1 (satu) buah pohonjenis sengon laut kemudian dipotongpotong menjadi 5 (lima) batangdengan rincian 2 (dua) potong ukuran panjang 130 cm diameter 23 cmdengan volume 0,12 m3, 1 (satu) potong panjang 270 cm diameter 20cm dengan volume 0,10 m3, 1 (satu) batang panjang 270 cm diameter19 cm2 dengan volume 0,09 m3, 1 (satu) potong panjang 370 cmdiameter 16 cm2 dengan volume 0,09 m3;Bahwa dilihat dari ujung kayu sengon yang ditemukan terdakwamemotong kayu sengon dengan dengan menggunakan gergaji danparang

;bahwa Terdakwa menebang kayu sengon laut setelah robohdibersihkan rantingnya dengan menggunakan parang, kemudiandiptongpotong menggunakan gergaji menjadi 5 (lima) gelondong ;Bahwa kayu sengon yang ditebang oleh Terdakwa adalah milik negarayang berasal dari hutan petak 123b RPH Jinggotan BKPH Gajah BiruKPH Pati Ds.

pohon sengonlaut tersebut 8 (delapan) tahun ;Bahwa yang berhak menebang pohon sengon laut tersebut adalahpihak Perhutani dengan dasar SPK (Surat Perintah Kerja) untukmenebang sengon laut tersebut;Bahwa pohon sengon laut ditanam oleh Perhutani bekerja samadengan masyarakat sekitar hutan, lahan milik Perhutani, bibit dariPerhutani yang menanam Masyarakat sekitar hutan;Bahwa kayu sengon laut yang ditebang oleh Terdakwa dipotongpotong dengan ukuran sebagai berikut :2 (dua) batang ukuran panjang 130

;Bahwa rencana kayu sengon laut tersebut akan Terdakwa jual jika adapembeli yang mau;Bahwa Terdakwa melakukan penebangan kayu sengon laut baru sekaliini ;Bahwa Jika kayu sengon laut tersebut sudah terjual kepada pembeli,uangnya akan terdakwa pakai untuk kebutuhan ekonomi keluarga yaituuntuk membeli beras;Bahwa terdakwa saat menebang pohon sengon laut dihutan produksi diDesa kaligarang tersebut sendirian ;Menimbang, bahwa dipersidangan juga telah dibacakan hasil pengkuranyang dilakukan oleh petugas

Bahwa terdakwa saat menebang pohon sengon laut dihutan produksidi Desa kaligarang tersebut sendirian dan tidak ada jijin dariPerhutani ;6.

AGUS (DPO) pada hari Selasa tanggal 23 Juli 2019 sekitar pukul 08.00WIB. atau setidak tidaknya pada suatu waktu dalam bulan Juli 2019Halaman 2 dari 17 Putusan Nomor 136/Pid.B/2019/PN Bbsbertempat di areal Ruko Pasar Bawang Sengon yang terletak di Jalan CemaraDesa Sengon, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Brebes, Provinsi Jawa Tengahatau setidak tidaknya di suatu tempat tertentu dalam daerah hukumPengadilan Negeri Brebes telah melakukan perbuatan, mengambil barangsesuatu, yang seluruhnya atau sebagian

RASMINI memarkir 1(satu) unit Sepeda motor Honda Supra X 125 G3808SJ miliknya didekatruko pinggir jalan raya areal pasar bawang sengon termasuk JI. CemaraDesa Sengon Kec. Tanjung Kab. Brebes saat itu saksi mengunci setangsepeda motor tersebut kemudian saksi korban bersama Sdri.

Cemara Desa Sengon Kec. Tanjung Kab. Brebesdalam keadaan terkunci setang setelah itu saksi korban SOLEMANbersama istrinya Sdri.

AGUS (belum tertangkap)berboncengan mengendarai 1 (satu) unit Ssepeda motor Honda supra X 125(tanpa plat nomor) mencari sasaran berupa sepeda motor yang diparkir danditinggal pemiliknya, dan saat itu terdakwa membawa 1 (satu) set kuncileter T yang disimpan disaku celana dan sesampainya dijalan raya sekitarpasar bawang sengon termasuk Desa Sengon Kec. Tanjung Kab.

AGUS (DPO), telah mengambil 1(satu) unit sepeda motor Honda Supra X 125 warna hitam Nopol G3808SJ, pada hari Selasa tanggal 23 Juli 2019 sekitar pukul 08.00 WIB., di arealRuko Pasar Bawang Sengon yang terletak di Jalan Cemara Desa Sengon,Kecamatan Tanjung, Kabupaten Brebes, Provinsi Jawa Tengah;Bahwa perbuatan tersebut dilakukan Terdakwa dengan cara awalnyaterdakwa bersama dengan sdr.

memberatkan dan dan tanpa hak membawa senjata penikam atau penusuk;

