Ditemukan 719 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 20-09-2019 — Putus : 08-10-2019 — Upload : 11-10-2019
Putusan PT SURABAYA Nomor 1249/PID.SUS/2019/PT SBY
Tanggal 8 Oktober 2019 — Pembanding/Terdakwa : TAUFIQ AZIS Als AZIS Bin INDARJANTO Diwakili Oleh : TAUFIQ AZIS Als AZIS Bin INDARJANTO
Terbanding/Penuntut Umum : W. ERFANDY KURNIA RAHMAN,SH
2615
  • oleh karena itu permohonan banding tersebut secara formaldapat diterima;Halaman 11 dari 16 Putusan No.1249/PID.SUS/2019/PT.SBYMenimbang, bahwa memoribanding tertanggal Agustus 2019yang diajukan oleh Penasihat Hukum Terdakwa pada pokoknya sebagai berikut:Menerima dan mengabulkan permohonan banding pembanding;Menyatakan perbuatan terdakwa memenuhi kreteria dalam Surat EdaranMahkamah Agung Nomor 4 tahun 2010 dan menyatakan bahwa terdakwaadalah pengguna teratur narkotika yang memiliki ketergantungan (adiksi
    putusanPengadilan Negeri Mojokerto tanggal 16 Juli 2019 Nomor 224/Pid.Sus/2019/PN.Mjk, memori banding yang diajukan oleh Penasihat Hukum terdakwa dankontra memori banding yang diajukan oleh Penuntut Umum serta suratsuratlainnya yang berkaitan dengan perkara ini, Majelis Hakim Pengadilan Tinggiberpendapat bahwa : Bahwa, Penasihat Hukum Terdakwa didalam memori bandingnyamengajukan keberatankeberatan yang berkaitan dengan peran terdakwasebagai pengguna teratur Narkotika yang memiliki ketergantungan (adiksi
Register : 12-11-2020 — Putus : 14-12-2020 — Upload : 14-12-2020
Putusan PT GORONTALO Nomor 101/PID.SUS/2020/PT GTO
Tanggal 14 Desember 2020 — Pembanding/Penuntut Umum : NININ ARMIANTI NATSIR, SH
Terbanding/Terdakwa : GLADIS Alias BUNGA
12532
  • SITT YOSEPHUSyaitu Dokter pada Poliklinik Polres Gorontalo pada tanggal 14 Maret 2020 dimana Surat Rekomendasi Hasil Tim Asesmen Terpadu Nomor:R/10/V/Ka/TAT/2020/BNNP tanggal 14 Mei 2020 dengan hasil asesmen medisberpendapat bahwa terperiksa dikategorikan pengguna Narkotika Tipe B ke Cyakni pengguna narkotika teratur pakai dengan tingkat adiksi sedangberat.Ditemukan adanya penggunaan zat psikoaktif jenis Stimulansia (Sabu).Sehingga perlu dilakukan program Rehabilitasi Rawat Inap (fokus padapemulihnan
    Terdakwa berdasarkan hasil asesmen medis dikatagorikan sebagaipengguna narkotika tipe B ke C yakni pengguna narkotika teratur pakai dengantingkat adiksi sedangberat. Dengan demikian, pertimbangan Majelis Hakimtingkat pertama yang memilih dan menyatakan Terdakwa terbukti melanggardakwaan alternatif kedua yaitu melanggar pasal 127 ayat (1) huruf a UndangUndang Republik Indonesia Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika sudahtepat dan benar.
Register : 09-08-2012 — Putus : 04-10-2012 — Upload : 08-11-2012
Putusan PN DENPASAR Nomor 798/PID.SUS/2012/PN.DPS
Tanggal 4 Oktober 2012 — ENOCH TIMOTHY POLUAN
6167
  • NyomanHanati, SpKJ(K) yang merupakan Ketua Tim Adiksi RSUP Sanglah Denpasarmenerangkan bahwa memang benar terdakwa Enoch Timothy Poluanketergantungan NAPZA jenis kanabis (ganja) dan juga mengalami gangguan mental sedang.
