Ditemukan 6203 data

Urut Berdasarkan
 
Register : 10-05-2021 — Putus : 25-05-2021 — Upload : 30-05-2021
Putusan PA PELAIHARI Nomor 379/Pdt.G/2021/PA.Plh
Tanggal 25 Mei 2021 — Penggugat melawan Tergugat
128
  • SehinggaMajelis Hakim berpendapat sesuai amanat yang terkandung di dalam PERMANomor 3 Tahun 2017 dan SEMA Nomor 2 Tahun 2019, bahwa Penggugat tidakterbukti melakukan nusyuz (durhaka) kepada Tergugat sebagai suami, namunsebaliknya Tergugat yang melakukan perbuatan nusyuz (durhaka) sebagai Ssuami,sehingga berdasarkan faktafakta dipersidangan Majelis Hakim secara ex officioberdasarakan petitum subsidair di dalam gugatan Penggugat mengenai asas ExAequo et Bono, Majelis Hakim menghukum Tergugat untuk
    yang melakukan nusyuz (durhaka) dengan tidak melaksanakankewajibankewajiban sebagai isteri dengan baik dan benar, atau apakah Tergugatsebagai suami yang melakukan nusyuz (durhaka) terhadap isteri dengan tidakmelaksanakan kewajibankewajibannya sebagai suami, dan hal ini sangatdiperlukan dalam menentukan hak dan kewajiban terhadap nafkah iddah danmutah dalam perkara perceraian, pendapat Majelis Hakim ini di dukung kuat olehkaidah hukum yang dimaksud dalam Yurisprudensi MARI Nomor 184 K/AG/1995tanggal
Register : 02-03-2018 — Putus : 03-05-2018 — Upload : 23-10-2018
Putusan PA SANGGAU Nomor 0097/Pdt.G/2018/PA.Sgu
Tanggal 3 Mei 2018 — Penggugat melawan Tergugat
91
  • dengan Tergugatsudah tidak rukun dan sering bertengkar;Him 6 dari 20 Putusan Nomor 0097/Pat.G/2018/PA.Sgu Bahwa, penyebabnya karena Penggugat dengan Tergugat kurangkomunikasi, Tergugat kurang silaturrahmi ke rumah keluarga besarPenggugat dan jika Penggugat mengajak Tergugat, Tergugat tidak maudengan alasan sibuk kerja, Tergugat suka mendiamkan Penggugathingga 3 (tiga) minggu, Tergugat menyatakan Penggugat sebagaiseorang istri harus menuruti kepada Tergugat sebagai suami, jika tidakmaka Penggugat durhaka
    Tergugatsudah tidak harmonis dan sering bertengkar, jika tengkar Tergugatberkata kasar kepada Penggugat; Bahwa, penyebabnya karena Penggugat dengan Tergugat kurangkomunikasi, Tergugat kurang silaturrahmi ke rumah keluarga besarPenggugat dan jika Penggugat mengajak Tergugat, Tergugat tidak maudengan alasan sibuk kerja, Tergugat suka mendiamkan Penggugathingga 3 (tiga) minggu, Tergugat menyatakan Penggugat sebagaiseorang istri harus menuruti kepada Tergugat sebagai suami, jika tidakmaka Penggugat durhaka
    saksi Penggugat menerangkanantara Penggugat dengan Tergugat sering bertengkar, Penggugat danTergugat kurang komunikasi, Tergugat jarang silaturrahmi kepada keluargaPenggugat, jika Penggugat mengajak Tergugat tidak mau dan beralasanbanyak kesibukan dengan kerjaannya;Menimbang, bahwa 2 (dua) saksi Penggugat menerangkan setiaptengkar Tergugat mendiamkan Penggugat hingga 3 (tiga) minggu, Tergugatmenyatakan kepada Penggugat seorang istri harus menuruti Tergugatsebagai suami, jika tidak maka Penggugat durhaka
    Tergugat tidak mau silaturrahmi kepadakeluarga besar Penggugat dan menyatakan Penggugat sebagai istri harusmenuruti Tergugat sebagai suami, jika tidak maka Penggugat durhaka, haldemikian kemudian Penggugat dan Tergugat tengkar lalu berpisah tempatHim 16 dari 20 Putusan Nomor 0097/Padt.G/2018/PA.Sgutinggal dan tidak pernah kumpul, Tergugat tidak pernah mengirim nafkahkepada Penggugat dan sudah tidak ada komunikas sama sekali dan sudahdiupayakan damai oleh keluarag Penggugat, namun tidak berhasil,
Register : 25-11-2016 — Putus : 19-12-2016 — Upload : 02-07-2019
Putusan MS LHOK SEUMAWE Nomor 319/Pdt.G/2016/MS.Lsm
Tanggal 19 Desember 2016 — Penggugat melawan Tergugat
176
  • tinggal serumah lagi, Termohon yang pergimeninggalkan rumah bersama dan juga anakanaknya tanpasetahu dan seizin Pemohon; Bahwa selama berpisah, Pemohon sudah pernah menjemputTermohon untuk pulang, namun tidak berhasil, Termohon adapulang kerumah bersama sekitar 2 minggu lalu saat Pemohontidak ada di rumah dengan mengajak anak tertua dan anakterakhir ikut bersamanya;Himn 5 dari 16 him Pts No 319/Pat.G/2016/MSSM Bahwa menurut Saksi Termohon dengan sikap demikian adalahsebagai seorang isteri yang durhaka
    yang selalu merasa kurang cukup diberikan olehPemohon, hingga akhirnya Termohon' pergi meninggalkanPemohon dan anakanaknya; Bahwa Pemohon dengan Termohon sudah pisah rumah lebihdari 2 tahun tanpa pernah kembali kepada Pemohon suaminya; Bahwa perselisihan dan pertengkaran Pemohon denganTermohon sudah pernah di damaikan satu kali, baik sebentar, laluberselisih kembali;Himn 6 dari 16 him Pts No 319/Padt.G/2016/MSSM Bahwa menurut Saksi Termohon dengan sikap demikian adalahsebagai seorang isteri yang durhaka