Jiret Petak 9 al Desa Jiret Mas ada sekitar 25 pohon Sengon Lautyang ditebang;Bahwa saksi mendapat informasi dari masyarakat bahwa yang menebangpohon Sengon Laut tersebut adalah Terdakwa dan Andre;Bahwa jarak antara hutan lindung tersebut dengan pemukiman warga Desa Jiretsekitar 3 km, pohon Sengon yang ditebang tersebut tumbuh dan berada dikawasan hutan lindung di Blok Jiret petak 9 al Desa Jiret Mas, KecamatanCermee, Kabupaten Bondowoso;Bahwa yang menanam pohon Sengon Laut tersebut adalah RPH Kladi

sedang mengangkut kayu Sengon Laut sebanyak225 gelondong dengan kendaraan truk Nopol: H1581YG dan saksi yangmengemudikan kendaraan truk tersebut;Bahwa kayu Sengon yang saksi angkut tersebut tidak dilengkapi dengan suratsurat tentang asal usul kayu (SKSHH);Bahwa kayu Sengon Laut yang saksi angkut tersebut menurut Terdakwa adalahmilik Masjid, dan yang menyuruh saksi untuk mengangkut kayu Sengon Lauttersebut adalah Terdakwa;Bahwa setahu saksi yang menebang dan pemilik kayu Sengon Laut tersebutadalah

Terdakwa;Bahwa saksi mengangkut kayu Sengon Laut tersebut 4 (empat) kali di bulanDesember kemudian yang ke 5 kalinya di bulan Januari yang kemudian saksiditangkap;Bahwa awalnya sekitar bulan Desember 2020 saksi ditelphon oleh Terdakwadan menjelaskan kepada saksi untuk mengangkut kayu Sengon Laut dan waktuitu saksi mengangkut kayu Sengon Laut dari Desa Jiret, Kecamatan Cermee,Kabupaten Bondowoso ke daerah Sumber Jambe Jember ditempat pabrikpengolahan kayu Sengon dengan ongkos sebesar Rp900.000,00

Laut yangsaksi angkut tersebut, namun saksi tidak tahu berapa banyak kayu Sengon Lautyang ditebang oleh Terdakwa tetapi lahan yang ditanami kayu Sengon Lauttersebut sekitar 1 ha;Bahwa jarak lokasi kayu Sengon Laut yang ditebang dengan tempat trukpengangkut kayu Sengon Laut tersebut sekitar 2 3 km;Bahwa mobil Truk pengangkut kayu Sengon Laut tersebut adalah milik Nonoyang beralamat di Desa Tarum, Kecamatan Prajekan, Kabupaten Bondowoso;Terhadap keterangan saksi, Terdakwa membenarkan;.

dan kayu Sengon Laut yang ditebangberjumlah sekitar 25 pohon;Bahwa Terdakwa melakukan penebangan kayu Sengon Laut tersebut sejaktanggal tanggal 27 November 2020, dengan menggunakan mesin Senso;Bahwa saksi SUYITNO BIN ATIM mengangkut kayu Sengon Laut tersebut karenadiminta oleh Terdakwa, kayu Sengon Laut tersebut diangkut dari Desa Jiret,Kecamatan Cermee, Kabupaten Bondowoso untuk dibawa ke pabrik pengolahankayu Sengon di Sumber Jambe Jember dengan ongkos sebesar Rp900.000,00(Sembilan ratus ribu

Rp.450.000,(empat ratus lima puluh ribu rupiah), danselanjutnya pada waktu dan tempat seperti tersebut pada awal bagian dakwaanini, saksi Dawut Bin Sumorejo mengantarkan 22(dua puluh dua) gondongkayu sengon tersebut kerumah terdakwa dengan cara mengangkutnya denganmenggunakan gerobak milik saksi Dawut Bin Sumorejo sebanyak 4 (empat)kali.e Bahwa terdakwa yang telah membeli 22 (dua puluh dua) glondong kayusengon dari saksi Dawut Bin Sumorejo adalah pohon atau kayu sengon yangberasal atau diambil dari

Saksi KARJONO SUTARJO, dibawah sumpah menerangkan pada pokoknya :Bahwa setelah mendapat inforrmasi dari masyarakat ada orang yang membelikayu sengon milik RPH Jatirejo, saksi melakukan penyelidikan informasitersebut dan ternyata terdakwa menyimpan kayu sengon hasil hutandibelakang rumahnya ;Bahwa terdakwa setelah ditanya mengaku membeli kayu sengon hasil hutandari Sdr.Dawut sebanyak 22 potong glondong kayu sengon dengan hargaRp.450.000, (empat ratus lima uluh ribu rupiah),karena itu kemudian saksidan

berupa kayu sengon dari Sdr.Dawutsebanyak 22 (dua puluh dua) potong gelondong dengan harga Rp.450.000,(empat ratus lima puluh ribu rupiah);Bahwa pada awalnya Sdr.Dawut tersebut menawarkan kayu sengon kepadaterdakwa, dan karena terdakwa akan membangun rumah, akhirnya terdakwamau membeli kayu sengon tersebut ;Bahwa selanjutnya Sdr.Dawut membawa 22 (dua puluh dua) potonggelondong kayu sengon tersebut dengan gerobak miliknya ke rumahterdakwa ;Bahwa terdakwa mengetahui kalau Sdr.

