahwa saksi menjelaskan secara garis besar hasil temuan auditor yaituterjadi penyimpangan dan indikasi pelanggaran prosedur penyalahgunaankewenangan dan jabatan dalam proses kredit dengan moduspenyalahgunaan dana simpanan, penyalahgunaan dana hasil pencairankredit, dan adanya kredit tempilan. Yang diduga dilakukan oleh oknumpegawai Bank BRI Cab.

• 1 Buku Campus Ideal warna merah10) 1 Buku Campus Prestasi warna ungu11) 1 Buku T - Store warna biru12) 1 Buku T - Store warna hijau13) 1 bundel Rekening Nomor 546561688814) 1 bundel Rekening Giro BCA Nomor Rekening 845618288815) 1 bundel Laporan Penilaian Asset Hari Utomo16) 2 bundel Laba Rugi per 30 Juni 2016 dan per 31 Desember 201517) 1 bundel Laporan Keuangan dan Auditor Independen 201418) 1 bundel Total Profil Penjualan Trinity Mobile 201619) 29 Buku Penjualan 201620) 5 Buku Tempilan

• penyelamatan / penagihan tidak dilakukansehingga cenderung merupakan asas pembiyaran.Adanya Window Dressing (rekayasa pemberian kredit) kepadaanggota keluarga NI LUH RAI KRISTIANTI (mantan kolektor LPD)sebesar Rp. 8.500.000.0000, yang mana kredit tersebut diberikanbunga 1%(dibawah standar 1,3%), dan Hal tersebut merupakanpelanggaran ketentuan BMPK (batas maksimum Pemberian Kredit)Adanya Kredit Topengan atau kredit atas nama saja, sehinggadebitur sama sekali tidak menikmati kredit tersebut.Adanya Kredit Tempilan

  penagihan tidak dilakukansehingga cenderung merupakan asas pembiyaran.c) Adanya Window Dressing (rekayasa pemberian kredit) kepadaanggota keluarga NI LUH RAI KRISTIANTI (mantan kolektor LPD)sebesar Rp. 8.500.000.0000, yang mana kredit tersebut diberikanbunga 1%(dibawah standar 1,3%), dan Hal tersebut merupakanpelanggaran ketentuan BMPK (batas maksimum Pemberian Kredit)d) Adanya Kredit Topengan atau kredit atas nama saja, sehinggadebitur sama sekali tidak menikmati kredit tersebut.e) Adanya Kredit Tempilan

  penyelamatan / penagihan tidak dilakukansehingga cenderung merupakan asas pembiyaran.Adanya Window Dressing (rekayasa pemberian kredit) kepadaanggota keluarga NI LUH RAI KRISTIANTI (mantan kolektor LPD)sebesar Rp. 8.500.000.000, yang mana kredit tersebut diberikanbunga 1%(dibawah standar 1,3%), dan Hal tersebut merupakanpelanggaran ketentuan BMPK (batas maksimum Pemberian Kredit)Adanya Kredit Topengan atau kredit atas nama saja, sehinggadebitur sama sekali tidak menikmati kredit tersebut.Adanya Kredit Tempilan

• Dan Kanca Samarinda 2;Bahwa saksi menjelaskan secara garis besar hasil temuan auditor yaituterjadi penyimpangan dan indikasi pelanggaran prosedur penyalahgunaankewenangan dan jabatan dalam proses kredit dengan moduspenyalahgunaan dana simpanan, penyalahgunaan dana hasil pencairankredit, dan adanya kredit tempilan. Yang diduga dilakukan oleh oknumpegawai Bank BRI Cab.

• Campus Ideal warna merah10) 1 Buku Campus Prestasi warna ungu11) 1 Buku T - Store warna biru12) 1 Buku T - Store warna hijau13) 1 bundel Rekening Nomor 546561688814) 1 bundel Rekening Giro BCA Nomor Rekening 845618288815) 1 bundel Laporan Penilaian Asset Hari Utomo16) 2 bundel Laba Rugi per 30 Juni 2016 dan per 31 Desember 201517) 1 bundel Laporan Keuangan dan Auditor Independen 201418) 1 bundel Total Profil Penjualan Trinity Mobile 201619) 29 Buku Penjualan 201620) 5 Buku Tempilan

• Mukhlismembawa para debitur topengan dan tempilan tersebut sesuai denganinstansinya masingmasing ke Bank Mandiri Mitra Usaha Bireun danmendamping! debiturnya untuk menandatangani berkas perjanjian kreditbersama dengan saksi Yudhi Setiawan, saksi Labone Daeng Matantuselaku Mikro Mandiri Manager (MMM) dan selanjutnya dilakukanhalaman 17 Putusan Nomor 3/Pid.Sus.TIPIKOR/2018/PT BNApencairan kredit sebanyak 54 (lima puluh empat) Debitur dengan rinciansebagai berikut:a. Dinas Syariat Islam Kab.

  Mukhlismembawa para debitur topengan dan tempilan tersebut sesuai denganinstansinya masingmasing ke Bank Mandiri Mitra Usaha Bireun danmendamping! debiturnya untuk menandatangani berkas perjanjian kreditbersama dengan saksi Yudhi Setiawan, saksi Labone Daeng Matantuselaku Mikro Mandiri Manager (MMM) dan selanjutnya dilakukanpencairan kredit sebanyak 54 (lima puluh empat) Debitur dengan rinciansebagai berikut:a). Dinas Syariat Islam Kab. Bireuen 34 (tiga puluh empat) debitur.

• Laporan Kredit Topengan dan Tempilan oleh pihak ketiga/ calo di BRI Unit Guntung Payung KC. Martapura dari BRC ( branch risk compliance ) BRI Cabang Martapura;
• Surat Keputusan Nokep : B.002-KC-X/SDM/01/2020,tanggal 03 Januari 2020 tentang Rotasi RICHARD WYLSON TAKAENDENGAN Jabatan Mantri Kupedes BRI Unit Guntung Payung.
• Putusan Delegasi Wewenang Kredit Individual Kredit Performing Nomor : R.09/KC-X/ADK/01/2020, tanggal 07 Januari 2020 pejabat kredit M.

• Laporan Kredit Topengan dan Tempilan oleh pihak ketiga/ calo di BRI Unit Guntung Payung KC. Martapura dari BRC ( branch risk compliance ) BRI Cabang Martapura;
• Surat Keputusan Nokep : B.002-KC-X/SDM/01/2020,tanggal 03 Januari 2020 tentang Rotasi RICHARD WYLSON TAKAENDENGAN Jabatan Mantri Kupedes BRI Unit Guntung Payung.
• Putusan Delegasi Wewenang Kredit Individual Kredit Performing Nomor : R.09/KC-X/ADK/01/2020, tanggal 07 Januari 2020 pejabat kredit M.

• Laporan Kredit Topengan dan Tempilan oleh pihak ketiga/ calo di BRI Unit Guntung Payung KC. Martapura dari BRC ( branch risk compliance ) BRI Cabang Martapura;
• Surat Keputusan Nokep : B.002-KC-X/SDM/01/2020,tanggal 03 Januari 2020 tentang Rotasi RICHARD WYLSON TAKAENDENGAN Jabatan Mantri Kupedes BRI Unit Guntung Payung.
• Putusan Delegasi Wewenang Kredit Individual Kredit Performing Nomor : R.09/KC-X/ADK/01/2020, tanggal 07 Januari 2020 pejabat kredit M.

• Laporan Kredit Topengan dan Tempilan oleh pihak ketiga/ calo di BRI Unit Guntung Payung KC.Martapura dari BRC (branch risk compliance) BRI Cabang Martapura;