    Nyoman Hanati , SpKj (K) yang merupakan Ketua Tim Adiksi RSUPSanglah menerangkan bahwa memang benar terdakwa ketergantungan NAPZAjenis Kanabis (ganja) dan juga mengalami gangguan mental ; Dengan demikian unsur ini telah terpenuhi ;Menimbang bahwa,dengan terbuktinya semua unsur pada dakwaan tersebutdiatas maka terdakwa dinyatakan terbukti melanggar pasal 127 ayat 1 huruf a UU.RI.No.35Tahun 2009; Menimbang bahwa dengan terbuktinya terdakwa melakukan tindak pidana padadakwaan tersebut, maka akan dipertimbangkan
Register : 04-06-2020 — Putus : 09-07-2020 — Upload : 09-07-2020
Putusan PT GORONTALO Nomor 43/PID.SUS/2020/PT GTO
Tanggal 9 Juli 2020 — Pembanding/Penuntut Umum : FENNY HASLIZARNI, SH
Terbanding/Terdakwa : FUJIPURNOMO Alias FUJI
5910
  • Cocain : NegatifDengan Kesimpulan:Pada saat dilakukan pemeriksaan urine atas nama FUJI PURNOMO,ditemukan adanya tandatanda pemakaian Narkoba; Bahwa berdasarkan Surat Nomor : R/01/I/Ka/TAT/2020/BNNP tanggal21 Januari 2020 perihal Rekomendasi Hasil Tim Assesmen Terpaduatas nama FUJI PURNOMO dengan hasil assesmen dari Tim Medisberpendapat bahwa Terdakwa FUJI PURNOMO dikategorikan sebagaipengguna Narkotika tipe B yakni pengguna Narkotika teratur pakaidengan tingkat adiksi SedangBerat, ditemukan adanya
    danHalaman 11 dari 13 Putusan Nomor 43/PID.SUS/2020/PT GTOPeraturan Pemerintah No 25 Tahun 2011 tentang Pelaksanaan Wajib LaporPecandu Narkotika serta dihubungkan pula dengan adanya Surat Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Gorontalo Nomor R/34/VII/Ka/TAT/2019/BNNP tanggal 31 Juli 2019, Hal : Rekomendasi Hasil Tim Asesmen Terpadu Tersangkaatas nama FUJI PURNOMO, yang memberikan pendapat bahwa Terperiksa dikategorikan pengguna Narkotika tipe B yakni pengguna Narkotika Teratur Pakaidengan tingkat Adiksi
Register : 09-09-2019 — Putus : 14-10-2019 — Upload : 16-10-2019
Putusan PN MALANG Nomor 468/Pid.Sus/2019/PN Mlg
Tanggal 14 Oktober 2019 — Penuntut Umum:
WANTO HARIYONO, SH
Terdakwa:
ANDRIAN Bin SUGENG
214
  • Surat Rekomendasi dari Tim Asesmen Terpadu BNN Kota MalangNomor : REKOM/2/VIII/TAT/Rh.00.01/2019/BNNKoMLG, tanggal 19Agustus 2019 Tentang Hasil Pelaksanaan Asesmen Dalam Proses HukumHukum, atas nama ANDRIAN Bin SUGENG, dengan rekomendasi ; Selamadalam masa penahanan di Rutan/Lembaga Pemasyarakatan dapatmenjalani terapi berupa asesmen lanjutan dan konseling adiksi.
    urut 8 Lampiran UndangUndang RepublikIndonesia No. 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika ;Halaman 13 dari 25 Putusan Nomor 468/Pid.Sus/2019/PN MIq Surat Rekomendasi dari Tim Asesmen Terpadu BNN Kota Malang Nomor: REKOM/2/VIII/TAT/Rh.00.01/2019/BNNKoMLG, tanggal 19 Agustus 2019Tentang Hasil Pelaksanaan Asesmen Dalam Proses Hukum Hukum, atasnama ANDRIAN Bin SUGENG, dengan rekomendasi ; Selama dalam masapenahanan di Rutan/Lembaga Pemasyarakatan dapat menjalani terapiberupa asesmen lanjutan dan konseling adiksi
    , terdaftar dalam golongan (satu) nomor urut 8Lampiran UndangUndang Republik Indonesia No. 35 Tahun 2009 TentangNarkotika ; Bahwa berdasarkan Surat Rekomendasi dari Tim Asesmen TerpaduBNN Kota Malang Nomor : REKOM/2/VIII/TAT/Rh.00.01/2019/BNNKoMLG,tanggal 19 Agustus 2019 Tentang Hasil Pelaksanaan Asesmen DalamProses Hukum Hukum, atas nama ANDRIAN Bin SUGENG, denganrekomendasi ; Selama dalam masa penahanan di Rutan/LembagaPemasyarakatan dapat menjalani terapi berupa asesmen lanjutan dankonseling adiksi
Putus : 20-02-2013 — Upload : 01-03-2013
Putusan PN DENPASAR Nomor 45/Pid.B / 2012/ PN.Dps.
