Ditemukan 219 data
28 — 23
., SE,laki-laki, agama Islam, lahir Palembang, 08 Januari 2015, berumur 9 tahun, dibawah hadhnah Termohon;
- Menghukm Pemohon untuk membayar biaya hadhanah ke dua anak tersebut sejumlah Rp 10.000.000,- (sepuluh juta rupiah) perbulandi luar biaya pendidikan dan kesehatan dengan tambahan 10% setiap tahun terhitung sejak putusan ini dibacakan (tanggal 19 Agustus 2024/14 Safar 1446 Hijriah) sampai kedua anak tersebut dewasa(umur 21 tahun) ;
9 — 0
Disamping itu anak tersebut sering juga ikut Pemohon; Bahwa Pemohon keberatan atas biaya hadhnah Rp. 5.000.000, (limajuta rupiah) perbulan sebagaimana yang digugat oleh Termohon; Bahwa Pemohon juga keberatan atasan mutah Termohon sebesar Rp.25.000.000, (dua puluh lima juta rupiah); Karena selama menikah denganTermohon Pemohon telah sering membantu Termohon seperti membantu usahamodal sebesar Rp. 10.000.000,(sepuluh juta rupiah); Bahwa mengenai harta bawaan Termohon berupa satu unit mobil merekJazz
11 — 6
ratus ribu rupiah) setiap bulannyasampai anakanak tersebut dewasa atau mandiri;Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 105 huruf (c)Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 1991 Tentang Kompilasi Hukum Islam, jikaterjadi perceraian antara suami istri, maka biaya pemeliharaan anak tetapditanggung oleh ayahnya yaitu Tergugat;Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 156 huruf (d) Instruksi PresidenNomor 1 Tahun 1991 Tentang Kompilasi Hukum Islam, akibat putusnyaperkawinan karena perceraian bahwa semua biaya hadhnah
9 — 0
angka 2 dapat dikabulkan denganmenjatuhkan talak satu bain sughra Tergugat kepada Penggugat;Menimbang tentang petitum Penggugat angka tiga yaitu agar anakPenggugat dan Tergugat yang bernama Muhamad yanuar Rizky lahir padatanggal 18 Januari 2014 ( berumur 5 tahun 3 bulan ) Majelis hakimmempertimbangkan sebagai berikut :Menimbang bahwa berdasakan ketentuan pasal 156 (a) KompilasiHukum Islam bahwa akibat putusanya perkawinan maka anak yang belummumayyiz ( belum berusia 12 tahun ) berhak mendampatkan hadhnah
20 — 19
Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam,maka gugatan Penggugat patut dikabulkan;Menimbang, bahwa dengan terpenuhinya alasan gugatan ceralPenggugat, maka berdasarkan ketentuan Pasal 119 ayat 2 huruf (c)Kompilasi Hukum Islam, maka Talak yang akan dijatuhkan olehPengadilan Agama adalah Talak Satu bain shughra Tergugat kepadaPenggugat ;Menimbang, bahwa Penggugat telah mengajukan penambahandalam surat gugatannya secara lisan dengan mengajukan komulasigugatan, berupa hak asuh/hadhnah dan nafkah terhadap
48 — 7
Pengggugat mengenai hakhadhanah/pemeliharaan terhadap anak Penggugat dengan Tergugat yangbernama Pp umur 4 tahun, sesuai dengan kesepakatanperdamaian Penggugat dengan Tergugat dalam mediasi yang dilaksanakanpada tanggal 6 Nopember 2013, yang inti pokoknya bahwa anak Penggugatdengan Tergugat berada dalam asuhan Penggugat dengan ketentuan tidak20menutup kesempatan kepada Tergugat selaku ayahnya untuk bertemu danberkomunikasi dengan anak Penggugat dan Tergugat, oleh karenanya tuntutanPenggugat mengenai hak hadhnah
23 — 20
pemeliharaan anak adalah merupakan tanggungjawab bersama kedua orang tuanya.Menimbang, bahwa berdasarkan halhal yang terungkap di persidanganbaik keterangan Penggugat dan Tergugat maupun saksisaksi maka ternyataPenggugat dengan Tergugat adalah suami isteri yang telah dikaruniai 1 (satu)orang anak bernama : Luthfie Surya Zaidan, umur sekitar 3 bulan lebih, dananak tersebut masih dibawah umur atau belum mumayyis, yang kini tinggalbersama Penggugat sebagai ibu kandungnya.Menimbang, bahwa tentang tujuan hak Hadhnah