    Pemohon dengan Termohon sudah terjadiperselisihan dan pertengkaran dalam rumah tangga disebabkan masalahekonomi dan tidak tanggung jawabnya Termohon selaku isteri dan ibu darianakanaknya hingga menyebabkan pisah rumah lebih dari 2 (dua) tahuntanpa ada keinginan kedua belah pihak menjaga keutuhan rumah tangganya,oleh karena itu keterangan saksi tersebut telah memenuhi syarat materiusaha mendamaikan sudah tidak berhasil dan keadaan Termohon yangmeninggalkan Pemohon dianggap sebagai seorang isteri yang durhaka
    dengan sah dan patut sehingga tidak dapat di dengarjawaban dan tanggapannya dalam hal kewajiban Pemohon tersebut, dengandemikian Termohon telah tidak mempertahankan haknya atau setidaktidaknya Termohon tidak menuntut akan haknya, dengan demikian maksudHimn 14 dari 16 him Pts No 319/Pdt.G/2016/MSSMdari Pasal 149 huruf a dan huruf b Kompilasi Hukum Islam tersebut tidakdapat dilaksanakan, apalagi Pemohon telah menyatakan tidak bersediamelaksanakan kewajibannya itu dengan alasan Termohon adalah telah durhaka
Register : 15-03-2013 — Putus : 23-09-2013 — Upload : 27-09-2013
Putusan PA JAKARTA SELATAN Nomor 0700/Pdt.G/2013/PA JS.
Tanggal 23 September 2013 — PEMOHON MELAWAN TERMOHON
111
  • Perempuanperempuan yang kamu khawatirkan durhaka (nusyuz)maka lakukanlah tindakantindakan sebagai berikut:langkah pertama berpisah tempat tidur.Hal. 4 dari 17 hal. Put. No. 0700/Padt.G/2013/PA JS1011.12. langkah kedua pukulah mereka (menurut ......... pukulpukulsayang kalau perlu dengan sandal jepit).6. Kalau mereka sudah taat kepadamu maka janganlah kamu mencaricari jalan untuk menyusahkannya.7.
    Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.Posisi Termohon dalam hubungan perkawinan dengan Pemohon sudahterbukti adalah durhaka kepada Pemohon (nusyuz) ;. Bahwa perbuatan Termohon sebagai isteri yang tidak mau lagi merawatPemohon sebagai suaminya yang sampai sekarang dalam keadaansakit, tidak membuka komunikasi dengan Pemohon, memultustalisilaturahmi dengan Pemohon, membangkang kepada Pemohon dapatdigolongkan sebagai tindakan nusyuz (durhaka);.
    Hal ini membuktikanbahwa Termohon berada dalam posisi nusyuz (durhaka);Bahwa Pemohon tidak sanggup menanggung beban dosa danpertanggungjawaban Pemohon sebagai suami Termohon di hadapanAllah swt kelak di akhirat apabila membiarkan situasi dan kondisi yangsangat tidak baik dalam hubungan Pemohon sebagai suami danTermohon sebagai isteri, maka beban dan tanggung jawab ituPemohon ingin mengakhirinya;Bahwa pada tahun 2009 Pengadilan Agama Jakarta Selatan telahmengijinkan Pemohon untuk menikah lagi (poligami
Register : 05-07-2021 — Putus : 21-07-2021 — Upload : 05-08-2021
Putusan PA PELAIHARI Nomor 545/Pdt.G/2021/PA.Plh
Tanggal 21 Juli 2021 — Penggugat melawan Tergugat
2111
  • Sehingga Majelis Hakim berpendapat sesuai amanat yangterkandung di dalam PERMA Nomor 3 Tahun 2017 dan SEMA Nomor 2 TahunHalaman 8 dari 16 Putusan Nomor 545/Pdt.G/2021/PA.PlIh2019, bahwa Penggugat tidak terbukti melakukan nusyuz (durhaka) kepadaTergugat sebagai Suami, namun sebaliknya Tergugat yang melakukan perbuatannusyuz (durhaka) sebagai suami, sehingga berdasarkan faktafakta dipersidanganMajelis Hakim secara ex officio berdasarakan petitum subsidair di dalam gugatanPenggugat mengenai asas Ex
    149 huruf (a) dan (b) dan Pasal 152 KompilasiHalaman 10 dari 16 Putusan Nomor 545/Pdt.G/2021/PA.PlhHukum Islam akan menjadi berbeda faedah hukumnya dan hal tersebut menjadisangat penting dalam menentukan subyek hukum mana antara Penggugat danTergugat yang menjadi penyebab terjadinya permasalahan dalam rumah tanggaPenggugat dan Tergugat sehingga tidak harmonis, hal ini dikarenakan MajelisHakim dalam menyelesaikan perkara a quo dapat menentukan apakah Penggugatsebagai isteri yang melakukan nusyuz (durhaka
    ) dengan tidak melaksanakankewajibankewajiban sebagai isteri dengan baik dan benar, atau apakah Tergugatsebagai suami yang melakukan nusyuz (durhaka) terhadap isteri dengan tidakmelaksanakan kewajibankewajibannya sebagai suami, dan hal ini sangatdiperlukan dalam menentukan hak dan kewajiban terhadap nafkah iddah danmutah dalam perkara perceraian, pendapat Majelis Hakim ini di dukung kuat olehkaidah hukum yang dimaksud dalam Yurisprudensi MARI Nomor 184 K/AG/1995tanggal 30 September 1996 yang menyatakan
Register : 03-07-2019 — Putus : 11-12-2019 — Upload : 11-12-2019
Putusan PA TULUNGAGUNG Nomor 1741/Pdt.G/2019/PA.TA
Tanggal 11 Desember 2019 — Penggugat melawan Tergugat
9822
  • M E N G A D I L I

    Dalam Konpensi

    1. Mengabulkan gugatan penggugat ;
    2. Menjatuhkan talak satu ba'in sughraa Tergugat terhadap Penggugat ;

    Dalam Rekonpensi:

    1. Menolak petitum gugatan angka 3 tentang menyatakan Tergugat rekonpensi selaku istri nusyuz atau durhaka terhadap Penggugat rekonpensi dan petitum gugatan angka 5 tentang menghukum Tergugat rekonpensi mengembalikan uang sejumlah
    Bahwaalasan gugatan yang diajukan Tergugat dalam rekonpensi selakuisteri adalah fitnah, karena fitnah inilah kami selaku Penggugat rekonpensimenyimpulkan Tergugat rekonpensi adalah Nusyuz atau durhaka terhadapPenggugat rekonpensi selaku suami;4.