Dawut tidak mempunyai tanamankayu sengon ;Bahwa Sdr. Dawut dalam menjual kayu sengon hasil hutan kepada terdakwatanpa surat atau dokumen yang resmi ;Bahwa terdakwa membeli kayu sengon dari Sdr.

Dawut dengan harga Rp.450.000,(empat ratus lima puluh ribu rupiah).e Bahwa kayu sengon sebanyak 22 (dua puluh dua) potong gelondong yangdibeli terdakwa tersebut adalah kayu hasil hutan milik PT Perhutani yangterkena bencana atau roboh, orang lain atau masyarakat umum dilarang untukmengambilnya ;e Bahwa terdakwa mengetahui kalau Sdr. Dawut tidak memiliki tanaman kayusengon, tetapi karena terdakwa akan membangun rumah akhirnya terdakwamau membeli kayu sengon yang ditawarkan oleh Sdr.

Premban, Desa/Kecamatan Dongko, KabupatenTrenggalek ditemukan adanya 4 (empat) tunggak kayu sengon laut yang ciricirinyaidentik dengan kayu sengon laut yang diangkut terdakwa selanjutnya mereka terdakwadan kendaraan pick up beserta muatannya berupa 41 (empat puluh satu) / 3,607M3potong kayu sengon laut diserahkan di Polsek Dongko untuk dilakukan pemeriksaan ; Perbuatan terdakwa diatur dan diancam pidana dalam pasal 50 ayat (3)huruf h jo 78 ayat (7) UURI Nomor 41 Tahun 1999 sebagaimana diperbaharuidengan

Premban, Desa/Kecamatan Dongko, Kabupaten Trenggalek dan dipetak 14 d ditemukan adanya 4 (empat) tunggak kayu sengon yang barusaja ditebang karena melihat dari cirinya tunggak kayu dalam keadaanBahwa selanjutnya dilakukan cek tunggak dengan cara mencocokkanbontos yang paling bawah dengan tunggak kayu dan diperoleh hasilbahwa kayu sengon laut yang diangkut para terdakwa sangat identikdengan bulat tunggakkayu sengon.............kayu sengon yang ditemukan pada petak 14 d tersebut ; Bahwa kayu sengon

yang dikeluarkan oleh RPH setempat yaitu DK 304 ;e Bahwa dengan ditebangnya 4 (empat) pohon sengon laut tersebutmenyebabkan kerugian negara Cq.

Premban, Desa / Kecamatan Dongko, KabupatenTrenggalek dan di petak 14 d ditemukan adanya 4 (empat)tunggak kayu sengon yang baru saja ditebang karena melihat dari cirinyatunggak kayu dalam keadaan segar ; e Bahwa selanjutnya dilakukan cek tunggak dengan cara mencocokkanbontos yang paling bawah dengan tunggak kayu dan diperoleh hasilbahwa kayu sengon laut yang diangkut para terdakwa sangat identikdengan bulat tunggak kayu sengon yang ditemukan pada petak 14 dtersebut ; e Bahwa perbuatan para terdakwa

SOIRAN BinSAMIN mengambil kendaraan pick up Nopol AG 9161 Y warna putihkemudian kayu sengon dinaikkan keatas kendaraan dengan tujuan akandiangkut ke Dongko untuk dijual ke pedagang' kayu ; e Bahwa kayu sengon laut tersebut diangkut sekira pukul 11.30 Wib yangmengemudikan kendaraan adalah terdakwa I.

Menetapkan barang bukti berupa : Potongan kayu sengon sebanyak 3 (tiga) potong dikembalikan kepada PT. Tanito Harum 1 (satu) unit Chain Saw merk Surpass SPS.01-58 warna orange putih 1(satu) bilah parang bersarung warna coklat 1 (satu) buah jerigen berisi bensin campur 1 (satu) buah jerigen berisi oliSeluruhnya dirampas untuk dimusnahkan.6. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp 2.000,- (dua ribu rupiah);

ANDI (DPO),memotong 2 (dua) batang pohon kayu sengon dengan menggunakan chainsaw, dengan pembagian tugas yaitu tugas Sdr MIUS menebang pohon kayusengon dengan menggunakan chain saw, kemudian tugas Sdr HERImembersihkan kayu sengon yang sudah ditebang dan mengukur kayu yangditebang tersebut agar dipotongpotong sesuai ukuran, kemudian tugas SdrJUAN memotongmotong kayu sengon yang sudah ditebang Sdr.

JUNAIDI) tersebut diamankanbeserta barang bukti untuk dibawa ke Polres Kukar untuk proses lebihlanjut.Bahwa kayu sengon atau tanaman reklamasi PT.Tanito Harum seringdiambil oleh masyarakat namun pada saat didatangi selalu kabur.Bahwa Terdakwa pada saat mengambil kayu sengon di areal revegetasiPT. Tanito Harum Blok Pondok Labu Kec.

ANDI (DPO), memotong 2 (dua) batang pohon kayu sengon denganmenggunakan chain saw, dengan pembagian tugas yaitu tugas Sdr MIUSmenebang pohon kayu sengon dengan menggunakan chain saw,kemudian tugas Sdr HERI membersihkan kayu sengon yang sudahditebang dan mengukur kayu yang ditebang tersebut agar dipotongpotongsesuai ukuran, kemudian tugas Sdr JUAN memotongmotong kayu sengonyang sudah ditebang Sdr.

