TBBM Sanana Edwin H. Lewaherilla yang menerangkan bahwa APMS76.97709 Venny Anti Krihkof adalah benarbenar rekanan PT. Pertamina(Persero) TBBM Sanana yang diberi tugas dan tanggung jawab untukmendistribusikan dan memasarkan BBM bersubsidi (Premium dan M. Solar)kepada masyarakat di Pulau Mangoli, Pulau Taliabu dan sekitarnya;Surat Keterangan tertanggal 03 Januari 2014 yang dibuat dan ditandatanganioleh OH. TBBM Sanana Edwin H.

TBBM Sanana Edwin H. Lewaherilla yang menerangkan bahwa APMS 76.97709Venny Anti Krihkof adalah benarbenar rekanan PT. Pertamina (Persero) TBBMHal. 49 dari 63 Halaman Putusan Nomor: 97/Pid.Sus/2013/PN.LBHSanana yang diberi tugas dan tanggung jawab untuk mendistribusikan danmemasarkan BBM bersubsidi (Premium dan M. Solar) kepada masyarakat di PulauMangoli, Pulau Taliabu dan sekitarnya;2. Surat Keterangan tertanggal 03 Januari 2014 yang dibuat dan ditandatangani olehOH. TBBM Sanana Edwin H.

Pertamina (Persero) TBBM Sanana yangdiberi tugas dan tanggung jawab untuk mendistribusikan dan memasarkan BBMbersubsidi (Minyak Tanah) kepada masyarakat di Pulau Sulabesi, Pulau Mangoli,Pulau Taliabu dan sekitarnya;3. Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) atas nama perusahaan APMS VK denganPenanggungjawab Ny. FF.

Bahwa bahwa yang berhak mendapatkan BBM Non Subsidi adalah seluruhkonsumen pengguna Bahan Bakar Minyak; Bahwa Konsumen Pengguna BBM Bersubsidi dapat memperoleh BBMBersubsidi pad titik serah adalah sbb : Jenis BBM Konsumen Pengguna Titik Serah Halaman 26 dari 84 Putusan Nomor 201/Pid.Sus/2021/PN Pgp Tertentu 1 Minyak Tanah Rumah TanggaUsaha Mikro Terminal BBM (TBBM)/DepotUsaha Perikanan 2 Minyak Solar Usaha Mikro PenyalurUsaha Perikanan PenyalurUsaha Pertanian PenyalurTransportasi Penyalur/TBBM/DepotPelayanan

Penyalur / Terminal BBM/ Depot.Terminal BBM / Depotdan Penyalur.Terminal BBM / Depotdan Penyalur Bahwa bahwa yang berhak mendapatkan BBM Nonkonsumen pengguna Bahan Bakar Minyak; Bahwa Konsumen Pengguna BBM BersubsidiBersubsidi pad titik serah adalah sbb :Subsidi adalah seluruhdapat memperoleh BBM Jenis BBMTertentuKonsumen PenggunaTitik Serah 1 Minyak TanahRumah Tangga 2 Minyak Solar Usaha Mikro Terminal BBM (TBBM)/DepotUsaha PerikananUsaha Mikro PenyalurUsaha Perikanan PenyalurUsaha Pertanian Penyalur

TransportasiPenyalur/TBBM/Depot Pelayanan Umum Penyalur (Perincian lebih detail terdapat pada angka 12.).

Bahwa bahwa yang berhak mendapatkan BBM Non Subsidi adalah seluruhkonsumen pengguna Bahan Bakar Minyak; Bahwa Konsumen Pengguna BBM Bersubsidi dapat memperoleh BBMBersubsidi pad titik serah adalah sbb : Jenis BBM Konsumen Pengguna Titik SerahTertentu 1 Minyak Tanah Rumah TanggaUsaha Mikro Terminal BBM (TBBM)/DepotUsaha Perikanan 2 Minyak Solar Usaha Mikro PenyalurUsaha Perikanan PenyalurUsaha Pertanian PenyalurTransportasi Penyalur/TBBM/Depot Halaman 72 dari 84 Putusan Nomor 201/Pid.Sus/2021/PN Pgp

Pertamina TBBM Samarinda. 1 (satu) unit Truk Tangki Mitsubishi Fuso 220 ps Nopol KT-8281-ME warna biru putih bertuliskan PT. TITIAN KALTIM yang terdapat mesin pompa minyak di bagian belakang tangki sebelah kanan. Dikembalikan kepada PT.TITIAN KALTIM. 2 (dua) lembar Tanda Terima solar sebanyak 10.000 liter tanggal 01 September 2014 kertas warna putih dan hijau PT. Surya Hutani Jaya - MBK.