    , apa setiap orang yang mengajukan gugatancerai pasti diartikan nusyus atau durhaka, jika rumah tangga iniditeruskan justru menjadi fitnah karena antara penggugat rekonpensi dantergugat rekonpensi secara de facto sudah cukup lama pisah dan sudahlama tidak membina rumah tangga secara layaknya; Bahwa penggugat rekonpensi menuntut uang khuluk sebesar Rp.80.000.000,00 (delapan puluh juta rupiah), sebagai tebusan penggantikesetiaan dan kesabaran, itu jelas lucu dan tidak masuk akal sehat,karena sampai
    Menurut pendapat Penggugat (Dalam Rekonpensi), Justruyang terjadi adalah sebaliknya, Tergugat (Dalam Rekonpensi) lah yangtidak mampu memahami makna Nuzus atau Durhaka. Ketika Tergugat(Dalam Rekonpensi) mengatakan dalam gugatan tidak pernah diberiPutusan Cerai Gugat, nomor 1741/Pdt.G/2019/PA.TA Halaman 15 dari 33nafkah oleh penggugat (Dalam Rekonpensi), padahal masalah nafkahpenggugat (Dalam Rekonpensi) aktif memberikannya. Dalam hal initergugat (Dalam Rekonpensi) telah membuat fitnah.
    Maka saat itulahTergugat (Dalam Rekonpensi) telah Nuzus atau Durhaka terhadapsuaminya (Penggugat dalam Rekonpensi).3.
    Bahwa menanggapi Replik Dalam Rekonpensi pada Titik/Pointyang ke 4 Ternyata Tergugat (Dalam Rekonpensi) tidak mengerti dansekaligus tidak memahami bahwa akibat pada timbulnya Khulug, dengandemikian menjadi hal sangat wajar dan rasional ketika menurutPenggugat (Dalam Rekonpensi), Tergugat (Dalam Rekonpensi) telahNuzus/ Durhaka , sehingga konsekuensi dari itu Penggugat (DalamRekonpensi) menuntut uang Khulug.
Register : 18-11-2010 — Putus : 15-03-2011 — Upload : 06-06-2012
Putusan PA JENNEPONTO Nomor 145/Pdt.G/2010/PA Jp
Tanggal 15 Maret 2011 — - Penggugat - Tergugat
7717
  • JENEPONTO dengan batasbatas :Utara berbatas dengan tanah dan rumah yang dikuasai/pembagianPenggugat, akan tetapi diambil kembali oleh Tergugat I, lalu dihibahkankepada Tergugat IV;Timur berbatas dengan Jalanan;Selatan berbatas dengan tanah ;Barat berbatas dengan tanah Kebun milik ;15.Bahwa Tergugat II juga telah mendapatkan rumah pembagian orang tua:rumah berdampingan dengan rumah Penggugat /yang berdiri di atastanah pekarangan yang dimaksud pada poin 14 di atas;16.Bahwa Penggugat tidak pernah durhaka
    Tergugat Il dan jugadiakui Tergugat II masih dikuasainya;Bahwa benar tanah/sawah yang terletak di KABUPATEN JENEPONTO seluasx M2 (luas + M2) poin 3 huruf h gugatan telah berikan kepadaPenggugat dan menjadi hak miliknya, tetapi sudah dijualnya sebelum keKolaka pada tahun 2009 seharga Rp. 25.000.000 kepada PEMBELI;Bahwa benar rumah yang dimaksud oleh Penggugat pada poin 3 huruf atelah diberikan kepada cucu saya yang merawat saya sampai sekarang,sedangkan Penggugat tidak pernah merawat saya, justru durhaka
    kepadasaya dan pernah menelpon mengatakan saya kongkong dan tidakmengakui saya sebagai orang tuanya;Bahwa benar semua yang sudah diberikan orang tua akan dijadikanwarisan untuk anaknya, tetapi bisa juga ditarik kembali oleh orang tuanyakalau orang tua masih hidup karena anaknya durhaka, maka tidak etis10seorang anak seperti Penggugat menggugat ayahnya di pengadilanmenuntut harta warisan dan hibah.
    Danyang pasti bahwa Penggugatlah anak saya yang paling durhaka kepadaayahnya, sehingga tentunya tidak layak mendapat bagian yang layakpula dari harta warisan orang tuanya;e Bahwa halhal yang diajukan dalam gugatan sudah diulang pada gugatannya yang terdahulu, seperti poin 8, poin 9, poin 10 juga sama denganpoin 3. a, poin 11 tidak jelas maksudnya apa ? dan sama poin 3.a, poin 12juga sama poin 3.a, poin 13 juga sama dengan poin 3.a, poin 14, dan poin15.
