Pada leher terdapat jeratan sabuk warna putih simpul hidup dengantimangan logam putih panjang satu meter. Lukamemar pipi kiri ukuran lima kali dua sentimeter. Lukababras hidung kanan penampang setengah sentimeter. Luka memar kelopak mata kiri tengah atas ukuran dua kali satusentimeter. Luka memar leher depan pada garis tengah ukuran setengah kali duasentimeter. Terdapat slurjerat pada leher depan penampang enam sentimeter.

Selaput dara robek pada kiri bawah (jam 07.00) dan di sekitamya memarserta terdapat perdarahan.Pemeriksaan Tambahan : Pada pemeriksaan swab Vagina didapatkan Bel spermatozoa.Kesimpulan : Pada korban didapatkan tandatanda mati lemas, karena jeratan padaleher disertai perdarahan di bawah selaput tebal otak akibat kekerasanbenda tumpul pada kepala dan didapatkan robekan pada selaput darabaru akibat masuknya alas kelamin lakilaki pada kelamin korban disertaitandatanda kekerasan.

Pada leher terdapat jeratan sabuk warna putih simpul hidup dengantimangan logam putih panjang satu meter. Lukamemar pipi kiri ukuran lima kali dua sentimeter. Lukababras hidung kanan penampang setengah sentimeter. Luka memar kelopak mata kiri tengah atas ukuran dua kali satusentimeter. Luka memar leher depan pada garis tengah ukuran setengah kali duasentimeter. Terdapat slur jerat pada leherdepan penampang enam sentimeter.

Selaput dara robek pada kiri bawah (jam 07.00) dan disekitamya memarserta terdapat perdarahan.Pemeriksaan Tambahan : Pada pemeriksaan swab Vagina didapatkan Bel spermatozoa.Kesimpulan : Pada korban didapatkan tandatanda mati lemas, karena jeratan padaleher disertai perdarahan di bawah selaput tebal otak akibat kekerasanbenda tumpul pada kepala dan didapatkan robekan pada selaput darabaru akibat masuknya alas kelamin lakilaki pada kelamin korban disertaitandatanda kekerasan.

Pada leher terdapat jeratan sabuk warna putih simpul hidup dengantimangan logam putih panjang satu meter. Lukamemar pipi kiri ukuran lima kali dua sentimeter. Lukababras hidung kanan penampang setengah sentimeter. Luka memar kelopak mata kiri tengah atas ukuran dua kali satusentimeter. Luka memar leher depan pada garis tengah ukuran setengah kali duasentimeter.Hal. 14 dari 20 hal. Put.

No. 292/Pid /2016/PT.SMGBahwa pada saat terdakwa masih memegangi jeratan tali padaleher korban, saksi Saimun terlebin dahulu menaruh botol yangberisi cairan oplosan yang di bawanya, kKemudian mengambil alatpertanian berupa dandang/gancu milik koroan yang berada diatasember selanjutnya memukulkan alat tersebut ke arah kepalakorban dan mengenai kepala bagian belakang sehingga korbanpingsan dan tidak sadar.Bahwa setelah korban tidak sadarkan diri, lalu terdakwamengangkat bagian kepala korban dengan

cara tangan Kirimengangkat badan korban sedangkan tangan kanan memegangitali jeratan yang masih melilit di leher koroban, sedangkan saksiSaimun bertugas memngangkat korban pada bagian kaki, yangbertujuan untuk mencarikan dan menaruhnya di tempat teduhyaitu di bawah pohon karsen yang berada di ujung selatan daritegal tersebut yang jaraknya dengan tempat kejadian kurang lebih200 meter namun dalam perjalanan menuju ke bawah pohonkarsen tersebut terdakwa tidak kuat mengangkat tubuh korbansehingga menyuruh

Jamil yang saat itu sedangmengumpulkan dan menata potongan kayu yang menghadap kearah utara dan terdakwa berjalan dari arah selatan, sesampai dibelakang korban, terdakwa mengikatkan tali plapah batangpisang yang sudah kering dari belakang ke leher korban dan ditarik ke belakang sampai kurang lebih 2 meteran dari sebelumnyasehingga korban terpelanting sambil berontakberontak karenaterjerat lehernya, sedangkan saksi Saimun memegangi kakikorban dan mendorongnya.Bahwa pada saat terdakwa masih memegangi jeratan

No. 292/Pid /2016/PT.SMGtali jeratan yang masih melilit di leher koroban, sedangkan saksiSaimun bertugas memngangkat korban pada bagian kaki, yangbertujuan untuk mencarikan dan menaruhnya di tempat teduhyaitu di bawah pohon karsen yang berada di ujung selatan daritegal tersebut yang jaraknya dengan tempat kejadian kurang lebih200 meter namun dalam perjalanan menuju ke bawah pohonkarsen tersebut terdakwa tidak kuat mengangkat tubuh korbansehingga menyuruh saksi Saimun berhenti di tengah tegal danmenurunkan

padaleher korban, saksi Saimun terlebin dahulu menaruh botol yangberisi cairan oplosan yang di bawanya, kemudian mengambil alatpertanian berupa dandang/gancu milik koroban yang berada diatasember selanjutnya memukulkan alat tersebut ke arah kepalakorban dan mengenai kepala bagian belakang sehingga korbanpingsan dan tidak sadar.Bahwa setelah korban tidak sadarkan diri, lalu terdakwamengangkat bagian kepala korban dengan cara tangan kirimengangkat badan korban sedangkan tangan kanan memegangitali jeratan