ANDI (DPO), memotong 2 (dua) batang pohonkayu sengon dengan menggunakan chain saw, dengan pembagiantugas yaitu tugas Sdr MIUS menebang pohon kayu sengon denganmenggunakan chain saw, kemudian tugas Sdr HERI membersihkankayu sengon yang sudah ditebang dan mengukur kayu yang ditebangtersebut agar dipotongpotong sesuai ukuran.Bahwa tugas Sdr JUAN memotongmotong kayu sengon yang sudahditebang Sdr.

ANDI(DPO), memotong 2 (dua) batang pohon kayu sengon denganmenggunakan chain saw, dengan pembagian tugas yaitu tugas Sdr MIUSmenebang pohon kayu sengon dengan menggunakan chain saw,kemudian tugas Sdr HERI membersihkan kayu sengon yang sudahditebang dan mengukur kayu yang ditebang tersebut agar dipotongpotong sesuai ukuran, sehingga dengan demikian maka unsur ke empatini telah terpenuhi.Menimbang bahwa keseluruhan unsur dakwaan pasal 363 ayat 1 ke 4 KUHPidana telah terpenuhi, maka terdakwa harus dinyatakan

Sauri pun melakukan penebangan 1 (satu) pohon Sengon dan 1(satu) pohon Kelapa tersebut dengan cara Safari alias P. Fadli memanjatpohon Sengon tersebut dengan ketinggian sekitar 3 meter lalu mengikatpohon Sengon tersebut dengan tali plastik yang telah dibawa Safari aliasP. Fadli, kKemudian tali plastik tersebut didorong Safari alias P. Fadlidengan menggunakan bambu ke atas hingga ketinggian 6 meter, setelahitu Safari alias P.

Sauri diam saja ;Bahwa kemudian saksi Tumyani alias B.Sauri dan saksi Abdullah aliasP.SAURI pun melakukan penebangan 1 (satu) pohon Sengon dan 1Hal. 9 dari 23 hal. Put. No. 1601 K/Pid/201210(satu) pohon Kelapa tersebut dengan dengan cara Safari alias P. Fadlimemanjat pohon Sengon tersebut dengan ketinggian sekitar 3 meter lalumengikat pohon Sengon tersebut dengan tali plastik yang telah dibawaSafari alias P. Fadli, kemudian tali plastik tersebut didorong Safari aliasP.

Sauri untuk mengambil pohon Sengon dan pohon Kelapatersebut Terdakwa Asmar alias P. Izet menyetujuinya untuk ikutHal. 13 dari 23 hal. Put. No. 1601 K/Pid/201214mengambil pohon Sengon dan pohon Kelapa tersebut karena untukmemperbaiki rumah leluhur Terdakwa Asmar alias P. Izet juga, laluTerdakwa Asmar alias P. Izet menjanjikan kepada saksi Tumyani alias B.Sauri dan saksi Abdullah alias P.

Sauri dan saksi Abdullah aliasP.SAURIpun melakukan penebangan 1 (satu) pohon Sengon dan 1(satu) pohon Kelapa tersebut dengan dengan cara Safari alias P. Fadlimemanjat pohon Sengon tersebut dengan ketinggian sekitar 3 meter lalumengikat pohon Sengon tersebut dengan tali plastik yang telah dibawaSafari alias P. Fadli, kemudian tali plastik tersebut didorong Safari alias P.Fadli dengan menggunakan bambu ke atas hingga ketinggian 6 meter,setelah itu Safari alias P.

Yuli menebang dengan menggergajipohon Sengon tersebut dengan menggunakan 1 (satu)unit mesin Sensomerk Stail sampai roboh dan kemudian menjadikan pohon Sengon yangHal. 15 dari 23 hal. Put.

pada hari Selasa tanggal 15 Januari 2013 sekira pukul 17.30 wib,terdakwa berangkat dari rumah ke kebun untuk mencari kayu, dimana setelahsampai di kebun petak 67 A RPH Jatirejo BKPH Pare yang berada di duusunKarangnongko, Desa Sumberagung Kecamatan Plosoklaten Kabupaten Kediri,terdakwa langsung menebang 2 (dua) batang pohon sengon yang masih hidupdan tumbuh di hutan tersebut dengan menggunakan sebuah gergaji kayu milikterdakwa sendiri, dimana kedua batang pohon sengon tersebut dipotongpotong menjadi

yang berada di dalam hutan produksi milik Perhutaniyang telah ditanam pada petak 67 A RPH Jatirejo BKPH Pare yang berada diDusun Karangnongko, Desa Sumberagung, Kecamatan Plosoklaten,Kabupaten Kediri, hanya bisa ditebang oleh pihak Perhutani saja, dimanapenebangan tersebut harus ada dilengkapi surat perintah tebang dari pihakADM dan kayu sengon tersebut bisa dilakukan penebangan setelah usia 6(enam) tahun, kemudian apabila kayu sengon tersebut telah ada penebangandari pihak Perhutani lalu dikumpulkan