    Sehingga tidak perlu ditanggapi lagi;e Bahwa memang benar penggugat tidak pernah bermaksud akan membunuh kedua orang tuanya, tetapi penggugat selama ini telah menyakitihati saya sebagai ayah kandungnya karena memperkarakan hartawarisan ini di Pengadilan Agama, bahkan telah melaporkan saya ke Polisi.Jadi, orang tua manapun tentu akan sakit hati jika diperlakukan olehanaknya seperti perbuatan Penggugat tersebut.e Tergugat merasa bahwa Penggugat telah durhaka kepada orang tuanyadan tentunya sangat wajar
Register : 06-09-2019 — Putus : 12-11-2019 — Upload : 13-11-2019
Putusan PA RANTAU PRAPAT Nomor 1091/Pdt.G/2019/PA.RAP
Tanggal 12 Nopember 2019 — Penggugat melawan Tergugat
111
  • Termohon adalah nuzuz (durhaka)Halaman 13 dari 37,putusan Nomor 1091/Pat.G/2019/PA.Rap.sama saya , dan istri durhaka tidak berhak dibelanjai di figih saqoulikitab tentang istri durhaka (nuzuz) dan Termohon telah saya ceraikanyang kedua kalinya pada tanggal 20 Pebruarai 2019.10.
    Saya tidak mampu membayar tuntutan Termohon yaitu membayaruang iddah Rp.5.000.000 dan uang kiswah berupa tiga baju seragammuslimah dengan harga Rp1.000.000, dan kemudian uang muahberupa uang sebesar Rp.5.000.000, dan 5 mayam cincin emasLondon , dan istri durhaka tidak berhak mendapatkan apaapa sebabTermohon adalah istri durhaka, sedangkan gaji saya hanyaRp750.000,/bulan.Bahwa berdasarkan halhal sebagaimana tersebut di atas Pemohonmohon kepada majelis hakim untuk menjatuhkan putusan yang amarnyasebagai
    seragam pakaian muslimah dengan hargasejumlah R.1.000.000, (satu juta rupiah) per bajunya ;Menimbang, bahwa terhadap dalildalil rekonvensi tersebut, TergugatRekonvensi memberikan jawaban secara lisan yang pada pokoknya sebagaiberikut ;* Bahwa Pemohon tidak mampu membayar tuntutan Termohon yaitumembayar uang iddah Rp.5.000.000 , uang kiswah berupa tiga bajuseragam muslimah dengan harga Rp1.000.000, dan kemudian uangmuah berupa uang sebesar Rp.5.000.000, dan 5 mayam cincin emasLondon , dan istri durhaka
    tidak berhak mendapatkan apaapa sebabTermohon adalah istri durhaka, sedangkan gaji saya hanyaRp750.000,/bulan.Menimbang, bahwa Tergugat dr. mengatakan tidak mampu membayartuntutan Penggugat dr. karena Termohon dalam konvensi seorang istri yangdurhaka (nusyus), istri durhaka tidak berhak mendapatkan apaapa dari suami(Pemohon dk.) apabila terjadi perceraian antara suami (Pemohon dk.) denganistri (Termohon dk.)
Register : 12-06-2014 — Putus : 14-10-2014 — Upload : 18-11-2014
Putusan PA SURABAYA Nomor 2859/Pdt.G/2014/PA Sby
Tanggal 14 Oktober 2014 — PENGGUGAT VS TERGUGAT
141
  • Sayahanya menjalankan tahapantahapan yang harus saya lakukan bukanberdasarkan amarah, nafsu atau isi kepala saya tapi berdasarkan tuntunanagama yang saya anut yaitu Islam;Dalam kitab nikah bab nusyuz (durhaka) disebutkan bahwa Apabila istrimenentang kehendak suami dengan tidak ada alasan yang diterimamenurut hukum syara tindakan itu dipandang durhaka.
    Dengan tindakan tersebut status istrimenjadi istri durhaka. Akibat kedurhakaan ini maka hilanglah hak istrimenerima belanja, pakaian dan pembagian waktu yang artinya denganadanya istri durhaka maka ketiga perkara tersebut menjadi tidak wajib atassuami dan si istri tidak berhak untuk menuntutnya.
Register : 18-09-2019 — Putus : 20-02-2020 — Upload : 20-02-2020
Putusan PA KAB MALANG Nomor 5571/Pdt.G/2019/PA.Kab.Mlg
Tanggal 20 Februari 2020 — Penggugat melawan Tergugat
1814
  • Bahwa dalil jawaban Termohon pada poin 3.d. tidak benar,yang benar adalah Termohon merupakan wanita yang binal dansunguhsungguh istri yang durhaka karena telah selingkuh denganlaki laki lain di Wisma Trisula dan peristiwa perselingkuhan tersebutPemohon ketahui dengan mata kepala sendiri, jadi Pemohonmengharap Termohon mengakuinya, telah ada bukti foto terlampir;3.4.
    Jadi Penggugat Rekonvensi tergolongistri istri yang durhaka, maka menurut agama Islam tidakmenjadi wajib atas suami dan istri tidak berhak menuntutnyaatas mut'ah dimaksud. (Vide bukti foto selingkuhannyaterlampir );d) Bahwa Tergugat Rekonvensi menolak dengan tegas atasdalil poin 3.4. gugatan Penggugat Rekonvensi tentang biayaiddah sebesar Rp 9.000.000, (Sembilan juta rupiah).
    Bahwa Penggugat Rekonvensi termasuk istri yang tidak taatkepada suami dan termasuk istri yang durhaka berat, makasecara hukum Islam segala tuntutannya pada angka 3 gugatanPenggugat Rekonvensi haruslah ditolak atau setidaktidaknya tidakdapat diterima;O.