Refertum No. 32/II/KK/2015 tanggal 30 Maret 2015 dari RumahSakit Umum Bhayangkara TkII Kota Medan yang ditandatangani oleh dr.H.MistarRitonga, Sp.F selaku Dokter Pemeriksa dengan kesimpulan : Berdasarkan temuan daripemeriksaan jenazah atas nama DAUD BARUS, lakilaki, tidak berkhitan, umur enampuluh dua tahun, warna kulit sawo matang,kesan gizi cukup, dari hasil pemeriksaan luardan dalam dijumpai tandatanda kekerasan tumpul pada leher, dada dan anggota gerakatas, penyebab kematian korban adalah akibat jeratan

Refertum No. 32/IM/KK/2015 tanggal 30 Maret 2015dari Rumah Sakit Umum Bhayangkara TkII Kota Medan yang ditandatanganioleh dr.H.Mistar Ritonga, Sp.F selaku Dokter Pemeriksa dengan kesimpulan :Berdasarkan temuan dari pemeriksaan jenazah atas nama DAUD BARUS,lakilaki, tidak berkhitan, umur enam puluh dua tahun, warna kulit sawomatang,kesan gizi cukup, dari hasil pemeriksaan luar dan dalam dijumpaitandatanda kekerasan tumpul pada leher, dada dan anggota gerak atas,penyebab kematian korban adalah akibat jeratan

Refertum No. 32/III/KK/2015 tanggal 30 Maret 2015 dari RumahSakit Umum Bhayangkara TkII Kota Medan yang ditandatangani oleh dr.H.MistarRitonga, Sp.F selaku Dokter Pemeriksa dengan kesimpulan : Berdasarkan temuan daripemeriksaan jenazah atas nama DAUD BARUS, lakilaki, tidak berkhitan, umur enampuluh dua tahun, warna kulit sawo matang,kesan gizi cukup, dari hasil pemeriksaan luardan dalam dijumpai tandatanda kekerasan tumpul pada leher, dada dan anggota gerakatas, penyebab kematian korban adalah akibat jeratan

Refertum No. 32/IW/KK/2015 tanggal 30 Maret 2015 dari Rumah Sakit Umum Bhayangkara TkII KotaMedan yang ditandatangani oleh dr.H.Mistar Ritonga, Sp.F selaku Dokter Pemeriksadengan kesimpulan : Berdasarkan temuan dari pemeriksaan jenazah atas nama DAUDBARUS, lakilaki, tidak berkhitan, umur enam puluh dua tahun, warna kulit sawomatang,kesan gizi cukup, dari hasil pemeriksaan luar dan dalam dijumpai tandatandakekerasan tumpul pada leher, dada dan anggota gerak atas, penyebab kematian korbanadalah akibat jeratan

Sakit Umum Bhayangkara TkII Kota Medan yangHalaman 25 dari 33 Putusan Nomor 206/Pid.B/2015/PN Kbjditandatangani oleh dr.H.Mistar Ritonga, Sp.F selaku Dokter Pemeriksa dengankesimpulan : Berdasarkan temuan dari pemeriksaan jenazah atas nama DAUD BARUS,lakilaki, tidak berkhitan, umur enam puluh dua tahun, warna kulit sawo matang,kesangizi cukup, dari hasil pemeriksaan luar dan dalam dijumpai tandatanda kekerasantumpul pada leher, dada dan anggota gerak atas, penyebab kematian korban adalahakibat jeratan

Tergugat seringkali bermain judi sampai Tegrugatmenjadi tahanan luar, dan Tergugat memaksa untuk menjualtanah bawaan Penggugat agar bisa bebas dari jeratan hukum;b. Tergugat tidak mau menjalankan shalat, dan Tergugattidak bisa menjadi imam yang baik untuk Penggugat;5.

XXXX,Kecamatan Woja, xxxxxxxxx Xxxxx Ssedangkan Tergugat tinggal diKABUPATEN DOMPU Bahwa yang meninggalkan tempat kediaman bersama adalahPenggugat; Bahwa penyebab Penggugat dan Tergugat tidak tinggal bersamalagi karena antara keduanya sering terjadi perselisinan danpertengkaran; Bahwa yang menyebabkan pertengkaran antara Penggugat danTergugat adalah Tergugat sering kali bermain judi Sampai Tergugatmenjadi tahanan luar dan Tergugat memaksa untuk menjual tanahbawaan Penggugat agar bisa bebas dari jeratan