78 — 23
TergugatRekonvensi/Pemohon Konvensi sebagai suami istri telah dikaruniai 3 (tiga)orang anak, masingmasing bernama : Baiq Keysha Yumna Azahra,perempuan, umur 7 tahun, Lalu Muhammad Chaedar Umanm, lakilaki, umur5 tahun dan Lalu Raffif Ubaydillah, lakilaki, umur 2 tahun, dan ternyataketiga orang anak tersebut belum mumayyiz atau belum berumur 12 tahunyang kini ketiga orang anak tersebut tinggal bersama PenggugatRekonvensi/Termohon Konvensi sebagai ibu kandungnya.Menimbang, bahwa tentang tujuaan hak Hadhnah
Mtr.bapak, maka hak pengasuhan anak/hadhnah dapat diletakan dalampemeliharaan /pengasuhan bapak.Menimbang, bahwa berdasarkan pasal 105 huruf (a) Kompilasi HukumIslam, menegaskan bahwa dalam hal terjadi perceraian maka pemeliharaananak yang masih di bawah umur atau belum mumayyis atau belum berumur12 tahun, adalah hak ibunya dan tidak ada halhal yang nyata secara hukumyang dapat menghalangi Termohon untuk mengasuh dan merawat anaktersebut, sehingga petitum angka 3 dan 4 dalam gugatan PenggugatRekonvensi
16 — 5
Oleh karena dalam surat kuasa khusus tersebut tidakmencantumkan gugatan hak hadhanah dan biaya pemeliharaan anak,maka sesuai dengan pasal 123 HIR/147 RBG dan SEMA tersebut diatas,Putusan Nomor : 189/ Pdt.G/2016/PA.Plg Halaman 20 dari 23 Halamanmaka gugatan hak hadhnah dan biaya pemelinaraan anak tersebut haruslahdinyatakan tidak dfapat diterima;Menimbang, bahwa karena gugatan cerai Penggugat dikabulkan,maka sesual dengan ketentuan pasal 84 UndangUndang Nomor 7 Tahun1989, Majelis Hakim perlu memerintahkan
12 — 0
ANAK KE Ill Lahir pada tanggal 3 Oktober 2014 diasuh danHalaman 16 dari 24 hal putusan Nomor:47/Pdt.G/2018/PA.Tng.dipelihara oleh Penggugat Rekonvensi dapat dikabulkan denganmenetapkan ketiga anak Penggugat Rekonvensi dan TergugatRekonvensi diasuh dan dipelihara (hak hadhnah) oleh PenggugatRekonpensi;Tentang MutahMenimbang Bahwa Penggugat Rekonvensi meminta Mutahberupa emas seberat 5 gram, Tergugat Rekonpensi tidakmenyanggupinya, dengan alasan Pemohon tidak mampu untukmembayarnya, sedangkan gaji
21 — 4
tertulis pokoknya tetap dengan permohonannya danmemberikan penjelasan tentang fakta kejadian sebenarnya karena apa yangdiakui oleh Termohon hanya sebagian saja sehingga mengakibatkan nanti bisaterjadi salah tafsir apa sebenarnya yang terjadi;Menimbang, bahwa Termohon dalam Dupliknya secara tertulis padapokoknya tetap dengan jawabannya semula;Menimbang, bahwa Pemohon dalam persidangan telah mencabut dalildalil posita dan juga petitum dalam surat permohonan sepanjang yangmenyangkut dengan permohonan hak Hadhnah
8 — 0
Rassya Al Qasim (lk), tanggal lahir 04 Maret 2017 berada dalam hak hadhnah penggugat selaku ibu kandunya;
5. Memerintahkan Panitera Pengadilan Agama Serang untuk mengirimkan salinan putusan ini setelah berkekuatan hukum tetap kepada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Pontang Kabupaten Serang dan kepada Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama Kecamatan Batu Aji Kota Batam untuk dicatat dalam daftar yang telah disediakan
8 — 2
ANAK KE Ill Lahir pada tanggal 3 Oktober 2014 diasuh dandipelihara oleh Penggugat Rekonvensi dapat dikabulkan denganmenetapkan ketiga anak Penggugat Rekonvensi dan TergugatHalaman 17 dari 24 hal putusan Nomor:47/Pdt.G/2018/PA.Tng.Rekonvensi diasuh dan dipelihara (hak hadhnah) oleh PenggugatRekonpensi;Tentang MutahMenimbang Bahwa Penggugat Rekonvensi meminta Mutahberupa emas seberat 5 gram, Tergugat Rekonpensi tidakmenyanggupinya, dengan alasan Pemohon tidak mampu untukmembayarnya, sedangkan gaji