di kebun petak 67 A RPH Jatirejo BKPH Pare yang berada di duusunKarangnongko, Desa Sumberagung Kecamatan Plosoklaten Kabupaten Kediri,terdakwa langsung menebang 2 (dua) batang pohon sengon yang masih hidupdan tumbuh di hutan tersebut dengan menggunakan sebuah gergaji kayu milikterdakwa sendiri, dimana kedua batang pohon sengon tersebut dipotongpotong menjadi 11 (sebelas) potongan, dengan rincian panjang kurang lebihsekira 1 M (satu meter) dengan diameter 13 cm (tiga belas sentimeter) s/d. 26cm (

strong>tersebut diatas, terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Pencurian sebagaimana dalam dakwaan tunggal;

Barang-barang:1) Potongan kayu jenis Sengon berbentuk gelondongan dengan rincian 1 (satu) potong kayu berukuran 4 (empat) meter, 32 (tiga puluh dua) potong kayu berukuran 3 (tiga) meter, 17 (tujuh belas) potong berukuran 2 (dua) meter dan 2 (dua) potong kayu berukuran 6 (enam) meter, dirampas untuk Negara.2) 1 (satu) buah gergaji Mesin merk STHIL, dikembalikan kepada Sdr.

Mojoroto, Kota Kediri.Bahwa sesampainya di lokasi Terdakwa menunjukan tanaman Sengon yang akandijual sebanyak 11 (sebelas) pohon Sengon sambil mengatakan Bahwa tanamanpohon jenis Sengon tersebut adalah miliknya, mendengar hal itu Saksill bersediamembeli dengan harga Rp. 2.000.000,00 (dua juta rupiah).

Malik untukmengangkut kayu jenis Sengon di Kelurahan Pojok, Kec. Mojoroto, Kota.

Slamet untuk menanam pohon Sengon sebanyak 150 (seratus limapuluh) benih pohon Sengon di bekas kuburan cina yang terletak diRT. 08. RW. 02 Kel.Pojok, Kec.

Bahwa sepengetahuan Terdakwa jumlah pohon Sengon yang sudah ditebang oleh Sdr.Malik dan 5 (lima) orang pekerjanya berjumlah 10 (sepuluh) batang pohon Sengon dansisanya yang belum dipotong sebanyak 7 (tujuh) batang yang dibeli oleh Sdr. Maliksebanyak 17 (tujuh belas) batang pohon Sengon.13.

patahanbatang pohon sengon tersebut hilang diambil orang , Saksi G(YONO dan JANURImencoba mencari informasi dari masyarakat dan diketahui kalau kayu sengontersebut ada di belakaqng dan samping rumah terdakwa setelah itu saksimengamankan terdakwa dan menyerahkan ke Polsek Ngancar, kayu yang berada dibelakang dan samping rumah terdakwa tersebut sama persis ukurannya serta jenisnyadengan kayu sengon yang hilang di hutan sengon Perum Perhutani Ngancar Petak105 A di Dusun Sanding Desa Babadan Kecamatan

Perum Perhutani Ngancar Petak 105 A di Dusun Sanding, DesaBabadan, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri saat saksi GIYONO dan saksiJAINURI melaksanakan patroli hutan menemukan ada sekitar 14 (empat belas)pohon sengon yang batangnya patah karena terkena bencana angin kencang namunpatahan batang pohon sengon tersebut hilang diambil orang , Saksi GIYONO danJAINURI mencoba mencari informasi dari masyarakat dan diketahui kalau kayusengon tersebut ada di belakaqng dan samping rumah terdakwa setelah itu

saksimengamankan terdakwa dan menyerahkan ke Polsek Ngancar, kayu yang berada dibelakang dan samping rumah terdakwa tersebut sama persis ukurannya serta jenisnyadengan kayu sengon yang hilang di hutan sengon Perum Perhutani Ngancar Petake 7 =105 A di Dusun Sanding Desa Babadan Kecamatan Ngancar Kabupaten Kediri,dengan ukuran meliputi Panjang 140 Cm Tinggi 11 Cm dan volume 0,03 M?

petak 105 A Perum Perhutani RPH PandantoyoNgancar Dusun Sanding, Desa Babadan, Kecamatan Ngancar, KabupatenKediri, saksi bersama saksi GIYONO melaksanakjan patroli hutan telahmenemukan ada sekitar 14 pohon sengon yang batangnya patah karenaterkena bencana angin kencang namun patahan pohon sengon tersebutdiketahui hilang diambil orang ; Bahwa setelah saksi dan saksi G(YONO mencari informasi dari masyarakat yangdiketahui kalau kayu sengon tersebut ada di belakang dan samping rumahterdakwa untuk selnjutnya

saksi mengamankan terdakwa danmenyerahkannya ke Polsek Ngancar ;e Bahwa kayu sengon yang diambil oleh terdakwa tersebut adalah milik PerhutaniNgancar Petak 105 A Perum Perhutani RPH Pandantoyo Ngancar DusunSanding, Desa Babadan, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri tanpa ijin ;e Bahwa Terdakwa mengambil kayu sengon dengan menggunakan alat berupasabit, dan juga gerobak untuk dibawa kerumahnya Terdakwa setelah itukayu2 tersebut oleh Terdakwa dipotongpotong dengan panjang 130 Cmdan selanjutnya untuk