tinggal di Dususn Tonda Barat, xxx Xxx, XXX XXX, XXXXXXXXX, XXXXXXXXX XXXX, XXXXXXXXX XXXXKBahwa yang meninggalkan tempat kediaman bersama adalahPenggugat;Bahwa penyebab Penggugat dan Tergugat tidak tinggal bersamalagi karena antara keduanya sering terjadi perselisinan danpertengkaran;Bahwa yang menyebabkan pertengkaran antara Penggugat danTergugat adalah Tergugat sering kali bermain judi Sampai Tergugatmenjadi tahanan luar dan Tergugat memaksa untuk menjual tanahbawaan Penggugat agar bisa bebas dari jeratan

berdasarkan bukti saksisaksi, Majelis Hakim telahmenemukan faktafakta persidangan sebagai berikut:1.Bahwa, Penggugat dan Tergugat adalah suami istri yang sah yang menikahpada tanggal 30 Agustus 2015 dan dari perkawinan tersebut Penggugatdan Tergugat belum dikaruniai anak.;2.Bahwa, antara Penggugat dan Tergugat sering terjadi pertengkaran yangdisebabkan Tergugat seringkali bermain judi sampai Tegrugat menjaditahanan luar, dan Tergugat memaksa untuk menjual tanah bawaanPenggugat agar bisa bebas dari jeratan

terdakwa langsung menjerat leher korbanDINA MARIANA dengan sarung guling tersebut dari arah depan ke belangkan leherkorban DINA MARIANA, kemudian terdakwa masih dalam keadaan menjerat leher korbanDINA MARIANA langsung membenturkan kepala korban DINA MARIANA bagiansamping ketembok atau dinding kamar sebanyak 1 (satu) kali, lalu terdakwa menarik danmembanting korban DINA MARIANA ke lantai kamar, sehingga korban jatuh tertelungkupdiatas lantai kamar, dan saat itu juga terdakwa langsung mengencangkan jeratan

kainsarung guling dileher korban DINA MARIANA, kemudian korban DINA MARIANAmerontameronta untuk melepaskan jeratan dilehernya, dan terdakwa lebih mengencangkanjeratan dileher korban DINA MARIANA sehingga korban DINA MARIANA tidakbergerak lagi, melihat korban DINA MARIANA sudah tidak bergerak lagi lalu terdakwamelepaskan jeratannya dileher korban DINA MARIANA, selanjutnya terdakwa keluar darikamar korban DINA MARIANA menuju ke kamar terdakwa.

dilehernya, dan terdakwa lebihmengencangkan jeratan dileher korban DINA MARIANA sehingga korban DINAMARIANA tidak bergerak lagi, melihat korban DINA MARIANA sudah tidak bergeraklagi lalu terdakwa melepaskan jeratannya dileher korban DINA MARIANA, selanjutnyaterdakwa keluar dari kamar korban DINA MARIANA menuju ke kamar terdakwa.

sarung guling dan korban merontaronta sehingga kepalanya oleh terdakwa dibenturkan ke dinding, sehingga dalam Visum etRepertum selain ada luka bekas jeratan leher juga ada luka memar di kepala yaitu keningbagian depan serta bagian tengah belakang.

Unsur menghilangkan nyawa orang lain ;Menimbang, bahwa sebagaimana telah dipertimbangkan diatas, akibat jeratan padaleher korban Dina Mariana yang dilakukan oleh Terdakwa mengakibatkan korbanmeninggal dunia dan baru diketahui pada hari Senin, tanggal 3 Oktober 2011 sekitar jam06.15 WIB. di kamar korban di rumah Saksi Hartanto Eko Saputro beralamat di Jl. Kol.Sugiono 48 Kel.

Jefri Sulistyantodan korban sedang menciumi kemaluan saksi Jefri Sulistyanto maka Terdakwadengan membawa seutas tali mendekati korban Sugito dan saat itu juga saksiJefri Sulistyanto mendorong kepala korban dengan maksud agar Terdakwadapat mengalungkan tali jerat ke leher korban dan setelah leher korban dapatdijerat dengan tali yang dijeratkan oleh tangan Terdakwa terus ditarik kebelakang hingga saksi korban meronta dan jatuh ke dalam selokan dan tertindihbadan Terdakwa yang masih memegang tali jeratan

di leher korban maka saksiJefri Sulistyanto turun ke selokan membantu menarik tali jeratan di tanganTerdakwa sehingga ditarik oleh dua orang hingga korban Sugito mengeluarkanbunyi ngorok dan mengeluarkan bau kotoran dari arah dubur korban Sugitohingga korban Sugito tidak bergerak lagi, selanjutnya saksi Jefri Sulistyantomengambil uang sejumlah Rp. 84.000, dari saku baju korban Sugito danTerdakwa mengambil dompet yang berisi uang Rp. 50.000,dari saku celanakorban dan Hand Phone type Ericson Z 300

di leher koroban maka saksiJefri Sulistyanto turun ke selokan membantu menarik tali jeratan di tanganTerdakwa sehingga ditarik oleh dua orang hingga korban Sugito mengeluarkanbunyi ngorok dan mengeluarkan bau kotoran dari arah dubur korban Sugitohingga korban Sugito tidak bergerak lagi, selanjutnya saksi Jefri Sulistyantomengambil uang sejumlah Rp. 84.000, dari saku baju korban Sugito danTerdakwa mengambil dompet yang berisi uang Rp. 50.000,dari saku celanakorban dan Hand Phone type Ericson Z 300