Pertamina TBBM Samarinda. 2 (dua) lembar Tanda Terima solar sebanyak 10.000 liter tanggal 01 September 2014 kertas warna merah muda dan kuning dari PT. Surya Hutani Jaya MBK. 3 (tiga) lembar Laporan Penerimaan barang berupa solar sebanyak 10.000 liter tanggal 02 September 2014 dari PT. Surya Hutani Jaya MBK kertas warna putih, biru dan merah muda. 1 (satu) lembar Berita Acara Serah Terima BBM No.

Tauran, (disumpah) yangpada pokoknya menerangkan sebagai berikut: Bahwa, saksi bekerja di Kantor Pertamina (Persero) TBBMPontianak selaku Supervisor Sales Service dan General Afair; Bahwa, tugas pokok saksi selaku Supervisor Sales Service danGeneral Afair yaitu mengawasi proses administrasi penjualan bahanbakar minyak/ khusus untuk lembaga penyalur, konsumen indsutri, PLN,TNI dan Polri; Bahwa, selama saksi bekerja sebagai Supervisor Salles Servicedan General Afair di Kantor Pertamina (Persero) TBBM

Pontianak pernahmenerima permintaan pengiriman bahan bakar minyak dari PolresLandak; Bahwa, selama saksi bekerja sebagai Supervisor Salles Servicedan General Afair di Kantor Pertamina (Persero) TBBM Pontianak pernahmenerima permintaan pengiriman bahan bakar minyak dari PolresLandak;Halaman 33 dari 77 Putusan Nomor 76/Pid.B/2019/PN Nba.

Bahwa, pihak Polres yang datang membawa dokumen berupaSurat Perintah, Surat Kuasa dan lembaran SP3M yang mana dokumenlembaran SP3M tersebut harus sudah di validasi terlebin dahulu diKantor Pertamina Sutoyo Pontianak, setelah itu dokumen berupa SuratPerintah, Surat Kuasa dan lembaran SP3M yang sudah divalidasi dibawake Kantor Pertamina (Persero) TBBM Pontianak untuk dibuatkan SO(Sales Order) dan LO (Loading Order) sesuai dengan jumlah yangtertera pada SP3M tersebut, setelah itu menunggu proses pengirimanyang

diisi kemobil tangki, dengan sendirinya sopir akan diberikan SPP / SuratPerngiriman dan kemudian pihak Elnusa, menitipkan Berita Acara SerahTerima Minyak yang diketahui dan ditanda tangani tiga pihak yakni PihakElnusa selaku Pengirim barang, pihak SPBU selaku penerima kirimanbarang dan pihak Polres Landak selaku pengguna bahan bakar minyak,setelah ditanda tangani, berita acara tersebut dikembalikan lagi ke pihakElnusa; Bahwa, dalam hal permintaan bahan bakar minyak di KantorPertamina (Persero) TBBM

Pontianak, pastinya dokumen Surat Perintah,Surat Kuasa dan lembaran SP3M yang sudah divalidasi ditinggalkan,untuk dokumen tersebut adalah dokumen yang asli; Bahwa, lembar SP3M tersebut haruslah di validasi terlebin dahuluke Kantor Pertamina Sutoyo Pontianak karena tanpa validasi tersebutpihak Kantor Pertamina (Persero) TBBM Pontianak tidak akanmemproses untuk mengeluarkan bahan bakar yang diminta; Bahwa, pengurusan dokumen tersebut hanya orang yangdisebutkan dalam Surat Kuasa yang dibawa saja yang

Pertamina(Persero) yaitu berupa Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) untukmelaksanakan bisnis pemasarannya terutama dalam hal penyaluranBahan bakar Minyak di wilayah Sulawesi Utara;Bahwa PT. Pertamina Bitung beralamat di Kelurahan Bitung barat Satu,Kecamatan bitung Maesa Kota Bitung bukanlah suatu Badan hukumyang berdiri sendiri, namun merupakan bagian dari PT. Pertamina(Persero) sehingga apabila Penggugat ingin menarik PT.