Desa Gadungan,Kecamatan Puncu, Kabupaten Kediri kendaraan truck diberhentikan oleh Polhutmob Perhutanidan muatan kayu diturunkan, kemudian Sdr.DARNO dibuatkan surat Pernyataan yang lainnyaagar tidak membeli atau memuat kayu dari kawasan hutan milik Perum Perhutani, danSdr.DARNO sudah membeli kayu limbah sengon dari mereka terdakwa sudah ke 14 (empatbelas) kalinya dan Sdr. sudah tidak berani lagi untuk membeli kayu limbah sengon lagi, selang (satu) minggu kemudian mereka terdakwa GITO, ANTONIUS BUDI

SETYAWAN danSdr.SUSILO datang lagi ke rumah Sdr.DARNO menyuruh untuk membeli kayu sengon yangmenurut mereka terdakwa kayu sengon, kemudian terjadi kesepakatan harga selanjutnyaSdr.DARNO datang ke lokasi dengan membawa sebuah truck Mitsubishi warna kuning No.Pol.AG 8478 DC ke tempat yang sudah ditunjukkan mereka terdakwa, selanjutnya uang diserahkankepada terdakwa SUGITO, kemudian pada hari Rabu, tanggal 25 April 2012 mereka terdakwamenjual lagi kayu sengon kepada Sdr.DARNO sebanyak 44 (empat puluh

dan Sdr.SUSILO seharga Rp.350.000,(tiga ratus lima puluh ribu rupiah), dan uang pembeliannya diserahkan kepada Sdr.SUGITO,bahwa mereka terdakwa menjual kayu sengon kepada Sdr.DARNO sudah sebanyak 18 (delapanbelas) kali bahwa mereka terdakwa tersebut diatas menjual kayu sengon tidak seijin Pejabat yangberwenang.Perbuatan mereka terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 50 ayat (3)huruf f Jo Pasal 78 ayat (5) UndangUndang RI No.41 Tahun 1999 tentang Kehutanan Jo Pasal 55ayat (1) KUHP

MARYONO ; Bahwa kesepakatan harga penjualan kayu hutan jenis sengon yang dibeli Sdr.DARNO sehargaRp.350.000, (tiga ratus lima puluh ribu rupiah), untuk 1 (satu) truck atau rit ; Bahwa kayu sengon yang dijual kepada Sdr.DARNO selain kayu limbah rencek dan 44 batangkayu sengon dalam bentuk batangan seberat 2,56 kubik ; Bahwa kayu hutan berupa rencek dan berbentuk batangan yang dibeli Sdr.DARNO diangkutmenggunakan kendaraan truck Mitsubishi No.Pol.AG 8478 DC warna kuning ; Bahwa pada hari Rabu, tanggal

) bahwa merekaterdakwa menjual kayu hutan jenis sengon tidak ijin dari Pejabat yang berwenang.Dengan demikian unsur tersebut diatas telah terpenuhi ;4.

; Bahwa untuk kayu sengon bentuk gelondong yang dibawa atau diangkutoleh kendaraan No.

waktu itu juga ada surat jalan untuk pabrik ;Bahwa kayu sengon tersebut akan dibawa ke PT.

truck yangsatunya yang juga membawa kayu sengon yang disopiri oleh Sdr.

sengon ; e 2 (dua) batang kayu sengon laut ; Dirampas untuk Negara Cq.

Dirampas untuk Negara ;e 15 (lima belas) potong tunggak kayu sengon ; e 2 (dua) batang kayu sengon laut ; Dirampas untuk Negara Cq.

Menetapkan barang bukti berupa : 1 (satu) unit mobil merk Daihatsu Grand Max dengan Nopol KT 8428 VD dikembalikan kepada Terdakwa SUPRIADI Bin NGADIRAN (Alm); 8 (delapan) potong kayu JENIS sengon berbagai ukuran dengan panjang kurang lebih 135 cm dikembalikan kepada PT. TANITO HARUM;6. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 2.000,- (dua ribu Rupiah);

MHU Terdakwa dihentikan oleh petugas kepolisian dan menanyakan asalusul kayu sengon tersebut dan mengaku bahwa kayu sengon tersebut dibeli dari sdr.RAN, saksi SUNAWI dan saksi INDRA, kemudian Terdakwa berserta barang buktidibawa ke Polsek Tenggarong untuk pemeriksaan lebih lanjut; Bahwa kayu sengon tersebut diambil sdr. RAN (DPO), saksi SUNAWI dan saksiINDRA tanpa ijin pemiliknya yaitu milik PT.

ke tempat memuatkayu sengon ternyata tempat pengambilan atau muatnya masuk kedalam arealrevegetasi PT.

MHU Terdakwa dihentikan oleh petugas kepolisian dan menanyakan asal usulkayu sengon tersebut dan mengaku bahwa kayu sengon tersebut dibeli dari sdr. RAN,Pts.