Korban meninggal oleh karena mati lemas, akibat jeratan tali di leher,namun adanya kekerasan di kepala setidaknya melemahkan ataumempercepat kematian korban.Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalamPasal 338 KUHP.Lebih Subsidair :Bahwa ia Terdakwa Agie Canda Dinatha pada waktu dan tempatsebagaimana tersebut dalam dakwaan Primair di atas, melakukan pencuriandidahului, disertai atau diikuti dengan kekerasan atau ancaman kekerasanterhadap orang dengan maksud akan menyiapkan atau

No. 2397 K/Pid.Sus/2010tali jerat ke leher korban dan setelah leher korban dapat dijerat dengan tali yangdijeratkan oleh tangan Terdakwa terus ditarik ke belakang hingga saksi korbanmeronta dan jatuh ke dalam selokan dan tertindih badan Terdakwa yang masihmemegang tali jeratan di leher korban maka saksi Jefri Sulistyanto turun keselokan membantu menarik tali jeratan di tangan Terdakwa sehingga ditarikoleh dua orang hingga korban Sugito mengeluarkan bunyi ngorok danmengeluarkan bau kotoran dari arah

korban disuruh turun duluan untuk menghadap ke utara jalan raya denganposisi jongkok agar supaya tidak dilihat oleh orang yang melintas dijalan, pada saatposisi korban menghadap ke utara tersebut Terdakwa mengambil tali sepatu yangdisimpan kantong celana Terdakwa yang sebelumnya telah disiapkan dari rumah,selanjutnya dari arah belakang Terdakwa langsung mengalungkan tali tersebut padaleher korban untuk dijeratkan dan ditarik dengan sekuatkuatnya, sehingga korbanberontak berusaha untuk melepaskan jeratan

tali tersebut sampai tubuh korbantengkurap dan wajah korban membentur dan mencium tanah, melihat korbanberontak kemudian tubuh korban ditindih menggunakan lutut kaki kanan Terdakwadan ditekan pada bagian pundak kanan korban sedangkan kedua tangan Terdakwamenarik tali jeratan agar tidak terlepas setelah itu leher korban Terdakwa tekan ketanah hingga akhirnya korban lemas dan tidak bergerak lagi, setelah melihat korbantidak bergerak kemudian tali jeratan Terdakwa lepaskan, lalu tubuh korbanTerdakwa

Ditemukan alur jeratan pada leher, pada bagian dalam leherdi temukan perdarahan bawah kulit;Tali pusat tidak terawat dengan baik;Pada perneriksaan dalam didapatkan : Pada tulang tengkorak didapatkan, ubun ubun besar dan kecil belummenutup dan sendi antara tulang tengkorak belum menutup; Otak sudah membubur akibat proses pembusukan lanjut;Hal. 4 dari 23 hal. Put.

No. 2278 K/Pid.Sus/2012 Organ rongga dada dan rongga perut sulit dievaluasi karena prosespembusukan lanjut; Perdarahan di bawah kulit leher; Paru paru sudah membusuk lanjut;Meskipun ditemukan tanda tanda bekas jeratan pada leher, tapi sebab kematiansulit untuk ditemukan karena proses pembusukan lanjut.

tanda tanda bekas jeratan pada leher, tapi sebab kematiansulit untuk ditemukan karena proses pembusukan lanjut.

YAYAN langsung melarikan dirisampai akhirnya terdakwa bersama barang bukti berupa 4 (empat) ekor bebek dan 1 (satu)ekor ayam jantan dan jeratan ayan yang tersebut dari kawat serta sepedamotor Mio dibawakekantor Polsek Rangkasbitung untuk pengusutan lebih lanjut , akibat perbuatan terdakwapara korban mengalami kerugian sebesar Rp.300.000, (tiga ratus ribu rupiah) ;Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam dalam Pasal 363 ayat (1) ke4KUHpPidana ;Menimbang, bahwa atas dakwaan terasebut terdakwa

YAYAN melihat 1 (satu)ekor bebek warna hitamyang berada di pingir Jalan disebuah selokan, kemudian Sdr.YAYAN langsung turun dari sepeda motor dan menangkap bebek warna hitam tersebutdengan menggunakan jeratan yang telah dipersiapkan berupa kawat yang diikatkan ke 1(satu) batang ranting, setelah berhasil menangkap kemudian bebek tersebut dimasukkanke dalam karung, setelah itu terdakwa bersama Sdr. YAYAN berkeling lagi danmenemukan (satu) ekor bebek warna hitamdan Sdr.

YAYAN langsung turun dari sepeda motor dan menangkapbebek warna hitam tersebut dengan menggunakan jeratan yang telah dipersiapkan berupakawat yang diikatkan ke (satu) batang ranting, setelah berhasil menangkap kemudian bebektersebut dimasukkan ke dalam karung, setelah itu terdakwa bersama Sdr. YAYAN berkelinglagi dan menemukan 1 (satu) ekor bebek warna hitamdan Sdr. YAYAN langsungmenangkapnya kembali, setelah menangkap bebek yang ke dua kemudian terdakwa bersamaSdr.