Bahwa total BBM jenis solar yang diisi / dipindahkan dari kapal MT.Mitra Kemakmuranke kapal kayu milik para terdakwa adalah sebanyak sekitar 10.340 (sepuluh ribu tigaratus empat puluh) liter sebagaimana Berita Acara Pengukuran yang ditandatangani olehRatno Rahanda,ST selaku Operation Head Pertamina TBBM Baubau.

kapal kayu milik saksi Sanir sebanyak sekitar 32 (tiga puluh dua) drum, kapalkayu milik saksi Carles sebanyak sekitar 5 (lima) drum dan kapal kayu milik saksi Sardinsebanyak sekitar 10 (sepuluh) drum.Bahwa total BBM jenis solar yang diisi / dipindahkan dari kapal MT.Mitra Kemakmuranke kapal kayu milik para terdakwa adalah sebanyak sekitar 10.340 (sepuluh ribu tigaratus empat puluh) liter sebagaimana Berita Acara Pengukuran yang ditandatangani olehRatno Rahanda,ST selaku Operation Head Pertamina TBBM

Memerintahkan barang bukti berupa : 2 (dua) Jerigen ukuran 30 liter berisi BBM jenis Premium;Dikembalikan kepada Depo TBBM Pertamina Semarang 2 (dua) buah selang panjang ukuran kurang lebih 3 (tiga) meter dan 2 (dua) meter; 1 (satu) corong plastic warna merah; 1 (satu) buah tang;Dirampas untuk dimusnahkan;6. Membebankan biaya perkara kepada terdakwa masing masing sebesar Rp. 2.500,- (dua ribu limaratus rupiah);

Pokok-Pokok Pekerjaan Pembangunan Sarana dan Fasilitas Pendukung di TBBM Tegal Baru Nomor : SPB-002/F20500/2019-S5 tanggal 21 Maret 2019 dibuat dan ditandatangani tanggal 27 April 2020;

1. 1 (satu) bendel fotocopy terlegalisir Pokok-Pokok Perjanjian Pembangunan Sarana dan Fasilitas Pendukung Di TBBM Tegal Baru Antara PT. Pertamina (Persero) dengan PT. Panca Jaya Mandira Cilacap No. SPB-002/F20500/2019-S5;
2. 1 (satu) bendel fotocopy terlegalisir Amandemen Pokok-Pokok Perjanjian Pembangunan Sarana dan Fasilitas Pendukung Di TBBM Tegal Baru No.

Panca Jaya Mandira Cilacap gross total Rp. 301.803.745,-;

Panca Jaya Mandira Cilacap sebagai Pelaksana Pekerjaan Pembangunan Sarana dan Fasilitas Pendukung di TBBM Tegal Baru dengan Harga Penawaran Rp. 7.520.869.000,- (tujuh milyar lima ratus dua puluh juta delapan ratus enam puluh Sembilan ribu rupiah), Excl.

Bahwa dengan adanya status Bouwklaar tersebut artinya lahan yangpada saat itu akan digunakan sebagai TBBM Pertamina, diserahkanoleh Pemerintah Sulawesi Utara kepada Pertamina dalam kondisisiap bangun. Tergugat telah menerima tanah tersebut dariPemerintah Sulawesi Utara dengan itikad baik, sementara prosesHal. 39 dari 63 hal. Perkara No.23/PDT/2019/PT MND.... yfpengadaan tanah sepenuhnya berada dan menjadi kewenanganPemerintah Sulawesi Utara pada saat itu.

Faktanya, Tergugat pada saat itumenyampaikan bahwa terdapat 2 Putusan in kracht van gewijsdeterhadap lahan TBBM Pertamina di Bitung yang menjadi ObjekSengketa, sehingga adalah hal yang sangat tidak mungkin apabilaPihak Tergugat harus membayar kepada Penggugat, karena haltersebut berarti melawan Putusan yang in kracht van gewijsdetersebut.

Putusan Pengadilan Negeri Bitung No.61/Pdt.G/2006/PN.BTG tanggal 26 Juni 2007.Sehingga keberadaan Penggugat yang menghadirkan buktikepemilikan atas Lahan Objek Sengketa yang saat ini digunakanoleh Tergugat sebagai TBBM Pertamina, sesungguhnya telahmenghadirkan ketidakpastian hukum terkait dengan status lahan.Namun demikian, hingga saat ini kami masih akan tetap patuh dantunduk pada Putusan yang telah in kracht van gewijsde tersebut diatas.6.