64 — 40
telahdicocokkan dengan aslinya dan ditempel meterai secukupnyasebagaimana ketentuan Pasal 2 UndangUndang No.13 Tahun 1985 danisinya pun menjelaskan tentang kebenaran gaji dan penghasilantambahan Tergugat Rekonvensi sebagai PNS di Dinas Perumahan Rakyatdan Kawasan Kota Bitung;Menimbang, bahwa terhadap gugatan rekonvensi Penggugat dankesanggupan Tergugat Rekonvensi tersebut, Majelis mempertimbangkansebagai berikut: Bahwa, terhadap gugatan Penggugat Rekonvensi mengenai nafkahmutah, nafkah iddah, dan biaya hadhnah
15 — 12
Pdt.G/2017/PA.Tng.(2) ANAK Il, (P), Umur 5 Tahun, agar anak tersebut berada dibawahpemeliharaan dan pengasuhan(hadhanah) Penggugat Rekonvensi;Menimbang berdasarkan ketentuan pasal 105 huruf (a)Kompilasi Hukum Islam anak yang belum Mumayyiz atau belumberusia 12 tahun diasuh dan dipelihara oleh ibunya, oleh karenannyatuntutan Penggugat Rekonvensi tentang hak Pengasuhan danpemeliharaan anak dapat dikabulkan dengan menetapkan anakPenggugat Rekonvensi; dan Tergugat Rekonvensi diasuh dandipelinara(hak hadhnah
9 — 2
Bahwa sesuai hukum bahwa suami istri mempunayai hakdan kesetaraan dalam mengurus, membesarkan danmemdidik anak, maka bila hak hadhnah= ada padapengasuhan Tergugat, mohon Penggugat memberikanbantuan untuk biaya perawatan dan pendidikan anaksebesar Rp. 5.000.000, (lima juta rupiah) perbulanyang dititipkan melalui Tergugat ; 6.
13 — 15
Karena selama Pemohon dan Termohon berpisah, Termohon sudahtidak memperdulikan anakanak Pemohon dan Termohon dan saat ini Termohonkeberadaannya sudah tidak diketahui secara pasti (gaib);Menimbang, bahwa terhadap permohonan hadhanah ini dapat diterapkanpula Yurisprudensi Mahkamah Agung Republik Indonesia tanggal, 7 Desember2007 nomor 110/K/ AG/2007 yang mengandung abstrak hukum, bahwapertimbangan utama dalam masalah hadhnah (pemeliharaan anak) adalahkemaslahatan dan kepentingan anak, bukan sematamata
20 — 2
tersebut dalamasuhan Penggugat; Bahwa sejak Juli 2017 rumah tangga Penggugat danTergugat terjadi perselisihan dan pertengkaran; Bahwa penyebab terjadinya i perselisihan danpertengkaran yaitu Tergugat tidak memberi nafkah secara materi(belanja); Bahwa Tergugat meninggalkan Penggugat sehinggatelah berpisah tempat tinggal sejak Agustus 2018 sampai sekarangberlangsung 3 bulan; Bahwa selama Penggugat dan Tergugat berpisah tempattinggal tidak saling menghiraukan lagi; Bahwa Penggugat menuntut agar Hak Hadhnah
83 — 8
Menghukum Tergugat Rekonvensi menyerahkan uang pada angka 2.1 dan 2.2 tersebut di atas sesaat sebelum Tergugat Rekonvensi mengucapkan ikrar talak;
4. Menetapkan anak Penggugat Rekonvnsi dan Tergugat Rekonvensi bernama Kalea Putri Aliya binti Muhammad Devin Alfando, lahir 29 Maret 2021 dibawah asuhan/hadhnah Penggugat Rekonvensi dengan ketentuan Penggugat Rekonvensi harus memberikan akses kepada Tergugat Rekonvensi untuk bertemu dan memberikan kasih sayang kepada
21 — 53
Razita Fayoladia Ruzani Arifian binti Luhur Arifian, umur 4 tahun, lahir 26April 2012;yang kedua anak tersebut tinggal bersama Penggugat sebagai ibu kandungnyadi Kabupaten Lamongan;Menimbang, bahwa tentang tujuan hak Hadhnah/pemeliharaan anakseperti diatur dalam pasal 41 huruf (a) Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974Jo pasal 156 huruf (c) Kompilasi Hukum Islam, terdapat abstrak hukum bahwaapabila perkawinan putus baik ibu atau bapak tetap berkewajiban memeliharadan mendidik anakanaknya, sematamata berdasarkan