YAYAN melihat 1(satu) ekor bebek warna hitam yang berada di pingir Jalan disebuah selokan, kemudian Sdr.YAYAN langsung turun dari sepeda motor dan menangkap bebek warna hitam tersebutdengan menggunakan jeratan yang telah dipersiapkan berupa kawat yang diikatkan ke 1(satu) batang ranting, setelah berhasil menangkap kemudian bebek tersebut dimasukkan kedalam karung, setelah itu terdakwa bersama Sdr. YAYAN berkeling lagi dan menemukan 1(satu) ekor bebek warna hitamdan Sdr.

YAYAN melihat 1 (satu)ekor bebek warna hitam yang berada di pingir Jalan disebuah selokan, kemudian Sdr.YAYAN langsung turun dari sepeda motor dan menangkap bebek warna hitam tersebutdengan menggunakan jeratan yang telah dipersiapkan berupa kawat yang diikatkan ke 1(satu) batang ranting, setelah berhasil menangkap kemudian bebek tersebut dimasukkan kedalam karung, setelah itu terdakwa bersama Sdr. YAYAN berkeling lagi dan menemukan 1(satu) ekor bebek warna hitamdan Sdr.

November 1996 ;Bahwa anak Pemohon tersebut sekarang berumur + 15 tahun dan dudukdibangku SMP ;Bahwa saksi menerangkan dipersidangan maksud dari Pemohonmengajukan permohonan adalah untuk memperbaiki nama Pemohonyang terdapat pada Akta Kelahiran anak Pemohon bernama NARENDRASURYA DESTIRA, dimana nama Pemohon tertulis SURYATNIseharusnya tertulis SUYATNI ;Bahwa perbaikan nama Pemohon pada Akta Kelahiran nama anaknyabernama NARENDRA SURYA DESTIRA tidak ada niat lain misalnyauntuk menghindarkan diri dari jeratan

1996 ; Bahwa anak Pemohon tersebut sekarang berumur + 15 tahun dan dudukdibangku SMP ; Bahwa saksi Il menerangkan dipersidangan maksud dari Pemohonmengajukan permohonan adalah untuk memperbaiki nama Pemohonyang terdapat pada Akta Kelahiran anak Pemohon bernama NARENDRASURYA DESTIRA, dimana nama Pemohon tertulis SURYATNIseharusnya tertulis SUYATNI ; Bahwa perbaikan nama Pemohon pada Akta Kelahiran nama anaknyabernama NARENDRA SURYA DESTIRA tidak ada niat lain misalnyauntuk menghindarkan diri dari jeratan

Sebabkematian adalah jeratan pada leher yang mengakibatkan mati lemas. Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 338 KUHPidana.Subsidairwn Bahwa ia Terdakwa DASUM bin RASMAI pada hari Sabtu tanggal 17 Desember2011 sekira pukul 03.00 Wib atau sekitar waktu itu atau setidaktidaknya pada waktu laindalam bulan Desember tahun 2011 atau setidaktidaknya pada waktu lain dalam tahun2011, bertempat di dapur rumah terdakwa Desa Igirklanceng Rt 03/01 Kec.

Sebabkematian adalah jeratan pada leher yang mengakibatkan mati lemas. Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 351 ayat(3) KUH Pidana.

saksi tidak tahu tentang kejadian warga saksi yang meninggaldunia, dan saksi baru mengetahui kejadian pembunuhan tersebut pada hari Sabtutanggal 17 Desember 2011 sekitar pukul 06.30 Wib melalui pengeras suara yangada di desanya ;Bahwa setelah itu saksi bersama teman saksi yang bekerja di bagian kesehatanlangsung datang kerumah korban di Desa Igirklanceng Rt 03/Rw.01, KecamatanSirampog, Kabupaten Brebes dan saksi langsung melihat kondisi korban dimanadi tubuh korban saksi melihat ada bekas luka jeratan

Sebab kematianadalah jeratan pada leher yang mengakibatkan mati lemas.

Sebab kematian adalah jeratan pada leher yangmengakibatkan mati lemas. ;31 Menimbang, bahwa dengan demikian unsur tersebut diatas telah terpenuhi ; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbanganpertimbangan tersebut diatas makaMajelis Hakim berkesimpulan bahwa semua unsur untuk adanya tindak pidana dalam Pasal338 KUHP sebagaimana didakwaan dalam dakwaan Primair Penuntut Umum telahterpenuhi adanya, sehingga terdakwa harus dinyatakan terbukti secara sah danmenyakinkan bersalah melakukan tindak pidana dalam

Hidung kiri bagian pangkal terdapat luka Jecet ukuran 1 x 1 cm, dan luka memarukuran 4 x 3 cm, Mulut terdapat pendarahan ; Leher, terdapat jeratan tali raffia wama biru tanpa simpul, pada leher bagiandepan terdapat luka memar dengan permukaan licin melingkar sampai lJeher bagianbelakang dengan ukuran 24 x % cm x cm, leher bagian belakang terdapat dualuka memar dengan permukaan lic melingkar, pertama melingkar sampaileher depan dengan ukuran 24 x 2 cm x 1 cm, dan kedua melingkar sampai lehersamping