Tanggal 20 Februari 2013 — ERVIN SUHANTA
2417
  • 03112012 tanggal 26 November 2012 yang dibuat dan ditandatangani oleh Dr.Nyoman Hanati, SpKJ Ketua Adiksi SMF Pshkiatri FK UNUDIRSUP SangfahDenpasar menerangkan bahwa dan hasil pemeniksaan tertiadap terdakwa ERVINS(JHANTA pada saat mi didapalkan terdakwa menderita ketergantungan Napzajenis amphetamin (shabu) ;Perbuatan terdakwa ERVIN SUHANTA sebagaimana diatur dan diancam pidanadalam Pasal 127 ayat (1) huruf a UndangUndang Nomor 35 Tahun 2009 tentangNarkotika ; 2252222 22 nnn nnn nnn nnn nnn nnn
    Penyakit Jiwa(Psikiater) Konsultan Adiksi; Bahwa saksi menamatkan kuliah kedokteran tahun 1976 di Universitas UdayanaDenpasar, kemudian tamat Psikiater tahun 1990 dati Universitas Airlangga diSurabaya, selanjutnya Pendidikan Konsultan Adiksi tahuri 2005 di Jakarta; Bahwa sebelumnya saksi tidak kena!
Register : 14-08-2014 — Putus : 01-09-2014 — Upload : 26-09-2014
Putusan PN AMBON Nomor 264 / Pid. B / 2014 / PN – Amb
Tanggal 1 September 2014 — Helmi Louis Als. Daeng
209
  • 2007, nyeri hebat seluruh anggota badan, emosional, gangguan dayanilai, gangguan konsentrasi, berkeringat, nafsu makan menurun, demam,depresif, tremor, halusinasi, pendengaran, cemas gelisah, euphoria, mual,seluruh badan terasa nyeri, paranoid, awalnya ia hanya menyalahgunakan shabu shabu secara coba coba / rekreasional saja, namun lama kelamaanmeningkat menjadi pemakai situasional saja, namun lama kelamaan meningkatmenjadi pemakai situasional kemudian meningkat lagi menjadi pemakaikompulsif / adiksi
    ;Bahwa Saksi sebagai konselor adiksi / therapist, therapist C.B.T (CognoitifBehavior Therapy) yakni khusus menangani, masalah gangguan pikiran,perasaan dan perilaku akibat penyalahgunaan narkoba serta menangani semuagejala keracunan, putus zat, dan kecanduan narkoba.
    ;Bahwa terapist knhusus menangani semua masalah medis seperti gejalakeracunan, gejala putus zat maupun psykhisatau kejiwaan, menanganigangguan pikiran, perasaan dan perilaku akibat penyalahgunaan narkobajuga mendiagnosa gejala gejala keracunan dan gejala putus zat akibatpenyalahgunaan narkoba, konselor adiksi sama dengan konsultan bagi parapecandu narkoba untuk memberikan langkah langkah solusi agar bebasdari ketergantungan narkoba .; n n ooo non non non nen en nnn neeBahwa Saksi membenarkan barang
Register : 03-07-2018 — Putus : 15-10-2018 — Upload : 13-11-2018
Putusan PN TAIS Nomor 57/Pid.Sus/2018/PN Tas
Tanggal 15 Oktober 2018 — Penuntut Umum:
NELLY, S.H
Terdakwa:
EDWIN EFRIZAR Alias EDWIN bin YULIZAR
5824
  • Yang bersangkutan adalah seorangpecandu narkotika dengan tingkat keparahan yang sudah sangat berat.Berdasarkan DSM IV, adiksi merupakan penyakit kronis yang sering kaliHalaman 7 dari 37 Putusan Nomor 57/Pid.B/2018/PN Tasberulang sehigga sangat sulit untuk dipulihkan. Seorang pecandu harusmenjaga recoverynya seumur hidup. Upaya yang dilakukan hanyalah denganmaintenance pemulihannya.
    kepada Saksi Ahliuntuk melakukan assessment medis kepada Terdakwa;wo ceceeeeeeeneeeeeeeeeceeeeeesaeaaeeeeeeeeeees Bahwa hasil Asesment yang saksi Ahli lakukanadalah Rehabilitasi Rawat inap;we cccececeeeecaeaeeeeeeesaaeeeesaeeeeeaaeess Bahwa Terdakwa sudah menjalani rehabilitasisebanyak 2 (dua) kali di Balai Besar Rehabilitasi BNN Lido Jawa Tengah;se eeeeeeeeeeesaaaaeeeeeesaueeeesaaeeeeaaaess Bahwa Terdakwa adalah seorang pecandu Narkotikadengan tingkat keparahan yang sangat berat berdasarkan DSM IV adiksi
    Berdasarkan DSM IV, adiksi merupakan penyakit kronis yang seringkali berulang sehigga sangat sulit untuk dipulinkan. Seorang pecandu harusmenjaga recoverynya seumur hidup. Upaya yang dilakukan hanyalah denganmaintenance pemulihannya. Karena kerusakan otak yang dialami dankeinginan menggunakan (craving) setiap kali muncul sehingga akan memicukekambuhannya (relaps). Hal ini diperkuat dengan lampiran formulir hasilasesmen medis an.