    Dari kenyataan ini jelas sekali jikaPenggugat Rekonvensi adalah istri yang tidak taat hukum Islamalias durhaka karena itu seharusnya menurut hukum denganditerimanya pembagian gono goni tersebut menghapuskansemua tuntutan Penggugat Rekonvensi tersebut;Berdasarkan dalil dalil tersebut di atas,mohon kiranya YangMulia Majelis Hakim pemeriksa perkara, berkenan memutusperkara ini dengan amar putusan sebagai berikut:Dalam Konvensi1. Menerima Permohonan Pemohon;2.
    Bahwa Penggugat Rekonvensi selaku isteri telah pergi meninggalkanrumah kediaman bersama dan pulang ke rumah orang tuanya tanpa pamitkepada Tergugat Rekonvensi yang sampai sekarang telah berlangsungselama 3 (tiga) tahun serta Pengugat Rekonvensi telah melakukanperselingkuhan dengan lakilaki lain sehingga Penggugat Rekonvensitermasuk isteri yang durhaka (nusyuZ);2.
Register : 01-03-2021 — Putus : 09-03-2021 — Upload : 10-03-2021
Putusan PA PELAIHARI Nomor 239/Pdt.G/2021/PA.Plh
Tanggal 9 Maret 2021 — Penggugat melawan Tergugat
168
  • Sehingga Majelis Hakim berpendapat sesuai amanat yang terkandung di dalam PERMA Nomor 3 Tahun 2017 dan SEMA Nomor2 Tahun 2019, bahwa Penggugat tidak terbukti melakukan nusyuz (durhaka) kepada Tergugat sebagai suami, namun sebaliknya Tergugat yang melakukan perbuatan nusyuz (durhaka) sebagai suami, sehingga berdasarkan faktafakta dipersidangan Majelis Hakim secara ex officio menghukum Tergugat untuk membayar nafkah iddah kepada Penggugat sebesar Rp.1.500.000,00 (satu juta limaratus ribu rupiah), Mutah
    yang melakukan nusyuz (durhaka) dengan tidak melaksanakankewajibankewajiban sebagai isteri dengan baik dan benar, atau apakahTergugat sebagai suami yang melakukan nusyuz (durhaka) terhadap isteridengan tidak melaksanakan kewajibankewajibannya sebagai Suami, dan hal inisangat diperlukan dalam menentukan hak dan kewajiban terhadap nafkahiddah dan mutah dalam perkara perceraian, pendapat Majelis Hakim ini didukung kuat oleh kaidah hukum yang dimaksud dalam Yurisprudensi MARINomor 184 K/AG/1995 tanggal
Register : 08-09-2020 — Putus : 17-12-2020 — Upload : 18-12-2020
Putusan PA JEPARA Nomor 1483/Pdt.G/2020/PA.Jepr
Tanggal 17 Desember 2020 — Penggugat melawan Tergugat
14133
  • Bahwa Para Tergugat Rekonvensi adalah anakanak kandungPenggugat Rekonvensi dari hasil perkawinannya dengan Alm.XXXXXXXXX seorang pensiunan pegawai negeri sipil diKabupaten Jepara, dimana Para Tergugat Rekonvensi adalahanakanak yang tidak bisa berbakti dan durhaka kepadakedua orang tuanya.5. Bahwa sepeninggal Bp.
    "Bahwa bentuk perbuatan durhaka yang juga dilakukan olehTergugat Rekonvensi adalah Tergugat Rekonvensi sengajamengambil kartu.
    Menyatakan Para Tergugat Rekonvensi/PenggugatKonvensi terbukti secara sah dan menyakinkan telahmenelantarkan/ durhaka dan tidak menghormati/menghargai Penggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensisebagai orang tua kandungnya (Ibu Kandung);3. Menghukum Para Tergugat Rekonvensi/PenggugatKonvensi untuk membayar denda kepada PenggugatRekonvensi sebesar Rp. 15.000.000, (lima belas jutarupiah) secara tanggung renteng, tunai dan seketika;4.
    Menyatakan Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensiterbukti secara sah dan menyakinkan telahmenelantarkan/durhaka dan tidak menghormati/menghargaiPenggugat Rekonvensi/Tergugat Konvensi sebagai orang tuakandungnya;3. Menghukum Tergugat Rekonvensi/Penggugat Konvensi untukmembayar denda kepada Penggugat Rekonvensi sebesar Rp.15.000.000,00 (lima belas juta rupiah) secara tunai danseketika;4.
    Bentuk perbuatan durhaka yang jugadilakukan oleh Para Tergugat Rekonvensi adalah Para TergugatRekonvensi sengaja mengambil kartu.
Register : 13-05-2014 — Putus : 21-10-2014 — Upload : 30-12-2014
Putusan PA BANYUWANGI Nomor 2704/Pdt.G/2014/PA.Bwi.
Tanggal 21 Oktober 2014 — PEMOHON DAN TERMOHON
132
  • Bahwa awalnya rumah tangga Pemohon dan termohon dalam keadaan rukun,namun pada ahir bulan Januatri 2014, Termohon telah meninggalkan Pemohon tanpapertengkaran atau perselisihan pada saat itu Pemohon telah berusaha melarang berbuatyang tidak sesuai dengan aturan agama dan dikatakan Pemohon perbuatan tersebutadaklah sifat dari wanita durhaka.4.
    mengabulkan permohonan saya ini dan atassegala perhatiannya saya sampaikan terima kasih.Menimbang, bahwa atas jawaban Termohon tersebut, Pemohonmengajukan Replik secara tertulis yang pada pokoknya sebagai berikut :Bahwa PENGGUGAT tidak ubahnya sesuai dengan gugatan yang disampaikankepada Ketua Pengadilan Agama Banyuwangi tanggal13 Mei 2014.Bahwa pada poin gugatan angka 1 (satu) tersebut di atas, PENGGUGAT telahmenyampaikan tertulis pada poin angka 3 (tiga), bahwa TERGUGAT adalah seorang istriyang durhaka
    Dengan mengabaikan semua anggapan bahwa TERGUGATadalah istri yang durhaka terhadap suami ( PENGGUGAT ) karena anggapan tersebuttidak benar dan terlalu mengada ada.3. Dengan tidak mengurangi rasa hormat kami kepada yang Mulya Majelis HakimPengadilan Agama Banyuwangi, kami jelaskan sebagai berikut :3.1.