Terdapatperdarahan diantara tulang kepala dengan selaput otak sebanyak kurang lebih2 cc, terdapat perdarahan diantara selaput otak dengan jaringan otak sebanyakkurang lebih 10 cc, dan terdapat bintikbintik perdarahan di dalam jaringan otak.Leher, bagian depan jakun tidak putus atau patah, leher bagian belakang terdapatperdarahan di bawah kulit pada bekas jeratan ukuran x 3 x % cm, terdapatpergeseran ruas tulang leher bagian belakang antara tulang dua dan tulang tiga.

Mulut terdapat pendarahan ; Leher, terdapat jeratan tali raffia warna biru tanpa simpul, pada leher bagiandepan terdapat luka memar dengan permukaan licin melingkar sampai leherbagian belakang dengan ukuran 24 x % cm x 1 cm, lIeher bagian belakangterdapat dua luka memar dengan permukaan licin melingkar, pertama melingkarsampai leher depan dengan ukuran 24 x % cm x 1 cm, dan kedua melingkarsampai leher samping kanan dan kiri ukuran 21 x 2cm x 2 mm.

Terdapatperdarahan diantara tulang kepala dengan selaput otak sebanyak kurang lebih2 cc, terdapat perdarahan diantara selaput otak dengan jaringan otak sebanyakkurang lebih 10 cc, dan terdapat bintikbintik perdarahan di dalam jaringan otak.e Leher, bagian depan jakun tidak putus atau patah, leher bagian belakang terdapatperdarahan di bawah kulit pada bekas jeratan ukuran 1 x 3 x % cm, terdapatpergeseran ruas tulang leper bagian belakang antara tulang dua dan tulang tiga.

Terdapatperdarahan diantara tulang kepala dengan selaput otak sebanyak kurang lebih152 cc, terdapat perdarahan diantara selaput otak dengan jaringan otak sebanyakkurang lebih 10 cc, dan terdapat bintikbintik perdarahan di dalam jaringan otak.e Leher, bagian depan jakun tidak putus atau patah, leher bagian belakang terdapatperdarahan di bawah kulit pada bekas jeratan ukuran 1 x 3 x % cm, terdapatpergeseran ruas tulang leper bagian belakang antara tulang dua dan tulang tiga.

terhadap korban ibu saksi yangmengakibatkan ibu saksi meninggal dunia bertempat di Areal PerkebunanSawit PTPN IV Kebun Bah Jambi, Nagori Pagar Jambi, Kecamatan TanahJawa, Kabupaten Simalungun;e Bahwa saksi tidak mengetahui bagaimana cara terdakwa melakukanpembunuhan tersebut;Bahwa saksi mengetahui kejadian tersebut setelah diberitahu olehtetangga saksi bahwa ibu saksi sedang dirumah sakit;Bahwa atas informasi tersebut saksi pergi kerumah sakit dan melihat ibusaksi telah meninggal dunia dengan bekas jeratan

terhadap' korban yangmengakibatkan korban meninggal dunia bertempat di Areal PerkebunanSawit PTPN IV Kebun Bah Jambi, Nagori Pagar Jambi, Kecamatan TanahJawa, Kabupaten Simalungun;Bahwa saksi tidak mengetahui bagaimana cara terdakwa melakukanpembunuhan tersebut;Bahwa saksi mengetahui kejadian tersebut setelah diberitahu oleh adiksaksi bahwa korban sebagai isteri saksi sedang dirumah sakit;Bahwa atas informasi tersebut saksi pergi kerumah sakit dan melihat isterisaksi telah meninggal dunia dengan bekas jeratan

yangmengakibatkan korban meninggal dunia bertempat di Areal PerkebunanSawit PTPN IV Kebun Bah Jambi, Nagori Pagar Jambi, Kecamatan TanahJawa, Kabupaten Simalungun;e Bahwa saksi tidak mengetahui bagaimana cara terdakwa melakukanpembunuhan tersebut;e Bahwa saksi mengetahui kejadian tersebut setelah diberitahu oleh IWANmelalui telephon bahwa korban sudah meninggal dan berada dirumahsakit;e Bahwa atas informasi tersebut saksi pergi kerumah sakit dan melihatkorban telah meninggal dunia dengan bekas jeratan

menerangkansebagai berikut :Bahwa saksi membenarkan keterangannya sesuai dengan BAP di KantorPolisi ;Bahwa pada hari Sabtu tanggal 21 September 2013 sekira pukul 03.00 wibterdakwa telah melakukan pembunuhan terhadap' korban = yangmengakibatkan korban meninggal dunia bertempat di Areal PerkebunanSawit PTPN IV Kebun Bah Jambi, Nagori Pagar Jambi, Kecamatan TanahJawa, Kabupaten Simalungun;Bahwa saksi tidak mengetahui bagaimana cara terdakwa melakukanpembunuhan tersebut namun dileher korban ada bekas jeratan