MHU Terdakwa dihentikan oleh petugas kepolisian dan menanyakan asalusul kayu sengon tersebut dan mengaku bahwa kayu sengon tersebut dibeli dari sdr.RAN, saksi SUNAWI dan saksi INDRA, kemudian Terdakwa berserta barang buktidibawa ke Polsek Tenggarong untuk pemeriksaan lebih lanjut; Bahwa benar kayu sengon tersebut diambil sdr. RAN (DPO), saksi SUNAWI dansaksi INDRA tanpa ijin pemiliknya yaitu milik PT.

RAN, saksi SUNAWI dansaksi INDRA yang langsung menaikan kayu sengon tersebut keatas mobil pick up DaihatsuGrand Max no. pol. KT8428VD yang dikendarai oleh Terdakwa., setelah kayu tersebutsudah berada diatas mobil maka Terdakwa pergi membawa kayu ke Palaran Kota Samarindanamun didalam perjalanan disekitar jalan houling PT. MHU Terdakwa dihentikan olehpetugas kepolisian dan menanyakan asal usul kayu sengon tersebut dan mengaku bahwakayu sengon tersebut dibeli dari sdr.

Qomarul Hadi pada saatpembayaran kayu sengon antara korban alm. Qomarul Hadi denganTerdakwa;Bahwa saat itu alm.

Haryono;Bahwa kesepakatan harga jual beli kayu sengon antara Terdakwa dengansuami saksi (alm.

ARIF, dibawah sumpah menerangkan padapokoknya sebagai berikut:Bahwa saksi adalah pemilik kayu sengon yang dijual oleh Terdakwa kepadaalm. Qomarul Hadi;Bahwa saksi menjual kayu sengon kepada Terdakwa sebanyak 5 (lima)tempat/lokasi yaitu di Dusun Sumberanget;Bahwa atas jual beli kayu sengon diatas, saksi telah menerima pembayarandari alm.

Qomarul Hadi karena Terdakwa jugatelah menjual sebagian kayu sengon milik H.

Qomarul Hadi mau membelikayu sengon milik saksi Hariyono als H. Arif, terdakwa mengatakan bahwa iamenjual pohon sengon milik saksi Hariyono als H. Arif sebanyak 3.137batang dengan harga Rp. 385.000.000,00 (tiga ratus delapanpuluh limajuta rupiah) dan akhirnya mendengar tawaran dari Terdakwa tersebutakhirnya korban alm. Qomarul Hadi mau membeli pohon sengon milik saksiHariyono als H. Arif yang ditawarkan oleh Terdakwa yang selanjutnyakorban alm.

Menetapkan barang bukti berupa ; 1 (satu) batang/glondongan kayu sengon laut panjang 270 cm diameter 15 cm , Dikembalikan kepada pihak perhutani6. Membebankan biaya perkara ini kepada terdakwa sebesar Rp. 2.000,- (dua ribu rupiah) ;

Misli bahwa terdakwa disuruhbawa pulang kayu sengon tersebut untuk dijual kepada Sdr.

Misli ; Bahwa pada waktu sebagaimana tersebut diatas terdakwa mendatangi tempatpohon kayu sengon yang roboh di petak 103 RPH Jambearum Desa JambearumKecamatan Sumberjambe Kabupaten Jember kemudian oleh terdakwa 1 (satu)batang / gelondong kayu sengon laut dengan ukuran panjang 270 Cm diameter 15Cm tersebut dibawa pulang dengan cara dipikul dan terdakwa berjalan kaki dengantujuan kayu sengon tersebut untuk dibawa pulang dan dijual ; Bahwa sewaktu terdakwa berjalan kaki dengan membawa kayu sengon tersebutdengan

Misli bahwa terdakwa disuruhbawa pulang kayu sengon tersebut untuk dijual kepada Sadr.

Misli ; Bahwa pada waktu sebagaimana tersebut diatas terdakwa mendatangi tempatpohon kayu sengon yang roboh di petak 103 RPH Jambearum Desa JambearumKecamatan Sumberjambe Kabupaten Jember kemudian oleh terdakwa 1 (Satu)batang / gelondong kayu sengon laut dengan ukuran panjang 270 Cm diameter 15Cm tersebut dibawa pulang dengan cara dipikul dan terdakwa berjalan kaki dengantujuan kayu sengon tersebut untuk dibawa pulang dan dijual ; Bahwa sewakiu terdakwa berjalan kaki dengan membawa kayu sengon tersebutdengan

Menyatakan barang bukti berupa:1 (satu) batang /glondong kayu sengon laut panjang 270 cm diameter 15 cm ,Dikembalikan kepada pihak perhutani,4.

strong>satu juta rupiah) yang apabila tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;

denda masing-masing sebesar Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tidak dibayar, diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu) bulan;
3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang dijalani oleh Para Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;
4. Menetapkan Para Terdakwa tetap berada dalam tahanan;
5. Menetapkan barang bukti berupa :
- 17 (tujuh belas) batang kayu sengon