Register : 05-04-2021 — Putus : 13-04-2021 — Upload : 14-04-2021
Putusan PA PELAIHARI Nomor 319/Pdt.G/2021/PA.Plh
Tanggal 13 April 2021 — Penggugat melawan Tergugat
126
  • Putusan No.319/Pdt.G/2021/PA.Plhelantarkan isteri dan hal tersebut dituntut oleh Penggugat dalam gugatannya.Sehingga Majelis Hakim berpendapat sesuai amanat yang terkandung di dalam PERMA Nomor 3 Tahun 2017 dan SEMA Nomor 2 Tahun 2019, bahwa Penggugat tidak terbukti melakukan nusyuz (durhaka) kepada Tergugat sebagai Suami, namun sebaliknya Tergugat yang melakukan perbuatan nusyuz (durhaka) sebagai suami, sehingga berdasarkan faktafakta dipersidangan Majelis Hakim secara ex officio menghukum Tergugat
    terdapat dalam yurisprudensi a quodikorelasikan dengan Pasal 149 huruf (a) dan (b) dan Pasal 152 KompilasiHukum Islam akan menjadi berbeda faedah hukumnya dan hal tersebutmenjadi sangat penting dalam menentukan subyek hukum mana antaraPenggugat dan Tergugat yang menjadi penyebab terjadinya permasalahandalam rumah tangga Penggugat dan Tergugat sehingga tidak harmonis, halini dikarenakan Majelis Hakim dalam menyelesaikan perkara a quo dapatmenentukan apakah Penggugat sebagai isteri yang melakukan nusyuz(durhaka
    ) dengan tidak melaksanakan kewajibankewajiban sebagai isteridengan baik dan benar, atau apakah Tergugat sebagai suami yangmelakukan nusyuz (durhaka) terhadap isteri dengan tidak melaksanakankewajibankewajibannya sebagai suami, dan hal ini sangat diperlukan dalammenentukan hak dan kewajiban terhadap nafkah iddah dan mutah dalamperkara perceraian, pendapat Majelis Hakim ini di dukung kuat oleh kaidahhukum yang dimaksud dalam Yurisprudensi MARI Nomor 184 K/AG/1995tanggal 30 September 1996 yang menyatakan
Register : 20-08-2013 — Putus : 10-09-2013 — Upload : 30-09-2013
Putusan PA PADANG Nomor 662/Pdt.G/2013/PA.Pdg
Tanggal 10 September 2013 —
70
  • Bahwa Termohon tidak jujur dalam hal mengelola keuangan rumahtangga serta termasuk istri durhaka (Nusyuz) serta berperilaku borosdisebabkan berapa saja uang yang Pemohon berikan kepada Termohonselalu habis sedangkan untuk apa uang tersebut juga tidak jelaspengeluarannya;. Bahwa Termohon sebagai seorang istri juga suka meminjam uangkesana kemari sampai puluhan juta bahkan sampai ditagih oleh yangbersangkutan kepada Pemohon;.
    RIkeluaran tahun 2010;14.Bahwa bohong serta durhaka Termohon akhirnya dipergoki olehPemohon sekitar 2 (hari) menjelang lebaran yaitu tanggal 6 Agustustahun 2013 dimana Termohon mengatakan ada Inspektorat datang dariJakarta ternyata itu hanya bohong dari Termohon yang sedangberduaan dengan pria yang bernama PACAR TERMOHON;15.Bahwa atas perilaku dari Termohon yang tidak baik berpengaruh padapekerjaan Pemohon yang akan di promosikan untuk menjadi KepalaCabang Kelas di tempat Pemohon bekerja karena Collectibilitas
Putus : 04-08-2015 — Upload : 11-03-2016
Putusan PT SEMARANG Nomor 183/Pdt/2015/PT SMG
Tanggal 4 Agustus 2015 — NY. IKE NAWADYASTUTI, dkk melawan SUGIONO, S.H
3212
  • Bahwa lke Nawadyastuti / Tergugat beserta 3 (tiga) orang anak anaknya yang lain (incasu cucu / Turut Tergugat yang lain) benar benar merupakan seorang anak dan cucu yang durhaka / kejiterhadap orang tua sendiri, dan kakek sendiri ;12.Bahwa terhitung sejak tahun 2001 sampaisekarang Tergugat selaku anak kandungPenggugat beserta semua anak anaknya selakucucu dari Penggugat sampai saat ini pun tidakpernah lagi berkunjung ke Penggugat sebagaiorang tuanya yang tinggal di Semarang, sebagaiwujud bakti anak
    Ismadi pergi dari rumah itu,dan setelah beliau (Ismadi) pergi selanjutnyaTergugat justru) masuk fruangan tengahmeninggalkan Penggugat yang notabene adalahayahnya duduk sendirian tanoa sapa aruh danatau. tanpa ditemuinya, sehingga akhimyaPenggugat pun pulang dengan tangan hampatanpa membawa hasil apapun ;18.Bahwa Tergugat adalah anak durhaka / keji baikterhadap Penggugat sebagai orang tuanya,maupun terhadap saudara saudara kandungnya.Hal ini terbukti dari sikap Tergugat yang anaknyayang bemama Hardoyo