    Berdasarkan DSM IV,adiksi merupakan penyakit kronis yang sering kali berulang sehigga sangat sulituntuk dipulinkan. Seorang pecandu harus menjaga recoverynya seumur hidup.Upaya yang dilakukan hanyalah dengan maintenance pemulihannya. Karenakerusakan otak yang dialami dan keinginan menggunakan (craving) setiap kalimuncul sehingga akan memicu kekambuhannya (relaps). Hal ini diperkuatdengan lampiran formulir hasil asesmen medis an.
Register : 30-08-2021 — Putus : 28-10-2021 — Upload : 02-11-2021
Putusan PN MEDAN Nomor 2408/Pid.Sus/2021/PN Mdn
Tanggal 28 Oktober 2021 — Penuntut Umum:
PATRECIA PASARIBU, SH
Terdakwa:
DARLIANI
257
  • meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Penyalahguna Narkotika golongan I bagi Diri Sendiri,sebagaimana Dakwaan kedua;
  • Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama 3 (tiga)bulan dikurangi selama Terdakwa berada dalam tahanan;
  • MemerintahkanTerdakwa untuk menjalani Rehabilitasi selama 3 (tiga) bulan di Panti Rehab Yayasan Medan Plus-Stakoetoe Serenity Divisi Pemulihan Adiksi
Register : 09-12-2011 — Putus : 21-12-2011 — Upload : 03-07-2014
Putusan PN KUNINGAN Nomor 261/Pid.B/2011/PN.Kng
Tanggal 21 Desember 2011 — Terdakwa NIKO FEBRIANDANI Bin DADANG A. KOSASIH
545
  • Kosasihsebagai berikut :e Tidak ditemukan masalah kesehatan/gangguan secara pisik baik yangberhubungan atau tidak berhubungan dengan penggunaan zat Kanabis (ganja) ;e Tidak ditemukan masalah gangguan metal emosional dan prilaku sebagai akibatpenggunaan zat Kanabis (ganja) ;e Kesimpulan :Orang tersebut belum masuk kedalam katagori ketergantungan zat (adiksi) ;e Saran terhadap hasil pemeriksaan medis :Perlu terapi motivasi (wawancara motivasi) kepada orang atau pihak yang kompeten,seperti konselor
    Momon Rochmana, MMdengan hasil pemeriksaan/penelitian terhadap terdakwa Niko Febriandani sebagaiberikut :Tidak ditemukan masalah kesehatan/gangguan secara pisik baik yang berhubunganatau tidak berhubungan dengan penggunaan zat Kanabis (ganja) ;14Tidak ditemukan masalah gangguan metal emosional dan prilaku sebagai akibatpenggunaan zat Kanabis (ganja) ;Kesimpulan :Orang tersebut belum masuk kedalam katagori ketergantungan zat (adiksi) ;Saran terhadap hasil pemeriksaan medis :Perlu terapi motivasi (
    Momon Rochmana, MM, dengan kesimpulan bahwa terdakwa belum termasukkedalam katagori ketergantungan zat (adiksi) serta saran terhadap hasil pemeriksaanmedis perlu terapi motivasi (wawancara motivasi) kepada orang atau pihak yangkompeten, seperti konselor (terapi konseling) ;Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi ahli dr.
Register : 06-10-2014 — Putus : 11-09-2014 — Upload : 06-10-2014
Putusan PN KARANGAYAR Nomor 108/Pid.Sus/2014/PN.Krg
Tanggal 11 September 2014 — Terdakwa Sri Yanto alias Sisri bin Tirtono
7614
  • KJ tanggal 16 Juli2014, pemeriksaan terhadap Sriyanto dengan keterangan bahwa pada saatpemeriksaan tersebut yang bersangkutan dalam keadaan mengalamiketergantungan/adiksi Narkotika yang memerlukan perawatan dan masihmemerlukan pengobatan detoksifikasi lanjut;Menimbang, bahwa Penasehat Hukum Terdakwa mengajukan Ahli yangbernama: dr.