Elnusa Petrofin dengan Jabatan sebagai HeadOf Operation Unit TBBM (Terminal Bahan Bakar Minyak) Kertapati Palembang; Bahwatugas saksi salah satunya adalah menjamin kelancaran distribusi BBM; Bahwa PT. Elnusa Petrofin adalah anak perusahaan Pertamina sebuahperusahaan yang bergerak di bidang pengangkutan Bahan Bakar MinyakBersubsidi; Bahwa untuk kelancaran pengangkutan BBM bersubsidi tersebut, PT. ElnusaPetrofin bekerjasama dengan PT. Ekonusa; BahwaPT.

Quality & Quantityi TBBM Pangkalbalam PT.

mobil pickup yang dikemudikan terdakwa diberhentikanoleh anggota Polri dari Polres Binjai, lalu anggota Polri tersebut memintakelengkapan kendaraan serta dokumen muatan mobil berupa minyak tanahtersebut, akan tetapi terdakwa tidak memiliki dokumendokumen minyak tanahtersebut, selanjutnya terdakwa dan barang bukti berupa minyak tanah tersebutdi bawa ke Polres Binjai untuk diproses sesuai hukum yang berlaku, dan setelahdilakukan penelitian ternyata minyak tanah tersebut berdasarkan hasilLaboratorium TBBM

Pertamina (PERSERO) menyimpulkan BBMtersebut telah terkontaminasi dengan fraksi berat, dan dari sisi sifatpenguapan (flash point able dan distilation) BBM dimaksud tidaksesuai dengan SK Dirjen Migas Nomor 17.K/72/DDJM/1999 tanggal16 April 1999;e Bahwa menurut pihak laboratorium TBBM Medan Group PTPertamina (PERSERO) menerangkan bahwa BBM yang tidak sesuaidengan SK Dirjen Migas Nomor 17.K/72/DDJM/1999 tanggal 16 April1999 dapat berbahaya bagi pengguna dan BBM tersebut tidaktermasuk jenis Minyak Tanah

Hasanusi;Sedangkan terhadap barang bukti berupa:e 2 (dua) buah tong fiber yang berisikan bahan bakar minyak didugaminyak tanah (Karosene) sebanyak 2.000 L (dua ribu liter);e 6 (enam) buah jerigen yang yang berisikan bahan bakar minyakdiduga jenis minyak tanah (Kerosene);e 1 (satu) buah drum plastik yang berwarna biru yang berisikan bahanbakar minyak diduga jenis minyak tanah (Kerosene);Yang telah diajukan ke persidangan dan terhadap barang bukti tersebut telahdinyatakan oleh Pihak Laboratorium TBBM

kemudian pergibersama untuk mengantarkan minyak tanah yang telah dioplos kepangkalanpangkalan yang ada disubulussalam;e Bahwa perbuatan terdakwa bersama dengan terdakwa II yangtelah memalsukan bahan bakar berupa minyak tanah yang telahdicampur dengan minyak olahan masyarakat mengakibatkankerugian bagi masyarakat banyak selaku pengguna dan negara;e Bahwa berdasarkan uji sample terhadap bahan bakar minyak jenisminyak tanah (Keroseme) yang disalurkan kepada masyarakatkota Subulussalam di laboratorium TBBM

kapal kayu milik saksi Sanirsebanyak sekitar 32 (tiga puluh dua) drum, kapal kayu milik saksiCarles sebanyak sekitar 5 (lima) drum dan kapal kayu milik saksiSardin sebanyak sekitar 10 (sepuluh) drum, ~Bahwa total BBM jenis solar yang diisi / dipindahkan dari kapalMT.Mitra Kemakmuran ke kapal kayu milik para terdakwa adalahsebanyak sekitar 10.340 (sepuluh ribu tiga ratus empat puluh)13liter sebagaimana Berita Acara Pengukuran yang ditandatanganioleh Ratno Rahanda,ST selaku Operation Head Pertamina TBBM

Mitra Kemakmuran ke kapalPerahu j rr rr rr er rn er rn er se ennaBahwa kejadian tersebut terjadi pada hari Selasa tanggal03 Mei 2016 sekitar pukul 12.00 Wita ketika posisi kapal dalamposisi Standby di dermaga TBBM Baubau kemudian bertolak menujuperairan Reo NTT kemudian saksi mendapat telepon dari Sirajuddinselaku KKM yang diperintahkan untuk membuka tangki kran 2 menujuPump ROOM rrrBahwa setahu saksi tangki kran 2 berfunggsi untuk menyimpanMinyak jenis HSD dan fungsi tangki 2 untuk melakukan transferantar