    pihakPolres Salatiga, dengan tuduhan penganiayaanyang sebenarnya hanya mengadaada / fitnah,yang ujung ujungnya hanya untuk memeraspamannya sendiri dengan meminta uang sebesarRp. 20.000.000,00 (duapuluh juta rupiah), untukganti rugi ; 19.Bahwa sikap Tergugat yang dengan membiarkanjuga sikap dan perbuatan anak anaknya yangbertindak tidak sopan dan konfrontatif terhadaphal 13 dari 33 hal Put.No.183/Pdt/2015/PT.SMGPenggugat beserta paman dan tantenya itumenunjukkan bahwa Tergugat adalah benar benar anak durhaka
    / keji, dan tidak berlebihankiranya kalau dikategorikan sebagai anak yangbiadab dan tindakan melawan hukum yang perludiberikan pelajaran agar kelak tidak dicontoh olehgererasi generasi penerus bangsa denganhukuman hukuman sebagaimana Penggugatmohonkan kepada Yang Mulia Ketua Pengadilandalam perkara ini ; 20.Bahwa kiranya tidak selayaknya dan sangat21bertentangan dengan rasa keadilan sebagaiseorang anak yang durhaka terhadap orang tuatermasuk anak anaknya (Turut Tergugat , Il,dan Ill) terhadap Penggugat
    Bahwa dalam posita angka 20 gugatan yang dituliskanTergugat adalah anak durhaka/keji baik terhadap Penggugatsebagai orang tuanya maupun terhadap saudara saudarakandungnya adalah tidak benar. Bahwa sesuai dalam suratgugatan Imam Gentur Wibowo telah dilaporkan ke PolresSalatiga oleh Turut Tergugat II adalah benar dan terbukti danpada waktu proses pemeriksaan penyidikan telah dicapaiperdamaian.
Register : 08-08-2017 — Putus : 07-09-2017 — Upload : 10-09-2017
Putusan PA SURABAYA Nomor 3443/Pdt.G/2017/PA.Sby
Tanggal 7 September 2017 — PEMOHON VS TERMOHON
70
  • Sifat dan karakter Termohon yang keras hati, dominan atau inginmenang sendiri dan sulit untuk dibantah keinginannya, membangkangperintah Pemohon sehingga Pemohon dengan terpaksa selalu menurutipermintaan dan keinginan Termohon, hal ini dapat dikategorikan sebagaisalah satu perilaku durhaka istri terhadap suami, yaitu menentangperintah suami, Sabda Rasulullah : "Tidaklah seorang perempuanmenunaikan hak Tuhannya sehingga ia menunaikan hak suaminya".(HR. Ahmad dan lbnu Majah).
    Jelaslah Hadits di atas, bahwakepentingan suami harus lebih didahulukan oleh seorang istri daripadaPenetapan Nomor 3443/Pat.G/2017/PA.Sby.hal. 3 dari 8 hal.10.11.12.13.14.15.kepentingan ibu kandungnya sendiri ;Bahwa lou kandung Termohon juga sering menegur dan mengingatkanTermohon, untuk selalu taat menjalankan perintah suami serta selalumelayani dan meladeni suami dengan sabar, agar dapat disebut sebagaiistri yang baik dan terhindar dari sebutan istri durhaka terhadap suami ;Bahwa Pemohon juga sering
Register : 02-03-2021 — Putus : 30-03-2021 — Upload : 31-03-2021
Putusan PA PELAIHARI Nomor 240/Pdt.G/2021/PA.Plh
Tanggal 30 Maret 2021 — Penggugat melawan Tergugat
2217
  • Sehingga Majelis Hakim berpendapat sesuai amanat yang terkandung di dalam PERMANomor 3 Tahun 2017 dan SEMA Nomor 2 Tahun 2019, bahwa Penggugat tidakterbukti melakukan nusyuz (durhaka) kepada Tergugat sebagai suami, namun sebaliknya Tergugat yang melakukan perbuatan nusyuz (durhaka) sebagai suami, sehingga berdasarkan faktafakta dipersidangan Majelis Hakim secara exofficio menghukum Tergugat untuk membayar nafkah iddah kepada Penggugatsebesar Rp.1.500.000,00 (satu juta lima ratus ribu rupiah), Mutah
    yang melakukan nusyuz (durhaka) dengan tidak melaksanakankewajibankewajiban sebagai isteri dengan baik dan benar, atau apakahTergugat sebagai suami yang melakukan nusyuz (durhaka) terhadap isteridengan tidak melaksanakan kewajibankewajibannya sebagai Suami, dan hal inisangat diperlukan dalam menentukan hak dan kewajiban terhadap nafkahiddah dan mutah dalam perkara perceraian, pendapat Majelis Hakim ini didukung kuat oleh kaidah hukum yang dimaksud dalam Yurisprudensi MARINomor 184 K/AG/1995 tanggal
Upload : 18-11-2016
Putusan PN PURBALINGGA Nomor 148/Pid.Sus/2016/PN Pbg
Pidana.
310280
  • ORA BAKAL TENANG URIPMU PADA, NENG KR GUDEBIYUNGMU WS KONDANG WONG DURHAKA, SILAHKANBIYUNGKU KON MUSUHI ANAK KANDUNG MBELANI WONGPADA PICEK, KAYA BIYUNGMU* (TIDAK AKAN TENANGHIDUPMU SEMUA, DI KARANG GUDE IBUMU SUDAHTERKENAL DURHAKA, SILAHKAN IBUKU DISURUHMEMUSUHI ANAK KANDUNG UNTUK MEMBELA ORANG ORANG BUTA SEPERTI IBUMU). tanggal 17 Januari 2016 pukul18:44 Wib ;d.