    Sedangkan Ahli melakukan pemeriksaan terhadapHalaman 17 dari 31 Putusan Nomor 108/Pid.Sus/2014/PN Kreg.Terdakwa dengan metode wawancara dan questioner psikiatri dengan teknikteknik sesuai keahlian Ahli;Bahwa dari hasil pemeriksaan Ahli, pada pokoknya Ahli setuju dengan hasilpemeriksaan dokter terdahulu di Polda Jawa Tengah yang merekomendasikanagar Terdakwa direhabilitasi karena ketergantungan atau adiksi narkotika;Bahwa selain pernah melakukan pemeriksaan ketergantungan narkotika,sebelumnya Ahli
    KJ, maupunketerangannya sebagai Ahli di persidangan yang menerangkan bahwa pada saatpemeriksaan tersebut yang bersangkutan dalam keadaan mengalami ketergantungan/adiksi Narkotika yang memerlukan perawatan dan masih memerlukan pengobatandetoksifikasi lanjut;Menimbang, bahwa dalam persidangan ini juga tidak ditemukan fakta bahwaTerdakwa telah menyalahgunakan narkotika tersebut kepada orang selain dirinyasendiri, karena itu unsur bagi diri sendiri telah terpenuhi;Menimbang, bahwa oleh karena seluruh
    KJ, maupunketerangannya sebagai Ahli di persidangan yang menerangkan bahwa pada saatpemeriksaan tersebut yang bersangkutan dalam keadaan mengalami ketergantungan/adiksi Narkotika yang memerlukan perawatan dan masih memerlukan pengobatandetoksifikasi lanjut;Menimbang, bahwa pengertian peredaran gelap narkotika dan prekursornarkotika menurut Pasal 1 angka 6 UndangUndang Narkotika adalah setiap kegiatanatau serangkaian kegiatan yang dilakukan secara tanpa hak atau melawan hukum yangditetapkan sebagai
Putus : 29-04-2013 — Upload : 11-07-2013
Putusan PN DENPASAR Nomor 162/Pid.Sus/2013/PN.Dps.
Tanggal 29 April 2013 — I KETUT MAHARDIKA
268
  • dirasakan badan lebh segar,Iebih semangat atau kuat untuk melaksanakan pekerjaan dan bisa lebih aktif ;Bahwa saat itu saksi tidak ada memiliki ijin dari yang berwenang maupun pengawasandari dokter untuk menggunakan ataupun memiliki dan menguasai shabu; saksi Ahli Dr manHanati K , pada pokoknya menerangkan sebagaiberikut :Bahwa saksi sebelumnya tidak kenal dengan terdakwa Komang Bagus Cahya Saputradan Ketut Mahardika dan mengenal yang bersangkutan setelah saksi melakukanpemeriksaan psikiatri di bidang adiksi
    dan penanganan medis berupa konseling dasaryang dilakukan pada hari Sabtu tanggal 2 Februari 2013 di Kantor Penyidik ReserseNarkoba Polda Bali dan saksi tidak ada hubungan keluarga dengan yang bersangkutan ;Bahwa saksi menerangkan latar belakang pendidikannya setelah selesai mengikutipendidikan SD, SMP, SMA selanjutnya saksi mengikuti Sekolah Kedokteran dan luluspada tahun 1976 sedangkan jabatannya sekarang adalah selaku Ketua Divisi Adiksi(ketergantungan obat/zat) RSUP Sanglah, Denpasar dan saksi
Putus : 31-10-2013 — Upload : 08-11-2013
Putusan PN DENPASAR Nomor 820 / Pid.Sus / 2013 / PN.Dps.
Tanggal 31 Oktober 2013 — TOMY CAHYA WIJAYA
199
  • . : YM.02.25/INT.IE1.PTRM/005/2013tanggal 2 Agustus 2013 yang ditandatangani oleh Ketua Tim Adiksi SMF Psikiatri FKUNUD RSUP Sanglah Denpasar Dr.
    Nyoman Hanati, Sp.KJ (K) telah melakukanpemeriksaan psikiatrik di bidang adiksi terhadap terdakwa pada tanggal 1 Agustus2013 dengan hasil pemeriksaan pada saat mi menunjukkan seorang pengguna Napzajenis Amphetamin (shabu) ; Bahwa setelah penyisihan barang bukli dan pengambilan urine dan darah terdakwauntuk perneriksaan di Lab For Krininalistik Polri Cabang Denpasar yang hasilpemeriksaannya yaitu surat NO.LAB:407/NNF/2013 tanggal 22 Juli 2013 didapatkankesimpulan sebagai berikute Barang bukti Kristal
Register : 09-09-2019 — Putus : 17-10-2019 — Upload : 17-10-2019
Putusan PN KUNINGAN Nomor 104/Pid.Sus/2019/PN KNG
Tanggal 17 Oktober 2019 — Penuntut Umum:
1.ENDANG MARINTAN, SH.