menerangkan sebagai berikut :Bahwa saksi membenarkan keterangannya sesuai dengan BAP di KantorPolisi ;11Bahwa pada hari Sabtu tanggal 21 September 2013 sekira pukul 03.00 wibterdakwa telah melakukan pembunuhan terhadap' korban yangmengakibatkan korban meninggal dunia bertempat di Areal PerkebunanSawit PTPN IV Kebun Bah Jambi, Nagori Pagar Jambi, Kecamatan TanahJawa, Kabupaten Simalungun;e Bahwa saksi tidak mengetahui bagaimana cara terdakwa melakukanpembunuhan tersebut namun dileher korban ada bekas jeratan

Korban juga mengalami jeratan padadaerah leher yang menurut sifat dan pola luka bahwa bekas jeratan adalahbekas penggantungan yang terjadi akibat jeratan pada leher yang dipengaruhioleh berat tubuh korban sendiri dan terjadi sesudah korban meninggal(penggantung terjadi setelah meninggal). Kematian korban oleh karena matilemas akibat kemungkinan kombinasi sumbatan jalan nafas atas (pembekapanpada mulut) dan pencekikan pada daerah leher.

Korban juga mengalami jeratan pada daerah leher yangmenurut sifat dan pola luka bahwa bekas jeratan adalah bekas penggantunganyang terjadi akibat jeratan pada leher yang dipengaruhi oleh berat tubuh korbansendiri dan terjadi sesudah korban meninggal (penggantung terjadi setelahmeninggal). Kematian korban oleh karena mati lemas akibat kemungkinankombinasi sumbatan jalan nafas atas (pembekapan pada mulut) danpencekikan pada daerah leher.

) hinggaBUDIANTORO (korban) lemas dan saat itu dalam posisi terlentang dan masihdicekik, kemudian saksi NUR KHOLIS menyerahkan penutup kepala kepadaterdakwa lalu terdakwa menggunakan penutup kepala tersebut untuk menutupmulut BUDIYANTORO (korban) yang saat itu dalam keadaan lemas namunmasih hidup kemudian setelan BUDIYANTORO (korban) tidak bergerak laluHalaman 4 dari 25 Putusan Nomor 94/PID/2021/PT YYKterdakwa melepas penutup kepala dari mulut BUDIYANTORO (korban) dansaksi NUR KHOLIS melepaskan jeratan

Organorgan dalam sembab dan berwarna lebihgelap serta darah yang lebih cair dan berwarna lebih gelap.> Matinya orang ini akibat kekerasan tumpul di leher yang menekansaluran pernapasan sehingga mengakibatkan mati lemas.> Berdasarkan pola luka pada kekerasan tumpul di leher dapatmemberikan petunjuk bahwa luka lecet tekan tersebut adalah polaluka jeratan pada leher yang tidak melingkar penuh dengan adanyahalangan benda yang menahan pada belakang kepala, namun lukajeratan akibat kekerasan tumpul tersebut

Selanjutnya Terdakwa memasang perangkapdengan menggunakan tali nilon dan kawat baja untuk skor tiang listrik, selain itu jugamenggunakan kayu bulat dengan diameter sekira 12 cm sepanjang lebih kurang 2(dua) meter untuk menarik hewan liar apabila terperangkap jeratan yang dibuatnyatersebut.

Sebelum memasang jerat, Terdakwa menentukan lokasi jeratan sesuaidengan lokasi yang biasa dilewati hewan liar yang dapat dilihatnya dari jejakjejakkaki hewan liar tersebut di tanah selain itu dapat juga diperhatikan dari tumbuhankecil disekitarnya yang apabila sering dilewati maka tumbuhan kecil tersebut akanmerebah dan terdapat rantingranting yang patah. Setelah menentukan lokasi jeratankemudian Terdakwa memasang jeratan di lokasi tersebut.

hari dari kawankawannya yang bekerja sebagai petani.Dalam membuat perangkap dengan jeratan tersebut Terdakwa memasang 6 (enam)jeratan di lokasi yang berbeda, yang mana awalnya Terdakwa tidak menggunakanumpan dan hanya menggunakan ketepatan dalam menentukan lokasi yang seringdilewati oleh binatang liar, namun setelah lebih kurang 15 harisetelah memasangperangkap Terdakwa kembali melihat perangkapnya tersebut dan mendapati 2 (dua)jeratandariperangkap yang dipasangkan Terdakwa tersebutberhasilmenjerat

Dan ketika saksi masuk kelokasi hutanulayat saksi terkena jeratan dibagian kaki saksi, bahwa kemudian setelah ditelusurisaksi menemukan 2 ekor hewan yang 1 ekor rangka hewan dalam keadaan sudahtinggal rangka dan 1 ekor lagi dipakai untuk umpan dalam jeratan.Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Terdakwa mengakui kalaubarang bukti jerat yang terbuat dari tali nilon dan seling baja tersebut adalah miliknyayang dipergunakan untuk menjerat rusa.