MitraKeEMakMULPaR mm Rs SS eS i ee Se SSBahwa kejadian tersebut terjadi pada hari Selasa tanggal03 Mei 2016 sekitar pukul 12.00 Wita ketika posisi kapal dalamposisi Standby di dermaga TBBM Baubau kemudian bertolak menujuperairan Reo NTT kemudian saksi melepas tali kapal dan melakukanmanufer dan turun dari Anjungan dan beristirahat; Bahwa setahu saksi, BBM yang dijualbelikan adalah sisa BBM yangtertinggal dipipapipa sehabis bongkar muatan kapal MT.

Izin Usaha Niaga; Halaman 13 Bahwa hingga saat ini Terdakwa tidak terdaftar dan bukan mitra kerja Pertaminadalam pengangkutan BBM khususnya jenis solar ke wilayah Kabupaten Paser;e Bahwa mekanisme pendistribusian Bahan Bakar Minyak jenis Bensin, Solar dan atauMinyak Tanah dari depot Pertamina ke konsumen, baik yang bersubsidi maupun nonsubsidi ada 2 (dua) macam yaitu : e Pola langsung yaitu dari depot/TBBM Pertamina langsung ke konsumen,contohnya untuk konsumen industri; e Pola tidak langsung dari

depot/TBBM Pertamina ke lembaga penyalur resmiPertamina, antara lain SPBU, SPBB, SPBN, SPDN dan APMS; e Bahwa sebagaimana telah disampaikan Penyidik kepada Ahli bahwa Terdakwa telahmenjual kembali BBM jenis solar tersebut dengan harga Rp.7.000,00 (tujuh ribuRupiah) setiap liter adalah perbuatan yang tidak dapat dibenarkan : a Bahwa dalam hal ini kejadian tanggal 05 Desember 2013, harga penjualan jenis BBmtertentu (subsidi) dititik serah, sesuai dengan Pasal 1 ayat (1) Peraturan Menteri Energidan

ayat 1 peraturan menteri energi dan sumber daya mineral RInomor 18 tahun 2013 tentang harga jual eceran jenis bahan bakarminyak tertentu untuk setiap liternya ditetapkan sebagai berikut :minyak tanah sebesar Rp.2.500. bensin Ron 88 sebesar Rp.6.500,,minyak solar sebesar Rp. 5.500,, sedangkan untuk harga tebus bensinRon 88 non subsidi (harga industri) untuk daerah kabupaten Pasersebesar Rp.10.500, setiap liter, sudah termasuk PBBKB 100 % danPPn 10% namun belum termasuk ongkos angkut dari depot /TBBM

Pertamina TBBM Wayame.;--------------------------------------------------------------------Dirampas Untuk dimusnahkan.;----------------------------------------------------------------- 1 (satu) Lembar Foto Copy Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP) yang sudah dilegalisir yang diterbitkan oleh Departemen Perindustrian dan Perdagangan Propinsi Maluku kepada Abdulrahim Pellu.;------------------------------------------------Dikembalikan Kepada Terdakwa II. Abdulrahim Pelu Als. Hi.

.;22= 1 (satu) Lembar Surat Loading Order (LO) yang dikeluarkan oleh PT.Pertamina TBBM = 1 (satu) Lembar Foto Copy Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP) yang sudahdilegalisir yang diterbitkan oleh Departemen Perindustrian dan PerdaganganPropinsi Maluku kepada Abdulrahim 554.

/tBBm/III/2015 tanggal 01 Maret 2015 bertugas diantaranya: menyetorkan uang perusahaan, melaporkan keuangan kepada pimpinan danmembuat pembukuan dan Terdakwa mendapatkan upah/gaji perbulan lebihkurang sebesar Rp1.400.000,00 (satu juta empat ratus ribu rupiah), Kemudiandalam menjalankan tugasnya tersebut telah menggelapkan uang perusahaansejumlah Rp181.000.000,00 (seratus delapan puluh satu juta rupiah) yangdilakukan dengan cara:1.

Pertamina, kemudian setelah itu timbulLoading Order (LO) di Terminal Bahan bakar Minyak (TBBM) dankemudian pihak TBBM mengantar/ mengirim bahan bakar minyak keSPBU dengan moda transportasi yang telah di tunjuk oleh PT.