2.Mila Gustiana Ansyari, S.H., M.H.
Terdakwa:
YOGI ORLANDO alias IGOY bin H. SAKUM
1068
  • 12 dari 22 Putusan Nomor 104/Pid.Sus/2019/PN KngBahwa keahlian ahli tersebut dalam bidang pelayanan kesehatanmasyarakat yang mencakup kesehatan masyarakat serta kesehatan khususyang mencakup dampak dari penyalahgunaan Narkotika;Bahwa ahli mempunyai sertifikat dalam bidang narkotika;Bahwa yang dimaksud dengan Narkotika tersebut yaitu zat atauobat yang berasal dari tanaman atau tumbuhan baik yang sintetik maupunyang semi sintetik yang dapat merubah kesadaran, perasaan, pikiran dandapat menimbulkan adiksi
    di tandai dengan detak jantung menjadi lebih cepatdan tidak teratur, kekurangan gizi, rentan terhadap penyakit infeksi,psykosis/ gangguan kejiwaan, kerusakan otak yang di tandai dengankehilangan memori dan timbulnya penyakit Parkinson;Bahwa Narkotika jenis sabusabu tidak digunakan dalampelayanan kesehatan atau dalam penanganan medis karena efek sampingdan dampak negatifnya jauh lebin berbahaya dari dampak positifnya bagitubuh manusia, selain itu juga karena dapat menyebabkan ketergantunganatau adiksi
    teratur, kekurangan gizi, rentan terhadap penyakit infeksi,psykosis/ gangguan kejiwaan, kerusakan otak yang di tandai dengankehilangan memori dan timbulnya penyakit Parkinson, disamaping ituNarkotika jenis sabusabu tidak digunakan dalam pelayanan kesehatanHalaman 18 dari 22 Putusan Nomor 104/Pid.Sus/2019/PN Kngatau dalam penanganan medis karena efek samping dan dampaknegatifnya jauh lebin berbahaya dari dampak positifnya bagi tubuhmanusia, selain itu juga karena dapat menyebabkan ketergantunganatau adiksi
Register : 18-08-2015 — Putus : 02-11-2015 — Upload : 11-11-2015
Putusan PN DENPASAR Nomor 690/Pid.Sus/2015/PN Dps
Tanggal 2 Nopember 2015 — I KADEK DEPRIADI
3016
  • HUTABARAT;dibawah sumpah pada pokoknya telahmemberikan keterangan sebagai berikut : Bahwa sebelumnya saya tidak kenal dengan tersangka KADEKDEPRIADI dan saya mengenal yang bersangkutan setelah sayamelakukan pemeriksaan psikiatri di bidang adiksi dan penangananmedis berupa konseling dasar yang saya lakukan pada SEJAKTAHUN 2014 di Yayasan Kesehatan Bali YAKEBA yang merupakanYayasan yang sudah terdaftar dan memiliki ijin dari Pemerintahuntuk menangani penyalahguna narkotika dan saya tidak adahubungan
    keluarga dengan yang bersangkutan Bahwa saya melakukan pemeriksaan psikiatri di bidang adiksi danpenanganan medis berupa konseling dasar yang saya lakukan atasrujukan dari BNN Propinsi Bali karena terlibat penyalahgunaan obatobatan terlarang narkotila jenis shabushabu Bahwa Saksi menerangkan , saksi mempunyai kKewenangan dantugas membantu. pasien. terlepas dari permasalahanketergantungan narkotika napza jenis amphetamin (shabu) Bahwa apabila obatobatan tersebut selalu dikonsumsi olehterdakwa KADEK
Register : 13-02-2020 — Putus : 04-02-2020 — Upload : 20-02-2020
Putusan PN TERNATE Nomor 334/Pid.Sus/2019/PN Tte
Tanggal 4 Februari 2020 — Penuntut Umum: ABU PATANDEAN, SH. Terdakwa: SAFRIL BUAMONA ALIAS IL
2011
  • Kasi Penyidikan pada BNNP Maluku Utara,telah melakukan asesment dari TIM Hukum berpendapat bahwa terperiksayaitu terdakwa adalah seorang pengguna Narkotika jenis Sabu, danDirekomendasikan agar perkara tetap dilanjutkan sampai tahap Penuntutanakan tetapi terhadap terdakwa, SAFRIL BUAMONA Alias ILdikategorikan sebagai pengguna Narkotika tipe C yakni penggunaNarkotika dengan tingkat adiksi berat yang sudah ketergantungansehingga terhadap yang bersangkutan perlu dilakukan programRehabilitasi dan pada
    Kasi Penyidikan pada BNNP Maluku Utara, telahmelakukan asesment dari TIM Hukum berpendapat bahwa terperiksa yaituterdakwa adalah seorang pengguna Narkotika jenis Sabu, danDirekomendasikan agar perkara tetap dilanjutkan sampai tahap Penuntutanakan tetapi terhadap terdakwa, SAFRIL BUAMONA Alias IL dikategorikansebagai pengguna Narkotika tipe C yakni pengguna Narkotika dengantingkat adiksi berat yang sudah ketergantungan sehingga terhadap yangbersangkutan perlu dilakukan program Rehabilitasi dan pada
Register : 07-07-2021 — Putus : 30-08-2021 — Upload : 13-09-2021
Putusan PN DONGGALA Nomor 247/Pid.Sus/2021/PN Dgl
Tanggal 30 Agustus 2021 — Penuntut Umum:
1.RUSLY, S.H.