Korban juga mengalami jeratan pada daerah leher yangmenurut sifat dan pola luka bahwa jejas jeratan adalah jejas penggantunganyang terjadi akibat jeratan pada leher yang dipengaruhi oleh berat tubuh korbansendiri dan terjadi sesudah korban meninggal (penggantung terjadi setelahmeninggal). Kematian korban oleh karena mati lemas akibat kemungkinankombinasi sumbatan jalan nafas atas (pembekapan pada mulut) danpencekikan pada daerah leher.

Korban juga mengalami jeratan padadaerah leher yang menurut sifat dan pola luka bahwa jelas jeratan adalah jelaspenggantungan yang terjadi akibat jeratan pada leher yang dipengaruhi olehberat tubuh korban sendiri dan terjadi sesudah korban meninggal (penggantungterjadi setelah meninggal). Kematian korban oleh karena mati lemas akibatkemungkinan kombinasi sumbatan jalan nafas atas (pbembekapan pada mulut)dan pencekikan pada daerah leher.

Korban juga mengalami jeratan padadaerah leher yang menurut sifat dan pola luka bahwa jelas jeratan adalah jelaspenggantungan yang terjadi akibat jeratan pada leher yang dipengaruhi olehberat tubuh korban sendiri dan terjadi sesudah korban meninggal (penggantungterjadi setelah meninggal). Kematian korban oleh karena mati lemas akibatkemungkinan kombinasi sumbatan jalan nafas atas (pembekapan pada mulut)dan pencekikan pada daerah leher.

Korban juga mengalami jeratan padadaerah leher yang menurut sifat dan pola luka bahwa jelas jeratan adalah jelaspenggantungan yang terjadi akibat jeratan pada leher yang dipengaruhi olehberat tubuh korban sendiri dan terjadi sesudah korban meninggal (penggantungterjadi setelah meninggal). Kematian korban oleh karena mati lemas akibatkemungkinan kombinasi sumbatan jalan nafas atas (pembekapan pada mulut)Hal. 21 dari 42 hal. Put. No. 462 K/PID/2015dan pencekikan pada daerah leher.

visum etrefertum dari Rumah Sakit Siti Khadijah No. 087/RMIII.3/VV/2015 tanggal29 Juni 2015 dengan kesimpulan terdapat kemerahan dan bengkak padadahi sebelah kanan, terdapat bengkak dan kebiruan pada kelopak matakanan disertai pendarahan pada selaput putin mata kanan, terdapatbengkak dan kebiruan pada kelopak mata kiri disertai denganpendatahan dan luka lecet pada selaput putih mata kiri, pendarahanHalaman 4 dari 8 Putusan Nomor 1168/Pid.B/2015/PN.Plgpada hidung, luka lecet pada dagu, terdapat luka jeratan

berjumlah duapada leher kenan dan kiri dengan batas tegas berwarna merahkehitaman dan jarak antara jeratan pertama dan kedua kurang lebih 0,5cm luka disebabkan oleh kekerasan benda tumpul dan jeratan yangditanda tangani oleh Dr.

Saat itt WAWAN YUDHA KURNIAWANmelawan dengan cara kedua tangannya berusaha menahan jeratan kawat di lehernyasehingga saksi EDI PURWANTO Bin PONISIH memelintir jeratan kawat itu sampaiposisi badan WAWAN YUDHA KURNIAWAN menjadi tengkurap. Kemudian saksi EDIPURWANTO Bin PONISIH menindih badan WAWAN YUDHA KURNIAWAN sambilkedua tangan saksi EDI PURWANTO Bin PONISIH menarik jeratan kawat di leherWAWAN YUDHA KURNIAWAN.

Saat itt WAWAN YUDHA KURNIAWAN32melawan dengan cara kedua tangannya berusaha menahan jeratan kawat di lehernyasehingga saksi EDI PURWANTO Bin PONISIH memelintir jeratan kawat itu sampaiposisi badan WAWAN YUDHA KURNIAWAN menjadi tengkurap. Kemudian saksi EDIPURWANTO Bin PONISIH menindih badan WAWAN YUDHA KURNIAWAN sambilkedua tangan saksi EDI PURWANTO Bin PONISIH menarik jeratan kawat di leherWAWAN YUDHA KURNIAWAN.

BENDOLberusaha melerai dengan mendorong saksi EDI PURWANTO BinPONISIH sehingga korban WAWAN YUDHA KURNIAWAN yangmerontaronta berhasil melepaskan jeratan kawat dari lehernya danselanjutnya berusaha lari ke ladang bawah ; Bahwa saksi EDI PURWANTO mengatakan kepada saksi ISNU TAUFIKAls. CEKES Als.

BENDOLberusaha melerai dengan mendorong saksi EDI PURWANTO BinPONISIH sehingga korban WAWAN YUDHA KURNIAWANyang merontaronta berhasil melepaskan jeratan kawat dari lehernyadan selanjutnya berusaha lari ke Jladang bawah ;Bahwa saksi EDI PURWANTO mengatakan kepada saksi ISNUTAUFIK Als. CEKES Als.