Trenggalek lalu sekira pukul 20.00 Wib, merekabertemu di sekitar Kawasan Hutan petak 68 A RPH Trenggalek BKPHTrenggalek kemudian bersama sama masuk ke dalam Kawasan HutanPetak 68 A RPH Trenggalek BKPH Trenggalek masuk Desa DermosariKecamatan Tugu Kabupaten Trenggalek sejauh 500 meter dari pinggir jalanraya untuk mencari pohon sengon laut untuk di tebang, setelah menemukanpohon sengon laut yang layak tebang selanjutnya dengan menggunakan 1(satu) buah gergaji gorok yang telah di persipakan oleh terdakwa

lebih 3 meter dengandiameter 10 sampai dengan 25 cm, 1 (satu) buah gergaji gorok dan 1 (satu)buah senter kepala warna hitam kuning, untuk selanjutnya terhadap 17 (tujuhbelas) batang kayu sengon laut dengan ukuran panjang kurang lebih 3 meterdengan diameter 10 sampai dengan 25 cm tersebut dilakukan pemeriksaandan penelitian oleh ahli dari Perum perhutani KPH Kediri bagian pengukurantitik koordinat disimpulkan bahwa 17 (tujuh belas) batang kayu sengon lautdengan ukuran panjang kurang lebih 3 meter

dengan diameter 10 sampaidengan 25 cm bentuk gelondong identik/cocok dengan 4 (empat) potongtunggak pohon sengon laut di Kawasan Hutan Petak 68 A RPH TrenggalekBKPH Trenggalek masuk Desa Dermosari Kec.

Trenggalek lalu sekira pukul 20.00 Wib, merekabertemu di sekitar Kawasan Hutan petak 68 A RPH Trenggalek BKPHTrenggalek kemudian bersama sama masuk ke dalam Kawasan HutanPetak 68 A RPH Trenggalek BKPH Trenggalek masuk Desa DermosariKecamatan Tugu Kabupaten Trenggalek sejauh 500 meter dari pinggir jalanraya untuk mencari pohon sengon laut untuk di tebang, setelah menemukanpohon sengon laut yang layak tebang kemudian dengan menggunakan 1(satu) buah gergaji gorok yang telah di persipakan oleh terdakwa

SUKARMANBin KARDI kemudian terdakwa SUKARMAN Bin KARDI dan terdakwaMESERI Bin SUYONO secara bergantian mengergaji / menebang pohonsengon laut tersebut hingga pohon sengon laut roboh / tumbang lalu dipotongpotong / digergaji menjadi 17 (tujuh belas) batang dengan ukuran panjangkurang lebih 3 meter dengan diameter antara 10 sampai dengan 25 cm.Setelah selesai dipotongpotong, kayu sengon laut tersebut di pikul ke pinggirjalan secara bergantian oleh terdakwa SUKARMAN Bin KARDI dan terdakwaMESERI Bin

FADLIbahwa pohon Sengon dan pohon Kelapa yang akan ditebang tersebut adalahpohon Sengon dan pohon Kelapa milik ASMAR als. P. IZET, kKemudian dirumah ASMAR als. P. IZET pun terjadi transaksi tawar menawar upah untukpenebangan 1 (satu) pohon Sengon dan 1 (satu) pohon Kelapa tersebut yangakhirnya disepakatilah upah untuk penebangan tersebut sebesarRp.225.000, (dua ratus dua puluh lima ribu rupiah), dan ASMAR als. P.

YULI menebang dengan menggergajipohon Sengon tersebut dengan menggunakan 1 (satu)unit mesin Senso merkStail sampai roboh dan kemudian menjadikan pohon Sengon yang telahditebang tersebut menjadi 6(enam) gelondong kayu Sengon dengan ukuransebagai berikut : 1(satu) gelondong panjang 213 cm x lingkaran 65 cm. 1 1satu) gelondong panjang 250 cm x lingkaran 90 cm.(satu)(satu)(satu) gelondong panjang 260 cm x lingkaran 92 cm.

FADLIbahwa pohon Sengon dan pohon Kelapa yang akan ditebang tersebut adalahpohon Sengon dan pohon Kelapa milik ASMAR als. P. IZET, kKemudian dirumah ASMAR als. P. IZETpun terjadi transaksi tawar menawar upah untukpenebangan 1 (satu) pohon Sengon dan 1 (satu) pohon Kelapa tersebut yangakhirnya disepakatilah upah untuk penebangan tersebut sebesarRp.225.000, (dua ratus dua puluh lima ribu rupiah), dan ASMAR als.

P.IZETpun langsung memberikan uang panjar ongkos penebangan 1 (satu)pohon Sengon dan 1 (satu) pohon Kelapa tersebut kepada SAFARI als. P.FADLI sebesar Rp.100.000, (Seratus ribu rupiah);Bahwa pada hari Jumat tanggal 13 Mei 2011 sekitar pukul 10.00 Wib, denganberboncengan sepeda motor SAFARI als. P. FADLI dan SUDARSONO als.P. YULI pergi menuju ke lokasi penebangan pohon Sengon dan pohonKelapa tersebut, dan ternyata dilokasi penebangan pohon Sengon dan pohonKelapa tersebut sudah ada Terdakwa .