2.RESKY ANDRI ANANDA, S.H.,M.H.
Terdakwa:
KAHARUDDIN Alias KAHAR
395
  • Hasil Asesmen Terpadu atas nama KAHARUDDIN Alias KAHAR Nomor:R/12/II/ KAJPB.00.03/2021/BNNKDGLtanggal 18 Februari 2021, dengankesimpulan secara medis Terdakwa atas nama KAHARUDDIN Alias KAHARadalah Penyalahguna Narkotika sehingga perlu dilakukan Rehabilitasi RawatJalan dan Konseling adiksi NAPZA, secara hukum Terdakwa atas namaKAHARUDDIN Alias KAHAR adalah memiliki, menyimpan, menguasaiNarkotika Golongan jenis Shabu sebanyak 6 (enam) paket yang berdasarkanketerangannya akan dipergunakan untuk diri
    tanggal 18bulan Februari tahun 2021 dilakukan pemeriksaan sampel urine atas namaKAHARUDDIN Alias KAHAR dengan hasil POSITIF Amphetamine &Methampethamine serta terindikasi mengkonsumsi Narkotika; Bahwa berdasarkan Hasil Asesmen Terpadu atas nama KAHARUDDINAlias KAHAR Nomor: R/12/II/KAJPB.00.03/2021/BNNKDGL tanggal 18Februari 2021, diperolen kesimpulan secara medis Terdakwa atas namaKAHARUDDIN Alias KAHAR adalah Penyalahguna Narkotika sehingga perludilakukan Rehabilitasi Rawat Jalan dan Konseling adiksi
    nama KAHARUDDIN Alias KAHARdengan hasil POSITIF Amphetamine & Methampethamine sertaterindikasimengkonsumsi Narkotika;Menimbang, bahwa sebagaimana fakta hukum yang terungkap dipersidangan diketahui bahwa berdasarkan Hasil Asesmen Terpadu atas namaKAHARUDDIN Alias KAHAR Nomor: R/12/II/KAJPB.00.03/2021/BNNKDGLtanggal 18 Februari 2021, diperolen kesimpulan secara medis Terdakwa atasnama KAHARUDDIN Alias KAHAR adalah Penyalahguna Narkotika sehinggaperlu dilakukan Rehabilitasi Rawat Jalan dan Konseling adiksi
Register : 07-08-2020 — Putus : 29-09-2020 — Upload : 30-09-2020
Putusan PN KUNINGAN Nomor 73/Pid.Sus/2020/PN KNG
Tanggal 29 September 2020 — Penuntut Umum:
RINDAYA SITOMPUL, SH.