    MINTASEMUA, ITU MASIH JIKA MASIH KURANG RUMAH BARATDIMINTA SEKALIAN SAJA SAMPAI BUSUNG YA). tanggal14 Januari 2016 pukul 5:38 WibKYE MENGKO SEPANAK PADA BUSUNG KABEH, SEKANGBIYUNGMU TEKAN ANAK PUTUNE, HOKUM KARMA ORA BISADITAWARTAWAR LAGI TUNGGU TAGAL MAINNYA (INI NANTISEKETURUNAN AKAN BUSUNG SEMUA, DARI IBUMU SAMPAIANAK CUCUNYA, HUKUM KARMA TIDAK BIS ADITAWARTAWAR LAGI TUNGGU TANGGAL MAINNYA). tanggal14 Januari 2016 pukul 5:38 Wib ;ORA BAKAL TENANG URIPMU PADA, NENG KR GUDEBIYUNGMU WS KONDANG WONG DURHAKA
    , SILAHKANBIYUNGKU KON MUSUHI ANAK KANDUNG MBELANI WONGPADA PICEK, KAYA BIYUNGMU* (TIDAK AKAN TENANGHIDUPMU SEMUA, DI KARANG GUDE IBUMU SUDAHTERKENAL DURHAKA, SILAHKAN IBUKU DISURUHMEMUSUHI ANAK KANDUNG UNTUK MEMBELA ORANGORANG BUTA SEPERTI IBUMU). tanggal 17 Januari 2016 pukul18:44 Wib ;SERTIFIKAT HAKE BIYUNGKU KOH DI CEKETENG, TEKANAKU USAHA DWT GOLE UTANG TENAGA PADA DOMEIHSEHING BANGE AKU MACET MACET, PANCEN BIBIPEJUHNGASU, NGENEH BIYUNG KON NGLABRAK AKU AWASBAEN NEK SERTIFIKATE BIYUNGKU ORA
    MINTA SEMUA, ITU MASIH JIKAMASIH KURANG RUMAH BARAT DIMINTA SEKALIAN SAJASAMPAI BUSUNG YA). tanggal 14 Januari 2016 pukul 5:38 WibKYE MENGKO SEPANAK PADA BUSUNG KABEH, SEKANGBIYUNGMU TEKAN ANAK PUTUNE, HOKUM KARMA ORABISA DITAWARTAWAR LAGI TUNGGU TAGAL MAINNYA(IN NANTI SEKETURUNAN AKAN BUSUNG SEMUA, DARIIBUMU SAMPAI ANAK CUCUNYA, HUKUM KARMA TIDAKBIS ADITAWAR TAWAR LAGI TUNGGU TANGGALMAINNYA). tanggal 14 Januari 2016 pukul 5:38 Wib ;ORA BAKAL TENANG URIPMU PADA, NENG KR GUDEBIYUNGMU WS KONDANG WONG DURHAKA
    , SILAHKANBIYUNGKU KON MUSUHI ANAK KANDUNG MBELANI WONGPADA PICEK, KAYA BIYUNGMU* (TIDAK AKAN TENANGHIDUPMU SEMUA, DI KARANG GUDE IBUMU SUDAHTERKENAL DURHAKA, SILAHKAN IBUKU DISURUHMEMUSUHI ANAK KANDUNG UNTUK MEMBELA ORANGORANG BUTA SEPERTI IBUMU). tanggal 17 Januari 2016pukul 18:44 Wib ;halaman 22 dari 27 halamanPutusan Nomor 148/Pid.Sus/2016/PN Pbg SERTIFIKAT HAKE BIYUNGKU KOH DI CEKETENG, TEKANAKU USAHA DWT GOLE UTANG TENAGA PADA DOMEIHSEHING BANGE AKU MACET MACET, PANCEN BIBIPEJUHNGASU, NGENEH
Register : 10-04-2017 — Putus : 13-07-2017 — Upload : 06-04-2019
Putusan PA SITUBONDO Nomor 0675/Pdt.G/2017/PA.SIT
Tanggal 13 Juli 2017 — Penggugat melawan Tergugat
120
  • Madhliyahtersebut haruslah DITOLAK ;5.Bahwa , mengenai Nafakah MUT'AH yang meminta Rp. 18.000.000,(delapan belas juta rupiah) dan Nafakah IDDAH dimana PENGGUGATREKONPENSI meminta sebesar Rp. 100.000, (Seratus ribu rupiah) perhari selama 100 hari, dengan ini secara tegas TERGUGAT REKONPENSImenyatakan menolak dan menyatakan tidak bisa memenuhi seluruhtuntutan nafakahnafakah tersebut di atas karena Penggugat Rekonpensimerupakan isteri yang tidak taat dan tidak patuh kepada suaminya danmerupakan isteri yang durhaka
    (nusyuz), isteri yang durhaka hukumnyaberdosa dan dapat gugur nafakahnya dan tidak ada kewajiban bagi suamiuntuk memberi nafakah kepada isteri yang durhaka.
    Mut'ah sebesar Rp. 18.000.000, (delapan belas juta rupiah);Yang akan dipertimbangkan sebagai berikutMenimbang, bahwa Tergugat Rekonpensi, telah memberikan jawabanyayaitu dalam Repliknya tertanggal 15 Juni 2017 pada halaman 3 angka 4 dan 5,yaitu menolak karena Tergugat Rekonpensi tidak usaha dan usaha yang ada dirumah bersama juga telah dikuasai oleh Penggugat Rekonpensi sedangkankepergian Tergugat Rekonpensi adalah karena terpaksa keadaan PenggugatRekonpensi sebagai isteri yang durhaka kepada suami