Terdakwa:
AGUNG JULIANA Bin NANA NURHAYA
728
  • 7 dari 15 Putusan Nomor 73/Pid.Sus/2020/PN Kng Bahwa ahli mengerti dihadirkan dipersidangan untuk menerangkanmengenai adanya tindak pidana penyalahgunaan narkotika; Bahwa alhi bekerja sebagai dokter umum, penyuluh bahaya narkoba danpelaksana program rehabilitasi di kantor Badan Narkotika NasionalKabupaten Kuningan; Bahwa menurut ahli narkotika adalah zat atau obat yang berasal daritanaman/tumbuhan, semi sintetik atau sintetik yang dapat merubahkesadaran, perasaan, pikiran dan dapat menimbulkan adiksi
    fungsi tubuh baik secara fisik maupun psikologis ataumental, serta dapat menyebabkan gangguan kesehatan; Bahwa terdakwa merupakan pecandu; Bahwa pencandu dibagi menjadi 2 (dua), yaitu pecandu yang menyerahkandiri untuk direbilitasi dan pecandu yang ditangkap dan ada barang buktinya; Bahwa ciriciri pecandu adalah terdakwa mengeluh nyeri kepala dan tidakada kerusakan fisik atau organ tubuh; Bahwa terdakwa bisa dikatakan ketergantungan, karena setelah dilakukanpemeriksaan terdakwa tidak mengalami adiksi
Register : 04-08-2011 — Putus : 31-10-2011 — Upload : 24-05-2012
Putusan PN WAMENA Nomor 71/Pid.B/2011/PN.WMN
Tanggal 31 Oktober 2011 —
4821
  • instansi yang berwenang, akanmengakibatkan : gangguan langsung terhadap susunan saraf pusat (intoksikasi /teler), sakauw dan depresi; menurunkan daya tahan tubuh, sehingga mudahterserang berbagai macam penyakit dan memperburuk aliran darah koroner;penggunaan dihisap melalui mulut menimbulkan kerusakan pada selaput mukosa,selain itu sering menimbulkan infeksi paru, mulai dari bronchitis, TBC, dan yangmembenarkannya ;pokoknya menerangkan sebagai berikut :14paling berbahaya adalah sindrom ketergantungan (adiksi
    olehseseorang tanpa adanya aturan pemakaian dari instansi yang berwenang, akanmengakibatkan : gangguan langsung terhadap susunan saraf pusat (intoksikasi /teler), sakauw dan depresi; menurunkan daya tahan tubuh, sehingga mudahterserang berbagai macam penyakit dan memperburuk aliran darah koroner;penggunaan dihisap melalui mulut menimbulkan kerusakan pada selaput mukosa,selain itu sering menimbulkan infeksi paru, mulai dari bronchitis, TBC, dan yangpaling berbahaya adalah sindrom ketergantungan (adiksi
    oleh seseorang tanpa adanya aturan pemakaian dari instansi yang berwenang,akan mengakibatkan : gangguan langsung terhadap susunan saraf pusat (intoksikasi / teler),sakauw dan depresi; menurunkan daya tahan tubuh, sehingga mudah terserang berbagaimacam penyakit dan memperburuk aliran darah koroner; penggunaan dihisap melalui mulutmenimbulkan kerusakan pada selaput mukosa, selain itu sering menimbulkan infeksi paru,mulai dari bronchitis, TBC, dan yang paling berbahaya adalah sindrom ketergantungan(adiksi
Putus : 17-04-2017 — Upload : 16-10-2017
Putusan PN GORONTALO Nomor 37/Pid.Sus/2017/PN Gto
Tanggal 17 April 2017 — - POPY alias BUNDA
3015
  • Popy Paudi, dengan kesimpulan terperiksa PopyPaudi dikategorikan pengguna Narkotika tipe A yakni penyalahgunaNarkotika dengan tingkat adiksi ringan, ditemukan adanya suatu polapenggunaan zat psikoaktif jenis stimulansia (Sabu) sehingga perludilakukan program Rehabilatasi (fokus pada konseling, evaluasipsikologis, dan motivational Interview) di LAPAS Kelas IIA Gorontalo;Menimbang, bahwa Terdakwa telah pula memberikan keterangan dipersidangan pada pokoknya menerangkan sebagai berikut:Bahwa Terdakwa
    Popy Paudi telah dilakukanPembahasan kasus (Case Confrence) oleh Tim Asesmen Terpadu BNNPProvinsi Gorontalo tertanggal 22 November 2016 dengan kesimpulanterperiksa Popy Paudi dikategorikan pengguna Narkotika tipe A yaknipenyalahguna Narkotika dengan tingkat adiksi ringan, ditemukan adanyasuatu pola penggunaan zat psikoaktif jenis stimulansia (Sabu) sehinggaperlu dilakukan program Rehabilatasi (fokus pada konseling, evaluasipsikologis, dan motivational Interview) di LAPAS Kelas IIA Gorontalo;Menimbang
    terdakwa maka diganti dengan pidana penjara yangterhadap besarnya denda dan lamanya pidana pengganti tersebut akanditentukan dalam amar putusan ini;Menimbang, bahwa selanjutnya terlebih dahulu Majelis Hakimmempertimbangkan pula berdasarkan fakta yang terungkap dipersidangandihubungkan dengan tes urine pada diri Terdakwa adalah MethamfetaminePositif dan hasil asessment medis dari Tim Assesment Terpadu ternyataTerdakwa adalah dikategorikan pengguna Narkotika tipe A yaknipenyalahguna dengan tingkat adiksi